• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2000 T E N T A N G

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2000 T E N T A N G"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

1

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2000

T E N T A N G PERUBAHAN KEDUA

PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR NOMOR 23 TAHUN 1987 TENTANG

PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERTAMBANGAN DAERAH

PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR JAWA TIMUR

Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan kelancaran tugas dan pelayanan di bidang pertambangan agar lebih berdaya guna dan berhasil guna sesuai dengan tugas dan fungsinya perlu menata kembali susunan organisasi dan tata kerja Dinas Pertambangan Daerah Propinsi Jawa Timur ;

b. bahwa sehubungan dengan maksud sebagaimana terse-but pada huruf a konsideran Menimbang ini Peratur an Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur Nomor 23 Tahun 1987 juncto Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pertambangan Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur, perlu diubah dan menuangkan perubahannya dalam suatu Peraturan Daerah.

Mengingat : 1. Undang-undaiig Nomor 2 Tahun 1950 tentang Pembentuk an Propinsi Jawa Timur juncto Undang-undang Nomor 18 Tahun 1950 perihal Mengadakan Perubahan dalam Undang-undang Tahun 1950 Nomor 2 dari hal Pembentukan Propinsi Jawa Timur (Lembaran Negara Tahun 1950 Nomor 32);

2. Undang-undang Nomor 11 Tahun 1967 tentang Keten-tuan-ketentuan Pokok Pertambangan (Lembaran Negara Tahun 1967 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Tahun 1967 Nomor 2831);

3. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 3041) ;

4. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerin-tahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 80, Tambahan Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 3839) ;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1969 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 11 Tahun 1967 (Lembaran Negara Tahun 1969 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Nomor 2831);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 1986 tentang Penyerahan Sebagian Urusan Pemerintah di bidang Pertambangan kepada Daerah Tingkat I (Lembaran Negara Tahun 1986 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Tahun 1986 Nomor 3340) ;

7. Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1999 tentang Teknik Penyusunan Peraturan Perundang-undangan dan Bentuk Rancangan Undang-undang,

(2)

2

Rancangan Peraturan Pemerintah dan Rancangan Keputusan Presiden (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 70) ;

8. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 1992 tentang Pedoman Organisasi Dinas Daerah ;

9. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 97 Tahun 1993 tentang Pola Organisasi Pemerintahan Daerah dan Wilayah ;

10. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 1993 tentang Petunjuk Pelaksanaan Organisasi dan Tata Kerja Dinas-dinas Daerah Tingkat I dan Tingkat II;

11. Peraturan Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur Nomor 23 Tahun 1987 juncto Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pertambangan Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur.

Dengan Persetujuan

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Jawa Timur. MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR TENTANG PERUBAHAN KEDUA PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR NOMOR 23 TAHUN 1987 TENTANG PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERTAMBANGAN DAERAH PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR.

Pasal I

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur Nomor 23 Tahun 1987 juncto Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pertambangan Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur diubah sebagai berikut :

A. Ketentuan Pasal 7 angka 5 huruf d harus dibaca : "Seksi Produksi Bahan Galian Golongan C dan Pengambilan Air Bawah Tanah" ;

B. Ketentuan Pasal 14 harus dibaca :

Sub Dinas Bina Pengusahaan mempunyai tugas:

a. Menyusun perencanaan teknis dalam bidang tugasnya;

b. Menyelenggarakan proses perizinan pertambangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah ;

c. Menyelenggarakan bimbingan pengusahaan pertambangan bahan galian golongan c dan pengambil an air bawah tanah ;

d. Melaksanakan pengolahan data laporan kegiatan dan laporan produksi pertambangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah ;

e. Menyusun petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan, publikasi dan pelayanan informasi mengenai pertambangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah ; f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Pertambangan Daerah

sesuai dengan bidang tugasnya ; C. Pasal 15 angka 4 harus dibaca :

(3)

3

Seksi Produksi Bahan Galian Golongan C dan Pengambilan Air Bawah Tanah mempunyai tugas :

a. Mengumpulkan data laporan kegiatan dan laporan produksi pertarnbangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah ;

b. Melaksanakan penelitian terhadap laporan kegiat an dan laporan produksi pertambangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah ;

c. Melakukan pengolahan terhadap data kegiatan dan data produksi pertambangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah ;

d. Menyiapkan bahan untuk penyusunan statistik kegiatan dan produksi pertambangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah ;

e. Melaksanakan publikasi dan pelayanan informasi mengenai potensi, produksi dan kegiatan pertambangan bahan galian golongan c dan pengambil an air bawah tanah ; f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Sub Dinas Bina

Pengusahaan sesuai dengan bidang tugasnya.

D. Bagan Susunan Organisasi Dinas Pertambangan Daerah Propinsi Jawa Timur harus dibaca sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Daerah ini.

Pasal II

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Propinsi Jawa Timur.

Ditetapkan di Surabaya pada tanggal 3 Januari 2000 GUBERNUR JAWA TIMUR ttd.

IMAM UTOMO. S

Diundangkan dalam Lembaran Daerah Propinsi Jawa Timur Tanggal 19 Januari 2000 Nomor 4 Tahun 2000 Seri D.

A.n. GUBERNUR JAWA TIMUR Sekretaris Daerah

ttd.

Drs. SOENARJO, MSi Pembina Utama Madya NIP 510 040 479

(4)

4

SUSUNAN ORGANISASI DINAS PERTAMBANGAN DAERAH LAMPIRAN PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR

PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR NOMOR : 4 TAHUN 2000

(5)

5

PENJELASAN

ATAS

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2000

TENTANG PERUBAHAN KEDUA

PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR NOMOR 23 TAHUN 1987 TENTANG

PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI-DAN TATA KERJA

DINAS PERTAMBANGAN DAERAH PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR

I. PENJELASAN UMUM

1. Berdasarkan Undarig-undang iSiomor 10 Tahuir 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, maka Retribusi Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian Golongan C serta Retribusi Pengambil an dan Pemanfaatan Air Eawah Tanah merupakan Pajak Kabupaten/Kota, dengan pertivnbangan ivntuk lebih memperkuat upaya peningkatan Penerimaan Kabupaoen/Kota sehingga dengan ber-lakunya Undang-undang dan Peraturan Pelaksanaannya maka pemungutan retribusi pengambiian dan pemanfaatan air bawah tanah berubah menjadi Pajak: Kabapaten/Kota ;

2. Dengan bei'ubahnya kewenangan dalam pemungutan retribusi oleh Pemerintah Propinsi menjadi Fajak Daerah oleh Pemerintah Kabupaten/Kota maka ciiperlukan penataan kembali Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pertambangan Daerah Propinsi Jawa Timur sebagaimana telah diatur dalam Peraturan Daerah Propinsi Daerah Tingkal: I Jawa Timur Nomor 23 Tahun 1987 juncto Nomor 8 Tahun 1995, oleh karena itu perlu penyempur-naan nomenklatur dan cugas Seksi Produksi dan Retribusi pada Sub Dinas Bina Perigusahaar. .menjadi Seksi Produksi Bahan Galian Golongaxn C dan Pengambil an Air Bawah Tanah, agar fungsi Dinas Pertainbangan Daerah dapat berhasil guna dan berdaya guna dalam melaksanakaii perencanaan, pengelolaan, pembinaan, pengawasan dan pengendalian di bidang pertambangan bahan galian golongan c dan pengambilan air bawah tanah di Propinsi Jawa Timur.

II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL

Pasal I : Perubahan Seksi Produksi dan Retribusi menjadi Seksi Produksi Bahan Galian Golongan C dan Air Bawah Tanah berdasarkan pada berlakunya Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997 dan Peraturan Pelaksanaannya.

Referensi

Dokumen terkait

a. )ibandingkan dengan jangka waktu perlindungan atas paten yang hanya 0 tahun di $merika Serikat 2di &ndonesia telah diperpanjang menjadi '( tahun5 maka perlindungan melalui

Membuat view untuk menampilkan mahasiswa yang mengambil matakuliah query nya adalah create view AmbilMk as select.. Mahasiswa.nama,Mahasiswa.jenis_kelamin,ambil_mk.kode_mk

Tujuan dari diadakannya berbagai event dalam meningkatkan citra Michelin adalah untuk mendapatkan citra yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Michelin yaitu “Road

Beberapa karakteristik dalam penelitian kuasi eksperimen, yaitu adanya tindakan perlakuan pada variabel yang dilakukan secara terencana oleh peneliti, adanya

Dalam melakukan pencarian mahasiswa dapat menggunakan sistem yang sudah tersedia, dengan cara memasukkan kata kunci yang ingin di cari maka secara otomatis sistem

Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Magister Manajemen pada Program Studi

Kesepakatan Bersama yang dilakukan oleh Kepala Pusat terhadap kegiatan yang bersifat teknis operasional dan merupakan tugas/wewenang Pusat Pengembangan Sumber Daya

Manfaat dari segi teori adalah penelitian ini dapat memberikan informasi baru yang mengaitkan antara kecerdasan majemuk dengan kemampuan berpikir kritis karena