• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep Dasar Voip

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Konsep Dasar Voip"

Copied!
81
0
0

Teks penuh

(1)

JARINGAN VOIP

(2)

KONVERGENSI JARINGAN

Semenjak keberhasilan transfer informasi real time (voice)

melalui jaringan IP (VoIP) dengan kualitas yang cukup

memadai (acceptable), mulai timbul adanya kecenderungan

transfer informasi voice secara besar-besaran melalui jaringan

paket (IP), dan juga informasi-informasi lainnya (video,

messaging dll).

Jaringan VoIP terus berkembang ditandai dengan semakin

banyaknya dibuat gerbang-gerbang (gateway) VoIP sebagai

interface antara jaringan telekomunikasi (berbasis TDM dg

protokol SS7) ke jaringan data (berbasis paket dengan

(3)

SEBELUM VOIP

Separated IP & Voice Networks

LAN LAN

IP IP

IP

Remote Site Headquarters

Leased Line Satellite, Frame Relay, ATM, SMDS, ISDN 56/64k-600Mbps+ Router/Switch/ FRAD/Hub... 12 *0 9 8 7 6 5 4 3 # PSTN WAN 12 *0 9 8 7 6 5 4 3 # FAX FAX PBX or KTS Router/Switch/ FRAD/Hub... PBX or KTS

(4)

Integrated IP & Voice Networks

LAN LAN

IP IP

IP

Remote Site Headquarters

Leased Line Satellite, Frame Relay, ATM, SMDS, ISDN 56/64k-600Mbps+ Router/Switch/ FRAD/Hub... 12 *0 9 8 7 6 5 4 3 # PSTN WAN 12 *0 9 8 756 4 3 # FAX FAX Router/Switch/ FRAD/Hub... PBX or KTS VOIP Gateway IP E 1 /T 1 IP VOIP Gateway

(5)

Jaringan IP lebih bersifat open sistem dibanding

jaringan TDM sehingga jaringa TDM sulit

dikembangkan.

Deregulasi telekomunikasi dan pengembangan

jaringan akses multi-layanan memungkinkan

tantangan ini tercapai

Voice over packet network (ATM, Frame Relay, dan

IP) merupakan aspek jaringan akses yang paling

cepat pertumbuhannya

(6)

VOICE OVER INTERNET PROTOCOL

SIP RTP H.323 RTSP Ethernet ATM AAI.5 AAI.3/4 Sonet PPP UDP TCP RTCP RSVP Media Encaps H.261, MPEG IPv4, IPv6 V.34 PPP

(7)

BLOK PEMBANGUN IP TELEPHONY

•Ethernet Switched Network

•IP PBX

•IP Phones

•IP Gateway

•IP Voice Mail/Unified Messaging

•IP Call Center

(8)

Internet

Jaringan IP

QoS = Best Effort

Voice over the Internet (VOI atau VON)

Voice over IP

Kabel Modem MTA Video Feed CMTS Data Internet

(9)

• Eliminasi keterbatasan – Geografis – Fleksibiltas layanan

Jaringan IP

Video Data Suara

(10)

VOIP

Dari/ke PSTN(telepon analog)

Melalui VoIP Gateway

Dengan teknologi Softswitch

Dari/ke LAN (IP Phone/Soft Phone)

Signaling SIP

(11)

UNSUR PEMBENTUK JARINGAN VOIP

 User Agent

Merupakan sebuah sw/hw yang dipergunakan oleh komputer agar dapat memanggil dan menerima panggilan (sw: softphone SIP-X-Lite, H.232-Netmeeting dan IAX-Idefisk; hw:IP Phone, USB

Phone: FXS dan FXO )

 Proxy

Merupakan jembatan antara komputer dengan internet, dioperasikan oleh softswitch

 Protokol (Pintu gerbang)

Merupakan sebuah aturan yang harus dipenuhi agar akss

komunikasi VoIP bisa melewati jaringan internet(SIP, H.232 dan Asterik/IAX)

 CODEC

Merupakan algoritma yang dapat mengkonversi dan mengompres format suara ke dalam bentuk kode ataupun sebaliknya

(12)
(13)

INTERNET TELEPHONY

Internet (IP) telephony mengacu

kepada transmisi percakapan

suara digital melalui Internet

antara para pengguna PC

Ada 2 metode untuk mengakses

Internet:

workstation via LAN

PC via modem

(14)

Telephony over Internet (IP) merupakan teknik pengiriman suara

melalui jaringan data yang memungkinkan pengguna sistem

telepon untuk memanggil nomor tertentu via Internet

Pengaksesan black box dari sentral PBX dilakukan dengan

dialing prefix tertentu, misalnya 7, diikuti oleh nomor extension

yang dipanggil

Black box melakukan fungsi signaling, digitalisasi dan kompresi

(15)

ENHANCED SERVICES

Voice VPN

- Layanan yang menyediakan voice VPN bagi pelanggan untuk menyalurkan trafik voice internal pelanggan yang tersebar di beberapa tempat menjadi satu jaringan. - Centrex (Virtual PBX)

- Adalah fitur yang memungkinkan beberapa pelanggan membentuk grup pelanggan, sebagaimana dalam sistem PBX, tanpa dibatasi oleh suatu lokasi. Sistem softswitch harus menyediakan berbagai macam fasilitas layanan, seperti extension dial,

pembedaan pembebanan antar anggota, call transfer by extension, Direct Inward

Dialling (DID), Direct Outward Dialling (DOD), dll.

- Prepaid Services

- Layanan yang menyediakan sarana bagi pelanggan untuk melakukan panggilan dengan menggunakan kartu pra-bayar (prepaid card). Layanan pra-bayar ini dapat digunakan untuk panggilan lokal, jarak jauh, bahkan jarak jauh sesuai dengan jenis kartu yang disediakan dan dimungkinkan untuk memenuhi panggilan konferensi. - Web Base Services

- Layanan berbasis web yang dapat digunakan untuk aplikasi-aplikasi tertentu yang ditetapkan oleh TELKOM, misalnya click to dial, web call center, corporate directory,

collect call, hotline, web conference, dll.

- Unified Messaging Service (UMS)

- Layanan yang memungkinkan pelanggan dapat mengirim dan menerima pesan dari pelanggan lain atau dari pihak penyedia konten. Pesan yang dikirim/terima dapat berupa text, voice, maupun multimedia dengan berbagai macam kandungan isinya. - Multimedia Conferencing

(16)

Beberapa hal yang berkaitan dengan penggunaan gateway:

Kartu VoIP berisi prosesor onboard yang menjalankan

kompresi dan signaling

Pengolah sinyal digital mengkonversi sinyal suara dan fax

menjadi paket-paket IP

PBX diprogram sedemikian sehingga panggilan suara dan fax

memperebutkan koneksi yang sama antara PBX dan gateway

VoIP

Tiap gateway terhubung ke LAN dan

mrndapatkan sebuah alamat IP

(17)

VOICE GATEWAY

Setelah prosedur otentikasi, voice gateway akan men-dial

nomor telepon yang dituju, dan melakukan akumulasi billing

untuk panggilan lokal atau panggilan jarak jauh

Metode yang digunakan oleh ISP untuk penagihan:

flat-fee  berdasarkan berapa banyak

saluran yang disewa, kapasitas tiap

saluran 64 kbps

line utilization  berdasarkan tingkat

penggunaan saluran atau volume data

yang dikirimkan, misalnya digitalisasi

suara 8 kbps harus mentransfer 3,6

Mbyte data per jam

(18)

Gateway MultiVoIP memiliki banyak port yang dapat digunakan

untuk koneksi intranet suatu perusahaan

Trafik suara rata-rata dalam 1

bulan:

8 jam kerja/hari x 22 hari

kerja/bulan x 60 menit/jam x 2 port

duplex = 21.120 menit

(19)

METODE KONEKSI

 Metode berbasis directory: informasi mengenai karyawan (termasuk alamat

e-mail, password untuk logon, nomor telepon, dan informasi lain) disimpan di directory LDAP (Link Access Procedures on the D-Channel) terpusat. Packet-mode access connection control berfungsi untuk mensetup koneksi circuit-switched ke simpul packet-swiching ISDN. Pesan-pesan pensinyalan pemakai-ke-pemakai dapat berkomunikasi tanpa mensetup koneksi circuit-switched.

 Metode berbasis alamat IP: user tidak harus mengakses directory sebelum

membangun panggilan

(20)

KONFIGURASI PHONE-2-PHONE

IP Network Gw eXchange Gw eXchange Phone Phone Gk

(21)

KONFIGURASI PC-2-PHONE

IP Network

PC eXchange Gw Phone IP-PBX / Gk

(22)

IP-PH NETWORK

IP Network

eXchange Gw IP-PBX IP-Phone Phone

(23)

BETTER VOICE THROUGH IP: FIDELITY &

PRIVACY

 Fidelity

 Mengapa suara dipotong pada 4 kHz? Sebagian besar daya

berada di bawah 4 kHz, tetapi wideband memperbaiki kejelasan suara dan kenyamanan.

 Dan, kita memiliki organ indra telinga yang sangat

menakjubkan

 Privacy

 Panggilan PSTN dapat dienkripsi, tetapi prosesnya lebih

mudah pada VoIP

 Telepon sudah menjadi bagian dari komputer

 Pengguna menyukai kunci publik untuk tujuan korespondensi

(24)

BETTER VOICE THROUGH IP: PENGALAMATAN

 Addressing

 User seharusnya tidak dibebani dengan alamat perangkat, karena

mereka lebih menyenangi nama orang

 Alamat harus mudah diingat dan mendorong perusahaan mengelola

identitas penggunanya

 Contoh sip: ben@internet2.edu

 A.G. Bell tidak mengatakan:

(25)

BETTER VOICE THROUGH IP: MOBILITAS

 Mobility

 Bukan hanya mobilitas spasial (seperti pada telepon seluler)

 Tetapi, mobilitas perangkat

 Pengguna dikenali dengan 1 alamat, tidak bergantung pada

perangkat atau media yang digunakan

 Dan, mobilitas media

 Gateway bersifat seamless

(26)

BETTER VOICE THROUGH IP: SURVIVABILITY

 Survivability

 PSTN memiliki sebuah titik sumber kegagalan panggilan

 Sentral lokal dan local loop  Internet

 Dirancang untuk memperbaiki kegagalan secara otomatis

 Stabilitas rute lebih baik

 Dapat menangani volume panggilan yang lebih besar

 Multiplexing paket dan codec yang adaptif

 Skalabilitas pensinyalan

 Degradasi kualitas suara secara gradual, bukan peningkatan

blocking

(27)

PRESENCE AS GLUE

presence

text --- image --- voice

email

instant messaging

directories

calendaring

video

3G cellular

konperensi

soft/hard phones

voice mail

(28)

 Tabel berikut menunjukkan perangkat keras dan lunak yang disyaratkan

oleh Internet telephony

 Kebanyakan program Internet telephony memerlukan modem yang

beroperasi dengan laju transfer data minimum 14,4 kbps

 Ingat: suara yang dikodekan dengan PCM menghasilkan laju 8000

byte/dtk atau 64 kbps. Bagaimana mentransmisikannya pada kanal modem 14,4 kbps?

Soft-ware Program teleponi Sistem operasi TCP/IP stack

Hard-ware Kartu suara (half atau full duplex) Mikrofon

(29)

MODEL SISTEM VOIP

Transmisi suara dan signaling menggunakan

jaringan paket (IP)

Standar ITU untuk model pensinyalan

H.323 (ITU)- sistem komunikasi multimedia

berbasis paket

SIP (IETF) – Session initiation protocol

Sistem suara yang dihasilkan oleh kedua

(30)

MODEL SISTEM VOIP

Sistem suara paket seperti VoIP mengikuti

model berikut.

Jaringan paket (kebanyakan Internet)

Voice agent di tepi awan. Mengubah informasi

suara dari bentuk teleponi tradisional menjadi

bentuk yang sesuai untuk transmisi paket

(31)

MODEL SISTEM VOIP

IP Network

LAN PABX Voice Agent Voice Agent Voice Agent Voice Agent

(32)

MODEL SISTEM VOIP

Ada 2 isu dari diagram di atas

Pengkodean suara: Voice Paket, Paket

Voice

Signaling: siapa yang dipanggil dan di mana

(33)

H.323

Merupakan rekomendasi ITU-T yang berisi sekumpulan standar

untuk mendukung komunikasi multimedia waktu nyata pada LAN

dan jaringan paket yang tidak menyediakan jaminan QoS

(34)

KOMPONEN H.323

Audio Codec G.711 G.723 G.729 Audio Codec G.711 G.723 G.729 Video Codec G.261 H.263 User Data T.120 System Control H.245 Control Q.931 RAS Controling RTP LAN INTERFACE Audio Equiptment Video Equiptment Data Equiptment System Control User Interface

(35)
(36)
(37)

TRANSMISI SIP

Session Initiation Protocol (SIP) merupakan standar yang diajukan

oleh IETF untuk pengendalian panggilan multimedia

SIP dapat digunakan dengan protokol lapis transpor manapun,

seperti TCP, UDP, atau bahkan ATM

Metode transmisi (tipe pesan) SIP dijelaskan pada tabel berikut

Metode SIP Keterangan

INVITE Memanggil user (pembangunan koneksi) ACK Digunakan sebagai balasan INVITE

BYE Mengakhiri koneksi existing atau untuk menolak INVITE CANCEL Mengakhiri permintaan atau proses searching

(38)

 Mekanisme protokol SIP

memungkinkan end system dan proxy server menyediakan layanan call

forwarding, informasi nomor pemanggil dan yang dipanggil,

undangan konferensi multimedia, dll.

 Transaksi  proses pengiriman

request oleh client dan balasan

(respon) dari 1 atau beberapa server

 Sistem SIP memiliki 2 komponen

 User agent  perangkat lunak di

end system yang mewakili manusia

 Network server  mode proxy dan

(39)

SIP PROTOCOL

 SIP is An application layer signaling protocol that defines initiation,

modification and termination of interactive, multimedia communication

sessions between users.

 Components of SIP Protocol :

1. SIP User Agents

User Agent Clients (UAC) User Agent Servers (UAS) 2. SIP Servers

Proxy server

Redirect server Location server Registrar server

(40)

RELATED PROTOCOL OF

SIP

(41)
(42)
(43)

RANGKUMAN DUA MODEL

H.323

SIP

Gatekeeper Gateway H.323 terminal MCU

UAC (user agent client) UAS (User agent server) SIP Terminal

Proxy

Redirect Server Location server

(44)
(45)

Evolusi VoIP

PC ke PC

PC ke Phone

Phone ke Phone

(46)

IP

MULTIMED IA PC (+ Speaker + Mi crophone) Modem ISP INTER NET NETWORK ISP MULTIMED IA PC (+ Speaker + Mi crophone) Modem PSTN PSTN Telephone IP Voice provider PSTN INTERNET NETWORK Telephone IP Voice provider PSTN

PC – to – PC (tanpa menghubungi nomor telepon tertentu)

Konfigurasi ini tidak melanggar aturan, karena hanya feature dari Internet

Telepon via IP provider (dengan menghubungi nomor telepon tertentu)

(47)

MENGAPA VoIP BEGITU PESAT?

• Perkembangan teknologi transmisi (SDH,

WDM) menghasilkan kapasitas luar biasa

besar, mengakibatkan tarif leased line menjadi

murah

• Perkembangan teknologi IP, memungkinkan

penyaluran voice denga kualitas yang cukup

baik dan kemampuan melipatgandakan

kapasitas menjadi 8x

• Cost/menit untuk VoIP menjadi sangat murah

dibanding IDD

(48)
(49)

KEUNTUNGAN & KELEMAHAN

MENGGUNAKAN VOIP

Keuntungan bertelepon menggunakan VoIP diantaranya

adalah dari segi biaya, jelas lebih murah dari tarif telepon

tradisional, karena jaringan IP bersifat global sehingga

untuk hubungan Internasional dapat ditekan hingga 70%.

Selain itu, biaya maintenance dapat di tekan karena voice

dan data network terpisah, sehingga IP Phone dapat

ditambah, dipindah dan di ubah.

Hal ini karena VoIP dapat dipasang di sembarang ethernet

dan IP address, tidak seperti telepon tradisional yang harus

mempunyai port tersendiri di Sentral atau PBX.

(50)

1. PSTN berbasis VOIP membuat pelanggan dapat melakukan

panggilan telepon seperti biasa dimana panggilan melalui IP

(Internet Protokol) pada Nomor Lokal, Interlokal, HP dan

Internasional dengan biaya murah..

Untuk pangilan Internasional 01007 + Country Code + City

Code + Destination number

2. Dengan CALL VOIP PHONE, komunikasi telepon antar

kantor yang memiliki cabang diseluruh Indonesia, antar

Hotel dengan Grup yang sama, dan Antar Kamar di

Apartemen sangat murah hanya menggunakan PABX dapat

saling terkoneksi dengan No. Telpon Virtual yang

menghubungkan sesama pelanggan.

3. Dalam rangka menghemat biaya komunikasi, ketika

pelanggan sedang berada di jalan, maka pelanggan dapat

mengirim sms pada server , dengan menuliskan lengkap

(51)

KELEMAHAN VOIP

Sulit mengirimkan fax

Perlu jalur internet yang cepat, biasanya

backbone diharuskan menggunakan Fiber

optic

Susah untuk menentukan emergency call.

Kelemahan jaringan yang menjadi musuh

VoIP(Delay, Jitter, Packet Loss, Keamanan

dan Echo)

(52)

Delay

Jaringan yang berbasis atau dengan

backbone Satellite tidak cocok untuk

VoIP. Karena delay satellite yang sangat

besar. Sehingga menyebabkan suara

kita lama didengar oleh lawan bicara.

(53)

Jitter

Jitter pada intinya adalah variasi dalam delay,

terjadi karena adanya perubahan terhadap

karakteristik dari suatu sinyal sehingga

menyebabkan terjadinya masalah terhadap data

yang dibawa oleh sinyal tersebut.

Solusinya : Mengaplikasikan suatu sistem buffer

pada pesawat penerima untuk menstabilkan data

suara sebelum ditampilkan. Efek sampingnya akan

ada sedikit delay

(54)

Packet Loss

Paket loss artinya hilangnya paket data yang

sedang dikirimkan. Hilangnya data ini bisa

disebabkan karena Jitter atau karena adanya

permasalahan di perangkat-perangakat jaringan

seperti router yang terlalu sibuk, jalur komunikasi

yang terlalu padat penggunanya.

Solusi : Peralatan yang lebih bagus

dibandingkan peralatan jaringan untuk internet

biasa, kualitas koneksi yang lebih baik dan

(55)

Keamanan

Karena suara berjalan pada jaringan internet

maka tetap akan ada kemungkinan data

suara tersebut disadap oleh pihak-pihak

yang tidak bertanggung jawab.

Solusi : Membangun sistem keamanan yang

(56)

PENGGUNA TEKNOLOGI VOIP

Internet Service Provider (pc-pc & pc-phone)

Calling Card Provider

Long Distance Carrier

Telko berbasis IP (NGN)

(57)

CARA KERJA VOIP

Hal yang menarik tentang VoIP adalah banyaknya cara untuk

melakukan panggilan. Saat ini ada 3 jenis metode yg berbeda

yang paling sering digunakan untuk melakukan layalan VoIP, yaitu

:

ATA (Analog Telephone Adaptor)

Cara yang paling sederhana dan paling umum adalah dengan

menggunakan suatu alat yang disebut ATA. ATA

memungkinkan kita untuk menghubungkan pesawat telepon

biasa ke komputer atau disambungkan ke internet untuk

dipakai VoIP. ATA adalah alat pengubah sinyal dari analog

menjadi digital. Cara kerjanya adalah mengubah sinyal analog

dari telepon dan mengubahnya menjadi data digital untuk di

transmisikan melalui internet. Provider seperti VONAGE dan

AT&T Callvantage membuat alat ATA dan memberikannya

secara gratis kepada pelanggannya sebagai bagian dari

service mereka. Mereka tinggal membuka ATA, memasang

kabel telepon ke alat, dan VoIP sudah bisa digunakan.

Beberapa jenis ATA dipaket dan dibundel beserta software

tambahan yang harus diinstalkan pada komputer untuk

melakukan konfigurasi ATA, tetapi pada umumnya itu hanya

setting yang sangat gampang.

(58)

IP Phones

Pesawat telepon khusus ini kelihatannya sama dengan

telepon biasa. Tapi selain mempunyai konektor RJ-11

standar, IP Phones juga mempunyai konektor RJ-45. IP

Phones menghubungkan langsung dari telepon ke router,

dan didalam IP Phones sudah ada semua perangkat keras

maupun lunak yang sudah terpasang didalamnya yang

menunjang melakukan pemanggilan IP.

Tidak lama lagi, IP Phone nirkabel (wireless) akan tersedia,

dan memungkinkan para pengguna untuk melakukan

panggilan VoIP dari hotspot yang tersedia (Nokia 6300i

sekitar Rp.2,6 jt).

(59)

Computer-to-Computer

Cara ini jelas merupakan cara paling mudah untuk

melakukan panggilan VoIP bahkan tidak usah

membayar satu sen pun untuk melakukan panggilan

SLJJ.

Ada beberapa perusahaan yang menawarkan

program yang harganya murah bahkan gratis yang

dapat digunakan untuk melakukan panggilan VoIP.

Yang harus disediakan hanya program (software),

mikrofon, speaker, soundcard dan koneksi internet,

lebih diutamakan koneksi internet yang relatif cepat

seperti koneksi Kabel atau DSL. Selain biaya

bulanan ISP, biasanya tidak ada lagi biaya untuk

panggilan Computer-to-Computer, seberapa jauh pun

jaraknya.

(60)

PROTOKOL PENUNJANG JARINGAN VOIP

Protokol TCP/IP(Transfer Control Protocol/Internet

Protocol)

merupakan sebuah protokol yang digunakan pada jaringan

Internet. Protokol ini terdiri dari dua bagian besar, yaitu TCP

dan IP.

Application layer

Fungsi utama lapisan ini adalah pemindahan file.

Perpindahan file dari sebuah sistem ke sistem lainnya yang

berbeda memerlukan suatu sistem pengendalian untuk

menangatasi adanya ketidak cocokan sistem file yang

berbeda � beda. Protokol ini berhubungan dengan aplikasi.

Salah satu contoh aplikasi yang telah dikenal misalnya

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) untuk web, FTP(File

Transfer Protocol) untuk perpindahan file, dan TELNET

untuk terminal maya jarak jauh

(61)

TCP (Transmission Control Protocol)

Dalam mentransmisikan data pada layer Transpor ada dua protokol yang berperan yaitu TCP danUDP. TCP merupakan protokol yang connection-oriented yang artinya menjaga reliabilitas hubungan komunikadasi end-to-end. Konsep dasar cara kerja TCP adalah mengirm dan menerima segmen- segmen informasi dengan panjang data bervariasi pada suatu datagram internet. TCP menjamin realibilitas hubungan komunikasi

karena melakukan perbaikan terhadap data yang rusak, hilang atau

kesalahan kirim. Hal ini dilakukan dengan memberikan nomor urut pada setiap paket yang dikirimkan dan membutuhkan sinyal jawaban positif dari penerima berupa sinyal ACK(acknoledgment). Jika sinyal ACK ini tidak diterima pada interval pada waktu tertentu, maka data akan

dikirikmkan kembali. Pada sisi penerima, nomor urut tadi berguna untuk mencegah kesalahan urutan data dan duplikasi data. TCP juga memiliki mekanisme fllow control dengan cara mencantumkan informasi dalam sinyal ACK mengenai batas jumlah paket data yang masih boleh

ditransmisikan pada setiap segmen yang diterima dengan sukses. Dalam hubungan VoIP, TCP digunakan pada saat signaling, TCP digunakan

untuk menjamin setup suatu call pada sesi signaling. TCP tidak

digunakan dalam pengiriman data suara pada VoIP karena pada suatu komunikasi data VoIP penanganan data yang mengalami keterlambatan lebih penting daripada penanganan paket yang hilang.

(62)

User Datagram Protocol (UDP)

UDP yang merupakan salah satu protocol utama diatas IP merupakan transport protocol yang lebih sederhana dibandingkan dengan TCP. UDP digunakan untuk situasi yang tidak mementingkan mekanisme reliabilitas. Header UDP hanya berisi empat field yaitu source port, destination port, length dan UDP checksum dimana fungsinya hampir sama dengan TCP, namun fasilitas checksumpada UDP bersifat

opsional.UDP pada VoIP digunakan untuk mengirimkan audio stream yang dikirimkan secara terus menerus.UDP digunakan pada VoIP karena pada pengiriman audio streaming yang berlangsung terus-menerus lebih mementingkan kecepatan pengiriman data agar tiba di tujuan tanpa memperhatikan adanya paket yang hilang walaupun

mencapai 50% dari jumlah paket yang dikirimkan. (VoIP fundamental, Davidson Peters, Cisco System,163 ) Karena UDP mampu

mengirimkan data streaming dengan cepat, maka dalam teknologi VoIP UDP merupakan salah satu protokol penting yang digunakan sebagai header pada pengiriman data selainRTP dan IP. Untuk mengurangi jumlah paket yang hilang saat pengiriman data (karena tidak terdapat mekanisme pengiriman ulang) maka pada teknolgi VoIP pengiriman data banyak dilakukan pada private network.

(63)

Internet Protocol (IP)

Internet Protocol didesain untuk interkoneksi sistem komunikasi komputer pada jaringan paket switched.Pada jaringan TCP/IP, sebuah komputer diidentifikasi dengan alamat IP.

Tiap-tiapkomputer memiliki alamat IP yang unik, masing-masing berbeda satu sama lainnya. Hal ini dilakukan untuk mencegah kesalahan pada transfer data. Terakhir, protokol data akses berhubungan langsung dengan media fisik. Secara umum

protokol ini bertugas untuk menangani pendeteksiankesalahan pada saat transfer data. Untuk komunikasi datanya, Internet Protokol mengimplementasikan dua fungsi dasar yaitu

addressing dan fragmentasi. Salah satu hal penting dalam IP dalam pengiriman informasi adalah metode pengalamatan

pengirim dan penerima. Saat ini terdapat standar pengalamatan yang sudah digunakan yaitu IPv4 dengan alamat terdiri dari 32 bit. Jumlah alamat yang diciptakan dengan IPv4 diperkirakan tidak dapatmencukupi kebutuhan pengalamatan IP sehingga dalam beberapa tahun mendatang akan diimplementasikan sistim pengalamatan yang baru yaitu IPv6 yang menggunakan sistim pengalamatan 128 bit.

(64)

ASPEK REGULASI

LISENSI

TARIF

CUSTOMER EXPECTATION

ATURAN MAIN

INTERKONEKSI

(65)

ASPEK REGULASI - LISENSI

Dengan asumsi pasar telah terbuka, maka lisensi

Internet Telephony Service Provider (ITSP)

dibenikan kepada pemegang lisensi ISP.

Regulator agar membuka ijin ISP kepada

pemain-pemain baru dengan tujuan:

rnenertibkan para pelaku LISP liar dan sekaligus

Pernerintah niendapatkan tambahan pemasukan

dan BHP yang harus dibayarkan oleh para pemain

tersebut.

(66)

ASPEK REGULASI - LISENSI

Lisensi dikeluarkan oleh Regulator dan akan

memperhatikan rencana bisnis dan calon ISP.

Tidak ada pembatasan jumlah ISP

Regulator dalam melakukan pertimbangan

penilaian terhadap calon ISP dapat meminta

pendapat dan asosiasi terkait (APJII dan MASTEL).

Regulator menetapkan standar kualitas yang harus

dipenuhi oleh penyelenggara.

(67)

ASPEK REGULASI - TARIF

Tarif jasa kearah pelanggan tidak perlu diatur,

setiap penyelenggara jasa diberi kesempatan

berkompetisi penuh disisi harga maupun jasa untuk

memaksimalkan harapan pelanggan.

Penetapan standar tarif interkoneksi antara ISP ke

PSTN/Penyelenggara Janingan Internet harus

memperhatikan prinsip-prinsip transparansi, adil

dan tidak diskriminatif

(68)

PELANGGAN

Secara teknologi jasa Internet telephony

memungkinkan pelanggan untuk melakukan

komunikasi suara melalui:

Phone to phone

PC to phone or phone to PC

PC to PC

Perlunya pengaturan interkoneksi ke semua

jaringan publik (PSTN, Seluler, dsb)

(69)

ASPEK REGULASI - ATURAN MAIN

Penyelenggara jasa Internet telephony dapat

menggunakan fasilitas milik penyelenggara

jaringan telekomunikasi

Penyelenggara jaringan wajib memberikan tingkat

pelayanan yang sama untuk seluruh

penyelenggara internet telephony (level playing

field)

Kewajiban untuk interkoneksi dan penyelenggara

jaringan dan memberikan akses yang setara.

Aturan lain mengacu pada UU No. 36/1999 dan PP

(70)

KM 21 thn 2001, Pasal 3, ayat 1 c

KM 21 thn 2001, Pasal 46, ayat 3 c

KM 23 thn 2002 Tentang ITKP

(71)

ASPEK REGULASI - INTERKONEKSI

Penyelenggara jasa Internet telephony dapat

melakukan akses ke janingan publik PSTN atau

milik penyelenggara janingan balk lokal maupun

internasjonal.

Interkoneksi dilakukan atas dasan:

pemenuhan standar kualitas

persaingan sehat antar penyelenggara

prinsip kesetaraan

transparan

(72)

(INDOSAT & SATELINDO)

Penyelenggara SLI (Sambungan Langsung

Internasional)

Posisi Maret 2000, Indosat kehilangan potensi

keuntungan 5,76 juta menit/bulan (Rp. 259 Milyar

per tahun)

Posisi September 2000 Indosat kehilangan potensi

keuntungan sebesar 15 juta menit per bulan.

(Kurang lebih Rp. 750 Milyar per tahun).

Dengan semakin maraknya VoIP, dikhawatirkan

keuntungan akan hilang dalam jangka waktu tidak

terlalu lama

(73)

PENGARUH VOIP TERHADAP PENYELENGGARA

LOKAL/SLJJ (TELKOM)

Berdampak terhadap Penyelenggaraan

Sambungan SLJJ (Sambungan Langsung Jarak

Jauh);

Sulit mengembangkan jaringan lokal baru,

mengingat beban Pembangunan utamanya

adalah jaringan akses (lokal) yang

membutuhkan Biaya investasi US$ 1000 per

sst;

Potensi Kerugian Sambungan SLJJ adalah

kehilangan 87.5% dari potensi keuntungan

(asumsi 1 kanal telepon = 8 kanal VoIP)

(74)

DASAR PENGATURAN VoIP

• Menciptakan iklim kompetisi sehingga dapat menunjang

pembangunan industri telekomunikasi nasional secara keseluruhan

• Mencegah persaingan yang tidak sehat antara

penyelenggara jasa (menciptakan equal level playing field)

• Menjamin pembangunan jaringan baru

• Masyarakat harus mendapatkan standar kualitas pelayanan

yang memenuhi persyaratan

• Mencegah terjadinya gangguan teknis terhadap jaringan

PSTN/bergerak yang ada dengan menetapkan standar teknis sesuai FTP

(75)

VOIP DAN UU 36 TAHUN 1999

 Penyelenggaraan jasa telekomunikasi adalah kegiatan penyediaan dan

atau pelayanan jasa telekomunikasi yang memungkinkan terselenggaranya telekomunikasi (pasal 1 angka 14)

 Dalam penetapan kebijakan, pengaturan, pengawasan, dan

pengendalian di bidang telekomunikasi, dilakukan secara menyeluruh dan terpadu dengan memperhatikan pemikiran dan pandangan yang berkembang dalam masyarakat serta perkembangan global. (Pasal 4 ayat 3)

 UU 36 Tahun 1999 tidak mengatur tentang VoIP secara Spesifik

 UU 36 hanya mengaktegorikan 3 bentuk penyelenggaraan

telekomunikasi :

 penyelenggaraan jaringan telekomunikasi, penyelenggaraan jasa

telekomunikasi, atau penyelenggaraan telekomunikasi khusus

(76)

 Penyelenggaraan jasa telekomunikasi terdiri dari:

a. penyelenggaraan jasa teleponi dasar;

b. penyelenggaraan jasa nilai tambah teleponi; c. penyelenggaraan jasa multimedia.

 Ketentuan mengenai tata cara penyelenggaraan jasa

telekomunikasi diatas diatur dengan Keputusan Menteri.

 Penyelenggaraan Jasa Multimedia : Penjelasan Pasal 14 huruf

c

 Penyelenggaraan jasa multimedia adalah penyelenggaraan jasa

telekomunikasi yang menawarkan layanan berbasis teknologi informasi termasuk di dalamnya antara lain penyelenggaraan jasa Voice over Internet Protocol (VoIP), internet dan intranet, komunikasi data, konperensi video dan jasa video hiburan. Penyelenggaraan jasa multimedia dapat dilakukan secara jual kembali.

(77)

VOIP DAN PP 52 TAHUN 2000

Tarif dan Persyaratan Teknis VoIP

Jenis tarif penyelenggaraan jasa telekomunikasi yang

disalurkan melalui jaringan tetap terdiri atas :

tarif jasa teleponi dasar sambungan lokal, sambungan

langsung jarak jauh (SLJJ), sambungan langsung

internasional (SLI);

tarif jasa nilai tambah teleponi;

tarif jasa multimedia.

VoIP dikelompokan kedalam Jasa Multi media baik dalam

jaringan tetap maupun jaringan bergerak, maka tarif VoIP

adalah tarif Jasa Multimedia bukan Tarif SLJJ atau tarif SLI

atau tarif jasa nilai tambah teleponi.

Persyaratan teknis penyelenggaraan jasa telekomunikasi

dalam rangka mendorong berkembangnya industri, inovasi

dan rekayasa teknologi telekomunikasi nasional. (Pasal 72

angka d)

(78)

VOIP DAN KEPMEN HUB 21 TAHUN 2001

Penyelenggaraan jasa multimedia adalah penyelenggaraan

jasa telekomunikasi yang menawarkan layanan berbasis

teknologi informasi termasuk didalamnya antara lain

penyelenggaraan jasa internet teleponi, jasa akses internet

dan jasa televisi berbayar;

(Pasal 1 angka 13)

Jasa Internet Teleponi adalah bagian dari layanan multimedia

yang dapat menyalurkan suara dengan menggunakan protokol

internet; (Pasal 1 angka 20)

Penyelenggaraan jasa multimedia antara lain jasa internet

teleponi untuk keperluan publik; (Pasal 46)

Penyelenggaraan jasa multimedia jasa internet teleponi untuk

keperluan publik memerlukan izin dari Direktur Jenderal.

(Pasal 47)

(79)

KETENTUAN TEKNIS VOIP DALAM KEPMEN 21 2001

Penyelenggaraan jasa internet teleponi untuk keperluan

publik harus dilakukan melalui gateway milik penyelenggara

internet teleponi dalam rangka mentrasfer dari IP base ke

circuit-based dan sebaliknya.

Dalam hal jasa internet teleponi menggunakan kartu

prabayar, penyelenggara internet teleponi untuk keperluan

publik harus menginformasikan harga kartu, kandungan

pulsa, harga per pulsa dan sisa kandungan pulsa.

Besaran tarif jasa nilai tambah teleponi dan besaran tarif

jasa multimedia ditetapkan oleh penyelenggara jasa nilai

tambah teleponi dan penyelenggara jasa multimedia. (pasal

80)

(80)

Penyelenggaraan VoIP Jasa Multimedia VoIP Ijin Dirjen Pasal 47 (1) Kepmen 21 2001 Dapat dikerjasamakan dengan Pihak Ketiga Jasa Telekomunikasi Ijin Menteri Ijin Menteri Telekomunikas i Illegal : Pidana Illegal : Pidana Illegal : Adminstrasi Jasa Internet

(81)

RENCANA IMPLEMENTASI

Saat ini izin VoIP hanya diberikan kepada

Penyelenggara jasa teleponi dasar/voice yaitu

TELKOM, INDOSAT DAN SATELINDO

Operator lain untuk mendapatkan izin harus

mengadakan PKS (Pola Kerja Sama) dengan

TELKOM, INDOSAT dan/atau SATELINDO

Mengupayakan balancing tarif LOKAL, SLJJ dan

SLI

Suatu ketika jika dirasa sudah siap dibuka

kompetisinya, izin VoIP dapat diberiikan tanpa PKS

dengan TELKOM dan/atau INDOSAT

Referensi

Dokumen terkait

Setelah Cloud bangun, tinggalkan rumah Aeris PERLAHAN-LAHAN! Jangan Setelah Cloud bangun, tinggalkan rumah Aeris PERLAHAN-LAHAN! Jangan menyentuh dinding atau berlari. Turuni

Dengan demikian, dari paparan diatas dapat dilihat bahwa pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan dengan menerapkan model kooperatif khususnya jenis Jigsaw akan

17) Peraturan Daerah Kabupaten Gresik Nomor 20 tahun 1992 Tentang Rencana Umum Tata Ruang Kota Dengan Kedalaman Rencana Detail Tata Ruang Daerah Ibu Kota

 Dasar Hukum Peraturan Daerah ini adalah: Pasal 18 ayat (6) Undang- Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959, Undang-Undang Nomor 39

Dalam penyajian data, peneliti menyajikan data sesuai dengan judul penelitian yaitu persepsi orang tua Perumahan Surya Milenia tentang wacana LGBT di Indonesia,

Sesuai perjanjian kinerja Tahun 2018, PASKA menetapkan satu sasaran strategis yaitu terselenggaranya layanan analisis dan sinkronisasi kebijakan dengan 3 indikator

2 SKPL- F010 Pengujian Pemesanan Ticket Pengujian pengisian form pemesanan ticket dengan tidak benar Sistem akan menampilkan 'Terjadi Kesalahan, coba beberapa

Sinyal suara yang sudah dikuatkan dengan rangkaian penguat kecil, dilakukan penguatan dengan rangkaian LED Driver sebagai penguatan sensitivitas pada sumber