• Tidak ada hasil yang ditemukan

Surat Edaran KLHK No.SE.1 Menlhk II 2015 Penanganan Kasus Lingkungan dan Kehutanan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Surat Edaran KLHK No.SE.1 Menlhk II 2015 Penanganan Kasus Lingkungan dan Kehutanan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

REPUBLIK INDONESIA

Yth.

1. Direktur Utama Perum Perhutani;

2. Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam;

3. Kepala Balai Taman Nasional;

4. Kepala UPT Pengelola Tahura;

5. Pemegang IUPHHK HA/HT/RE;

6. Pemegang IPKKH;

SURAT EDARAN

Nomor : SE.1/Menlhk-II/2015

TENTANG

PENANGANAN KASUS-KASUS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

1. Dasar

1.1. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati

dan Ekosistemnya.

1.2. Undang-undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan; sebagaimana telah diubah

dengan Undang-undang Nomor 19 Tahun 2004;

1.3. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 35/PUU-X/2012 tanggal 16 Mei 2013;

1.4. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.44/Menhut-II/2012 tentang Pengukuhan

Kawasan Hutan, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.62/Menhut-II/2013;

1.5. Peraturan Berasama Menteri Dalam Negeri, Menteri Kehutanan, Menteri Pekerjaan Umum, dan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 79 Tahun 2014, Nomor PB.3/Menhut-II/2014, Nomor 17/PRT/M/2014 dan Nomor 6/SKB/X/2014 tentang Tata Cara Penyelesaian Hak Ulayat dan Penguasaan Tanah yang Berada Dalam Kawasan Hutan;

1.6. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor S.24/Menhut-II/2015

tentang Tim Penanganan Pengaduan Kasus-kasus Lingkungan Hidup dan Kehutanan;

2. Berdasarkan hal tersebut disampaikan:

2.1. Dalam rangka menyelesaikan pengaduan masyarakat terkait bidang lingkungan

hidup dan kehutanan telah ditetapkan Keputusan Menteri Lingkugan Hidup dan Kehutanan Nomor S.24/Menhut-II/2015 tentang Tim Penanganan Pengaduan Kasus-kasus Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

(2)

-2-

2.2. Dalam penyelesaian angka 2.1. di atas, khususnya yang menyangkut klaim masyarakat

setempat/Masyarakat Hukum Adat (MHA) harus dihindari tindakan represif dan mengedepankan dialog dengan memperhatikan prinsip-prinsip Hak Azasi Manusia (HAM).

2.3. Selanjutnya kepada para pemegang Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada

Hutan Alam / Hutan Tanaman /Restorasi Ekosistem (IUPHHK – HA/HT/RE),

pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) dan Perum Perhutani untuk:

2.3.1. Memetakan di areal kerjanya setiap klaim sengketa lahan hutan yang ada dalam

MHA / masyarakat setempat dan menyusun Standard Operational (SOP)

penyelesaiannya dengan prinsip Good Corporate Governance (GCG).

2.3.2. Melaporkan Rencana Aksi tersebut angka 2.3.1. di atas kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Demikian Surat Edaran ini dibuat untuk dijadikan Pedoman.

Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal 4 Maret 2015 Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Siti Nurbaya Tembusan:

1. Sekretaris Menteri Lingkungan Hidup;

2. Sekretaris Jenderal Kementerian Kehutanan;

3. Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam;

4. Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan;

5. Direktur Jenderal Planologi Kehutanan;

6. Para Gubernur seluruh Indonesia;

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini, penulis melakukan penelitian pada perusahaan PT Semen Baturaja (Persero) dengan pembahasan analisa metode pemisahan biaya pemeliharaan mesin

Evaluasi dilakukan setelah seluruh tindakan keperawatan yang telah disusun pada perencanaan telah dilakukan pada pasien. Untuk mengukur kemajuan dan keberhasilan tindakan

Usaha tani yang menjadi penekanan pada penelitian ini adalah subsistem agribisnis hilir dimana pengolahan produk hasil pertanian untuk pengembangan pangan

Pedagang kaki lima adalah seseorang yang melakukan kegiatan usaha perdagangan dan jasa yang menempati tempat-tempat prasarana kota dan fasilitas umum baik yang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa program linier dapat digunakan untuk mendapatkan penduga koefisien regresi yang meminimumkan maksimum sisaan mutlak, pada data

Bagaimana manfaat hasil belajar cipta boga sebagai kesiapan usaha katering pesta berkaitan dengan kemampuan afektif yang meliputi sikap dalam memilih bahan, sikap dalam

Apabila Pihak Yang Diasuransikan meninggal akibat dari salah satu sebab di atas, maka Allianz akan mengakhiri Polis dan Allianz hanya akan mengembalikan Saldo Tabungan, apabila

Sumber pendapatan pajak daerah kota Malang adalah pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, pajak penerangan jalan, pajak parkir, pajak air