• Tidak ada hasil yang ditemukan

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR.. TAHUN 2021 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR.. TAHUN 2021 TENTANG"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

GUBERNUR BALI

PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR .. TAHUN 2021

TENTANG

TARIF LAYANAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH

DI LINGKUNGAN DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG, PERUMAHAN, DAN KAWASAN PEMUKIMAN PROVINSI BALI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR BALI,

Menimbang : a. bahwa Unit Pelaksana Teknis Daerah yang menerapkan Badan Layanan Umum Daerah kepada pelanggan, adanya tarif layanan yang mempertimbangkan aspek kontinuitas, pengembangan layanan, kebutuhan, daya beli masyarakat, asas keadilan, kepatutan, dan kompetisi yang sehat sangat dibutuhkan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah yang menerapkan Badan Layanan Umum Daerah kepada pelanggan untuk mewujudkan Visi Pembangunan Daerah “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru;

b. bahwa Pasal 83 ayat (6) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah menyebutkan bahwa Tarif Layanan BLUD yang dikenakan kepada masyarakat diatur dengan Peraturan Kepala Daerah dan disampaikan kepada pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Tarif Layanan Badan Layanan Umum Daerah pada Unit Pelaksana Teknis Daerah di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Pemukiman Provinsi Bali.

Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

2. Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah Tingkat I, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1649);

RANCANGAN

(2)

3. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4723);

4. Undang undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5078);

5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 183, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6398);

6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 224, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573);

7. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 134, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6516);

8 Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6322);

9 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 120 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 157);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1213);

(3)

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1781);

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 71 Tahun 2016 tentang Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum;

13. Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Bali Tahun 2016 Nomor 10) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Bali Tahun 2021 Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Bali Nomor 5);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN GUBERNUR TENTANG TARIF LAYANAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH DI LINGKUNGAN DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG, PERUMAHAN, DAN KAWASAN PEMUKIMAN PROVINSI BALI.

BAB I

KETENTUAN UMUM Pasal 1

Dalam Peraturan Gubernur ini yang dimaksud dengan:

1. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Provinsi Bali.

2. Gubernur adalah Gubernur Bali.

3. Bupati/Walikota adalah Bupati/Walikota di Lingkungan Provinsi Bali yang mengadakan kerjasama dengan pemerintah Provinsi Bali.

4. Dinas adalah Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Provinsi Bali.

5. Kepala Biro Hukum adalah Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Bali.

6. Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Air Limbah yang selanjutnya disingkat UPTD PAL adalah Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Air Limbah pada Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Pemukiman Provinsi Bali.

7. Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Air Minum yang selanjutnya disingkat UPTD PAM adalah Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Air Minum Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Pemukiman Provinsi Bali.

8. Perusahaan Daerah Air Minum yang selanjutnya disingkat PDAM adalah Perusahaan Daerah Air Minum atau Perusahaam Umum Daerah Air Minum di Kabupaten/Kota di wilayah Provinsi Bali.

(4)

9. Badan Layanan Umum Daerah yang selanjutnya disingkat BLUD adalah sistem yang diterapkan oleh unit pelaksana teknis dinas daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan daerah pada umumnya.

10. Pola Pengelolaan Keuangan BLUD yang selanjutnya disingkat PPK-BLUD adalah pola pengelolaan keuangan yang memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan praktek-praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan keuangan daerah pada umumnya.

11. Praktek Bisnis Yang Sehat adalah penyelenggaraan fungsi organisasi berdasarkan kaidah-kaidah manajemen yang baik dalam rangka pemberian layanan yang bermutu, berkesinambungan dan berdaya saing.

12. Tarif adalah imbalan atas barang dan/atau jasa yang diberikan oleh UPTD PAL dan UPTD PAM termasuk imbal hasil yang wajar dari investasi dana, dapat bertujuan untuk menutup seluruh atau sebagian dari biaya per unit layanan.

13. Real Unit Cost adalah perhitungan biaya riil yang dikeluarkan untuk melaksanakan satu unit/satu jenis pelayanan tertentu di pelayanan yang terdiri dari biaya langsung maupun biaya tidak langsung.

14. Titik pulang pokok (break event poin) adalah suatu titik impas dimana hasil penjualan (tarif) adalah sama dengan biaya (cost) yang dikeluarkan.

Pasal 2

(1) Gubernur menetapkan tarif layanan BLUD pada UPTD PAL dan UPTD PAM.

(2) Tarif layanan pada UPTD PAL sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan imbalan atas layanan yang diberikan kepada masyarakat didalam melaksanakan pengelolaan air limbah domestik sistem perpipaan dan non perpipaan yang berada di wilayah pelayanan Denpasar Sewarage Development Project di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung.

(3) Tarif pelayanan pada UPTD PAM sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan imbalan atas layanan yang diberikan kepada pelanggan sebagai pengelola Sistem Penyediaan Air Minum.

BAB II TARIF LAYANAN

Bagian Kesatu Umum Pasal 3

(1) Penetapan tarif layanan BLUD mempertimbangkan kontinuitas dan pengembangan layanan, daya beli masyarakat, serta kompetisi yang sehat.

(5)

(2) Disamping ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), tarif layanan pada UPTD PAM juga mempertimbangkan harga pokok produksi air pada UPTD PAM dan harga jual PDAM kepada pelanggan PDAM.

Bagian Kedua

Tarif Layanan pada UPTD PAL Pasal 4

(1) Besaran Tarif Layanan UPTD PAL sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.

(2) Dalam hal terjadi keadaan darurat, khusus untuk pelanggan hotel yang tercantum dalam Lampiran sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala UPTD PAL dapat menerapkan dasar penetapan tarif menggunakan jumlah kamar yang dioperasikan sesuai dengan permohonan yang disampaikan oleh pelanggan hotel kepada UPTD PAL yang dituangkan dalam berita acara.

(3) Keadaan darurat sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi bencana alam, bencana non-alam, bencana sosial dan/atau kejadian luar biasa yang menyebabkan pelanggan kurang mampu membayar.

Bagian Ketiga

Tarif Layanan pada UPTD PAM Pasal 5

(1) Besaran tarif layanan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) tertuang dalam Pejanjian Kerja Sama antara Pemerintah Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota.

(2) Dasar pengenaan tarif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yakni volume pemakaian pada titik pengambilan air curah berdasarkan angka water meter yang terpasang pada tapping.

(3) Perjanjian kerjasama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku selama 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan para pihak.

(4) Besaran tarif layanan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat disesuaikan setiap tahun sesuai kesepakatan para pihak.

BAB III PENUTUP

Pasal 6

Pada saat Peraturan Gubernur ini mulai berlaku, Peraturan Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2017 tentang Tarif Pengelolaan Limbah Cair Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Air Limbah (Berita Darah Provinsi Bali Tahun 2017 Nomor 6), dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

(6)

Pasal 7

Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Bali.

Ditetapkan di Bali

pada tanggal 2021 GUBERNUR BALI,

WAYAN KOSTER Diundangkan di Bali

pada tanggal 2021

SEKRETARIS DAERAH PROVINSI BALI,

DEWA MADE INDRA

BERITA DAERAH PROVINSI BALI TAHUN 2021 NOMOR ...

(7)

LAMPIRAN

PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR .. TAHUN 2021

TENTANG

TARIF LAYANAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PADA UNIT PELAYANAN TEKNIS DAERAH DI LINGKUNGAN DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG, PERUMAHAN, DAN KAWASAN PEMUKIMAN PROVINSI BALI TARIF LAYANAN PADA UPTD PAL

NO KLASIFIKASI PELANGGAN TARIF (Rp)

A TARIF PERPIPAAN PERBULAN I SOSIAL

- Yayasan Sosial, Panti Asuhan, Sekolah, Banjar 10.000 II RUMAH TANGGA

Tipe A

- Perumahan yang di mukanya terdapat jalan yang kelebarannya termasuk saluran got dan berm di bawah 7m

15.000

Tipe B

- Perumahan yang di mukanya terdapat jalan yang kelebarannya termasuk saluran got dan berm antara 7-10m

20.000

Tipe C

- Perumahan yang di mukanya terdapat jalan yang kelebarannya termasuk saluran got dan berm diatas 10m

25.000

III INSTANSI PERKANTORAN 70.000

IV HOTEL

1. Bintang (tarif diperhitungkan untuk setiap

kamar tersedia) 100.000

2. Non Bintang (tarif diperhitungkan untuk setiap

kamar tersedia) 50.000

3. Penginapan/Losmen 150.000

V RESTORAN/RUMAH MAKAN

1. Menpunyai maksimal 50 tempat duduk 400.000 2. Mempunyai tempat duduk antara 50 sampai 100 500.000 3. Mempunyai tempat duduk diatas 100 700.000 VI KOMRSIAL/NIAGA

1. Kecil (SIUP Kecil) 45.000

2. Sedang (SIUP Sedang) 100.000

3. Besar (SIUP Besar) 150.000

VII FASILITAS UMUM 40.000

B TARIF NON PERPIPAAN

1. Pelayanan Pengurasan Septik Tank dengan truk

tinja per m3 150.000

2. Pelayanan Truk Tinja yang membuang limbah domestik ke IPAL Suwung per Tangki (maksimal truk roda 6)

75.000

GUBERNUR BALI,

WAYAN KOSTER

Referensi

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 72

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 20

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Sulawesi Barat Nomor

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Tahun

Berdasarkan harapan akan hadirnya sebuah lembaga pendidikan yang dapat mewujudkan keinginan masyarakat tersebut, maka Universitas Andalas melalui Keputusan

Pendapatan usahatani kentang di Desa Sinsingon, Kecamatan Passi Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow dilihat dari hasil Analisis Return Cost Ratio (R/C) adalah lebih besar dari

Efektivitas program kegiatan pelatihan kewiraushaan bagi penyandang disabilitas sebuah program pemerintah yang di lakukan oleh Dinas Sosial Kota Samarinda dengan cara

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b dan huruf c perlu menetapkan peraturan Gubernur tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur Nusa