LEMBARAN DAERAH NOMOR:9 TAHUN:1988 SERI:DNO.9

(1)

LEMBARAN DAERAH

PROPINSI

DAERAH

TINGKAT

I

BALI

NOMOR:9

TAHUN:1988

SERI:DNO.9

GUBERNUR KEPALA DAERAH TINGKAT

I

BALI

KEPUTUSAN GUBERNUR KEPALA DAERAH TINGKAT

I BALI

NOMOR 11 TAHUN 1988

TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN KAMPANYE KESELAMATAN DAN KESEHATAN KER"IA PROPINSI DAERAH TINGKAT

I BALI

I

BALI,

Menimbang

:

a. bahwa dalam rangka meningkatkan efektivitas

Pelak-sanaan Kampanye Keselamatan

dan

Kesehatan Kerja

. Propinsi Daerah

Tingkat

I

Bali

perlu

ditetapkan

petun-juk

pelaksanaannya

_;

\

b. bahwa petunjuk pelaksanaan kampanye dimaksud huruf

a,

ditetapkan dengan Keputusan Gubernur Kepala Da-erah Tingkat

I

Bali.

Mengingat

:

1. Undang-Undang

Nomor 64

Tahun 1958 tentang

Pem-bentukan Daerah-Daerah

Tingkat

I

Bali,

Nusa

Teng-gara Barat dan Nusa Tenggara

Timur

(Lembaran

Nega-ra

Republik

Indonesia Tahun 1958

Nomor

115;

Tam-bahan

Lembaran Negara

Republik

Indonesia Nomor 1649) ;

(2)

I\{enetapkan :

2. Undang-Undang

Nomor

5

Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan

di

Daerah (Lembaran Negara

Re-publik

Indonesia

Tahun 1974 Nomor

38;

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3037) ;

3. Undang-Undang

Nomor

1 Tahun 1970

tentang Kese-lamatan

Kerja

(Lembaran Negara

Republik

Indonesia

Tahun

19?O

Nomor

1;

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2918) ;

4. Keputusan Menteri Tenaga

Kerja

Nomor Kep-13/Men/ 19b4 tentang Pola Kampanye Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja ;

5. Keputusan

Menteri

Tenaga

Kerja Nomot

Kep-I7O4l

Men/1987 tentang

Petunjuk

Pelaksanaan Kampanye

Nasional

Keselamatan

dan

Kesehatan

Kerja

Tahun 1988.

MEMUTUSKAN:

KEPUTUSAN

CUENNNUR

KEPALA

DAERAH

TIIVG-KAT

I

BALI

TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN KAMPANYE KESELAMATAN DAN KESEHATAN KER-JA PROPINSI DAERAH TINGKAT

I

BALI

Pasal

I

Menetapkan Petunjuk Pelaksanaarr Kampanye Keselamatarn

dan

Kesehatan Kerja Propinsi Daerah

Tingkat

I

Bali

Ta-trun

1988 sebagaimana tercantum dalam lampiran Kepu-tusan ini.

Pasal 2

Hal-hal yang belum

diatur

dalam keputusan

ini'

akan di-atur dengan keputusan tersendiri'

Pasal 3

(3)

Ditetapkandi

:

D

enpasar.

Pada

tanggal

:

9 Januari 1988.

I

BALI,

ttd.

MANTRA.

NIP.

130095383. Keputusan ini disampaikan kepada :

1.

Menteri Dalam Negeri di Jakarta.

2.

Menteri Tenaga Kerja di Jakarta.

3.

Dirjen Binawas Departemen Tenaga Kerja di Jakarta.

4. Kepala

Kantor

Wilayah Departemen Tenaga

Kerja

Propinsi

Bali

di

Denpasar.

5.

Staf Lengkap Gubernur Kepala Daerah Tingkat

I

Bali.

6.

Para _{Bupati Kepala Daerah Tingkat}

_II

_{seluruh Bali.}

Diundangkan dalam Lembaran Daerah

Propinsi Daerah Tingkat

I

Bali

Nomor

: 9

tanggal

:

14 Maret 1988.

Seri:DNomor:9.

Sekretaris Wilayah/Daerah,

ttd'

Drs. SEMBAH SUBHAKTI.

NrP.

010023939.

(4)

L

\-LAMPIRAN KEPUTUSAN GUBERNUR KEPALA DAERAH

TINGKAT

I

BALI

TANGGAL

9 JANUARI

1988 NOMOR

ll

TAHUN 1988

TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN KAI\,IPANYE KESELAMATAN DAN KESEHATAN KER'IA PROPINSI DAERAH TINGKAT

I

BALI

PENDAHULUAN

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (selanjutnya disingkat

K3)

adalah

upsya

untuk

mencegah kecelakaan

termasuk

peledakan

dan

ke-bakaran, sakit akibat kerja, pencemaran lingkungan, kerugian nyawa dan harta benda serta asset

Nasional.

:

-

:

Hal

ini

perlu dikampanyekan secara Nasional agar

K3

membudaya dalam kehidupan sehari-hari Bangsa Indonesia.,

jut,

untuk itu

diperlukan suatu petunjuk operasional yang sederhana, jelas dan mudah dilaksanakan.

Maksud dikeluarkannya petunjuk pelaksanaan

ini

adalah untuk mem-permudah para pelaksana dalam menyelenggarakan Kampanye K3 untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Petunjuk pelaksanaan

ini

merupakan penjabaran

dari

Kepmen

No-mor

1?04/MEN/1987 tentang Pola Kampanye Nasional Keselamatan dan'Keeehatan Kerja.

II.

TUJUAN DAN SASARAN

1.TUJUAN.

Kampanye Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja bertujuan

membantu

terciptanya masyarakat

dan

lingkungan

kerja

yang arnan, gehat dan sejahtera bebas

dari

kecelakaan termasuk

ke-bakaran

dan

peledakan,

penyakit akibat kerja dan

pencemaran lingkungan.

(5)

il.

2.SASARAN.

Sasaran Kampanye Keselamatan

dan

Kesehatan Kerja ialah

me-ningkatkan

pengertian kesadaran

dan

penghayatan masyarakat atas pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja sehingga

tum-buh

dan

berkembang budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja

dalam

masyarakat

yang dapat

mendorong pelaksanaan

pemba-ngunan yang berwawasan K3.

TATA

LAKSANA.

Kampanye dilaksanakan secara serentak

di

Daerah

Tingkat

I

Bali

dengan mengikutsertakan berbagai

Instansi

pemerintah _{dan swasta}

serta

organisasi masyarakat yang

diatur

dalam suatu

tata

laksana

dengan bagan terlampir. 1. PENGENDALI.

1.1.

Gubernur/Kepala Daerah

ringkat

I

berfungsi mengendalikan

seluruh kegiatan

Kampanye Keselamatan

dan

kesehatan Kerja di Daerah Tingkat L

1.2-

Bupati/walikota Kepala Daerah

ringkat

II

berfungsi

mengen-dalikan

seluruh kegiatan Kampanye

KB

di

wilayah masing-masing.

2. PENGGERAK DI TINGKAT

_I.

_.

2.3.

Panitia Daerah

Tingkat

I

Kampanye

KB

diangkat oleh dan

bertanggung

jawab

pala Daerah Ting_

kat

I

dan dalam

pel

ikonsultasi dengan

Deuian

Keselamatan

_Wilayah_{( DK3W}

).

(6)

ff.

v.

i1.2. Susunan dari keanggotaan Panitia Daerah Tingkat

II

Kampa-nya

K3

terdiri dari

seorang

Ketua,

beberapa orang Wakil

Ketua,

seorang Sekretaris

dan Wakil

Sekretaris, seorang

Betrdaharawau

dau

Wakil

Bendaharawan

dan

Anggota-anggota.

Panitia

Daerah

Tingkat

II

Kampanye

K3

mencerminkan

wakil-wakil

Instansi Pemerintah

dan

Swasta dan organisasi

profesi dan masyarakat di Daerah Tingkat

II.

3.3.

Panitia Daerah

Tingkat

II

diangkat dan bertanggung jawab kepada Bupati/Walikota Kepala Daerah Tingkat

II

dan dalam pelaksanaan tugasnya berkonsultasi dengan Pimpinan Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Wilayah (DK3W).

4. PELAKSANA.

4.1.

Pelaksana Kampanye

K3

dilakukan oleh

Departemen-depar-temen,

instansi

pemerintah,

BUMN,

perusahaan Daerah,

perusahaan swasta nasional dan asing serta olganisasi profesi

danmasyarakatdiDaerahTingkatldanDaerahTingkatll

dan temPat kerja.

4.2. Pimpinan

perusahaan,

instansi

dan

organisasi masyarakat tersebut pada

4.1. di

atas membentuk

Panitia

Pelaksana Kampanye KB di tempat kerjanya masing-masing.

THEMA POKOK.

Peningkatan Keselamatan

dan

Kesehatan

Kerja

(K3)

dalam pelaksanaan

HIP

untuk

meningkatkan efisiensi dan produktivitas. WAKTU.

Pelaksanaan Kampanye Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja berlangsung selama LVz bulart dan

dimulai

tanggal 12 Januari 1988

sampai dengan tanggal17 Pebruari 1988. PROGRAM DAN JADWAL KEGIATAN

a.

Menerbitkan

Surat

Keputusan Gubernur Kepala Daerah Ting'

kat

I

Bali

dan

Bupati/Walikota Kepala Daerah

Tingkat

II

ten-tang :

1. Pembentukan Panitia Daerah Kampanye Nasional Keselamatan

dan Kesehatan Kerja' VI.

(7)

2. Penyusunarr petunjuk tekhnis pelaksanaan kampanye di daerah.

b. Menerbitkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat

I

kepada Bupati/Walikota Kepala Daerah

Tingkat

II

dan

Departe-men

Tekhnis,

Instansi

Vertikal,

Organisasi Masyarakat lainnya tentang dukungan pelaksanaan Kampanye Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

c.

Rapat

Panitia

Daerah Kampanye Keselamatan

dan

Kesehatan

Kerja

untuk

menyusun kegiatan Kampanye Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja Tahun 1988 Daerah

Tingkat

I

dan Daerah

Tingkat

II

untuk

:

1. Menyusun program kegiatan

di

daerah yang disesuaikan dengan

program Nasional.

2. Pemantapan

tata

laksana

dan

mekanisme

kerja

Kampanye Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Daerah.

3. Pengadaan

dan

penyebarluasan

Buku

Pedoman Kampanye Nasional Keselamatan dan Kesehatan Kerja

di

Daerah masing-masing.

4. Penyusunan materi-materi pengarahan penyuluhan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

untuk

keperluan naskah ceramah,

artikel-artikel,

surat

kabar, gambar-gambar' poster-poster, billbgard,. btosur, dan lain-Iain.

d. Penyebarluasan materi-materi penyuluhan Keselamatan dan Kese-hatan kerja di daerahnya masing-masing.

e. Perbemuan Panitia Daerah dengan instansi-instansi pemerintah dan

lembaga/organisasi masyarakat

di

d

kan

Kampanye Keselamatan dan

masing-masing

dan

menYebarluask

parbisipasi masyarakat. PELAKSANAAN

a. DI DAERAH TINGKAT

I.

Bentuk-bentuk kegiatan dan jadwal kegiatan pelaksanaan

Kampa-nye

Keselamatan dan Kesehatan Kerja

di

Daerah Tingkat

I

Bali dalam rangka peringatan

Hari

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional antara lain :

1. Apel Bendera.

(8)

kesa-daran akan pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja bagi

sel,iap instansi, perusahaan

maupun

karyawan/pekerja dalam

upaya

meningkatkan

produksi,

efisiensi

dan

Produktivitas Nasional serta kesejahteraan tenaga

kerja

secara menyeluruh. a. Pelaksana b. Waktu c. Tempat d. Inspektur Upacara e. Peserta Upacara Panitia Daerah. Senin, 18 Januari 1988.

Lapangan

Puputan

Margarana,

Niti

Mandala Renon Denpasar.

Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bali.

Seluruh

pegawai/karyawan Kantor

Gubernur Kepala

Daerah

Tingkat I

Bali,

Kanwil,

Departemen, BUMN, Perusahaan

Swasta

Nasional/Asing, Organisasi seperti

HNSI,

HKTI,

KN-PI, Wakil dari DPD

APINDO,

DPD

SPSI.

Petugas

sesuai dengan

ketentuan. Barisan

pakaian

KORPRI dan

atau

disesuaikan dengan

instansi/perusaha-f.

Pakaian Seragam

an Yang bersangkutan. 2. Susunan Acara Apel Bendera.

1.

Inspektur Upacara memasuki lapangan.

2.

Penghormatan kepada Inspektur Upacara.

3.

Laporan Komandan UPacara.

4.

Pengibaran Sang Saka Merah Putih,

diiringi

Iagu Indonesia Raya yang dinyanYikan bersama.

5.

Mengheningkan

Cipta dipimpin oleh Inspektur

Upacara'

6.

Pembacaan teks Pembukaan Undang-Undang Dasir L945.

7.

Pembacaan teks Pancasila

diikuti

peserta upacara.

8.

Amanat Menteri Tenaga

Kerja

RI

dibacakan oleh

Inspek-tur

Upacara.

9.

Pembacaan Doa.

10.

Laporan Komandan Upacara bahwa Upacara telah selesai.

11.

Penghormatan Umum kepada Inspektur Upacara.

L2. Selesai.

(9)

Kerja/Span-duk/Slogan/Poster tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja. a.

Pelaksana

:

Panitia

daerah/Instansi Pemerintah lainnya. b. W a k

t

u :

Selama (satu) bulan mulai tanggal 12 Januari c. Tempat

1988

sampai dengan

72 Pebruari

1988.

:

Halaman

Kantor

Gubernur Kepala

Daerah

Tingkat

I

Bali,

Kantor-Kantor Wilayah

De-partemen,

BUMN dan

Perusahaan Swasta.

4. Pemasangan Billboard K3.

a. Waktu pemasangan sedapat-dapatnya selama

bulan

Desem-ber 1987 sampai dengan bulan Maret 1988. b.

Pelaksana

:

Panitia Daerah KNK3. 5. Penerangan dan Penyuluhan K3.

Lewat Media Massa

: -

TVRI.

-

Radio.

-

Surat Kabar.

-

Slide Bioskop. 6. Bulan/Pekan K3

Kegiatan

:

a. Peningkatan kebersihan

dan

kesehatan lingkungan tempat kerja, kantor-kantor dan tempat

lainnya.

_o b. Pemutran Film K3.

b.

DI

DAERAH TINGKAT

II

DAN PERUSAHAAN. Kegiatan yang dapat diadakan adalah sebagai berikut :

1. A.Apel Bendera di Daerah Tingkat

II

:

a. Pelaksana b. Waktu c. Tempat d. Inspektur Upacara e. Peserta

f.

Susunan Acara

Panitia Daerah Tingkat

II.

Senin, 18 Januari

1988-Lapangan Kabupaten.

Bupati

Kepala Daerah

Tingkat

II

Instansi

Tingkat

II,

Pelajar

Orga-nisasi

Massa/Profesi,

dan

Perusa-haan.

1. Inspektur

Upacara

memasuki

Lapangan Upacara.

2.

3. Laporan Komandan

Upacara

kepada

Inspektur

(10)

4.

Pengibaran Sang

Saka Merah

Putih, diiringi

lagu

Indonesia Raya.

5.

Mengheningkan CiPta.

6.

Pembacaan

teks

Pembukaan Undang-Undang Dasar

7945.

7.

Pembacaan

teks

Pancasila

diikuti

oleh Peserta Upa-cara.

8.

Sambutan Inspektur UPacara.

9.

Pembacaan Doa.

10.

Laporan Komandan Upacara bahwa Upacara telah

selesai.

11.

12. Selesai.

1. B. Kegiatan Apel Bendera di Perusahaan :

a.

Pelaksanx r :

Perusahaan yang bersangkutan atau

b.Waktu

P2K3.

Disesuikan dengan keperluan Peru-sahaan.

c.

Tempat

:

Halaman Perusahaan

u. I YurP4U

d. Inspektur

Upacara

:

Direktur Perusahaan.

e. Peserta

Upacara

:

Seluruh komisaris,

pengurus dan

karyawan perusahaan serta Wakil

Perusahaan.

f.

Pakaian

seragam

:

Pakaian kerja/seragam perusahaan.

.

g. Susunan Acara

1. Inspektur

Upacara

memasuki

Lapangan Upacara.

2.

3. Laporan Komandan

Upacara

kepada

Inspektur

Upacara.

4.

Pengibaran

Sang Saka Merah

Putih diiringi

lagu

Indonesia Raya.

5.

Mengheningkan

Cipta

dipimpin

oleh

Inspektur

Upacara.

6.

Pengibaran

Bendera

Keselamatan

dan

Kesehatan

(11)

7.

Pembacaan

teks

Pembukaan Undang-Undang Dasar

L945.

8.

Pembacaan teks Pancasila

diikuti

oleh peserta

upaca--ta.

9.

Sambutan Direktur Utama Perusahaan.

10.

Pembacaan Doa.

11.

Laporan Komandan Upacara bahwa Upacara telah

selesai.

12.

Penghormatan

kepada

Inspektur

Upacara, bahwa

Upacara telah selesai.

2.Pemasangan Bendera, Spanduk/Slogan/Poster

tentang

Kese' lamatan dan Kesehatan.Kerja.

a. Pelaksana

b. Waktu c. Tempat a. Pelaksana

b. Waktu

:

Panitia

Pembina

Keselamatan dan

Kesehatan

Kerja

yang bersangkutan.

:

Selama

2 (dua)

bulan penuh

mulai

@nggal 12 Maret 1988.

:

Halaman perusahaan.

3. Pemutaran

Film

Keselamatan dan Kesehatan Kerja :

:

Panitia

Pembina

Keselamatan dan

Kesehatan

Kerja

yang

bekerja sama

dengan

Departemen Tenaga Kerja.

:

Depat ditetapkan sendiri oleh

peru-sahaan, Panitia Pembina Keselamatan

dan

Kesehatan

Kerja

selama bulan Kampanye.

c.

Tempat

:

Di Perusahaan.

4. Bulan/Pekan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

di

Perusahaan/

BUMN/Instansi.

a.

Waktu :

Bagi perusahaan yang

belum

pernah

mengada-kan

agar

dilakukan dalam bulan

kampanye Keselamatan

dan

Kesehatan Keda,

tetapi

yang sudah melaksanakan dapat dilaksanakan sebagai mana biasa.

b.Pelaksana:

Perusahaan/BUMN/Instansi

dengan

mengikut-sertakan karyawan masing-masing.

(12)

2. Kegiatan Sosial.

3. Ceramah/Penyuluhan.

4. Latihan-latihan Pemadam Kebakaran, PBK. 5. Dan lain-lain.

6. Lomba Keselamatan dan Kesehatan Kerja antar Karyawan :

a. Pelaksana:

P2

Kg

atau

Panitia

Kampanye

perusahaan. b.

Waktu :

1

Desember

1987

sampai dengan

28

Pebruari

1988. c. Penilaian

:

1. Disiplin.

2. Inisiatip/Kreatip. 3. Kerjasama.

4. Kepemimpinan.

5. Kemampuan dan penerapan K3. 6. Dan lain-lain.

VII. BIAYA.

'

Pembiayaan berasal

dari

Anggaran

yang

tersedia

di

Pemerintah Daerah,

Kanwil

Departemen Tenaga

Kerja, ASTEK,

Departemen-Departemen

dan

Instansi Pemerintah lainnya, masing-masing

peru-sahaan _{pemerintah ltempat kerja}serta partisipasi masyarakat.

VIII.

LAPORAN DAN EVALUASI.

a. Monitoring ialah kegiatan Panitia Kampanye KB Propinsi Daerah

Tingkat

I

secara langsung

melihat dan

mengikuti

pelaksanaan

Kampanye K3 di Wilayah dan di Daerah Tingkat

II.

b. Laporan adalah penyampaian data dan informasi tentang pelak-sanaan Kampanye

K3

di

Daerah masing-masing. Laporan berisi jenis kegiatan yang dilaksanakan, cara pelaksanaan, peserta, hasil kegiatan,

biaya dan

sebagainya disampaikan

ke

Panitia Daerah dan diteruskan di Panitia Nasional Kampanye K3.

c,

Evaluasi adalah kegiatan Panitia Kampanye K3 tentang

pelaksana-an Kampanye KB

di

wilayah serta membanding hasil pelaksanaan

Kampanye oleh berbagai perusahaan di Daerah.

rl. l,uporan

di

Daerah Tingkat

ll/Kandep

disampaikan kepada

Pani-ila

Daerah/Wilayah

Tingkat

I

sesudah pelaksanaan Kampanye

yaitu

tanggal

31 Maret 1988.

Laporan

ini

dibahas oleh Panitia Daorah/Wilayah

Tingkat

I

dan

selambat-lambatnya tanggal

t7

(13)

I BALI,

ttd.

MANTRA.

(14)

ds J;< =zc

2i2

OE< vvJ 229 EGT oo9 2 o = (, 2 I I z F E u E o o z E Y t2 E I I E (9 0 z d .I t: t: t: u: I rJ