Penjelasa Tentang Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam (FMIPA)
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam atau yang lebih dikenal dengan FMIPA merupakan salah satu fakultas yang hampir semua perguruan tinggi baik negeri ataupun swasta di negeri ini memiliki fakultas ini. walaupun dengan nama yang berbeda-beda misalnya di Undip dengan nama FSM (Fakultas Sains dan Matematika), atau di UIN dengan nama FST (fakultas sains dan teknologi). Jurusan yang umunya dan pasti ada dalam Fakultas MIPA yaitu ilmu-ilmu eksak atau ilmu pasti diantaranya Matematika, kimia, biologi, dan fisika. Selain jurusan tersebut ada beberapa universitas yang memasukan jurusan seperti jurusan statistika, ilmu komputer (teknik informatika) dan sebagainya tergantung kebijakan dari univ-nya. Mahasiswa strata 1 yang lulus pada fakultas ini biasa diberi gelar S.Si atau sarjana sains. Atau jika lulusan ilmu komputer akan diberi gelar S.Kom atau sarjana komputer.
Kebanyakan orang awam orang menilai lulusan FMIPA hanya akan jadi guru, yah mentok-mentoknya jadi dosen lah. Bahkan kebanyakan dari mereka pun menilai, kalau mau jadi guru, mengapa tidak masuk Fakultas Keguruan saja (FKIP), kan lebih jelas karena memang kiblat kurikulumnya diarahkan ke profesi guru. Atau menjadi peneliti dan mereka juga beranggapan bahwa peneliti di indonesia ini kurang dihargai tetapi anggapan mereka salah bahkan di indonesia sendiri terdapat banyak lembaga-lembaga yang menjadi tempat para peneliti bersarang misalnya LIPI, BATAN, dan sebagainya.
Dan ternyata inilah faktanya, lulusan FMIPA sebenarnya dikonsentrasikan untuk jadi scientist, dimana prospek kerjanya itu menjadi basic dari semua bidang pekerjaan. Insyinsur, dokter, ekonom, dan pengacara pun tidak akan bisa bekerja tanpa ada hasil penelitian dan pengembangan IPTEk dari anak-anak lulusan FMIPA. Bahkan lebih dari itu, lulusan FMIPA sangat banyak juga dibutuhkan dalam bidang usaha pertambangan, perminyakan, dan teknologi, selain itu lulusan FMIPA juga diperlukan sebagai teknisi dengan alasan bahwa lulusan FMIPA dikenal sebagai akademika yang telaten dan penuh kecermatan sehingga kebanyakan dari anak FMIPA pun banyak ditarik sebagai pekerja lapangan juga layaknya guru dan insinyur.
kedelapan dengan Lulusan jurusan ini rata-rata dibayar USD52.600 (Rp445,4 juta) per tahun untuk pemula. Sementara untuk mid-career rata-rata dibayar USD 98.600 (Rp834,8 juta) per tahun.
Melihat fakta-fakta tersebut, tentu FMIPA bukanlah suatu Fakultas yang semata-mata sebagai calon guru atau dosen. Melainkan secara general, lulusan FMIPA seharusnya menjadi tumpuan dalam proses perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi baik secara nasional maupun global.
Berikut ini adalah penjelasan dari beberapa jurusan di FMIPA yaitu:
1. Matematika
Pelajaran matematika tingkat mahasiswa jauh berbeda dengan matematika tingkat siswa. Dari tingkat SD hingga SMA, matematika yang diperkenalkan adalah matematika yang "kaku". Siswa hanya diberi rumus, kemudian dilatih untuk berhitung. Padahal, matematika yang sesungguhnya tidak sekedar berhitung. Berhitung hanyalah bagian kecil dari matematika. Objek dari matematika yang sebenarnya adalah konsep abstrak di pikiran kita. Di bangku perkuliahan, mahasiswa akan diajarkan konsep-konsep dasar matematika yang terdiri dari definisi, aksioma, dan teorema (DAT).
Untuk definisi dan aksioma, mahasiswa cukup memahaminya saja (tapi, harus benar-benar paham). Untuk teorema, kita harus mampu membuat pembuktiannya. Disini, kita akan diajarkan metode-metode pembuktian, serta menggunakan definisi dan aksioma yang sudah ada agar suatu teorema terbukti benar. Pada tahap pembuktian inilah kita akan menemukan matematika yang sebenarnya, matematika yang bukan sekedar menghitung tetapi yang benar-benar membutuhkan mathematical intelligence. Pada tahap selanjutnya, kita harus bisa menerapkan konsep-konsep matematika untuk membuat penyelesaian masalah (problem solving).
Pada jurusan matematika terdapat beberapa peminatan, dan peminatan itu bisa berbeda antar kampus satu dengan yang lain. Berikut ini adalah beberapa peminatan dari matematika
1. Murni
Dalam peminatan ini, mahasiswa akan mengkaji matematika sedalam-dalamnya (penerapannya tidak dipelajari begitu mendalam). Beberapa PT menyebut peminatan ini analisis & aljabar. Adapula yang memisahkannya menjadi:
Jika disebut peminatan matematika terapan, biasanya yang dibahas masih global. Karena itu, beberapa PT membagi peminatan ini menjadi:
a. Industri, keuangan & Aktuaria b. Riset operasi
c. Matematika Ekonomi & Bisnis d. Pemodelan & sistem
e. Matematika kombinatorika 3. Komputasi/informatika
Bidang ini mengintegrasikan dasar-dasar matematika dan komputer. Apa bedanya dengan t. informatika? T. informatika lebih kepada pengembangan komputer, sementara matematika komputasi digunakan untuk mencari penyelesaian optimasi suatu masalah dengan membuat pemodelan masalah tersebut , lalu disimulasikan dengan bantuan komputer. Banyak masalah industri, teknik, kesehatan, sains, bisnis, dan ekonomi yang membutuhkan bidang ini. Matematikawan komputasi banyak yang jadi programmer di berbagai perusahaan, ada juga yang jadi peneliti, dosen, bahkan berwirausaha. Menurut saya, prospek bidang ini juga sangat bagus
Jadi, matematika itu nggak selalu ngurusin angka. Kalo kamu ngerasa punya analisis yang kuat + pengen mengembangkan matematika, silahkan masuk peminatan murni. Kalo kamu suka matematika aplikasi, masuk aja ke matematika terapan. Bagi yang doyan otak-atik komputer, pemodelan matematika dan pemrograman, pilih aja matematika komputasi.
Prospek kerja dari jurusan matematika sendiri adalah sebagai programmer di berbagai perusahaan, ada juga yang jadi peneliti, dosen, bahkan berwirausaha
2. KIMIA
Kimia murni atau ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari sifat dan struktur zat, serta interaksi antara materi-materi penyusun zat. kimia murni bersifat eksplorasi, yaitu kegiatan mencari atau meneliti zat atau reaksi baru.
Kimia murni berbeda dengan teknik kimia dan pendidikan kimia. Bedanya adalah kedua bidang tersebut gak dituntut buat mengembangkan zat, struktur, atau reaksi baru, tapi. mengaplikasikan dan mengembangkan yang sudah ada pada ilmu kimia atau kimia murni.
kemampuan tinggi di bidang matematika, akan menjadi penunjang yang sangat baik di jurusan ini.
Ilmu-ilmu atau mata kuliah yang dipelajari di Jurusan Kimia Murni antara lain:
a. Manajemen Laboratorium
b. Kimia Analitik
c. Kimia lingkungan
d. Biokimia
e. Kimia Fisik
f. Kimia pangan
g. Kimia Organik
h. Kimia Anorganik
i. Dan masih banyak lagi
Lulusan kimia murni dapat bekerja diantaranya sebagai peneliti (researcher), chemistry communicator (konsultan), chemical safety provider, industrial quality control, laboran, wirausaha, dan masih banyak lagi. Tempat lulusan kimia bekerja adalah sebagai berikut:
1. INDUSTRI MAKANAN : Perusahaan pengelolaan makanan bakal hired lulusan Kimia Murni sebagai Peneliti dan Pengawas bahan-bahan kimia untuk makanan poduksinya
2. INDUSTRI KESEHATAN : Perusahaan pembuat obat-obatan juga butuh banget lulusan Kimia Murni untuk meneliti bahan kandungan dalam produksi obat mereka
3. INSTANSI PEMERINTAH : Lulusan Kimia Murni banyak dibutuhkan di berbagai instasi pemerintah seperti Depkes, LBN, LIPI, BNN, dll
Sabun, Diterjen, Pasta gigi Industri Keramik, Perekat, dan Gelas Industri Agro Industri Industri Pertambangan
3. Biologi
Biologi adalah ilmu mempelajari tentang makhluk hidup dan hubungannya dengan lingkungan. Biologi mutlak diperlukan dalam perkembangan teknologi sejak berbagai penemuan seperti genetika, bioteknologi, mikrobiologi, dan obat-obatan herbal.Apalagi sekarang ini hal-hal mengenai global warming mulai menyentuh bidang ekologi dan konservasi alam. Jadi, bisa dikatakan lulusan-lulusan biologi akan sangat diperlukan di masa yang akan datang
Ilmu-ilmu yang dipelajari di jurusan BIOLOGI MURNI universitas memfokuskan kepada studi mengenai hewan dan tumbuhan sementara studi mengenai manusia lebih diarahkan pada kedokteran dan psikologi. Jurusan ini memiliki 2 peminatan diantaranya adalah peminatan ke hewan (zoologi) dan peminatan ke tumbuhan (botani). Jurusan ini mempelajari diantaranya adalah bioteknologi, botani, zoologi, histologi, evolusi,
bahkan paleontologi.
Prospek lulusan biologi murni adalah sebagai berikut:
Di luar negeri, jurusan biologi adalah jurusan yang sangat populer dan memberikan prospek yang besar dan lulusannya bisa terjun ke banyak bidang
Di Indonesia, lulusan biologi bisa masuk ke bidang penelitian (LIPI, Inhutani, Perhutani), bidang konservasi dan perlindungan alam, bidang pendidikan (dosen dan guru), juga bidang industri seperti industri makanan fermentasi, industri perkebunan, industri pertanian dan kehutanan.
Di Badan Milik Pemerintah dan Swasta seperti : Badan Lingkungan Hidup (BLH), LIPI, BP POM, Perum. BULOG, Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, Tropical Disease Research Center (TDRC), PT Amerta Indah Otsuka (Pocari Sweat), PT Nestle Indonesia, PT. Indofood, PT Campina, dan banyak perusahan lain lagi.
Selain diatas sarjana lulusan biologi murni dapat bekerja sebagai FORENSIC ANALYZER di PUSLABFOR (Pusat Laboratorium Forensik) POLRIQUALITY CONTROL, QUALITY ASSURANCE, dan RESEARCH & DEVELOPMENT
4. Fisika
ilmu masa depan , siapa yg menguasai fisika berarti menguasai masa depan. Terbukti dengan banyak lulusan fisika yang menjadi dosen di Ilmu computer atau Teknik Informatika. Sebagai contoh Prof. BJ Habibie, beliau adalah fisikawan membanggakan bangsa ini. Di bidang eksakta, termasuk di bidang fisika, para ilmuwan Muslim telah memberikan kontribusi luar biasa untuk kehidupan umat manusia. Karya-karya mereka, khususnya fisikawan Muslim di zaman keemasan (golden ages) Islam, banyak memberi inspirasi dan mewarnai karya para ilmuwan Barat. Sebut saja misalnya Al-Haitham.
Ketika masuk ke jurusan fisika disana dibagi menjadi beberapa peminatan seperti jurusan matematika murni. Peminatan tersebut adalah sebagai berikut:
1.
Fisika Nuklir dan Partikel: Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan analisis serta kompeten dalam bidang Teori Fisika Nuklir dan Fisika Partikel serta mampu menganalisis dan memprediksi peristiwa alam di bidang tersebut.
2.
Fisika Materi Terkondensasi : Menghasilkan sarjana fisika yang kompeten dalam pemodelan dan perhitungan teoretik dan/atau sintesis, karakterisasi, dan analisis sifat-sifat listrik, magnetik, dan optik sistem kristal, amorf, atau cair.
3.
Fisika Material : Menghasilkan lulusan yang kompeten dalam Identifikasi, Modifikasi, dan Rekayasa Material dengan pengalaman praktis yang handal dan pemahaman konsep dasar sains yang kuat.
4.
Sistem dan Instrumentasi Fisika : Menghasilkan lulusan yang kompeten dalam menganalisis, menduplikasi, memodifikasi, mengembangkan, merancang, melakukan inovasi dan membuat prototype alat-alat Instrumentasi elektronika saintifik dan industri. 5.
Geofisika : Menghasilkan lulusan yang kompeten dalam Eksplorasi Geofisika (Akuisisi Data, Processing, Analisis dan Interpetasi Data) yang bertumpu pada penguatan aspek Konsep Dasar Geosains, Komputasi Numerik dan Aplikasi langsung di lapangan dalam Eksplorasi Migas, Geothermal, Batubara dan Mineral. Lulusan Peminatan ini memiliki kompetensi di bidang : Geologi, Komputasi Numerik (Matlab, Fortran, dsb), Metoda Geoelektrik dan Elektromagnetik, Metoda Gravitasi, Metoda Geomagnetik, Metoda Seismik, Instrumentasi Geofisika, Eksplorasi Perminyakan, Eksplorasi Geothermal dan Geofisika Pertambangan.
6.
Fisika Medis : Menghasilkan lulusan profesional dan kompeten dalam optimasi aplikasi fisika di bidang kesehatan antara lain berkaitan dengan radiasi nuklir, sinar X, ultrasonik, resonansi magnetik dan laser terutama untuk pencitraan diagnostik dan terapi onkologi
Jenis peminatan peminatan tersebut berbeda-beda tiap kampus karena itu kebijakan dari jurusan fisika murni di kampus tersebut.