• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN KEPERAWATAN & PERAWATAN AKSES VASKULER PADA PASIEN PGK DENGAN HEMODIALISIS DIAH LESTARI RS. PHC SURABAYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ASUHAN KEPERAWATAN & PERAWATAN AKSES VASKULER PADA PASIEN PGK DENGAN HEMODIALISIS DIAH LESTARI RS. PHC SURABAYA"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEPERAWATAN &

PERAWATAN AKSES VASKULER

PADA PASIEN PGK DENGAN HEMODIALISIS

DIAH LESTARI

(2)

PENYAKIT GINJAL KRONIK (PGK)

Merupakan gangguan fungsi renal yang

progresif dan ireversibel sehingga

menyebabkan uremia

(retensi urea dan sampah nitrogen lain dalam

darah)

(3)

Integrasi Terapi Pengganti Ginjal

TERAPI PENGGANTI

GINJAL

(4)
(5)

HEMODIALISIS

Hemodialisis adalah proses pembersihan darah dari zat-zat

sampah

, melalui proses penyaringan di luar

tubuh

.

Hemodialisis menggunakan

ginjal

buatan dan mesin

hemodialisis

Hemodialisis adalah dengan menerapkan proses difusi ,

osmosis dan ultrafiltrasi pada ginjal buatan, dalam

(6)
(7)

KOMPONEN HEMODIALISIS

Akses Vaskuler

Dialiser/

ginjal buatan

Blood line

Bicarbonat

Heparin

Bood pump

(8)

Jumlah Pasien Yang Menjalani HD

BERDASARKAN

DATA INDONESIA RENAL REGISTRY (IRR)

-

Tahun 2014 : 21.165 orang

- Tahun 2015 : 30.554 orang

- Tahun 2016 : 52.835 orang

52.845

?

58%

(9)
(10)

Indikasi Hemodialis

(11)

Komplikasi HD

KOMPLIKASI

PENYEBAB

HIPOTENSI

Penarikan cairan yang

berlebihan, terapi anti HT

HIPERTENSI

Kelebihan natrium dan air,

ultrafiltrasi yang tidak adekuat

REAKSI ALERGI

Reaksi alergi, dialiser /

tabung, zat besi

ARITMIA

Gangguan elektrolit,

perpindahan cairan yang

terlalu cepat

KRAM OTOT

Ultrafiltrasi terlalu cepat,

gangguan elektrolit

EMBOLI UDARA

Udara memasuki sirkuit darah

DIALYSIS

Penurunan konsentrasi urea

1. Penyakit jantung,

2. Malnutrisi,

3. Hipertensi

4. Anemia,

5. Renal osteodystrophy

Neurophaty,

6. Disfungsi reproduksi,

7. Komplikasi pada akses

vaskuler,

ACUTE

(12)

Asuhan Keperawatan Pasien HD

PENGKAJIAN

• KELUHAN UTAMA

Mual, muntah, tidak nafsu makan, Lemas, pusing, gatal,

bengkak, sesak, kram, BAK tidak lancar,, susah tidur,

berdebar.

• RIWAYAT KESEHATAN DAHULU:

Menanyakan adanya riwayat penyakit DM , HT, riwayat

batu/obstruksi, riwayat konsumsi obat-obatan, jamu

• RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA:

(13)

Pemeriksaan Fisik

PEMERIKSAAN

HASIL

OKSIGENASI

Pernapasan kusmaul, pendek-cepat, Ronchi

AKTIVITAS

Lemah, Tonus otot menurun ,ROM berkurang

SIRKULASI

Palpitasi, nyeri dada, distensi vena jugularis,

Disritmia, Hipotensi/hipertensi,

ELIMINASI

Olguri dan anuri

NUTRISI/ CAIRAN

Edema, peningkatan BB, penurunan BB, Mual,

muntah, anorexia

NEUROSENSORI

Sakit kepala, penglihatan kabur, Kram otot,

kejang, pegal-pegal, Kesemutan,

NYERI

Sakit kepala, pusing, Nyeri dada

SEKSUAL

Penurunan libido, Haid (-), Gangguan fungsi

(14)

Kaji Pemeriksaan Diagnostik

1. Kaji Hasil laboratorium

Pemeriksaan darah : Hb. Bun, Kreatinin,

Kalium, Natrium, Kalsium, Phospor,

Albumin, Asam urat, Magnesium,

HbsAg, anti HCV & HIV

2. EKG

3. Thorax fhoto

4. USG abdomen

(15)
(16)

1. Pola Nafas Tidak Efektif b.d Overhidrasi, Hiperkalemia

NIC:

•Posisikan semi fowler

•Auskultasi suara nafas,

•Beri O2 sesuai kebutuhan

•Monitor vital sign

• HD dengan Atur Ultrafiltrasi Rate

•Informasikan pada pasien dan keluarga tentang tehnik

relaksasi

(17)

2. Risiko Terjadi Hipotensi b.d. Penurunan Vol. Darah

NIC :

•Monitor TTV 15 menit -1 jam

•Kaji adanya keluhan mual, pusing , menguap

•Atur Ultrafiltrasi Rate

•Anjurkan tidak mengkonsumsi OAH sebelum HD

•Re-evaluasi BB kering Px

•Anjurkan untuk tidak makan secara berlebihan saat

menjalani HD

(18)

3. Kelebihan Volume Cairan b.d. Retensi Na & H20

NIC :

•Monitor indikasi retensi / kelebihan cairan

•Auskultasi paru

•Observasi TTV tiap 1 jam

•Lakukan Ultrafiltrasi

•Ajarkan klien untuk pentingnya pengendalian cairan

•Ajarkan klien tentang diet rendah sodium

(19)
(20)

Akses Vaskuler Px HD Yang Sering Digunakan

Arterio

Venosus

Fistula

( AVF)

CVC

( CENTRAL

VENOUS

CATHETER )

Mesin HD

(21)

1. Arterio Venosus Fistula (AVF)

Tipe akses vaskuler permanen yang dibuat dengan cara

menyambungkan pembuluh darah arterial dan pembuluh darah

venous

(22)
(23)

Komplikasi AVF

(24)

Komplikasi AVF

(25)

PERAWATAN AVF

Lakukan pengkajian maturasi AVF

Kanulasi pertama kali dilakukan jika AVF 8-12 mg

Gunakan teknik aseptik

Selalu gunakan tourniquet saat kanulasi

Kanulasi “first” dilakukan oleh staff kompeten

(26)

Edukasi Px dan Keluarga Perawatan AVF

.

• Lakukan exercise dengan segera

.

• Tidak boleh mengangkat beban yang berat

.

• Tidak boleh menekuk kurang dari 90 derajat

• Tidak boleh tidur miring kearah tubuh yang ada AVF

• Tidak boleh ada penusukan / punksi

(27)

2. Central Venosus Catheter (CVC-HD)

• sebuah kateter HD yang

diinsersikan kedalam

pembuluh darah vena sentral

Definisi

• Dapat segera digunakan,

Mengurangi rasa sakit, tidak

ada kanulasi, Mudah dilepas

Kelebihan

• Infeksi rate tinggi

Kekurangan

-

(28)

Lokasi Pemasangan CVC

CHATETER JUGULARIS

CHATETER FEMORALIS

(29)

Komplikasi CVC HD

(30)

Komplikasi CVC HD

(31)

PERAWATAN CVC

Lakukan cuci 6 langkah, hand scoon steril dan pakai

masker

Lakukan desinfeksi kulit di area insersi dengan

antiseptik

Buka tutup kedua lument. Aspirasi/ keluarkan heparin

Sambung kedua lument dengan saluran ekstrakorporeal

Setelah HD sesesai maka lakukan pembilasan NaCl

Berikan heparin murni

(32)

Menjaga kateter jangan sampai basah

Apabila basah , segera ke rumah sakit untuk dilakukan

perawatan

Tidak dianjurkan melakukan perawatan dirumah

(33)

Pasien HD Memerlukan Terapi

Non Farmakologi???

(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)

E. Program “PESAT” (Perawat Sebagai Sahabat)

Tiap perawat memantau perkembangan 4 – 5 pasien

1. Hasil laboratorium

2. Adekuasi HD

3. Pemenuhan kebutuhan nutrisi

4. Ketaatan nutrisi, cairan

5. Status Psikologis

6. Dukungan Klg

(40)

F. RUANGAN DAN LINGKUNGAN NYAMAN

(41)

Lingkungan HD Yang Nyaman

(42)
(43)
(44)

RUANG KHUSUS HD UNTUK ANAK

DENGAN DEKORASI KESENANGAN ANAK

(45)
(46)

STRESS FREE :

(47)
(48)

Menjalani HD Duduk Santai

(49)
(50)

Senyum mereka…..

(51)

Maka petugas kesehatan juga harus bisa care

& selalu tersenyum….

(52)

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 5.16 Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Stres Pengasuhan pada Ibu dengan Anak Usia Prasekolah ..... xvii Lampiran 1 Lembar Persetujuan Responden Lampiran 2

Anshari juga mengemukakan bahwa kompetensi profesional mengharuskan guru menguasai materi pembelajaran Ba hasa Indonesia (masukah sastra. .?) secara luas dan mendalam

Data diambil dengan cara kuosioner pada seluruh karyawan laki-lai dan mahasiswa coass laki-laki di RSGM Baiturrahmah sebanyak 80 orang.. hasil responden

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat resiliensi yang dimiliki anggota Polisi di Polres Sumenep, untuk mengetahui seberapa besar

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh SPPT (Surat Pemberitahuan Pajak Terutang), Pengetahuan Wajib Pajak, Tingkat Penghasilan, Kualitas Pelayanan

Etnografi Mengenai Tanggapan Masyarakat Desa Sopokomil Kecamatan Silima Punggapungga Dairi. Dampak Sosial Ekonomi Masyarakat Atas

Sedangkan kondisi lain yang dipengaruhi, karena sebagian besar masyarakat berasal dari golongan masyarakat bawah, sehingga tekanan ekonomi ini juga membuat

Oleh karena itu untuk mengembangkan keprofesian guru di wilayah kabupaten Garut, maka KKG GUGUS ...kabupaten Garut akan melaksanakan kegiatan diseminasi praktik pembelajaran yang