LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUNAN
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2020
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN
Alamat : Jl. Dr. Radjimin Sleman Kode Pos 55511
Telp: (0274) 868314, (0274) 869368 (Layanan Haji), Faxcimile (0274) 869675
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .……… i
DAFTAR ISI .……… iii
BAB I PENDAHULUAN .……… 1
A. LATAR BELAKANG .……… 1
B. MAKSUD DAN TUJUAN .……… 1
C. KEDUDUKAN .……… 2
D. TUGAS POKOK DAN FUNGSI .……… 2
E. PROGRAM STRATEGIS .……… 3
F. PERMASALAHAN UTAMA .……… 3
G. SUSUNAN ORGANISASI .……… 4
H. SISTEMATIKA PENYAJIAN .……… 4
BAB II PERENCANAAN KINERJA .……… 5
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA .……… 12
A. PENGUKURAN KINERJA .……… 12
B. CAPAIAN KINERJA .……… 19
C. REALISASI ANGGARAN .……… 25
BAB IV PENUTUP .……… 30
A. KESIMPULAN .……… 30
B. SARAN .……… 31 LAMPIRAN
1. PERJANJIAN KINERJA
2. REALISASI CAPAIAN TIAP TRIWULAN
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman Tahun 2020 merupakan wujud akuntabilitas pencapaian kinerja dari pelaksanaan Rencana Kinerja Tahunan. Laporan Kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan KMA Nomor 702 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Pada Kementerian Agama.
Untuk mengetahui Capaian kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman tahun 2020 telah dianalisis capaian kinerja tahun 2020 mencapai rata-rata 100%, dengan rincian sasaran dari program sebagai berikut : 1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Kementerian Agama, capaian kinerja sebesar 100%.
2. Program Kerukunan Umat Beragama sebesar 100%.
3. Program Bimbingan Masyarakat Islam sebesar 100%.
4. Program Pendidikan Islam sebesar 100%.
5. Program Bimbingan Masyarakat Kristen sebesar 100%.
6. Program Bimbingan Masyarakat Katolik sebesar 96%.
7. Program Bimbingan Masyarakat Hindu sebesar 100%.
8. Program Bimbingan Masyarakat Budha sebesar 100%.
9. Program Penyelenggaraan Haji dan Umrah sebesar 100%.
Dari hasil analisis kinerja telah diketahui seluruh sasaran telah dilaksanakan pada seluruh program kegiatan.
Dalam laporan kinerja ini analisis akuntabilitas dilakukan dengan cara menganalisa tingkat pencapaian kinerja kegiatan dengan program, dan kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Strategis.
KATA PENGANTAR
Laporan Kinerja Kementerian Kementerian Agama Kabupaten Sleman ini merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian tujuan dan sasaran strategis Laporan Kinerja Tahun Anggaran 2020.
Penyusunan Laporan Kinerja Kementerian Agama Kabupaten Sleman mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan KMA Nomor 702 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Pada Kementerian Agama.
Laporan Kinerja ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas yang berfungsi, antara lain sebagai alat penilai kinerja secara kuantitatif, merupakan wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi Kementerian Agama Kabupaten Sleman menuju terwujudnya good governance, dan sebagai wujud transparansi serta pertanggungjawaban kepada masyarakat di satu sisi, dan di sisi lain, merupakan alat kendali dan alat pemacu peningkatan kinerja setiap unit organisasi di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Sleman.
Secara umum capaian kinerja sasaran telah sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan, meskipun, beberapa beberapa sasaran belum menunjukan capaian sesuai target, karena Kementerian Agama Kabupaten Sleman secara keseluruhan sangat dipengaruhi oleh komitmen, keterlibatan dan dukungan aktif segenap komponen aparatur negara. Berdasarkan analisis dan evaluasi obyektif yang disampaikan melalui Laporan Kinerja Kementerian Agama Kabupaten Sleman Tahun 2020 ini, diharapkan dapat terjadi optimalisasi dan peningkatan efisiensi, efektivitas, dan produktivitas kinerja seluruh pejabat dan pelaksana di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Sleman pada tahun-tahun selanjutnya, sehingga dapat mendukung kinerja Kementerian Agama Kabupaten Sleman dalam mewujudkan Good Governance dan Clean Government.
Sleman, Januari 2021
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman
Drs. H. Sa’ban Nuroni, M.A.
NIP. 196711171994031002
1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Laporan Kinerja merupakan penyampaian akuntabilitas Instansi Pemerintah yang disusun dengan berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan KMA Nomor 702 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Pada Kementerian Agama. Penyusunan Laporan Kinerja yang dilakukan setiap triwulan adalah salah satu rangkaian kegiatan yang harus dilakukan dan merupakan salah satu bentuk manifestasi dan evaluasi semua rangkaian yang telah dilakukan selama 1 tahun pertama. Kesemuanya harus terangkum dalam Laporan kinerja satu tahun, disamping itu laporan kinerja tahunan merupakan salah satu bentuk selain sebagai bahan evaluasi dari rangkaian program yang telah dicanangkan pada awal tahun anggaran juga sebagai bahan pijakan dalam menyusun langkah-langkah pada tahun berikutnya.
Selain itu laporan kinerja yang telah dilaksanakan merupakan bahan untuk menyusun berbagai kebijaksanaan sehingga dapat ditarik atau langkah yang lebih tepat sesuai dengan kebutuhan.
Laporan kinerja tahunan ini merupakan gambaran apakah target yang telah ditetapkan sudah terealisasi sesuai yang diharapkan atau tidak.
B. Maksud dan Tujuan
Maksud Penyusunan Laporan Kinerja Tahunan ini adalah sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program atau kegiatan.
Tujuan penyusunan Laporan kinerja Tahunan adalah untuk menilai dan mengevaluasi pencapaian kinerja kegiatan dan sasaran. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan kemudian dirumuskan beberapa rekomendasi.
Diharapkan dengan rekomendasi yang dihasilkan ini dapat menjadi salah satu masukan dalam menetapkan kebijakaan dan strategi untuk anggaran dalam
2
waktu setahun selanjutnya dapat meningkatkan kinerja kantor kementerian agama Kabupaten Sleman.
C. Kedudukan
Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota adalah instansi vertikal Kementerian Agama yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama provinsi.
Alamat Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman adalah di Jalan Dr. Radjimin Tridadi Sleman Telp (0274) 868314, (0274) 869368 (Layanan Haji), Faxcimile (0274) 869675.
D. Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas Pokok
Kementerian Agama Kabupaten Sleman mempunyai tugas melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian Agama dalam wilayah kabupaten/kota berdasarkan kebijakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Fungsi
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman menyelenggarakan fungsi :
1. Perumusan visi, misi, serta kebijakan teknis di bidang pelayanan dan bimbingan kehidupan beragama di kabupaten Sleman.
2. Pembinaan, pelayanan, dan bimbingan di bidang bimbingan masyarakat Islam, pelayanan haji dan umrah, pengembangan zakat dan wakaf, pendidikan agama dan keagamaan, pondok pesantren, pendidikan agama Islam pada masyarakat dan pemberdayaan masjid, urusan agama, pendidikan agama, bimbingan masyarakat Kristen, Katolik, Hindu sesuai peraturan perundangan-undang yang berlaku.
3. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang pengelolaan administrasi dan informasi keagamaan.
4. Pelayanan dan bimbingan di bidang kerukunan umat beragama.
5. Pengkoordinasian perencanaan, pengendalian, dan pengawasan program.
6. Menjalin hubungan dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan lembaga masyarakat dalam rangka pelaksanaan tugas Kementerian Agama di Kabupaten Sleman.
3
E. Program Strategis.
Sesuai tugas dan fungsinya, Kementerian Agama memiliki dua program sasaran terkait bidang agama dan sasaran bidang pendidikan.
1. Program strategis Kementerian Agama terkait bidang agama adalah sebagai berikut:
a. Peningkatan kualitas pemahaman dan pengamalan ajaran agama.
b. Pengukuhan kerukunan hidup umat beragama.
c. Peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama
d. Peningkatan pemanfaatan dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan
e. Peningkatan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan akuntabilitas pengelolaan keuangan haji
f. Peningkatan kualitas tatakelola pembangunan bidang agama.
2. Program strategis Kementerian Agama terkait bidang pendidikan adalah sebagai berikut:
a. Pelaksanaan Wajib Belajar 12 Tahun.
b. Peningkatan akses pendidikan.
c. Peningkatan keberlanjutan partisipasi pendidikan.
d. Peningkatan kualitas, relevansi dan daya saing pendidikan.
e. Peningkatan profesionalisme pendidik dan tenaga pendidikan.
f. Peningkatan kualitas penyelanggaraan pendidikan agama pada satuan umum.
g. Peningkatan akses pendidikan keagamaan.
F. Permasalahan Utama
Permasalahan utama yang dihadapi Kantor Kementerian Agama yang mempengaruhi realisasi anggaran adalah:
1. Penyesuaian waktu dengan instansi terkait
2. Adanya pemangkasan anggaran di pertengahan tahun
3. Beberapa pedoman teknis pelaksanaan kegiatan seperti PIP, Maksimal pencairan PNBPNR, Bantuan belanja lembaga turun diakhir bulan Desember.
4. Ada pergantian Akun.
4
G. SUSUNAN ORGANISASI
H. Sistematika Penyajian
Laporan Kinerja ini menginformasikan capaian kinerja Kantor Kementeriaan Agama Kabupaten Sleman selama tahun 2020. Sistematika penyajian Laporan Kinerja terdiri dari:
1. Bab I Pendahuluan, pada bagian ini berisi latar belakang, maksud dan tujuan, kedudukan, tugas pokok dan fungsi, Program Strategis, Permasalahan Utama dan Sistematika Penyajian.
2. Bab II Perencanaan Kinerja, berisi Perjanjian Kinerja Kementerian Agama Tahun 2020.
3. Bab III Akuntabilitas Kinerja, pada bab ini berisi hasil capaian kinerja Triwulan I sampai dengan triwulan IV serta realisasi anggaran s.d triwulan IV tahun 2020.
4. Bab IV Penutup, pada bab ini disajikan kesimpulan atas capaian kinerja organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerja.
5. Lampiran
PENYELENGGARA ZAKAT WAKAF SEKSI
PENDIDIKAN MADRASAH
SEKSI PENDIDIKAN DINIYAH DAN
PONDOK PESANTREN
SEKSI PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM
SEKSI GARA HAJI
DAN UMRAH
SEKSI BIMBINGAN MASYARAKAT
ISLAM
PENYELENGGARA KATOLIK
STRUKTUR ORGANISASI KEMENAG KAB. SLEMAN
KEPALA KANTOR
KEMENAG KAB. SLEMAN
KEPALA SUB.BAG. TATA USAHA
5
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
Perencanaan merupakan langkah awal yang dilakukan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman agar mampu menjawab segala tuntutan strategik baik itu lokal, nasional, regional dan global dengan tetap berada dalam tatanan sistem administrasi Negara Kesatuan RI. Perencanaan kinerja itu agar berjalan dengan baik maka perlu adanya berjanjian kinerja, Perjanjian kinerja berisi program, indikator kinerja, target dan anggaran.
Penetapan kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang satu tahun ke depan dengan mempertimbangkan sumberdaya manusia, sarana dan prasarana serta kinerja yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lainnya adalah untuk: meningkatkan akuntabilitas, transparansi sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah, sebagai dasar penilaian keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, sebagai tolak ukur kinerja dan merupakan standar dasar untuk mengevaluasi kinerja.
Untuk menyatukan persepsi dan fokus arah tindakan dimaksud, maka dalam melaksanakan tugas dan fungsi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman dilandasi suatu visi dan misi yang ingin diwujudkan. Visi dan Misi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman merupakan panduan yang memberikan pandangan dan arah kedepan sebagai dasar acuan dalam menjalankan tugas dan fungsi dalam mencapai sasaran atau target yang ditetapkan.
Visi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman:
“Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Sleman yang Taat Beragama, Rukun, Cerdas dan Sejahtera Lahir Batin dalam rangka mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong ”.
Misi yang diemban Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman adalah:
1. Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama.
2. Memantapkan kerukunan intra dan antar umat beragama.
3. Menyediakan pelayanan kehidupan beragama yang merata dan berkualitas.
4. Meningkatkan pemanfaatan dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan.
5. Mewujudkan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang berkualitas dan akuntabel.
6
6. Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama pada satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan.
7. Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang bersih, akuntabel dan terpercaya.
Penetapan perjanjian kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang satu tahun ke depan dengan mempertimbangkan sumberdaya manusia, sarana dan prasarana serta kinerja yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lainnya adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi sebagai wujud nyata komitmen penerima amanah dengan pemberi amanah, sebagai dasar penilaian keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, sebagai tolak ukur kinerja dan merupakan standar dasar untuk mengevaluasi kinerja.
Adapun Perjanjian Kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman Tahun 2020 adalah sebagai berikut:
Tabel 2.1 : Perjanjian kinerja
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
2 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum
Terlayaninya Layanan perkantoran
1 Layanan
3 Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota
1 Lokasi
4 Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah
Jumlah Penghulu yang Terbina 40 Orang Jumlah KUA yang Memenuhi
Standar Pelayanan Minimal
35 Lokasi
Jumlah Keluarga Sakinah yang Terbina
100 Pasangan Jumlah Bimbingan Perkawinan
Pra Nikah
3.280 orang
5 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan
Pemberdayaan Zakat dan Wakaf
Jumlah Pengamanan Aset Wakaf 10 Lokasi
Jumlah Legalitas Tanah Wakaf 5 Lokasi
7
6 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam
Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non-PNS
142 Orang
Jumlah Penyuluh Agama Islam
yang berkualitas
142 orang
Jumlah Musabaqah Al-Quran dan Al Hadist
Jumlah Ormas dan Lembaga Keagamaan
1 Kali
1 Lembaga
7 Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat
3 Kali
8 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
9
Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam
Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan Agama Islam
1 Lokasi
Jumlah Guru PAI Non PNS penerima Tunjangan Profesi
120 Guru
Terlayaninya layanan perkantoran
1 layanan
10
Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam
Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Insentif
5 Orang
Jumlah Madrasah Diniyah
Takmiliyah, Pendidikan Al Quran, Pendidikan Pesantren Penerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP)
6 Lembaga
Jumlah Santri Pendidikan diniyah formal/muadalah/PPS Tk. Ula Penerima bantuan PIP
24 Santri
Jumlah Santri Pendidikan
diniyah formal/muadalah/PPS Tk.
Wustha
penerima bantuan PIP
88 Santri
11
Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
Jumlah Siswa MI penerima BOS 5.394 Siswa Jumlah Siswa MI penerima Hibah
BOSDA
918 Siswa
Jumlah Siswa MTs penerima BOS
2.612 Siswa
Jumlah Siswa MA penerima BOS 1.910 Siswa
8
12 Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan
Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah
Jumlah Guru Non - PNS penerima Tunjangan Insentif
506 Guru
Jumlah Guru Non-Pns penerima Tunjangan Profesi
208 Guru
13 Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan
Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I
1 Layanan
14 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
15 Meningkatnya
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
16
Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik
Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
4 Orang
Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang Meningkat
Kompetensinya
7 Orang
Jumlah KKG/MGMP Katolik yang Menerima Bantuan
3 Lokasi
17 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik
Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi
1 Lembaga
18 Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan
19 Meningkatnya
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan
20 Meningkatnya
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
21 Meningkatnya
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
22 Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri
Jumlah Pelayanan dokumen dan perlengkapan jemaah haji
1.190 Orang
9
23 Meningkatnya Pembinaan Haji Jumlah petugas haji yang profesional
4 Orang
Jumlah Bimbingan Jemaah Haji 945 Orang 24
Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Penyelenggaraan Haji dan Umrah
Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I
1 Layanan
Terlayaninya Layanan Sarana dan Prasarana Internal
1 Layanan
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan
Perjanjian Kinerja Kementerian Agama Kabupaten Sleman Tahun 2020 diimplementasikan dalam program Kementerian Agama Kabupaten Sleman, sebagai berikut:
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam meningkatkan tata kelola pembangunan di bidang agama, khususnya dalam mengkoordinasi pelaksanaan tugas dan fungsi, pembinaan serta pemberian dukungan manajemen kepada semua unit organisasi di lingkungan Kementerian Agama. Ada 7 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama, yaitu:
a. Pembinaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara b. Pembinaan Administrasi Umum
2. Program Kerukunan Umat Beragama.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan memperkukuh kerukunan hidup umat beragama dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ada 1 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Kerukunan Umat Beragama yaitu: Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama.
3. Program Bimbingan Masyarakat Islam.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan peningkatan pemahaman dan pengamalan agama, peningkatan pelayanan agama, dan penguatan potensi ekonomi kegamaan masyarakat Islam. Ada 5 kegiatan
10
prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Bimbingan Masyarakat Islam, yaitu:
a. Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah.
b. Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf.
c. Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam.
d. Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah.
e. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam.
4. Program Pendidikan Islam.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan peningkatan akses dan mutu agama dan pendidikan keagamaan pada Kementerian Agama. Ada 5 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Pendidikan Islam, yaitu:
a. Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam.
b. Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam.
c. Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah.
d. Peningkatan Kompetensi dan Profesionalisme Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah.
e. Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam.
5. Program Bimbingan Masyarakat Kristen.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan peningkatan pemahaman dan pengamalan agama, peningkatan pelayanan agama. Ada 2 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Bimbingan Masyarakat Kristen, yaitu:
a. Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen;
b. Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen.
6. Program Bimbingan Masyarakat Katolik.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan peningkatan pemahaman dan pengamalan agama, peningkatan pelayanan agama, dan penguatan potensi ekonomi keagamaan masyarakat Islam, peningkatan akses dan mutu agama dan pendidikan keagamaan Agama Katolik. Ada 4 program
11
prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Bimbingan Masyarakat Katolik, yaitu:
a. Pengelolaan dan Pembinaan Agama Katolik;
b. Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik;
c. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Katolik;
d. Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Agama Katolik.
7. Program Bimbingan Masyarakat Hindu.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan peningkatan pemahaman dan pengamalan agama, peningkatan pelayanan agama. Ada 2 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Bimbingan Masyarakat Hindu, yaitu: Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu.
8. Program Bimbingan Masyarakat Budha.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan peningkatan pemahaman dan pengamalan agama, peningkatan pelayanan agama. Ada 1 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Bimbingan Masyarakat Budha, yaitu: Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha.
9. Program Penyelenggaraan Haji Dan Umrah.
Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal meningkatkan efisiensi, transparansi, akuntabilitas, dan penyelenggaraan peningkatan ibadah haji dan umroh. Ada 4 program prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai Program Penyelenggaraan Haji Dan Umrah, yaitu:
a. Pelayanan Haji Dalam Negeri.
b. Pembinaan Haji.
c. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Penyelenggaraan Haji dan Umrah.
12
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. Pengukuran Kinerja
Sasaran Strategis Kementerian Agama Kabupaten Sleman yang meliputi sasaran bidang agama dan pendidikan sesuai dengan indikator kinerja yang telah ditetapkan. Dalam pengukuran kinerja menggunakan indikator kegiatan tahun 2020.
Adapun pengukuran kinerja sebagai berikut:
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama, ditentukan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya kualitas Pembinaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara, dengan indikator : Terlayaninya Layanan Perkantoran.
Sasaran 2: Terlaksananya pembinaan Administrasi umum, dengan indikator : Terlayaninya Layanan perkantoran.
Tabel 3.1: Indikator Kinerja Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN
Terlayaninya Layanan Perkantoran 1 Layanan
2 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum
Terlayaninya Layanan Perkantoran 1 Layanan
2. Program Kerukunan Umat Beragama, ditentukan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama, dengan indikator : Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota.
Tabel 3.2: Indikator Kinerja Program Kerukunan Umat Beragama
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota
1 Lokasi
13
3. Program Bimbingan Masyarakat Islam, ditentukan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah, dengan indikator : a. Jumlah Penghulu yang Terbina, b. Jumlah KUA yang Memenuhi Standar Pelayanan Minimal, c. Jumlah Keluarga Sakinah yang Terbina, d. Jumlah Bimbingan Perkawinan Pra Nikah, e. Jumlah KUA yang direhabilitasi.
Sasaran 2: Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, dengan indikator : a. Jumlah Pengamanan Aset Wakaf, b. Jumlah Legalitas Tanah Wakaf.
Sasaran 3: Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam, dengan indikator : a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non-PNS, b. Jumlah Penyuluh Agama Islam yang berkualitas, c. Jumlah Musabaqah Al-Quran dan Al Hadist, d. Jumlah Ormas dan Lembaga Keagamaan
Sasaran 4: Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, dengan indikator : Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat.
Sasaran 5: Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam, dengan indikator : Terlayaninya Layanan Perkantoran.
Tabel 3.3 : Indikator Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Islam
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah
a. Jumlah Penghulu yang Terbina 40 Orang
b. Jumlah KUA yang Memenuhi
Standar Pelayanan Minimal
35 Lokasi
c. Jumlah Keluarga Sakinah yang
Terbina
100 Pasangan
d. Jumlah Bimbingan Perkawinan
Pra Nikah
e. Jumlah KUA yang direhabilitasi
3280 Orang 5 Lokasi 2
Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf
a. Jumlah Pengamanan Aset Wakaf 10 Lokasi b. Jumlah Legalitas Tanah Wakaf 5 Lokasi 3 Meningkatnya Pengelolaan dan
Pembinaan Penerangan Agama Islam
a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non-PNS
142 Orang
b. Jumlah Penyuluh Agama Islam
yang berkualitas
142 orang
14
c. Jumlah Musabaqah Al-Quran dan
Al Hadist
d. Jumlah Ormas dan Lembaga Keagamaan
1 Kali
1 Lembaga
4 Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat 1 Kali
5 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam
Terlayaninya Layanan Perkantoran 1 Layanan
4. Program Pendidikan Islam, ditentukan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam, dengan indikator : a. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Agama Islam, b. Jumlah Guru PAI Non PNS penerima Tunjangan Profesi, c. Terlayaninya Layanan Internal.
Sasaran 2: Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam, dengan indikator : a.
Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Fungsional, b. Jumlah Madrasah Diniyah Takmiliyah, Pendidikan Al Quran, Pendidikan Pesantren Penerimaan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) , c.
Jumlah Santri Pendidikan Diniyah formal/muadalah/PPS Tk.
Ula Penerima bantuan PIP, d. Jumlah Santri Pendidikan Diniyah formal/muadalah/PPS Tk. Wustha Penerima bantuan PIP.
Sasaran 3: Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah, dengan indikator : a. Jumlah Siswa MI penerima BOS, b. Jumlah Siswa MI penerima hibah BOSDA, c. Jumlah Siswa MTs penerima BOS, d. Jumlah Siswa MA Penerima BOS.
Sasaran 4: Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah, dengan indikator : a. Jumlah Guru Non-PNS penerima Tunjangan Insentif, b.
Jumlah Guru Non-PNS Penerima Tunjangan Profesi, c.
Terlayaninya Layanan Perkantoran.
Sasaran 5: Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam, dengan
15
indikator : a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselan I, b. Terlayaninya Layanan Perkantoran.
Tabel 3.4: Indikator Kinerja Program Pendidikan Islam
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam
a. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Agama Islam
1 Lokasi
b. Jumlah Guru PAI Non PNS penerima
Tunjangan Profesi
120 Orang
c. Terlayaninya layanan perkantoran 1 Layanan 2 Meningkatnya Peningkatan Akses,
Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam
a. Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Insentif
5 Orang
b. Jumlah Madrasah Diniyah Takmiliyah,
Pendidikan Al Quran, Pendidikan Pesantren Penerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP)
6 Lembaga
c. Jumlah Santri Pendidikan diniyah
formal/muadalah/PPS Tk. Ula Penerima bantuan PIP
24 Santri
d. Jumlah Santri Pendidikan diniyah
formal/muadalah/PPS Tk. Wustha
88 Santri
3 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
a. Jumlah Siswa MI penerima BOS 5394 Siswa
b. Jumlah Siswa MI penerima hibah
BOSDA
918 Siswa
c. Jumlah Siswa MTs penerima BOS 2612 Siswa
d. Jumlah Siswa MA penerima BOS 1910 Siswa
4 Meningkatnya Peningkatan
Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah
a.
b.
Jumlah Guru Non-PNS penerima Tunjangan Fungsional
Jumlah Guru Non-PNS Penerima Tunjangan Profesi
506 Guru
208 Guru
c. Terlayaninya layanan perkantoran 1 Layanan 5 Meningkatnya Dukungan Manajemen
Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam
a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon 1
1 Layanan
b. Terlayaninya Layanan Perkantoran 1 Layanan
16
5. Program Bimbingan Masyarakat Kristen, ditentukan sasaran dan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen dengan indikator : terlayaninya layanan perkantoran.
Sasaran 2: Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen, dengan indikator : terlayaninya layanan perkantoran.
Tabel 3.5 : Indikator Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Kristen
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1. Meningkatnya Dukungan Manajemen dan
pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
2. Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
6. Program Program Bimbingan Masyarakat Katolik, ditentukan sasaran dan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik, dengan indikator : a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi, b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang Meningkat Kompetensinya, c. Jumlah KKG/MGMP Katolik yang Menerima Bantuan.
Sasaran 2: Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik, dengan indikator : Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi.
Sasaran 3: Meningkatnya kualitas Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Katolik, dengan indikator : Terlayaninya Layanan Perkantoran.
Sasaran 4: Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Agama Katolik, dengan indikator : Terlayaninya Layanan perkantoran.
17 Tabel 3.6: Indikator Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Katolik
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik
a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
4 Orang
b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang Meningkat
Kompetensinya
7 Orang
c. Jumlah KKG/MGMP Katolik yang Menerima Bantuan
3 Lokasi
2 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik
Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi
1 Lembaga
3 Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran 1 Layanan
4 Meningkatnya
penyelenggaraan administrasi perkantoran pendidikan Agama Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran 1 Layanan
7. Program Bimbingan Masyarakat Hindu, ditentukan sasaran dan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu, dengan indikator : terlayaninya Layanan Perkantoran.
Tabel 3.7: Indikator Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Hindu
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1. Meningkatnya
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
8. Program Bimbingan Masyarakat Budha, ditentukan sasaran dan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1: Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha, dengan indikator : terlayaninya Layanan Perkantoran.
18 Tabel 3.8: Indikator Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Budha
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1. Meningkatnya
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan
9. Program Penyelenggaraan Haji Dan Umrah, ditentukan sasaran dan indikator sebagai berikut:
Sasaran 1 : Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri, dengan indikator : Jumlah Pelayanan dokumen dan perlengkapan jemaah haji.
Sasaran 2 : Meningkatnya Pembinaan Haji, dengan indikator : a. Jumlah Petugas Haji yang Profesional, b. Jumlah Bimbingan Jemaah Haji.
Sasaran 3 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan TugasTeknis Lainnya Penyelenggaraan Haji dan Umrah, dengan indikator : a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I, b. Terlayaninya Layanan Sarana dan Prasarana Internal, c. Terlayaninya layanan perkantoran.
Tabel 3.9: Indikator Kinerja Program Penyelenggaraan Haji Dan Umrah
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri
a. Jumlah Pelayanan dokumen dan perlengkapan jemaah haji
1190 Orang
2 Meningkatnya Pembinaan Haji
a.
b.
Jumlah Petugas haji yang profesional
Jumlah Bimbingan Jemaaah haji
4 Orang
945 orang 3 Meningkatnya Dukungan
Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
Penyelenggaraan Haji dan Umrah
a.
b.
c.
Terlayaninya Layanan
Dukungan Manajemen Eselon I Terlayaninya Layanan Sarana dan Prasarana Internal
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan
1 Layanan
1 Layanan
19
B. Capaian Kinerja
Capaian kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman selama satu tahun, disajikan pada masing-masing Program dalam bentuk tabel. Capaian kinerja dalam satu tahun adalah sebagai berikut :
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama.
Tabel 3.10: Capaian Kinerja Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % 1 Meningkatnya
Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
2 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
JUMLAH 100 %
Capaian kinerja pada program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama, dari 2 sasaran yang ditetapkan telah memenuhi target 100%. Upaya yang dilakukan adalah dengan dilaksanakan kegiatan melakukan kegiatan Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja, uang makan serta kegiatan Operasional dan pemeliharaan kantor. Dari target 100%
dan capaian 100% dari masing-masing indikator, menunjukkan target yang telah dibuat dalam setiap sasaran telah terlaksana dan sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
2. Program Kerukunan Umat Beragama.
Tabel 3.11: Capaian Kinerja Program Kerukunan Umat Beragama
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % 1 Meningkatnya Pembinaan
Kerukunan Hidup Umat Beragama
Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota
1 Lokasi 1 Lokasi 100 %
JUMLAH 100 %
Capaian kinerja pada program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama, dari 1 sasaran yang ditetapkan telah memenuhi target 100%. Upaya yang dilakukan adalah dengan dilaksanakan kegiatan melakukan penyaluran Bantuan Operasional Sekber FKUB Tingkat Kab/Kota. Dari target 100% dan capaian 100% dari masing-masing indikator, menunjukkan target yang telah dibuat dalam setiap sasaran telah terlaksana dan sesuai
20
dengan indikator yang telah ditetapkan.
3. Program Bimbingan Masyarakat Islam.
Tabel 3.12: Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Islam
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % 1 Meningkatnya
Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah
a. Jumlah Penghulu yang Terbina
40 Orang 40 Orang 100 %
b. Jumlah KUA yang
Memenuhi Standar Pelayanan Minimal
35 Lokasi 35 Lokasi 100 %
c. Jumlah Keluarga
Sakinah yang Terbina
100 Pasangan
100 Pasangan
100 %
d. Jumlah Bimbingan
Perkawinan Pra Nikah
e. Jumlah KUA yang direhabilitasi
3280 Orang
5 Lokasi
3280 Orang
5 Lokasi
100 %
100 %
2
Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan
Pemberdayaan Zakat dan Wakaf
a. Jumlah Pengamanan Aset Wakaf
10 Lokasi 10 Lokasi 100 %
b. Jumlah Legalitas Tanah Wakaf
5 Lokasi 5 Lokasi 100 %
3 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam
a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non-PNS
142 Orang 142 Orang 100 %
b. Jumlah Penyuluh
Agama Islam yang berkualitas
142 orang 142 orang 100 %
c. Jumlah Musabaqah
Al-Quran dan Al Hadist
d. Jumlah Ormas dan Lembaga Keagamaan
1 Kali
1 Lembaga
1 Kali
1 Lembaga
100 %
100 %
4 Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat
1 Kali 1 Kali 100 %
5 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan
Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
JUMLAH 100 %
Capaian kinerja pada program Bimbingan Masyarakat Islam, dari 5 sasaran yang ditetapkan telah mencapai target 100 %. Upaya yang dilakukan adalah dengan dilaksanakan kegiatan LKTI, Bimtek Peningkatan Mutu Layanan KUA, Belajar Rahasia Nikah, Bimbingan Perkawinan Pranikah Calon Pengantin, Rehabilitasi
21
Kantor Urusan Agama, Layanan Bantuan Papanisasi Benda Wakaf, verifikasi/
sertifikasi Tanah Wakaf, Pencairan Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non PNS, Pembinaan dan Peningkatan Mutu Kompetensi Penyuluh, pembinaan khafilah dan Pembinaan Dewan Hakim, pemberian bantuan pandemic kepada Ormas dan Lembaga Keagamaan, Pengelolaan Hisab Rukyat dan pengukuran Arah kiblat, Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja dan uang makan, Melakukan kegiatan operasional dan pemeliharaan kantor dan KUA. Target yang telah dibuat dalam setiap sasaran semua terlaksana dan sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
4. Program Pendidikan Islam.
Tabel 3.13: Capaian Kinerja Program Pendidikan Islam
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % 1 Meningkatnya Mutu dan
Relevansi Pendidikan Agama Islam
a. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Agama Islam
1 Lokasi 1 Lokasi 100 %
b. Jumlah Guru PAI Non PNS
penerima Tunjangan Profesi
120 Orang 120 Orang 100 %
c. Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
2 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam
a. Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Insentif
5 Orang 5 Orang 100 %
b. Jumlah Madrasah Diniyah
Takmiliyah, Pendidikan Al Quran, Pendidikan Pesantren Penerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP)
6 Lembaga 6 Lembaga 100 %
c. Jumlah Santri Pendidikan
diniyah
formal/muadalah/PPS Tk.
Ula Penerima bantuan PIP
24 Santri 24 Santri 100 %
d. Jumlah Santri Pendidikan diniyah
formal/muadalah/PPS Tk.
Wustha
88 Santri 88 Santri 100 %
3 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
a. Jumlah Siswa MI penerima BOS
5394 Siswa 5394 Siswa 100 %
b. Jumlah Siswa MI penerima
hibah BOSDA
918 Siswa 918 Siswa 100 %
c. Jumlah Siswa MTs
penerima BOS
2612 Siswa 2612 Siswa 100 %
22
d. Jumlah Siswa MA
penerima BOS
1910 Siswa 1910 Siswa 100 %
4 Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan Tenaga
Kependidikan Madrasah
a.
b.
Jumlah Guru Non-PNS penerima Tunjangan Fungsional
Jumlah Guru Non-PNS Penerima Tunjangan Profesi
506 Guru
208 Guru
506 Guru
208 Guru
100 %
100 %
c. Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
5 Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam
a. Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon 1
1 Layanan 1 Layanan 100 %
b. Terlayaninya Layanan
Perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
JUMLAH 100 %
Capaian kinerja pada program Pendidikan Islam, dari 5 sasaran yang ditetapkan telah mencapai 100 %. Upaya yang dilakukan adalah dengan dilaksanakan kegiatan pembinaan, sosialisasi, bimbingan teknis, pencairan Tunjangan Profesi Guru, Pencairan Tunjangan Ustadz, pencairan BOS MI/MTs/MA dan kegiatan yang mendukung pencapaian target program Pendidikan Islam. Target yang telah dibuat dalam setiap sasaran telah terlaksana dan sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
5. Program Bimbingan Masyarakat Kristen.
Tabel 3.14: Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Kristen
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % 1. Meningkatnya
Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
2. Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen
Terlayaninya Layanan Perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
JUMLAH 100 %
Capaian kinerja pada program Bimbingan Masyarakat Kristen, dari 2 sasaran yang ditetapkan telah memenuhi target 100 %. Hal menunjukan target yang telah dibuat dalam setiap sasaran telah terlaksana dan sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
23
6. Program Bimbingan Masyarakat Katolik
Tabel 3.15: Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Katolik No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %
1 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik
a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi
4 Orang 4 Orang 75 %
b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang Meningkat Kompetensinya
7 Orang 7 Orang 100 %
c. Jumlah KKG/MGMP Katolik yang Menerima Bantuan
3 Lokasi 3 Lokasi 100 %
2 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik
Jumlah Lembaga
Keagamaan Katolik yang Difasilitasi
1 Lembaga 1 Lembaga 100 %
3 Meningkatnya dukungan manajemen dan
pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
4 Meningkatnya penyelenggaraan administrasi perkantoran pendidikan Agama Katolik
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan 1 Layanan 100 %
JUMLAH 96 %
Capaian kinerja pada program Bimbingan Masyarakat Katolik, dari 4 sasaran yang ditetapkan belum memenuhi target 100 %. Upaya pencapaian target dengan dilaksanakan pembinaan, penyaluran tunjangan profesi dan layanan perkantoran yang mendukung program, sasaran dan indikator. Pencapaian target 96% bahwa menunjukan target yang telah dibuat dalam setiap sasaran telah terlaksana dan masih ada yang belum sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
7. Program Bimbingan Masyarakat Hindu.
Tabel 3.16: Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Hindu
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %
1
Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi
Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu
Terlayaninya Layanan
Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 100 %
JUMLAH 100 %
24
Capaian kinerja pada program Bimbingan Masyarakat Hindu, dari 1 sasaran yang ditetapkan telah memenuhi target 100 %. Hal menunjukan target yang telah dibuat dalam setiap sasaran telah terlaksana dan sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
8. Program Bimbingan Masyarakat Budha
Tabel 3.17: Capaian Kinerja Program Bimbingan Masyarakat Budha No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %
1
Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi
Perkantoran Pendidikan Bimas Budha
Terlayaninya Layanan
Perkantoran 1 Layanan 1 Layanan 100 %
JUMLAH 100 %
Capaian kinerja pada program Bimbingan Masyarakat Budha, dari 1 sasaran yang ditetapkan telah memenuhi target 100 %. Hal menunjukan target yang telah dibuat dalam setiap sasaran telah terlaksana dan sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
9. Program Penyelenggaraan Haji Dan Umrah
Tabel 3.18: Capaian Kinerja Program Penyelenggaraan Haji Dan Umrah No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %
1 Meningkatnya
Pelayanan Haji Dalam Negeri
Jumlah Pelayanan dokumen dan perlengkapan jemaah haji
1190 Orang 1190 Orang 100 %
2 Meningkatnya Pembinaan Haji
a.
b.
Jumlah Petugas haji yang profesional Jumlah Bimbingan Jemaaah haji
4 Orang
945 Orang
4 Orang
945 Orang
100 %
100 %
3 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan
Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Penyelenggaraan Haji dan Umrah
a.
b.
c.
Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I
Terlayaninya Layanan Sarana dan Prasarana Internal
Terlayaninya layanan perkantoran
1 Layanan
1 Layanan
1 Layanan
1 Layanan
1 Layanan
1 Layanan
100 %
100 %
100 %
JUMLAH 100 %
Capaian kinerja pada program Penyelenggaraan Haji Dan Umrah, dari 3 sasaran yang ditetapkan telah memenuhi target 100 %. Upaya yang dilaksanakan untuk mencapai target adalah telah dilaksanakan Kegiatan Pembinaan, Sosialisasi, Seleksi