• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Biomassa dan Kandungan β-Sitosterol Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng) Secara In Vitro

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Biomassa dan Kandungan β-Sitosterol Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng) Secara In Vitro"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iii

ABSTRACT

NELLA ANGELINA, 2016: The effects of growth regulators on biomass growth

and β-sitosterol content of bangun-bangun in vitro (Pleranthus amboinicus

(Lour.) Spreng) supervized by Luthfi A. M Siregar and Lollie Agustina P. Putri. The aims of this research was to know the effects of growth regulators on

biomass growth and β-Sitosterol content of bangun-bangun in vitro (Pleranthus

amboinicus (Lour.) Spreng). The research was carried out in the Tissue Culture

Laboratory, UPT. Benih Induk Hortikultura Gedung Johor, Dinas Pertanian,

Sumatera Utara dan Molecular Genetics Laboratory, Faculty of Agriculture, University of Sumatera Utara, Indonesia, from April to July 2016. The research

used completely randomized design non factorial with seven treatments: MS + 1 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin; MS + 2 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin; MS + 3 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin; MS + 1 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin; MS + 2 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin; MS + 3 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin; MS + 0,1 mg/l kinetin.. All of treatments were replicated 15 times.

The results showed that growth regulators treatments gave significantly to root fresh weight and total roots, but no significant to percentage of root, percentage of callus, age of root initiation, age of callus initiation, and callus fresh weight. The medium of MS + 3 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin was the best medium to percentage of root, root fresh weight, and total roots whereas the medium of MS + 3 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin was the best medium to percentage of callus and callus fresh weight. The results showed that root

biomass and callus biomass did not have β-Sitosterol content of bangun-bangun.

Keywords: bangun-bangun, growth regulators, biomass, β-sitosterol

(2)

iv

ABSTRAK

NELLA ANGELINA, 2016: Pengaruh zat pengatur tumbuh terhadap

pertumbuhan biomassa dan kandungan β-sitosterol bangun-bangun

(Pleranthus amboinicus (Lour.) Spreng) secara in vitro, dibimbing oleh

Luthfi A. M. Siregar dan Lollie Agustina P. Putri

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh zat pengatur tumbuh terhadap pertumbuhan biomassa dan kandungan β-sitosterol P. amboinicus. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kultur Jaringan UPT. Benih Induk Hortikultura Gedung Johor, Dinas Pertanian, Sumatera Utara dan Laboratorium Genetika Molekuler, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Indonesia. Penelitian ini dimulai pada bulan April 2016 sampai dengan Juli 2016. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap non faktorial dengan tujuh perlakuan yaitu: MS + 1 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin; MS + 2 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin; MS + 3 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin; MS + 1 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin; MS + 2 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin; MS + 3 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin; MS + 0,1 mg/l kinetin. Penelitian ini menggunakan 15 ulangan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan zat pengatur tumbuh memberikan pengaruh nyata terhadap berat segar akar dan jumlah akar tetapi belum memberikan pengaruh nyata terhadap persentase terbentuknya akar, persentase terbentuknya kalus, umur muncul akar, umur muncul kalus, dan berat segar kalus. Medium MS + 3 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin memberikan hasil terbaik pada persentase terbentuknya akar, berat segar akar, dan jumlah akar sedangkan medium MS + 3 mg/l 2,4 D + 0,1 mg/l kinetin memberikan hasil terbaik pada persentase terbentuknya kalus dan berat segar kalus. Biomassa akar dan kalus yang dihasilkan secara in vitro tidak menunjukkan adanya kandungan

β-Sitosterol pada P. amboinicus

Kata kunci: bangun-bangun, zat pengatur tumbuh, biomassa, β-sitosterol

Referensi

Dokumen terkait

PENGARUH ZAT PENGATUR TUMBUH (ATONIK) TERHADAP PERTUMBUHAN AKAR JATI (Tectona grandis L) DALAM.. PERBANYAKAN SECARA

Berdasarkan hasil analisis keragaman pengamatan menunjukan bahwa pengaruh zat pengatur tumbuh fitosan memberikan pengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman,

Eksplan daun yang dikulturkan dalam medium MS + 3 mg/l NAA + 0,1 mg/l kinetin dapat menginduksi akar dengan memberikan hasil terbaik berdasarkan peubah amatan

Cara pemberian zat pengatur tumbuh Root up tidak terdapat perbedaan pengaruh yang nyata terhadap jumlah tunas, panjang tunas, jumlah akar, panjang akar, dan

Hasil perhitungan bobot segar dan bobot kering tanaman bangun-bangun menunjukkan perlakuan kerapatan naungan 75% memberikan nilai bobot lebih berat dibanding

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian zat pengatur tumbuh Penshibao (PSB) dengan dosis yang berbeda memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01)

Perlakuan zat pengatur tumbuh IBA dan IAA tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap diameter batang stek pucuk sebagaimana disajikan pada Tabel 2, penggunaan zat

3.5 Pengaruh variasi zat pengatur tumbuh 2,4-D, Kinetin, dan BAP terhadap pertumbuhan akar dari eksplan sambung nyawa (Gynura procumbens Merr.) pada