• Tidak ada hasil yang ditemukan

Variasi Dosis Anestesi Lokal Lidokain 2% Dengan Adrenalin 1:100.000 Yang Diberikan Pada Pasien Odontektomi Gigi Molar 3 Bawah Di Rumah Sakit USU Periode Februari - April 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Variasi Dosis Anestesi Lokal Lidokain 2% Dengan Adrenalin 1:100.000 Yang Diberikan Pada Pasien Odontektomi Gigi Molar 3 Bawah Di Rumah Sakit USU Periode Februari - April 2017"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Fakultas Kedokteran Gigi

Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial Tahun 2017

Edina Raisha

Variasi dosis anestesi lokal lidokain 2% dengan adrenalin 1:100.000 yang diberikan pada pasien odontektomi gigi molar 3 bawah di Rumah Sakit USU periode Februari -April 2017.

x + 41 halaman

Odontektomi gigi molar 3 bawah merupakan termasuk kasus pengambilan gigi yang tingkat kesulitannya sedang, sehingga dapat memicu komplikasi lokal maupun sistemik dan berhubungan denganpemberian anestesi lokal, maka diperlukan pertimbangan anestesi lokal, yaitu dalam pemberian dosis.Dalam pemberian dosis, ada kemungkinan besar dosis setiap pasien dapat bervariasi dikarenakan respon tubuh setiap pasien yang berbeda dan dipengaruhi juga oleh faktor berat badan, bahan anestesi, pengonsumsian alkohol, morfologi saraf dan kecemasan. Penelitian ini memiliki tujuan utama untuk mengetahui variasi dosis anestesi lokal lidokain 2% dengan adrenalin 1:100.000 yang diberikan pada pasien odontektomi gigi molar 3 bawah di Rumah Sakit USU dan tujuan khususnya untuk mengetahui jumlah dosis anestesi lokal yang diberikan pada pasien odontektomi gigi molar 3 bawah, mengetahui nilai variasi jumlah dosis anestesi lokal yang diberikan pada pasien odontektomi gigi molar 3 bawah dan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi variasi dosis tersebut.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling. Jumlah sampelnya seluruh pasien odontektomi molar 3 bawah yang datang pada bulan Februari - April 2017 dan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi kuesioner yang diisi langsung oleh peneliti berdasarkan observasi yang dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis anestesi lokal yang diberikan pada pasien odontektomi molar 3 bawah di Rumah Sakit USU tersebut sekitar 50-100 mg, dimana nilai variasi jumlah dosis anestesi lokal yang tertinggi pada berat badan 70-79 kg, yaitu 238 dan nilai variasi jumlah dosis yang terendah pada berat badan 40-49 kg, yaitu 83,8 dan faktor yang mempengaruhi variasi dosis anestesi lokal pada penelitian ini adalah berat badan dan kecemasan.

Daftar Rujukan : 30 (2006-2016)

Referensi

Dokumen terkait

Sehingga Tingkat Kesehatan Bank pada BNI Syariah dengan menggunakan metode CAMELS periode 2014-2017 menunjukkan kondisi Peringkat Komposit 2 (PK-2) yaitu “SEHAT”

Wax diletakkan pada adonan gips yang ada di dalam kuvet lalu ditekan sehingga sejajar dengan gips dan gips dibiarkan keras selama 30 menit. Wax dibuang dengan cara merendam kuvet

Radjagukguk, Erman, “ Pengelolaan Perusahaan Yang Baik (Good corporate governance) ”, ,. Diktat Mata Kuliah Hukum

denture cleansers on color stability and tensile bond strength of two different.. heat polymerized

Untuk memudahkan proses pengolahan limbah, perlu dipikirkan agar material berkemampuan fotokatalis tersebut dapat dilapiskan (coating) pada keramik, yang untuk

Pada penelitian tahun ke-III, telah dilakukan pengkajian efektifitas beberapa metode pelapisan material fotokatalis pada keramik, dan uji kinetika reaksi

dap anak yang lahir dari hasil perkawinan ijab qabul oleh putusan hakim melalui teori penaf- siran dan penemuan hukum.. Dimana dalam penelitian ini

Di Coca-Cola, Customer Service System (CSS), sistem pelayanan pelanggan, didesain untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas konsumen secara terus- menerus terhadap