• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAGIAN ANGGARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAGIAN ANGGARAN"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

BAGIAN ANGGARAN 005

01 - 401055

LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA KEBUMEN

BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG RI

SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012

(2)

Kata Pengantar – Halaman iii

KATA PENGANTAR

Sebagaimana diamanatkan Undang-undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, dan Undang-Undang APBN Nomor 10 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2012. Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan Satuan Kerja yang dipimpinnya.

Pengadilan Agama Kebumen adalah entitas akuntansi dari Mahkamah Agung RI yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan menyusun laporan keuangan berupa Realisasi Anggaran, Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Penyusunan Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat serta Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-65/PB/2010 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. Informasi yang disajikan di dalamnya telah disusun sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Sehubungan dengan Laporan Keuangan Semester I Tahun Anggaran 2012, perlu kami kemukakan hal-hal sebagai berikut :

1. Laporan Realisasi Pelaksanaan Anggaran memberikan informasi tentang pendapatan, belanja, dan pembiayaan. Berdasarkan laporan ini, realisasi Pendapatan Negara untuk periode yang berakhir 30 Juni 2012 adalah sebesar Rp.2.986.400,- atau 0 persen dari yang ditetapkan dalam DIPA TA 2012. Sementara itu, realisasi Belanja Negara Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp.1.478.092.935,- atau 50.49

persen dari yang dianggarkan dalam DIPA TA 2012.

2. Neraca menyajikan tentang informasi posisi aset, kewajiban, dan ekuitas kementerian negara/lembaga per 30 Juni 2012. Dari Neraca tersebut diinformasikan bahwa nilai Aset adalah sebesar Rp.5.517.646.862,- dan Kewajiban sebesar

Rp.42.000.000,- sehingga Ekuitas Dana (kekayaan bersih) Pengadilan Agama Kebumen

per 30 Juni 2012 adalah sebesar Rp.

5.475.646.862,-3. Catatan Atas Laporan Keuangan dimaksudkan agar pengguna laporan keuangan dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang hal-hal yang termuat dalam laporan keuangan. Catatan atas Laporan Keuangan meliputi uraian tentang kebijakan fiskal, kebijakan akuntansi dan penjelasan pos-pos laporan keuangan, daftar rinci atau uraian atas nilai pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca.

(3)

Kata Pengantar – Halaman iv Kami menyadari bahwa Laporan Keuangan Semester I Tahun Anggaran 2012 ini masih belum sempurna, oleh sebab itu kami mengharapkan tanggapan, saran, maupun kritik yang membangun dari para pengguna laporan keuangan ini. Kami akan terus berupaya untuk dapat menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan yang akurat dan tepat waktu sehingga terwujud tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Diharapkan penyusunan Laporan Keuangan ini dapat meningkatkan akuntabilitas publik.

Kebumen, 30 Juni 2012

Kuasa Pengguna Anggaran

AFIF EKO SULISTIONO, SH NIP. 19641030 199303 1 001

(4)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Daftar Isi – Halaman v

DAFTAR ISI

Halaman

Sistematika Penyajian Laporan Keuangan Kata Pengantar

i iii

Daftar Isi v

Daftar Tabel vii

Daftar Grafik viii

Daftar Lampiran ix

Daftar Singkatan x

Indeks Catatan atas Laporan Keuangan xi

Pernyataan Tanggung Jawab Xiii

I. Ringkasan 1

II. Laporan Realisasi Anggaran (LRA perbandingan Sem I 2012 dengan LRA Sem I 2011) 3

III. Neraca (neraca perbandingan Sem I 2012 dengan neraca Sem I 2011) 4

IV. Catatan atas Laporan Keuangan 5

A. Penjelasan Umum 5

A.1. Dasar Hukum 5

A.2. Kebijakan Teknis Satuan Kerja 5

A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan 8

A.4. Kebijakan Akuntansi 8

B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 13

B.1. Penjelasan Umum Laporan Realisasi Anggaran 13

B.2. Penjelasan Per Pos Laporan Realisasi Anggaran 13

B.3. Catatan Penting / Pengungkapan Lainnya 18

C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 19

C.1. Posisi Keuangan Secara Umum 19

C.2. Penjelasan Per Pos Neraca 20

C.3. Catatan Penting / Pengungkapan Lainnya 27

D. Pengungkapan Penting Lainnya 27

D.1. Temuan dan Tindak Lanjut Temuan BPK 27

(5)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Daftar Isi – Halaman vi Laporan-laporan Pendukung sesuai Perarturan Dirjen Perbendaharaan

Nomor PER - 65/PB/2010 Laporan Keuangan

a. Laporan-laporan pendukung sebagai lampiran

– LRA Belanja

– LRA Pengembalian Belanja – LRA Pendapatan

– LRA Pengembalian Pendapatan – Neraca Percobaan

b. Laporan Barang Pengguna

– LBKP Intrakomtable – LBKP KDP

– LBKP Aset Tak Berwujud – Laporan Posisi BMN di Neraca – LBKP Barang Persediaan – Laporan Persediaan

Lampiran – Lampiran Pendukung

– Calk BMN Semester I Tahun Anggaran 2012 – BAR dan LHR dengan KPPN bulan Juni 2012 – BAR KPKNL Semester I Tahun 2012

– Rekon Internal SAKPA dan SIMAK BMN Semester I Tahun 2012 – Laporan Mutasi Barang Persediaan

– LBKP Ekstrakomtable

– Berita Acara Opname Fisik Barang Persediaan – Laporan Rekening Pemerintah

– LPJ Bendahara Pengeluaran – Rekening Koran

(6)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Daftar Singkatan – Halaman x

DAFTAR SINGKATAN

APBN : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

APBN-P : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan

BLU : Badan Layanan Umum

BPK : Badan Pemeriksa Keuangan

BUN : Bendahara Umum Negara

DIPA : Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran

LRA : Laporan Realisasi Anggaran

MA : Mata Anggaran Penerimaan / Pengeluaran

PNBP : Penerimaan Negara Bukan Pajak

SIMAK-BMN : Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara

SAI : Sistem Akuntansi Instansi

SAK : Sistem Akuntansi Keuangan

SAP : Standar Akuntansi Pemerintahan

SKPA : Surat Kuasa Pengguna Anggaran

TA : Tahun Anggaran

TAB : Tahun Anggaran Berjalan

TAYL : Tahun Anggaran Yang Lalu

TGR : Tuntutan Ganti Rugi

TPA : Tagihan Penjualan Angsuran

(7)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Index Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman xi

INDEKS CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

LAPORAN REALISASI APBN

Pendapatan Negara dan Hibah

Catatan B.2.1 Pendapatan Negara dan Hibah Catatan B.2.1.1 Penerimaan Perpajakan Catatan B.2.1.1.1 Pajak Dalam Negeri

Catatan B.2.1.1.2 Pajak Perdagangan Internasional Catatan B.2.1.2 Penerimaan Negara Bukan Pajak Catatan B.2.1.2.1 Penerimaan Sumber Daya Alam Catatan B.2.1.2.2 Bagian Pemerintah atas Laba BUMN Catatan B.2.1.2.3 Penerimaan Negara Bukan Pajak Lainnya Catatan B.2.1.3 Penerimaan Hibah

Belanja Negara

Catatan B.2.2 Belanja Negara

Catatan B.2.2.1 Belanja Pemerintah Pusat NERACA

ASET

Aset Lancar

Catatan C.2.1 Kas di Bendahara Pengeluaran

Catatan C.2.2 Kas di Bendahara Penerimaan

Catatan C.2.3 Kas pada Badan Layanan Umum

Catatan C.2.4 Piutang Pajak

Catatan C.2.5 Piutang Bukan Pajak

Catatan C.2.6 Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran

Catatan C.2.7 Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi

Catatan C.2.8 Uang muka belanja

Catatan C.2.9 Piutang dari kegiatan Operasional Badan Layanan Umum

Catatan C.2.10 Piutang dari kegiatan Non Operasional Badan Layanan Umum

Catatan C.2.11 Investasi Jangka Pendek - Badan Layanan Umum

Catatan C.2.12 Piutang Lainnya

Catatan C.2.13 Persediaan

Catatan C.2.14 Persediaan Badan Layanan Umum

Investasi Jangka Panjang

Catatan C.2.15 Investasi Non Permanen Badan Layanan Umum

Catatan C.2.16 Investasi Permanen Badan Layanan Umum

Catatan C.2.18 Aset Tetap Catatan C.2.19 Aset Lainnya

KEWAJIBAN

Kewajiban Jangka Pendek Catatan C.2.20 Utang kepada Pihak Ketiga

Catatan C.2.21 Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan

Catatan C.2.22 Uang Muka dari Rekening Khusus

(8)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Index Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman xii

Catatan C.2.24 Uang Muka dari KPKN

Catatan C.2.25 Pendapatan yang Ditangguhkan

Catatan C.2.27 Utang Jangka Pendek Lainnya EKUITAS

Catatan C.2.28 Cadangan Piutang Cadangan Persediaan

Ekuitas Dana Lancar Catatan C.2.29 Dana Lancar Lainnya Catatan C.2.30 Cadangan Piutang Catatan C.2.31 Cadangan Persediaan

Catatan C.2.32 Pendapatan yang Ditangguhkan

Catatan C.2.33 Dana yang Harus Disediakan untuk Pembayaran Utang Jangka Pendek Ekuitas Dana Investasi

Catatan C.2.34 Diinvestasikan dalam Investasi Jangka Panjang Catatan C.2.35 Diinvestasikan dalam Aset Tetap

Catatan C.2.36 Diinvestasikan dalam Aset Lainnya

(9)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Daftar Tabel - Halaman vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Catatan Tabel 1 Ringkasan Perbandingan LRA Belanja Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2012 1 Catatan Tabel 2 Realisasi Neraca Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 2 Catatan Tabel 3 Total Anggaran Satker TA 2011 dan TA 2010 8 Catatan Tabel 4 Rincian Anggaran Per jenis belanja TA 2012 8 Catatan Tabel 5 Perbandingan total anggaran satker per jenis sumber dana Sem I TA 2012 dan

Sem I TA 2010 9

Catatan Tabel 6 Laporan Realisai Pendapatan dan Realisasi Belanja Sem I TA 2012 14 Catatan Tabel 7 Perbandingan Pendapatan Negara Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2012 14 Catatan Tabel 8 Perbandingan realisasi belanja per jenis belanja Sem I TA 2012 dan Sem I TA

2011 16

Catatan Tabel 9 Perbandingan realisasi belanja Pegawai Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 17 Catatan Tabel 10 Perbandingan realisasi Belanja Barang Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 18 Catatan Tabel 11 Rincian Realisasi Belanja Modal 20 Catatan Tabel 12 Perbandingan Komposisi Neraca Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 21 Catatan Tabel 13 Perbandingan Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran Sem I TA 2012

dan Sem I TA 2011 22

Catatan Tabel 14 Perbandingan Posisi Aset Tetap Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 23

(10)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Daftar Lampiran - Halaman ix

DAFTAR LAMPIRAN

– Calk BMN Semester I Tahun Anggaran 2012 – BAR dan LHR dengan KPPN bulan Juni 2012 – BAR KPKNL Semester I Tahun 2012

– Rekon Internal SAKPA dan SIMAK BMN Semester I Tahun 2012 – Laporan Mutasi Barang Persediaan

– LBKP Ekstrakomtable

– Berita Acara Opname Fisik Barang Persediaan – Laporan Rekening Pemerintah

– LPJ Bendahara Pengeluaran – Rekening Koran

(11)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Daftar Grafik - Hakaman viii

DAFTAR GRAFIK

Halaman

Catatan GrafiK 1 Perbandingan Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak Sem I TA 2012 dan

Sem I TA 2011 15

Catatan GrafiK 2 Perbandingan Komposisi Alokasi Belanja Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 16 Catatan GrafiK 3 Perbandingan Komposisi Neraca Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 22 Catatan GrafiK 4 Perbandingan Posisi aset tetap Sem I TA 2012 dan Sem I TA 2011 23

(12)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Pernyataan Tanggung Jawab - Halaman xiii

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB

KUASA PENGGUNA ANGGARAN

PENGADILAN AGAMA KEBUMEN

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen yang terdiri dari: Laporan Realisasii Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan Semester I Tahun Anggaran 2012 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab kami.

Laporan Keuangan ini telah disusun berdasarkan sistem pengendalian interen yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

Kebumen,30 Juni 2012 Kuasa Pengguna Anggaran Pengadilan Agama Kebumen

AFIF EKO SULISTIONO, SH NIP. 19641030 199303 1 001

(13)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Ringkasan - Halaman 1

I. RINGKASAN

Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007, menteri/pimpinan lembaga selaku Pengguna Anggaran/Pengguna Barang menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga (LKKL) yang meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan kepada Menteri Keuangan selaku pengelola fiskal, dalam rangka penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP).

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP).

1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) TA 2012 dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan dan belanja, periode1 Januari s.d. 30 Juni 2012.

Realisasi Pendapatan Negara Semester I Tahun Anggaran 2012 terdiri dari Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp.2.986.400,- atau 0 persen persen dari anggaran sedangkan Penerimaan dari sektor pajak sebesar Rp. 0,- atau mencapai 0 persen

Realisasi Belanja Negara Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp.1.478.092.935,-atau mencapai 50,49 persen dari anggarannya. Jumlah realisasi Belanja tersebut merupakan realisasi Belanja Rupiah Murni sebesar Rp.1.478.092.935,- atau 50.49 persen dari anggaran sedangkan Belanja Pinjaman Luar Negeri dan Belanja Hibah tidak ada.

Tabel 1.

Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Semester I Tahun Anggaran 2012 dan Semester I Tahun Anggaran 2011 dapat disajikan sebagai berikut :

Uraian

(dalam rupiah)

TA 2012 TA 2011

Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi

Pendapatan Negara dan Hibah - 2.986.400,- - 60.026.044,-Belanja Rupiah Murni 2.927.692..000,- 1.478.092.935,- 3.950.696.000 1.183.009.899,-Belanja Pinjaman Luar Negeri - - - -Belanja Hibah - - - -2. NERACA

Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana pada tanggal pelaporan dan dibandingkan dengan tanggal pelaporan sebelumnya.

Jumlah Aset adalah sebesar Rp.5.517.646.862,- yang terdiri dari Aset Lancar sebesar

(14)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Ringkasan - Halaman 2 Jumlah Kewajiban adalah sebesar Rp.42.000.000,- yang merupakan kewajiban jangka pendek

Sementara itu jumlah Ekuitas Dana adalah sebesar Rp.5.475.646.862,- yang terdiri dari Ekuitas Dana Lancar sebesar Rp.1.967.950,- dan Ekuitas Dana Investasi sebesar Rp.5.473.678.912,-.

Tabel 2.

Ringkasan Neraca per30 Juni 2012dan30 Juni 2011dapat disajikan sebagai berikut:

(dalam rupaih)

Uraian Nilai kenaikan/

(penurunan) 30 Juni 2012 30 Juni 2011 Aset Aset Lancar 43.967.950,- 27.137.050,- 16.830.900.-Aset Tetap 5.471.181.912,- 4.502.885.518,- 968.296.394,-Aset Lainnya 2.497.000,- 2.497.000,- 0,-Jumlah Aset 5.517.646.862,- 4.532.519.568,- 985.127.294,-Kewajiban

Kewajiban Jangka Pendek 42.000.000,- 24.621.000,-

17.379.000,-Ekuitas Dana

Ekuitas Dana Lancar 1.967.950,- 2.516.050,- (548.100,-)

Ekuitas Dana Investasi 5.473.678.912,- 4.505.382.518,-

968.296.394,-3. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menguraikan dasar hukum, metodologi penyusunan Laporan Keuangan, dan kebijakan akuntansi yang diterapkan. Selain itu, dalam CaLK dikemukakan penjelasan pos-pos laporan keuangan dalam rangka pengungkapan yang memadai.

Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran, pendapatan, dan belanja diakui berdasarkan basis kas, yaitu pada saat kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari Kas Umum Negara (KUN). Sementara itu, dalam penyajian Neraca, aset, kewajiban, dan ekuitas dana berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari Kas Umum Negara (KUN).

Dalam CaLK ini diungkapkan pula kejadian penting setelah tanggal pelaporan keuangan serta informasi tambahan yang diperlukan.

(15)

KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : (005) MAHKAMAH AGUNG

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

A. PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH A.1 PENERIMAAN DALAM NEGERI

A.1.a Penerimaan Perpajakan 0 0 0 0,00% 0 0 0 0,00%

A.1.b Penerimaan Negara Bukan Pajak 0 2.986.400 2.986.400 0,00% 0 60.026.044 60.026.044 0,00%

A.2 HIBAH

JUMLAH PENDAPATAN DAN HIBAH (A.1+A.2) 0 2.986.400 2.986.400 0,00% 0 60.026.044 60.026.044 0,00%

B. BELANJA B.1 BELANJA NEGARA (B.1.1 + B.1.2 + B.1.3) B.1.1 Rupiah Murni Belanja Pegawai 2.266.507.000 1.128.378.339 (1.138.128.661) 49,78% 2.708.736.000 926.742.246 (1.781.993.754) 34,21% Belanja Barang 504.935.000 193.745.596 (311.189.404) 38,37% 295.460.000 135.559.653 (159.900.347) 45,88% Belanja Modal 156.250.000 155.969.000 (281.000) 99,82% 946.500.000 120.708.000 (825.792.000) 12,75%

Pembayaran Bunga Utang 0 0 0 0,00% 0 0 0 0,00%

Belanja Lain-lain 0 0 0 0,00% 0 0 0 0,00%

JUMLAH BELANJA (B.1.1 + B.1.2 + B.1.3) 2.927.692.000 1.478.092.935 (1.449.599.065) 50,49% 3.950.696.000 1.183.009.899 (2.767.686.101) 29,94%

Kebumen, 30 Juni 2012 Kuasa Pengguna Anggaran

Afif Eko Sulistiono, SH Nip. 196410301993031001 ANGGARAN REALISASI REALISASI DIATAS (DIBAWAH) ANGGARAN 2012 % REAL. ANGG.

LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENGADILAN AGAMA KEBUMEN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2012

URAIAN 2011 ANGGARAN (DALAM RUPIAH) REALISASI REALISASI DIATAS (DIBAWAH) ANGGARAN % REAL. ANGG. No.

(16)

2012 2011 Jumlah %

2 3 4 5

ASET LANCAR

Kas di Bendahara Pengeluaran 42.000.000 24.621.000 (17.379.000) -70,59%

Persediaan 1.967.950 2.516.050 (548.100) -21,78%

JUMLAH ASET LANCAR 43.967.950 27.137.050 (16.830.900) -62,02%

ASET TETAP

Tanah 966.908.000 966.908.000 0 0,00%

Peralatan dan Mesin 1.168.488.472 574.152.758 (594.335.714) -103,52%

Gedung dan Bangunan 3.332.956.760 2.900.983.760 (431.973.000) -14,89%

Jalan, Irigasi dan Jaringan 0 60.841.000 60.841.000 0,00%

Aset Tetap Lainnya 2.828.680 0 (2.828.680) 0,00%

Konstruksi Dalam Pengerjaan 0 0 0 0,00%

JUMLAH ASET TETAP 5.471.181.912 4.502.885.518 (968.296.394) -21,50% ASET LAINNYA

Aset Tak Berwujud 2.497.000 2.497.000 0 0,00%

JUMLAH ASET LAINNYA 2.497.000 2.497.000 0 0,00%

JUMLAH ASET 5.517.646.862 4.530.022.568 (985.127.294) -21,75%

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK

Utang kepada Pihak Ketiga 0 0 #DIV/0!

Uang Muka dari KPPN 42.000.000 24.621.000 (17.379.000) -70,59%

JUMLAH KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 42.000.000 24.621.000 (17.379.000) -70,59% JUMLAH KEWAJIBAN 42.000.000 24.621.000 (17.379.000) -70,59%

EKUITAS DANA LANCAR

Cadangan Persediaan 1.967.950 2.516.050 548.100 21,78%

Dana yang harus disediakan untuk pembayaran Utang Jangka Pendek 0

JUMLAH EKUITAS DANA LANCAR 1.967.950 2.516.050 548.100 21,78%

EKUITAS DANA INVESTASI

Diinvestasikan Dalam Aset Tetap 5.471.181.912 4.502.885.518 (968.296.394) -21,50%

Diinvestasikan Dalam Aset Lainnya 2.497.000 2.497.000 0 0,00%

JUMLAH EKUITAS DANA INVESTASI 5.473.678.912 4.505.382.518 (968.296.394) -21,49% JUMLAH EKUITAS DANA 5.475.646.862 4.507.898.568 (967.748.294) -21,47% JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS DANA 5.517.646.862 4.532.519.568 (985.127.294) -21,73%

Kebumen, 30 Juni 2012 Kuasa Pengguna Anggaran

Afif Eko Sulistiono, SH Nip. 196410301993031001

NERACA

PENGADILAN AGAMA KEBUMEN PER 30 JUNI 2012 DAN 30 JUNI 2011

( DALAM RUPIAH ) KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : (005) MAHKAMAH AGUNG

ASET

KEWAJIBAN

EKUITAS DANA

NAMA PERKIRAAN JUMLAH Kenaikan (Penurunan)

(17)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 5

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

A

. PENJELASAN UMUM

Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

5. Peratuan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2008 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Mahkamah Agung RI dan Badan Peradilan Yang Berada di Bawahnya

6. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

7. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat.

8. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-65/PB/Tahun 2010

tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga.

A.2. KEBIJAKAN TEKNIS PENGADILAN AGAMA KEBUMEN

Rencana Strategis

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA KEBUMEN

Perencanaan Strategis (Renstra) merupakan langkah awal yang dilakukan kantor Pengadilan Agama Kebumen agar mampu menjawab segala tuntutan lingkungan baik itu lokal, nasional, regional dan global dalam tatanan sistem negara kesatuan Republik Indonesia melalui pendekatan Stratejik yang jelas dan sinergis, maka kantor Pengadilan Agama Kebumen dapat menyelaraskan visi dan misinya.

Dengan misi tersebut, diharapkan dapat dilaksanakan dengan baik dan dengan memperhitungkan kekuatan dan kelemahan serta peluang dan tantangan, maka ditetapkan lima tujuan :

1. Terwujudnya manajemen yang baik dan benar

2. Terwujudnya administrasi perkara yang baik dan benar.

3. Terwujudnya administrasi persidangan dan pelaksanaan putusan yang baik dan benar. 4. Terwujudnya administrasi umum yang baik dan benar.

5. Terwujudnya kinerja pelayanan publik yang baik dan benar.

Pertama, untuk terwujudnya manajeman peradilan yang baik dan benar dengan sasaran penyusunan program kerja tahun 2012 dilakukan pengawasan dan pembinaan serta evaluasi kegiatan.

Kedua, untuk terwujudnya administrasi perkara yang baik dan benar dengan sasaran terlaksananya peningkatan kualitas prosedur penerimaan perkara, penanganan buku register perkara, buku keuangan perkara dan pelaporan perkara.

(18)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 6 dan benar, dilakukan dengan menggunakan Sistem Aplikasi SIADPA, dengan sasaran terlaksananya peningkatan kualitas Majelis Hakim, ketepatan waktu pemanggilan para pihak, proses persidangan, pembuatan berita acara persidangan, minutasi perkara dan kearsipan serta pelaksanaan putusan.

Keempat, untuk terwujudnya administrasi umum yang baik dan benar dengan sasaran terlaksananya kualitas penanganan bidang kepegawaian, pengelolaan keuangan negara, pengelolaan surat menyurat, pengelolaan inventaris dan perpustakaan.

Kelima, untuk terwujudnya kinerja pelayanan publik yang baik dan benar dengan sasaran pengelolaan manajemen peradilan, mekanisme pengawasan, kepemimpinan, pengembangan sumber daya manusia, pengadaan dan pemeliharaan inventaris kantor, tingkat ketertiban, kedisiplinan, ketaatan, kebersihan atau kerapihan, kecepatan dan ketepatan penanganan perkara, pelayanan dan tingkat pengaduan masyarakat.

Kelima tujuan tersebut tidak dapat dilaksanakan dengan baik dan benar kalau tidak ada upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia, peningkatan pengelolaan sarana prasarana dan pengelolaan keuangan negara. Dengan sasaran terbinanya kualitas sumber daya manusia peradilan, pengelolaan sarana prasarana secara optimal, pengeluaran keuangan negara secara tertib, efisien dan bertanggung jawab. Sebagai indikasinya adalah sumber daya manusia yang ada semakin meningkat kualitasnya, sarana prasarana semakin meningkat sesuai standar begitu juga keuangan negara diberdayakan secara tertib, efisien dan dapat dipertanggungjawabkan. Dengan tiga kebijakan mengelola urusan kepegawaian secara profesional, tertib dan bertanggung jawab, mengelola urusan rumah tangga, tata persuratan, perlengkapan rumah tangga dan sarana prasarana kerja yang lain dan mengelola keuangan negara secara efektif, efisien dan dapat dipertanggungjawabkan.

Pendapatan PENDAPATAN PENGADILAN AGAMA KEBUMEN

Realisasi Pendapatan Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp.2.968.400,-atau mencapai 0% dari anggaranya. Dibandingkan Semester I Tahun Anggaran 2011 Realisasi Pendapatan sebesar Rp.60.026.044,- atau mencapai 0% dari anggaranya. Penurunan realisasi pendapatan tersebut disebabkan oleh Penerimaan Negara Bulan Pajak (PNBP) dari Perkara dimasukan ke pendapatan Dirjen dalam hal ini Pengadilan Agama menyetorkan ke BA.04 (Dirjen Badilag). Dan disampaikan dalam laporan keuangan BA.04

Belanja BELANJA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN

Belanja dilakukan dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip penghematan dan efisiensi namun tetap menjamin terlaksananya kegiatan-kegiatan sebagaimana yang telah ditetapkan dalam rencana kerja Pengadilan Agama Kebumen. Belanja Pengadilan Agama Kebumen meliputi belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal.

Belanja Pegawai Pengadilan Agama Kebumen pada semester I tahun 2012 sebesar Rp.2.266.507.000,- pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terealisasi sebesar

Rp.1.128.378.339,- atau 49.78 % dari anggarannya, sementara Belanja pegawai pada

(19)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 7

Rp.926.742.246,- atau 34.21% Perbandingan anggaran belanja pegawai pada tahun

berjalan dengan tahun sebelumnya ada peningkatan realisasi yang disebabkan kenaikan gaji PNS atas kebijakan pemerintah, tambahan tunjangan fungsional/struktural akibat kenaikan pangkat/jabatan

Belanja Barang Pengadilan Agama Kebumen pada tahun 2012 sebesar

Rp.504.935.000,-dan pada semester I Tahun Anggaran 2012 terealisasi sebesar Rp.193.745.596,- atau

38.37 %, sementara Belanja barang pada tahun 2011 sebesar Rp.294.460.000,-, dan

Semester I Tahun Anggaran 2011 terealisasi sebesar Rp.135.559.653,- atau 45.88%. Perbandingan realisasi anggaran belanja barang pada tahun berjalan dengan tahun sebelumnya mengalami kenaikan realisasi anggaran belanja barang sebesar Rp.58.185.943,- atau 42.92 persen yang disebabkan karena adanya kenaikan alokasi pagu belanja barang yang cukup besar sebesar Rp.209.475.000,- dari tahun sebelumnya karena penyesuaian satuan biaya belanja barang sesuai dengan SBU tahun 2011

Belanja Modal Pengadilan Agama Kebumen tahun 2012 sebesar

Rp.156.969.000,-terealisasi semester I sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82 % sementara belanja modal tahun 2011 sebesar Rp.946.500.000,- teralisasi semester I sebesar Rp.120.708.000,- atau

12.75%. Jika dibandingkan realisasi belanja modal tahun berjalan dengan semester I tahun

2011 ada kenaikan realisasi dikarenakan Semeter I Tahun Anggaran 2012 merupakan belanja modal peralatan dan mesin yang anggaranya tidak terlalu besar sehingga seluruh realisasi belanja modal pada semester I dapat seluruhnya terrealisasi sedangkan TA 2011 merupakan realisasi belanja modal sarana prasarana gedung berupa meubelair, sarana dan prasarana gedung dan pagar keliling yang memerlukan proses pengadaan yang cukup panjang sehingga pada Semester I belum dapat terrealisasi 100 %

Perincian anggaran dapat dilihat dari tabel berikut ini:

Tabel 3.

Rincian Anggaran dan Realisasi per Sumber dana TA 2012 dan TA 2011

Uraian Anggaran 2012 Anggaran 2011 Realisasi 2012 Realisasi 2011 (%) 2012 (%) 2011 Rupiah murni 2.927.692.000,- 3.950.696.000,- 1.478.092.935,- 1.183.009.899,- 50.49 29.94 Jumlah 2.927.692.000,- 3.950.696.000,- 1.478.092.935,- 1.183.009.899,- 50.49 29.94

(20)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 8 Tabel 4

Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja per Jenis Belanja TA 2012 dan TA 2011 Kode Jenis Belan ja Uraian Jenis Belanja Anggaran 2012 Anggaran 2011 Realisasi 2012 Realisasi 2011 (%) 2012 (%) 2011 1 2 3 4 5 6 7 8 51 Belanja pegawai 2.266.506.000,- 2.708.736.000,- 1.128.378.339,- 926.742.246,- 49.78 34.21 52 Belanja barang 504.935.000,- 295.460.000,- 193.745.596,- 135.559.653,- 38.37 45.88 53 Belanja Modal 156.250.000,- 946.500.000,- 155.969.000,- 120.708.000- 99.82 12.75 Jumlah 2.927.692.000,- 3.950.696.000,- 1.478.092.935,- 1.183.009.899,- 50.49 29.94

A.3. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Laporan Keuangan Semester I Tahun Anggaran 2012 pada Pengadilan Agama Kebumen merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh entitas akuntansiPengadilan Agama Kebumen.

Pengadilan Agama Kebumen Tahun 2012 ini memperoleh anggaran yang berasal dari APBN sebesar

Rp.2.927.692.000,-Dari anggaran di atas, rincian anggaran Satker adalah sebagai berikut : Tabel 5

Sumber dana Anggaran Satker TA 2012 dan TA 2011

APBN

BLU

2012

3,950,696,000

-2011

2,927,692,000

-Tahun

Anggaran

JENIS SUMBER DANA

Laporan Keuangan dihasilkan melalui Sistem Akuntansi Instansi (SAI), yang terdiri dari Sistem Akuntansi Keuangan (SAK) dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN).

SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan Satuan Kerja yang terdiri dari:  Laporan Realisasi Anggaran

 Neraca

 Catatan atas Laporan Keuangan

Data BMN yang disajikan dalam neraca ini seluruhnyatelahdiproses melalui SIMAK-BMN.

Kebijakan

Akuntansi A.4. KEBIJAKAN AKUNTANSI

Laporan Realisasi Anggaran Pengadilan Agama Kebumen disusun menggunakan basis kas yaitu basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima pada Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran atau dikeluarkan dari Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran.

(21)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 9 Penyajian aset, kewajiban, dan ekuitas dana dalam Neraca diakui berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dikeluarkan dari Bendahara Pengeluaran dan Bendahara Penerimaan.

Penyusunan dan penyajian LK Semester I Tahun Anggaran 2012 telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Dalam penyusunan LK Semester I Tahun Anggaran 2011 Pengadilan Agama Kebumen telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan.

Prinsip-prinsip akuntansi yang digunakan dalam penyusunan LK Pengadilan Agama Kebumenadalah:

Pendapatan (1) Pendapatan

Pendapatan adalah semua penerimaan Bendahara Pengeluaran dan Bendahara Penerimaan yang menambah ekuitas dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan yang menjadi hak Pengadilan Agama Kebumen dan tidak perlu dibayar kembali oleh Pengadilan Agama Kebumen. Pendapatan diakui pada saat kas diterima pada Bendahara Pengeluaran dan Bendahara Penerimaan. Akuntansi pendapatan dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran). Pendapatan disajikan sesuai dengan jenis pendapatan.

Belanja (2) Belanja

Belanja adalah semua pengeluaran dari Bendahara Pengeluaran yang mengurangi ekuitas dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh Pengadilan Agama Kebumen. Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari Bendahara Pengeluaran. Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran, pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Belanja disajikan di muka (face) laporan keuangan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja, sedangkan di Catatan atas Laporan Keuangan, belanja disajikan menurut klasifikasi masing masing belanja.

Aset (3) Aset

Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh Pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial dimasa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh Pemerintah maupun oleh masyarakat, seta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumer daya non-keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber – sumber daya yang diperlihara karena alasan sejarah dan budaya. Dalam pengertian aset ini tidak termasuk sumber daya alam seperti hutan , kekayaan didasar laut, dan kandungan pertambangan. Aset diakui pada saat diterima atau pada saat hak kepemilikan berpindah.

(22)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 10 Aset

Lancar

a. Aset Lancar

Aset Lancar mencakup kas dan setara kas yang diharapkan segera untuk direalisasikan, atau dipakai dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan. Aset lancar ini terdiri dari kas, piutang dan persediaan.

Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal.

Piutang dinyatakan dalam neraca menurut nilai yang timbul berdasarkan hak yang telah dikeluarakan surat keputusan penagihan.

Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.

Persediaan dicatat di neraca berdasarkan:

– Harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan pembelian.

– Harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri, harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya seperti donasi/rampasan.

Aset Tetap

b. Aset Tetap

Aset tetap mencakup seluruh aset yang dimanfaatkan oleh Pengadilan Agama Kebumen yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Aset tetap dilaporkan pada neraca Satuan kerja Pengadilan Agama Kebumen pertanggal 30 Juni 2011 berdasarkan harga perolehan.

Pengakuan aset tetap yang perolehannya sejak tanggal 1 Januari 2002 didasarkan pada nilai satuan minimum kapitalisasi, yaitu:

(a.) Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp300.000 (tiga ratus ribu rupiah), dan

(b.) Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp10.000.000 (sepuluh juta rupiah).

(c.) Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah, jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian.

Menurut PSAP Nomor 07 tentang Akuntansi Aset Tetap, aset tetap disajikan berdasarkan biaya perolehan aset tetap dikurangi akumulasi penyusutan (depresiasi). Namun, dalam LK Semester I Tahun 2012 seluruh aset tetap yang dikelola belum disusutkan/didepresiasi. Hal ini disebabkan antara lain belum dilakukannya inventarisasi dan penilaian kembali (revaluasi) atas asset tetap dimaksud.

(23)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 11 Aset

Lainnya

a. Aset Lainnya

Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, investasi jangka panjang, dan aset tetap. Termasuk dalam Aset Lainnya adalah Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang jatuh tempo lebih dari satu tahun, Kemitraan dengan Pihak Ketiga, Dana yang Dibatasi Penggunaannya, Aset Tak Berwujud, dan Aset Lain-lain.

TPA menggambarkan jumlah yang dapat diterima dari penjualan aset pemerintah secara angsuran kepada pegawai pemerintah yang dinilai sebesar nilai nominal dari kontrak/berita acara penjualan aset yang bersangkutan setelah dikurangi dengan angsuran yang telah dibayar oleh pegawai ke kas negara atau daftar saldo tagihan penjualan angsuran.

TGR merupakan suatu proses yang dilakukan terhadap bendahara/ pegawai negeri bukan bendahara dengan tujuan untuk menuntut penggantian atas suatu kerugian yang diderita oleh negara sebagai akibat langsung ataupun tidak langsung dari suatu perbuatan yang melanggar hukum yang dilakukan oleh bendahara/pegawai tersebut atau kelalaian dalam pelaksanaan tugasnya.

TPA dan TGR yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai aset lancar.

Kemitraan dengan pihak ketiga merupakan perjanjian antara dua pihak atau lebih yang mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan aset dan/atau hak usaha yang dimiliki.

Dana yang Dibatasi Penggunaannya merupakan kas atau dana yang alokasinya hanya akan dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan tertentu seperti kas besi perwakilan RI di luar negeri, rekening dana reboisasi, dan dana moratorium Nias dan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).

Aset Tak Berwujud merupakan aset nonkeuangan yang dapat diidentifikasi dan tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau jasa atau digunakan untuk tujuan lainnya termasuk hak atas kekayaan intelektual. Aset Tak Berwujud meliputi software komputer; lisensi dan franchise; hak cipta (copyright), paten, goodwill, dan hak lainnya; hak jasa dan operasi Aset Tak Berwujud dalam pengembangan.

Aset Lain-lain merupakan aset lainnya yang tidak dapat dikategorikan ke dalam TPA, Tagihan TGR, Kemitraan dengan Pihak Ketiga, maupun Dana yang Dibatasi Penggunaannya. Aset lain-lain dapat berupa aset tetap pemerintah yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah, dikelola pihak lain seperti aset pemerintah eks BPPN yang dialihkan kepada PT Perusahaan Pengelola Aset (PT PPA) dan Tim Koordinasi, dan aset pemerintah yang digunakan oleh Kontraktor Kontrak Kerja sama (KKKS) BP MIGAS. Di samping itu, piutang macet kementerian negara/lembaga yang dialihkan penagihannya kepada Departemen Keuangan juga termasuk dalam kelompok Aset Lain-lain.

(24)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 12 Kewajiban (4)Kewajiban

Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa laluu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah. Dalam konteks pemerintah, kewajiban muncul antara lain karena penggunaan sumber pembiayaan pinjaman dari masyarakat, lembaga keuangan, entitas pemerintah lain, atau lembaga internasional lain atau lembaga internasional. Kewajiban pemerintah juga terjadi karena peikatan dengan pegawai yang ekerja pada pemerintah. Setiap kewajiban dapat dipaksakan menurut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak yang mengikat atau peraturan perundang – undangan.

Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.

a. Kewajiban Jangka Pendek

Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak Ketiga, Utang Perhitungan Fihak Ketika (PFK), Bagian Lancar Utang Jangka Panjang Utang Bunga (accrued insterest) dan Utang Jangka Pendek Lainnya.

b. Kewajiban Jangka Panjang

Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika diharapan untuk dibayar atau dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung.

Aliran ekonomi sesudahnya seperti transaksi pemayaran, perubahan penilaian karena perubahan kurs mata uang asing, dan perubahan lainnya selain perubahan nilai pasar, diperhitungkan dengan menyesuaikan nilai tercatat kewajiban tersebut.

Ekuitas

Data (5)

Ekuitas Dana

Ekuitas dana merupakan kekayaan bersih pemerintah, yaitu selisih antara aset dan utang pemerintah. Ekuitas dana diklasifikasikan Ekuitas Dana Lancar dan Ekuitas Dana Investasi. Ekuitas Dana Lancar merupakan selisih antara aset lancar dan utang jangka pendek. Ekuitas Dana Investasi mencerminkan selisih antara aset tidak lancar dan kewajiban jangka panjang.

(25)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 13

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1. PENJELASAN UMUM LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Realisasi anggaran Semester I Tahun Anggaran 2012 dengan menyebutkan jumlah rupiah realisasi dan presentase dari anggaranya, yang terdiri dari :

1. Realisasi Pendapatan Negara

a. Penerimaan Negara dari Pajak b. Penerimaan Negara bukan Pajak 2. Realisasi Belanja Negara

a. Belanja Rupiah Murni

dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 6

Laporan Realiasasi Pendapatan Dan Belanja TA 2012

% Real. Angg. 1

Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah Rp - Rp 2,986,400 0.00% -Penerimaan Pajak Rp - Rp - 0.00%

- Penerimaan Negara Bukan Pajak Rp - Rp 2,986,400 0.00%

- Penerimaan Hibah Rp - Rp - 0.00% 2 Realisasi Belanja Negara Rp 2,927,692,000 Rp 1,478,092,935 50.49%

- Belanja Rupiah Murni Rp 2,927,692,000 Rp 1,478,092,935 50.49%

- Belanja Pinjama LN Rp - Rp - 0.00%

- Belanja Rupiah Pendamping Rp - Rp - 0.00% Uraian Anggaran Realisasi

No

B.2. PENJELASAN PER POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah Rp.

2.986.400,-B.2.1. Pendapatan Negara

Realisasi pendapatan Negara Semester I Tahun Anggaran 2012 sebesar Rp.2.986.400,-yang berasal dari penerimaan perpajakan sebesar Rp. 0,- dan PNBP sebesar Rp.2.986.400,- sementara untuk Semester I Tahun Anggaran 2011 Realisasi pendapatan sebesar Rp.60.026.044,- terdiri dari penerimaan perpajakan sebesar Rp. 0,- dan PNBP sebesar Rp.60.026.044,- Perbandingan penerimaan Tahun Anggaran 2012 dengan Tahun Anggaran 2011 Penurunan realisasi pendapatan tersebut disebabkan oleh Penerimaan Negara Bulan Pajak (PNBP) dari Perkara dimasukan ke pendapatan Dirjen dalam hal ini Pengadilan Agama menyetorkan ke BA.04 ( Dirjen Badilag). Dan disampaikan dalam laporan keuangan BA.04.,hal ini dapat dilihat pada tabel dan grafik dibawah ini

Tabel 7.

Rincian realisasi Pendapatan negara adalah sebagai berikut:

Uraian 30-Jun-11 30-Jun-12 % Naik/(Turun)

Pajak Rp - Rp

-PNBP Rp 2,986,400 Rp 60,026,044

-95.02%

(26)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 14

Grafik1:

Perbandingan Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak TA 2012 dan 2011

Realisasi Belanja

Rp.1.478.092.935,-B.2.2.1. Belanja

Pengadilan Agama Kebumen pada tahun anggaran 2012 ada tiga belanja, yaitu belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal.

Realisasi Anggaran Belanja Semester I Tahun Anggaran 2012,

Belanja Pegawai terdiri dari tiga kelompok yaitu belanja gaji, belanja uang makan dan belanja uang lembur dengan total sebesar pagu Rp. 2.266.507.000,- terealisasi sebesar Rp.1.128.378.339,- atau 49.78%

Belanja Barang Pagu Rp.504.935.000,- yang terealisasi sebesar Rp.193.745.596,-atau 38.37 %

Belanja Modal Pagu Rp.156.250.000,- terealisasi sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82 %.

Belanja Pegawai Pengadilan Agama Kebumen TA 2012 sebesar

Rp.2.266.507.000,- dan sampai semester I terealisasi sebesar Rp.1.128.378.339,-atau 49.78 %, sedang belanja pegawai TA 2011 sebesar Rp.2.708.736.000,- dan Semester I Tahun Anggaran 2011 terealisasi sebesar Rp.926.742.246,- atau 34.21%. Jika dibandingkan belanja pegawai tahun berjalan dengan tahun 2011 ada kenaikan realisasi belanja pegawai dikarenakan adanya kenaikan gaji PNS atas kebijakan pemerintah dan tambahan tambahan tunjangan fungsional/struktural akibat kenaikan pangkat/jabatan.

Belanja Barang Pengadilan Agama Kebumen tahun 2012 sebesar Rp.504.935.000,-terealisasi sebesar Rp.193.745.596,- atau 38.37 % sementara belanja barang tahun 2011 sebesar Rp.295.460.000,- terealisasi sebesar Rp.135.559.653,- atau 45.88 %. Perbandingan realisasi anggaran belanja barang pada tahun berjalan dengan tahun sebelumnya mengalami yang disebabkan karena adanya kenaikan alokasi pagu

J ut a R u p ia hh

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 14

Grafik1:

Perbandingan Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak TA 2012 dan 2011

Realisasi Belanja

Rp.1.478.092.935,-B.2.2.1. Belanja

Pengadilan Agama Kebumen pada tahun anggaran 2012 ada tiga belanja, yaitu belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal.

Realisasi Anggaran Belanja Semester I Tahun Anggaran 2012,

Belanja Pegawai terdiri dari tiga kelompok yaitu belanja gaji, belanja uang makan dan belanja uang lembur dengan total sebesar pagu Rp. 2.266.507.000,- terealisasi sebesar Rp.1.128.378.339,- atau 49.78%

Belanja Barang Pagu Rp.504.935.000,- yang terealisasi sebesar Rp.193.745.596,-atau 38.37 %

Belanja Modal Pagu Rp.156.250.000,- terealisasi sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82 %.

Belanja Pegawai Pengadilan Agama Kebumen TA 2012 sebesar

Rp.2.266.507.000,- dan sampai semester I terealisasi sebesar Rp.1.128.378.339,-atau 49.78 %, sedang belanja pegawai TA 2011 sebesar Rp.2.708.736.000,- dan Semester I Tahun Anggaran 2011 terealisasi sebesar Rp.926.742.246,- atau 34.21%. Jika dibandingkan belanja pegawai tahun berjalan dengan tahun 2011 ada kenaikan realisasi belanja pegawai dikarenakan adanya kenaikan gaji PNS atas kebijakan pemerintah dan tambahan tambahan tunjangan fungsional/struktural akibat kenaikan pangkat/jabatan.

Belanja Barang Pengadilan Agama Kebumen tahun 2012 sebesar Rp.504.935.000,-terealisasi sebesar Rp.193.745.596,- atau 38.37 % sementara belanja barang tahun 2011 sebesar Rp.295.460.000,- terealisasi sebesar Rp.135.559.653,- atau 45.88 %. Perbandingan realisasi anggaran belanja barang pada tahun berjalan dengan tahun sebelumnya mengalami yang disebabkan karena adanya kenaikan alokasi pagu

2012 2011 P e n d a p a ta n P a ja k P e n d a p a ta n P N BP P e n d a p a ta n H ib a h ,0

2

.9

8

6

.4

0

0

,0 ,0

6

0

0

2

6

0

4

4

,0

,0

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 14

Grafik1:

Perbandingan Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak TA 2012 dan 2011

Realisasi Belanja

Rp.1.478.092.935,-B.2.2.1. Belanja

Pengadilan Agama Kebumen pada tahun anggaran 2012 ada tiga belanja, yaitu belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal.

Realisasi Anggaran Belanja Semester I Tahun Anggaran 2012,

Belanja Pegawai terdiri dari tiga kelompok yaitu belanja gaji, belanja uang makan dan belanja uang lembur dengan total sebesar pagu Rp. 2.266.507.000,- terealisasi sebesar Rp.1.128.378.339,- atau 49.78%

Belanja Barang Pagu Rp.504.935.000,- yang terealisasi sebesar Rp.193.745.596,-atau 38.37 %

Belanja Modal Pagu Rp.156.250.000,- terealisasi sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82 %.

Belanja Pegawai Pengadilan Agama Kebumen TA 2012 sebesar

Rp.2.266.507.000,- dan sampai semester I terealisasi sebesar Rp.1.128.378.339,-atau 49.78 %, sedang belanja pegawai TA 2011 sebesar Rp.2.708.736.000,- dan Semester I Tahun Anggaran 2011 terealisasi sebesar Rp.926.742.246,- atau 34.21%. Jika dibandingkan belanja pegawai tahun berjalan dengan tahun 2011 ada kenaikan realisasi belanja pegawai dikarenakan adanya kenaikan gaji PNS atas kebijakan pemerintah dan tambahan tambahan tunjangan fungsional/struktural akibat kenaikan pangkat/jabatan.

Belanja Barang Pengadilan Agama Kebumen tahun 2012 sebesar Rp.504.935.000,-terealisasi sebesar Rp.193.745.596,- atau 38.37 % sementara belanja barang tahun 2011 sebesar Rp.295.460.000,- terealisasi sebesar Rp.135.559.653,- atau 45.88 %. Perbandingan realisasi anggaran belanja barang pada tahun berjalan dengan tahun sebelumnya mengalami yang disebabkan karena adanya kenaikan alokasi pagu

2011 ,0

25000000,0 50000000,0 75000000,0

(27)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 15 belanja barang yang cukup besar sebesar Rp.209.475.000,- dari tahun sebelumnya karena penyesuaian satuan biaya belanja barang sesuai dengan SBU tahun 2011

Belanja Modal Pengadilan Agama Kebumen tahun 2012 sebesar Rp.156.250.000,-terealisasi sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82 % sementara belanja modal tahun 2011 sebesar Rp.946.500.000,- teralisasi sebesar Rp.120.708.000,- atau 12.75%.

Jika dibandingkan realisasi belanja modal tahun berjalan dengan semester I tahun 2011 ada kenaikan realisasi dikarenakan Semeter I Tahun Anggaran 2012 merupakan belanja modal peralatan dan mesin yang anggaranya tidak terlalu besar sehingga seluruh realisasi belanja modal pada semester I dapat seluruhnya terrealisasi sedangkan TA 2011 merupakan realisasi belanja modal sarana prasarana gedung berupa meubelair, sarana dan prasarana gedung dan pagar keliling yang memerlukan proses pengadaan yang cukup panjang sehingga pada Semester I belum dapat terrealisasi 100 %

Tabel 8

Rincian realisasi Belanja Negara adalah sebagai berikut :

Uraian

30-Jun-12 30-Jun-11

% Naik/(Turun) Belanja Pegawai Rp 1,128,378,339 Rp 926,742,246 21.76% Belanja Barang Rp 193,745,596 Rp 135,559,653 42.92% Belanja Modal Rp 155,969,000 Rp 120,708,000 29.21% Total Rp 1,478,092,935 Rp 1,183,009,899 24.94% Grafik 2 :

Komposisi alokasi Belanja Pengadilan Agama Kebumen menurut jenis belanja dapat disajikan seperti Grafik dibawah ini :

Belanja Pemerintah Pusat menurut Jenis Belanja

Belanja Barang 13%

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 15 belanja barang yang cukup besar sebesar Rp.209.475.000,- dari tahun sebelumnya karena penyesuaian satuan biaya belanja barang sesuai dengan SBU tahun 2011

Belanja Modal Pengadilan Agama Kebumen tahun 2012 sebesar Rp.156.250.000,-terealisasi sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82 % sementara belanja modal tahun 2011 sebesar Rp.946.500.000,- teralisasi sebesar Rp.120.708.000,- atau 12.75%.

Jika dibandingkan realisasi belanja modal tahun berjalan dengan semester I tahun 2011 ada kenaikan realisasi dikarenakan Semeter I Tahun Anggaran 2012 merupakan belanja modal peralatan dan mesin yang anggaranya tidak terlalu besar sehingga seluruh realisasi belanja modal pada semester I dapat seluruhnya terrealisasi sedangkan TA 2011 merupakan realisasi belanja modal sarana prasarana gedung berupa meubelair, sarana dan prasarana gedung dan pagar keliling yang memerlukan proses pengadaan yang cukup panjang sehingga pada Semester I belum dapat terrealisasi 100 %

Tabel 8

Rincian realisasi Belanja Negara adalah sebagai berikut :

Uraian

30-Jun-12 30-Jun-11

% Naik/(Turun) Belanja Pegawai Rp 1,128,378,339 Rp 926,742,246 21.76% Belanja Barang Rp 193,745,596 Rp 135,559,653 42.92% Belanja Modal Rp 155,969,000 Rp 120,708,000 29.21% Total Rp 1,478,092,935 Rp 1,183,009,899 24.94% Grafik 2 :

Komposisi alokasi Belanja Pengadilan Agama Kebumen menurut jenis belanja dapat disajikan seperti Grafik dibawah ini :

Belanja Pemerintah Pusat menurut Jenis Belanja

Belanja Barang

13% Belanja Modal11%

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 15 belanja barang yang cukup besar sebesar Rp.209.475.000,- dari tahun sebelumnya karena penyesuaian satuan biaya belanja barang sesuai dengan SBU tahun 2011

Belanja Modal Pengadilan Agama Kebumen tahun 2012 sebesar Rp.156.250.000,-terealisasi sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82 % sementara belanja modal tahun 2011 sebesar Rp.946.500.000,- teralisasi sebesar Rp.120.708.000,- atau 12.75%.

Jika dibandingkan realisasi belanja modal tahun berjalan dengan semester I tahun 2011 ada kenaikan realisasi dikarenakan Semeter I Tahun Anggaran 2012 merupakan belanja modal peralatan dan mesin yang anggaranya tidak terlalu besar sehingga seluruh realisasi belanja modal pada semester I dapat seluruhnya terrealisasi sedangkan TA 2011 merupakan realisasi belanja modal sarana prasarana gedung berupa meubelair, sarana dan prasarana gedung dan pagar keliling yang memerlukan proses pengadaan yang cukup panjang sehingga pada Semester I belum dapat terrealisasi 100 %

Tabel 8

Rincian realisasi Belanja Negara adalah sebagai berikut :

Uraian

30-Jun-12 30-Jun-11

% Naik/(Turun) Belanja Pegawai Rp 1,128,378,339 Rp 926,742,246 21.76% Belanja Barang Rp 193,745,596 Rp 135,559,653 42.92% Belanja Modal Rp 155,969,000 Rp 120,708,000 29.21% Total Rp 1,478,092,935 Rp 1,183,009,899 24.94% Grafik 2 :

Komposisi alokasi Belanja Pengadilan Agama Kebumen menurut jenis belanja dapat disajikan seperti Grafik dibawah ini :

Belanja Pemerintah Pusat menurut Jenis Belanja Belanja Pegawai 76%

(28)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 16 Realiasasi Belanja

Pegawai

Rp.

1.128.378.339,-Belanja Pegawai

Pagu Belanja Pegawai pada tahun anggaran 2012 sebesar Rp.2.266.507.000

,-yang terdiri dari Belanja Gaji dan tunjangan PNS sebesar Rp.2.174.827.000,- dan Belanja uang lembur sebesar Rp.91.680.000,-. Dan pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terealisasi sebesar Rp.1.128.378.339,- atau 49.78 % yang terdiri dari Belanja Gaji Pokok dan Tunjangan terealisasi sebesar Rp.1.080.122.339,- atau 49.66% , sedangkan Belanja Uang Lembur terealisasi sebesar Rp.48.256.000,- atau 52.64 %.

Sementara Tahun anggaran 2011 Pagu Anggaran Belanja Pegawai sebesar Rp.2.708.736.000,- yang terdiri dari Belanja Gaji dan Tunjangan PNS sebesar Rp.2.627.056.000,- dan Belanja uang lembur sebesar Rp.91.680.000,- dengan realisasi Semester I Tahun Anggaran 2011 untuk Belanja Gaji pokok dan tunjangan PNS sebesar Rp.888.188.246,- atau 33.94 % dari anggarannya, sedangkan untuk uang lembur terealisasi sebesar Rp. 38.554.000,- atau 42.05 % dari anggarannya, kenaikan realisasi belanja pegawai disebabkan adanya kenaikan gaji PNS atas kebijakan pemerintah dan tambahan tambahan tunjangan fungsional/struktural akibat kenaikan pangkat/jabatan

Tabel 9

Rincian realisasi Belanja Pegawai adalah sebagai berikut:

Uraian 30 Juni 2012 30 Juni 2011 % Naik/(Turun)

Belanja Gaji dan Tunjangan PNS Rp 1,080,122,339 Rp 888,188,246 21.61% Belanja Gaji dan Tunjangan TNI/Polri Rp - Rp - -Belanja Gaji dan Tunjangan Pejabat

Negara Rp - Rp -

-Belanja Pegawai Perjan Rp - Rp - -Belanja Gaji Dokter PTT Rp - Rp - -Belanja Honorarium Rp - Rp - -Belanja Lembur Rp 48,256,000 Rp 38,554,000 25% Belanja Vakasi Rp - Rp - -Belanja Tunjangan Khusus dan

Belanja Pegawai Transito Rp - Rp - -Belanja Pensiun dan Uang Tunggu Rp - Rp - -Belanja Asuransi Kesehatan Rp - Rp - -Belanja Tunjangan Kesehatan Veteran Rp - Rp

-Jumlah Rp 1,128,378,339 Rp 926,742,246 21.76% Realiasasi Belanja Barang Rp.193.745.596,-Belanja Barang

Pagu belanja barang pada TA 2012 sebesar Rp.504.935.000,- semester I Tahun Anggaran 2012 terealisasi sebesar Rp.193.745.596,-. Sedangkan pada TA 2011 Pagu sebesar Rp.295.460.000,- terrealisasi semester I 2011 sebesar Rp.135.559.653,- Perbandingan realisasi anggaran belanja barang pada tahun berjalan dengan tahun sebelumnya mengalami kenaikan realisasi anggaran belanja barang sebesar Rp.58.185.943,- atau 42.92 persen yang disebabkan karena adanya kenaikan alokasi pagu belanja barang yang cukup besar sebesar Rp.209.475.000,-dari tahun sebelumnya karena penyesuaian satuan biaya belanja barang sesuai dengan SBU tahun 2011

(29)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 17

Tabel 10

Rincian realisasi Belanja Barang adalah sebagai berikut:

Uraian 30 Juni 2012 30 Juni 2011 % Naik/(Turun)

Belanja Barang

Operasional Rp 86,183,050 Rp 66,182,550 23.21% Belanja Barang Non

Operasional Rp - Rp - #DIV/0!

Belanja Jasa Rp 15,210,671 Rp 12,796,812 15.87% Belanja Pemeliharaan Rp 35,346,875 Rp 42,530,291 -20.32% Belanja Perjalanan Rp 57,005,000 Rp 14,050,000 75.35%

Jumlah Rp 193,745,596 Rp 135,559,653 30.03%

Untuk belanja barang terbagi dalam beberapa kegiatan yaitu :

Belanja Barang Operasional yang terdiri dari belanja keperluan perkantoran, belanja penambah daya tahan tubuh, belanja pengiriman surat dinas pos pusat, belanja honor operasional satuan kerja dan belanja barang operasional lainnya tahun 2012 dengan pagu sebesar Rp.176.790.000,- pada Semester I TA 2012 terrealisasi sebesar Rp.86.183.050,- atau 48.75%, sementara pada tahun 2011 dengan pagu sebesar Rp.154.375.000,- Semester I TA 2011 terealisasi sebesar Rp.66.182.550,-atau 42.87 %, sehingga ada kenaikan realisasi sebesar Rp.22.000.500,- atau 23.21% dikarenakan kenaikan harga satuan dan pagu anggaran pada belanja keperluan perkantoran berupa keperluan sehari – hari perkantoran, honor satpam, pramubakti dan sopir dari tahun sebelumnya yang mempengaruhi peningkatan realisasi belanja barang operasional

Belanja Barang Non Operasional untuk penanganan perkara mulai Tahun Anggaran 2011 sudah memiliki dipa sendiri.sehingga tidak terdapat pagu anggaran maupun realisasi pada TA 2012.

Belanja Jasa pada tahun 2012 terdiri dari Belanja Langganan Daya dan Jasa berupa belanja langganan Listrik, Telpon dan Air dengan pagu sebesar Rp.51.600.000,-realisasi pada Semester I TA 2012 sebesar Rp.15.210.671,- atau 29.48%, sedang pada tahun 2011 dengan pagu sebesar Rp.47.400.000,- terealisasi sebesar Rp.12.796.812,- atau 27.00%. ada kenaikan realisasi sebesar Rp.2.413.859,- atau 15.87% dikarenakan adanya penambahan fasilitas kantor berupa AC sebanyak 3 buah yang menyebabkan kenaikan pengunaan daya listik sehingga menaikan beban pembayaran tiap bulan.

Belanja Pemeliharaan berupa Pemeliharan Gedung dan bangunan dan peralatan dan mesin pada tahun 2012 dengan pagu sebesar Rp.165.595.000,- realisasi pada Semester I TA tahun 2012 sebesar Rp.35.346.875,- atau 21.35 %, sedang tahun 2011 pagu Rp.56.585.000,- semester I terealisasi sebesar Rp.42.530.291,- atau 20.32 %. Ada penurunan realisasi sebesar Rp.7.183.406,- atau 20.32% dikarenakan sampai semester I Tahun Anggaran 2012 belum ada realisasi pada belanja pemeliharaan gedung dan bangunan.

(30)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Tahun Anggaran 2011

Catatan Atas Laporan Keuangan - Halaman 18

Belanja Perjalanan pada tahun 2012 dengan pagu sebesar Rp.110.950.000,-realisasi pada Semester I TA tahun 2012 sebesar Rp.57.005.000,- atau 51.38 %, sedang tahun 2011 pagu Rp.37.100.000,- semester I terealisasi sebesar Rp.14.050.000,- atau 37.87 %. Ada kenalkan realisasi sebesar Rp.42.955.000,- atau 75.35% dikarenakan adanya kenaikan SBU untuk perjalanan dinas tahun 2012 dan banyaknya kegiatan kedinasan pada semester I Tahun 2012

Realiasai Belanja Modal

Rp.155.969.000,-Belanja Modal

Pagu Belanja Modal Tahun anggaran 2012 sebesar Rp.156.250.000,- pada TA 2012 terealisasi sebesar Rp.155.969.000,- atau 99.82% sedangkan untuk tahun anggaran 2011 pagu anggaran sebesar Rp.946.500.000,- terealisasi sebesar Rp.120.708.000,-atau 12.75%. Ada kenaikan realisasi sebesar Rp.35.261.000,-Rp.120.708.000,-atau 22.61 persen.

perbandingan realisasi belanja modal tahun berjalan dengan semester I tahun 2011 ada kenaikan realisasi dikarenakan Semeter I Tahun Anggaran 2012 merupakan belanja modal peralatan dan mesin yang anggaranya tidak terlalu besar sehingga seluruh realisasi belanja modal pada semester I dapat seluruhnya terrealisasi sedangkan TA 2011 merupakan realisasi belanja modal sarana prasarana gedung berupa meubelair, sarana dan prasarana gedung dan pagar keliling yang memerlukan proses pengadaan yang cukup panjang sehingga pada Semester I belum dapat terrealisasi 100 %

Rincian realisasi Belanja Modal TA 2012 adalah sebagai berikut:

 Belanja Modal Peralatan dan Mesin berupa pengadaan Laptop, AC dan Genset dengan Pagu sebesar Rp.112.500.000,- terealisasi sebesar Rp.112.345.000,- atau 99.86 %

 Belanja Modal Gedung/Bangunan berupa Rumah Genset dengan Pagu sebesar Rp.25.250.000,- terealisasi sebesar Rp.25.169.000,- atau 99.68 %

Tabel 11

Rincian realisasi Belanja Modal adalah sebagai berikut:

Uraian 30 Juni 2012 30 Juni 2011 % Naik/(Turun)

Belanja Modal Tanah Rp - Rp - #DIV/0!

Belanja Modal Peralatan

dan Mesin Rp 130,800,000 Rp 59,867,000 54.23% Belanja Modal Gedung

dan Bangunan Rp 25,169,000 Rp - 100.00%

Belanja Modal Jalan,

Irigasi dan Jaringan Rp - Rp 60,841,000 #DIV/0! Belanja Modal Fisik

Lainnya Rp - Rp - #DIV/0!

Jumlah Rp 155,969,000 Rp 120,708,000 22.61%

Catatan Penting Lainnya

B.3. CATATAN PENTING LAINNYA

(31)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan – Halaman 19

C. PENJELASAN ATAS POS- POS NERACA C.1. POSISI KEUANGAN SECARA UMUM

Posisi Neraca Pengadilan Agama Kebumen pada tanggal 30 Juni 2012 adalah sebagai berikut, Aset sebesar Rp.5.517.646.862,-; Kewajiban sebesar Rp.42.000.000,-; dan Ekuitas Dana sebesar Rp.5.475.646.862,-.

Jumlah Aset per 30 Juni 2012 sebesar Rp.5.517.646.862,- terdiri dari aset lancar sebesar Rp.43.967.950,-; aset Tetap sebesar Rp.5.471.181.912,- dan aset lainnya sebesar

Rp.2.497.000,-Jumlah Kewajiban per 30 Juni 2012 sebesar Rp.42.000.000,- seluruhnya merupakan kewajiban jangka pendek berupa Uang Muka dari KPPN.

Jumlah Ekuitas Dana per 30 Juni 2012 sebesar Rp.5.475.646.862,- terdiri dari ekuitas dana lancar sebesar Rp.1.967.950,- dan ekuitas dana investasi sebesar Rp.5.473.678.862,-.

Tabel 12 :Perbandingan Komposisi Neraca TA 2012 dan TA 2011

Uraian 30 Juni 2012 (Rp) 30 Juni 2011 (Rp) % Naik/ (Turun)

Aset 5,517,646,862 Rp Rp 4,532,519,568 21.73% Kewajiban 42,000,000 Rp Rp 24,621,000 70.59% Ekuitas Dana 5,475,646,862 Rp Rp 4,507,898,568 21.47%

Jumlah Aset per 30 Juni 2011 sebesar Rp.4.532.519.568,- terdiri dari aset lancar sebesar Rp.27.137.050,-; aset Tetap sebesar Rp.4.502.885.518,- dan aset lainnya sebesar

Rp.2.497.000,-Jumlah Kewajiban per 30 Juni 2011 sebesar Rp.24.621.000,- seluruhnya merupakan kewajiban jangka pendek berupa Uang Muka dari KPPN.

Jumlah Ekuitas Dana per 30 Juni 2011 sebesar Rp.4.507.898.568,- terdiri dari ekuitas dana lancar sebesar Rp.2.516.050,- dan ekuitas dana investasi sebesar Rp.4.505.382.518,-.

Grafik 3 : Grafik komposisi neraca dapat disajikan seperti contoh dibawah ini

2 .87 6 .67 3 .78 4 2 4 6 2 1 0 0 0 ,0 4 5 0 7 8 9 8 5 6 8 ,0 5 5 1 7 6 4 6 8 6 2 ,0 4 2 0 0 0 0 0 0 ,0 5 4 7 5 6 4 6 8 6 2 ,0 ,0 1000000000,0 2000000000,0 3000000000,0 4000000000,0 5000000000,0 6000000000,0

Aset KewajibanEkuitas Dana

(da lam ri bu a n ) 30 June 2011 30 June 2012

(32)

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kebumen Semester I Tahun Anggaran 2012

Catatan Atas Laporan Keuangan – Halaman 20

C.2. PENJELASAN PER POS NERACA C.2.1. Aset Lancar

Kas di Bendahara

Pengeluaran Rp.0,- C.2.1.1. Kas di Bendahara Pengeluaran

Saldo kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni 2012 sebesar Rp.42.000.000,-, sedangkan Kas di bendahara pengeluaran per 30 Juni 2010 sebesar Rp.24.621.000,-,

Tabel 13

Komposisi Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran 30 Juni 2012

No. Keterangan Jumlah

1 Jasa Giro yang belum di setor ke kas negara Rp -2 Gaji bulan Januari 2011 yang belum dibayarkan Rp -3 Sisa UP yang belum dipertanggungjawabkan Rp 42,000,000

Jumlah Rp 42,000,000

Kas di Bendahara

Penerimaan Rp.0,- C.2.1.2 Kas di Bendahara Penerimaan

Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 30 Juni 2012 sebesar Rp.0,-, dikarenakan seluruh pernerimaan perkara disetorkan dalam pendapatan Dirjen maka saldo bendahara penerima untuk Tahun 2012 beralih ke Laporan Keuangan Dirjen dalam hal ini Dirjen Badilag sedangkan per 30 Juni 2011 ada saldo sebesar Rp.1.852.000,-sebab Tahun 2011 pendapatan perkara masih dicata dlam DIPA 01 dan merupakan saldo kas pada Bendahara Penerima yang merupakan penerimaan pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang belum disetor ke Kas Negara Pada Tanggal Neraca.

Saldo Kas di bendahara Penerimaan per 30 Juni 2012 adalah sebagai berikut :

30 Juni 2012 30 Juni 2011 Kenaikan / (Penurunan)

0 1,624,581 Rp (1,624,581)

Persediaan Rp.

1.967.950,-C.2.1.3 Persediaan

Persediaan merupakan jenis aset dalam bentuk barang atau perlengkapan pada tanggal neraca, yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional Pengadilan Agama Kebumen. Nilai persediaan per tanggal 30 Juni 2012 sebesar Rp.1.967.950,- yang diperoleh dari hasil inventarisasi, sedangkan nilai persediaan per tanggal 30 Juni 2011 sebesar Rp.2.516.050,-, jadi ada selisih penurunan sebesar Rp.548.100,-atau 27,85 persen.

Gambar

Grafik 3 : Grafik komposisi neraca dapat disajikan seperti contoh dibawah ini

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah strategi night ventilative cooling secara alami dapat efektif apabila diterapkan di daerah beriklim

Deskripsi data yang disajikan berupa data yang diperoleh dari hasil tes materi dengan pengaruh pemahaman konsep IPA melalui pendekatan diskoveri terbimbing Terhadap

Dalam melakukan aktivitas fisik berupa latihan terhadap otot jantung, maka otot jantung akan memiliki respon menjadi lebih baik seperti halnya semakin kencangnya

Inilah bentuk penjajahan ekonomi baru, dimana ternyata uang kertas yang selama ini digunakan masyarakat contoh Rupiah, Dollar, Euro atau Yen ternyata tidak

Algoritma  Canny  Edge  Detection  yang  digunakan  pada  proses  pengolahan  gambar  video realtime  ini  memiliki prinsip yang  hampir  sama  seperti  pada 

• Daerah asal pemasok beras : ketergantungan kita terhadap pasokan beras dari luar NTT ditunjukan dengan fakta bahwa 91,67% responden menyatakan “hanya menjual beras impor

VoIP adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet dalam proses komunikasinya suara diubah menjadi kode digital dan

Pengganti pada Pengadilan Agama Sumenep atas perintah Panitera Pengadilan Agama Sumenep tersebut, telah memberitahukan dan menyerahkan kontra memori Kasasi yang