• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Ekivalensi Sepeda Motor Pada Persimpangan Bersinyal.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Ekivalensi Sepeda Motor Pada Persimpangan Bersinyal."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

STUI,I

I]KII,"AI.ONSI SI'PEI}A MOTOR PADA

PERSTMPANGAN

RSRSINYAI,

i5i:

K:lllls P€nintangen

.ialur kian i)1 Pass

-]t ogran *htk1- I potld -iamrtu Tehiik sit]!l Ft\t4has 1-cl'tili

t t,tv, t,it,t'

.;,iala:

!,\lu,t

..l.

O!eh:

OKSI HENDRAWATI

0:

172

st0

,TT]R{,ISAN

TE}(NIK

SIPIL

*

FAKUI,TAS

TEKNII{

ti

NMRSII?S

Al'l

l}AL'{S

(2)

ABSTRAK

Salah satu pedoman yang dipakai dalam perencanaatr p.asamna transportasi d

Indonesia adalah Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) tahun 1997. Salah satr

ketetapan

yang ada

di

MKJI

adalah

nilai

pengaruh bermacam

tipe

kendaraar

dibandingkan dengan

mobil

penumpang,

nilai

ketelapan

ini

discbut sebagai satuar

mobil penumpang (smp) atau ekivalensi mobil penumpang (emp).

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menentukan bcsamya nilai ekivalensi \epeda motor didasarkan pada arus

yang

ada (arus aktual) yang tcrdapat padz rersimpangan bersinyal pada jalur jalan By Pass-Lubuk Begalung dan jalur .jalan fj1 Pass-Limau Manis.

Dari penelitian yang telah dilakukan maka didapatkan besarnya nilai ekivalen

.adajalurjalan By Pass-Limau Manis yaitu pada pendekat By Pass Selatan adalah 0,67 P3ndekal Limau Manis 0,99, pendekat By Pass Utara 0.48 dan pendekat Ketaping 0,76.

::ralia rata-rata emp pada persimpangan tersebut adalah 0.73. Sedangkan pada jalur

'3ian

By

Pass-Lubuk Begalung

yaitu

pada pendekat Tanjung Sabar

adalai

0,48.

rEndekat l'eluk Bayur 0,66. pendekat

By

Pass 0,86 dan pcndekat Lubuk Begalung

:i:]ai

sebesar 0,89, malia rata-rata emp sepeda motor pada persimpangan tersebul

.-iai

adalah 0.72.
(3)

BAB

I

PENDAIIT]LUAN

l.l

Latar

Belakang

Salal

satu pedoman yang dipakai dalam perencanaan pmsarana

ransportasi

di

Indonesia adalah

Manual

Kapasitas

Jalan

Indonesia

(}{KJI)

tahun

1997. Har9a ketetapan

yang

ada

di

MKJI diambil

dari

h6il

penelitian

di

daerah tertentu. Seiring dengan kemajuan sarana dan

f-asarana

trarsportasi

saat

ini

perlu kiranya ditinjau dan

dipelajari

l€Dbali

ketetapan-ketetapan

yang

ada

tersebut

unhrk

disesuaikan

,rE"n

kondisi sekarang

ini

serta sehubungan dengan karakteristik arus

:;ng-masing

daerah

di

hdonesia.

Salah satu ketetapan yang ada

di

IIKII

adalah

nilai

pengaruh bermacam

tipe

kendaraan dibandingkan

&en

mobil

penumpang,

nilai

ketetapan

ini

disebut

sebagai satuar

drl

penumpang (smp) atau ekivalensi

mobil

penumpang (emp)

Dalam

jaringal

perkotaan, kapasitas

jalan

sangat ditentukan

-

lapasitas

persimpangan

jalan

tersebut.

Dalam pokok

bahasan

ini

persimpangan

difokuskan

kepada

persimpangar

dengan

bF

lalu

lintas (persimpangan bersinyal). Fungsi

dari

lampu pengatur

L

liras

adalah

untuk

meminimalkan

terjadinya

kecelakaan, tundaan

*sn

dan

meningkatkan

kapasitas persimpangan

jalan

tersebut.

lhiri

kendaraan

yang

melewati persimpangan

juga ikut

menentukan

hri

dari

persimpangan

tersebut.

Dalam

perencanaan

jalan,

jenis

*,'n

bermotor yang melewati

jalan

yang ada

di

Indonesia adalah:
(4)

Sepeda

motor

adalah kendaraan

bermotor

terkecil

yang

bisa

dioperasikan

di

Indonesia'

hal

demikian

berlaku

juga untuk

wilayah

Kora Padang. Kendaraan

ini

sangat dominan atau

banyak beroperasi di

ouru.*o.u,uoon*'selainkemudahannyabergerakdijalanraya.faktor

t]arguo*bahanbakarmerupakanhalberikutnyayangmenyebabkan

mas-yamkat Kota Padang lebih banyak menggunakan sepeda

motor'

Jika

diamati

perilaku

pengendara sepeda

motor

terutama yang

berada dipersimpangan dengan

lampu

lalu lintas'

mereka akan selalrr

berusaha

unluk

menempatkan

dirinya menjadi yang terdepan

Dan

berusaha sedapat

mungkin

mendekati garis

henti

lampu merah bahkan

ku,lung

,olnpui

melampaui garis

henti

tersebut

selama periode merah'

Hat

ini

sering berakibat beriajarnya

sepeda

motor

digaris

terdepan'

Sehingga begitu lampu hijau menyala' masing-masing

sepeda motor tadi

,uting U"rto.t)alomba untuk

melewati

persimpangan

jalan

tersebut'

S".*ru.u

yang

yang

tidak

kebagian tempat belusaha mengisi

celah-celah kendaraan cli antam antrian kendaraan'

1.2

Tujuan

dan

Manfaat

Tujuan

dari

penelitian

ini

adalah menentukan besamya nilai

ekivalensi

sepeda

motor

didasarkan pada arus

yang

ada (arus

aktual

yang

terdapat

pada

persimpangan Diharapkan

nantinya

dapa

bennanfaatdalanperencanaanataupunperbaikankinerjapersimpangat

(5)

BAB

VI

PENUTUP

r-l

Kesimpulan

Dari

hasil

analisa

dan

pembahasan

yang dilakukan

maka

:

japatkan kesimpulan sebagai berikut:

l.

Pada pendekat

By

Pass Selatan

persentase

sepeda

motor

sebesar 60,41%o. pendekat

Limau Manis

60,62%o, pendekat By

Pass

Utara

70,55To dan pendekat

Ketaping

sebesar 58,56%,

atau pada persimpangan bersinyal

jalur jalan By

Pass- Limau

Manis

jumlah

rata-rata sepeda motor adalah 62,47%o.

L

Pada Pendekat Tanjung Sabar persentase sepeda

motor

sebesar

65,16%, pendekat

By

Pass 63,58%, pendekat

Lubuk

Begalung

47,39

dan pada pendekat

Teluk

Bayur

sebesar 61,68%o, atau

pada

persimpangan

bersinyal

jalur

jalan

By

Pass-

Lubuk Begalung

jumlah

rata-mta sepeda motor adalah 59,45%.

L

Pada persimpangan bersinyal

jalur

jalan

By

Pass-Limau Manis didapatkan,

nilai

emp

sepda

motor

pada pendekat

By

Pass

Selatan adalah 0,67, pendekat

Limau

Manis 0,99, pendekat By

Pass

Utara 0,48 dan

pendekat

Ketaping 0,76, maka

rata-mta emp sepeda motor adalah 0,73.

-

Sedangkan pada persimpangan bersinyal

jalur jalan By

Pass-Lubuk Begalung didapatkan,

nilai

emp pada pendekat Tanjung

,cabar adalah

0,48,

pendekat

Teluk

bayur 0,66,

pendekat

By

Pass 0,86, dan pendekat

Lubuk

Begalung adalah sebesar 0,89,

naka

rata-rata emp sepeda motor adalah 0,72.
(6)

DAFTAR PUSTAKA

1.

Bina Marga.,

1997,

MKll

(Manual

Kapasitas

Jalan

Indonesia)' Direktorat Jendral

Bina

Marga, Depertemen Pekerjaan Umum,

Jakarta.

).

Dajan, Anto.,

1972,

Pengantar

Metode

St.ltistik

Jilid

l,

LP3ES,

Jakarta

l.

Daoed,

Darwizal.

Ir.,

199O,

Pola

Pengdturan

Lampu

Lqlu

Lintas

dengan

Metoda

Webster

unluk

Persimpangan

di

Kota

Padang, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

l.

Muriono,

Eko

Supri.,

2002,

Pengaruh Sepeda

Motor

di

Persimpngan Jalon dengan Pengatur Lampu

Lalu

Lintas di Kendal,

Universitas Diponegoro,

Semaran,

Jurnal

Simposium

V

FSPT,

Universitas Indonesia. 16-

I7

Okober 2002.

j.

Putri, Elsa Eka.,2003, Rekayasa

Lolu

Lintas,

Diktat Kuliah

Jurusan

Teknik

Sipil

Fakultas Teknik Universitas Andalas, Padang.

r.

Yosritzal,

MT,

2003,

Dasar-Dasar Sistem Trdnsportqsi, Dtktat

Kuliah

Jurusan

teknik Sipil

Fakultas

Teknik

Universitas

Andalas, Padang.

-

Yuliana,

Revi,2006,

Studi Ekivqlensi

Bis

Kotq pada

Persinpanan

Referensi

Dokumen terkait

Dalam pertunjukkan inilah diharapkan terjadi komunikasi-komunikasi yang intensif yang bermuara pada publikasi dan desiminasi hasil yang dapat dimanfaatkan oleh para akademisi

Hasil penelitian berbeda pada lokasi yang sama (Soenardjo, 2013) menunjukkan tingkat pemangsaan Rhizophora pada ketinggian >2-3m lebih tinggi dibandingkan ketinggian

Bagi Bidan Diharapkan penelitian ini dapat menambah wawasan, dapat dijadikan sebagai bahan referensi, sekaligus menjadi langkah awal untuk dilakukan kembali

Penelitian Produk Terapan PENGEMBANGAN MODEL ASAS PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA (CRIMINAL LIABILITY) DALAM KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA.. BERBASIS NILAI KEADILAN

Alasan inilah yang membuat penulis ingin mencoba untuk menerapkan algoritma A* (A Star) pada game edukasi The Maze Island berbasis Android.. Algoritma A*

• Effects of Maternal Employment on Child Health Chapter 2 • Effects of Medical Subsidies for Children and Infants on Healthcare Utilization Chapter 3 • Effects of Medical Subsidies

Dalam hal ini yang menjadi objek penelitian adalah pendidikan spiritual yang terkandung dalam buku puisi Rumah Cahaya dan Nun karya Abdul Wachid B.S.. Adapun

Geolistrik merupakan salah satu metode geofisika untuk mengetahui perubahan tahanan jenis (resistivitas) lapisan batuan di bawah permukaan tanah dengan cara