• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hasil Sidang Komisi I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hasil Sidang Komisi I"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Rembuk Nasional

Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK)

Tahun 2014

”Evaluasi Kinerja Kemdikbud Tahun 2010-2014 dan Penuntasan Implementasi Kurikulum 2013”

Hasil Sidang Komisi I

(2)

TIM KOMISI I

TOPIK BAHASAN: KEBIJAKAN PAUDNI

Ketua Komisi

: Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog

Direktur Jenderal PAUDNI

Sekretaris

: Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga

Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat

Koordinator Perumus

: Sekertaris Ditjen PAUDNI

Tim Perumus

:

1. Direktur Pembinaan Kursus dan Pelatihan

2. Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat

3. Direktur Pembinaan PAUD

4. Direktur Pembinaan PTK, Ditjen PAUDNI

5. Kepala Pusat Pengembangan PAUDNI Regional 1, Bandung

6. Kepala Pusat Pengembangan PAUDNI Regional 2, Semarang

7. Kepala Bagian Perencanaan dan Penganggaran, PAUDNI

Anggota Komisi

: 74 orang

(3)

RANCANGAN ISU/POKOK BAHASAN

TOPIK BAHASAN : KEBIJAKAN PAUDNI

SUB TOPIK

:

1) Evaluasi Pelaksanaan Program Prioritas PAUDNI

2) PAUDISASI dan Wacana Implementasi Wajib Belajar

Taman Kanak-kanak

3) Implementasi Kurikulum PAUD

4) Standar Pelayanan Minimal PAUD Dan Pendidikan Orang

Dewasa

(4)

4

HASIL

(5)

Ketercapaian target APK PAUD 68,1% dan Perluasan

Akses 1 desa 1 PAUD mencapai 69%

Persentase Tuna Aksara dewasa di 9 Propinsi (Papua,

NTB, Sulbar, Jatim, Kalbar, Suteng, Papua Barat, Bali

dan Jateng) masih diatas rata-rata nasional (4,02%)

Layanan Pendidikan Kecakapan Hidup melalui kursus

pelatihan belum mencapai target

Peningkatan Kompetensi bagi PTK PAUDNI Belum

mencapai target

5

(6)

Gerakan Nasional PAUD dan Persiapan WAJAR PAUD 4 -6 tahun

6

No

Isu Strategis

Rencana Aksi dan Komitmen (SOLUSI)

1 • Perluasan Akses PAUD: 1 Desa 1 PAUD (masih

terdapat 23 ribu desa belum ada lembaga PAUD)

• Penyelenggaraan PAUD di daerah 3T

• Keterbatasan jumlah BOP PAUD

• Pemberian Apresiasi kepada Desa Ramah Anak

• Meningkatkan anggaran penyelenggaraan PAUD tidak hanya dari APBN tetapi juga didukung dari APBD I % II

• Menerbitkan Perda, Pergub, Perko/Perwako untuk penyelenggaan PAUD di Kab/kota khususnya untuk kab/kota yang belum ada perda

• Memprogramkan PAUD Kunjung untuk daerah 3T atau desa yang jumlah AUD terbatas

• Meningkatkan koordinasi PAUDNI dengan Pemerintah Desa sebagai tindak lanjut UU Desa

2 • Kualitas gedung PAUD

• Tunjangan guru PAUD nonformal belum setara guru PAUD

• Bantuan rehab ruang PAUD dari APBN & APBD

• Mengusulkan USB da RKB, Rehab dan renovasi sarana dan prasarana PAUD Nonformal

• Menyiapkan tenaga pendidik PAUD dalam rangka persiapan Wajar PAUD (4-6 th)

3 • Kebijakan pelaksanaan

persiapan WAJAR PAUD (4-6 th)

• Menerbitkan regulasi WAJAR PAUD (Perda, Pergub, Perko/Perwako

• Sosialisasi Persiapan impleman tasi wajar PAUD (4-6 th)

(7)

IMPLEMENTASI

KURIKULUM PAUD

7

No

Isu Strategis

Rencana Aksi dan Komitmen (SOLUSI)

1

Penyelesaian

dokumen

kurikulum PAUD

2013

Penyusunan Dokumen Kurikulum

Penyusunan Modul

Penyusunan petunjuk-petunjuk teknis

2

Sosialisasi

Sosialisasi Tatap Muka, Multimedia, dan Online

3

Implementasi dan

Pelatihan

(8)

Standar Pelayanan Minimal PAUD dan Pendidikan Orang Dewasa

8

No

Isu Strategis

Rencana Aksi dan Komitmen (SOLUSI)

1 Perluasan Akses, Pendidikan anak usia dini, nonformal dan informal.

• 80% Desa/Kelurahan di setiap Kab/Kota sudah memiliki Program PAUD

• 80% di setiap Kab/Kota sudah memiliki PAUD HI dan Parenting

• 75% Kecamatan di setiap Kab/Kota memiliki PKBM/LKP

• 80% di setiap Kab/Kota memiliki minimal 10 TBM

• 80% di setiap Kab/Kota sudah mencapai lebih dari 96,2% masyarakat melek aksara

• 25% kecamatan di setiap Kab/Kota memiliki TK negeri

• Setiap Kab/Kota memiliki 1 rumah pintar dan 1 desa vokasi

2 Penguatan Mutu dan Relevansi

• 50% TK minimal memiliki 1 orang pendidik berijazah S1 yang memiliki kulifikasi guru

• Satuan PAUDNI sudah memulai menerapkan standar satuan

pendidikan anak usia dini dan standar satuan pendidikan nonformal

• Di setiap 1 Program PAUD minimal memiliki 1 Pendidik PAUD yang bersertifikat PAUD Tingkat Dasar

• Di setiap Kab/Kota memiliki minimal 1 lembaga PAUD yang ideal (1 anak 3M²)

• Di setiap Kab/Kota minimal memiliki 1 TUK

(9)

9

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Ancaman yang dimiliki PT Petrokimia Gresik antara lain pesaing dari Cina dan Filipina dengan produk yang sejenis, produsen pupuk lokal yang berada di setiap negara

Hasil penelitian menunjukan bahwa suplemen serbuk kunyit 35 mg/ekor/hariyang diberikan secara oral pada parkit jantan dapat meningkatkan bobot testis, akan tetapi

On the other hand, the class with the highest average percentage of private interaction (12.8%) was found to be the Year 10X class where the teacher usually spends half of the

Hal tersebut berbeda apabila dilakukan secara mandiri antara pijat dan hipnosis, seperti yang telah dilakukan oleh peneliti lain yang menyampaikan hasilnya terapi

Oleh karena itu, gen SET dapat dijadikan sebagai marka genetik untuk deteksi kehalalan untuk menghasilkan ukuran amplikon yang berbeda pada sapi dan babi setelah diuji dengan

HAMBAT PERASAN DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) TERHADAP MORTALITAS LARVA Aedes aegypti “ , Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari kata sempurna sehingga kritik

polen dan inti sel telur harus sehat dan subur, polen juga harus mempunyai daya tumbuh atau kecepatan tumbuh tabung polen yang tinggi (Darjanto dan Satifah, 1990). Faktor luar

Evaluasi kualitas majalah dinding berbasis komputer pada mata kuliah publikasi mode.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu