minangwan Seminar RUU Masyarakat Adat Pengakuan dan Perlindungan Negara pada Masyarakat Adat 1493887136
Teks penuh
Dokumen terkait
(2) Dalam kedudukannya sebagai subjek hukum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), masyarakat adat di Kabupaten Malinau memiliki kewenangan untuk melakukan
(2) Dalam rangka melaksanakan fungsi verifikasi sebagaimana dimaksud pada pasal 35, Komda Masyarakat Adat berwenang menerima pendaftaran, melakukan verifikasi
Masyarakat adat memiliki hak atas tanah, wilayah dan sumber daya alam yang mereka miliki atau duduki secara turun temurun dan juga tanah, wilayah dan sumber
terdapat eksistensi masyarakat adat berikut hak-hak dan kepentingannya yang bertentangan dengan kepentingan negara (kepentingan nasional), ataupun jika ada aturan hukum adat
Artinya, kebijakan di tingkat daerah itu tidak lagi merupakan peraturan daerah yang hanya sekedar berisikan def inisi-def inisi yang bersifat generik melainkan telah
pertama , kedudukan MHA telah mendapatkan kepastian hukum sebagaimana diatur dalam Pasal 18 B ayat (2) dan 28 I ayat (3) UUD 1945 dan dalam UU Sektoral lainnya; Kedua , status MHA
3HQJDWXUDQ3HUOLQGXQJDQ +XNXPGDQ3HQJDNXDQ 7HUKDGDS0DV\DUDNDW$GDW 7HUNDLW5HVLVWHQVL 3HPEDQJXQDQ6WXGL.DVXV
Konsekuensi dari adanya konsep pengakuan sebagaimana demikian, sebagai turunan langsung dari konsep Negara Hukum, adalah bahwa jika ternyata terdapat eksistensi