• Tidak ada hasil yang ditemukan

LATAR BELAKANG. TEMA DAN LOGO. KEPANITIAAN. PENUTUP. EVENT SUPPORT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LATAR BELAKANG. TEMA DAN LOGO. KEPANITIAAN. PENUTUP. EVENT SUPPORT"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

LATAR BELAKANG. TEMA DAN LOGO. KEPANITIAAN.

PENUTUP. EVENT SUPPORT

(2)

03

DAFTAR ISI

03 09 13 26 37 48 59

Latar Belakang Tema dan Logo Rangkaian Acara Hakteknas ke-21 Ketentuan Sponsorship dan Kerjasama Kepanitiaan Penutup Event Support

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

LATAR BELAKANG

buku panduan HAKTEKNAS 21

05

SEJARAH SINGKAT Penerbangan perdana pesawat N-250 pada tanggal 10 Agustus Tahun 1995 merupakan kulminasi dari upaya panjang sejumlah ilmuwan Indonesia untuk menjadikan bangsa ini sebagai bangsa terhormat di mata dunia. Dengan cara bermitra dan berkerjasama dengan

perusahaan CASA Spanyol, ahli-ahli Indonesia berkreasi dan berinovasi untuk membuat produk baru dengan merancang bangun dan memproduksi pesawat CN-235 yang berkapasitas 35 orang

penumpang.

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

06

Pesawat N-250 adalah pesawat komuter turboprop rancangan asli IPTN (sekarang PT. Dirgantara Indonesia). Pesawat ini menggunakan kode N yang berarti Nusantara menunjukkan bahwa desain, produksi dan perhitungannya dikerjakan di Indonesia. Keberhasilan komunitas iptek menerbangkan pesawat N-250, dan untuk lebih menyemangati

buku panduan HAKTEKNAS 21

masyarakat agar terus menghasilkan, mengembangkan, dan memajukan hasil teknologi dalam negeri, pada tanggal 6 Oktober 1995 Presiden Republik Indonesia menetapkan tanggal 10 Agustus sebagai Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) melalui Keputusan Presiden Nomor 71 Tahun 1995.

HARI KEBANGKITAN TEKNOLOGI NASIONAL KE-21 Hari Kebangkitan Teknologi Nasional,

disingkat Hakteknas merupakan salah satu hari bersejarah nasional yang diperingati setiap tanggal 10 Agustus Hakteknas merupakan tonggak sejarah kebangkitan teknologi di Indonesia, yang diawali dengan penerbangan perdana pesawat terbang N-250 Gatotkaca pada tanggal 10 Agustus 1995 di Bandung. Hasil karya anak bangsa ini menjadi bukti bahwa

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

negara kita telah berhasil mengembangkan jiwa Iptek yang inovatif yang kemudian menghasilkan produk inovasi nasional yang membanggakan sampai ranah internasional. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya menanamkan perhatian, minat, dan kesadaran seluruh komponen bangsa

(3)

terhadap pengembangan iptek dan inovasi dalam pembangunan nasional yang berkesinambungan.

buku panduan HAKTEKNAS 21

Dua puluh satu tahun berlalu sejak penerbangan perdana N 250 tersebut, semangat dan jiwa kebangkitan teknologi terus dan akan terus dihidupkan pada bidang-bidang yang merupakan ranah iptek dan inovasi. Untuk itu setiap tahun pada saat peringatan Hakteknas, ditetapkan tema dan sub tema yang relevan dengan tuntutan masyarakat saat itu, terkait dengan pencapaian Bangsa

Indonesia

07 dalam bidang iptek serta inovasi-inovasi yang telah dihasilkan. Peringatan Hakteknas ke-21 ini mengangkat fokus inovasi karena saat ini prinsip-prinsip inovasi: better, cheaper, faster tanpa melupakan kualitas dan keunikan sumber daya kita yang dikembangkan dengan memanfaatkan Iptek, yang memungkinkan kita untuk masuk kedalam persaingan global.

DASAR HUKUM 1. Undang-undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2002 Nomor 84; Tambahan Lembaran Negara Nomor 4219); 2. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 1995 tentang Hari Kebangkitan Teknologi Nasional;

3. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2003 tentang Pengkoordinasian Perumusan dan Pelaksanaan Kebijakan Strategis Pengembangan Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. 4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. 5. Permenristekdikti tentang renstra. Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

08

buku panduan HAKTEKNAS 21

TUJUAN Tujuan dari peringatan Hakteknas ke-21 adalah: 1. Menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat tentang perlunya budaya Iptek dalam kehidupan sehari-hari; 2. Mendorong kreativitas dan inovasi iptek dalam diri masyarakat dalam rangka meningkatkan daya saing masyarakat yang pada akhirnya akan memajukan bangsa;

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

3. Mensosialisasikan hasil-hasil iptek dan inovasi kepada masyarakat luas, termasuk pelajar dan mahasiswa, dan dunia usaha; 4. Mensosialisasikan kebijakan-kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan pengembangan iptek dan implementasi iptek; 5. Terbangunnya kebersamaan antara para pemangku kepentingan iptek.

TEMA DAN LOGO

buku panduan HAKTEKNAS 21

11

Tema yang diusung dalam Hakteknas ini: “Inovasi untuk Kemandirian dan Daya Saing Bangsa”

(4)

tombak komponen penentu kemandirian dan daya saing bangsa. Beberapa ciri penting dari sebuah negara yang mandiri dan berdaya saing tergambar dari ciri inovatif yang dimiliki seperti tingkat produktivitas yang tinggi, pemasaran produk yang murah dan cepat, pelayanan administrasi publik yang

transparan, terintegrasi dan efektif, namun tetap mengutamakan kelestarian lingkungan dan sumber daya alam yang dimiliki. Meningkatnya kemandirian bangsa pada gilirannya akan mengantarkan Bangsa Indonesia yang berdaya saing dan akan mengangkat harga diri serta kedaulatan bangsa sejajar dengan bangsa lain di dunia.

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

12

1. Angka 21 melambangkan Hakteknas ke-21 2. Warna oranye menggambarkan sumber daya baik manusia maupun alam 3. Warna biru menggambarkan proses pendidikan dan penelitian 4. Warna merah menggambarkan proses hilirisasi IPTEK 5. Simbol 3 setengah oval menggambarkan teknologi yang selalu tumbuh dan berkembang mengikuti jaman

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

buku panduan HAKTEKNAS 21

1. Tagline: gelorakan inovasi! dipilih karena diharapkan bahwa pada puncak perayaan Hakteknas ke-21 akan mencanangkan tahun 2017 sebagai dimulainya tahun inovasi Indonesia (Inovesia) 2. Tagline gelorakan inovasi! akan membangkitkan emosi dan spirit seluruh stakeholder Iptek dan Inovasi serta semua komponen bangsa untuk secara terus-menerus menggelorakan inovasi dalam kehidupan sehari-hari.

13

buku panduan HAKTEKNAS 21

Logogram Primary Logo Pemakaian B&W Ketentuan Warna C:93 M:56 Y:7 K:0 Pemakaian diapositif C:7 M:99 Y:95 K:0 C:3 M:49 Y:89 K:0 C:0 M:0 Y:0 K:100

(5)

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

RANGKAIAN ACARA

15

buku panduan HAKTEKNAS 21

RANGKAIAN ACARA HAKTEKNAS KE-21 ACARA

ALTERNATIF TEMPAT

Launching Talk Show TV (Live Series)

Stasiun TV Nasional dan Daerah

Penilaian Berbagai Anugerah

Gedung 2 BPPT, Gedung D

Hakteknas di Daerah

Berbagai Daerah

Workshop Science Techno Park (STP)

Solotechnopark

Side Event

Jakarta dan solo

Bakti Teknologi

Solo

RITECH dan Pasar murah/lomba produk industri kreatif

Lap. Parkir zona B Stadion Manahan dan Gelanggang Bungkarno Stadion Manahan Solo

Karnaval Iptek dan Budaya

Jln. Slamet Riyadi ke Stadion. Manahan, Solo

Welcome Dinner

Taman Balekambang/ Pendopo Pemkot Surakarta Walikota Solo

Konferensi Nasional Teknologi Tepat Guna LIPI

(6)

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

16

buku panduan HAKTEKNAS 21

RANGKAIAN ACARA HAKTEKNAS KE-21 (LANJUTAN) ACARA

ALTERNATIF TEMPAT

International Conference for Innovation Development and Digital Economic

Solotechopark, Solo

2nd International Symposium, “ The Aplication of Nuclear Technology to Support National Sustainable Development: Health, Energy and industry and Enviromental”

Pendopo Pemkot Surakarta, Solo

Acara Puncak

Lap. Parkir Stadion Manahan Solo

Malam Apresiasi

Taman Budaya Solo

Grass Root Innovation,

LIPI Jakarta

Science Technology Festival 2016

ICE - BSD

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

17

buku panduan HAKTEKNAS 21

ACARA PUNCAK Acara puncak pelaksanaan HAKTEKNAS ke-21 diharapkan dihadiri oleh Presiden RI, para menteri kabinet kerja dan para eselon 1 serta para pejabat lainnya baik pusat maupun daerah. Selain itu pada acara puncak juga diharapkan dihadiri oleh berbagai stakeholder dalam bidang Iptek, dari kalangan dunia

usaha, pimpinan Perguruan Tinggi, Kelompok Asosiasi dan perwakilan Negara sahabat. Acara puncak HAKTEKNAS ke-21 direncanakan akan dilaksanakan di Zona A, Stadion Manahan-Solo dengan susunan acara sebagai berikut :

(7)

ACARA Panitia

Tarian Tradisional

ACARA Panitia dan JATENG JATENG

Pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan Do'a

MC

JATENG

Ucapan Selamat Datang

Gubernur Jateng

JATENG

Laporan Menristekdikti

Menristekdikti

RISTEKDIKTI

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

18

buku panduan HAKTEKNAS 21

ACARA PUNCAK (LANJUTAN) ACARA

ACARA

ACARA

Penyerahan Anugerah - Anugerah Iptek kategori Pemerintah Kab/Kota - Anugerah Iptek kategori Perguruan Tinggi - Anugerah Iptek kategori Industri - Anugerah Krenova Jawa Tengah Arahan Presiden RI Presiden RI RISTEKDIKTI Penutup MC JATENG

(8)

Panitia

RISTEKDIKTI

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

buku panduan HAKTEKNAS 21

19

WELCOME DINNER Welcoming Dinner dilaksanakan dalam rangka menyambut semua tamu-tamu yang hadir dalam Perayaan Puncak Hakteknas ke-21 Tahun 2016, baik yang berpartisipasi dalam RITECH EXPO/berbagai jenis pameran, menghadiri pertemuan-pertemuan

ilmiah atau yang akan menerima berbagai penghargaan iptek. Welcoming Dinner direncanakan akan dilaksanakan pada 9 Agustus 2016 di Taman Balekambang Jl. Balekambang Lor 1 Solo Kota/Jebres dengan susunan acara sebagai berikut:

RITECH EXPO 2016 Pelaksanaan RITECH EXPO 2016 dilakukan dengan tujuan untuk menampilkan hasil karya inovatif anak bangsa dalam berbagai bentuk produk inovasi. Hasilhasil riset yang

kemudian dikembangkan menjadi berbagai jenis produk inovasi yang ditampilkan dalam RITECH EXPO ini merupakan pembuktian bahwa riset dan pengembangannya yang dilakukan selama ini membawa manfaat bagi masyarakat. Pameran ini diikuti oleh berbagai lembaga litbang dan

Perguruan Tinggi serta dunia usaha yang tercakup dalam ABG (Academic, Bussiness, Government).

RITECH EXPO diharapkan akan dibuka dan ditinjau oleh Presiden RI dan diselenggarakan dari tanggal 1013 Agustus 2016 di Zona B, Lapangan Parkir Stadion Manahan-Solo berdampingan dengan pameran berbagai produk kreatif dan inovasi dari berbagai daerah serta pameran Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista). RITECH EXPO akan didesain sedemikian rupa sehingga penempatan berbagai produk inovasi yang mewakili tujuh bidang fokus dan kemaritiman

ditempatkan dalam lokasi yang memungkinkan dapat dijangkau secara mudah. Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

20

buku panduan HAKTEKNAS 21

SIDE EVENT Dalam perayaan Hakteknas ke-21 akan diselenggarakan berbagai event penunjang seperti jalan santai, lomba fotografi, lomba penulisan dan foto IPTEK serta konsultasi haki. Khusus untuk kegiatan jalan santai direncanakan akan dilaksanakan

sebelum pelaksanaan puncak HAKTEKNAS ke-21 di Car Free Day di dua tempat: Jakarta dan Solo dengan peserta karyawan dari unit kerja di lingkungan Kemenristekdikti Jakarta dan masyarakat luas di Kota Solo.

MALAM APRESIASI Malam Apresiasi direncanakan akan berlangsung pada malam hari tanggal 10 Agustus 2016 di Taman Budaya Solo. Dalam santap malam tersebut akan dilakukan pemberian penghargaan kepada beberapa

(9)

penerima penghargaan Iptek dari berbagai kategori yang akan diserahkan oleh Bapak Menristekdikti/ pejabat setingkat lainnya.

21

buku panduan HAKTEKNAS 21

KEGIATAN ILMIAH Dalam rangkaian Hakteknas-21 akan dilaksanakan beberapa kegiatan ilmiah seperti :

Workshop Science Techno Park (STP) Konferensi Nasional Teknologi Tepat Guna LIPI -International Conference For Innovation Development and Digital Economic

- 2nd International Symposium, "The Aplication of

- Forum Jaringan Penelitian antara Balitbangda Daerah

- Forum Peneliti untuk Konsorsium Alutsista - Science Technologi Festival 2016 - Grass Root Innovation

Nuclear Technology to Support National Sustainable Development : Health, energi, Industry and Enviromental "

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

22

buku panduan HAKTEKNAS 21

MALAM APRESIASI 1. Budhipura: Anugerah ini diberikan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota yang progresif dalam mengimplementasikan Penguatan Sistem Inovasi di daerah 2. Labdha Kretya: Anugerah ini diberikan kepada masyarakat akar rumput yang kreatif dan inovatif untuk mendorong terbentuknya budaya kreatif dan inovatif yang berdaya saing. 3. Prayogasala: Anugerah ini diberikan kepada unit kerja pranata litbang yang telah mendukung penguatan Sistem Inovasi Nasional

(SiNas). 4. Widyasilpawijana: Anugerah ini diberikan kepada para peneliti/dosen dan pegiat iptek yang berusia dibawah 45 tahun, yang mempunyai karya nyata dalam upaya memajukan iptek 5. Pandega Widyatama: Anugerah ini diberikan kepada Unit Eselon I Pemerintah yang progresif

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

memanfaatkan hasil litbang dalam negeri 6. Anugerah kategori Industri: Anugerah ini diberikan kepada pelaku industri yang dalam aktivitasnya memberikan perhatian besar untuk memproduksi hasil-hasil R&D Nasional menjadi produk inovasi, memiliki kapasitas R&D sendiri, memperkuat jaringan SDM untuk pengembangan produk, mengalokasikan anggaran yang signifikan untuk melakukan R&D serta progresif dalam membangun jejaring antar dunia industri dan dunia Litbang. 7. Anugerah Kategori Perguruan Tinggi: Anugerah ini diberikan kepada Perguruan Tinggi yang mengembangkan hasil-hasil R&D mereka menjadi produk inovasi, mengembangkan fasilitas Pusat Inovasi, TOT, Lembaga Inkubasi dan Kerjasama Industri/UMKM.

(10)

buku panduan HAKTEKNAS 21

KETENTUAN SPONSORSHIP DAN KERJASAMA A. Ketentuan Sponsorship 1. Setiap institusi dapat berkontribusi untuk mendukung kesuksesan acara Hakteknas ke-21 dengan menjadi sponsor yang harus dikoordinasikan dan disetujui terlebih dahulu oleh Panitia Pusat di Kemenristekdikti. 2. Sponsorship dapat berbentuk kegiatan yang dilakukan secara mandiri dengan mencantumkan logo Hakteknas ke-21 Tahun 2016 atau dalam bentuk dukungan langsung penyelenggaraan kegiatan yang dilaksanakan oleh Panitia Pusat di Kemenristekdikti. 3. Panitia dapat menyebarluaskan kepada semua undangan yang hadir dalam acara Hakteknas ke-21 berupa leaflet yang menggambarkan informasi dari pihak Sponsor. 4. Ketentuan teknis lainnya mengenai sponsorship akan diatur secara tersendiri dengan kesepakatan bersama.

B. Ketentuan Kerjasama 1. Setiap lembaga yang menyelenggarakan kegiatan berkaitan dengan Hakteknas ke-21 Tahun 2016, wajib mencantumkan logo Hakteknas ke-21; 2. Setiap lembaga yang menyelenggarakan kegiatan berkaitan dengan Hakteknas ke-21 wajib melaporkan pelaksanaannya ke Panitia Pusat di Kemenristekdikti; 3. Setiap lembaga yang menyelenggarakan kegiatan berkaitan dengan Hakteknas dengan mengundang Menteri Ristekdikti harus berkoordinasi dengan Panitia Pusat di Kemenristekdikti.

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

KEPANITIAAN

buku panduan HAKTEKNAS 21

Panitia penyelenggara Hakteknas ke-21 tahun 2016, diketuai oleh pejabat dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi yang dibantu oleh unsur Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kota Surakarta, unsur Perguruan Tinggi di Jawa Tengah baik Negeri maupun Swasta, Akademi

25

Ilmu Pengetahuan Indonesia, Badan Tenaga Nuklir Nasional, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, Badan Standardisasi Nasional, Badan Pengawas Tenaga Nuklir, dan Dewan Riset Nasional.

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

EVENT SUPPORT

buku panduan HAKTEKNAS 21

27

UMBUL-UMBUL Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

28

buku panduan HAKTEKNAS 21

(11)

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

buku panduan HAKTEKNAS 21

29

POLO SHIRT / KAOS

Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 21

30

buku panduan HAKTEKNAS 21

PENUTUP Panduan Pelaksanaan Hakteknas ke-21 tahun 2016 ini disusun dalam rangka memberikan arah kebijakan dan gambaran teknis pelaksanaan kegiatan bagi seluruh pemangku kepentingan. 1. Panduan ini merupakan pedoman umum dan pelaksanaannya disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan di daerah atau unit kerja yang bersangkutan. 2. Selain acara puncak pada tanggal 10 Agustus 2016, rangkaian acara dapat dilaksanakan sepanjang tahun sampai bulan Oktober 2016. Rangkaian acara yang menyertai atau dalam rangka Hakteknas ke-21 tahun 2016, harus

dikonsultasikan lebih dahulu dengan panitia pusat Kemenristekdikti.

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

3. Hal-hal yang belum tercantum dalam panduan ini, dapat diatur oleh penanggung jawab

masingmasing kelompok kegiatan dengan berkonsultasi dengan panitia pusat di Kemenristekdikti. Setelah melaksanakan setiap kegiatan dalam rangka Hakteknas ke-21 tahun 2016 ini, penanggung jawab acara di setiap unit kerja atau instansi, menyampaikan laporan secara tertulis kepada

penanggung jawab umum/panitia pusat penyelenggaraan Hakteknas ke-21 tahun 2016. Laporan ini merupakan bagian pertanggungjawaban kepada masyarakat Indonesia yang disampaikan oleh Kemenristekdikti

(12)

Referensi

Dokumen terkait

Sebagai ilustrasinya ada contoh buat anda : ada sebuah maskapai yang mempunyai aturan demikian ini “Pembukuan yang sudah pasti apabila dibatalkan atau dirubah akan dikenakan

Perda ini menghendaki bahwa sengketa-sengketa yang terjadi dalam masyarakat lebih dahulu diselesaikan lebih dahulu secara adat pada tingkat gampong dan mukim Sebagai

Data yang dikirimkan oleh aplikasi mobile tersebut akan dikirimkan ke basis data eksternal untuk diolah dengan bantuan aplikasi web sehingga dapat menghasilkan

Hitunglah keliling dan luas persegi panjang dengan ukuran sebagai berikuta. Hitunglah keliling dan luas persegi panjang yang berukuran panjang 12 cm dan lebar

, dan Badan Pusat Statistik Kota Semarang, 2007, Kota Semarang Dalam Angka 2006, Semarang, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Semarang.. Budihardjo, Eko dan Djoko

Penelitian ini mengacu pada penelitian yang sudah dilakukan oleh Afrida tahun 2013 dengan judul Pengaruh Desentralisasi dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

[r]

Salah satu motif batik yang menarik untuk di sorot adalah batik pekalongan karena memiliki ciri khas tersendiri dari segi motif dan warna.Serta kurangnya pengetahuan remaja