• Tidak ada hasil yang ditemukan

KETERAMPILAN MENULIS CERITA MENGGUNAKAN MEDIA KARIKATUR PADA SISWA MTsN LAMONGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KETERAMPILAN MENULIS CERITA MENGGUNAKAN MEDIA KARIKATUR PADA SISWA MTsN LAMONGAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

KETERAMPILAN MENULIS CERITA MENGGUNAKAN MEDIA

KARIKATUR PADA SISWA MTsN LAMONGAN

Maktuf

MTs Negeri Lamongan Jalan Raya Glagah PUK No.12 Hp. 0811333272 Email. smaktuf@yahoo.com

Abstract: The purpos e of the st udy is to know the teachers and st udent s

acti viti es , achi evement and r espons es in writing st or y ski ll used cari c a-ture media t o the VIIC grade of Religion Juni or High School Stat e (MTs N ) of Lamongan. The les s unint er est ed st udents and strategies ar e the probl ems for st udent s to get diffi culti es i n w riting s kill . The r es earcher uses classroom acti on r es ear ch des ign, the data anal ysi s uses des cri pti ve qualit ati ve and descripti ve quantitat ive. The mini mal st andard mar k of this subj ect is 75.00. The res ult fin ding s hows the aver age mark, 56.002, in the firs t cycl e that is categori zed l ess mar k. T he i ncreasing of writi ng stor y shows i n s econd cycl e, i t pr oves the aver age mar k, 75.316, it means the signifi cant increasi ng 19.314or 55.182%. Wr iting stor y s kill that us ed car icatur e media can i mprove the st udents ’ behavi or to r eady study mor e act ive, enthus iasti c in j oini ng the t eaching learni ng process.

Keywords: writing story ski ll, car icature medi a

Abstrak : T ujuan penelit ian unt uk mengetahui akti vitas guru, siswa, h

a-sil bel ajar dan res pons dalam pembel ajar an menuli s ceri ta dengan menggunakan media kari katur pada siswa kelas VIIC MTs N egeri lamo n-gan. K urangnya mi nat sisw a dan str ategi yang digunakan kurang menari k s ehi ngga si swa mengalami kes ulitan dalam kegiat an menulis. Untuk memperbaiki kondis i , peneliti melakukan penelit ian tindakan kelas dalam pengolahan datanya menggunakan peneli tian deskripti f kuantitatif dan des kripti f kuali tatif. Tar get nil ai ketuntas an minimal yaitu 75,00. Hasil anal isis data pada penelit ian s ikl us I, nil ai rata -rat a kel as s ebesar 56,002 kategor i Kur ang. Peni ngkat an keterampi lan menulis cerita t e r -jadi pada si klus II, yaitu nilai r ata -rat a kelas s ebes ar 75,316 t er-jadi peningkat an dari s iklus I sebesar 19,314 atau s ebes ar 55,182%. Pemb e-lajar an menuli s cer ita dengan menggunakan med i a kari katur mampu mengubah peril aku siswa menj adi siap dan lebih aktif atau lebih ant u-sias mengi kuti pel aj aran.

(2)

PENDAHULUAN

Guru merupakan kunci dan sekali gus uj ung t ombak penc apai an mis i pem bah aruan pendid i kan. S elam a i ni, pengajaran ke t -eram pil an m enul is lebi h ban yak disajikan dal am bentuk teori -t eori at au dengan kat a lai n siswa l ebi h ban yak kesulit an dal am m enge k-spresi kan ide, gagas an, dan piki ran ke dal am bentuk karangan. ket eram pil an m enul is merupakan sal ah s atu aspek penti ng dal am proses komuni kas i (Tari gan, 2008: 20 -21).

Bambang Yuli ant o (2008: 104) m en yat akan, Keberhasi lan pem bel aj aran bahasa di kel as ditentukan ol eh beberapa komp o-nen pendukung. Komponen -komponen t ers ebut adal ah t ujuan pem bel aj aran bahas a , mat eri pem -bel aj aran bahas a , m etode pem-bel a-jaran bahas a, guru bahasa, evaluasi pem belaj aran bahasa , medi a/ fasilit as pem bel aj aran b a-has a, li ngkungan bahas a , dan siswa/pel aj ar bahas a.

Tujuan pendidikan pada das arn ya m engant arkan sis wa menuju pada perubahan perubahan tingkah l aku, bai k intelektual, moral, m aupun sos i al agar dapat hidup mandi ri s ebagai indivi du dan m akhluk s osi al (S udj ana, 2010: 1). Ban yak kas us ketika siswa di hadapkan pada s ebuah topik, sis wa m engal ami kesulitan dal am m engekspre sikann ya ke dal am karangan, akibat n ya si swa tidak dapat mel anj utkan kegiatan menulis.

Menurut Tari gan (2008:24) , tujuan m enulis antara lai n: (1)

untuk m em berit ahukan atau me n-gaj ar dis ebut m enulis inform ati f (2) untuk m e yakinkan at au m end e-sak dis ebu t menuli s persuasi f (3) untuk m enghibur at au men yenan g-kan atau yang m engandung tuj uan est etik di sebut menulis l iterature (4) unt uk m engekspresikan perasaan dan emosi yang kuat at au berapi -api dis ebut m enulis ekspr e-sif. Dapat disimpulkan bahwa t u-juan menul is adalah unt uk m e m-berit ahu petunjuk at au pengar a-han, m e ya -kinkan para pembaca akan kebenaran gagasan yang di u-tara-kan dan mengarahkan s ert a mengekspresikan peras aan s ehing -ga menj adi tulis an yang utuh dan dapat dipahami ol eh pembaca. Menurut Tari gan (20 08: 28 -29) karangan dibagi menj adi lim a yait u eksposisi , deskri psi, arg u-ment asi , persuasi , dan narasi .

Peneliti an S ri Puji Raha yu (2008) Peni ngkatan Ket er ampilan Menuli s Teks Drama Dengan M e-dia Gambar Siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Gr esi k. Peneliti an ini menggunakan m edi a gam bar untuk memot ivasi si swa dal am m enul is teks dram a, agar siswa m ampu menuangkan dan m engem bangkan ide dal am bent uk teks dram a. Peneliti an Rulli awan (2009) Upaya Peningkat an K et er ampilan Men u-lis Deskripsi dengan Menggun a-kan Medi a Audio Visual pada Siswa K elas X SMA Negeri 2 Lamongan yang me-n yim pul kan bahwa m edi a audio visual mampu m eni ngkat kan sis wa dal am menulis deskripsi .

Peneliti an Sri Puji Raha yu dan Rul liawan dengan penel iti an

(3)

ini, kedua peneli tian t ersebut sam asama m em bahas ket eram pil -an m enul is s ert a pengguna-an m edia dalam pembel aj aran ket era m -pilan menulis des kri psi. Peneliti an Sri Puj i R aha yu m enggunakan m e-dia Gambar, Rulli awan menggun a-kan m edia audio visual, P enuli s men yat akan bahwa peri laku t erh adap sekel ompo k sis wa adapat m e -ningkat kan ket erampilan pada siswa, dal am hal ini ket eram pilan menulis.

Para si swa biasan ya men yu-kai hal -hal baru ya ng belum pe r-nah dipraktekkan. Sesuatu yang dianggap m enarik m ampu memu n-cul kan s em angat bel aj ar, s ehingga pada akhi rn ya akan menumbuh kem bangkan ket eram pilan maupun kreativit as m ereka dal am m enul is. Sudjana (2010: 4 -5) m engemu-kakan bahwa pemili han medi a s e-bai kn ya m emperhat ikan krit eri a. Penggunaan m edi a karikatur d i harapkan dapat m eningkatkan ke -teram pil an m enulis pada sis wa. Faktor -faktor inil ah yang m e n-dorong peneliti m engadakan pen ulisan tent ang peningkat an kem a m -puan menuli s cerit a dengan m en g-gunakan m edi a kari katur sis wa k e-las V IIC MTs Negeri Lamongan.

Menurut Ars yad (2009: 91), ada berm acam m acam bent uk vi s -ual , ant ara l ai n : Gambar repres e n-tasi (gambar yang menunjukkan bagaim ana t ampakn ya suatu benda). Di agram (m elukiskan hubungan -hubungan kons ep, o r-ganisasi, dan st rukt ur i si m at eri ). Grafik (m en yaj ikan ga mbar/ ke-cenderungan dat a at au ant a r-hubungan s eperangkat gambar a tau angka-angka). Menurut Sadim an ( 1990 : 90 ) m edi a gam bar adal ah suat u m edi a yang m engkom binas i

-kan fakt a, gagas an secara jel as , dan kuat m el alui s uat u pengun g-kapan kat a-kata / gambar.

Menurut Rivai (2010: 60) bahwa pada karikat ur yang baik han ya beris i hal-hal yang penting saj a. Kesederhanaan dal am kar i -kat ur mengacu pada kesede r-hanaan penggam baran fis ik t okoh at au s uasana yang ditampil kan, dan singkatn ya ket erangan yang disert akan dal am karikatur ters e-but.

Hasil penulis an i ni diharapkan d a-pat menjadi buk ti dal am upa ya meni ngkatkan ket erampilan m en ulis. Sadiman (2011: 7) menj el a s -kan bahwa, media adal ah s egal a ses uat u yang dapat di gunakan u n-tuk m en yal urkan pes an dari pe-ngirim ke penerim a sehingga d a-pat m erangs ang piki ran, perasaan, perhati an, dan minat se rt a pe r-hati an sis wa sedemi kian rupa s e-hingga pros es belaj ar t erjadi. Rivai (2010: 59 -61) menentukan beberapa t eknik m emilih karikat ur untuk pembel aj aran, yai tu (1) p emakai ann ya sesuai dengan pe -ngalam an si swa, (2) kes ede r-hanaan, (3) l ambang yang j el as.

METODE PENELITIAN

Peneliti an i ni m er u-pakan Peneliti an Ti ndakan Kel as yang dal am pengol ahan dat an ya menggunakan jeni s penelit ian des kri pti f kuantit atif yait u penel i -tian yang bertujuan untuk m e m-perol eh inform asi -i nform asi dari suat u peneliti an. S edangkan untu k menget ahui peningkat an kem a m -puan m enulis cerit a, di gunakan jeni s peneliti an deskripti f kualit a-tif. J enis peneliti an ini mampu mengungkapkan t ent ang ada at au tidakn ya hubungan antara dua

(4)

vari abel yang dit eliti yaitu pem a n-faat an m edia Kari kat ur dengan h a-sil menulis cerit a, pada sis wa k e-las V IIC dalam pem bel aj aran B a-has a Indonesi a.

Peneliti an Ti ndakan Kel as (PTK) merupakan s uatu percerm a-tan terhadap kegi at an belaj ar berupa s ebuah tindakan yang se n-gaj a dimunculkan dan t erjadi dal am s ebuah kelas secara ber-sam a. P TK t erdapat empat t ahapan yait u perencanaan, pel aksanaan, pengamat an, refl eksi. Menurut Moleong (2012: 49) peneliti an pada hakekatn ya adal ah s uatu upa ya untuk m enem ukan keben a-ran atau untuk l ebih membenarkan kebenaran.

Sumber dat a penelit ian ad al ah subj ek dari mana dat a dapat diperol eh (Ari kunt o, 2010: 172). Sum ber dat a penelit ian ini adal ah s iswa kel as V IIC s e-mest er 1 MTs Negeri Lamongan tahun pel aj aran 2012/2013 be r-jumlah 35 siswa ya ng terdiri dari 17 sis wa l aki -l aki dan 18 sis wa perempuan.

Tem pat peneliti an adal ah daerah atau l okasi yang di gunakan untuk m engumpulkan dat a yang dibut uhkan dal am penelit ian. Adapun t empat ya ng di gunakan dal am peneliti an i ni adal ah MTs Negeri Lam ongan tepatn ya di daerah Gl agah. W aktu peneli tian adal ah waktu yang di gunakan penelit i dalam rangka pengum p u-lan data -dat a yan g diperlukan dal am peneliti an mul ai dari peng a-juan judul s am pai pada pen yus u-nan l aporan peneli tian. Adapun waktu pel aks anaan pengumpul an dat a unt uk t es m enul is adal ah pada tanggal 30 J uli dan s ampai t an ggal 05 s ept em ber 2012.

Vari abel m erupakan kara k-teristik at au kondis i pada suatu obj ek yang m empun yai vari asi nilai dapat din yat akan bahwa var i -abel adal ah operasi onalis asi dari kons ep (S antoso, 2007: 22). Adapun P eneliti menggunakan Vari abel Bebas yait u pemanfaat an medi a kari kat ur, di m ana dal am hal ini termasuk variabel bebas. Peneliti m en yat akan sebagai var i -abel bebas karena vari -abel ini t i-dak di pengaruhi oleh variabel lain, tapi just ru m enjadi kan vari a-bel yang m empengaruhi vari aa-bel lain. S erta Vari abel Te ri kat Peneliti m en yatakan bahwa k e-mampuan menulis cerit a s ebagai vari abel t erikat.

Dal am penel itian ini, peneliti menggunakan j eni s inst rum en penelit ian yait u pengukuran lan g-sung, yang merupakan t eknik pe n-gumpulan dat a ya ng dipel aj ari at au diam ati dengan menggunakan berbagai m acam al at ukur s esuai dengan objekn ya berupa t es , o b-servasi dan angket.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil peneli tian si kl us I m e-rupakan kondis i awal sis wa dalam menulis cerit a bert em a Tergoda J alur Bus wa y t anpa menggunakan medi a karikat ur . Has il tes si klus II merupakan perbaikan ket erampil an menulis cerit a dengan m enggun a-kan medi a karikatur bert em a Ter-goda Jalur Busw ay . Tinj auan te n-tang Sikl us I pada siswa dil ak u-kan dengan tujuan untuk meng e-tahui keadaan awal ket erampil an siswa dal am m enuli s cerita s eb e-lum dil akukan tindakan peneliti an. Informasi t ent ang kondi si awal siswa ini diperol eh penelit i dari hasi l tes m enul is cerit a tanpa

(5)

menggunakan m edi a karikatur m a-sih dal am kat egori kurang dan b e-lum m em enuhi KKM .

Tabel 1 Kondisi Siklus I

Ket erampil an M enuli s Cerit a Tanpa M enggunakan Medi a Kari kat ur N o K a t e g o r i R e n t a n g -N i l a i F r e k u e n s i B o b o t S k o r P e r s e n t a s e % ) 1 S a n g a t b a i k 8 6—1 0 0 - - -2 B a i k 7 0—8 5 3 2 2 4 8 , 5 7 3 C u k u p 6 0—6 9 9 5 5 2 2 5 , 7 1 4 K u r a n g 5 0—5 9 1 3 7 0 4 3 7 , 1 4 5 S a n g a t K u r a n g 0—4 9 1 0 4 8 0 2 8 , 5 7 J u ml a h 3 5 1 9 6 0 1 0 N i l a i R a t a -r a t a 1 9 6 0 = 5 6 3 5

Dari t abl e 1 dapat diket ahui bahwa ket eram pil an siswa dal am menulis cerit a m asi h re ndah. Hal ini terli hat pada nilai rat a -rata yang diperol eh sis wa han ya me n-capai 56. Dari 35 si swa, tidak ada yang berada dal am kat egori S angat Baik. 3 si swa berada dal am kat e-gori Bai k dengan s kor 70 -85. 9 siswa berada dal am kat egori C u-kup dengan skor 60 -69, 13 si swa berada dal am kat egori Kurang dengan skor 50 -59, dan 10 si swa berada dal am kategori Sangat Kurang dengan s kor 0 -49.

Secara kes eluruhan, ke t ram pil an m enulis cerit a sis wa b e-lum m em enuhi t arget pencapai an nilai 75,00 dal am rat a -rata kel as. Nil ai rat a -rat a 56 beras al dari jumlah s kor m asi ng -masi ng as pek yang dinil ai dal am menulis ceri ta yait u aspek pengembangan g a-gas an , kes es uai an dan kej el as an isi cerit a, kel engkapan unsur cerit a seperti tokoh dan penok o-han, l at ar, dan alur, sert a aspek kebahas aan dan kerapi an karang -an.

Tabel 2 Hasil Tes Ke terampilan Menulis Cerita pada Setiap Aspek

No Aspek Rerat a set i ap aspek K at egori

Skor % 1 P e n g e mb a n g a n g a g a s a n 2 , 7 4 5 4 , 8 6 K u r a n g 2 K e s e s u a i a n d a n k e j e l a s a n i s i c e r i t a 3 , 0 3 6 0 , 5 7 C u k u p 3 K e l e n g k a p a n u n s u r c e r i t a 2 , 9 4 5 8 , 8 6 K u r a n g 4 K e b a h a s a a n 2 , 5 7 5 1 , 4 3 K u r a n g 5 K e r a p i a n K a r a n g a n 2 , 7 1 5 4 , 2 9 K u r a n g

Nil ai rat a -rat a pada aspek pengambangan gagas an (ide) s eb sar 54,86 dan berada dal am kat e-gori Kurang. As pek kesesuaian

dan kejelasan isi cerit a m encapai nilai rat a -rat a sebes ar 60,57 dan berada dalam kat egori cukup. Aspek kel engkapan unsur cerit a

(6)

mencapai nil ai rat a -rat a s ebes ar 58,86 dengan kat egori kurang. Aspek kebahas aan mencapai nil ai rat a-rat a sebesar 51,43 dengan kat egori kurang. Adapun as pek kerapi an karangan masi h dal am kat egori kurang dengan nil ai rat a-rat a sebesar 54,29.

Pembel aj aran m enul is cerita pada sikl us II dil akukan untuk menget ahui peni ngkat an ket era m -pilan m enulis cerit a sis wa s et elah

mengikut i pros es pembel aj aran pada si klus I. Hasil t es pada siklus I masih belum mencapai nilai rata -rata yang ingin dicapai , yait u 56. Ol eh karena itu, pemb e-laj aran pada si klus II i ni dilak u-kan untuk memperbaiki kekurang-an pros es pembelajarkekurang-an pada si k-lus I. Hasil tes ket erampilan menulis cerit a dengan m enggu na-kan m edi a karikatur.

Tabel 3 Kondisi Siklus II

Ket erampil an M enuli s Cerit a dengan Menggunakan M edi a Karikat ur

N o K a t e g o r i R e n t a n g N i l a i F r e k u e n s i B o b o t P e r s e n t a s e ( % ) 1 . S a n g a t b a i k 8 6—1 0 0 6 5 5 6 1 7 , 1 2 . B a i k 7 0—8 5 1 6 1 2 2 8 4 5 , 7 3 . C u k u p 6 0—6 9 1 3 8 5 2 3 7 , 1 4 . K u r a n g 5 0—5 9 0 0 0 5 . S a n g a t K u r a n g 0—4 9 0 0 0 J u ml a h 3 5 2 6 3 6 1 0 0 N i l a i R a t a -r a t a 2 6 3 6 = 7 5 , 3 1 5 3 5

Tabel 3 m enunj ukkan t in g-kat keterampil an menulis cerit a dengan m enggunakan medi a kar i-kat ur pada sikl us II menunjukkan tidak ada siswa yang m encapai nilai dengan kat egori S angat Kurang dengan rent ang nil ai 0 -49 dan Kurang dengan rentang nil ai 50-59. Kategori cukup dengan nilai 60 -69 t erdapat 13 si swa yang mencapai kat egori t ers ebut dengan pers ent as e 37,143%. Adapun u n-tuk kat egori Baik dengan rent ang nilai 70 -85 di capai oleh sebagian siswa yai tu seban yak 16 sis wa at au de-ngan pers entas e 45,714%. Sem ent ara i tu, untuk kat egori Sangat Baik dengan rent ang nilai 86-100 dicapai oleh 6 siswa at au

dengan pers ent as e 17,143%.

Hasil nil ai rat a rat a ket eram -pilan m enulis cerita dengan m en g-gunakan m edi a kari kat ur t ers ebut diperoleh dari jum l ah nil ai rat a -rat a s eti ap as pek. Ol eh karena itu, ket eram pil an menuli s cerit a de n-gan menggunakan m edi a karikatur sudah baik. Ni l ai rat a-rat a ters ebut sudah m em enuhi nilai rata -rat a klas ikal yang i ngin dic apai, yai tu sebes ar 75. Nilai rat a-rat a ters ebut diperoleh dari has il penjuml ahan nilai rat a-rata pada seti ap as pek ket eram pil an m enuli s cerita. Ni lai rat a-rat a pada s eti ap aspek ters e-but dijabarkan s ecara t ers endi ri.

(7)

Tabel 4

Hasil Tes Ket eram pil an Menuli s C eri ta dengan M enggunakan Medi a Karikat ur pada Setiap Aspek

N o . A s p e k R a t a - r a t a s e t i a p a s p e k K a t e g o r i S ko r P e r s e n t a s e 1 P e n g e mb a n g a n G a g a s a n 3 , 7 7 7 5 , 4 3 B a i k 2 K e s e s u a i a n d a n k e j e l a s a n i s i c e r i t a 3 , 9 1 7 8 , 2 9 B a i k 3 K e l e n g k a p a n u n s u r c e r i t a 3 , 9 1 7 8 , 2 9 B a i k 4 K e b a h a s a a n 3 , 8 3 7 6 , 5 7 B a i k 5 K e r a p i a n K a r a n g a n 3 , 4 0 6 8 , 0 0 C u k u p

Tabel 4 m enunj ukkan hasil tes keterampi lan menulis cerit a dengan m enggunakan medi a kar i-kat ur pada s eti ap as pek, dapat dilihat bahwa nil ai rat a -rat a hasi l ket eram pil an menuli s cerit a de n-gan menggunakan m edi a karikatur pada siklus II s ebes ar 75,314. H a-sil ters ebut sudah mencapai nil ai rat rat a klasikal ya ng ingin dic a-pai , yaitu s ebes ar 75.

Nil ai rat a -rat a pada as pek pengambangan gagas an (ide) s eb sar 75,43 dan berada dal am kat

e-gori Baik. As pek kes esuai an dan kej el as an isi cerit a mencapai nil ai rat a-rat a sebesar 78,29 dan berada dal am kat egori Baik. Aspek kel engkapan uns ur cerit a m enc a-pai nil ai rat a -rat a sebes ar 78,29 dan berada dal am kat egori Bai k. Aspek kebahas aan mencapai ni lai rat a-rat a s ebesar 76,57 dan berada dal am kategori Bai k. Adapun as pek kerapian karangan masi h dal am kategori C ukup de n-gan nil ai rat a-rat a s ebes ar 68.

T a b e l 5 P e n i n g k a t a n K e t e r a mp i l a n M e n u l i s C e r i t a Si k l u s I d a n S i kl u s I I A s p e k R a t a - R a t a P e n i n g k a t a n S i k l u s I S i k l u s I I D a r i S - I k e S - I I P r o s e n t a s e ( % ) 1 5 4 , 8 6 7 5 , 4 3 2 0 , 5 7 5 8 , 7 7 2 6 0 , 5 7 7 8 , 2 9 1 7 , 7 2 5 0 , 6 3 3 5 8 , 8 6 7 8 , 2 9 1 9 , 4 3 5 5 , 5 1 4 5 1 , 4 3 7 6 , 5 7 2 5 , 1 4 7 1 , 8 3 5 5 4 , 2 9 6 8 , 0 0 1 3 , 7 1 3 9 , 1 7 J u ml a h 5 6 , 0 0 2 7 5 , 3 1 6 1 9 , 3 1 4 5 5 , 1 8 2

Aspek pert am a, yait u aspek pengembangan gagas an mengal ami

peningkat an s ebes ar 20,57. pe n-ingkat an yang t erj adi pada aspek

(8)

ini term asuk ban yak, karena pada siklus I hasil t es sis wa pada aspek ini mas uk pada kat egori Kurang dengan rent ang nil ai 50 -59 dan pada si klus II meni ngkat m enj adi kat egori Baik dengan rent ang nilai 70-85.

Aspek yang kedua adalah aspek kes esuai an dan kejel as an isi cerit a. P ada siklus II rat a -rata aspek kes esu ai an dan kejel as an isi cerit a ini s ebes ar 78,29 s edangkan pada si klus I nilai rat a -rat a yang dicapai han ya 60,57. Ni lai rat a -rat a kedua si klus I berada dal am kat egori Cukup, dan m eningkat menj adi kategori Baik pada sikl us II. Peningkatan yang terj adi yai tu sebes ar 17,72 at au 50,63%.

Aspek keti ga adal ah kelen g-kapan uns ur ceri ta. Pada siklus I nilai rata -rata yang dicapai s eb e-sar 58,86 sedangkan pada siklus II sebes ar 78,29. Ni lai rat a -rat a pada siklus I berada dal am kat egori Kurang dengan rent ang nilai 50 -59, dan m eningkat me n-jadi kat egori Baik pada si klus II dengan rent ang nil ai 70 -85. Dari hasi l rat arata ters ebut dapat dih i -tung bahwa peni ngkat an yang t e r-jadi pada as pek ini sebes ar 19,43 at au dengan pers ent ase 55,51%.

Aspek keempat adal ah as pek kebahas aan. Nil ai rat a -rata pada siklus I s ebes ar 51,43 dan berada dal am kategori Kurang dengan rent ang nil ai 50 -59. Adapun nil ai rat a-rat a pada sikl us II s ebesar 76,57 berada dal am kat egori Baik dengan rent ang nilai 70 -85. Peningkat an yang terj adi pada aspek kebahas aan ini sebes ar 25,14 at au dengan pers ent as e 71,83%.

Aspek kelim a adal ah aspek kerapi an karangan. Nilai rat a

-rat a pada si klus I sebes ar 54,29 dan berada dalam kategori Kurang dengan rent ang nil ai 50 -59. Adapun nil ai rat a -rata pada siklus II s ebes ar 68 dan berada dal am kat egori Cukup dengan re n-tang nil ai 60 -69. Peningkat an yang terjadi pada as pek kerapian kara n-gan i ni s ebes ar 13,71 at au denn-gan pers ent as e 39,17%.

Perbandi ngan tes menulis cerit a pada si klus I dan siklus II, yait u t erjadi peni ngkat an has il menulis cerit a yang berbeda dari masi ng-masing aspek penil ai an. Pada kegi at an pembelaj aran m en u-lis cerit a siklus I t erl ihat bahwa ket eram pil an menul is siswa b e-lum memenuhi target yang ditentukan, yaitu sebes ar 75. Nil ai r ata-rat a siklus I baru me n-capai 56,002.

Hasil ni lai rat a -rat a siklus I yang belum m encapai t arget dis e-babkan oleh mas ih ada beberapa siswa yang mengal ami kesulit an dal am m enulis ceri ta. Kesulit an tersebut di ant aran ya pada bagi an mengem bangkan gagas an yang m rupakan bagi an isi karangan, m e-nem ukan i de, m enggunakan ej aan dan t anda baca, m engungkapkan ide m enjadi kat a -kat a, kalim at , dan paragraf yang padu. Pada si k-lus II guru berus aha untuk kem bali menerangkan mengenai pengem -bangan paragraf. Selain itu, guru juga m enj el askan as pek -as pek yang menj adi krit eria penulis an cerit a. Hasi l yang diperol eh pada siklus II mengal am i peningkat an yang cukup mem uaskan.

Peningkat an ket erampil an menulis cerit a merupakan suatu keberhasil an yang memuaskan. Set elah di lakukan ti n dakan si klus I, hasil ket eram pilan menuli s

(9)

cerit a sis wa masih berada dal am kat egori Kurang. Nil ai rat a -rat a hasi l si klus I sebesar 56,002. Hal ini dis ebabkan karena siswa belum mel akukan pen yes uai an dengan sistem pembel aj aran dan sis wa b e-lum begit u j elas dengan materi menulis cerit a. Nam un, ketika d i-lakukan perbaikan pada siklus II, nilai rat a -rat a yang dicapai me n-ingkat seban yak 19,314 at au 55,182%. Nilai rat a -rat a si klus II sebes ar 75,316. P ada si klus II i ni sebagi an bes ar s udah m ampu menulis cerita den gan baik dan sudah m em perol eh nilai di at as KKM .

Sel ama kegiatan observasi terhadap aktivit as s iswa, peneliti tel ah m el akukan pengamat an m u-lai awal s am pai akhir pembel a-jaran pada s iklus I dan t erbukti siklus II mengal am i peningkat an sel am a pembel aj aran ber l angsung. Siswa l ebih antus i as dan akti f dal am kegiat an pem bel aj aran menulis cerita.

Dari has il pengam at an diketahui bahwa aktivit as guru dan sis wa t el ah m aksim al. Guru tel ah m el akukan pembel aj aran dengan baik, mul ai dari pen ya m -pai an tuj uan pem bel aj aran h ingga pem beri an tindak lanjut pada siswa. Hal ini berdampak pada a k-tivit as sis wa s el am a pembel aj aran berl angs ung. P enggunaan medi a karikatur dal am pembel aj aran menulis cerit a yang dil akukan pada siklus II dapat meni ngkatkan keakti fan sis wa sehi ngga m enu m-buhkan sem angat dan konsentrasi siswa. Hal ini di s ebabkan oleh pen yaj ian m edi a gam bar yang menarik dapat m eni mbulkan ras a ingin tahu s iswa. Dengan m elihat gam bar yang m enceritakan sebuah

kej adi an atau peristi wa sis wa bis a memba yangkan at au mengi lust r a-sikan situasi dan kondi si pada peristi wa ters ebut . Imajinas i siswa akan berkembang dan sis wa akan lebi h l ancar dal am menulis . S e-hingga dapat disim pulkan bahwa penggunaan media kari katur dalam pem bel aj aran menul is cerit a sa n-gat tepat untuk m engem bangkan imaji nasi sis wa yang akan dit u-angkan dal am tulis an.

Hasil angket m enunjukkan adan ya res pons positi f dal am pem bel aj aran Bahasa Indonesi a, terhadap kegi at an menulis cerit a dengan m enggunakan media kar i -kat ur.

PE NUTUP

Aktivitas guru dan siswa dal am pembel aj aran menuli s cerit a dengan m enggunakan media kar i -kat ur mengal ami pening-kat an t e r-bukti guru t elah m elakukan pe m-bel aj aran dengan baik, mulai dari pen yam paian tujuan pem bel aj aran, hingga pem beri an tindak l anj ut pada si swa. Hal i ni berdam pak pada akti vit as si swa sel am a p em-bel aj aran berl angs ung. P en g-gunaan medi a karikat ur dal am pem bel aj aran m enuli s cerit a yang dilakukan pada siklus II dapat meni ngkatkan keakti fan si swa s e-hingga m enumbuhkan s em angat dan kons ent rasi siswa.

Hasil bel aj ar s iswa dal am kegiat an menulis cerit a de ngan menggunakan media kari katur bert ema Tergoda Jalur Bus wa y mengal ami peningkat an s et el ah diterapkan pem bel aj aran m enulis dengan m enggunakan media kar i -kat ur, yaitu pada pada siklus I (tanpa medi a karikat ur) nil ai rata -rat a kelas han ya 56,002% s edan

(10)

g-kan p ada sikl us II (dengan media karikatur) nil ai rata -rat a kel as mengal ami peningkat an m enj adi 75,316% sehingga rat a -rata kel as mengal ami peningkat an s ebes ar 55,182 %.

Respons si swa pada pemb e-laj aran m enulis ceri ta dengan menggunakan media kari katur sangat m em bantu t erbukti ada pen-ingkat an m eliputi keseluruhan pe r-ilaku si swa sel am a proses pemb e-laj aran dan dapat meni ngkatkan kreativit as si swa dal am menuli s. Medi a karikatur dapat menin g-kat kan minat bel ajar sis wa dan hasil pem bel ajaran dihara p-kan le bih berm akna sehingga d a-pat m empermudah si swa menem u-kan gagas an bagi tulis ann ya.

Saran untuk Guru Bahasa Indonesi a, dalam pem belaj aran ket eram pil an menuli s cerit a hen-dakn ya guru m enggunakan medi a gam bar atau kari kat ur agar si swa lebi h t ert arik da n lebi h mudah dal am menulis dan menj adi l ebi h bers em angat dal am proses pemb e-laj aran .

Untuk Sis wa, diharapkan penggunaan m edi a kari katur dapat menambah penget ahuan maupun wawas an s erta meni ngkatkan m o-tivasi sis wa agar berpiki r akt if dan kreatif, khusus n ya pembel aj aran menulis cerit a. Kem ampuan menulis cerita pada si swa yang sudah baik hendakn ya dipe r-tahankan dan dikem bangkan, s al ah satun ya dengan m enempelkan h a-sil kar ya si swa di m aj alah s ekol ah dan bagi sis wa yang kem am puan menulis masih kurang hendakn ya terus berl ati h.

DAFTAR RUJUKAN

Ari kunt o, S uharsimi. 2010 . Prose-dur Penelitian: Suatu Pendekatan Prakti k. J a-kart a: Rineka Cipt a.

Ars yad, Azhar. 2009. Media Pem-bel ajar an. J akart a: Raj a Grafindo

Dar yant o. 2012. Panduan Oper a-sional Penelit ian T indakan Kelas . J akarta: Prestasi Pustakar ya.

Ham id,Shol eh. 2011. Standar Mutu Penilaian Dal am K e-las. J ogyakart a: Diva Press. Mel eong, L.J . 2005. Met odol ogi

Kualitatif . Bandung: Remaj a Rosdakar ya.

Rachm adi, Benn y. 2011. 100 Per istiwa yang bi sa me -nimpa Anda. J akart a: Kepust akaan Popul er Gram edi a.

Roest i yah. 2008. Str ategi Bel ajar -Mengaj ar. J akart a: PT. Rineka Cipt a.

Riduwan. 2010. Met ode dan Te k-nik Penyusunan Tesis . Bandung: Alfabet a

Sadim an, Arief, dkk. 2011. Media Pendidi kan. J akart a: CV. Raj awali.

Sudjana, Nana dan A hm ad Rivai. 2010. Medi a Pengajar an . Bandung: Sinar Baru A l -gesi ndo.

Santoso, Gem pur. 2007. Me-todol ogi Penelitian. J akart a: Prestasi Pust aka

Tari gan, Guntur Her y. 2008. Menuli s. Bandung: Angkas a Yuli ant o, Bam bang. 2008 . T eori

Bel ajar Bahasa. S uraba ya: Unes a Universit y Press.

Gambar

Tabel  1 Kondisi Siklus I
Tabel  3 Kondisi Siklus  II
Tabel  4  m enunj ukkan  hasil tes   keterampi lan  menulis  cerit a dengan  m enggunakan  medi a  kar  i-kat ur  pada s eti ap  as pek,  dapat dilihat  bahwa  nil ai  rat a -rat a  hasi l ket eram pil an  menuli s  cerit a  de  n-gan  menggunakan  m edi a

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Berdasarkan hasil ev Jembatan Dana APBD T.A 20 tersebut dalam Berita Acara No Barang / Jasa Program

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul “Ekstraksi, Identifikasi, dan Uji Aktivitas Antimikroba Minyak Atsiri Rimpang Lengkuas (Alpinia galangal Willd.) dan

Variabel Tingkat Kedisiplinan Belajar memberikan Sumbangan Relatif (SR) sebesar 77% dan Sumbangan Efektif (SE) sebesar 15,785% (3) Pengaruh positif dan signifikan

Peserta lelang yang diundang agar membawa dokumen asli atau dokumen yang dilegalisir oleh pihak yang berwenang dan copy 1 ( satu ) rangkap. Undangan

[r]

The Scope of study is the reseacher want to Focus of analysis the study of types of meaning on Fast Food Advertisement Slogans using theory Geoffrey Leech (1983) in

[r]