LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI
DASAR
DASAR PROFESI PNS
PROFESI PNS DOSEN PROGRAM
DOSEN PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTA.S
STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTA.S
KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRWIJAYA
KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRWIJAYA
OPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA ELEKTRONIK DALAM
OPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA ELEKTRONIK DALAM
PEMBELAJARAN PEMERIKSAAN FISIK OBSTETRI DI BAGIAN
PEMBELAJARAN PEMERIKSAAN FISIK OBSTETRI DI BAGIAN
ILMU KEBIDANAN DAN PENYAKIT
ILMU KEBIDANAN DAN PENYAKIT KANDUNGAN
KANDUNGAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
Disusun Oleh : Disusun Oleh :
dr. Raissa Nurwany
dr. Raissa Nurwany
NDH : 03 NDH : 03PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA SELATAN
PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA SELATAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN III ANGKATAN II
GOLONGAN III ANGKATAN II
KEMENRISTEKDIKTI 2017
KEMENRISTEKDIKTI 2017
LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PERSETUJUAN LAPORAN AKTUALISASI
LAPORAN AKTUALISASI (HABITUASI)(HABITUASI)
DIKLAT PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN DIKLAT PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN
III KEMENRISTEK DIKTI DI
III KEMENRISTEK DIKTI DI BPSDMD PROVINSI SUMATERA SELATANBPSDMD PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2017
TAHUN 2017
Judul
:
Judul
:
OPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA ELEKTRONIKOPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA ELEKTRONIKDALAM PEMBELAJARAN PEMERIKSAAN FISIK
DALAM PEMBELAJARAN PEMERIKSAAN FISIK
OBSTETRI DI BAGIAN ILMU KEBIDANAN DAN
OBSTETRI DI BAGIAN ILMU KEBIDANAN DAN
PENYAKIT KANDUNGAN FAKULTAS KEDOKTERAN PENYAKIT KANDUNGAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
UNIVERSITAS SRIWIJAYA Disusun
Disusun Oleh Oleh :: dr. Raissa Nurwanydr. Raissa Nurwany
NDH :
NDH : 0303
Telah diseminarkan dan
Telah diseminarkan dan disetujui:disetujui: Hari / Tanggal
Hari / Tanggal : Selasa/ 24 Oktober 2017: Selasa/ 24 Oktober 2017 Tempat
Tempat : BPSDMD Prov. Sumatera Selatan: BPSDMD Prov. Sumatera Selatan
Coach Coach Drs. Nursiwan, MM Drs. Nursiwan, MM W i d y a i s w a r a A h l i M a d y a W i d y a i s w a r a A h l i M a d y a NIP.1967 NIP.19670923 190923 199003 1 9003 1 003003 Mentor, Mentor, dr. H. A Abadi, SpOG (K) dr. H. A Abadi, SpOG (K) S e k r e t a r i s P r o g r a m S t u d i S e k r e t a r i s P r o g r a m S t u d i NIP.1963 NIP.19630619 1980619 198903 1 0903 1 00202
LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKTUALISASI
LAPORAN AKTUALISASI (HABITUASI)(HABITUASI) DIKLAT PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
DIKLAT PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGANGOLONGAN III KEMENRISTEK DIKTI DI
III KEMENRISTEK DIKTI DI BPSDMD PROVINSI SUMATERA SELATANBPSDMD PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2017
TAHUN 2017
Judul
:
Judul
:
OPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA ELEKTRONIKOPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA ELEKTRONIKDALAM PEMBELAJARAN PEMERIKSAAN FISIK
DALAM PEMBELAJARAN PEMERIKSAAN FISIK
OBSTETRI DI BAGIAN ILMU KEBIDANAN DAN
OBSTETRI DI BAGIAN ILMU KEBIDANAN DAN
PENYAKIT KANDUNGAN FAKULTAS KEDOKTERAN PENYAKIT KANDUNGAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
UNIVERSITAS SRIWIJAYA Disusun
Disusun Oleh Oleh :: dr. Raissa Nurwanydr. Raissa Nurwany
NDH :
NDH : 0303
Telah diseminarkan dan
Telah diseminarkan dan disetujui:disetujui: Hari / Tanggal
Hari / Tanggal : Selasa/ 24 Oktober 2017: Selasa/ 24 Oktober 2017 Tempat
Tempat : BPSDMD Prov. Sumatera Selatan: BPSDMD Prov. Sumatera Selatan
Coach Mentor
Coach Mentor
Drs.
Drs. Nursiwan, Nursiwan, MM MM dr. dr. H. H. A A Abadi, Abadi, SpOG SpOG (K)(K) W i d y a i s
W i d y a i s w a r a w a r a A h l i A h l i M a d y a M a d y a S e k r e t a r i s S e k r e t a r i s P r o g r a m P r o g r a m S t u d iS t u d i NIP.1967
NIP.19670923 190923 199003 1 9003 1 003 003 NIP.196NIP.19630619 130619 198903 98903 1 0021 002
Disahkan Oleh: Disahkan Oleh:
a.n. Kepala BPSDMD Provinsi Sumatera Selatan a.n. Kepala BPSDMD Provinsi Sumatera Selatan
Kepala Bidang PK Manajerial, Kepala Bidang PK Manajerial,
Hj. Holijah, S.H., M.H Hj. Holijah, S.H., M.H Pembina Tk. I Pembina Tk. I NIP. 196909071996032004 NIP. 196909071996032004
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
LEMBAR PERSETUJUAN ... iii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... v
DAFTAR GAMBAR ... vi
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Visi, Misi, Tujuan dan Tugas Pokok Dosen FK Unsri ... 2
C. Tujuan dan Manfaat Aktualisasi ... 10
D. Ruang Lingkup Aktualisasi ... 11
BAB II. DESKRIPSI AKTUALISASI (HABITUASI) A. Deskripsi Isu ... 12
B. Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Pemecahan Isu Terpilih ………19
C. Kontribusi Hasil Kegiatan Terhadap Visi, Misi, dan Tujuan Organisasi ... 21
D. Kontribusi Hasil Kegiatan Terhadap Penguatan Nilai-Nilai Organisasi ... 22
BAB III. PELAKSANAAN AKTUALISASI A. Pendalaman Core Issue terpilih dan analisis dampak ………. 32
B. Capaian Kegiatan Habituasi ……… 39
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ... 43 B. Rekomendasi ... 43 DAFTAR PUSTAKA ... 44 LAMPIRAN ... 45 BIODATA ... 60
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Identifikasi Isu ... 11
Tabel 2.2 Analisis Penilaian Isu dengan APKL ... 13
Tabel 2.3 Analisis Penilaian Isu dengan USG ... 14
Tabel 2.4 Jadwal Kegiatan ... 17
Tabel 2.5 Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Dosen Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya ... 21
Tabel 3.1 Kegiatan I Pembuatan Dan Aktivasi Akun E-Learning Dosen ………… 33
Tabel 3.2 Kegiatan 2 Pengumpulan Referensi Yang Relevan Terhadap Pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri Dan Penggunaan E – Learning ………..34
Tabel 3.3 Kegiatan 3 Pembuatan Sap Yang Relevan Terhadap Pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri………35
Tabel 3.4 Kegiatan 4 Pembuatan Bahan Tayang Pemeriksaan Fisik Obstetri Yang Menarik ……… 35
Tabel 3.5 Kegiatan 5 Pengajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri Dengan Metode Bed-Site Teaching ………..……. 36
Tabel 3.6 Kegiatan 6 Pembuatan Video Pemeriksaan Fisik Obtetri …….……….. 37
Tabel 3.7 Kegiatan 7 Persetujuan Video Yang Telah Dibuat Sebagai Media Ajar Oleh Kepala Program Studi……… 37
Tabel 3.8 Kegiatan 8 Pengunggahan Bahan Tayang Dan Video Pemeriksaa n Fisik Obstetri Di Website E-Learning Unsri ………. 38
Tabel 3.9 Pelaksanaan Kegiatan Habituasi ……….. 39
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Struktur organisasasi Fakultas Kedokteran Universitas
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pegawai Negeri Sipil (PNS) menurut UU No. 5 Tahun 2014 adalah profesi bagi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diangkat sebagai pegawai tetap oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dan memiliki nomor induk pegawai secara nasional, serta memiliki perjanjian kerja terhadap instansi pemerintah. PNS melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh PPK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas, melaksanakan tugas pemerintahan, dan tugas pembangunan tertentu, serta mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh karena itu, PNS harus memiliki kualifikasi, kompetensi, dan kinerja yang dibutuhkan sesuai dengan jabatannya masing-masing.
Berdasarkan undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen, dikatakan bahwa pemerintah berkewajiban untuk menyelenggarakan pendidikan pada jalur formal, yang sejalan dengan cita-cita luhur bangsa Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan Undang-undang Dasar 1945 alinea keempat yaitu “mencerdaskan kehidupan bangsa”. Penjabaran UU guru dan dosen menjelaskan bahwa guru dan dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Di era globalisasi masyarakat semakin kritis terhadap segala aspek, termasuk terhadap mutu Pendidikan yang berkualitas. Dalam memajukan dunia pendidikan peran seorang guru sangatlah penting. Sehingga dengan demikian keberadaan guru yang berkompetensi merupakan syarat mutlak hadirnya sistim dan praktik pendidikan yang berkualitas.
Untuk mendapatkan PNS sebagaimana yang telah dijabarkan, maka dilakukan pelatihan dasar (Latsar) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Pelaksanaan
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
Negara (LAN) Nomor 21 Tahun 2016 Tentang Pelatihan Dasar CPNS Golongan III dilakukan sebagai syarat untuk dapat diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil yang diharapkan memiliki kompetensi sebagai pelayan publik yang diindikasikan dengan kemampuan mengaktualisasikan lima nilai dasar yang wajib dimiliki oleh seorang PNS, yaitu:
1. Kemampuan mewujudkan akuntabilitas;
2. Kemampuan mengedepankan kepentingan nasional; 3. Kemampuan menjunjung tinggi standar etika publik; 4. Kemampuan berinovasi untuk peningkatan mutu; 5. Kemampuan untuk tidak korupsi.
Kelima nilai dasar tersebut dapat diakronimkan menjadi ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi). PNS juga diharapkan memahami pentingnya pelayanan publik yang optimal, managemen ASN dan Whole of Government. Maka disusunlah aktualisasi ini sebagai salah satu syarat untuk dapat menyelesaikan Pelatihan Dasar CPNS.
B. Visi, Misi, Tujuan dan Tugas Pokok Dosen Universitas Sriwijaya 1. Visi, Misi dan Tujuan Universitas Sriwijaya
Visi Universitas Sriwijaya
Universitas Sriwijaya merupakan perguruan tinggi terkemuka dan berbasis riset yang unggul di berbagai cabang ilmu, teknologi dan seni pada tahun 2025
Misi Universitas Sriwijaya
1. Menghasilkan manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berkualitas, berakhlak mulia, berbudaya, bersemangat ilmiah, dan menguasai serta mampu mempergunakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
2. Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam
upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni;
3. Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina penelitian dalam rangka
menghasilkan pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, model, produk, yang memperkaya ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni;
4. Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pengabdian kepada
masyarakat dengan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni sebagai upaya memberikan sumbangsih demi kemajuan masyarakat; dan
5. Menyelenggarakan, mengembangkan dan membina pengabdian kepada
masyarakat dengan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni sebagai upaya memberikan sumbangsih demi kemajuan masyarakat; dan
6. Menyelenggarakan administrasi pendidikan tinggi yang efektif dan efisien.
Tujuan Universitas Sriwijaya
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berakhlak mulia, mandiri dan menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, olahraga dan seni.
2. Menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi unggul, tepat guna melalui penelitian yang inovatif.
3. Meningkatkan peran serta Universitas Sriwijaya dalam menyelesaikan permasalahan sosial dan pembangunan melalui pengabdian kepada
masyarakat yang berkelanjutan.
4. Menciptakan atmosfir akademik untuk mendorong mahasiswa kreatif, adaptif dan memiliki karakter yang sesuai dengan tuntutan globalisasi.
5. Menjalin kerjasama dengan mitra kerja regional, nasional maupun internasional dalam upaya mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, olahraga dan seni.
6. Meningkatkan kualitas sistem manajemen yang profesional, efisien, efektif, transparan, dan akuntabel.
Universitas Sriwijaya merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri yang memiliki kewajiban untuk menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi seperti yang tertuang dalam peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No. 17 Tahun 2013 dan Statuta Universitas Sriwijaya. Fakultas Kedokteran
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
Universitas Sriwijaya merupakan satu dari beberapa fakultas yang telah lama berdiri, tepatnya pada tahun 1961 dan menyelenggarakan dua jenis pendidikan, yakni pendidikan dokter umum dan pendidikan dokter spesialis. Pengembangan dan pembinaan pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya berorientasi kepada ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran.
Pendidikan dokter dibagi atas 2 tahap yang dilaksanakan secara terintegrasi, yaitu:
a. Tahap Program Akademik
Tahap Program Akademik diselenggarakan dalam 8 semester dengan masa studi maksimum 14 semester uuntuk nantinya mendapat gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked) dan berhak melanjutkan pendidikan ke tahap program Profesi dokter.
b. Tahap Program Keprofesian
Diselenggarakan dalam empat semester (semester IX sampai dengan XII). dalam tahap ini mahasiswa menjalani kepaniteraan Klinik (KK), di 15 Bagian/Departemen di RS Muhammad Husein Palembang maupun beberapa Rumah sakit jejaring lainnya di Sumatera Selatan. Program ini merupakan suatu proses belajar yang berkesinambungan selama lebih kurang 3 semester, salah satunya di Program Studi Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan. Setelah selesai menempuh dan memenuhi persyaratan yang ditentukan mahasiswa berhak mendapat sebutan dokter.
2. Visi, Misi, Tujuan dan Struktur Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Visi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Menjadi Fakultas Kedokteran Terkemuka di Asia Tenggara yang Berbasis Pendidikan, Penelitian dan Pelayanan di Bidang Ilmu Kedokteran dan Kese hatan pada Tahun 2025.
Misi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Kedokteran dan Kesehatan sesuai dengan standar internasional berbasis kearifan lokal
2. Menyelenggarakan dan mengembangkan penelitian di bidang Ilmu Kedokteran dan Kesehatan yang berkualitas sehingga dapat dikenali dan diaplikasikan dalam pengembangan ilmu di tingkat nasional dan internasional
3. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat sebagai pusat rujukan di bidang Ilmu Kedokteran dan Kesehatan
4. Menyelenggarakan dan mengembangkan mutu sistem manajemen dan tata kelola yang efisien dan berkualitas
Tujuan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
1. Menghasilkan lulusan tenaga kedokteran dan kesehatan yang profesional menjunjung etika profesi dan mampu bersaing dalam tingkat nasional maupun internasional;
2. Menghasilkan produk penelitian yang bermanfaat bagi institusi dan masyarakat, memiliki hak kekayaan intelektual, dan terpublikasi pada jurnal terakreditasi taraf nasional dan internasional;
3. Memberikan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang kedokteran dan kesehatan yang unggul, menjadi sumber rujukan nasional dan berstandar internasional;
4. Menerapkan manajemen dan tata kelola berbasis good governance.
Struktur Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Struktur organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya ditunjukkan pada Gambar 1. Pada gambar tersebut, dosen merupakan tenaga pendidik yang
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
Gambar 1. Struktur Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
3. Tugas Pokok dan Fungsi Dosen
Tugas pokok dan fungsi dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya sama halnya dengan tugas pokok dan fungsi dosen secara umum, yaitu:
a. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran, seperti melakukan perkuliahan tata muka di kelas, melakukan evaluasi perkuliahan, melakukan pengembangan materi perkuliahan, membimbing tugas akhir/skripsi, menguji tugas akhir/skripsi, membimbing skill lab/praktik laboratorium dan menguji skill lab;
b. Melaksanakan penelitian, yaitu: melakukan penelitian dan pengembangan
Rektor PR I, II, III, IV Dekan PD I, II, III Senat FK Program Pascasarjana/ Magister
Ketua Program Studi Spesialis
Unit-Unit Tata Usaha dan
Subag Ketua Program Studi S1 Ketua Program Studi D3 Administrasi Prodi Dosen Kepala Bagian Kepala Bagian Kepala Bagian Administrasi Prodi Administrasi Prodi Kepala Laboratorium Dosen Kepala Laboratorium Dosen Kepala Laboratorium
keilmuan, serta temuan riset (paten) dan menulis makalah, jurnal, dan presentasi ilmiah;
c. Melaksanakan pengabdian pada masyarakat, misalnya dengan melakukan edukasi atau penyuluhan, melakukan kegiatan bakti sosial atau melalui pemberian pelayanan yang optimal saat masyarakat membutuhkan pertolongan dan datang ke pusat-pusat kesehatan masyarakat.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17 Tahun 2013 Bab V yang menjelaskan tentang unsur dan sub unsur kegiatan jabatan Akademik Dosen, setiap dosen diwajibkan untuk melaksanakan ketiga tugas pokok dosen yang meliputi : pendidikan, penelitian dan pengabdian. Adapun tugas- tugas tersebut adalah sebagai berikut:
Tugas dosen dalam bidang pendidikan yaitu:
1. Melaksanakan perkuliahan/turorial dan membimbing, menguji serta menyelenggarakan pendidikan di laboratorium, praktik keguruan bengkel/studio/ kebun percobaan/ teknologi pengajaran dan praktik
lapangan;
2. Membimbing seminar;
3. Membimbing keluar kerja nyata, praktek kerja nyata, praktek kerja lapangan;
4. Membimbing dan ikut membimbing dalam menghasilkan disertasi, tesis, skripsi, dan laporan akhir studi;
5. Melaksanakan tugas sebagai penguji pada ujian akhir; 6. Membina kegiatan mahasiswa;
7. Mengembangkan program kuliah; 8. Mengembangkan bahan kuliah; 9. Menyampaikan orasi ilmiah;
10. Menduduki jabatan pimpinan perguruan tinggi;
11. Membimbing akademik dosen dibawah jenjang jabatannya;
12. Melaksanakan kegiatan dataseing dan pencangkokan jabatang akademik dosen; dan
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
13. Melakukan kegiatan pengembangan diri untuk meningkatkan kompetensi.
Tugas dosen dalam bidang penelitian yaitu:
1. Menghasilkan karya ilmiah;
2. Menerjemahkan/menyadur buku ilmiah; 3. Mengedit/menyunting karya ilmiah;
4. Membuat rencana dan karya teknologi yang dipatenkan; dan
5. Membuat rancangan dan karya teknologi, rancangan dan karya seni monumental/seni pertunjukan/karya sastra.
Tugas dosen dalam bidang pengabdian antara lain:
1. Menduduki jabatan pimpinan;
2. Melaksanakan pengembangan hasil pendidikan dan penelitian;
3. Memberikan latihan/ penyuluhan/penataran/ceramah pada masyarakat; 4. Member pelayanan kepada masyarakat atau kegiatan lain yang
menunjang pelaksanaan tugas umum pemerintah dan pembangunan; 5. Membuat/menulis karya pengabdian;
6. Selain terdapat tugas Tridharma perguruan tinggi yang wajib dilaksanakan oleh dosen, terdapat pula penunjang t ugas dosen.
Tugas penunjang dosen antara lain adalah:
1. Menjadi anggota dalam suatu panitia/badan pada perguruan tinggi; 2. Menjadi anggota panitia/badan pada lembaga pemerintahaan; 3. Menjadi anggota organisasi profesi dosen;
4. Mewakili perguruan tinggi/lembaga pemerintah;
5. Menjadi anggota delegasi nasional ke pertemuan internasional; 6. Berperan aktif dalam pertemuan ilmiah;
8. Menulis buku pelajaran SLTA kebawah yang diterbitkan dan diedarkan secara nasional;
9. Mempunyai prestasi di bidang olahraga/humaniora; dan Keanggotaan dalam Tim Penilai Jabatan Akademik Dosen.
4. Nilai Dasar Universitas Sriwijaya
Seluruh sivitas akademika UNSRI, dalam melaksanakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tingginya, wajib menjunjung tinggi dan mengamalkan nilai-nilai. Tata nilai adalah suatu nilai-nilai universal yang dianut oleh semua pengelola dan sivitas akademika Universitas Sriwijaya dalam pelaksanaan Tri
Dharma Perguruan Tinggi dan upaya mewujudkan visi, misi, dan tujuannya yang meliputi:
1. Keteguhan memegang dan mematuhi ajaran agama, etika dan moral akademik serta kemanusiaan sebagai wujud ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa;
2. Keteguhan dalam memegang nilai persatuan, kesatuan dan keharmonisan; 3. Keteguhan memegang azas objektivitas penilaian berdasarkan pada prestasi,
kinerja, kemampuan, dan integritas dan kesetaraan antar gender, almamater, suku, ras, agama dan usia.
4. Kesadaran yang tinggi akan pentingnya pencapaian visi, misi dan tujuan; 5. Kesadaran akan pentingnya penerapan paradigma baru pendidikan tinggi; 6. Kesadaran yang tinggi akan arti dan pentingnya penerapan kinerja yang
bermutu, berkualitas dan berkelanjutan;
7. Kepuasan dalam penyelesaian tugas dan tanggungjawab;
8. Kesadaran untuk terus berupaya meningkatkan kemampuan diri dan beradaptasi dengan dinamika perubahan dan modernisasi untuk kemajuan 9. Kemerdekaan yang bertanggung jawab dalam mengembangkan IPTEK,
Informasi dan Seni, serta menyampaikan dan mempertukarkan ide serta informasi;
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
10. Kesadaran akan tanggungjawab sosial terhadap masyarakat sekitar maupun masyarakat luas.
C. Tujuan dan Manfaat Aktualisasi 1. Tujuan Aktualisasi
Tujuan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS sesuai indikator yang terkandung yaitu:
a. Mampu Menerapkan Nilai-nilai akuntabilitas sehingga memilikitanggung jawab dan integritas terhadap apa yang dikerjakan;
b. Mampu Menerapkan Nilai-nilai Nasionalisme sehinggabekerja atasdasar semangat nilai-nilai Pancasila;
c. Mampu Menerapkan Nilai-nilai Etika Publik sehinggamenciptakan lingkungan sekolah dan masyarakat yang harmonis;
d. Mampu Menerapkan Nilai-nilai Komitmen Mutu
sehinggamewujudkan pelayanan yang prima terhadap peserta didik maupunmasyarakat;
e. Mampu Menerapkan Nilai-nilai Anti korupsi sehingga bisamewujudkan sikap disiplin maupun menjaga kedisiplinan.
Mengaktualisasikan kelima nilai dasar tersebut dalam melaksanakan tugas Tenaga Pendidik/Dosen di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, serta mengaktualisasi pemahaman mengenai pelayanan publik manajemen ASN dan Whole of Government . Dengan mengaktualisasikan kelima nilai dasar tersebut, diharapkan PNS mampu menjalankan tugas dan peranannya secara professional, dan mampu meningkatkan kemampuan dan kualitas pribadinya.
2. Manfaat Aktualisasi
Adapun manfaat aktualisasi nilai-nilai dasar PNS yaitu:
a. Terbentuknya pribadi PNS yang akuntabel, nasionalis, beretika publik, berkomitmen, dan anti korupsi (ANEKA) sehingga terampil dan profesional
b. Mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS di tempat tugas/tempat magang masing-masing sehingga tercipta lingkungan kerja yang harmonis;
c. Memiliki kompetensi yang sesuai dengan perkembangan zaman dan berdaya guna dilingkungan kerja;
d. Mampu menciptakan pelayanan yang prima dan berdayaguna bagi masyarakat;
e. Mampu menganalisis dampak apabila kelima nilai dasar tersebut tidak diimplementasikan;
f. Mampu menjadi abdi Negara yang bekerja dengan sepenuh hati demi terciptanya NKRI yang berdaulat, adil dan makmur.
D. Ruang Lingkup Aktualisasi
Ruang lingkup rancangan kegiatan aktualisasi ini meliputi persiapan, pelaksanaan serta pelayanan di bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, yang menerapkan nilai-nilai akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) serta dengan menimbang aspek pelayanan publik, manajemen ASN serta Whole of Government . Kegiatan ini akan dilaksanakan mulai tanggal 21 Juli 2017 sampai dengan tanggal 20 Oktober 2017 di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan. Aktualisasi dilakukan dengan terlebih dahulu mengidentifikasi isu-isu yang ada di tempat kerja dan menganalisanya untuk mendapatkan isu terpilih menggunakan kriteria analisa yaitu APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, dan Layak) dan USG (Urgency, Seriousness and Growth). Kemudian menentukan langkah-langkah kegiatan dalam rangka menyelesaikan isu yang telah dipilih. Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu dan Anti Korupsi (ANEKA) serta melihat aspek pelayanan publik manajemen ASN dan Whole of Government.
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
BAB II
DESKRIPSI AKTUALISASI
A. Deskripsi Isu
Isu adalah sebuah masalah yang belum terpecahkan yang siap diambil keputusannya. Isu merepresentasikan suatu kesenjangan antara praktik organisasi dengan harapan-harapan para stakeholder . Berdasarkan definisi tersebut, isu merupakan suatu hal yang terjadi baik di dalam maupun di luar organisasi yang apabila tidak ditangani secara baik akan memberikan efek negatif terhadap organisasi bahkan dapat berlanjut pada tahap krisis. Berkaitan dengan rancangan aktualisasi ini, sumber isu yang diangkat berasal dari hasil observasi dan pengalaman penulis selama masa percobaan (CPNS), tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) penulis sebagai dosen, Sasaran Kinerja Pegawai (SKP), kegiatan yang diinisiatif oleh penulis melalui persetujuan coach dan mentor , serta penugasan dari atasan. Berdasarkan kaitannya dengan Manajemen ASN, Whole of Government (WoG), dan Pelayanan Publik, penulis menemukan beberapa isu sebagai berikut:
1. Kurangnya kuantitas dosen dengan kualifikasi Doktor di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya;
2. Kurangnya alat peraga skill lab, sarana dan prasar ana di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya;
3. Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya;
4. Kurang optimalnya penyimpanan arsip oleh tata usaha Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya;
5. Lambatnya urusan surat menyurat di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya;
6. Kurangnya jumlah penerima hibah penelitian dosen di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya.
14
Tabel 2.1 Identifikasi Isu
No. Identifikasi Isu Prinsip ASN Kondisi saat ini Kondisi yang diharapkan
1. Kurangnya kuantitas dosen dengan kualifikasi Doktor di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Manajemen ASN Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan memiliki 33 dosen. Tercatat hanya 5 dosen (15%) yang telah memenuhi kriteria kualifikasi pendidikan Doktor (S3).
Para dosen termotivasi untuk segera melanjutkan studi doktoral S3, sehingga dalam jangka menengah (2020-2025) dosen yang bergelar Doktor mencapai 50%.
2. Kurangnya alat peraga skill lab, sarana dan prasarana di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Pelayanan publik Ruang perkuliahan yang ada hanya berjumlah tiga, sehingga mahasiswa dan residen harus saling berbagi waktu penggunaannya. Kurangnya alat peraga untuk melakukan skill lab atau peragaan, dan sebagian besar alat yang sudah ada diletakkan di kampus FK Bukit dan mengharuskan peminjaman dengan surat resmi jika ingin digunakan. Sementara alat yang tersedia di bagian untuk dipakai mahasiswa latihan sudah mulai usang dan tidak terawat.
Perlu dibuatkan gedung baru yang lebih luas sehingga dapat disediakan ruangan yang lebih besar dan lebih banyak, serta sebagai tempat penyimpanan alat-alat skilllab. Diperlukan pengajuan anggaran agar disediakan alat-alat peraga khusus untuk diletakkan di bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
3. Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik
Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Pelayanan Publik Manajemen ASN
Sistem Pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri selama ini hanya menggunakan daftar tilik, slideshow ataupun dengan bedsite teaching . Namun belum ada video baku yang dibuat di bagian ini, agar dapat diputar ulang dan lebih menarik untuk dipelajari. Selain itu, penggunaan e-learning juga belum pernah digunakan oleh dosen Bagian Ilmu Kebidanan
Penggunaan metode e-learning dengan memasukkan slideshow dan video Pemeriksaan Fisik Obstetri yang baku milik Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya agar dapat dengan mudah diakses mahasiswa dan dosen.
15
No. Identifikasi Isu Prinsip ASN Kondisi saat ini Kondisi yang diharapkan
dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya.
4. Kurang optimalnya penyimpanan arsip oleh tata usaha Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
WoG Pelayanan Publik Manajemen ASN
Penyimpanan arsip oleh tata usaha dirasa masih sangat kurang, hal ini terlihat dari seringnya mahasiswa maupun dosen diminta untuk mengumpulkan lagi arsip arsip yang sebelumnya sudah pernah dikumpulkan.
Bagian mempunyai bank arsip yang lebih mumpuni agar pekerjaan menjadi efektif dan efisien.
5. Lambatnya urusan surat menyurat di Fakultas Kedokteran
Universitas Sriwijaya
WoG Pelayanan Publik Managemen ASN
Proses pengurusan surat menyurat di Fakultas Kedokteran sangatlah rumit dan mengharuskan mahasiswa / dosen pro aktif untuk bertanya sudah sampai dimana surat tersebut.
Pemangkasan birokrasi surat menyurat serta peningkatan kualitas pelayanan tata usaha dan bagian terkait agar proses surat menyurat lebih mudah
6. Kurangnya jumlah penerima hibah penelitian dosen di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Manajeman ASN Dalam 2 tahun terakhir jumlah penelitian dosen yang memperoleh hibah DIKTI hanya 2 judul penelitian. Fenomena ini mengindikasikan, bahwa Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya masih perlu bekerja keras meningkatkan kualitas, budaya, dan manajemen penelitian yang lebih baik.
Meningkatnya kuantitas penelitian dosen untuk memperoleh hibah kompetitif baik dari Dikti maupun dari Instansi lain
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
Berdasarkan identifikasi isu yang telah dipaparkan, perlu dilakukan proses identifikasi isu menggunakan alat bantu penetapan kriteria kualitas isu yaitu metode AKPK (Aktual, Kekhalayakan, Probematik, dan Kelayakan) untuk memilih 3 dari 6 isu yang ada kemudian dilanjutkan dengan metode USG ( Urgency, Seriousness, dan Growth) untuk menentukan 1 dari 3 isu teratas hasil metode APKL. Analisa dilakukan dengan menetapkan rentang penilaian (1-5) pada tiap poin.
Secara lengkap analisis penilaian kualitas isu dengan metode APKL tersebut dapat dilihat pada tabel 2.2 dibawah ini:
Tabel 2.2 Analisis Penilaian Isu dengan APKL
No Identifikasi Isu Kriteria APKL Peringkat A P K L Total
1. Kurangnya kuantitas dosen dengan kualifikasi Doktor di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
2 2 2 3 9 6
2. Kurangnya alat peraga skill lab, sarana dan prasarana di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
3 3 4 3 13 2
3. Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
4 4 4 5 17 1
4. Kurang optimalnya penyimpanan arsip oleh tata usaha Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
3 2 3 2 10 5
5. Lambatnya urusan surat menyurat di Fakultas
Kedokteran Universitas Sriwijaya 3 3 3 2 11 4
6. Kurangnya jumlah penerima hibah penelitian dosen di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Setelah didapatkan peringkat tiga besar berdasarkan metode APKL, isu yang ada di analissi lagi dengan metode USG untuk memilih isu yang akan dicarikan solusinya. Urgency adalah seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas, dianalisa dan ditindaklanjuti. Seriousness adalah seberapa serius isu tersebut harus dibahas, dianalisa dan ditindaklanjuti. Sedangkan Growth adalah seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera.
Secara lengkap analisis penilaian kualitas isu dengan metode USG dapat dilihat pada tabel 2.3 dibawah ini:
Tabel 2.3 Analisa isu dengan metode USG
No Isu U S G Total Peringkat
1.
Kurangnya alat peraga skill lab, sarana dan
prasarana di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
4 3 3 11 2
2.
Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
4 5 4 13 1
3.
Kurangnya jumlah penerima hibah penelitian dosen di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
3 3 3 9 3
Argumentasi terhadap Isu Terpilih
Berdasarkan analisa diatas penulis memilih isu “Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya” Adapun faktor yang mempengaruhi pemilihan isu ini akan dijelaskan dengan penjelasan dibawah ini.
dr. Raissa Nurwany
dr. Raissa Nurwany –– Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
Ilmu Kebidanan (Obstetri) adalah adalah ilmu bedah kedokteran yang Ilmu Kebidanan (Obstetri) adalah adalah ilmu bedah kedokteran yang khusus mempelajari cara memperlakukan wanita dan bayi selama masa khusus mempelajari cara memperlakukan wanita dan bayi selama masa kehamilan, proses kelahiran dan puerperium (periode setelah kelahiran). Ilmu ini kehamilan, proses kelahiran dan puerperium (periode setelah kelahiran). Ilmu ini sangatlah penting dan paling erat kaitann
sangatlah penting dan paling erat kaitannya dalam menurunkan Angka Kematianya dalam menurunkan Angka Kematian Ibu yang menjadi tolak ukur kesejahteraan suatu Negara. Dalam ruang lingkup Ibu yang menjadi tolak ukur kesejahteraan suatu Negara. Dalam ruang lingkup yang lebih besar, pemahaman dokter umum muda mengenai ilmu ini akan yang lebih besar, pemahaman dokter umum muda mengenai ilmu ini akan mempengaruhi tingkat kesejahteraan Indonesia dimasa yang akan datang.
mempengaruhi tingkat kesejahteraan Indonesia dimasa yang akan datang.
Pendidikan kedokteran sebagai pendidikan berkesinambungan dengan Pendidikan kedokteran sebagai pendidikan berkesinambungan dengan proses yang
proses yang lebih panjang lebih panjang dibandingkan program dibandingkan program pendidikan S1 pendidikan S1 dengan Bagiandengan Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Rumah Sakit Fakultas Kedokteran Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Rumah Sakit Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya adalah satu bagian dari 4 bagian mayor yang harus dilalui Universitas Sriwijaya adalah satu bagian dari 4 bagian mayor yang harus dilalui lulusan sarjana kedokteran untuk menjadi dokter umum. Setelah menyelesaikan lulusan sarjana kedokteran untuk menjadi dokter umum. Setelah menyelesaikan seluruh kepaniteraan klinik dan dinyatakan lulus di 15 bagian, para dokter muda seluruh kepaniteraan klinik dan dinyatakan lulus di 15 bagian, para dokter muda (sarjana kedokteran) diwajibkan mengikuti ujian komprehensif yang diadakan (sarjana kedokteran) diwajibkan mengikuti ujian komprehensif yang diadakan fakultas yang terbagi menjadi 2 ujian, yaitu ujian CBT (
fakultas yang terbagi menjadi 2 ujian, yaitu ujian CBT ( Computer Based Test)Computer Based Test) dan OSCE (
dan OSCE (Objective-Structured Clinical ExaminationObjective-Structured Clinical Examination). Ujian CBT tersebut). Ujian CBT tersebut diadakan sebanyak 3 kali, mahasiswa dinyatakan lulus apabila dapat lulus pada diadakan sebanyak 3 kali, mahasiswa dinyatakan lulus apabila dapat lulus pada minimal 1 kali ujian. Sedangkan untuk OSCE diadakan sebanyak 1 kali, terdiri minimal 1 kali ujian. Sedangkan untuk OSCE diadakan sebanyak 1 kali, terdiri dari 7
dari 7 station station dimana 1 station selalu adalah soal dari bagian Bagian Ilmu dimana 1 station selalu adalah soal dari bagian Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan, salah satunya yang sangat sering keluar Kebidanan dan Penyakit Kandungan, salah satunya yang sangat sering keluar adalah materi Pemeriksaan Fisik Obstetri. Untuk itu diperlukan pemahaman adalah materi Pemeriksaan Fisik Obstetri. Untuk itu diperlukan pemahaman yang optimal dari mahasiswa.
yang optimal dari mahasiswa.
Sistem Pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri selama ini hanya Sistem Pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri selama ini hanya menggunakan daftar tilik,
menggunakan daftar tilik, slideshow slideshow ataupun dengan ataupun dengan bedsite teaching bedsite teaching . Namun. Namun belum
belum ada ada video video Pemeriksaan Pemeriksaan Fisik Fisik Obstetri Obstetri yang yang menjadi menjadi standar standar di di BagianBagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya sehingga mahasiswa dapat dengan yakin menjadikannya acuan untuk Sriwijaya sehingga mahasiswa dapat dengan yakin menjadikannya acuan untuk dipakai dalam ujian dan praktek mereka nantinya. Selain itu, pembelajaran dipakai dalam ujian dan praktek mereka nantinya. Selain itu, pembelajaran dengan menggunakan video tentu lebih menarik dan lebih mudah dipahami dengan menggunakan video tentu lebih menarik dan lebih mudah dipahami karena melibatkan lebih banyak indera.
Pada prakteknya, jika memakai metode pengajaran konvensional saja, Pada prakteknya, jika memakai metode pengajaran konvensional saja, mahasiswa mungkin tidak dapat menangkap materi secara keseluruhan karena mahasiswa mungkin tidak dapat menangkap materi secara keseluruhan karena mahasiswa juga menggunakan energi mereka untuk mencatat materi sambil mahasiswa juga menggunakan energi mereka untuk mencatat materi sambil memperhatikan, situasi ini dapat dikatakan sebagai situsi pembelajaran yang memperhatikan, situasi ini dapat dikatakan sebagai situsi pembelajaran yang kurang efisien dan memakan banyak energi. Berdasarkan situasi tersebut, maka kurang efisien dan memakan banyak energi. Berdasarkan situasi tersebut, maka sangat dirasa perlu agar mahasiswa dapat memanfaatkan teknologi multimedia sangat dirasa perlu agar mahasiswa dapat memanfaatkan teknologi multimedia sebagai media pembelajaran alternatif yang dapat menyentuh masing-masing sebagai media pembelajaran alternatif yang dapat menyentuh masing-masing mahasiswa secara personal dan dapat dibuka kapanpun dia mau. Melalui mahasiswa secara personal dan dapat dibuka kapanpun dia mau. Melalui pemanfaatan
pemanfaatan teknologi, teknologi, dosen dosen juga juga dapat dapat memiliki memiliki ruang ruang untuk untuk memproduksimemproduksi bahan
bahan perkuliahan perkuliahan yang yang menarik menarik dan dan variatif variatif untuk untuk mahasiswa, mahasiswa, dan dan ditambahditambah dengan memiliki kemudahan dalam membagikannya. Video ini nantinya akan dengan memiliki kemudahan dalam membagikannya. Video ini nantinya akan dapat didownload, ditonton, dengan mudah melalui website
dapat didownload, ditonton, dengan mudah melalui website e-learninge-learning Universitas Sriwijaya yang sebenarnya sudah ada sejak 1 tahun lalu tetapi belum Universitas Sriwijaya yang sebenarnya sudah ada sejak 1 tahun lalu tetapi belum familiar di bagian ini.
familiar di bagian ini.
B.
B. Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Pemecahan Isu TerpilihKegiatan dan Tahapan Kegiatan Pemecahan Isu Terpilih
Kegiatan aktualisasi akan dilaksanakan di Bagian Ilmu Kebidanan dan Kegiatan aktualisasi akan dilaksanakan di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya sesuai dengan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya sesuai dengan nilai dasar Pegawai Negeri Sipil (PNS) yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika nilai dasar Pegawai Negeri Sipil (PNS) yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA). Adapun berkaitan dengan Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA). Adapun berkaitan dengan isu terkait pelayanan public, manajemen ASN dan
isu terkait pelayanan public, manajemen ASN dan Whole of Government Whole of Government sudah sudah dianalisis dengan kriteria
dianalisis dengan kriteria Urgency, Seriousness,Urgency, Seriousness, dan dan GrowthGrowth (USG) untuk (USG) untuk dicarikan solusi dan dikategorikan sesuai dengan mata pelatihan dari dicarikan solusi dan dikategorikan sesuai dengan mata pelatihan dari Manajemen ASN, WoG, dan Pelayanan publik sebagaimana yang telah Manajemen ASN, WoG, dan Pelayanan publik sebagaimana yang telah diuraikan pada Bab sebelumnya. Sumber isu yang diangkat berasal dari tugas diuraikan pada Bab sebelumnya. Sumber isu yang diangkat berasal dari tugas pokok dan
pokok dan fungsi fungsi (Tupoksi), (Tupoksi), Sasaran Sasaran Kinerja Kinerja Pegawai Pegawai (SKP), (SKP), inisiatif inisiatif kegiatankegiatan peserta
peserta yang yang disetujui disetujui mentor mentor dan dan coach, coach, dan dan penugasan penugasan dari dari atasan. atasan. DenganDengan langkah- langkah atau tahapan tersebut sehingga muncul inovasi untuk langkah- langkah atau tahapan tersebut sehingga muncul inovasi untuk menyelesaikan isu yang diangkat. Berdasarkan isu yang telah dipilih pemilih menyelesaikan isu yang diangkat. Berdasarkan isu yang telah dipilih pemilih akan melaksanakan inovasi berupa pembuatan video dan penggunaan
dr. Raissa Nurwany
dr. Raissa Nurwany –– Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
Pemeriksaan Fisik Obstetri. Pemeriksaan Fisik Obstetri.
Penggunaan
Penggunaan e-learning e-learning adalah inovasi yang baru dan belum pernah adalah inovasi yang baru dan belum pernah digunakan oleh dosen Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan digunakan oleh dosen Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. Dengan dilakukannya aktualisasi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. Dengan dilakukannya aktualisasi ini, penulis sekaligus memperkenalkan metode e-learning ini kepada sivitas Ilmu ini, penulis sekaligus memperkenalkan metode e-learning ini kepada sivitas Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya yang nantinya diharapkan akan berdampak terhadap peringkat Universitas yang nantinya diharapkan akan berdampak terhadap peringkat Universitas Sriwijaya pada situs
Sriwijaya pada situs webometricwebometric..
Untuk mewujudkan inovasi ini, penulis menyusun tahapan Optimalisasi Untuk mewujudkan inovasi ini, penulis menyusun tahapan Optimalisasi penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan
penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri diFisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya dalam
Universitas Sriwijaya dalam tabel 2.4tabel 2.4 berikut: berikut:
Tabel 2.4 Jadwal Kegiatan Tabel 2.4 Jadwal Kegiatan
No No
.. KegiatanKegiatan
Bulan dan Minggu Bulan dan Minggu ke-Agustus
Agustus September September OktoberOktober 1
1 2 3 2 3 4 4 5 5 1 1 2 2 3 3 4 4 1 1 22
1.
1. Pembuatan Pembuatan dan adan aktivasi aktivasi akunkun e- e-learning
learning dosen dosen 2.
2. Pengumpulan Pengumpulan referensi referensi yang yang relevanrelevan terhadap pembelajaran Pemeriksaan terhadap pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri dan penggunaan Fisik Obstetri dan penggunaan e- e-learning
learning 3.
3. Pembuatan Pembuatan SAP SAP yang yang relevan relevan terhadapterhadap pembelajara
pembelajaran n PemeriksPemeriksaan aan FisikFisik Obstetri
Obstetri 4.
4. Pembuatan Pembuatan bahan bahan tayang tayang PemeriksaanPemeriksaan Fisik Obstetri yang
Fisik Obstetri yang menarikmenarik 5.
5. Pengajaran Pengajaran Pemeriksaan Pemeriksaan Fisik Fisik ObstetriObstetri dengan metode
dengan metode bed-site teaching bed-site teaching 6.
6. Pembuatan Pembuatan video video PemeriksPemeriksaan aan FisikFisik Obstetri
Obstetri 7.
7. Persetujuan Persetujuan video video yang yang telah telah dibuatdibuat sebagai media ajar oleh kepala sebagai media ajar oleh kepala program studi
program studi 8.
8. PengunggahaPengunggahan n bahan bahan tayang tayang dan dan videovideo Pemeriksaan Fisik Obstetri di website Pemeriksaan Fisik Obstetri di website e-learning
C. Kontribusi Hasil Kegiatan Terhadap Visi, Misi, dan Tujuan Organisasi Kegiatan aktualisasi yang dilakukan pada akhirnya diharapkan dapat mendukung visi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya untuk menjadi Menjadi Fakultas Kedokteran Terkemuka di Asia Tenggara yang Berbasis Pendidikan, Penelitian dan Pelayanan di Bidang Ilmu Kedokteran dan Kese hatan pada Tahun 2025. Lebih jauh, kegiatan ini diharapkan dapat mendukung visi Universitas Sriwijaya untuk menjadi perguruan tinggi terkemuka dan berbasis riset yang unggul di berbagai cabang ilmu, teknologi dan seni pada tahun 2025. Serta bertujuan untuk “Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berakhlak mulia, mandiri dan menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, olahraga dan seni”, seperti tujuan Universitas Sriwijaya poin 1.
Hal ini dapat diwujudkan dengan adanya penggunaan teknologi dan inovasi dengan cara pembuatan video Pemeriksaan Fisik Obstetri dan penggunaan e-learning sebagai saranan penyimpanan dan publikasi yang penulis laksanakan dalam rangka menyelesaikan isu yang diangkat yaitu “Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya”.
Rangkaian kegiatan ini berkaitan dengan Misi Universitas Sriwijaya poin 1 yaitu “Menghasilkan manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkualitas, berakhlak mulia, berbudaya, bersemangat ilmiah, dan menguasai
serta mampu mempergunakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk meningkatkan kesejahter aan masyarakat”. Dimana penulis sebagai dosen haruslah bersemangat, berusaha menguasai dan mempergunakan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk nantinya menjadi contoh bagi dosen lain agar dapat mengoptimalkan diri dalam melayani masyarakatnya, yaitu mahasiswa. Nantinya, diharapkan kegiatan ini akan menghasilkan lulusan universitas Sriwijaya yang juga berkualitas, bersemangat ilmiah, dan menguasai serta mampu mempergunakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tempat mereka mengabdi.
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
Penulis akan mengajak bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan untuk mengenal website e-learning yang telah dimiliki Universitas Sriwijaya dalam upaya mendukung poin ke 2 misi Universitas Sriwijaya yaitu untuk “Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni”. Selain itu, rangkaian kegiatan ini juga menunjukkan pembinaan dan pengembangan metode pengajaran dalam rangka menghasilkan lulusan yang terdidik serta dapat
menggunakan teknologi.
Tentu tidak lupa, kegiatan ini juga merujuk pada misi poin 1 Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya yaitu “Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan di bidang Ilmu Kedokteran dan Kesehatan sesuai dengan standar internasional berbasis kearifan lokal”. Karena materi yang diajarkan tentulah berstandar internasional, dengan penyampaian lokal dan mengandung unsur-unsur kearifan Indonesia, misalnya memulai dan mengakhiri dengan doa, memulai dengan senyum, salam dan sapa, serta tidak lupa diselesaikan dengan menghargai pendapat rekan, atasan, maupun masyarakat (mahasiswa).
D. Kontribusi Hasil Kegiatan Terhadap Penguatan Nilai-Nilai Organisasi
Berkaitan dengan 10 nilai yang dimiliki Universitas Sriwijaya, Rangkaian kegiatan ini secara garis besar akan berkenaan dengan nilai dasar sebagai berikut :
1. Keteguhan memegang azas objektivitas penilaian berdasarkan pada prestasi, kinerja, kemampuan, dan integritas dan kesetaraan antar gender,
almamater, suku, ras, agama dan usia.
2. Kesadaran yang tinggi akan pentingnya pencapaian visi, misi dan tujuan; 3. Kesadaran yang tinggi akan arti dan pentingnya penerapan kinerja yang
bermutu, berkualitas dan berkelanjutan;
5. Kesadaran untuk terus berupaya meningkatkan kemampuan diri dan beradaptasi dengan dinamika perubahan dan modernisasi untuk
kemajuan
6. Kemerdekaan yang bertanggung jawab dalam mengembangkan IPTEK, Informasi dan Seni, serta menyampaikan dan mempertukarkan ide serta informasi.
Nilai-nilai ini diharapkan dapat terus dikembangkan dan diterapkan pada setiap kegiatan yang dilakukan baik oleh penulis maupun oleh dosen-dosen Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Universitas Sriwijaya dalam rangka ikut serta mewujudkan visi dan misi Universitas Sriwijaya.
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 24 Rancangan Kegiatan Aktualisasi
Unit Kerja :Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Identifikasi Isu :
1. Kurangnya kuantitas dosen dengan kualifikasi Doktor di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
2. Kurangnya alat peraga skill lab, sarana dan prasarana di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
3. Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
4. Kurang optimalnya penyimpanan arsip oleh tata usaha Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
5. Lambatnya urusan surat menyurat di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
6. Kurangnya jumlah penerima hibah penelitian dosen di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
Isu yang Diangkat :Kurang optimalnya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri di Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 25 Tabel 2.5 Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Dosen Bagian Obstetri dan Ginekologi
Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN NILAI-NILAI DASAR
KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI ORGANISASI (manfaat) PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI (Dampak Positif) 1 2 3 4 5 6 7
1. Pembuatan dan aktivasi akun e-learning dosen
1. Membuka portal e-learning universitas Sriwijaya
2. Membuat akun baru 3. Verifikasi akun baru 4. Menghubungi admin
UPT-TIK (Unit Pelayanan Teknis- Teknologi Informatika dan Komunikasi) Universitas Sriwijaya untuk membuat akun khusus dosen 5. Merubah akun menjadi
akun dosen
6. Aktivasi akun dosen dan pembuatan domain mata
kuliah 1. Screenshot aktivasi profil dosen e-learning di website elearning Unsri 1. Akuntabilitas (Partisipatif)
Ikut serta menyukseskan e-learning Universitas Sriwijaya
2. Nasionalisme
(etos kerja)
Meningkatkan kualitas dosen dengan semangat mengikuti perkembangan zaman
3. Etika Publik
(Tanggung Jawab)
Bertanggung jawab memaksimalkan penggunaan website yang telah dimiliki
Universitas Sriwijaya
4. Komitmen Mutu
(Inovasi)
Pemilik akun e-learning pertama di Bagian
5. Anti Korupsi
(Berani)
Berani menggunakan cara baru
Menghasilkan manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkualitas, berakhlak
mulia, berbudaya,
bersemangat ilmiah, dan menguasai serta mampu
mempergunakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
1. Sadar untuk terus berupaya
meningkatkan kemampuan diri dan beradaptasi dengan
dinamika perubahan dan modernisasi untuk kemajuan
2. Pengumpulan referensi yang relevan terhadap pembelajaran
Pemeriksaan Fisik Obstetri dan penggunaan e-learning
1. Mengumpulkan referensi baik berupa buku teks
maupun jurnal mengenai Pemeriksaan Fisik Obstetri
2. Membuat daftar referensi 3. Mengumpulkan bahan pembelajaran e-learning Universitas Sriwijaya 1. Dokumen Referensi Pemeriksaan Fisik Obstetri 2. Bahan pembelajaran e-learning universitas Sriwijaya 1. Akuntabilitas
(Mendahulukan kepentingan publik) Menyediakan waktu untuk mengumpulkan, membaca dan memahami Pemeriksaan Fisik Obstetri dan penggunaan e-learning
2. Nasionalisme
(Etos Kerja, Kerja Keras)
Semangat untuk membuat bahan ajar yang berkualitas dan update
3.Etika publik
Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat
menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan
1. Sadar pentingnya pencapaian visi, misi
dan tujuan; 2. Sadar akan arti dan
pentingnya penerapan kinerja
yang bermutu, berkualitas dan berkelanjutan;
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 26
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN NILAI-NILAI DASAR
KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI ORGANISASI (manfaat) PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI (Dampak Positif) 1 2 3 4 5 6 7
4. Membaca dan memahami bahan ajar dan penggunaan
e-learning
(Cermat)
Membanya banyak referensi sebelum membuat referensi
4. Komitmen mutu
(orientasi mutu)
Memastikan bahan ajar dari sumber yang berkualitas
5. Anti korupsi
(Mandiri)
Mengumpulkan dan membaca sendiri bahan yang ada
ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni
3. Kepuasan dalam penyelesaian tugas
dan tanggungjawab; 4. Sadar untuk terus
berupaya meningkatkan kemampuan diri dan beradaptasi dengan
dinamika perubahan dan modernisasi untuk kemajuan
3. Pembuatan SAP yang relevan terhadap pembelajaran
Pemeriksaan Fisik Obstetri
1. Berdoa sebelum membuat SAP yang relevan 2. Membuat SAP yang
relevan sesuai referensi 3. Menyediakan waktu untuk
berdiskusi dengan KPS/SPS mengenai isi SAP 4. Meminta persetujuan KPS/SPS terhadap SAP yang dibuat 1. Dokumen SAP 2. Dokumen Persetujuan mentor 1. Akuntabilitas
(Tanggung jawab, Konsisten, jujur) Membuat SAP yang relevan sesuai referensi
2.Nasionalisme
(Religious)
Berdoa sebelum membuat SAP yang relevan (musyawarah mufakat, kekeluargaan) Berdiskusi dengan KPS/SPS dan meminta persetujuan mengenai isi SAP
3.Etika publik
(hormat, taat pada peraturan) Meminta persetujuan KPS/SPS
4.Komitmen mutu
( Inovasi,orientasi mutu)
Beluma adanya SAP bedsite teaching
Pemeriksaan Fisik Obstetri. SAP dibuat relevan sesuai referensi
5. Anti korupsi
(kerja keras, mandiri)
Melaksanakan kegiatan sendiri dan dengan sungguh-sungguh
Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat
menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni
1. Sadar pentingnya pencapaian visi, misi
dan tujuan; 2. Sadar akan arti dan
pentingnya penerapan kinerja yang bermutu, berkualitas dan berkelanjutan; 3. Kepuasan dalam penyelesaian tugas dan tanggungjawab;
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 27
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN NILAI-NILAI DASAR
KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI ORGANISASI (manfaat) PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI (Dampak Positif) 1 2 3 4 5 6 7
4. Pembuatan bahan tayang Pemeriksaan Fisik Obstetri yang menarik
1. Berdoa sebelum membuat bahan tayang
2. Mencurahkan segala kemampuan untuk
menghasilkan bahan tayang yang bermutu
3. Mengikuti draft yang telah disepakati di SAP 4. Memberikan video dan
gambar pada bahan tayang agar mahasiswa tidak bosan. 5. Meminta saran rekan atas
bahan tayang yang telah dibuat
1. Dokumen Bahan tayang ajar
1. Akuntabilitas
(Konsistensi, mendahulukan kepentingan publik, netral)
Bahan tayang dibuat sesuai SAP dengan menyesuaikannya kondisi kelas dan kemampuan mahasiswa dan tidak berpihak pada salah satu kelompok/ karakteristik
intelektualitas
2. Nasionalisme
(menghargai pendapat)
Menerima pendapat rekan apabila terdapat hal yang kurang tepat pada bahan tayang agar bahan tayang yang dibuat lebih bermakna dan bernilai
3. Etika publik
(Taat aturan)
Bahan tayang dibuat sesuai SAP
4. Komitmen mutu
(Inovasi, orientasi mutu)
Memberikan video dan gambar pada bahan tayang agar mahasiswa tidak bosan. 5.Anti korupsi
(kerja keras,mandiri)
Menyelesaikan kegiatan pembuatan bahan tayang dengan mencurahkan segala kemampuan tanpa melimpahkan kegiatan ini kepada orang lain
Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat
menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi,dan/atau seni
1. Sadar pentingnya pencapaian visi, misi
dan tujuan; 2. Sadar akan arti dan
pentingnya penerapan kinerja yang bermutu, berkualitas dan berkelanjutan; 3. Kepuasan dalam penyelesaian tugas dan tanggungjawab; 5. Pengajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri dengan metode bed-site teaching
1. Mempersiapkan alat-alat Pemeriksaan Fisik Obstetri 2. Memberikan senyum, salam
dan sapa pada mahasiswa 3. Berdoa sebelum perkuliahan
dimulai.
4. Mengabsen agar bisa
1. Absensi Mahasiswa 2. Foto Perkuliahan 3. Rekam Medis Pasien 1. Akuntabilitas (Tanggung jawab)
Melaksanakan pengajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri
2. Nasionalisme
(Religious)
Berdoa sebelum dan setelah perkuliahan
Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat
menerapkan,
1. Sadar pentingnya pencapaian visi, misi
dan tujuan; 2. Sadar akan arti dan
pentingnya penerapan kinerja
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 28
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN NILAI-NILAI DASAR
KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI ORGANISASI (manfaat) PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI (Dampak Positif) 1 2 3 4 5 6 7
mengetahui tingkat disiplin mahasiswa.
5. Memberikan materi perkuliahan denga
menggunakan media pembelajaran yang sudah
disiapkan, sesuai dengan SAP.
6. Memberikan contoh langsung pemeriksaan terhadap pasien 7. Membuka forum diskusi
agar mahasiswa tidak bosan 8. Memberikan umpan balik
secara menyeluruh agar tercipta pemerataan perlakukan. 9. Menutup perkuliahan dengan Doa. dimulai. (tidak diskriminatif)
Memberikan umpan balik secara menyeluruh agar tercipta pemerataan perlakukan. (menghargai pendapat)
Membuka forum diskusi agar mahasiswa tidak bosan
3. Etika publik
(taat aturan, cermat)
Mengabsensi mahasiswa dan melakukan pengajaran sesuai SAP
(sopan)
Memberikan senyum, salam dan sapa pada mahasiswa
4. Komitmen mutu
(Inovasi, Orientasi mutu)
Berdoa sebelum dan setelah perkuliahan dimulai. Memberikan contoh langsung pemeriksaan terhadap pasien
(Efektivitas, Efisiesnsi)
Pembelajaran langsung dilanjutkan dengan contoh langsung pemeriksaan terhadap pasien
5. Anti korupsi
(kerja keras, mandiri)
Mengajar dengan sungguh-sungguh dan tidak melimpahkan kegiatan ini kepada orang lain
mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni
berkualitas dan berkelanjutan; 3. Kepuasan dalam penyelesaian tugas dan tanggungjawab; 6. Pembuatan video Pemeriksaan Fisik Obstetri
1. Mempersiapkan kamera & memory card
2. Mempersiapkan alat-alat Pemeriksaan Fisik Obstetri 3. Mempersiapkan surat 1. Video Pemeriksaan Fisik Obstetri 2. Persetujuan pasien untuk 1. Akuntabilitas (Kejelasan target)
Target kegiatan ini adalah video (partisipatif)
Video akan dibuat dengan engajak mahasiswa serta pasien
Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia
1. Sadar pentingnya pencapaian visi, misi
dan tujuan; 2. Sadar akan arti dan
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 29
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN NILAI-NILAI DASAR
KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI ORGANISASI (manfaat) PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI (Dampak Positif) 1 2 3 4 5 6 7
persetujuan pasien yang akan dimasukkan dalam video
4. Meminta persetujuan pasien yang akan dimasukkan dalam video
5. Memulai perekaman video dengan berdoa
6. Memberikan senyum, salam, dan sapa pada pasien 7. Melaksanakan perekaman
video Pemeriksaan Fisik Obstetri oleh salahsatu mahasiswa
8. Editting hasil rekaman menjadi video pendek berdurasi maksimal 10
menit
9. Memasukkan narasi yang dibutuhkan pada video agar lebih jelas
10. Meminta saran rekan atas video yang telah dibuat 11. Mempertimbangkan saran
tersebut untuk maksimalisasi video 12. Melakukan editting ulang
jika dibutuhkan
dimasukan ke dalam video
2. Nasionalisme
(persamaan derajat)
Meminta persetujuan pasien yang akan dimasukkan dalam video
(kekeluargaan)
Memberikan senyum, salam, dan sapa pada pasien
3. Etika publik
(menjaga rahasia)
identitas pasien dan wajahnya akan dirahasiakan dan tidak dimuat didalam video kecuali dengan izin pasien
4. Komitmen mutu
(Inovasi, orientasi mutu)
Membuat video yang belum ada dan berusaha semaksimal mungkin untuk menghasilkan video yang berkualitas
5.Anti korupsi (tanggung jawab)
Penulis akan menyelesaikan video ini dalam kurun waktu aktualisasi
terdidik yang dapat
menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni
penerapan kinerja yang bermutu, berkualitas dan berkelanjutan; 3. Kepuasan dalam penyelesaian tugas dan tanggungjawab;
7. Persetujuan video yang telah dibuat sebagai media ajar oleh kepala program studi
1. Memperlihatkan draft isi video Pemeriksaan Fisik Obstetri
2. Memperlihatkan video yang
Surat persetujuan kepala program studi atas video
Pemeriksaan Fisik
1. Akuntabilitas
(tanggung jawab)
Penulis bertanggung jawab memastikan video layak dengan meminta persetujuan KPS
2. Nasionalisme
Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya
1. Keteguhan
memegang azas objektivitas penilaian 2. Sadar akan arti dan
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 30
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN NILAI-NILAI DASAR
KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI ORGANISASI (manfaat) PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI (Dampak Positif) 1 2 3 4 5 6 7 telah dibuat
3. Menerima pendapat dan masukan KPS
4. Melakukan editing ulang jika belum disetujui 5. Penandatanganan surat
persetujuan KPS
Obstetri (menghargai pendapat)
Penulis akan menerima saran dan kritik KPS jika ada
(percaya diri)
Dengan meminta persetujuan, berarti penulis memiliki kepercayaan diri
3. Etika publik
(Hormat)
Memahami bahwa penulis memiliki atasan dan menghormatinya
4. Komitmen mutu
(orientasi mutu)
Persetujuan dimaksudkan agar video yang dihasilkan berkualitas
5.Anti korupsi (kerja keras)
Penulis berusaha menghasilkan video yang berkualitas dan siap melakukan editing ulang jika dibutuhkan
menghasilkan manusia terdidik yang dapat
menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni
pentingnya penerapan kinerja yang bermutu, berkualitas dan berkelanjutan; 8. Pengunggahan bahan tayang dan video Pemeriksaan Fisik Obstetri di website e-learning Unsri
1. Pengunggahan bahan tayang Pemeriksaan Fisik Obstetri di website e-learning Unsri 2. Pengunggahan video Pemeriksaan Fisik Obstetri di website e-learning Unsri 3. Mensosialisasikan link website terkait via forum komunitas digital mahasiswa dan dosen
4. Mensosialisasikan link website terkait via platform komunikasi berbasis online
1. Screenshot bukti pengunggahan bahan
tayang dan video telah sukses 2. Screenshot bukti pensosialisasian via forum komunitas digital mahasiswa dan dosen 4. Screenshot bukti pensosialisasikan link
website terkait via platform komunikasi
1. Akuntabilitas
(mendahulukan kepentingan publik)
dengan mengunggah dan mensosialisasikannya, setiap orang yang melihat bisa mengakses
2. Nasionalisme
(menghargai pendapat)
Dengan mensosialisasikannya via forum komunitas digital dan platform komunikasi berbasis online, penulis siap menerima pendapat, kritik dan saran untuk
kegiatan-kegiatan penulis yang akan datang
3. Etika publik
(bertanggung jawab)
Menyelenggarakan, mengembangkan, dan membina pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat
menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni
2. Sadar untuk terus berupaya
meningkatkan kemampuan diri dan beradaptasi dengan dinamika perubahan dan modernisasi untuk kemajuan 3. Kemerdekaan yang bertanggung jawab dalam mengembangkan IPTEK, Informasi
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017 31
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN NILAI-NILAI DASAR
KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI ORGANISASI (manfaat) PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI (Dampak Positif) 1 2 3 4 5 6 7
yang dimiliki penulis berbasis online yang dimiliki penulis
Penulis mensosialisasikan hasil kegiatannya
4. Komitmen mutu
(Inovasi)
Semua tahapan pada kegiatan ini belum pernah dikerjakan dosen bagian ini sebelumnya 5.Anti korupsi
(Berani, Peduli)
Semua tahapan pada kegiatan ini belum pernah dikerjakan dosen bagian ini sebelumnya
dan Seni, serta menyampaikan dan mempertukarkan ide serta informasi
dr. Raissa Nurwany – Latsar CPNS Golongan III Angkatan II 2017
BAB III
PELAKSANAAN AKTUALISASI
A. Pendalaman Core Issue terpilih dan analisis dampak
Pendidikan kedokteran sebagai pendidikan berkesinambungan dengan proses yang lebih panjang dibandingkan program pendidikan S1 dengan Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Rumah Sakit Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya adalah satu bagian dari 4 bagian mayor yang harus dilalui lulusan sarjana kedokteran untuk menjadi dokter umum. Setelah menyelesaikan seluruh kepaniteraan klinik dan dinyatakan lulus di 15 bagian, para dokter muda (sarjana kedokteran) diwajibkan mengikuti ujian komprehensif yang diadakan fakultas yang terbagi menjadi 2 ujian, yaitu ujian CBT (Computer Based Test) dan OSCE (Objective-Structured Clinical Examination). Ujian CBT tersebut diadakan sebanyak 3 kali, mahasiswa dinyatakan lulus apabila dapat lulus pada minimal 1 kali ujian. Sedangkan untuk OSCE diadakan sebanyak 1 kali, terdiri dari 7 station dimana 1 station selalu adalah soal dari bagian Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan, salah satunya yang sangat sering keluar adalah materi Pemeriksaan Fisik Obstetri.
Ilmu Kebidanan (Obstetri) adalah adalah ilmu bedah kedokteran yang khusus mempelajari cara memperlakukan wanita dan bayi selama masa kehamilan, proses kelahiran dan puerperium (periode setelah kelahiran). Ilmu ini sangatlah penting dan paling erat kaitannya dalam menurunkan Angka Kematian Ibu yang menjadi tolak ukur kesejahteraan suatu Negara. Dalam ruang lingkup yang lebih besar, pemahaman dokter umum muda mengenai ilmu ini akan mempengaruhi tingkat kesejahteraan Indonesia dimasa yang akan datang.
Sistem Pembelajaran Pemeriksaan Fisik Obstetri selama ini hanya menggunakan daftar tilik, slideshow ataupun dengan bedsite teaching. Namun belum ada video Pemeriksaan Fisik Obstetri yang menjadi standar di Bagian Ilmu
Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya sehingga mahasiswa dapat dengan yakin menjadikannya acuan untuk dipakai