• Tidak ada hasil yang ditemukan

MERAIH BAHAGIA MELALUI TIDUR YANG BERKUALITAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MERAIH BAHAGIA MELALUI TIDUR YANG BERKUALITAS"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

MERAIH BAHAGIA MELALUI

TIDUR YANG BERKUALITAS

Dr. H. Fuad Nashori, Psikolog

Dosen Program Pascasarjana

Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII

(2)

Tidur dalam al-Qur’an

Dan Kami jadikan tidurmu untuk

beristirahat, dan Kami jadikan malam

sebagai pakaian, dan Kami jadikan

siang untuk mencari penghidupan

(An-Naba’/78: 9-11)

(Ingatlah), ketika Allah menjadikan

kamu tidur (mengantuk) sebagai

(3)

Bagian dari Kualitas Hidup

Sekitar seperempat hingga

sepertiga hidup manusia (6-8

jam) digunakan digunakan untuk

tidur.

Tidur sebagai salah satu bagian

terpenting pola hidup manusia.

Bila pola tidur oke, kualitas hidup

manusia juga oke.

(4)

TIDUR DAN KEBAHAGIAAN

Tidur yang baik menjadikan seseorang

merasa nyaman dan bahagia.

Tidur yang buruk menjadikan seseorang

merasa lelah, mudah marah, dan mudah

(5)

TIDUR DAN SUASANA HATI

Kualitas tidur berpengaruh terhadap suasana

hati positif.

Semakin tinggi kualitas tidur, semakin tinggi

suasana hati positifnya (semangat, gairah,

husnudhon, dsb).

Semakin rendah kualitas tidur, semakin tingi

suasana hati negatif (depresi, cemas, stres,

pikiran tidak nyaman, dan sejenisnya)

(6)

TIDUR DAN PENGENDALIAN DIRI

Kualitas tidur berhubungan secara positif

dengan pengendalian diri mahasiswa.

Sumbangan kualitas tidur terhadap

pengendalian diri: 30,8%

Aspek kualitas tidur yang berpengaruh:

(a)

nyenyak selama tidur (2,9%)

(b)

Waktu tidur minimal enam jam (9,7%)

(c)

tidur lebih awal bangun lebih awal (8,7%)

(d)

Merasa segar saat terbangun (28%)

(7)

TIDUR DAN PRESTASI BELAJAR

Kualitas tidur berhubungan secara positif

dengan prestasi belajar.

Sumbangannya sebesar 17,957%.

* Kualitas tidur berpengaruh terhadap

ip semester mahasiswa

* Kualitas tidur berpengaruh terhadap

ip kumulatif mahasiswa

* Aspek kualitas tidur yang

berpengaruh adalah (a) nyenyak

selama tidur dan (b) tidur lebih awal

bangun lebih awal

(8)

FUNGSI TIDUR

1.

Pemulihan dan Pertumbuhan

Pasokan darah ke otak meningkat (pemulihan

berlangsung)

Sekresi hormon pertumbuhan oleh kelenjar

pituitari (kelenjar yang mengatur pertumbuhan,

metabolisme, pematangan) mencapai puncak

Pada saat tidur tubuh akan memperbaiki diri,

karena saat tidur banyak sel menunjukkan

peningkatan produksi protein yang dibutuhkan

untuk pertumbuhan sel dan perbaikan kerusakan

dari stres dan sinar ultraviolet (Philips & Gelula,

2006).

(9)

FUNGSI TIDUR

2. Meningkatkan Kekebalan terhadap

Infeksi Virus

Senyawa protein-karbohidrat

pengatur sistem kekebalan meningkat

Kematian sel tumor meningkat

Jika kekurangan tidur, ketahanan

terhadap infeksi menurun drastis

Detoksifikasi berlangsung sepanjang

(10)

Saat-saat Detoksifikasi

Pk 21-23: Detoksifikasi sistem antibodi (kelenjar

getah bening)

Pk 23-01: Detoksifikasi hati

Pk 01-03: Detoksifikasi empedu.

Note: detoksifikasi Pk 21-03 harus dalam keadaan

tidur

Pk 03-05: Detoksifikasi paru-paru. Maksimal kalau

berhubungan dengan udara terbuka

Pk 05-07: Detoksifikasi usus besar melalui buang

air besar

(11)

FUNGSI TIDUR …

3.

Penyimpanan dan retensi daya

ingat

*

Neuron aktif menyebar ke otak

* Pelatihan yang intensif diikuti

peningkatan tidur REM

4. Organisasi dan reorganisasi

ingatan

*

Pengetahuan diorganisasi dan

direorganisasi sehingga long term

memory lebih baik

(12)

FUNGSI TIDUR …

5. Memperoleh pengetahuan baru.

*

Dalam pandangan Islam, seseorang

dimungkinkan memperoleh

pengetahuan baru saat tidur REM

(melalui mimpi, mis Ibnu Sina dan riset

Nashori, 2003).

6. Menentramkan hati manusia

*

Tidur yang baik membuat rasa

nyaman dan bahagia

* Tidur yang buruk akibatkan perasaan

lelah, mudah marah, dan penyebab

(13)

PROBLEM: INSOMNIA

2013: 30-45% orang dewasa di seluruh

dunia mengalami insomnia.

30% penduduk Amerika mengeluhkan

masalah insomnia (American Thoraric

Society).

51% orang dewasa di Inggris Raya

menderita insomnia dan jumlah

perempuan yang berisiko menderita

penyakit insomnia tiga kali lipat lebih

banyak dari laki-laki (Great Britain

(14)

PROBLEM: INSOMNIA

GBBS menemukan adanya 5 pikiran yang

muncul setiap seseorang ingin tidur dan

membuat mereka sulit untuk tertidur.

pikiran mengenai apa yang terjadi hari ini

dan apa yang akan terjadi esok hari

Selalu berpikir berapa lama saya akan

terjaga

Merasa tidak berharga dan penting,

memikirkan masa depan

memikirkan kejadian di masa lalu

(www.sleepio.com).

(15)

WAKTU TIDUR …

1. Mulai lebih kurang pukul 9 malam

(Indonesia)

* Lebih kurang pukul 21 secara alamiah

mulai terjadi detoksifikasi dalam tubuh

kita

2. Bangun tidur lebih kurang pukul 3

(Indonesia)

* Bisa dimanfaatkan untuk shalat malam

* Siap untuk menghirup udara terbaik

(16)

WAKTU TIDUR …

3. Tidur siang (sebelum dhuhur atau sesudah

dhuhur, kailulah)

* Istirahat setelah bekerja setengah baru

* Menisi energi untuk bekerja/beraktivitas

sampai dengan sore/malam

4. Waktu “terlarang” untuk tidur: shubuh sampai

sampai syuruk; ashar sd maghrib.

* Ini adalah pergantian waktu yang paling

keras (penting)

* Pelanggaran menyebabkan melemahnya

otak dan jantung manusia, negative mood

yang meningkat, daya ingat yang menurun.

(17)

17

Tahap-tahap

Tidur

Tahap 1

Tahap 4

Tahap 6

Tahap 5

Tahap 2

Tahap 3

TAHAP-TAHAP TIDUR …

6 tahap tidur ini berlangsung 1.5-2 jam.

Semalam 3-4 putaran

(18)

TAHAP-TAHAP TIDUR

Tidur berlangsung enam tahap:

Tidur tahap 1 (10 detik-10 menit).

* Denyut jantung melambat

* Napas pendek-2 dan teratur

* Otot rangka mengendur

* Kewaspadaan terhadap lingkungan tinggi

Tidur Tahap 2 (10-20 menit)

* Permulaan tidur yang sebenarnya

* Terputus dg lingkungan/tak terpengaruh

rangsang luar

(19)

TAHAP-TAHAP TIDUR …

Tidur tahap 3 (20-30 menit).

* Orang merasakan kedamaian

* Orang berada dalam keadaan gelombang pendek (di mana

otak bekerja mengorganisasi-reorganisasi ingatan)

Tidur Tahap 4 – lamanya individual differences

* Orang merasakan tidur paling nyenyak

* Napas perlahan dan teratur

* Hampir tidak ada gerakan tubuh (jika jam weker bunyi, orang

tergagap)

* Anak kecil sulit dibangunkan.

(20)

TAHAP-TAHAP TIDUR …

Tidur tahap 5 (Tidur REM) – lamanya individual differences

* Tidur REM (Rapid Eye Movement): ada gerak mata

* Orang mengalami mimpi

* Pria mengalami ereksi penis dan wanita alami ereksi klitoris

(95%) (Impotensi dideteksi dengan amati ereksi saat

tidur).

Tidur Tahap 6 – lamanya individual differences

* Keadaannya mirip dengan tahap 1.

* Enam

tahap tidur berulang empat hingga lima kali dalam

semalam masing-masing 1,5 hingga 2 jam.

(21)

Definisi Kualitas Tidur

Kualitas tidur

adalah suatu keadaan

saat tidur yang dijalani seorang

individu menghasilkan kesegaran

(22)

TIDUR YANG BERKUALITAS (1)

1.

Nyenyak dalam Tidur

# Tidak mengalami gangguan

internal (suhu tubuh panas,

mudah kencing, dsb) maupun

eksternal (suara gaduh, dsb)

# Ada kesempatan pada tubuh

untuk terlelap istirahat dan tidur

REM (reorganisasi ingatan)

(23)

TIDUR YANG BERKUALITAS (2)

2. Waktu tidur lebih kurang enam

jam

# Jumlah waktu yang dibutuhkan tubuh

untuk tidur secara relatif adalah 6-8 jam

dalam sehari-semalam.

# Kekurangan jam tidur dianggap sebagai utang tidur

dan harus ditebus.

# Delapan jam bisa dibagi dalam tidur siang dan tidur

malam. Tidur siang dianjurkan Rasulullah dan

(24)

TIDUR YANG BERKUALITAS (3)

3. Memulai tidur dan bangun lebih awal

# Ini sesuai yang diajarkan Nabi

Muhammad.

# Tidur lebih awal memungkinkan

proses detoksifikasi berlangsung

optimal.

# Bangun lebih awal memungkinkan

seseorang melakukan tugas-tugas

lain (spiritual, kognitif, afektif)

lebih optimal.

(25)

TIDUR YANG BERKUALITAS

4. Tidak bermimpi buruk

# Pada dasarnya mimpi selalu terkait

dengan pengalaman

hidup/sehari-hari sso. Bila kondisi/usaha spiritual

orang baik, pengalaman buruk dapat

diurai dan tidak hadir dalam wujud

mimpi buruk.

5. Merasa segar setelah terbangun dari

tidur

(26)

1.

Menghadap ke arah kiblat dalam keadaan miring ke kanan

# Sadar bahwa dalam segala keadaan orang patut

menghadapkan dirinya kepada Allah

# Miring ke kanan memudahkan bekerjanya

lambung untuk mencerna makanan

2. Bersuci, berdoa, dan berdzikir sblm berbaring

# Sadar bahwa dalam keadaan tidur manusia tak berdaya

kecuali dalam perlindungan Allah

# Sadar bahwa bila mengakhiri sadar dalam keadaan

berdzikir maka sepanjang tidurnya berdzikir

(27)

FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI TIDUR

YANG BERKUALITAS

3. Pikiran dan perasaan nyaman,

optimis walau ada persoalan

# Yakin Allah tak membebani sso

melebihi kemampuannya

4.

Badan dalam keadaan rileks,

tidak kelelahan akibat olahraga

# Tahu dan bertindak rileks fisik

sebelum tidur

(28)

FAKTOR YANG PENGARUHI TIDUR YANG

BERKUALITAS

5. Kondisi Lingkungan Fisik

Baju, sprei dan sarung bantal yang

bersih

Kamar dalam keadaan rapi, bersih

dan suci

Kamar terbebas dari sesuatu yang

membuat malaikat enggan datang

(foto yang dipajang terbuka)

(29)

FAKTOR YANG PENGARUHI TIDUR YANG

BERKUALITAS

Ada suara yang positif atau

netral yang lembut (murattal,

musik klasik) dan menghindari

suara yang gaduh

Cahaya lampu dalam & dari luar

yang lembut

(yang tidak secara

langsung mengenai mata)

(30)

Reference

Khavari, K.A. (2000). Spiritual Intelligence. Ontario: White Mountain Publication.

Maas, J.B. (2002). Power Sleep. Terjemahan. Bandung: Penerbit Kaifa.

Nashori, H.F. (2004). Kualitas Tidur dan Kendali Diri Mahasiswa. Laporan

Penelitian (tidak dipublikasikan). Yogyakarta: Lembaga Penelitian UII.

 Nashori, H.F. (2004). Peranan Kualitas Tidur terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa. Media Psikologi Insan, 6 (3), 159-172.

 Nashori, H.F. & Diana, R.R. (2005). Perbedaan Kualitas Tidur dan Kualitas

Mimpi antara Mahasiswa Laki-laki dan Mahasiswa Perempuan. Jurnal Psikologi

(Unpad), 16 (2), 1-16.

Nashori, H.F. (2011). Psikologi Mimpi. Bandung: Lubuk Agung.

 Nashori, H.F. & Wulandari, E.D. (2016). Psikologi Tidur. Yogya: UII

 Philips, B.A., & Gelula, R.L. (2006). Sleep-Wake Cycle ; Its Physiology and Impact on Health. Artikel. Diunduh dari :http://sleepfoundation.org/sites

/default/files/ SleepWakeCycle.pdf/04/05/2015

Tama, R.A. (2005). Kualitas Tidur dan Suasana Hati Mahasiswa. Jurnal Psikologi

(31)

Referensi

Dokumen terkait

Rizka Argi Putra, D1213063, STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PENERARAN KEBIJAKAN TRANSPORTASI (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Komunikasi Dinas Perhubungan Komunikasi

Pengaruh pelatihan berpikir positif pada efikasi diri akademik mahasiswa studi eksperimen pada mahasiswa fakultas psikologi UNDIP Semarang.. Hubugan tingkat kecemasan

Yang dimaksud lengkap adalah menyediakan dokumen peraturan, keputusan dan/atau kebijakan yang telah ditetapkan/disahkan oleh Badan Publik Sdr dalam rentang waktu 5 tahun yakni

Dengan berlakunya Peraturan Bupati ini Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 2 Tahun 2012 tentang Tambahan Penghasilan Bagi Pegawai Negeri Sipil Di Lingkungan Pemerintah

The end point of the Tapp were mature and immature, which in the N-acetylcysteine group there were 21 subjects (70.0%) with mature lung, Betamethasone groups 28 subjects (93.3%)

1.4.2 Kegunaan Praktis Hasil penelitian tentang modal intelektual, komitmen organisasional, kinerja pegawai, dan mutu layanan ini, diharapkan akan memberikan manfaat bagi

dilakukan oleh Gita Handayani ( 2008 ) tentang hubungan antara harga diri dan citra tubuh pada remaja putri yang mengalami obesitas dari sosial ekonomi menengah

Dalam penelitian ini, menggunakan uji independent t-Test bertujuan untuk membandingkan pengetahuan gizi dan perilaku makan antara Pria dan Wanita dan melihat adanya