• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ruang Lingkup Karya Ilmiah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Ruang Lingkup Karya Ilmiah"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

RUANG

RUANG LINGKUP KARYA LINGKUP KARYA ILMIAHILMIAH KARYA ILMIAH

KARYA ILMIAH

Apakah yang membedakan antara karya ilmiah

Apakah yang membedakan antara karya ilmiah dan karya nonilmiah?dan karya nonilmiah?

Bagaimana memposisikan ilmu dan praktik berbahasa dalam konteks penulisan kar Bagaimana memposisikan ilmu dan praktik berbahasa dalam konteks penulisan kar yaya ilmiah?

ilmiah?

Bagaimana karakteristik bahasa ilmiah yang produktif bagi

Bagaimana karakteristik bahasa ilmiah yang produktif bagi aktivitas komunikasi keilmuan?aktivitas komunikasi keilmuan?

Per

Perbedabedaan an antaantara ra ‘aka‘akademdemisi’ dan isi’ dan ‘pra‘praktiktisi’ salah si’ salah satusatunya nya terlterletak etak pada pada tingtingkatkat kedalaman keilmuan berikut pengakuan yang diberikan atas hal tersebut, pada diri seseorang, kedalaman keilmuan berikut pengakuan yang diberikan atas hal tersebut, pada diri seseorang, dalam suatu bidang tertentu. Dalam bidang ilmu bisnis dan ekonomi, misalnya, seseorang dalam suatu bidang tertentu. Dalam bidang ilmu bisnis dan ekonomi, misalnya, seseorang  bisa mencapai gelar keil

 bisa mencapai gelar keilmuan hingga profesomuan hingga profesor.r.

arya ilmiah adalah karangan yang disusun secara sistematis dan bersifat ilmiah. arya ilmiah adalah karangan yang disusun secara sistematis dan bersifat ilmiah. !is

!istemtematis berarti bah"a atis berarti bah"a tulitulisan san ilmilmiah iah disudisusun sun menmenuruturut aturanaturan  tertentu sehingga kaitan  tertentu sehingga kaitan antara bagian#bagian tersebut sangat $elas dan padu. %lmiah berarti karya tulisan tersebut antara bagian#bagian tersebut sangat $elas dan padu. %lmiah berarti karya tulisan tersebut meny

menya$ia$ikan kan satsatu u deskdeskripsripsi, i, gagagagasan, san, argargumeumentasntasi, i, atau atau analanalisiisis s pempemecahecahan an masmasalaalah h yanyangg didasarkan pada data#data yang valid dan empiris serta dika$i dengan teori#teori yang relevan. didasarkan pada data#data yang valid dan empiris serta dika$i dengan teori#teori yang relevan.

C

CIIRRII--CCIIRRI I KKAARRYYA A IILLMMIIAAHH FUFUNNGGSSI I KKAARRYYA A IILLMMIIAAHH

&enya$ikan pengetahuan yang dapat berupa &enya$ikan pengetahuan yang dapat berupa ga

gagagasasan, n, dedeskskriripspsi i tetentntanang g sesesusuatatu u atatauau  pemecahan masalah

 pemecahan masalah

'u

'ungngsi si refrefereerensinsialal( ( sesebagbagai ai ruru$uk$ukan an atatauau re

refefererensnsi i dadalalam m pepenunulilisasan n kakaryrya a ililmimiahah lainnya )skripsi, $urnal, dan lainnya*

lainnya )skripsi, $urnal, dan lainnya* Pengetahuan yang disa$ikan didasarkan pada

Pengetahuan yang disa$ikan didasarkan pada fa

fakta kta atatau au dadata ta )ka)ka$ia$ian n emempirpirikik* * atatau au padpadaa teori#teori yang telah diakui kebenarannya teori#teori yang telah diakui kebenarannya

'un

'ungsi gsi edukedukatifatif( ( sebasebagai gai sarasarana na pendpendidikidikanan y

yaang ng ddaappaat t mmeenniinnggkkaattkkaan n ""aa""aassaann seseorang dalam berbagai bidang ilmu

seseorang dalam berbagai bidang ilmu &e

&engnganandudung ng kekebebenanararan n obob$e$ektktif if sesertrtaa ke$u$uran dalam penulisan

ke$u$uran dalam penulisan

'u

'ungngsi si didisemsemininatiatif( f( penpenyeyebarbaran an gaggagasaasann kepada masyarakat luas

kepada masyarakat luas Bahasa yang digunakan adalah bahasa baku

Bahasa yang digunakan adalah bahasa baku serta mengikuti sistematika penulisan tertentu serta mengikuti sistematika penulisan tertentu

Tugas: Tugas:

Jelaskan secara de!n!"! #e#era

Jelaskan secara de!n!"! #e#era$a !s"!la% d! $a !s"!la% d! #a&a% !n!'#a&a% !n!'

d

deesskkrriippssii (( aarrgguummeennttaassii ((

aannaalliissiiss (( rreelleevvaann (( d daattaa (( o obb$$eekkttiiff (( d

diisseemmiinnaattiiff (( eedduukkaattiiff (( rreeffeerreennssiiaall (( ssiisstteemmaattiiss ((

RAGAM

(2)

 +esensi  Artikel  !kripsi   ovel  -irik lagu  urnal  Disertasi  Buku pela$aran  &akalah  +esep makanan

arya ilmiah sesungguhnya bukan sesuatu yang asing dalam kehidupan sehari#hari, khususnya dalam kehidupan akademis. !e$ak individu bela$ar membaca, lebih lagi setelah mengenal pendidikan formal, dengan sendirinya karya ilmiah men$adi sumber asupan "a"asan intelektual. arya ilmiah tersebut terdapat dalam buku#buku pela$aran dan artikel di media massa. !ecara lebih mendalam dan level yang beragam, perguruan tinggi sebagai institusi pendidikan me"a$ibkan setiap individu yang men$adi civitas akademiknya untuk  menulis karya ilmiah. &akalah, $urnal, skripsi, tesis, dan disertasi merupakan istilah#istilah yang akrab di kalangan mahasis"a. Pertanyaannya, $ika artikel di media massa adalah karya ilmiah, dan skripsi $uga karya ilmiah, apakah sama level antara keduanya? ika sama, mengapa tidak membuat artikel sa$a sebagai syarat lulus? &engapa harus skripsi? ika  berbeda, apakah yang membedakan antara artikel media massa dengan $urnal atau skripsi dan

lainnya?

Di ba"ah ini terdapat dua contoh tulisan. /ermatilah dua bacaan tersebut.

Perancangan Pr(duks! Me#el )er#a%an *asar *aun Ker!ng A)STRAK 

 Proposal Perancangan Produksi Mebel Berbahan Dasar Daun Kering 

mengkomunikasikan gagasan produksi mebel yang diambil dari pemanfaatan limbah daun yang bisa dimanfaatkan sebagai produk mebel. %de ini dia$ukan karena selama ini  produk mebel selalu bergantung dari bahan dasar kayu. Penelitian ini akan memadukan teori produksi mebel serta teori !012 untuk mengu$i se$auh mana ide ini dari faktor   $enis maupun dalam konteks ilmu desain yang baik.

ata kunci( daun kering, bahan mebel ... ...

LAN*ASAN T+,RI

Analisis !012 adalah suatu cara untuk mengidentifikasi berbagai faktor3faktor internal dan eksternal men$adi langkah3langkah strategis dalam pengoptimalan usaha yang lebih menguntungkan secara sistematis dalam rangka merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini didasarkan pada logika sehingga dapat memaksimalkan kekuatan ) strength* dan peluang )opportunities*, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan )weaknesses* dan ancaman )threats*. Dengan cara ini kita akan dapat menentukan  berbagai alternatif strategi yang dapat diterapkan dalam pemasaran produk )+angkuti,

(3)

'.7.4. Strength )ekuatan*

Strength  adalah faktor internal yang dimiliki oleh sebuah perusahaan berupa keahlian dan kemampuan yang berasal dari sumber daya dan kompetisi yang tersedia )el, 899:( 7:;*.

'.7.8. Opportunities )Peluang*

Opportunities  adalah keadaan atau kondisi yang dapat menguntungkan bagi sebuah perusahaan. 2ren, segmen pasar, perkembangan teknologi dan situasi hubungan  baik dengan konsumen atau pun dengan produsen bisa men$adi sebuah peluang untuk   perusahaan )el, 899:( 7:;*.

'.7.7. Weaknesses )elemahan*

Weakness adalah keterbatasan atau kekurangan dari satu atau lebih sumber daya dari sebuah perusahaan dibandingkan pesaingnya, yang nantinya dapat menghambat kiner$a dari perusahaan tersebut )el, 899:( 7:;*.

'.7.<. Threats )Ancaman*

Threats adalah situasi yang tidak menguntungkan bagi sebuah perusahaan dalam lingkunan ker$anya. =al ini adalah faktor penghalang yang bisa men$adi  penghambat perusahaan dalam mencapai posisi yang diinginkan. &eningkatnya kekuatan ta"ar3mena"ar dari konsumen atau produsen, perubahan peraturan, dan munculnya para  pesaing baru bisa men$adi sebuah penghambat bagi keberhasilan suatu perusahaan )el,

899:( 7:;*.

Peer!n"a% *(r(ng Pr((s! Pr(duk Me#el

Pemerintah terus berupaya mendorong pertumbuhan industri furnitur )mebel* dan kera$inan nasional. Direktur enderal Pengembangan >kspor asional ementerian Perdagangan usmardi Bustami mengatakan, kunci sukses pengembangan pasar industri tersebut adalah kegiatan pemasaran dan promosi. @arena itulah, kami dukung pameran sebagai bentuk   promosi. !elain promosi, $uga perlu penguatan hubungan ker$a antara produsen dengan

konsumen,@ u$ar usmardi dalam pembukaan Pameran %''%A 8947, di akarta %nternasional &enurutnya, keunggulan kompetitif dari industri furnitur dan kera$inan nasional adalah modal bisnis, kreativitas, dan promosi. @Produk#produk furnitur %ndonesia mempunyai sentuhan tradisi, budaya yang menghasilkan bentuk kreatifitas unik dan tidak bisa disaingi negara lain,@ kata dia. arena itulah, untuk semakin mengembangkan industri furnitur, diperlukan diferensiasi produk dengan menerapkan standar#standar internasional.

%a menyebutkan, ekspor produk furniture menun$ukkan peningkatan dan menyumbang 49,8  persen dari total ekspor nonmigas. Pada 8948 ekspor furniture senilai ! 4,5 miliar, naik 

49,8 persen dibanding tahun sebelumnya yang tercatat ! 4,;: miliar.

2u$uan ekspor utama produk furnitur nasional adalah Amerika !erikat, epang dan ni >ropa. >kspor ke Amerika !erikat pada 8944 tercatat ! C79,6 $uta, kemudian naik 48,5  persen men$adi ! C55 $uta pada 8948. @=al yang sama $uga ter$adi pada ekspor ke epang

dan ni >ropa yang masing#masing tercatat naik 48,; persen dan 8< persen pada 8948,@ u$arnya. >kspor kera$inan %ndonesia $uga naik 5 persen. Pada 8944 tercatat nilainya ! <C;  $uta, men$adi ! C7< $uta pada 8948.

(4)

2$ahyono menambahkan, sebagai salah satu bentuk promosi produk furnitur dan kera$inan %ndonesia, diselenggarakan pameran %nternational 'urniture  /raft 'air %ndonesia )%''%A*. 2u$uan penyelenggaraan %''%A ini untuk mempromosikan ribuan karya mebel dan kera$inan dari seluruh %ndonesia yang dibuat dengan sentuhan budaya masing#masing daerah.

@Pada %''%A 8947 ini tercatat sudah ada <.999 buyer dari 4C9 negara yang berkomitmen untuk hadir. Dengan hadirnya buyer itu tentu akan memberikan pemasukan pada devisa negara,@ kata Ambar.

Peserta pameran %''%A 8947 ini diikuti oleh berbagai pengusaha furnitur dan kera$inan. Dari C8C peserta pameran yang terlibat, sebagian besar $ustru berasal dari daerah seperti Eogyakarta, a"a 2engah, Bali, a"a Barat, a"a 2imur, dan beberapa daerah luar Pulau a"a.

Dua tulisan di atas sama#sama berbicara mengenai bisnis mebel. &eskipun memiliki topik bahasan yang sama, $ika dicermati, dua tulisan tersebut memiliki perbedaan. Pada tahap inilah karya tulis ilmiah dibedakan antara karya ilmiah populer dan karya ilmiah murni. &enurut Anda, apakah yang membedakan karya ilmiah murni dan populer? Buatlah uraian singkat persamaan dan perbedaan antara keduanya dalam tabel di ba"ah ini.

(5)

raian di atas menun$ukkan peran bahasa atau praktik berbahasa dalam penulisan karya ilmiah. arya ilmiah mustahil ditulis tanpa bahasa, yang mana bahasa dipahami bukan sebagai alat komunikasi belaka, melainkan $uga alat berpikir, identifikasi, yang mengandung struktur logika tertentu. =al tersebut tampak dari diksi, struktur kalimat, pemilihan berikut  pengembangan topik bahasan diikuti kutipan#kutipan dari pernyataan, yang mengandung

kadar keilmiahan tertentu.

)AHASA IN*,N+SIA ILMIAH

Bahasa ilmiah, sesuai namanya, memiliki karakteristik yang berbeda dengan bahasa yang digunakan dalam konteks komunikasi sehari#hari. Bahasa berkut tata bahasa yang digunakan dalam menulis !&!, misalnya, tentu berbeda dengan bahasa yang digunakan saat menulis makalah. /iri#ciri bahasa ilmiah adalah( )4* penggunaan istilahFkata#kata bakuG )8*  pemakaian e$aan resmiG )7* terbatasnya unsur daerah, baik leksikal maupun gramatikalG )<*  penggunaan fungsi gramatikal secara eksplisit dan konsisten. >mpat prinsip tersebut dapat

dirinci lagi dalam sifat#sifat bahasa ilmiah seperti di ba"ah ini(

cendek!a dapat mengungkapkan gagasan secara cermat dan tepat

an"a$ tidak bertele#tele dan sesuai dengan kaidah yang berlaku

seraga kaidah yang dimaksud adalah satu kaidah, yakni kaidah baku bahasa %ndonesia, dan tidak untuk dipadukan dengan kaidah bahasa lainnya. eseragaman tersebut pada "ilayah keseragaman kaidah bahasa, bukan variasi bahasa dan gaya pengucapan.

l(g!s !etiap pernyataan dalam karya tulis ilmiah menggunakan kata#kata yang logis. ata#kata yang logis artinya kata#kata yang penggunaannya dapat diterima oleh akal sehat.

r!ngkas arya tulis ilmiah menghindari penggunaan kata#kata yang bersifat  pleonastis )boros*

k(nkre" agasan atau argumentasi yang disampaikan dalam karya ilmiah harus dapat dipahami dengan $elas dan pasti, menghindari kemungkinan adanya ketaksaan makna atau ambiguitas.

cera" arya ilmiah harus mampu menyampaikan ide atau gagasan secara cermat, dengan tingkat ketelitian tinggi dalam penya$iannya.

den("a"!  ata#kata yang digunakan dalam karya ilmiah memiliki makna yang sesungguhnya dan menghindari frasa atau kata yang bersifat stilistik dan ‘berperasaan’.

Referensi

Dokumen terkait

Daftar pustaka disusun berdasarkan abjad penulis yang dijadikan rujukan dalam karya ilmiah jika menggunakan gaya penulisan Harvard (untuk Tugas Akhir atau Kerja

Contoh: Bila peserta didik dalam belajar bahasa Inggris selalu menghafal perbendaharaan kata, maka saat ada stimulus berupa pertanyaan “apa bahasa Inggrisnya kata yang berbahasa

DOI artikel jika ada : Kategori Publikasi Jurnal Ilmiah beri √pada kategori yang tepat Jurnal Ilmiah Nasional Berbahasa Inggris atau Bahasa Resmi PBB Terindeks pada Basis Data yang

Penulisan karya ilmiah yang baik dan benar sudah ditentukan, yaitu sesuai dengan tata bahasa Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia PUEBI dan tata tulis yang disepakati oleh masyarakat

CARA ATAU SYARAT PENULISAN KARYA ILMIAH YANG BAIK Secara umum, penulisan karya tulis ilmiah harus memenuhi beberapa syarat tertentu, hasil penulisan karya ilmiah harus bisa

Terindeks di CABI/ICI atau di ……… Kategori Publikasi Jurnal Ilmiah beri √pada kategori yang tepat Jurnal Ilmiah Nasional Berbahasa Inggris atau Bahasa Resmi PBB Terindeks pada Basis

Terindeks di CABI/ICI atau di - Kategori Publikasi Jurnal Ilmiah beri √pada kategori yang tepat Jurnal Ilmiah Nasional Berbahasa Inggris atau Bahasa Resmi PBB Terindeks pada Basis Data

DOI artikel jika ada : Kategori Publikasi Jurnal Ilmiah beri √pada kategori yang tepat Jurnal Ilmiah Nasional Berbahasa Inggris atau Bahasa Resmi PBB Terindeks pada Basis Data yang