• Tidak ada hasil yang ditemukan

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N. Nomor : 33 / PID.B / 2014 / PN.SBG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N. Nomor : 33 / PID.B / 2014 / PN.SBG"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

1

P U T U S A N

Nomor : 33 / PID.B / 2014 / PN.SBG

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara-perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkaranya atas nama Para terdakwa :

I. Nama lengkap : BOSNI SIREGAR.

Tempat lahir : Pancur Natolu.

Umur/tanggal lahir : 24 Tahun / 11 Maret 1989.

Jenis kelamin : Laki-laki.

Kebangsaan : Indonesia.

Tempat tinggal : Dusun Hutari Desa Muara Kolang Kec Kolang Kabupaten Tapanuli Tengah.

Agama : Kristen Protestan.

Pekerjaan : Tani.

II. Nama lengkap : SOALA GOGO MANIK.

Tempat lahir : Sarulla Pahae.

Umur/tanggal lahir : 25 Tahun / 03 Maret 1988.

Jenis kelamin : Laki-laki.

Kebangsaan : Indonesia.

Tempat tinggal : Desa Hutari Desa Muara Kolang Kac Kolang Kabupaten Tapanuli Tengah .

Agama : Kristen Protestan.

Pekerjaan : Tani.

Para Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh :

1.Penyidik, sejak tanggal 23 November 2013 s/d tanggal 12 Desember 2013.

2.Diperpanjang penahanannya oleh Kepala Kejaksaan Negeri Sibolga, sejak tanggal 13 Desember 2013 s/d tanggal 21 Januari 2014.

3.Jaksa Penuntut Umum , sejak tanggal 20 Januari 2014 s/d tanggal 08 Februari 2014.

4.Hakim Pengadilan Negeri Sibolga, sejak tanggal 29 Januari 2014 s/d tanggal 27 Februari 2014.

5.Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Sibolga, sejak tanggal 28 Februari 2014 s/d tanggal 28 April 2014.

Menimbang, bahwa para terdakwa dipersidangan didamping oleh JUSNIAR ENDAH SIAHAAN, SH Penasehat Hukum/Pengacara/Advocat sesuai dengan Penetapan Pengadilan Negeri Sibolga No. 33/Pen.Pid/2014/PN SBG.

PENGADILAN NEGERI TERSEBUT.

Setelah membaca surat penetapan Ketua Pengadilan Negeri Sibolga No. 33/

PID. B/2014/PN.SBG tertanggal 29 Januari 2014 tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara para terdakwa tersebut.

Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara berikut surat dakwaan Penuntut Umum sebagaimana tersebut dan terlampir dalam surat pelimpahan

(2)

2

perkara acara pemeriksaan biasa dari Kepala Kejaksaan Negeri Sibolga tertanggal 24 Januari 2014 No. B-186/N.2.13/ Ep.1/01/2014.

Setelah membaca surat penetapan Hakim Ketua Majelis tertanggal 29 Januari 2014 No. 33/PID.B/2014/PN SBG tentang penentuan hari pertama

persidangan perkara ini.

Setelah mendengar pembacaan surat dakwaan Penuntut Umum di persidangan.

Setelah mendengar keterangan para saksi dan para terdakwa di persidangan.

Setelah membaca dan memperhatikan tuntutan pidana Penuntut Umum No.

Reg. Perk. PDM-202/SIBOL/Euh/10/2013 yang dibacakan dan diserahkan dipersidangan pada tanggal 19 Maret 2014 yang pada akhir uraiannya Penuntut Umum berkesimpulan : Menuntut supaya Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan :

1. Menyatakan terdakwa I BOSNI SIREGAR dan terdakwa II SOALA GOGO MANIK terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ” Percobaan atau permufakatan jahat memiliki, menyimpan, atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 111 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No.

35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dalam dakwaan atau kedua.

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa I BOSNI SIREGAR dan terdakwa II SOALA GOGO MANIK dengan pidana penjara masing-masing selama 4 (empat) tahun dikurangkan selama masing-masing terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan dan denda sebesar Rp.

800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah) Subsidair selama 6 (enam) bulan kurungan.

3. Menyatakan barang bukti berupa :

- 2(dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus kertas buku tulis.

Dirampas untuk DIMUSNAHKAN.

4. Menyatakan agar terdakwa I BOSNI SIREGAR dan terdakwa II SOALA GOGO MANIK dibebani dengan membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp 1.000,- (seribu rupiah).

Setelah mendengar pembelaan dari para terdakwa yang disampaikan secara lisan di persidangan yang pada pokoknya menyatakan berkeberatan atas tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum tersebut, untuk itu para terdakwa memohon keringanan dan para terdakwa telah menyatakan penyesalannya serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi, atas pembelaan para terdakwa tersebut Penuntut Umum bertetap pada tuntutan pidananya.

(3)

3

Menimbang, bahwa menurut surat dakwaan Penuntut Umum tertanggal 27 Januari 2014 No. Reg Perk : PDM-05/SIBOL/01/2014, terdakwa diajukan ke persidangan karena didakwa telah melakukan perbuatan pidana sebagai berikut :

DAKWAAN : KESATU :

Bahwa ia terdakwa I. BOSNI SIREGAR dan terdakwa II. SOALA GOGO MANIK pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013, sekira pukul 23.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam bulan Nopember 2013, bertempat di Dusun Hutari Desa Muara Kolang Kecamatan Kolang, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Sibolga,”Percobaan atau permufakatan jahat, secara tanpa hak atau melawan hukum menjual, menerima, membeli, menjadi perantara dalam jual beli atau menyerahkan narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman”, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa-terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Berawal pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013 sekira pukul 13.00 Wib ketika terdakwa I dan terdakwa II sedang beristirahat disebuah pondok yang berada di areal kebun karet yang terletak di Pancur Natolu Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah, pada saat itu terdakwa I berkata kepada terdakwa II “ayo beli ganja” lalu terdakwa II menjawab “ya uda, beli”, namun terdakwa-terdakwa tidak langsung membeli dan tetap melanjutkan pekerjaan mereka menderes karet, selanjutnya sekira pukul 16.00 Wib terdakwa I kembali mengatakan kepada terdakwa II “jadi ngak belinya (ganja)” lalu terdakwa II menjawab “jadi” kemudian terdakwa I dan terdakwa II pergi untuk membeli ganja ke Dusun Siarsam-arsam Desa Nauli Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah dan bertemu dengan RONTON (DPO) dan menanyakan “ada ngak (ganja)” lalu dijawab Rontong “ada”

kemudian terdakwa I berkata kepada Ronton “minta dikitlah” oleh Ronton menjawab “harus beli” kemudian terdakwa-terdakwa memberikan uang Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah) kepada Ronton lalu Ronton memberikan 2 (dua) ampul / bungkus kecil ganja kepada terdakwa-terdakwa, setelah terdakwa-terdakwa mendapatkan ganja tersebut kemudian terdakwa-terdakwa meninggalkan tempat tersebut dan kembali ke pondok yang berada di areal kebun karet yang terletak di Pancur Natolu Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah untuk mengganti pakaian, setelah terdakwa-terdakwa mengganti pakaian lalu terdakwa-terdakwa pergi menuju kedai tuak dan duduk semeja dan saat itu terdakwa II Solala Gogo Manik berkata kepada seorang laki-laki “mau pakai ngak ?” dan dijawab orang tersebut “Ngak” dan tidak berapa lama kemudian datang Petugas Kepolisian mengamankan terdakwa-terdakwa dan saat itu terdakwa I langsung menjatuhkan 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja tersebut kebawah bangku tempat duduk terdakwa tetapi petugas Kepolisian berhasil menemukan 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja tersebut, sehingga terdakwa-terdakwa diamankan beserta

(4)

4

barang bukti ke Mapolres Tapanuli Tengah untuk mempertanggun jawabkan perbuatannya.

Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No Lab : 8293/NNF/2013 tanggal 10 Desember 2013 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Zulni Erma dan Deliana Naiborhu, S.Si, Apt bahwa benar barang bukti berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil yang daun dan biji kering dengan berat kotor 1,4 (satu koma empat ) gram adalah benar Positif Cannabinoid dan terdaftar dalam Golongon I Nomor urut 8 Lampiran Undang-undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

ATAU KEDUA :

Bahwa ia terdakwa I. BOSNI SIREGAR dan terdakwa II. SOALA GOGO MANIK pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013, sekira pukul 23.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam bulan Nopember 2013, bertempat di Dusun Hutari Desa Muara Kolang Kecamatan Kolang, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Sibolga,”Percobaan atau permufakatan jahat, secara tanpa hak atau melawan hukum, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bentuk tanaman”, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa-terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Berawal pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013 sekira pukul 13.00 Wib ketika terdakwa I dan terdakwa II sedang beristirahat disebuah pondok yang berada di areal kebun karet yang terletak di Pancur Natolu Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah, pada saat itu terdakwa I berkata kepada terdakwa II “ayo beli ganja”lalu terdakwa II menjawab “ya uda, beli”, namun terdakwa-terdakwa tidak langsung membeli dan tetap melanjutkan pekerjaan mereka menderes karet, selanjutnya sekira pukul 16.00 Wib terdakwa I kembali mengatakan kepada terdakwa II “jadi ngak belinya (ganja)” lalu terdakwa II menjawab “jadi” kemudian terdakwa I dan terdakwa II pergi untuk membeli ganja ke Dusun Siarsam-arsam Desa Nauli Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah dan bertemu dengan RONTON (DPO) dan menanyakan “ada ngak (ganja)” lalu dijawab Rontong “ada”

kemudian terdakwa I berkata kepada Ronton “minta dikitlah” oleh Ronton menjawab “harus beli” kemudian terdakwa-terdakwa memberikan uang Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah) kepada Ronton lalu Ronton memberikan 2 (dua) ampul / bungkus kecil ganja kepada terdakwa-terdakwa, setelah terdakwa-terdakwa mendapatkan ganja tersebut kemudian terdakwa-terdakwa meninggalkan tempat tersebut dan kembali ke pondok yang berada di areal kebun karet yang terletak di

(5)

5

Pancur Natolu Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah untuk mengganti pakaian, setelah terdakwa-terdakwa mengganti pakaian lalu terdakwa-terdakwa pergi menuju kedai tuak dan duduk semeja dan saat itu terdakwa II Solala Gogo Manik berkata kepada seorang laki-laki “mau pakai ngak ?” dan dijawab orang tersebut “Ngak” dan tidak berapa lama kemudian datang Petugas Kepolisian mengamankan terdakwa-terdakwa dan saat itu terdakwa I langsung menjatuhkan 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja tersebut kebawah bangku tempat duduk terdakwa tetapi petugas Kepolisian berhasil menemukan 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja tersebut, sehingga terdakwa-terdakwa diamankan beserta barang bukti ke Mapolres Tapanuli Tengah untuk mempertanggun jawabkan perbuatannya.

Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No Lab : 8293/NNF/2013 tanggal 10 Desember 2013 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Zulni Erma dan Deliana Naiborhu, S.Si, Apt bahwa benar barang bukti berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil yang daun dan biji kering dengan berat kotor 1,4 (satu koma empat ) gram adalah benar Positif Cannabinoid dan terdaftar dalam Golongon I Nomor urut 8 Lampiran Undang-undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 111 ayat (1) Jo pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Menimbang, bahwa terhadap Dakwaan Penuntut Umum tersebut, para terdakwa menyatakan telah mengerti dan menyatakan tidak mengajukan keberatan atau eksepsi dan memohon agar pemeriksaan terhadap perkaranya dilanjutkan.

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya tersebut, Penuntut Umum dalam perkara ini telah mengajukan 2 (dua) orang saksi guna didengar keterangannya di persidangan, pada pokoknya telah memberikan keterangan sebagai berikut :

Saksi I. PERI SASTRA SINAGA, memberikan keterangan di bawah Sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut :

Bahwa keterangan yang telah saksi berikan kepada Penyidik sudah benar semuanya.

Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013, sekira pukul 23.00 wib, di Desa Nauli Kec. Sorkam Kab. Tapanuli Tengah tepatnya dikedai tuak saksi bersama teman saksi telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa- terdakwa karena melakukan tindak pidana Narkotika.

Bahwa barang bukti yang ditemukan berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus dengan kertas buku tulis yang ditemukan dari lantai semen kedai tuak.

(6)

6

Bahwa terdakwa-terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk melakukan tindak pidana Narkotika tersebut.

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut para terdakwa membenarkannya dan tidak berkeberatan.

Saksi II. PRIATNO, memberikan keterangan di bawah Sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut :

Bahwa keterangan yang telah saksi berikan kepada Penyidik sudah benar semuanya.

Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013, sekira pukul 23.00 wib, di Desa Nauli Kec. Sorkam Kab. Tapanuli Tengah tepatnya dikedai tuak saksi bersama teman saksi telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa- terdakwa karena melakukan tindak pidana Narkotika.

Bahwa barang bukti yang ditemukan berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus dengan kertas buku tulis yang ditemukan dari lantai semen kedai tuak.

Bahwa terdakwa-terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk melakukan tindak pidana Narkotika tersebut.

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut Para terdakwa membenarkannya dan tidak berkeberatan.

Keterangan Terdakwa I : BOSNI SIREGAR DAN SOALA GOGO MANIK.

– Bahwa keterangan yang telah terdakwa berikan kepada Penyidik sudah benar semuanya.

– Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013, sekira pukul 23.00 wib, di Desa Nauli Kec. Sorkam Kab. Tapanuli Tengah tepatnya dikedai tuak petugas Kepolisian telah menangkap terdakwa karena melakukan tindak pidana Narkotika.

– Bahwa barang bukti yang ditemukan berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus dengan kertas buku tulis yang ditemukan dari lantai semen kedai tuak.

– Bahwa tujuan terdakwa adalah untuk digunakan bagi diri sendiri.

– Bahwa terdakwa memperoleh ganja tersebut yaitu dari Ronton dan terdakwa membeli dengan harga Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah).

– Bahwa terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk melakukan tindak pidana Narkotika tersebut.

– Bahwa barang bukti yang diajukan ke persidangan benar merupakan barang bukti dalam perkara ini.

– Bahwa terdakwa belum pernah dihukum.

(7)

7

– Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman.

– Bahwa terdakwa merasa bersalah dan menyesal serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

Keterangan Terdakwa II : SOALA GOGO MANIK.

– Bahwa keterangan yang telah terdakwa berikan kepada Penyidik sudah benar semuanya.

– Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013, sekira pukul 23.00 wib, di Desa Nauli Kec. Sorkam Kab. Tapanuli Tengah tepatnya dikedai tuak petugas Kepolisian telah menangkap terdakwa karena melakukan tindak pidana Narkotika.

– Bahwa barang bukti yang ditemukan berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus dengan kertas buku tulis yang ditemukan dari lantai semen kedai tuak.

– Bahwa tujuan terdakwa adalah untuk digunakan bagi diri sendiri.

– Bahwa terdakwa memperoleh ganja tersebut yaitu dari Ronton dan terdakwa membeli dengan harga Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah).

– Bahwa terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk melakukan tindak pidana Narkotika tersebut.

– Bahwa barang bukti yang diajukan ke persidangan benar merupakan barang bukti dalam perkara ini.

– Bahwa terdakwa sudah pernah dihukum.

– Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman.

– Bahwa terdakwa merasa bersalah dan menyesal serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

Menimbang, bahwa selain menghadapkan saksi-saksi, Penuntut Umum di dalam perkara ini ada mengajukan barang bukti ke muka persidangan yaitu berupa :

 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus kertas buku tulis.

Masing-masing dikenal dan dibenarkan oleh saksi-saksi dan para terdakwa.

Menimbang, bahwa untuk menyingkat putusan ini hal-hal yang sudah termuat dalam berita acara persidangan perkara ini adalah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini.

(8)

8

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan keterangan para terdakwa, yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan, maka Majelis Hakim memperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :

– Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013, sekira pukul 23.00 wib, di Desa Nauli Kec. Sorkam Kab. Tapanuli Tengah tepatnya dikedai tuak petugas Kepolisian telah menangkap para terdakwa karena melakukan tindak pidana Narkotika.

– Bahwa barang bukti yang ditemukan berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus dengan kertas buku tulis yang ditemukan dari lantai semen kedai tuak.

– Bahwa tujuan para terdakwa adalah untuk digunakan bagi diri sendiri.

– Bahwa para terdakwa memperoleh ganja tersebut yaitu dari Ronton dan para terdakwa membeli dengan harga Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah).

– Bahwa para terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk melakukan tindak pidana Narkotika tersebut.

– Bahwa barang bukti yang diajukan ke persidangan benar merupakan barang bukti dalam perkara ini.

– Bahwa terdakwa I belum pernah dihukum, sedangkan untuk terdakwa II sudah pernah dihukum.

– Bahwa para terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman.

– Bahwa para terdakwa merasa bersalah dan menyesal serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat Putusan ini maka segala sesuatu yang terjadi di persidangan telah termuat dalam Berita-Acara Persidangan yang merupakan satu kesatuan utuh dan tidak terpisahkan dengan Putusan ini.

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah para terdakwa dapat dipersalahkan melakukan tindak pidana sebagaimana yang dikemukakan oleh Jaksa Penuntut Umum dalam Surat Dakwaannya.

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan meninjau apakah dengan fakta yuridis yang telah ternyata tersebut para terdakwa dapat dipersalahkan sebagaimana dalam Pasal undang-undang hukum pidana yang telah didakwakan oleh Penuntut Umum kepadanya dan untuk itu akan dipertimbangkan apakah unsur-unsurnya telah terpenuhi adanya.

Menimbang, bahwa dalam perkara ini para terdakwa diajukan oleh Penuntut Umum ke persidangan dengan dakwaan yang disusun secara alternatif yaitu : Kesatu Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, atau Kedua Pasal 111 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, sehingga terhadap dakwaan yang demikian susunannya, Majelis dalam mempertimbangkan dakwaan tersebut setelah melihat fakta yang

(9)

9

terungkap dipersidangan, apakah dari dakwaan yang diajukan oleh Penuntut Umum tersebut dapat dibuktikan oleh Penuntut Umum.

Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam tuntutan pidananya telah berpendapat bahwa perbuatan para terdakwa telah memenuhi unsur-unsur dari Pasal 111 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, sehingga dakwaan alternatif Kedua tersebut telah terbukti pula secara sah menurut hukum dan meyakinkan.

Menimbang, bahwa sehubungan dengan itu, Majelis akan meninjau apakah benar dakwaan alternatif Kedua tersebut telah dapat dibuktikan secara sah

menurut hukum dan meyakinkan oleh Penuntut Umum ataukah tidak.

Menimbang, bahwa dakwaan alternatif Kedua Pasal 111 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika tersebut mempunyai unsur- unsur sebagai berikut :

1. Unsur Setiap Orang.

2. Unsur Tanpa Hak atau Melawan Hukum.

3. Unsur memiliki, menyimpan, atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman.

4. Unsur percobaan atau permufakatan jahat.

Ad. 1. Setiap Orang.

Menimbang, bahwa mengenai unsur ke-1 tersebut di atas yaitu “Setiap orang” Majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut ;

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “Setiap orang” disini adalah orang atau pribadi yang merupakan subyek hukum yang melakukan suatu perbuatan pidana atau subyek pelaku dari pada suatu perbuatan pidana.

Menimbang, bahwa di dalam persidangan para terdakwa telah menerangkan bahwa ia adalah orang atau pribadi yang beridentitas seperti apa yang disebutkan dalam surat dakwaan Penuntut Umum.

Menimbang, bahwa untuk menetapkan apakah benar para terdakwa subyek pelaku dari pada suatu perbuatan pidana dalam perkara ini perlu dibuktikan apakah para terdakwa tersebut benar telah melakukan suatu rangkaian tingkah laku perbuatan sebagaimana yang didakwakan. jika benar para terdakwa melakukan suatu rangkaian tingkah laku perbuatan yang memenuhi semua unsur- unsur dari pasal Undang-undang hukum pidana yang didakwakan, maka dengan sendirinya unsur “Setiap orang” tersebut telah terpenuhi bahwa para terdakwa adalah pelaku dari perbuatan pidana dalam perkara ini.

Menimbang, bahwa untuk itu Majelis akan melihat unsur-unsur berikutnya apakah telah terpenuhi adanya oleh perbuatan para terdakwa.

Ad.2 Unsur Tanpa Hak atau Melawan Hukum.

(10)

10

Menimbang, bahwa Narkotika golongan I tidak digunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan. Narkotika golongan I dalam jumlah terbatas hanya dapat digunakan untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk reagensia diagnostik serta reagensia laboratorium dengan persetujuan Menteri Kesehatan atas rekomendasi Kepala Badan POM.

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan keterangan para terdakwa yang saling bersesuaian dipersidangan, ternyata bahwa para terdakwa tidak ada mendapat izin dari Menteri Kesehatan RI untuk menguasai narkotika jenis ganja tersebut, dan para terdakwa bukan pula orang yang berwenang untuk menggunakan ganja untuk pengembangan ilmu pengetahuan, sehingga perbuatan terdakwa adalah tanpa hak dan melawan hukum yaitu ketentuan undang-undang sebagaimana diatur dalam Pasal 8 ayat (1) dan (2) UU No.35 tahun 2009.

Menimbang, bahwa oleh karena itu menurut penilaian Majelis Hakim, unsur ke-2 “tanpa hak atau melawan hukum” telah terpenuhi secara hukum oleh perbuatan para Terdakwa.

Ad.3 Unsur memiliki, menyimpan, atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman.

Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yakni sebagai memiliki, menyimpan, atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman.

Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan persidangan yaitu dari keterangan para terdakwa dan saksi-saksi yang saling berkaitan diperoleh fakta hukum bahwa para terdakwa telah menerima 2 (dua) ampul atau bungku kecil ganja yang dibungkus dengan kertas buku tulis dari Ronton pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013 sekira pukul 17.00 Wib bertempat di Dusun Siarsam- arsam Desa Nauli Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya disebuah kedai tuak, kemudian ganja tersebut berada pada para terdakwa akhirnya para terdakwa ditangkap oleh Petugas Kepolisian pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013 sekira pukul 23.00 Wib di Desa Nauli Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah dan para terdakwa tidak ada ijin dari pihak yang berwenang untuk memiliki, menyimpan atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman.

Menimbang, bahwa oleh karena itu menurut penilaian Majelis Hakim, unsur ke-3 “memiliki, menyimpan, atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman” telah terpenuhi secara hukum oleh perbuatan para Terdakwa.

Ad.4 Unsur percobaan atau permufakatan jahat.

Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan persidangan yaitu dari para keterangan terdakwa dan saksi-saksi yang saling berkaitan diperoleh fakta hukum bahwa para terdakwa dengan sengaja bersama-sama melakukan percobaan atau berencana atau bermufakat jahat untuk melakukan tindak pidana narkotika yaitu memiliki narkotika golongan I jenis ganja dan perbuatan tersebut dilakukan

(11)

11

para terdakwa pada hari Rabu tanggal 20 Nopember 2013 sekira pukul 13.00 Wib bertempat di Dusun Siarsam-arsam Desa Nauli Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya disebuah kedai tuak, bahwa perbuatan para terdakwa tersebut tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang.

Menimbang, bahwa oleh karena itu menurut penilaian Majelis Hakim, unsur ke-4 “percobaan atau permufakatan jahat” telah terpenuhi secara hukum oleh perbuatan para Terdakwa.

Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya unsur ke- 2, ke-3 dan ke-4 , dari Pasal 111 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentangt Narkotika tersebut, maka dengan sendirinya pula unsur ke-1 “setiap orang” di muka telah terpenuhi pula bahwa para terdakwa adalah pelaku dari perbuatan pidana dalam perkara ini, yaitu sebagai “Memiliki, atau menyimpan, atau menguasai narkotika golongan I dalam bentuk tanaman”.

Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya semua unsur-unsur dari Pasal 111 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika tersebut, maka Majelis Hakim berpendapat dan sependapat dengan Penuntut Umum dalam tuntutan pidananya bahwa dakwaan Penuntut Umum telah dapat dibuktikan secara sah dan meyakinkan menurut hukum.

Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan para terdakwa telah terbukti secara sah menurut hukum dan meyakinkan, maka kepada terdakwa harus dinyatakan bersalah dan karena itu sudah sepantasnya pula dijatuhi pidana yang setimpal dengan kesalahannya, karena sepanjang pemeriksaan dipersidangan pada waktu para terdakwa melakukan perbuatan tersebut dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta tidak ditemukan adanya alasan pemaaf dan pembenar yang dapat membebaskan dan atau melepaskan para terdakwa dari segala tuntutan hukum atas perbuatan dan kesalahannya itu.

Menimbang, bahwa selain dijatuhi pidana penjara sesuai dengan ketentuan Undang-undang narkotika maka terhadap para terdakwa juga dijatuhi denda yang besarnya sebagaimana dalam amar putusan ini dan apabila para terdakwa tidak membayar denda tersebut maka diganti dengan pidana penjara yang lamanya sebagaimana dalam amar putusan ini.

Menimbang, bahwa sebelum Majelis menetapkan pidana kepada para terdakwa, maka terlebih dahulu akan dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan yang meringankan pidana bagi para terdakwa yaitu sebagai berikut :

Hal-hal yang memberatkan :

 Bahwa perbuatan para terdakwa bertentangan dengan program Pemerintah dalam pemberantasan narkoba.

 Bahwa perbuatan para terdakwa meresahkan masyarakat.

 Bahwa terdakwa II sudah pernah dihukum.

(12)

12 Hal-hal yang meringankan :

 Para Terdakwa bersikap sopan dipersidangan.

 Para Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannnya.

 Terdakwa I belum pernah dihukum.

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, maka Majelis berpendapat telah tepat dan adil kiranya pidana yang dijatuhkan terhadap diri para terdakwa adalah sebagaimana yang akan ditentukan dalam amar putusan ini.

Menimbang, bahwa setelah dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan bagi para terdakwa, demikian pula akan maksud dan tujuan pemidanaan, maka cukup beralasan jika kepada para terdakwa diberikan hukuman atau dijatuhi dipidana.

Menimbang, bahwa oleh karena tujuan pemidanaan bukanlah merupakan suatu tindakan balas dendam dari negara melainkan bersifat Prefentif, Represif dan edukatif, sehingga pidana yang dijatuhkan terhadap para terdakwa diharapkan nantinya dapat memberikan kesempatan kepada para terdakwa untuk memperbaiki diri dikemudian hari, sehingga dengan demikian menurut Majelis putusan yang dijatuhkan di dalam amar putusan di bawah ini adalah tepat dan adil bagi para terdakwa.

Menimbang, bahwa oleh karena para terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka sesuai dengan ketentuan Pasal 22 ayat (4) KUHAP akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

Menimbang, bahwa oleh karena para terdakwa dalam perkara ini ditahan dalam tahanan RUTAN, maka cukup alasan bagi Majelis untuk memerintahkan kepada para terdakwa supaya tetap berada dalam tahanan RUTAN hingga putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap.

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang berupa 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus kertas buku tulis, oleh karena itu terhadap barang bukti tersebut akan ditentukan dalam amar putusan ini.

Menimbang, bahwa oleh karena Para Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka sesuai dengan ketentuan Pasal 222 ayat (1) KUHAP kepada para terdakwa harus pula dibebani untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan ditentukan dalam amar putusan ini.

Mengingat akan pasal-pasal dari Undang-undang dan peraturan lain yang bersangkutan terutama Pasal 111 ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Kitab Undang- Undang Hukum Acara Pidana, Undang-Undang Nomor : 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman, serta peraturan-peraturan lain yang berkaitan dengan perkara ini.

(13)

13

M E N G A D I L I

1. Menyatakan terdakwa 1. BOSNI SIREGAR 2. SOALA GOGO MANIK telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

“TANPA HAK ATAU MELAWAN HUKUM MEMILIKI, MENYIMPAN NARKOTIKA GOLONGAN I BENTUK TANAMAN”.

2. Menghukum terdakwa 1. BOSNI SIREGAR 2. SOALA GOGO MANIK oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 4 (empat) Tahun, denda masing-masing sebesar Rp.800.000.000.-(Delapan ratus juta rupiah).

3. Menetapkan bahwa apabila Terdakwa-terdakwa tidak membayar denda tersebut maka diganti dengan pidana penjara masing-masing selama 6 (enam) bulan.

4. Menetapkan lamanya masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa - terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari Pidana penjara yang dijatuhkan.

5. Memerintahkan Terdakwa-terdakwa tetap berada dalam Tahanan.

6. Menetapkan barang bukti berupa :

- 2 (dua) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibungkus kertas buku tulis.

Dirampas untuk DIMUSNAHKAN.

7. Membebankan terdakwa-terdakwa untuk membayar biaya perkara masing- masing sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah);

Demikianlah diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sibolga pada hari : S E N I N tanggal 24 MARET 2014 oleh kami : EMANUEL ARI BUDIHARJO, SH selaku Hakim Ketua Majelis, HERMAN F.A DAULAY, SH., MH dan ANTONI TRIVOLTA, SH masing-masing selaku Hakim Anggota, putusan tersebut diucapkan pada hari itu juga, dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Majelis Hakim tersebut, dibantu oleh L. HUTABARAT, SH Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut serta dihadiri DESY A. N SIMAMORA, SH Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Sibolga serta terdakwa- terdakwa dan tanpa dihadiri Kuasa Hukum para terdakwa tersebut.

HAKIM-HAKIM ANGGOTA HAKIM KETUA MAJELIS

HERMAN F.A DAULAY, SH., MH EMANUEL ARI BUDIHARJO, SH

ANTONI TRIVOLTA, SH

PANITERA PENGGANTI

L.HUTABARAT, SH

Referensi

Dokumen terkait

Apakah tingkat inflasi, PDB, Kurs rupiah, harga emas dan harga minyak dunia berpengaruh secara berganda terhadap indeks harga saham gabungan pada Bursa Efek

Hasil penelitian menunjukkan kinerja protocol routing MPLS lebih unggul dibandingkan routing OSPF pada pengujian delay, throughput dan jitter pengujian data UDP dan

Dalam penelitian kualitatif, pemerikasaan terhadap keabsahan data selain digunakan untuk menyanggah balik apa yang dituduhkan terhadap penelitian yang tidak ilmiah,

Proses pembelajaran dengan penerapan media boneka tangan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa lisan sudah berjalan dengan baik, hal ini terlihat dari adanya

Pelaksanaan sistem penempatan pegawai dalam suatu organisasi merupakan suatu kegiatan yang harus dilakukan dengan baik, karena dengan penempatan pegawai yang tepat,

Puji dan Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadapan Allah Swt. atas karunia dan lindungan-Nya sehingga Jurnal Teknik Vol. 2 Bulan September 2015 dapat

Jika pemanas oven tidak menyala setelah 15 detik, lepaskan tombol putar untuk fungsi oven, putar ke posisi mati, buka pintu oven dan cobalah menyalakan pemanas oven lagi setelah

merencanakan, menyiapkan, menyusun, dan mengalokasikan anggaran yang diperlukan dalam rangka persiapan dan pelaksanaan penyelenggaraan PON XX dan PEPARNAS XVI Tahun 2020 di