• Tidak ada hasil yang ditemukan

Malang Jantungnya Jawa Timur Sejak Zaman Belanda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Malang Jantungnya Jawa Timur Sejak Zaman Belanda"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Malang Jantungnya Jawa Timur

Sejak Zaman Belanda

Berada pada posisi strategis membuat Kota Malang menjadi jantungnya Malang Raya, sedangkan Malang Raya merupakan jantungnya Jawa Timur, bahkan sejak zaman Belanda. Kota dingin ini dikelilingi oleh perbukitan dan dilintasi oleh tiga sungai, Brantas, kali Metro dan Bango.

“Posisi strategis membuat Kota Malang menjadi jantungnya Jawa Timur, bahkan telah disiapkan sejak zaman Belanda saat merencanakan kota,” ungkap Ir. Budi Fathony, MTA., dosen arsitektur Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang saat ditemui di ruang humas, sabtu (10/2).

Menurut dosen sekaligus pengamat kota ini, Kota Malang tidak bisa berdiri sendiri. Perkembangan hinterland wilayah bertetangga salah satunya dengan Kabupaten Malang tidak bisa diabaikan. Perkembangan Kota Malang dengan pendidikan, industri dan wisata menyedot orang untuk berbondong-bondong berkunjung ke Malang. Hal ini membuahkan pekerjaan rumah bagi pemerintah dengan timbulnya kemacetan.

“Akhir tahun 2014 lalu saya pernah mengatakan, kalau tidak dikelola maka lima tahun lagi Kota Malang tidak bisa bergerak,” kenangnya.

Oleh sebab itu Budi menyarankan kepada pemerintah kota maupun kabupaten untuk menyelesaikan masalah kemacetan dengan mengadakan transportasi massal seperti monorel. Proyek monorel sendiri sudah dikaji dan dalam pengodokan, bahkan tim sudah melakukan studi banding ke Malaysia dan Singapura. “Semoga monorel bisa menjawab kebutuhan akan transportasi dan bisa mengurai kemacetan,” tukasnya.

Selama ini menurutnya volume jalan di Kota Malang tetap, sedangkan untuk mengurai kemacetan hanya dilakukan dengan

(2)

r e k a y a s a l a l u l i n t a s . “ I n i t i d a k b i s a d i t a w a r l a g i (transportasi massal). Sering saya mendengar pengguna jalan mengeluh, baik pejalan kaki maupun pengendara,” tambahnya.

Ia berharap pemerintah daerah dan kota bersinergi dan berkolaborasi untuk memecahkan masalah transportasi. Tentunya dengan menggandeng perguruan tinggi dalam melakukan riset. Menginggat di Malang banyak perguruan tinggi yang memiliki tenaga ahli. “Perguruan tinggi perlu digandeng untuk dilibatkan membangun Kota Malang,” tutupnya. (mer/humas)

ITN

Malang

Digelontor

Beasiswa 300 Juta oleh CIMB

Niaga

Beasiswa 300 juta digelontorkan oleh PT Bank CIMB Tbk Niaga ke ITN Malang. Dana tersebut bakal diberikan kepada 10 mahasiswa ITN yang berprestasi dengan IPK minimal 3,25. Keberuntungan mahasiswa ITN mendapat beasiswa ini tak lepas dari sinergi dan kerjasama yang sudah terbina antara ITN Malang dan CIMB Niaga. “Beasiswa merupakan kontribusi CIMB Niaga kepada ITN, karena ITN dan yayasan juga konsisten menjalin kerjasama dengan CIMB Niaga,” kata Riki Indra Gunawan, Relationship Manager at CIMB Niaga, saat ditemui disela-sela seleksi beasiswa, Selasa (13/2).

Menurut Riki, tiap mahasiswa akan mendapatkan beasiswa sebesar 30 juta, dengan peruntukan 5 juta untuk laptop dan 25 juta sebagai dana operasional. Beasiswa tersebut akan diberikan secara bertahap oleh CIMB Niaga tiap semester selama mahasiswa mampu mempertahankan IPK minimal 3.25. “Kalau terjadi IPK di

(3)

bawah standar yang ditentukan maka beasiswa akan gugur. Makanya yang mendapatkan harus benar-benar mahasiswa yang berprestasi,” jelasnya.

Selain ITN Malang beasiswa CIMB Niaga diberikan kepada beberapa perguruan tinggi, diantaranya berada di Mataram, Riau, Yogyakarta, Bandung dan Jatim. “Beasiswa ini spesial karena tidak banyak perguruan tinggi yang mendapatkannya. Bahkan di Jawa Timur hanya ITN Malang saja,” tambah Riki. Mahasiswa berprestasi penerima beasiswa tersebut nanti menurut Riki berpelung menjadi karyawan CIMB Niaga. “Kami akan tawarkan kepada mereka, selama mereka bersedia kenapa tidak,” katanya.

ITN Malang Digelontor Beasiswa 300 Juta oleh CIMB Niaga

Itikad baik CIMB Niaga ini disambut positif oleh ITN Malang. Terbukti melalui saringan yang ketat, BAAK berhasil menyaring 30 mahasiswa berprestasi terbaik untuk mengikuti seleksi

(4)

wawancara. “Yang ikut tes inteview hari ini 30 mahasiswa dengan minimal IPK 3,25. Mahasiswa kami ambil dari angkatan 2015. Ini menyesuaikan beasiswa yang diturunkan secara bertahap tiap semester sampai mereka selesai kuliah,” jabar Ida Barita R. Napitupulu, SH, Kabag Kemahasiswaan.

Ia menambahkan, kerjasama “Beasiswa Edukasi Dari Hati Untuk Negeri” Bank CIMB Niaga sudah terjalin sejak 2016. Tiap tahun 10 mahasiswa terbaik ITN Malang menjadi langganan memperoleh beasiswa.

“BAAK tidak menentukan sendiri, kami bekerjasama dengan SIM untuk menyediakan data. Bahkan nanti kerjasama ITN dan CIMB Niaga tidak hanya sampai disini. Rencananya CIMB Niaga akan memfasilitasi acara leader camps di ITN Malang,” pungkasnya. (mer/humas)

Rektor Ingatkan Dosen Muda

Pentingnya Peningkatan Karir

Jabatan Akademik

Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki, terutama bagi dosen muda. Salah satunya dengan mengadakan workshop “Pembinaan Karir Dosen”, Sabtu (10/2) di Kampus I ITN Malang.

Menghadirkan tim dari Kopertis Wilayah VII Jawa Timur, Rektor ITN Malang Dr.Ir. Lalu Mulyadi MT., berharap para dosen muda memperhatikan karir jabatan fungsional akademik. “Tugas dosen tidak hanya mengajar, riset, pengabdian, namun juga harus meningkatkan karir jabatan akademik,” katanya.

(5)

Menurut rektor, kualitas perguruan tinggi dinilai dari empat bidang yakni, tata kelola, SDM, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang di dalamnya ada publikasi ilmiah, serta prestasi mahasiswa. “Tahun ini ada sekitar 22 orang dosen muda mengajukan usulan jabatan asisten ahli, jadi ini nanti bisa menambah poin penilaian,” jelasnya.

Ia menambahkan tahun ini ITN Malang berencana mengajukan lima guru besar. Peningkatan SDM ini perlu adanya pendampingan dari tim ahli dalam hal ini Kopertis Wilayah VII Jawa Timur.

“Tidak semua dosen muda memahami (pentingnya jabatan fungsional akademik), makanya workshop ini bertujuan untuk mengingatkan mereka kembali. Karena sekarang modelnya sudah beda dengan yang dulu. Dulu manual dengan banyak berkas, sekarang SILADIKTI sudah online tidak memakan waktu lama untuk diajukan,” jabarnya.

(6)

Hal itu dibenarkan oleh R. Petrus Subekti, SH.,M.Si., Kepala bidang Akademik kemahasiswaan dan Ketenagaan kopertis Wilayah VII. Menurutnya tahun 2015 lalu ada sekitar 900 usulan peningkatan jabatan fungsional akademik, tahun 2016 dari 14 ribu dosen tetap ada sekitar 7 ribu dosen belum mempunyai jabatan akademik.

“Ini perlu review untuk percepatan. Sebelumnya dosen yang mengajukan kenaikan jabatan harus mengumpulkan berkas sangat banyak sekarang sudah bisa online. Sejak SILADIKTI di-launching 23 Januari 2017 yang lalu sampai sekarang sudah lebih dari seribu usulan yang masuk,” paparnya.

Tahun ini hasil pengajuan jabatan fungsional akademik dari 22 dosen ITN Malang (8 dosen FTI dan 14 dosen FTSP) diajukan dari tenaga pengajar menjadi asisten ahli. Dari pemprosesan melalui SILADIKTI, jumlah dosen yang telah memiliki status selesai sebanyak tujuh dosen, penerbitan PAK (Penilaian Angka Kredit) sebanyak tiga dosen, sedangkan dalam proses sebanyak tujuh dosen, revisi tiga dosen, dan ditolak dua dosen. (mer/humas)

Mahasiswa ITN Malang Ngebor

Biopori di Tunjungsekar

Sekitar 15 mahasiswa terlihat sibuk di Rt 09 Rw 04 Kelurahan Tunjungsekar Kota Malang. Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasisa Teknik Lingkungan (HMTL) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang selama dua hari, Sabtu-Minggu (3-4/2) mengadakan pengabdian kepada masyarakat.

HMTL bersinergi dengan masyarakat membuat biopori dan mengelola sampah. Mereka terbagi dalam dua kelompok, mahasiswa laki-laki bertugas membuat biopori sedangkan mahasiswa wanita

(7)

bergabung dengan ibu-ibu untuk memilah sampah.

Membuat biopori sangatlah mudah, hanya perlu tenaga ekstra untuk mengebor tanah. Langkah pertama membuat lubang biopori dengan kedalaman 1 meter. Kemudian pipa paralon 4 dim (114 mm) dipotong sesuai panjang lubang. Pipa-pipa tersebut selanjutnya dimasukkan ke dalam lubang yang telah disiapkan dan ditutup dengan loster/lubang angin.

“Pipa-pipa dalam tanah ini digunakan sebagai lubang biopori. Nantinya bisa kita masukkan sampah organik untuk menghasilkan kompos,” terang Sudiro ST,MT., dosen pendamping abdimas HMTL. Di Rt 09 Rw 04 Tunjungsekar sudah tertanam 30 titik biopori kecil dengan menggunakan pipa paralon, dan 10 titik biopori besar dengan memanfaatkan tong. Biopori menurut Sudiro merupakan upaya konservasi air pada lahan sempit.

“Metode biopori ini dimanfaatkan untuk mengatasi genangan yang tidak memungkinkan air menyerap ke dalam tanah lewat permukaan. Cara membuatnya pun mudah dan murah. Biayanya juga tidak mahal. Satu unit pipa bisa menghasilkan 4 biopori, hanya sekitar 30 ribu rupiah,” imbuhnya.

Membuat biopori tidak semata-mata memasukkan pipa ke dalam tanah. Lebih lanjut ia menjelaskan, ada beberapa tanah yang membutuhkan penanganan khusus. Untuk tanah yang keras maka pipa harus di lubangi sisi-sisinya, agar air selain meresap ke bawah juga bisa meresap ke sisi-sisi lubang biopori.

“Inilah yang perlu digali lebih jauh oleh mahasiswa sebagai wahana penelitian. Bagaimana hasil dari biopori dengan jenis tanah yang berbeda dengan diisi sampah yang sama. Dan tanah yang sama dengan diisi sampah yang berbeda,” katanya.

(8)

Mahasiswa ITN Malang Ngebor Biopori di Tunjungsekar

Sampah-sampah yang dimasukkan ke biopori merupakan hasil pengelolaan sampah dari ibu-ibu. Dibawah naungan bank sampah Berhati (Bersih Hijau Aman Tertib Indah) N487, ibu-ibu dan mahasiswa melilah sampah organik dan anorganik. Sampah organik kemudian dimasukkan ke dalam lubang biopori. Sedangkan sampah anorganik yang sudah dikelompokkan sesuai karakteristikinya seperti botol plastik, gelas plastik, kertas, kaleng dan sebagainya nanti akan dibawa ke bank sampah Kota Malang. Sampah-sampah ini nantinya akan menjadi berharga setelah dikelompokkan. “Selain ada uangnya juga meminimalkan sampah,” pungkasnya. (mer/humas)

(9)

Produktif Menulis, Empat

Karya Dosen ITN Malang

Mendapat Hak Cipta

Bangga, begitulah yang dirasakan oleh Aladin Eko Purkuncori ST.MT., dosen ITN Malang. Empat buat bukunya telah mendapat pengakuan dari pemerintah dengan terbitnya surat hak cipta. Empat buat buku tersebut merupakan buku Panduan Praktek Design dan Simulasi, buku Panduan Praktek Pengantar Manufaktur, buku Panduan Praktik Menggambar Teknik, dan buku Panduan Praktik Pengecoran Logam.

Menurut Aladin sebenarnya ada 17 buku panduan yang dia tulis, namun baru 4 yang mendapat hak cipta. “Baru empat yang saya daftarkan hak cipta, nanti sisanya menyusul,” katanya.

Buku panduan tersebuat dibuat atas dasar kebutuhan praktek mahasiswa di laboratorium Teknik Mesin D3. Untuk menjadi sebuah buku Aladin harus melakukan riset dengan membaca banyak buku panduan praktek yang kemudian disesuaikan dengan kebutuhan laboratorium.

“Kalau menulis saya juga mempelajari buku panduan yang lain. Kemudian saya sempurnakan dengan menambah di dalamnya lembar kerja praktek untuk diisi mahasiswa,” terangnya.

Dalam buku panduan tersebut ia menggabungkan tiga pilar yakni kognitif, afektif dan spikomotorik. Diharapkan ketiganya mampu menjadi dasar proses evaluasi hasil belajar mahasiswa, yang disesuaikan dengan bakat, minat, dan kemampuan.

“Antara teori dan praktek prosentase sudah jelas di Teknik Mesin D3. Maka buku ini juga penggabungan antara teori dan praktek,” tuturnya. (mer/humas)

(10)

SMK Brantas “Puas” belajar di

Laboratorium CNC ITN Malang

Mesin frais CNC TU-3A menarik perhatian 32 siswa SMK Brantas Karangkates, Kabupaten Malang. Mereka dengan penuh perhatian menyimak penjelasan Joko Wahyudi, Laboran Laboratorium CNC, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, Selasa (6/2).

Kunjungan SMK Brantas ke Kampus II ITN Malang merupakan kunjungan spesial bagi siswa jurusan Teknik Mesin. Pasalnya keinginan mereka untuk melihat pengoperasian mesin CNC secara langsung terpuaskan.

Menurut Yan Mucharomi, ST., guru pendamping SMK Brantas, bahwa kunjungan ke Lab CNC ITN Malang merupakan penunjang pembelajaran di sekolah. “Di sekolah ada pelajaran pemrograman CNC. Berhubung kami belum memiliki alatnya maka kunjungan ini untuk mengenalkan mesin CNC ke siswa,” terang guru sekaligus alumni ITN Malang angkatan 97 ini.

Hal senada diungkapkan oleh Sugiono, guru pendamping lainnya. Studi lapangan menjadi suatu hal yang penting. Tidak hanya menambah ilmu dan wawasan bagi siswa, namun siswa juga lebih bisa mengenal ITN Malang dari dekat.

“Anak-anak tertarik kalau diajak melihat, dijelaskan dan dilatih langsung daripada teori. Dan kami dari pihak sekolah berterimakasih dan senang sekali berkunjung ke ITN. Apa lagi ITN memfasilitasi semua. Kami dijemput dari sekolah dan diantar lagi nanti,” ungkap Sugiono.

Ia berharap kerjasama ITN dan SMK Brantas tidak hanya sebatas prakerin dan kunjungan. “Kami berharap selanjutnya bisa bekerjasama dalam pemanfaatan laboratorium. Minimal bisa

(11)

mengenalkan sekaligus diperbolehkan praktek kecil-kecilan di lab ITN.”

SMK Brantas “Puas” belajar di Laboratorium CNC ITN Malang

Sebelumnya siswa SMK Brantas diterima langsung oleh Ir. Budi Fathony, MTA., Wakil Lembaga Penerimaan Mahasiswa Baru (LPMB), di ruang Amphi Gedung Mesin lt 2.

Budi Fathony membeberkan, bahwa kunjungan SMK Brantas ke ITN Malang merupakan tindak lanjut dari MoU antara ITN Malang dan SMK Brantas yang terjalin Januari lalu. Selain kunjungan dan pelatihan kerjasama ini juga berkaitan dengan penerimaan mahasiswa baru.

“Siswa yang nanti ingin melanjutkan pendidikan ke ITN tentunya akan mendapat keringanan tertentu, seperti bebas tes. Mereka juga diperkenankan untuk praktek kerja industri (Prakerin) di ITN,” tegasnya, sesaat sebelum menerima rombongan SMK Brantas.

(12)

(mer/humas)

Profesor Erry Yulian Triblas

Desta: Internet of Things

Ciptakan Big Data

Revolusi internet yang terjadi di era pasca modern telah membawa perubahan radikal dalam kehidupan manusia. Internet mengubah pola interaksi manusia yang kemudian turut mengubah sektor-sektor kehidupan yang lain. Salah satu karakter penting pada era internet of things ini mencipatakan big data, yaitu kodifikasi atas identitas tertentu yang dapat digunakan untuk apapun. Demikian paparan Prof. Erry Yulian Triblas Desta, Ph.D, salah satu pembicara dalam acara SENIATI 2018 (Seminar Nasional Inovasi dan Applikasi Teknologi di Industri), Sabtu (3/2).

Menurut Prof. Erry semua aktivitas manusia saat ini langsung terekam menjadi suatu data. Misalnya, saat berbelanja ke minimarket tertentu, maka di sana terdokumentasi mulai dari berapa jumlah orang yang berbelanja dan jenis barang atau makanan apa saja yang dibeli.

“Data ini secara tidak kita sadari, digunakan oleh pelaku bisnis untuk memetakan pasar. Mereka jadi tahu di satu wilayah tertentu lebih suka beli apa saja,” terang pria yang juga Dekan Teknik Mesin International Islamic University Malaysia.

(13)

negara-n e g a r a b e s a r d u negara-n i a . D e negara-n g a negara-n b i g d a t a , m e r e k a d a p a t memproyeksikan langkah apa atau revolusi apa yang akan dilakukan di waktu yang akan datang. Sehingga mereka seakan-akan selalu lebih dulu dari negara-negara berkambang dalam melakukan suatu gerakan perubahan.

“Dampak buruknya adalah kita selalu jadi pengikut dan peniru mereka. Tak pernah bisa melakukan terobosan,” lanjut pria yang pernah mengajar di Universitas Tarumanegara Jakarta ini.

Maka, jika negara berkembang ingin bersaing dengan negara maju h a r u s m e n g u a s a i b i g d a t a . D a r i s i t u k e m u d i a n b i s a memproyeksikan sendiri perubahan masa depannya. Menurutnya, Malaysia sudah mulai melakukan hal-hal semacam ini. Salah satu buktinya, Malaysia membangun rumah sakit dan kampus yang bagus-bagus. Sehingga banyak orang Indonesia yang berobat dan kuliah di sana, padahal dokter dan dosennya berasal dari Indonesia. “Ditempat saya mengajar ada sekitar 1000 mahasiswa asal Indonesia, padahal dosennya orang Indonesia,” kata dia. (her)

Civil Vaganza 2018 Gelar

Futsal Championship

Ajang unjuk kekuatan tim dalam Futsal Championship digelar o l e h C i v i l V a g a n z a 2 0 1 8 . D i b u k a u n t u k k a l a n g a n universitas/perguruan se-Jawa Timur.

Segera daftarkan tim kalian di turnamen futsal terbesar se-Jawa Timur. Hadiah jutaan rupiah tersedia untuk para pemenang!!

(14)

Kalian bisa daftarkan tim futsal kalian di sekertariat Civil Vaganza Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang (Jl. Sigura-gura No.2 Malang)

SO…. TUNGGU APA LAGI? ayo buruan daftar! . BIGGER THAN A GAME, GREATHER THAN A COMPETITION

For more information: CP :

Douglas – 082213734500 Ingsi – 081343223631 Ayu Sy – 085704403195

Line ID- douglasidly – iingsi

Email : civilvaganza2018@gmail.com

Himpunan Mahasiswa Sipil Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang

Turnamen Badminton Civil

Vaganza 2018

Melatih kemampuan dalam memainkan raket, berkompetisi, dan tentu saja menyehatkan. Unjuk kebolehan ini bisa kalian salurkan di ajang Turnamen Badminton Civil Vaganza 2018.

Buat kalian siswa-siswi SMA/SMK sederajat, buruan segera daftar di turnamen bulutangkis se-Malang Raya. Ada banyak

(15)

jutaan rupiah untuk para pemenang !!!! Mempertandingkan :

1. Nomor tunggal putra 2. Nomor tunggal putri 3. Nomor ganda campuran

Kalian bisa daftar di sekertariat Civil vaganza Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang (Jl. Sigura-gura No.2 Malang)

SO, TUNGGU APA LAGI? ayo buruan daftar! .

BIGGER THAN A GAME, GREATHER THAN A COMPETITION Prepare Your Self to be The Best in This Tournament

For more information: CP :

Douglas – 082213734500 Ingsi – 081343223631 Ayu Sy – 085704403195

Line ID- douglasidly – iingsi

Email : civilvaganza2018@gmail.com

Himpunan Mahasiswa Sipil Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang

(16)

Competition

Civil Vaganza 2018 mengadakan Parade Band Modern Dance Competition. Kompetisi ini untuk pengembangan minat dan bakat siswa/siswi SMA/SMK sederajat, mahasiswa/mahasiswi se-Malang Raya.

Tema dance adalah modern dance.

Parade band, no underground, dengan menampilkan 2 lagu, yaitu 1 lagu bebas dan 1 lagu wajib.

Lagu wajib bisa dipilih dari lagu : 1. Nike ardilla: Bintang Kehidupan 2. Iwan Fals: Bento

3. ME: Inikah Cinta

4. Vina Panduwinata: Surat Cinta 5. Dewa 19: Kangen

Tunggu apa lagi buruan daftar. Ada jutaan rupiah untuk para pemenang !!!

Kalian bisa daftarkan group dance atau group band kalian di sekertariat Civil Vaganza Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang (Jl. Sigura-gura No.2 Malang )

SO , TUNGGU APA LAGI ? ayo buruan daftar ! . BIGGER THAN A GAME, GREATER THAN A COMPETITION

For more information: CP :

Douglas – 082213734500 Ingsi – 081343223631 Ayu Sy – 085704403195

Line ID- douglasidly – iingsi

(17)

Referensi

Dokumen terkait

Pada skala sebaran data prokrastinasi yang dimiliki mahasiswa jurusan ilmu komunikasi Fakultas Sosial dan Ilmu Politik angkatan 2010 dan 2011 Universitas Mulawarman

adalah izin yang diberikan kepada orang pribadi atau badan yang menyediakan tempat dan fasilitas untuk permainan/ketangkasan atau mesin permainan yang semata-mata

Dengan demikian, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya perubahan yang dilakukan oleh pustakawan perguruan tinggi agar profesi pustakawan tidak punah di

Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan dahwa sistem informasi pelayanan adalah sesuatu yang memberikan layanan informasi yang berupa data dalam hal ini yang

Demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis kerja (Ha) 1 diterima dan (Ha) 2 ditolak, atau dengan kata lain Ha (1) : Ada Hubungan Menonton Tayangan FTV Sinema Wajah

[r]

2 Pelan ini datang dengan opsyen untuk melanjutkan tempoh pelan asas dan rider(-rider) (jika berkenaan) sehingga Ulang Tahun Polisi yang mana Hayat Yang Diinsuranskan mencapai

Dari hasil wawancara kepada pembimbing kamar bahwasanya mereka menyadari kurangnya variasi metode dan tahapan yang berdasarkan teori bimbingan kelompok, dan dari teori