Pemanfaatan Simulasi Numerik dalam Mitigasi Bencana Aliran Piroklastik Gunungapi
Wilfridus FS Banggur Peneliti Pertama
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
outline
1. Pendahuluan
2. Konsep Pemetaan Zona Bahaya Aliran Piroklastik dengan Simulasi Numerik
3. Metode Simulasi Numerik Aliran Piroklastik
4. Demonstrasi Hasil Simulasi Numerik Aliran Piroklastik a. Gunung Merapi
b. Gunung Sinabung c. Gunung Karangetang d. Gunung Sumbing 5. Kesimpulan
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
1. a. Sebaran Gunungapi Indonesia
Busur Sunda: Reaksi Lempeng Indo Australia dan Eurasia
Busur Banda: Reaksi Lempeng Eurasia, IndoAustralia dan Pasifik
Busur Halmahera: Lempeng Pasifik, Lempeng Eurasia, dan Indo Australia
Busur Sulawesi Utara: Lempeng Pasifik dan Lempeng Laut Sulawesi
Sebaran
• Sumatera : 30
• Jawa : 34
• BNT : 30
• Sulawesi : 19
• Maluku : 14
Klasifikasi
• Tipe A : 77
• Tipe B : 29
• Tipe C : 21
Tingkat aktivitas
• Siaga : 3
• Waspada : 18
• Normal : 48
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
1.b. Produk Erupsi Gunungapi
• Aliran Lava
• Jatuhan Abu
• Aliran Piroklastik
• Aliran Lahar
Jatuhan Abu Erupsi Sinabung Juni 2019 Aliran Lava Erupsi Karangetang Dec 2019
Aliran Lahar Semeru pasca 1 Dec 2020 Aliran Piroklastik Semeru 1 Dec 2020
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
1.c. Bahaya Awan Panas
• Kombinasi fragmen, abu dan gas vulkanik dengan suhu dan kecepatan yang tinggi dapat menghanguskan dan menghancurkan apa saja yang dilalui.
• Kandungan gas vulkaniknya beracun dan berbahaya
• Abu vulkaniknya dapat bertahan berhari hari sehingga dapat mengganggu aktivitas
Republika, Sinabung Mei 2016 PVMBG, Karangetang Mei 2016
Antara News Sinabung Februari 2014
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
2. Konsep Pemetaan Zona Bahaya Aliran Piroklastik dengan Simulasi Numerik
Aliran Piroklastik merupakan aliran masa dan gas turbulen dengan tekanan tinggi dan konsentrasi partikel yang rendah yang dapat terbentuk melalui akibat runtuhan kolom letusan, aliran awan abu langsung dari puncak, dan juga aliran langsung dari kawah tanpa adanya kolom erupsi vertikal yang menyertainya, Fisher 1979.
Aliran Piroklastik merupakan aliran massa yang bergerak dengan cepat dengan komposisi material gas panas, abu vulkanik, dan bebatuan dengan temperatur mencapai 1000° C dan dengan kecepatan aliran mencapai 70-150 km/jam, Karakas dan Dufek, 2015
Simulasi numerik untuk aliran piroklastik dapat memberi peluang baru dalam memperbaiki analisis potensi kerusakan akibat bencana vulkanik dan dampak bagi manusia terutama didaerah berpenduduk padat, Baxter , 1998
Simulasi numerik mengungkapkan hubungan yang linear antara temperature awal suatu letusan dan persentase massa yang runtuh dalam kolom erupsi yang kemudian membentuk aliran piroklastik (awan panas letusan), Trolose, 2019
Aktivitas Vulkanik
Database Aktivitas Vulkanik
Parameter
Simulasi;morfologi, point start,friksi
Database Peta Zona Bahaya Aliran Piroklastik
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Seismometer
GNSS (GPS)
Tilt Meter
Infrared Camera
Simulator Server
Job Control Server
Database Storage Simulation monitoring Gateway
Database Server Aplication
Interface
Database Interface
engine
Scenario script Editor
Users;PVMBG
Diagram Sistem Pemetaan Bencana Aliran Piroklastik, Miyamoto 2015
Hazard Mapping System for
Pyroclastic Flow for real time
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
3. Metode Simulasi Numerik Aliran Piroklastik
Huppert and Simpson 1980; aliran piroklastik merupakan aliran massa yang bergerak secara turbulen dengan densitas konstan sepanjang aliran yang menyebar secara radial dari sumber dengan volume konstan ataupun dari fluks yang konstan
h
g Fr
U ( '
crFr = Bilangan Froude h = Tebal aliran φ = konsentrasi φcr= konsentrasi kritis
g’ = densitas yang telah tereduksi
(Bursik and Woods, 1996) mencoba mengembangkan pola aliran massa dan momentum dengan persamaan dari konsep Shallow Water sehingga aliran massa yang inkompresible dari akibat kecepatan gravitasi dan rotasi dapat diketahui. Model Shallow water merupakan bentuk turunan atau variasi dari persamaan konservasi massa dan momentum.
) (
)) ( ( )) ( ( ) (
U S
U y G U
x F t U
y y x y
hV V hV hV U
y x
z x ap x
V hV
h g k hV hV U
F( ) 2 2
Massa dan Momentum Aliran Piroklastik, Denlinger and Iverson, 2004
2 ...
) . ( uu
t . u) (
1 ...
...
0 u
.
gdV dV
dV t dV
v v
v v
bed z
y x v z
v x x z
ap x
y x z
x ap x x
g r h v v g
h g y v hk
h g
v v h y h g k v
h v
h t
x x
(1 ) tan
sin ) ( / sgn(
) 2 (
1
2
int 2
2 2
V : volume, t : waktu,
ρ: densitas aliran massa, g : gravitasi
Ƭ : tenggangan tensor u : velocity
uu: velocity vektor
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Persamaan 1 merupakan persamaan untuk aliran massa yang merupakan pengembangan dari bentuk/model untuk menggambarkan pergerakan material pada 2D shallow flow model.
Persamaan 2 merupakan persamaan untuk menghitung consentrasi partikel massa aliran Persamaan 3 dan 4 merupakan persamaan untuk menghitung momentum massa aliran.
Dimana h merupakan ketebalan , dan merupakan discharge flux pada posisi x dan y, C adalah consentrasi partikel, F merupakan koefisien friksi, dan merupakan
kecepatan rata-rata pada posisi x dan y, dan D merupakan spesifik partikel diameter.
6 ,...
3 . 10
5 ,...
) ( 1
10. 32
3
4 ,...
) (
3 ,...
2 ...
0 1 ...
0
3
2 3
1 4 3
2 2
2 2
u c i
h Te D
c c F c
v u F u y
z gh h
y h v v x
h u u t
h v
v u F u y
z gh h
y h u v x
h u u t
h u
y h v c x
h u c t C z t ch
y h v x
h u t h
e
x x
h
v u h
v u
Bentuk persamaan numerik ini dikembangkan oleh Yamashita dan Miyamoto, 1993, untuk menghitung pergerakan massa material aliran piroklastik dalam bentuk 2D. Aliran Piroklastik memiliki dua layer, fokus perhitungan nya pada dasar aliran atau basalt layer yang tersusun oleh
material berbutir lebih kasar. Dalambencana aliran material dari erupsi gunung berapimelakukan suatu simulasi untuk suatu Terdapat beberapa pertanyaan yang perlu dipersiapkan yang nantinya berguna untuk dikombinasikan dengan parameter simulasi:
1. Dari mana material aliran tersebut akan datang 2. Ke arah mana
3. Seberapa besar volume nya 4. Kapan
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
4. Demonstrasi/contoh hasil Simulasi Numerik Aliran Piroklastik
1,2 km
a. Merapi
Miyamoto, 2016
J.C. Komorowski et al.(2013)
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
b. Sinabung
Volume 1,5 juta m3 Direction:east Duration:5 menit
Sourcepoint:432889 mE, 350495 mN
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Volume 2 juta m3 Direction:east Duration:10 menit
Sourcepoint:432889 mE, 350495 mN
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Volume 2 juta m3 Direction:east Duration:10 menit
Sourcepoint:433033mE, 350391 mN
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Volume 500 000 m3 Direction:east Duration:5 menit
Sourcepoint:432533mE, 350362 mN
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
c. Karangetang
Volume 1442390 m3 Direction:south Duration:5 menit
Sourcepoint:767526mE, 306821 mN
Simulasi Aliran Piroklastik 2015
Perkiraan delineasi Aliran Piroklastik 2015
GEOSEMINAR
PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Volume 1500000 m3 Direction:south Duration:5 menit
Sourcepoint:767526mE, 306821 mN
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Sentinel Juni 2016
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
d. Gunung Sumbing
Volume 2000000 m3 Direction:northeast Duration:20 menit
Sourcepoint:398058mE, 9184036 mN
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Volume 3000000 m3 Direction:northeast Duration:20 menit
Sourcepoint:398058mE, 9184036 mN
GEOSEMINAR PUSAT
SURVEI
GEOLOGI
Volume 5000000 m3 Direction:northeast Duration:20 menit
Sourcepoint:398058mE, 9184036 mN