vii ABSTRAK
Setiap orang berharap kehidupannya berjalan sesuai dengan yang diharapkan,
namun terkadang terjadi peristiwa yang tidak diharapkan. Ini akan memicu seseorang
untuk mencari pelarian agar dapat melupakan masalahnya. Pada sebagian orang
narkoba menjadi salah satu pelarian untuk melupakan masalahnya.
Untuk membantu proses penyembuhan berbagai cara dapat dilakukan oleh
pihak keluarga untuk membantu seorang pecandu narkoba lepas dari jeratan narkoba
dan salah satunya adalah dengan rehabilitasi kecanduan narkoba. Setelah seorang
pecandu narkoba sembuh dari ketergantungannya terhadap narkoba, peran dukungan
sosial keluarga akan sangat diperlukan agar seorang pecandu narkoba tidak kembali
lagi menggunakan narkoba serta didukung dengan lingkungan yang bersih dari
narkoba.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui untuk mengetahui
gambaran peran dukungan sosial yang diberikan keluarga kepada mantan pecandu
narkoba pasca rehabilitasi dan dampak faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya
dukungan sosial yang diberikan keluarga kepada mantan pecandu narkoba dalam
mencegah relaps. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif yaitu
menggunakan metode studi kasus. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah
5 keluarga dari mantan rehabiltiasi, dengan karakter pria mantan pecandu narkoba
yang sudah tidak menggunakan narkoba dan telah menjalani rehabilitasi kecanduan
narkoba..
viii
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode
wawancara berstruktur, observasi dan partisipatif.
Kesimpulan dari hasil penelitian bahwa subjek merupakan seorang mantan
pecandu narkoba yang mendapatkan dukungan dari keluarga pasca rehabilitasi
sehingga dapat mempercepat proses pemulihan dari ketergantungan narkoba dan
tidak kembali menggunakan narkoba.
Kata Kunci : Peran Keluarga, Adaptasi Sosial, Mantan Rehabitilasi
