• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan yuridis Terhadap Keabsahan Produk Makanan Tanpa Label Halal Bagi Konsumen Muslim (Studi Pada MUI Medan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tinjauan yuridis Terhadap Keabsahan Produk Makanan Tanpa Label Halal Bagi Konsumen Muslim (Studi Pada MUI Medan)"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP KEABSAHAN

PRODUK MAKANAN TANPA LABEL HALAL

BAGI KONSUMEN MUSLIM (STUDI PADA MUI MEDAN)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dan Memenuhi Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Hukum

Oleh :

ARSYAD SUBHAN PURBA NIM: 130200094

Departemen Hukum Keperdataan

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP KEABSAHAN

PRODUK MAKANAN TANPA LABEL HALAL

BAGI KONSUMEN MUSLIM (STUDI PADA MUI MEDAN)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dan Memenuhi Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Hukum

Oleh :

ARSYAD SUBHAN PURBA NIM: 130200094

Disetujui Oleh:

Ketua Departemen Hukum Keperdataan

NIP. 196602021991032002

Dr. Rosnidar Sembiring, SH, M.Hum

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

NIP. 196603031985081001 NIP. 196602021991032002

Prof. Dr. Hasim Purba, SH, M.HumDr. Rosnidar Sembiring, SH, M.Hum

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT berkat limpahan rahmat dan karunian-Nya yang maha pemurah lagi maha penyayang, penulis dapat menyelesaikan studi untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum (S.H) di Fakultas Hukum Sumatera Utara dengan judul penelitian yaitu, ”Tinjauan yuridis Terhadap Keabsahan Produk Makanan Tanpa Label Halal Bagi Konsumen Muslim (Studi Pada MUI Medan)”. Penelitian ini dapat dikerjakan dengan baik dan tepat pada waktunya.

Sehubungan dengan ini dengan kerendahan hati yang tulus dan ikhlas, penulis ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr Budiman Ginting, SH, M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Dr. Ok. Saidin, SH. M.Hum, selaku Wakil Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Puspa Melati Hsibuan, SH, M.Hum, selaku Wakil Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak Dr. Jelly Leviza, SH. M.Hum, selaku Wakil Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

(4)

6. Bapak Syamsul Rizal, SH. M.Hum Sebagai Sekretaris Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

7. Bapak Prof. Dr. Hasim Purba, SH, M.Hum, selaku Dosen pembimbing I. Terima kasih saya kepada Bapak yang sudah memberikan kritik dan saran yang sangat bermanfaat bagi penyelesaian skripsi ini serta waktu bimbingan yang diberikan.

8. Bapak/ Ibu Dosen Pengajar pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang telah berjasa menyumbangkan Ilmunya yang sangat berarti bagi masa depan saya,

9. Kepada Ayahanda Umar Purba dan Ibunda Nursimah Sinaga atas segala perhatian, dukungan, doa dan kasih sayangnya sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. 10.Teman-teman seperjuangan pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera

Utara, serta saudara-saudara, family dan handai toulan yang tidak dapat disebutkan satu persatu

Demikianlah sebagai kata pengantar, mudah-mudahan penelitian ini memberi manfaat bagi semua pihak dalam menambah dan memperkaya wawasan Ilmu Pengetahuan. Khusus kepada penulis, mudah-mudahan dapat memadukan dan mengimplementasikan ilmu serta mampu menjawab tantangan atas perkembangan hukum yang ada dalam maasyarakat.

(5)

disampaikan dalam rangka penyempurnaan Skripsi ini, penuh sukacita Peneliti terima dengan tangan terbuka.

Semoga Skripsi ini dapat memenuhi maksud penelitiannya, dan dapat bermanfaat bagi semua pihak, sehingga Ilmu yang telah diperoleh dapat dipergunakan untuk kepentingan bangsa.

Medan, Juli 2017 Penulis,

(6)

Dr. Rosnidar Sembiring, S.H., M.Hum1

Prof. Dr. Hasim Purba, S.H., M.Hum2

Arsyad Subhan Purba3

Berdasarkan Pasal 1 angka 1 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen, perlindungan konsumen diartikan sebagai segala upaya yang menjamin adanya kepastian hukum untuk memberikan perlindungan kepada konsumen. Klausul dari Pasal 1 angka 1 Undang-undang Perlindungan Konsumen ini, telah memiliki kejelasan. Klausul yang menyatakan “segala upaya yang menjamin adanya kepastian hukum”, di harapkan sebagai benteng untuk meniadakan tindakan sewenang-wenang yang merugikan pelaku usaha, hanya demi perlindungan konsumen.

Berdasarkan latar belakang di atas, perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana kajian yuridis tentang label halal pada Majelis Ulama Indonesia (MUI) ? 2. Bagaimana kajian yuridis tentang perlindungan Konsumen? 3. Bagaimana kebasahanan produk makanan tanpa label halal bagi konsumen muslim?

Metode pendekatan yuridis normatif ini digunakan dengan maksud untuk mengadakanpendekatan terhadap masalah dengan cara melihat dari segi peraturan perundang-undanganyang berlaku, dokumen-dokumen dan berbagai teori. Pendekatan

yuridisnormatif dan yuridis empiris dalam penelitian ini dilakukan dengan cara meneliti sumber-sumber bacaanyang relevan dengan tema penelitian, yang meliputi penelitian terhadap asas-asashukum, sumber-sumber hukum, peraturan perundang-undangan yang bersifatteoritis ilmiah yang dapat menganalisa permasalahan yang akan dibahas.

Kesimpulan Label memiliki kegunaan untuk memberikan informasi yang benar, jelas dan lengkap baik mengenai kuantitas, isi, kualitas maupun hal-hal lain yang diperlukan mengenai barang yang diperdagangkan. Hukum perlindungan konsumen yang mengatur mengenai pemberian perlindungan terhadap konsumen dalam rangka pemenuhan kebutuhannya sebagai konsumen. Perlindungan konsumen juga mengatur hak dan kewajiban dari konsumen, hak dan kewajiban dari pelaku usaha, serta hak dan kewajiban mempertahankan hak dan kewajiban tersebut. Keabsahan dan labelisasi halal sangatlah penting untuk menenteramkan umat Islam Indonesia pada khususnya dalam memilih makanan dan minuman, karena dengan demikian umat muslim dapat dengan mudah untuk memilih dan mengetahui mana produk yang boleh dan mana produk yang tidak boleh dikonsumsi sesuai dengan ajaran agama Islam.

Saran Pemerintah Indonesia dalam melaksanakan penggunaan label halal belum ada Undang-undang khusus yang dapat digunakan sebagai pedoman tentang label halal. Pemerintah Indonesia dalam penerapan beberapa undang, seperti Undang-undang Perlindungan Konsumen belum cukup mengatur instrumen hukum perlindungan konsumen tersebut. Pemerintah Indonesia dalam melakukan keabsahan suatu produk makanan tanpa label hal bagi konsumen belum terlaksananya secara penuh.

Kata Kunci : Tinjauan Yuridis, Keabsahan Produk, Makanan, Label Halal, Konsumen, Muslim, MUI, Kota Medan

1

Dosen Pembimbing I, Depertemen Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

2

Dosen Pembimbing II, Depertemen Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

3

(7)

DAFTAR ISI

BAB II : KAJIAN YURIDIS TENTANG LABEL HALAL PADA MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) ... 16

A. Pengertian dan Jenis-jenis Label ... 16

B. Sejarah Penerbitan Label Halal Pada Makanan ... 21

C. Kewajiban Produsen dalam Memberikan Label Halal pada Hasil Produksi Makanan ... 26

D. Gambaran Umum Tentang Majelis Ulama Indonesia (MUI) ... 33

BAB III : KAJIAN YURIDIS TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN ... 38

A. Pengertian Hukum Konsumen ... 38

B. Bentuk-bentuk Perlindungan Terhadap Konsumen ... 42

C. Pentingnya Perlindungan Konsumen ... 49

(8)

BAB IV : KEABSAHAN PRODUK MAKANAN TANPA LABEL

HALAL BAGI KONSUMEN MUSLIM ... 58

A. Keabsahan Produk Makanan Tanpa Label Halal Bagi Konsumen Muslim ... 58

B. Prosedur Penerbitan Sertifikat Halal oleh MUI Terhadap Produk Makanan ... 66

C. Perlindungan Hukum Konsumen Muslim Terhadap Makanan Tanpa Label Halal ... 77

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ... 83

A. Kesimpulan ... 83

B. Saran ... 84

DAFTAR PUSTAKA ... 86

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Referensi

Dokumen terkait

POLA BELAJAR DAN TINGKAT KEBERHASILAN MAHASISWA DI JURUSAN P.T... DAFTAR

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Kristen Indonesia, Jakarta, Hak Bebas Royalti noneksklusif atas laporan penelitian saya yang

Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan Ruthinaya 2014 dengan judul Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Luas Pengungkapan Corporate Social Responsibility

QR-Code yang sudah dibentuk dapat diletakkan pada papan nama benda – benda bersejarah di Museum atau diperbanyak dan dipublikasi, sehingga QR- Code ini dapat

Mahkota bunga agak berbulu pada bagian luar, kelopak bunga agak menyatu.Buahnya berbentuk bulat melonjong seukuran telur puyuh atau buah pinang (keluarga Palem)

Layanan Pengadaan Secara Elektronik Pemerintah Provinsi Bali selanjutnya disebut LPSE Pemerintah Provinsi adalah unit kerja yang dibentuk oleh dan berada di bawah tanggung

Kemungkinan dampak lain akibat pengaruh antropogenik yang terjadi yaitu terancamnya beberapa species penghuni danau yang rentan terhadap perubahan kualitas perairan yang terjadi

Laporan kerja praktik ini dapat memberikan informasi bagi masyarakat luas dan pihak-pihak yang berkepentingan lainnya untuk lebih mengetahui mekanisme jua beli