• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERTUMBUHAN EKONOMI BALI TAHUN 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERTUMBUHAN EKONOMI BALI TAHUN 2014"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

 Perekonomian Bali tahun 2014 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 156,45 triliun dan PDRB perkapita mencapai Rp.38,11 juta.

 Ekonomi Bali tahun 2014 tumbuh 6,72 persen lebih tinggi dibanding tahun 2013 sebesar 6,69 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 12,43 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Ekspor Barang dan Jasa yang mengalami pertumbuhan sebesar 19,49 persen,

 Ekonomi Bali triwulan IV-2014 bila dibandingkan triwulan IV-2013 (y-on-y) tumbuh sebesar 7,88 persen lebih tinggi bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 5,66 persen.

 Ekonomi Bali triwulan IV-2014 tumbuh 1,83 persen bila dibandingkan triwulan sebelumnya (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh pertumbuhan lapangan usaha Jasa Keuangan dan Asuransi yang tumbuh sebesar 7,17 persen, lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib yang tumbuh sebesar 4,69 persen dan lapangan usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial yang tumbuh sebesar 2,85 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan didorong oleh Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang tumbuh sebesar 23,41 persen.

No. 13/02/51/Th. IX, 5 Februari 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI BALI TAHUN 2014

EKONOMI

BALI

TAHUN

2014

TUMBUH

6,72

PERSEN

LEBIH

CEPAT

JIKA

DIBANDINGKAN

DENGAN

TAHUN

SEBELUMNYA.

A.

PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA

Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2014 (c-to-c)

Perekonomian Bali tahun 2014 tumbuh sebesar 6,72 persen. Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha kecuali lapangan usaha Pertambangan dan Penggalian yang mengalami kontraksi sebesar 0,60 persen. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial yang tumbuh sebesar 12,43 persen, diikuti oleh Administrasi Pemerintahan,

Release PDRB Tahun 2014 dan selanjutnya menggunakan tahun dasar 2010 berbasis SNA 2008

Grafik 1. Pertumbuhan dan Distribusi Beberapa Lapangan Usaha 2014 12.43 10.75 10.58 1.98 5.00 4.77 0.00 2.00 4.00 6.00 8.00 10.00 12.00 14.00

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

Administrasi Pemerintahan

(2)

persen. Struktur perekonomian Bali menurut lapangan usaha tahun 2014 didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu: Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (23,08 persen); Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (14,64 persen) dan Transportasi dan Pergudangan (9,08 persen) .

Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Bali tahun 2014, Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 1,27 persen, diikuti Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 0,72 persen dan Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 0,63 persen. Tingginya sumber pertumbuhan penyediaan akomodasi dan makan minum tidak terlepas dari meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali yang mencapai 15 persen.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV-2014 Terhadap Triwulan IV-2013 (y-on-y)

Pada triwulan IV-2014 Ekonomi Bali tumbuh 7,88 persen bila dibandingkan triwulan IV-2013 ( y-on-y). Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha. Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib merupakan lapangan usaha yang memiliki pertumbuhan tertinggi sebesar 16,51 persen, diikuti Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 10,93 persen dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 9,07 persen.

Struktur perekonomian Bali pada triwulan IV-2014 didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu: Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (23,23 persen); Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (14,55 persen) dan Transportasi dan Pergudangan (9,36 persen) .

Sumber utama pertumbuhan ekonomi Bali Triwulan IV-2014 adalah Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 1,45 persen, diikuti Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 1,27 persen dan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 0,98 persen.

Grafik 2. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha

0.78 0.63 0.35 0.72 1.52 1.27 4.04 4.10 6.69 6.72 0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 2013 2014 Lainnya Akomadasi Pertanian Perdagangan

(3)

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV-2014 Terhadap Triwulan III-2014 (q-to-q)

Ekonomi Bali triwulan IV-2014 mengalami pertumbuhan sebesar 1,83 persen bila dibandingkan triwulan sebelumnya (q-to-q). Hal ini didorong oleh pertumbuhan Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 7,17 persen terutama didorong oleh pertumbuhan sub kategori Jasa Perantara Keuangan yang mencapai 8,35 persen. Selain itu pertumbuhan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 4,69 persen akibat penyerapan belanja pegawai yang cukup tinggi pada triwulan IV 2014 khususnya belanja pegawai dalam APBD. Pertumbuhan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 2,85 persen juga ikut mendorong pertumbuhan ekonomi Bali pada triwulan IV 2014.

B.

PDRB MENURUT PENGELUARAN

Pertumbuhan Kumulatif Triwulan IV-2014 (c-to-c)

Dari sisi pengeluaran, Pertumbuhan

ekonomi Bali tahun 2014 sebesar 6,72 persen tidak terjadi seluruh komponen. Penurunan pertumbuhan (kontraksi) terjadi pada komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PKP) dan Perubahan Inventori (PI). Kontraksi pada Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang mencapai -7,36 persen baru terjadi selama lima tahun terakhir. Hal ini disebabkan karena pembatasan pengeluaran pemerintah terutama dalam hal perjalanan dinas yang diberlakukan pada Bulan November dan Desember tahun lalu. Pemberlakuan ini tercermin dari menurunnya daya serap APBN dan APBD Provinsi Bali dari Rp. 5,20 triliun pada tahun 2013 menjadi Rp. 4,53 triliun di tahun 2014.

Grafik 4. Pertumbuhan dan Distribusi Beberapa Komponen 2014 48.88 31.03 10.37 5.33 1.81 -7.36 -20.00 -10.00 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 PKRT PMTB PKP Distribusi Pertumbuhan Grafik 3. Pertumbuhan PDRB q to q Menurut Lapangan Usaha

Grafik 3. Pertumbuhan PDRB q to q Beberapa Lapangan Usaha

(10.00) (5.00) 5.00 10.00 15.00 I II III IV I II III IV 2013 2014

(4)

2014 menurut pengeluaran didominasi oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PKRT) sebesar 48,88 persen, diikuti Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 31,03 persen dan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 10,37 persen. Dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi regional Bali tahun 2014, Komponen Lainnya yang meliputi Perdagangan Luar Negeri, Antar Daerah dan Perubahan Inventori memiliki sumber pertumbuhan tertinggi yaitu 3,96 persen, diikuti Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 2,84 persen. Untuk

Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah, pada tahun 2014 merupakan penghambat pertumbuhan ekonomi dengan sumber pertumbuhan sebesar -0,86 persen.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV-2014 Terhadap Triwulan IV-2013 (y-on-y)

Pada triwulan IV-2014 Ekonomi Bali tumbuh 7,88 persen bila dibandingkan triwulan IV-2013 (y-on-y). Pertumbuhan juga tidak terjadi pada seluruh komponen. Komponen Pengeluaran Kosumsi Pemerintah merupakan salah satu komponen yang merupakan penghambat pertumbuhan ekonomi dengan kontraksi mencapai -21,09 persen. Sementara itu pendorong tumbuhanya ekonomi Bali pada triwulan ini dibanding triwulan yang sama tahun sebelumnya adalah Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 8,29 persen dan Pengeluaran Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 11,22 persen.

Grafik 5. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran PKRT, 3.36 PKRT, 2.84 PMTB, 1.67 PMTB, 0.60 PKP, 0.79 PKP, -0.86 Lainnya, 0.87 Lainnya, 3.96 6.69 6.72 -2.00 0.00 2.00 4.00 6.00 8.00 10.00

2013

2014

Grafik 6. Pertumbuhan PDRB y on y Beberapa Komponen -25.00 -20.00 -15.00 -10.00 -5.00 0.00 5.00 10.00 15.00 20.00 25.00 1 2 3 4 1 2 3 4 2013 2014 PKP PMTB PKRT Pertumbuhan y on y

(5)

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV-2014 Terhadap Triwulan III-2013 (q-to-q)

Ekonomi Bali triwulan IV-2014 mengalami pertumbuhan sebesar 1,83 persen bila dibandingkan triwulan sebelumnya (q-to-q). Pendorong utama pertumbuhan triwulan IV-2014 ini adalah Pengeluaran Konsumsi pemerintah yang mencapai 23,41 persen, Pembentukan Modal tetap Bruto sebesar 4,45 persen dan Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 1,40 persen. Tingginya pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah tidak terlepas dari serapan anggaran dari setiap instansi pemerintah itu sendiri. Berdasarkan data yang ada terlihat serapan anggaran instansi pemerintah mencapai Rp. 3,96 triliun pada triwulan IV-2014 meningkat sebesar 19,93 persen jika dibandingkan dengan serapan anggaran pada triwulan III-2014 yang mencapai Rp. 3,39 triliun menjadi Rp. 4,53 triliun pada triwulan IV-2014.

Grafik 7. Pertumbuhan PDRB q to q Beberapa Komponen -80.00 -60.00 -40.00 -20.00 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 120.00 -6.00 -4.00 -2.00 0.00 2.00 4.00 6.00 1 2 3 4 1 2 3 4 2013 2014 Pen gek u ar an Ko n su m si Pem eri n ta h ( PKP) PMTB PKP PKRT Pertumbuhan q to q

(6)

Nilai PDRB Bali Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan (2010=100) serta Distribusi Ekonomi Tahun 2013 2014

Kategori Lapangan Usaha

Atas Dasar Harga Berlaku (Triliun

Rupiah)

Atas Dasar Harga Konstan (Triliun Rupiah) Distribusi Ekonomi (%) 2013 2014 2013 2014 2013 2014 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 20,45 22,90 17,34 18,16 15,22 14,64 B Pertambangan dan Penggalian 1,76 1,96 1,56 1,55 1,31 1,25 C Industri Pengolahan 8,66 9,98 7,57 8,24 6,44 6,38 D Pengadaan Listrik dan Gas 0,18 0,23 0,25 0,26 0,13 0,14

E Pengadaan Air 0,26 0,29 0,26 0,28 0,20 0,18

F Konstruksi 13,26 14,11 11,24 11,44 9,87 9,02

G Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 11,17 12,94 9,96 10,69 8,31 8,27 H Transportasi dan Pergudangan 11,31 14,20 8,51 9,00 8,42 9,08 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 28,94 36,11 22,28 23,74 21,53 23,08 J Informasi dan Komunikasi 7,31 8,03 7,33 7,85 5,44 5,14

K Jasa Keuangan 5,77 6,65 4,78 5,23 4,30 4,25

L Real Estate 5,97 6,81 5,41 5,89 4,44 4,35

M,N Jasa Perusahaan 1,34 1,53 1,22 1,31 1,00 0,98

O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 6,85 7,83 6,61 7,32 5,09 5,00

P Jasa Pendidikan 6,48 7,47 5,69 6,29 4,82 4,77

Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 2,67 3,09 2,37 2,67 1,99 1,98

R,S,T,U Jasa lainnya 2,02 2,32 1,73 1,86 1,50 1,48

(7)

Tabel 2

Pertumbuhan Ekonomi Menurut Lapangan Usaha Triwulanan, Tahunan dan Sumber Pertumbuhan Tahun 2014 (%)

Kategori Lapangan Usaha

Pertumbuhan Ekonomi Triwulanan (q-t-q)

Laju Pertum buhan 2014 Sumber Pertum buhan 2014 Triw I- 2014 terhadap Triw IV-2013 Triw II- 2014 terhadap Triw I-2014 Triw III-2014 terhadap Triw II-2014 Triw IV-2014 terhadap Triw III-2013 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1,28 4,00 1,05 2,06 4,73 0,72 B Pertambangan dan Penggalian -5,73 3,96 3,51 2,20 -0,60 -0,01 C Industri Pengolahan 1,47 2,52 0,50 2,82 8,88 0,59 D Pengadaan Listrik dan Gas -4,11 8,00 -1,58 2,67 2,64 0,01

E Pengadaan Air 2,89 2,99 2,49 -1,34 7,40 0,02

F Konstruksi 0,63 1,01 1,11 1,78 1,80 0,18

G Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 0,47 4,28 1,46 1,67 7,27 0,63 H Transportasi dan Pergudangan -2,11 2,84 3,11 0,22 5,71 0,43 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 0,43 3,29 3,39 0,19 6,53 1,27 J Informasi dan Komunikasi 2,49 1,48 2,51 1,67 7,21 0,46

K Jasa Keuangan -0,43 4,43 -0,45 7,17 9,49 0,40

L Real Estate 2,35 1,96 2,19 1,84 8,89 0,42

M,N Jasa Perusahaan 0,75 2,06 2,88 2,48 7,49 0,08

O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -5,95 6,73 10,86 4,69 10,75 0,62 P Jasa Pendidikan -3,17 1,09 7,83 0,51 10,58 0,53 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 1,77 2,02 2,14 2,85 12,43 0,26 R,S,T,U Jasa lainnya 1,23 2,31 2,18 2,17 7,63 0,12 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 0,03 3,08 2,75 1,83 6,72 6,72

(8)

Nilai PDRB Bali Menurut Komponen Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan (2010=100) serta Distribusi Ekonomi Tahun 2013 2014

No Komponen Pengeluaran

Atas Dasar Harga Berlaku (Triliun

Rupiah)

Atas Dasar Harga Konstan (Triliun Rupiah) Distribusi Ekonomi (%) 2013 2014 2013 2014 2013 2014 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga 69,65 76,48 60,79 64,03 51,82 48,88 2 Pengeluaran Konsumsi LNPRT 1,72 1,97 1,48 1,50 1,28 1,26 3 Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 16,63 16,23 13,30 12,32 12,38 10,37 4 Pembentukan Modal Tetap Bruto 44,91 48,55 38,11 38,80 33,42 31,03 5 Perubahan Inventori 1,56 1,36 0,88 0,75 1,16 0,87 6 Ekspor Barang dan Jasa 43,81 56,46 37,07 44,29 32,60 36,09 7 Impor Baranag dan Jasa 9,90 12,61 8,06 9,32 7,36 8,06

8 Net Ekspor Antar Daerah -33,99 -31,97 -29,47 -30,61 -25,29 -20,43

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 134,40 156,45 114,11 121,78 100,00 100,00

Tabel 4

Pertumbuhan Ekonomi Menurut Komponen Pengeluaran Triwulanan, Tahunan dan Sumber Pertumbuhan Tahun 2014 (%)

No Komponen Pengeluaran

Pertumbuhan Ekonomi Triwulanan (q-t-q)

Laju Pertum buhan 2014 Sumber Pertum buhan 2014 Triw I- 2014 terhadap Triw IV-2013 Triw II- 2014 terhadap Triw I-2014 Triw III-2014 terhadap Triw II-2014 Triw IV-2014 terhadap Triw III-2013 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga 0,09 3,28 3,31 1,40 5,33 2,84 2 Pengeluaran Konsumsi LNPRT -7,05 1,98 2,39 -4,61 1,24 0,02 3 Pengeluaran Konsumsi Pemerintah -67,81 84,46 7,69 23,41 -7,36 -0,86 4 Pembentukan Modal Tetap Bruto 0,49 2,01 3,87 4,45 1,81 0,60 5 Perubahan Inventori -8,94 2,37 2,37 -1,87 -15,16 -0,12 6 Ekspor Barang dan Jasa -3,14 3,33 20,70 1,54 19,49 6,33 7 Impor Baranag dan Jasa 57,45 -41,95 11,90 5,60 15,63 1,10

(9)

Tabel 5

PDRB dan PDRB Perkapita Bali Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan (2010=100) Tahun 2013 - 2014

Uraian 2013 2014

(1) (3) (4)

Produk Domestik Regional Bruto (Triliun Rupiah)

Atas Dasar Harga Berlaku 134,40 156,45

Atas Dasar Harga Konstan 114,11 121,78

Penduduk (Ribu jiwa) 4.056,3 4.104,9

PDRB Per Kapita (Juta rupiah/tahun)

- Atas Dasar Harga Berlaku 33,13 38,11

Atas Dasar Harga Konstan 28,13 29,67

(10)

Informasi lebih lanjut hubungi:

Didik Nursetyohadi, SST., M.Agb.

Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Provinsi Bali

Telepon: 0361-238159, Fax: 0361-238162 E-mail: bps5100@bps.go.id

Gambar

Grafik 1. Pertumbuhan dan Distribusi  Beberapa Lapangan Usaha 2014
Grafik 2. Sumber Pertumbuhan PDRB  Menurut Lapangan Usaha
Grafik 4. Pertumbuhan dan Distribusi  Beberapa Komponen  2014  48.88  31.03  10.37  5.33  1.81  -7.36  -20.00-10.000.0010.0020.0030.0040.0050.0060.00 PKRT PMTB PKP Distribusi PertumbuhanGrafik 3
Grafik 5. Sumber Pertumbuhan PDRB  Menurut Pengeluaran  PKRT, 3.36  PKRT, 2.84 PMTB, 1.67  PMTB, 0.60 PKP, 0.79  PKP, -0.86 Lainnya, 0.87  Lainnya, 3.96 6.69 6.72  -2.000.002.004.006.008.0010.00 2013 2014 Grafik 6
+2

Referensi

Dokumen terkait

keinginan siswa dalam mencari tahu kebutuhan dan keinginan pelanggan, masih rendahnya kualitas layanan siswa kepada pelanggan. Sesuai dengan uraian diatas, maka

Hasil analisis finansial menunjukkan bahwa pemilik traktor tangan merk Yanmar yang dikenakan kredit dengan tingkat bunga 30 persen per tahun, maka usaha jasa tersebut akan

Ditemukan bahwa kadar gula darah saat masuk rumah sakit ≥150mg/dL (p<0,001) memiliki pengaruh yang bermakna dengan kejadian mortalitas stroke PIS non diabetik,

1) Subbagian Persidangan dan Risalah dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian Persidangan dan Risalah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada

Kasasi Demi Kepentingan Hukum terhadap semua putusan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap dari pengadilan lain selain daripada Mahkamah Agung, dapat diajukan satu

Adapun kelebihan pembelajaran kooperatif tipe teams games tournaments menurut Taniredja adalah sebagai berikut: (1) Dalam pembelajaran tipe teams games tournaments

Dari tabel tersebut dapat dipahami bahwa tindakan perilaku poligami masyarakat nelayan, yaitu para juragan nelayan Desa Kranji, diantaranya adalah menikah secara

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilalukan pada bab sebelumnya maka dapat ditarik simpulan bahwa permintaan, produk domestik bruto dan