5
2.1 Penelitian Terdahulu
Pada penelitian yang berjudul Perancangan Database Sistem Pembelian dan Penjualan pada Konveksi Ira Ratna di Tingkir Salatiga, dibuat basis data dan aplikasi untuk mendukung transaksi pembelian dan penjualan di Konveksi Ira Ratna. Aplikasi ini dibangun berbasis dekstop dan digunakan query SQL untuk melakukan manipulasi data dalam basis data. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi yang terdiri dari form karyawan, form
pelanggan, form pemasok, form persediaan, form pembelian, form
penjualan, form piutang, form perhitungan, form filter beli, form
filter jual dan form filter piutang. Selanjutnya untuk report yang dibutuhkan terdiri dari, daftar karyawan, daftar pelanggan, daftar pemasok, laporan pembelian, laporan penjualan, laporan piutang, laporan rekap persediaan dan laporan rekap kas (Sari, 2012).
Pada penelitian dengan judul Perancangan dan Penerapan E-Commerce Pada Perusahaan Manufaktur (Studi Kasus: PR. Kembang Arum). Pada penelitian ini dibuat aplikasi berbasis web
untuk mendukung proses CRM. Selain itu, penelitian ini juga menyediakan fasilitas untuk melakukan pemesanan barang secara
online di PR. Kembang Arum (Sanjaya, 2012). Proses e-commerce
2.2 Sistem Informasi
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu (Jogiyanto, 2003) yang berfungsi untuk membantu perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan dengan menyediakan rangkuman rutin dan laporan tertentu.
Sistem informasi mencakup prinsip-prinsip sebagai berikut : mengumpulkan informasi-informasi yang bernilai pada suatu periode tertentu untuk digunakan semaksimal mungkin (berkali-kali), penyimpanan dan pendistribusian data yang dilakukan secara elektronika dan otomatis serta dapat memberikan nilai tambah untuk peningkatan mutu pengambilan keputusan.
2.3
Penjualan
Penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk
mengembangkan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada
usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna
mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba (Marwan, 1991).
Penjualan merupakan sumber hidup suatu perusahaan, karena dari
penjualan dapat diperoleh laba serta suatu usaha memikat konsumen
yang diusahakan untuk mengetahui daya tarik mereka sehingga
Menurut Winardi (1982), penjualan adalah suatu transfer hak
atas benda-benda. Dari penjelasan tersebut dalam memindahkan atau
mentransfer barang dan jasa diperlukan orang-orang yang bekerja di
bidang penjualan seperti pelaksnaan dagang, agen, wakil pelayanan
dan wakil pemasaran. Konsep penjualan memfokuskan pada
kebutuhan penjual, karena itu penjualan sibuk dengan kebutuhan
penjual untuk mengubah produk atau jasanya menjadi cash atau uang kontan (Levitt, 1980).
Dalam praktek, kegiatan penjualan itu dipengaruhi oleh
beberapa faktor sebagai berikut: (Swastha & Irawan, 1990).
- Kondisi dan Kemampuan Penjual
Transaksi jual beli atau pemindahan hak milik komersial atas
barang dan jasa itu pada prinsipnya melibatkan dua pihak, yaitu
penjual sebagai pihak pertama dan pembeli sebagai pihak kedua. Di
sini penjuan harus bisa meyakinkan kepada pembelinya agar dapat
berhasil mencapai sasaran penjualan yang diharapkan. Oleh karena
itu penjual harus memahami beberapa masalah penting yang sangat
berkaitan yaitu:
a. Jenis dan karakteristik barang yang ditawarkan
b. Harga produk
c. Syarat penjualan seperti: pembayaran, penghantaran, pelayanan
sesudah penjualan, garansi dan sebagainya.
- Kondisi Pasar
Pasar, sebagai kelompok pembeli atau pihak yang menjadi
sasaran dalam penjualan, dapat pula mempengaruhi kegiatan
penjualannya. Adapun faktor-faktor kondisi pasar yang perlu
diperhatikan adalah:
b. Kelompok pembeli atau segmen pasarnya
c. Daya beli
d. Frekuensi pembelian
e. Keinginan dan kebutuhan
- Kondisi Organisasi Perusahaan
Pada perusahaan besar, biasanya masalah penjualan ini
ditangani oleh bagian tersendiri (bagian penjualan) yang dipegang
orang-orang yang ahli dalam bidang penjualan.
- Faktor Lain
Faktor-faktor lain seperti periklanan, peragaan, kampanye,
pemberian hadiah sering mempengaruhi penjualan. Namun dalam
melaksanakannya, diperlukan sejumlah dana yang tidak sedikit. Bagi
perusahaan yang bermodal kuat, kegiatan ini secara rutin dapat
dilakukan. Sedangkan bagi perusahaan kecil yang bermodal relatif
kecil, kegiatan ini jarang dilakukan.
Seorang pengusaha berpegangan pada suatu prinsip bahwa “paling penting membuat barang yang baik”. Bilamana prinsip tersebut dilaksanakan, maka diharapkan pembeli akan kembali
membeli lagi barang yang sama. Namun, sebelum pembelian
dilakukan, sering kali pembeli harus merangsang data tariknya,
misalnya dengan memberikan bungkus yang menarik atau dengan
cara promosi lainnya.
2.4
Teknologi
Web
satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah browser (Yuhefizar, 2013). Secara umum situs web mempunyai fungsi sebagai berikut:
- Fungsi Komunikasi: Situs web yang mempunyai fungsi komunikasi pada umumnya adalah situs web dinamis. Karena dibuat menggunakan pemograman web (server side) maka dilengkapi fasilitas yang memberikan fungsi-fungsi komunikasi, seperti web mail, form contact, chatting form, dan yang lainnya. - Fungsi Informasi: Situs web yang memiliki fungsi informasi
pada umumnya lebih menekankan pada kualitas bagian kontennya, karena tujuan situs tersebut adalah menyampaikan isisnya. Situs ini sebaiknya berisi teks dan grafik yang dapat
di-download dengan cepat. Pembatasan penggunaan animasi gambar dan elemen bergerak sepertio shockwave dan Java diyakini sebagai langkah yang tepat, diganti dengan fasilitas yang memberikan fungsi informasi seperti news, profile company, library, reference,dan lainnya.
- Fungsi Hiburan: Situs web juga dapat memiliki fungsi
entertainment/hiburan. Bila situs web berfungsi sebagai sarana hiburan maka penggunaan animasi gambar dan elemen bergerak dapat meningkatkan mutu presentasi desainnya, meski tetap harus mempertimbangkan kecepatan download-nya. Beberapa fasilitas yang memberikan fungsi hiburan adalah online game, film online, musik online, dan sebagainya.