ABSTRAK
Pembuangan air atau bisa disebut selokan adalah contoh dari
aliran saluran terbuka, dimana permukaan airnya bebas / berhubungan
langsung dengan udara luar (atmosfir). Pada aliran saluran terbuka,
parameter saluran sangat bervariasi, parameter tersebut adalah
penampang lintang saluran, kekasaran, kemiringan dasar saluran, debit
aliran dan sebagainya. Sistem Informasi Perhitungan Kedalaman Air
Normal dan Kedalaman Air Kritis Pada Saluran Terbuka Dengan
Penampang Kompleks berbahasa Java perlu dibuat untuk membantu
mempermudah dalam melakukan perhitungan dan menentukan dimensi
saluran yang akan digunakan.
ABSTRACT
Drainage or could be called an example of open channel flow, in
which the free water surface / direct contact with the outside air
(atmosphere). In the open channel flow, channel parameters are varied,
the parameter is the channel cross section, roughness, slope of the
channel, the flow rates and etc
.Information Systems Calculation and
Normal Water Depth Water Depth Critical In Open Channels With
Sectional Complex Java language need to be made to help facilitate the
calculation and determine the dimensions of the channel to be used.
Keywords: channel, flow, open channel, surface, atmosphere, parameters, variation, cross-section.
DAFTAR ISI
COVER ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iii
PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... iv
KATA PENGANTAR ... v
ABSTRAK ... vii
ABSTRACT ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR NOTASI ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 2
1.3 Tujuan Pembahasan ... 2
1.4 Ruang Lingkup Kajian ... 2
1.5 Sumber Data ... 3
1.6 Sistematika Penyajian ... 3
BAB II KAJIAN TEORI ... 5
2.1 Hidrolika ... 5
2.2 Geometri Saluran ... 5
2.3 Unsur-Unsur Geometrik Penampang Saluran ... 6
2.4 Aliran Seragam ... 8
2.4.1 Kecepatan Berdasarkan Debit ... 9
2.4.2 Kecepatan Berdasarkan Metode Manning ... 9
2.4.3 Kecepatan Berdasarkan Metode Chezy ... 10
2.5 Kriteria Aliran Dalam Keadaan Kritis ... 10
2.6 Unified Modeling Language (UML) ... 11
2.7 Use Case Diagram ... 12
2.8 Activity Diagram ... 14
2.9 Class Diagram ... 15
2.10 Entitiy Relationship Diagram (ERD) ... 17
2.10.1 Entitas ... 17
2.10.2 Simbol Relasi ... 18
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 23
3.1 Proses Bisnis ... 23
3.2 Entity Relationship Diagram ... 24
3.3 Flowchart ... 25
3.4 Entity Relationship Table ... 28
3.5 Use Case Diagram ... 30
3.6 Membuat Proyek Baru ... 31
3.6.1 Use Case Scenario Membuat Proyek baru ... 31
3.6.2 Activity Diagram Membuat Proyek Baru ... 32
3.7 Menampilkan Data Proyek ... 33
3.7.1 Use Case Scenario Menampilkan Data Proyek ... 33
3.7.2 Activity Diagram Menampilkan Proyek ... 34
3.8 Mengedit Data Proyek ... 35
3.8.1 Use Case Scenario Mengedit Data Proyek ... 35
3.8.2 Activity Diagram Mengedit Proyek ... 36
3.9 Menghapus Data Proyek ... 37
3.9.1 Use Case Scenario Menghapus Data Proyek ... 37
3.9.2 Activity Diagram Menghapus Data Proyek ... 38
3.10 Menyimpan Data Proyek ... 39
3.10.1 Use CaseScenario Menyimpan Data Proyek ... 39
3.10.2 Activity Diagram Menyimpan Data Proyek ... 40
3.11 Membuat Data Perencana baru ... 41
3.11.1 Use CaseScenario Membuat Data Perencana Baru ... 41
3.11.2 Activity Diagram Membuat Data Perencana Baru ... 42
3.12 Mengedit Data Perencana ... 43
3.12.1 Use CaseScenario Mengedit Data Perencana ... 43
3.12.2 Activity Diagram Mengedit Data Perencana ... 44
3.13 Menyimpan Data Perencana ... 45
3.13.1 Use CaseScenario Menyimpan Data Perencana ... 45
3.13.2 Activity Diagram Menyimpan Data Perencana ... 46
3.14 Membuat Data Segmen Baru ... 47
3.14.1 Use CaseScenario Membuat Data Segmen Baru ... 47
3.14.2 Activity Diagram Membuat Data Segmen Baru ... 48
3.15 Mengedit Data Segmen ... 49
3.15.1 Use Case Scenario Mengedit Data Segmen ... 49
3.15.2 Activity Diagram Mengedit Data Segmen ... 50
3.16 Menampilkan Hitung Hasil ... 51
3.16.1 Use CaseScenario Menampilkan Hitung Hasil ... 51
3.16.2 Activity Diagram Menampilkan Hitung Hasil ... 52
3.17 Class Diagram ... 53
3.18 User Interface Aplikasi ... 54
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 64
4.1 Data Aplikasi ... 64
4.1.1 Data Proyek ... 64
4.1.2 Data Perencana ... 64
4.1.3 Data Segmen ... 64
4.2 Implementasi Aplikasi ... 64
4.2.1 Implementasi User Interface ... 64
BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA PENELITIAN ... 105
5.1 Pembahasan ... 105
5.2 Uji Coba Hasil Penelitian ... 105
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 108
6.1 Simpulan ... 108
6.2 Saran ... 108
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Geometri Saluran ... 7
Gambar 2 Simbol Use Case ... 12
Gambar 3 Contoh Use Case Diagram ... 14
Gambar 4 Contoh Activity Diagram ... 15
Gambar 5 Contoh Class Diagram ... 17
Gambar 6 Simbol Entitas ... 18
Gambar 7 Relasi Satu Ke Satu ... 18
Gambar 8 Relasi Satu Ke Banyak ... 19
Gambar 9 Relasi Banyak Ke Satu ... 19
Gambar 10 Relasi Banyak Ke Banyak ... 20
Gambar 11 Atribut Sederhana ... 20
Gambar 12 Atribut Komposit ... 21
Gambar 13 Atribut Bernilai Tinggi ... 21
Gambar 14 Atribut Bernilai banyak ... 21
Gamber 15 Atribut Turunan ... 22
Gambar 16 Entity Relationship Diagram ... 24
Gambar 17 Flowchart Metoda Manning ... 25
Gambar 18 Flowchart Metoda Chezy ... 26
Gambar 19 Flowchart Metoda FroudeNumber ... 27
Gambar 20 UseCaseDiagram ... 30
Gambar 21 Activity Diagram Membuat Proyek Baru ... 32
Gambar 22 Activity Diagram Menampilkan Proyek Baru ... 34
Gambar 23 Activity Diagram Mengedit Proyek ... 36
Gambar 24 Activity Diagram Menghapus Data Proyek ... 38
Gambar 25 Activity Diagram Menyimpan Data Proyek ... 40
Gambar 26 Activity Diagram Membuat Data Perencana Baru ... 42
Gambar 27 Activity Diagram Membuat Data Perencana Baru ... 44
Gambar 28 Activity Diagram Menyimpan Data Perencana ... 46
Gambar 29 Activity Diagram Membuat Data Segmen Baru ... 48
Gambar 30 Activity Diagram Mengedit Data Segmen ... 50
Gambar 31 Activity Diagram Menampilkan Hitung Hasil ... 52
Gambar 32 Class Diagram ... 53
Gambar 33 Rancangan Tampilan Menu Utama Aplikasi ... 54
Gambar 34 RancanganTampilan Form Data Perencana ... 55
Gambar 35 Rancangan Tampilan Form Untuk Menambah Data Perencana .... 56
Gambar 36 Rancangan Tampilan Form Ubah Data Perencana ... 56
Gambar 37 Rancangan Tampilan Form Data Proyek ... 57
Gambar 38 Rancangan Tampilan Tambah Data Proyek ... 58
Gambar 39 Rancangan Tampilan Form Ubah Data Detail Proyek ... 58
Gambar 40 Rancangan Tampilan Form Data Atur Data Segmen ... 59
Gambar 41 Rancangan Tampilan Form Tambah Data Segmen ... 60
Gambar 42 Rancangan Tampilan Form Tambah Data Segmen (2) ... 61
Gambar 43 Rancangan Tampilan Form Hasil Data Segmen ... 61
Gambar 44 Rancangan Tampilan Form Hasil Detail Perhitungan ... 62
Gambar 45 Rancangan Tampilan Form Gambar Saluran Dengan Aliran Normal ... 63
Gambar 46 Rancangan Tampilan Form Gambar Saluran Dengan Aliran Kritis ... 63
Gambar 47 Tampilan Menu Utama ... 65
Gambar 49 Tampilan Mengisi Data Perencana ... 66
Gambar 50 Tampilan Data Perencana Berhasil Disimpan ... 67
Gambar 51 Tampilan Mengubah Data Perencana (Sebelum) ... 67
Gambar 52 Tampilan Mengubah Data Perencana (Sesudah) ... 68
Gambar 53 Tampilan Menghapus Data Perencana (1) ... 68
Gambar 54 Tampilan Menghapus Data Perencana (2) ... 69
Gambar 55 Tampilan Utama Data Proyek ... 70
Gambar 56 Tampilan Mengisi Data Proyek ... 70
Gambar 57 Tampilan Memilih Data Perencana ... 71
Gambar 58 Tampilan Data Proyek Berhasil Disimpan ... 71
Gambar 59 Tampilan Utama Mengubah Data Proyek ... 72
Gambar 60 Tampilan Mengubah Data Proyek ... 72
Gambar 61 Tampilan Berhasil Mengubah Data Proyek (1) ... 73
Gambar 62 Tampilan Berhasil Mengubah Data Proyek (2) ... 73
Gambar 63 Tampilan Menghapus Data Proyek (1) ... 74
Gambar 64 Tampilan Menghapus Data Proyek (2) ... 74
Gambar 65 Tampilan Utama Atur Segmen Data Proyek ... 75
Gambar 66 Tampilan Atur Segmen Data Proyek ... 76
Gambar 67 Tampilan Utama Detail Tambah Segmen Data Proyek (1) ... 76
Gambar 68 Tampilan Utama Detail Tambah Segmen Data Proyek (2) ... 77
Gambar 69 Tampilan Hitung Segmen Data Proyek ... 77
Gambar 70 Tampilan Detail perhitungan Segmen Data Proyek ... 78
Gambar 71 Tampilan Gambar Penampang saluran Normal ... 78
Gambar 72 Tampilan Gambar Penampang saluran Kritis ... 79
Gambar 73 Tampilan Help ... 79
Gambar 74 Tampilan About ... 80
Gambar 75 Tampilan Contoh Perhitungan Soal 1 ... 87
Gambar 76 Tampilan Gambar Penampang Saluran Dengan Aliran Normal Soal 1 ... 87
Gambar 77 Tampilan Gambar Penampang Saluran Dengan Aliran Kritis Soal 1 ... 88
Gambar 78 Tampilan Contoh Perhitungan Soal 2 ... 95
Gambar 79 Tampilan Gambar Penampang Saluran Dengan Aliran Normal Soal 2 ... 95
Gambar 80 Tampilan Gambar Penampang Saluran Dengan Aliran Kritis Soal 2 ... 96
Gambar 81 Tampilan Contoh Perhitungan Soal 3 ... 102
Gambar 82 Tampilan Gambar Penampang Saluran Dengan Aliran Normal Soal 3 ... 102
DAFTAR TABEL
Tabel I Nilai α ... 8
Tabel II Nilai Koefisien Manning ... 10
Tabel III Table Proyek ... 28
Tabel IV Table Perencanaan ... 28
Table V Table Segmen ... 28
Tabel VI Hasil Perhitungan Manual ... 104
Tabel VII Hasil Perhitungan Aplikasi ... 104
Tabel VIII Testing Data Proyek ... 105
Tabel IX Testing Data Perencana ... 106
Tabel X Testing Data Segmen ... 106
DAFTAR NOTASI
T Lebar Permukaan (m)
A Luas Basah (m2)
B Lebar Dasar (m)
P Keliling Basah (m)
R Jari – Jari Hidraulis (m)
L Panjang Saluran (m)
Q Debit (m3/det)
g Percepatan Gravitasi (m/det2)
So Kemiringan Dasar
m1 Kemiringan Talud Sebelah Kiri Atas
m2 Kemiringan Talud Sebelah Kiri Bawah
m3 Kemiringan Talud Sebelah Kanan Bawah
m4 Kemiringan Talud Sebelah Kanan Atas
B1 Lebar Ambang Talud Kiri (m)
B2 Lebar Ambang Talud Kanan (m)
n Koefisien Manning
c Koefisien Chezy
ΔH Perbedaan Tinggi Antara Hulu Saluran dan Hilir Saluran
α Koefisien Koriolis
Yn Kedalaman Normal (m)
Yc Kedalaman Kritis (m)
So Kemiringan Dasar Saluran
Vn Kecepatan Normal (m/detik)
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN RIWAYAT HIDUP
Data Diri
Nama : Nadya Ellysa Fitriaina
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat Lahir : Bandung
Tanggal Lahir : 19 April 1991
Telepon : 082121119955
Alamat Lengkap : Komp. Margahayu Raya Barat, Jl. Uranus Utama
No.42 Bandung 40286
Email : nadyaellysa@gmail.com
Judul Kerja Praktek : Sistem Informasi Pencemaran Udara di Tol
Purbaleunyi, Bandung
Pendidikan
1995 – 1997 TK Al-Qolam, Bandung
1997 – 2003 SDN Rancabolang 02, Bandung
2003 – 2006 SMPN 13, Bandung
2006 – 2009 SMAN 11, Bandung
2009 – sekarang Double Degree (Teknik Sipil – Sistem Informasi)
Universitas Kristen Maranatha, Bandung
Pengalaman Organisasi
2010 – 2011 Bendahara Himpunan Mahasiswa Double Degree
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Saat ini kondisi pembuangan air di kota sudah semakin memburuk,
selokan pembuangan air di jalan sudah jauh dari fungsinya. Misalnya
saja selokan pembuangan ini banyak terisi oleh sampah yang
mengganggu aliran air, ini disebabkan karena pemeliharaan selokan
yang tidak baik. Dengan adanya jenis saluran air dengan penampang
kompleks, diharapkan dapat membantu pemeliharaan selokan secara
mudah. Ambang saluran yang ada dapat memudahkan petugas untuk
membersihkan selokan.
Pembuangan air atau bisa disebut selokan adalah contoh dari
aliran saluran terbuka, dimana permukaan airnya bebas / berhubungan
langsung dengan udara luar (atmosfir). Pada aliran saluran terbuka,
parameter saluran sangat bervariasi, parameter tersebut adalah
penampang lintang saluran, kekasaran, kemiringan dasar saluran,
debit aliran dan sebagainya.
Variasi parameter ini mengakibatkan analisis aliran membutuhkan
waktu yang cukup lama untuk diselesaikan secara perhitungan
manual.
Hal ini mendorong penulis untuk membuat aplikasi perhitungan
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah
yang akan diteliti adalah bagaimana aplikasi ini dapat membantu
dalam menghitung kedalaman air normal, kedalaman air kritis,
kecepatan normal, kecepatan kritis, pada aliran saluran terbuka
dengan penampang kompleks.
1.3 Tujuan Pembahasan
Dari permasalahan yang ditulis diatas, tujuan yang ingin dicapai
adalah
untuk
membuat
aplikasi
yang
mempermudah
dan
mempercepat perhitungan tentang kedalaman normal dan kedalaman
kritis pada aliran saluran terbuka dengan penampang saluran
kompleks dengan koefisien kekasaran
manning
dan
chezy
.
1.4 Ruang Lingkup Kajian
Ruang lingkup kajian tugas akhir ini adalah:
1. Menampilkan secara singkat tentang daftar notasi yang dipakai
dalam perhitungan.
2. Merancang dimensi saluran.
3. Menghitung kedalaman normal berdasarkan koefisien kekasaran
manning
dan koefisien kekasaran
chezy
.
4. Menghitung kedalaman kritis dengan
froude number
= 1.
5. Menampilkan gambar penampang lintang saluran.
6. Menampilkan hasil perhitungan dengan koefisien kekasaran
manning
dan
chezy.
7. Target
user
adalah bidang-bidang yang terkait dalam bidang
1.5 Sumber Data
Sumber data dari kerja praktek ini terdiri dari :
1. Buku Referensi
2. Internet
1.6 Sistematika Penyajian
Secara garis besar laporan Tugas Akhir ini terdiri dari tiga bagian,
yaitu bagian awal, isi dan akhir.
Bagian awal berisi halaman judul, lembar pengesahan, kata
pengantar, lembar pernyataan persetujuan publikasi karya ilmiah, surat
pernyataan orisinalitas karya, abstrak, daftar isi, daftar gambar, daftar
tabel, dan daftar lampiran.
Bagian isi terdiri enam bab yaitu:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini akan dibahas secara singkat latar belakang, rumusan
masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, sumber data,
serta sistematika penyajian.
BAB II KAJIAN TEORI
Pada bab ini akan diuraikan mengenai kajian teori yang digunakan
dalam menganalisis Aplikasi Perhitungan Kedalaman Air Normal
dan Kedalaman Air Kritis Pada Saluran Terbuka.
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM
Pada bab ini, akan dibahas mengenai Proses Bisnis,
Use Case
Diagram
, serta rancangan tampilang (
User Interface
Aplikasi)
sistem
BAB IV HASIL PENELITIAN
Pada bab ini, akan diperlihatkan struktur program, dan
implementasinya.
BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN
Pada bab ini, akan diperlihatkan penggunaan sistem oleh
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dan saran-saran yang berguna unruk
6.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Data-data saluran dari kegiatan proyek yang diperlukan sebagai
masukan ke dalam aplikasi ini adalah data proyek yang terdiri dari
nama proyek, daerah, perencana, total panjang saluran, jumlah
segmen.
2. Data-data saluran dari kegiatan proyek yang diperlukan sebagai
masukan ke dalam aplikasi ini adalah data segmen, yang terdiri dari
nama segmen, panjang segmen, lebar dasar, delta H, koefisien
koriolis, debit, lebar ambang talud kiri, lebar ambang talud kanan,
kedalaman saluran bawah, kemiringan talud kiri atas, kemiringan
talud kanan atas, kemiringan talud kanan bawah, kemiringan talud
kiri bawah dan jenis material.
6.2 Saran
Pembuatan aplikasi ini masih dalam tahap pengembangan dasar
yang terbatas dalam penyajian. Disarankan agar aplikasi ini dapat
dikembangkan oleh berbagai pihak sehingga aplikasi ini dapat berfungsi
maksimal dan tujuan yang diharapkan dari aplikasi ini dapat terpenuhi
secara optimal.
1.
Abdul Kadir. (2002).
Pengenalan Sistem Informasi
. Yogyakarta: Andi
Offset.
2.
Ambler, Scott W. (2004).
Agile Model Driven Development with UML
2.
Cambridge: Cambridge University Press.
3.
Fathansyah. (1999).
Basis Data
. Bandung: Informatika.
4.
Chow, Ven Te (1992).
Hidrolika Saluran Terbuka.
Jakarta:Erlangga.
5.
Kodoatie, Robert J (2001).
Hidrolika Terapan.
Yogyakarta:ANDI.
6.
Triatmodjo, Bambang (1996).
Hidraulika II.
Yogyakarta:BETA
OFFSET