GEREJA SANTO YOHANES PENGINJIL BLOK B
Jalan Melawai Raya No
.
197
,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12130
Telp
:
021
-
7220763 Fax
:
021
-
7220558
SURAT IZIN PENGGUNAAN GEREJA BLOK B
UNTUK PERNIKAHAN
Menanggapi permohonan tertanggal ………, maka izin menggunakan Gereja Blok B untuk
melangsungkan pernikahan diberikan kepada:
Nama pasangan : ...………...
...
Hari/Tanggal
: ………….………...………...
Waktu
: …………...
Pastor pemimpin : ………….………...………..
Sebagaimana sudah dinyatakan dalam permohonan, dengan diberikannya izin ini pemohon hendaknya mentaati
segala peraturan yang berlaku dan bersedia bekerjasama dengan koster gereja yang mengelola penggunaan
gereja sehari-hari.
Jakarta, ……….
Yang memberikan izin
Rm. Mikael Irwan SJ
---Pastor Kepala Paroki Blok B
Tembusan : kepada Koster gereja St. Yohanes Penginjil Blok B
PERATURAN PEMAKAIAN GEREJA BLOK B UNTUK PERNIKAHAN:
1. Wajib menggunakan tata perayaan pernikahan yang baru. Kewajiban ini tetap berlaku, meskipun perayaan perkawinan dipimpin oleh pastor dari luar paroki Blok B. Untuk itu semua calon pengantin hendaknya meminta persetujuan dari pastor paroki Blok B atas draft tata perayaan pernikahan paling lambat satu (1) bulan dari hari perkawinan.
2. Soft-copy tata perayaan pernikahan baru ini hendaknya diminta dari para pastor paroki Blok B. Pedoman-pedoman dalam halaman petunjuk (halaman paling depan) dalam soft-copy itu wajib juga ditaati.
3. Mentaati “Pedoman untuk Melangsungkan Pernikahan di Paroki St. Yohanes Penginjil”. Secara khusus hal-hal ini hendaknya diperhatikan:
a. Hanya memakai sound-system yang sudah ada di gereja Blok B. Tidak diperkenankan membawa peralatan sound-system dari luar.
b. Peralatan upacara lain yang dibawa dari luar harus memperoleh persetujuan dari Pastor Paroki Blok B.
c. Diperkenankan membawa membawa peralatan video-kamera dan/atau keyboard, namun daya listrik yang dipakai oleh masing-masing tidak boleh lebih dari 800 Watt.
d. Dekorasi/hiasan bunga hanya dikelola oleh Tim Bunga Mother Theresa.
e. Petugas-petugas fotografi (cameraman) hendaknya menghormati kesucian altar dengan memperhatikan batas-batas posisi pengambilan gambar.
