Pengenalan Sistem Informasi
Berbasis Komputer &
Keunggulan Bersaing
Tujuan Pengajaran
Mengetahui berbagai jenis sumber daya dan betapa pentingnya sumber daya Informasi
Mengerti kenapa manajer harus mengelola Manajemen Informasi
Mengerti siapa pengguna informansi dan peranan manajer dalam mengelola informasi
Mengerti definisi dan aplikasi dari sistem dan perbedaan antara Sistem Fisik dan Sistem Konseptual
Dapat membedakan antara Data dan Informasi
Mengetahui elemen dari Sistem Informasi berbasis
Tujuan Pengajaran
Mengerti lingkungan perusahaan dan apa saja yang terlibat didalamnya
Mengerti konsep Keunggulan Bersaing dan Porter’s Value Chain
Mengetahui apa saja Sumber Daya Informasi dan siapa yang bertanggung jawab terhadap hal tersebut
Mengerti Perencanaan Strategis untuk Sumber Daya Informasi dan End-User Computing dalam Strategis
Data dan Informasi
Data
Merupakan fakta yang relatif tidak berguna. Contoh : jam kerja seorang karyawan
Informasi
Data yang telah diolah atau data yang memiliki arti bagi penggunanya.
Sumber Daya dan Pemanfaatannya
Jenis-jenis Sumber Daya :
Manusia -- Materi
Mesin (Fasilitas&Energi) -- Modal (uang) Informasi (termasuk Data)
Sumber Daya Fisik : Sumber Daya yang
berwujud, nyata secara fisik dan dapat disentuh. Yg manakah ??
Sumber Daya Konseptual : mendeskripsikan
Sumber Daya dan Pemanfaatannya
Perbedaan penggunaan Sumber Daya
Fisik dan Sumber Daya Konseptual :
SD Fisik : memaksimalkan penggunaannya
dan mengganti sebelum usang dan tidak efisien
SD Konseptual : mengolah data menjadi
Pentingnya Manajemen Informasi
Mengapa Manajemen Informasi Penting:
Meningkatnya Kerumitan dari Aktivitas
Bisnis
Pengaruh ekonomi Internasional
Kompetisi berskala Global
Meningkatnya kemampuan Teknologi
Sedikitnya waktu
Hambatan Sosial
Manajer dan Informasi
Pengguna Informasi
Manajer
Bukan Manajer
Orang dan Organisasi dalam lingkungan perusahaan
Level-level Manajemen
Starategic Planning Level (Presiden dan Wakilnya) Management Control Level (Manajer Regional,
Kepala Divisi)
Operational Control Level (Kepala Departemen,
Penyelia, Kepala Proyek
Tiap-tiap level manajemen membutuhkan
SISTEM
Sistem
Sekumpulan elemen yang terintegrasi yang memiliki maksud dan tujuan yang sama.
Open-Loop System
Sistem yang tidak memiliki kontrol terhadap operasinya
Closed-Loop System
SISTEM
Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup
Berhubungan dengan Lingkungannya.
Subsistem dan Supersistem
Sistem Bisnis
Sistem Fisik
Sistem yang terdiri dari sumber daya Fisik
Sistem Konseptual
SISTEM
Pandangan Sistem melihat Operasi Bisnis sebuah
perusahaan sebagai sistem dengan setting lingkungan yang lebih besar.
Pandangan Sistem :
Menghindari manajer agar tidak tersesat dalam
kerumitan struktur organisasi dan rincian dari pekerjaan
Mengingatkan pentingnya memiliki tujuan yang baik
Menekankan agar seluruh bagian dari organisasi bekerja bersama
Evolusi SIBK
Awalnya berupa Data
Aplikasi Akuntansi berbasis Komputer =
Elektronik Data Processing (EDP).
Sistem Informasi Akuntansi
Menjelaskan suatu sistem yang mengelola data perusahaan
Beralih kepada konsep Sistem Informasi
Manajemen (SIM) yang menjelaskan bahwa aplikasi komputer harus diimplementasikan
Evolusi SIBK
MIT memperkenalkan konsep DSS (Sistem
Pengambilan Keputusan) yaitu sistem yang menghasilkan informasi yang bertujuan pada suatu masalah yang dihadapi manajer untuk diselesaikan dan keputusan yang harus diambil
Office Automation (OA)
Memfasilitasi komunikasi dan meningkatkan
produktifitas antara manajer dan pekerja melalui penggunaan alat-alat elektronik
Virtual Office, menyatakan kondisi dari OA yang
Evolusi SIBK
Sistem Berbasis Pengetahuan
Mewakili sistem yang menggunakan
Kecerdasan Buatan (AI) dalam penyelesaian masalah
Kecerdasan Buatan adalah aplikasi pada
komputer yang dapat diprogram untuk
melakukan sesuatu tugas dengan penalaran logis yang sama dengan penalaran manusia.
Sistem Pakar (ES) adalah salah satu subkelas
Kecerdasan Buatan.
Hambatan dari Sistem Pakar adalah sistem ini
Model SIBK
Sistem Informasi Berbasis Komputer
Sistem Informasi Akuntansi Sistem Informasi
Manajemen Sistem Pengambilan
Keputusan Kantor Virtual
Keputusan Masalah
Information
Spesialis Informasi
System Analyst
Database Administrator
Network Specialist
Tren kepada End-User Computing
End-User Computing
Seluruh atau sebagian sistem berbasis
komputer yang dikembangkan sendiri oleh pengguna
Apa yang menyebabkan End-User
Meningkatnya pengetahuan akan komputer
Information Services backlog
Perangkat keras (Hardware) yang murah
Lingkungan Perusahaan
Suppliers The firm Customers
Labor unions
Stockholders
Lingkungan
Financial Community
Government
Global Community
Suppliers Perusahaan
Labor unions
Stockholders
Customers
Keunggulan Bersaing
Keunggulan Bersaing
Penggunaan Informasi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih dipasar
Porter’s Value Chain
Konsep Margin
Primary Activities
Support Activities
Interorganizational Information System
Sumber Daya Informasi
Sumber Daya Informasi sebuah Perusahaan:
Computer Hardware
Computer Software
Spesialis Informasi
Pengguna
Fasilitas
Database
Informasi
Perencanaan Strategis untuk
Sumber Daya Informasi
Perencanaan Strategis adalah perencanaan
jangka panjang perusahaan lebih dari lima tahun
Perencanaa Strategis ada untuk setiap area
Fungsional perusahaan.
Perencanaan Strategis untuk Sumber Daya
Informasi :
Pencapaian Tujuan dari setiap subsistem SIBK
selama waktu perencanaan tersebut
Sumber Daya Informasi yang dibutuhkan untuk
End-User Computing sebagai
Wacana Strategis
Tingkatan dari Kemampuan End-User
Menu-Level End-User hanya sebagai
pemakai murni
Command-Level End-User masuk kedalam
perintah-perintah sederhana dari komputer software
End-User Programmers dapat membuat
software
End-User Computing sebagai
Wacana Strategis
Keuntungan dari End-User Computing
Me-matching-kan kemampuan dan tantangan Mengurangi kesenjangan komunikasi
Resiko dari End-User Computing
Sistem yang tidak diinginkan
Sistem yang tidak terbangun dan terdokumentasi
dengan baik
Pemakaian Sumberdaya Informasi yang tidak efisien Kehilangan integritas data
Kehilangan Keamanan
Information Resources Management
Information Resources Management
(IRM)
Aktivitas yang dilakukan manajer dalam
seluruh tingkat perusahaan bertujuan
untuk mengidentifikasi, mendapatkan, dan
mengelola sumberdaya informasi yang
Information Resources Management
Kondisi yang harus dipenuhi dalam
mempraktekkan IRM untuk Keunggulan
Bersaing
Sumber Daya Informasi yang superior
Jasa Informasi merupakan area utama bisnis CIO berada pada level
Perencanaan Strategis yang membutuhkan Sumber
Daya Informasi perusahaan
Rencana Strategis yang formal untuk Sumber Daya
Informasi
Strategi untuk menstimulasi dan mengatur end-user
Model IRM
Lingkungan dari Perusahaan
Sumber Daya
Komputer Tersentralisasi
Sumber Daya Komputer Tersebar
The firm’s executives
CIO Other executives
Keuangan
Jasa
Informasi SD
Manusia Manufacturing Pemasaran
Area Fungsional
Pengaruh Lingkungan
Pengaruh Internal Rencana Strategis Perusahaan
Ringkasan
Informasi adalah salah satu dari 5 sumber daya yang
ada. Informasi ini diperlukan oleh orang-orang internal perusahaan maupun lingkungannya.
Sebuah sistem mengintegrasikan elemennya untuk
menghasilkan output. Proses mentransformasikan data menjadi informasi juga merupakan suatu sistem
Terdapat lima elemen Sistem Informasi Berbasis
Komputer antara lain : SIA, SIM, DSS, Kantor Maya dan Sistem Berbasis Pengetahuan yang menghasilkan
informasi untuk pengambilan keputusan
Dalam Organisasi Jasa Informasi, terdapat spesialis informasi yang memiliki tugas masing-masing, namun karena perkembangan end-user computing sedikit-demi-sedikit peran dari spesialis informasi tersebut dapat
Ringkasan
Pencapaian Keunggulan Bersaing dari sebuah perusahaan tidak terlepas dari aktivitas utama
perusahaan dan aktivitas pendukungnya yang semuanya tidak terlepas daripada 8 elemen lingkungan disekitar
perusahaan.
Semakin rumitnya situasi bisnis, maka manajemen memerlukan perencanaan strategis agar perusahaan dapat tetap hidup dan berkembang. Salah satu
perencanaan strategis tersebut adalah perencanaan strategis untuk sumber daya informasi.
Soal-soal
Jelaskan lima elemen dari Sistem Informasi
Berbasis Komputer? Apa hubungannya dengan para spesialis informasi dan apakah output yang dihasilkan oleh Sistem Informasi Berbasis
Komputer??
Bagaimana sebuah perusahaan dapat
melakukan Perencanaan Strategis yang
PENGGUNAAN
PENGGUNAAN
TEKNOLOGI
TEKNOLOGI
INFORMASI
INFORMASI
DALAM
DALAM
ELECTRONIC
ELECTRONIC
COMMERCE
Tujuan Pengajaran
Mengetahui berbagai jenis sumber daya dan betapa pentingnya sumber daya Informasi
Mengerti kenapa manajer harus mengelola Manajemen Informasi
Mengerti siapa pengguna informansi dan peranan manajer dalam mengelola informasi
Mengerti definisi dan aplikasi dari sistem dan perbedaan antara Sistem Fisik dan Sistem Konseptual
Dapat membedakan antara Data dan Informasi
Mengetahui elemen dari Sistem Informasi berbasis
E-Commerce
Secara Sempit diasumsikan kepada transaksi
bisnis yang berhubungan dengan pelanggan dan pemasok, juga sering jelaskan dengan penggunaan Internet
Secara Luas
Penggunaan Komputer untuk memfasilitasi
seluruh operasi perusahaan baik dalam Internal perusahaan atau dengan delapan elemen
E-Commerce
Keuntungan E-Commerce
Meningkatkan pelayanan konsumen
Meningkatkan hubungan dengan pemasok dan
komunitas keuangan
Meningkatkan return kepada pemegang saham dan
pemilik investasi
Hambatan E-Commerce
Biaya yang tinggi Faktor Keamanan
Langkah-langkah Menuju
E-Commerce
Rencana Strategis
Bisnis
Hubungan
Langsung
Jaringan
Nilai Tambah
Internet Daur Hidup
Sistem
Perancangan Kembali Proses Bisnis Pengaplikasian
Metodologi
Electronic Data Interchange Sistem Inter-organisasional Pengaplikasian
Strategi
Pengaplikasian Teknologi
Intelejen Bisnis
Business Intelligence
(Intelejen Bisnis)
Kalau ingin melakukan perikatan e-commerce
dengan lingkungan sekitar, maka perusahaan harus mengerti lingkungan tersebut.
Competitive Intelligence
Aplikasi yang mengumpulkan informasi dari pesaing perusahaan (hanya untuk lingkungan pesaing).
Business Intelligence
Mencakup seluruh lingkungan perusahaan
Business Intelligence
(Intelejen Bisnis)
Tugas Dasar Intelejen
Mengumpulkan Data Primer & Sekunder
Evaluasi Data akurasi data
Analisa Data transformasi data ke intelijen
Penyimpanan Inteljen
Pemisahan Intelijen
Selective Dissemitation of Information
Business Intelligence
(Intelejen Bisnis)
Database Ekstenal
Perusahaan menggunakan database-database komersial untuk mengumpulkan Intelejen Bisnis
Search Engines
Program komputer yang dapat mencari ‘kata-kata’ (petunjuk) yang diinginkan pemakai.
Banyak intelejen yang dapat didapatkan
non-komputer seperti survey, observasi, percakapan informal, laporan lapangan, koran dan artikel.
Strategi E-Commerce
Strategi yang sering digunakan adalah Strategi
dimana elemen-elemen perusahaan
dihubungkan dengan transmisi data elektronik.
Strategi tersebut adalah Interorganizational
System (IOS) dan memiliki subset Electronic Data Interchange (EDI).
Extranet
Sharing dari Informasi berbasis komputer dengan
Interorganizational System (IOS)
Merupakan kombinasi dari perusahaan
yang terhubung sehingga mereka
berfungsi sebagai sistem tunggal untuk
mencapai tujuan bersama.
Manfaat IOS
Comparative Efficiency
Efisiensi Internal
Efisiensi Interorganisasional
Bargaining Power
Tampilan produk yang unik
Mengurangi biaya yang berhubungan dengan
pencarian
Electronic Data Interchange (EDI)
Terdiri dari transmisi langsung dari
komputer ke komputer antara berbagai
macam perusahaan dengan format
terstruktur dan dapat dibaca oleh mesin.
Hubungan Khusus EDI
Bagian Supply
Bagian Pelanggan
Electronic Data Interchange (EDI)
Vendor Stock Replenishment (VSR)
Electronic Funds Transfer (EFT)
EDI Standards
Amerika Utara = ANSI ASC X12
Internasional = EDIFACT
Diperlukan penterjemahan dalam format
Electronic Data Interchange (EDI)
Tingkat Implementasi EDI
Pengguna Tingkat-satu hanya satu-dua
kumpulan transaksi yang ditransmisikan kepada beberapa rekan dagang
Pengguna Tingkat-dua Banyak transaksi
yang ditransmisikan sampai melewati batas industri-industri
Pengguna Tingkat-tiga tidak hanya
Electronic Data Interchange (EDI)
Faktor yang dapat mempengaruhi
keputusan EDI :
Tekanan Berkompetisi
Unjuk Kekuatan
Kebutuhan Internal
Electronic Data Interchange (EDI)
Manfaat EDI (Langsung dan Tak
Langsung)
Mengurangi Kesalahan (Error)
Mengurangi Biaya
Meningkatkan efisiensi operasional
Meningkatkan kemampuan bersaing
Meningkatkan hubungan dengan rekan
berdagang
Hubungan Manfaat Langsung dan
Tidak Langsung EDI
Manfaat Langsung Manfaat Tidak
Langsung
Mengurangi Error
Mengurangi Biaya
Meningkatkan Efisiensi
Operasi
Rekan
Dagang Pesaing
Meningkatkan Kemampuan Bersaing
Meningkatkan hubungan antara
rekan dagang
Teknologi E-Commerce
3 Pilihan Teknologi untuk E-Commerce :
1. Direct Connectivity
Menggunakan circuit seperti fiber-optic dan
transmisi microwave. Provider-nya AT&T, GTE, MCI, dan Sprint.
2. Value-Added Network (VAN)
Memberikan service-service lain yang penting
dalam circuit EDI. Provider-nya Advantis, GEIS, dan Sterling Commerce
3. Internet
Internet
ARPANET
World Wide Web
Terminologi dari WWW
Web site
Hypertext link Web page
Home page
Internet
Cyberspace & Information Superhighway
Internet Model
Web menggunakan arsitektur client & server.
Selain Web, adapula sistem lain yang
menggunakan client & server sistem yaitu :
Gopher
WAIS
Internet
Internet Standard
Keamanan Internet sering disebut dengan
Firewall yaitu filter yang membetasi aliran
data antara jaringan Internal perusahaan
dengan Internet. Beberapa tipe firewall :
Packet-Filtering Firewall
Circuit-Level Firewall
Aplikasi Bisnis Internet
Komunikasi Internal = Intranet
Local Area Network (LAN)
Wide Area Network (WAN)
Marketing Research
Competitive Intelligence
Aplikasi untuk Bisnis Retail
pemesanan
Saran Dalam Penggunaan Internet
Pastikan bahwa Website Anda dalam keadaan
sehat
Yakinkan browser dan struktur database
fleksibel dan intuitif
Tekankan pada isi
Sering di-update
Tidak hanya melihat pada pelanggan saja
Targetkan kalau isi harus sesuai dengan
kebutuhan konsumen tertentu
Saran Dalam Penggunaan Internet
Hindari traffic dalam Internet dan
tempatkan pada lokasi Web yang tepat
Libatkan pengguna dalam website dengan
membuka kotak saran, komplain
danlain-lain
Mintalah bantuan dari luar apabila
Ringkasan
Perusahaan melakukan e-commerce dengan
tujuan meningkatkan pelayanan kepada
pelanggan, meningkatkan hubungan dengan pemasok dan komunitas keuangan serta
meningkatkan return bagi pemegang saham.
Perusahaan mengaplikasikan e-commerce
Soal-soal
Apakah hubungan pengaplikasian
e-commerce, rencana strategis bisnis
perusahaan, dan Kemampuan Bersaing
dari perusahaan?
Jelaskan perbedaan antara manfaat
langsung dengan manfaat tidak langsung
dari EDI?
Jelaskan peran dari Internet dalam
Konsep Sistem
&
Tujuan Pengajaran
Mengetahui Model dan tipe-tipenya serta manfaatnya
Memahami model dari Sistem yang berlaku umum dalam suatu perusahaan dan elemennya
Mengenalkan Pendekatan Sistem dan usaha-usaha didalamnya
Mengetahui Metodologi dan Siklus Daur Hidup Pengembangan Sistem
Menjelaskan fase-fase Pengembangan suatu Sistem
Model
Abstraksi dari suatu hal yang mewakili objek
atau aktivitas tertentu yang disebut entitas.
Tipe-tipe Model
Model Fisik Model Narasi Model Grafik
Model Matematik
Penggunaan dari Model
Model Sistem yang Umum
Menggambarkan model sistem yang ada
didalam sebuah perusahaan yang
menggunakan diagram grafik dengan narasi
Sistem Fisik, menggambarkan transformasi
sumber daya input menjadi sumber daya output.
Model Sistem yang Umum
Sistem Konseptual
Adalah sistem yang mengontrol sistem fisik yan terdiri
dari tiga elemen penting : Manajemen, Information Processors dan Standard
Open-loop Systems, tidak memiliki feedback loop dan
mekanisme kontrol
Closed-loop Systems, memiliki feedback loop berupa
informasi yang akan disampaikan kepada mekanisme kontrol atau manajemen. Juga terdapat informasi
Model Sistem yang Umum
Sistem Konseptual (lanjutan…)
Information Processors, prosedur yang memproduksi
informasi dari data yang dikumpulkan kepada manajer. Asumsinya adalah Komputer
Dimensi dari Informasi
Relevansi
Akurasi
Tenggat Waktu
Kelengkapan
Standar, diperlukan untuk mengukur kinerja yang
Model Sistem yang Umum
Sistem Konseptual (lanjutan…)
Manajemen by Exception
Critical Success Factors
Standar
Manajemen Information processor
SD Output
Proses
SD Fisik
SD Fisik Data dan Informasi
Model Sistem yang Umum
Lingkungan
Elemen Proses Pemecahan Masalah
Problem solving dan Decision Making
Masalah (Problem) dan Gejalanya (Symptoms)
Struktur Masalah
Terstruktur
Terdapat elemen dan hubungan antara elemennya, dimana semuanya diketahui oleh orang yang
membuat keputusan.
Elemen dari Proses Pemecahan
(manajer)Alternatif Solusi
Hambatan Keadaan yg
Diinginkan
Keadaan Saat Itu
Pendekatan Sistem
Pendekatan John Dewey terhadap kontroversi
dipakai dalam membuat Pendekatan Sistem
Pendekatan Sistem
Urutan langkah-langkah pemecahan masalah dimana masalah tersebut harus dimengerti
dahulu, kemudian mencari alternatif solusi dan menggunakan solusi yang tepat
memecahkannya.
Fase dalam Pendekatan Sistem
Usaha Persiapan
Usaha Persiapan
Langkah 1– Lihat Perusahaan sebagai
sebuah Sistem
Langkah 2 – Kenali Sistem dari
Lingkungannya
Langkah 3 – Identifikasi Subsistem dari
Perusahaan
Menggunakan Level of Management
Usaha Pendefinisian
Langkah 4 – Memproses dari Sistem ke
Subsistem
Langkah 5 – Analisa Bagian Sistem
berdasarkan urutan tertentu
1. Evaluasi Standar Standar harus Valid, Realistis,
Dapat Dimengerti dan Terukur
2. Bandingkan Output Sistem dengan Standar 3. Evaluasi Manajemen
4. Evaluasi Information Processor
Usaha Pemecahan Masalah
Langkah 6 – Identifikasi Alternatif Solusi
Brainstorming Sesi JAD
Langkah 7 – Evaluasi Alternatif Solusi
Langkah 8 – Pilih Solusi Terbaik
Analisis Keputusan
Tawar-menawar
Langkah 9 – Implementasi Solusi
Langkah 10 – Follow up untuk meyakinkan
Daur Hidup Sistem
Metodologi adalah cara yang direkomendasi
untuk melakukan sesuatu
Pendekatan System adalah metodologi dasar
untuk memecahkan masalah
Daur Hidup Sistem (DHS) adalah aplikasi
pendekatan sistem untuk membangun atau mengembangkan sistem informasi berbasis komputer atau subsistem.
Karena tugas dari DHS menggunakan
Daur Hidup Pengembangan Sistem
Daur Hidup Pengembangan Sistem
memiliki pola melingkar yang terdiri dari
beberapa fase yaitu : Perencanaan,
Analisis, Perancangan, Implementasi dan
Penggunaan.
Manajemen Daur Hidup
Dikelola oleh Manajer dari Unit Information
Orang-orang Yang Terlibat
Eksekutif
Karena berhubungan dengan hal-hal yang Strategis dari perusahaan
SIM Steering Committee
Membuat Kebijakan
Menyediakan kontrol fiskal
Memecahkan konflik
Project Team
Project Leader
Spesialis informasi Analis Sistem
Pengguna
Fase Perencanaan
Perencanaan antara SIM Steering Committee
dan Project Team mencakup :
Menjabarkan ruang lingkup dari proyek
Mengenali area yang berpotensi bermasalah Menyusun tugas-tugas yang berurut
Menyediakan basis kontrol
Langkah-langkah fase Perencanaan
Fase Perencanaan
Langkah-langkah fase Perencanaan (lanjutan)
4. Indentifikasi hambatan sistem 5. Lakukan Studi Fisibilitas
- Teknikal
- Keuntungan secara Ekonomi
- Keuntungan secara non-Ekonomi - Etika
- Operasional - Jadwal
Fase Analisis
Analisis Sistem
Studi terhadap sistem yang telah ada,
bertujuan untuk merancang sistem yang baru atau yang telah diperbaharui
Langkah-langkah Fase Analisis :
1. Mengumumkan Studi dari Sistem 2. Mengorganisasikan Project Team
3. Menjabarkan Informasi yang dibutuhkan 4. Menjabarkan kriteria dari kinerja sistem 5. Mempersiapkan proposal Perancangan
Fase Perancangan
Perancangan Sistem
Penentuan dari proses dan data yang
dibutuhkan oleh sistem
Langkah-langkahnya :
1. Mempersiapkan rincian dari Perancangan sistem 2. Mengidentifikasi alternatif konfigurasi sistem
3. Evaluasi alternatif konfigurasi sistem 4. Pilih konfigurasi terbaik
Fase Implementasi
Implementasi
Pengakuisisian dan pengintegrasian sumber daya fisik dan konseptual yang memproduksi sistem kerja.
Tahapan Fase Implementasi :
1. Merencanakan Implementasi 2. Mengumumkan Implementasi
3. Mendapatkan sumber daya Hardware 4. Mendapatkan sumber daya Software 5. Mempersiapkan Database
Fase Implementasi
Tahapan Fase Implementasi (Lanjutan) :
7. Edukasi partisipan dan pengguna
8. Mempersiapkan proposal penggantian
sistem
9. Menerima atau menolak proposal
10. Mengganti dengan sistem yang baru
Pilot
Immediate
Fase Penggunaan
Tahapannya :
1. Menggunakan sistem
2. Mengaudit sistem
3. Mempertahankan sistem System
Maintenance
a. Untuk membetulkan kesalahan b. Membuat sistem tetap cuurent
c. Meningkatkan kemampuan sistem
4. Mempersiapkan proposal Reengineering
Prototype
Prototype
Prototype menyediakan pengembang dan
pengguna dengan ide bagaimana sistem akan berfungsi dalam bentuk yang sempurna
Prototype I
Biasanya menjadi sistem operasional
Prototype II
Throwaway model yang menyediakan cetak biru
Rapid Application Development
(RAD)
Pengembangan daur hidup yang fungsikan
untuk memproduksi sistem secara cepat tanpa mengorbankan kualitas
Pendekatan pengembangan sistemnya disebut
Information Engineering (IE)
Information Strategy Planning (ISP) untuk level
eksekutif dan Business Area Analysis (BAA) untuk level fungsional
Bahannya : Manajemen, Manusia, Metodologi
Business Process Redesign (BPR)
Penempatan proses yang lama dengan yang baru
Mempengruhi Information Service dengan 2 cara :
Merancang ulang sistem berbasis komputer yang tidak dapat
dipertahankan dengan maintenance biasa
Ketika perusahaan mengaplikasikan BPR ke operasi utamanya,
the effort invariably has a ripple effect that results in the redesig of computer-based system
3 Teknik mengaplikasikan BPR ke SIBK yaitu dengan
Reverse Engineering, Restructuring, dan Reengineering
Memilih komponen BPR :
Kualitas Fungsional
Ringkasan
Sebuah model akan menggambarkan abstraksi dari sebuah entitas. Dalam sebuah perusahaan Model Sistem Perusahaan yang Umum digunakan untuk menganalisa sebuah perusahaan tetapi tidak sebaik model yang dibuat untuk organisasi yang spesifik.
Model Sistem Perusahaan yang Umum terdiri dari sistem fisik (berupa kombinasi Input, Proses
Transformasi dan Output) dan sistem konseptual yang merupakan sistem pembuat keputusan (terdiri dari
Manajemen, Informasi dan Standar)
Pendekatan Sistem menekankan manajer akan
Ringkasan
Evolusi dari Sistem Informasi Berbasis
Komputer memiliki metodologi yang dikenal dengan Daur Hidup Pengembangan Sistem. Daur Hidup ini memiliki lima fase yaitu
Perencanaan, Analisis, Perancangan,
Implementasi dan Penggunaan. Kelima fase tersebut memiliki langkah-langkah yang dibuat oleh manajer dan analis sistem dan harus
melewati persetujuan dari SIM steering committee untuk disetujui.
Disamping siklus hidup sistem, terdapat pula
Soal-soal
Jelaskan Elemen dari Proses Pemecahan
Masalah? Bagaimana hubungan dari Keadaan yang diinginkan dan Keadaan yang Ada dalam Proses Pemecahan Masalah ?
Metodologi yang manakah yang paling efektif
untuk mengimplementasikan Sistem Berbasis Komputer ? Jelaskan keuntungan dan
Database dan
Sistem Manajemen
Database
&
Tujuan Pengajaran
Memahami Manajemen Data, pengertian dari
Database serta Sistem Manajemen Database
Mengetahui bagaimana membuat database dan
mengetahui peran Administrator Database
Mengenal Knowledge Discovery in Databases
(KDD) dan istilah-istilah didalamnya
Mengetahui Dasar-dasar Komunikasi Data dan
Protokol untuk Komunikasi Komputer
Mengetahui jenis-jenis Jaringan dan Topologi
Jaringan
Mengetahui Kontrol dari Jaringan Komunikasi,
Organisasi Data
Field Data, merupakan satuan terkecil dari data.
Ex : nomor pegawai
Record, merupakan kumpulan dari Field Data
yang berhubungan.
File, merupakan kumpulan dari Record-record
yang terkait. File dapat berupa kertaskerja, satu set data atau koleksi individual lain dari fakta
Folder, kumpulan dari file-file
Flat Files, suatu tabel yang tidak memiliki
field-field yang berulang
Key field, mengandung nilai yang secara unik
Struktur Database
Database
Adalah semua data yang disimpan dalam sumber
daya informasi yang dimiliki sebuah perusahaan.
Pengertian lainnya adalah himpunan data-data yang
terorganisir, disimpan secara bersamaan dan tanpa perulangan dalam media elektronik
Syarat Database
Random Access tidak mungkin database bekerja
secara manual(dokumen dilemari) atau sequential (tape)
Terintegrasi data harus terhindari dari “GIGO”
Struktur Database
Database Management System (DBMS)
Software aplikasi yang menyimpan struktur dari database, data itu sendiri, hubungan antara data
dalam database seperti form dan report yang
terhubung ke database
Keuntungan DBMS
Mengurangi pengulangan data (redundancy) Mencapai Independensi data
Integrasi data dari beberapa file
Pengambilan data secara cepat direct access Meningkatkan keamanan data
Struktur Database
Kerugian DBMS
Software yang mahal
Konfigurasi hardware yang besar
Tingkatan Model Database
Hierarchical Database Structures
struktur data group, subgroup seperti cabang pohon
Network Database Structures
Sudah mulai ada satu record yang berhubungan denan beberapa record lain
Relational Database Structures (RDS)
Merupakan struktur database yang dipakai sekarang ini.
Tujuan dari RDS :
Independensi data
Mengatasi masalah redundancy, konsistensi, dan semantik
Membuat Database
Tentukan data yang diinginkan
Pendekatan berorientasi proses Pendekatan enterprise modelling
Deskripsikan data
Data Dictionary System (DDS) Data Description Language (DDL)
Masukkan kedalam database
Istilah lain dalam database :
Query Language
Structured Query Language (SQL)
Query by Example
Data Manipulation Languages (DML)
Prosesor Untuk Bahasa Pendeskripsian
Data
Manajer Database Bahasa
Program Aplikasi
Deskripsi Database (Skema)
Database
Permintaan Informasi
Informasi Statistik
Kinerja
Model Sistem Manajemen
Database Administrator
Spesialis Informasi yang mempunyai
tanggung jawab terhadap database
4 Tugas Pokok DBA :
Perencanaan Database
Implementasi Database
Operasi Database
Knowledge Discovery in Database
(KDD)
Menjelaskan semua aktivitas yang berhubungan
dengan membuat penyimpanan data dalam database yang besar dan komplek
Data Warehousing
pemurnian konsep database yang membuat sumber
data yang telah ditingkatkan berguna bagi pemakai dan memungkinkan pemakai memanipulasi dan
menggunakan data dengan cara yang intuitif
Knowledge Discovery in Database
(KDD)
Data Mart
Database yang terdiri dari data-data yang menelaskan tiap-tiap segmen dari operasi perusahaan
Data Mining
Proses mencari hubungan dalam data yang tidak
diketahui oleh penggunanya.
Verification-driven Data Mining Discovery-driven Data Mining
Knowledge Discovery in Database
(KDD)
Proses KDD
1. Tentukan data dan tugas
2. Peroleh data
3. Bersihkan data
4. Kembangkan hipotesa dan model pencarian
5. Cari data
6. Uji dan verifikasi
Dasar Komunikasi
Protokol, seperangkat aturan yang dipakai
pada tiap lapisan rantai komunikasi
Pada awalnya komputer tidak dapat
berkomunikasi langsung (sneaker net).
Kemudian dibuatlah protokol agar
komputer tersebut dapat saling
berkomunikasi.
System Network Architecture (SNA)
Token-Ring protocol
Dasar Komunikasi
Protokol yang banyak digunakan adalah
TCP/IP (Transmission Control Protocol /
Internet Protocol)
ISP
Modem
Serial Line Internet Protocol (SLIP) dan
Komunikasi Data
Pergerakan kode dari data dan informasi dari satu tempat ketempat lainnya dengan menggunakan alat elektrik atau elektromagnetik, kabel fiber optik, dan sinyal microwave
Coder
SendPengirim Coder Channel DDecoder Penerima
Jaringan
Network Interface Card (NIC)
Berfungsi sebagai penghubung antara
data yang bergerak kedalam dan keluar
komputer atau alat lainnya menuju
jaringan
Local Area Network (LAN)
Terdiri dari komputer-komputer yang
Jaringan
Local Area Network (LAN)
Topologi LAN :
Bus
Ring
Star memerlukan hub
Metropolitan Area Network (MAN)
Wide Area Network (WAN)
Kontrol dari Data Communication
Network
Kontrol Tersentralisasi
Pemrosesan Terdistribusi
Mengkomunikasikan data dari satu dari tempat ketempat lain dan membiarkan prosesor komputer pada tempat penerimaan menjalankan program komputer yang
menggunakan data
Pemrosesan Client/Server
Client adalah komputer yang menerima data dan
menyediakan beberapa computer processing
Server komputer yang menyediakan data dan
Hardware
Modem
Mengubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya
Hub
Menerima paket data pada pusat dan meng-copy isinya kepada seluruh komputer yang terhubung
Router
Alat yang menghubungkan antara LAN
Switch
Alat untuk menyaring komunikasi data yang tidak ditujukan kepada jaringan tertentu dan melakukan
Manajemen Jaringan
Perencanaan Jaringan
Network Planning Capacity Planning Staff Planning
Performance monitoring
Pengawasan Jaringan
Day-to-day monitoring jaringan
Manajer Jaringan, mengatur :
Analis Jaringan Analis Software
Rangkuman
Database sangat dibutuhkan perusahaan seiring
dengan organisasi bisnis yang mengambil data dan menyimpan data tersebut dalam tempat
penyimpanan. Maka itu diciptakan software aplikasi untuk database yang dikenal dengan Database Management Sistem (DBMS)
Selain konsep Database dan DBMS, terdapat
Rangkuman
Perpindahan data dan informasi antara
komputer semakin cepat dengan ditemukannya cara komunikasi baik antar komputer, didalam suatu jaringan maupun dengan Internet
Semuanya membutuhkan pengetahuan
bagaimana komputer tersebut dapat berinteraksi satu-sama lain.Konsep protokol kemudian jenis jaringan dan topologinya dapat menjelaskan
interaksi komputer tersebut. Pada akhirnya interaksi antara komputer tersebut
Soal-soal
Apakah keuntungan dari penyimpanan
data dengan konsep Database dan
bagaimana cara membuat suatu
Database?
Bentuk Jaringan yang seperti apakah
yang layak digunakan untuk interaksi antar
komputer dalam suatu ligkungan
Keamanan
Sistem
Tujuan Pengajaran
1. Memahami pentingnya keamanan bagi
sistem informasi
2. Memahami gangguan yang dapat terjadi
dengan Sistem Informasi dan
pencegahannya
Keamanan Informasi
Menjelaskan usaha-usaha untuk
memproteksi/melindungi peralatan
komputer dan non-komputer, fasilitas, data
dan informasi dari penyalahgunaan oleh
Tujuan Kemanan Informasi
Sistem Keamanan Komputer
Merupakan subsistem informasi yang
mengendalikan resiko-resiko khusus yang berkaitan dengan sistem informasi berbasis komputer
Tahapan siklus-hidup sistem
1. Analisis Sistem
2. Perancangan sistem 3. Implementasi sistem
Sistem Keamanan Komputer
Tujuan Tahapan pada siklus-hidup sistem
1. Menghasilkan Laporan Analisis Kerentanan dan
Hambatan
2. Merancang pengukuran dan pengendalian resiko
yang komprehensif termasuk pengukuran
keamanan untuk mencegah kerugian dan rencana
kontijensi
3. Manajemen Resiko Komputer
Analisis Kerentanan dan Hambatan
Sistem
Pendekatan Kuantitatif Penilaian Resiko
Hasil kali biaya individu dengan kemungkinan munculnya. Kelemahannya :
Identifikasi biaya relevan sangat sulit
Kegagalan memperkirakan masa depan
Pendekatan Kualitas
Kerentanan dan Hambatan
Kerentanan adalah kelemahan dalam
sistem
Hambatan adalah eksploitasi potensial
dari Kerentanan
Dua jenis hambatan
1. Aktif penggelapan dan sabotase
komputer
Penggelapan Komputer
Kriminalitas berbasis komputer dilakukan
oleh kerah putih
Computer Fraud and Abuse Act 1986]
Penipuan Manajemen
Orang-orang yang Menimbulkan
Masalah pada Sistem Komputer
1. Personel Sistem Informasi
Karyawan Sistem Informasi
Programmer
Operator Komputer
Karyawan Administratif Sistem Informasi
dan Komputer
Klerk Pengendalian Data
Orang-orang yang Menimbulkan
Masalah pada Sistem Komputer
3. Pengganggu
Unnoticed Intruder
Wire-Tappers
Piggy-Backers
Impersonating Intruder
Hambatan Aktif Sistem Informasi
Manipulasi Masukan
Gangguan Program Trapdoor
Gangguan File Langsung
Pencurian Data
Sabotase
Logic Bomb Trojan Horse Virus
Worm
Penyalahgunaan dan Pencurian Sumber Daya
Sistem Keamanan Komputer
Merupakan bagian dari struktur
pengendalian intern perusahaan secara
menyeluruh
Mengendalikan Hambatan
1. Implementasi pengukuran keamanan
Pengendalian Preventif
2. Rencana Kontijensi Pengendalian
Lingkungan Pengendalian
Merupakan dasar efektifitas keseluruhan
sistem pengendalian
Delapan faktor lingkungan pengendalian
1. Filosofi Manajemen dan Gaya Operasi
Adanya komitmen, kejujuran dan moral terhadap keamanan
2. Struktur Organisasi
Pengawasan CIO dalam pemeliharaan pola otorisasi dan pertanggungjawaban
3. Dewan Komisaris dan komitenya
Lingkungan Pengendalian
4. Metode Pemberian Otoritas dan Tanggung Jawab
5. Metode-metode Pengendalian Manajemen
Pengendalian anggaran dengan statistik pemanfaatan setiap pemakaian
6. Fungsi Audit Internal
Kebijakan-kebijakan yang relevan dengan sistem yang berjalan oleh Chief Computer Security Officer
7. Kebijakan dan Praktik-praktik Kepegawaian
Pemisahan tugas yang berkaitan dengan akses-akse ke file yang penting, misalnya antara pemakai komputer dan
pegawai sistem informasi
Menciptakan Lingkungan
Pengendalian
Sistem Komputer dikontrol oleh kombinasi
dari General Control dan Application
Control
General Control
Mencakup perancangan, keamanan dan
Menciptakan Lingkungan
Pengendalian
General Control (Lanjutan)
Komponen General Control :
Kontrol Software
Kontrol Hardware
Kontrol Operasi Komputer
Kontrol Keamanan Data
Kontrol Implementasi
Kontrol Administratif
Kontrol Keamanan Data dan Kontrol Administratif
Menciptakan Lingkungan
Pengendalian
Application Control
Kontrol spesifik terhadap aplikasi
terkomputerisasi seperti pembayaran gaji dan Proses Pemesanan
Dapat diklasifikasikan menjadi :
Kontrol Input
Kontrol Proses
Pengendalian atas Hambatan Aktif
Menerapkan Jenjang-jenjang yang
memadai pada pengendalian akses
dengan membuat klasifikasi seluruh data
dan peralatan yang berhubungan dengan
kepentingan dan kepekaannya
masing-masing. Jenjang tersebut adalah
Pengendalian Akses-fisik
Pengendalian Akses-sistem
Pengendalian atas Hambatan Aktif
Pengendalian Akses-fisik
Memisahkan secara fisik, individu-individu
yang tidak memiliki otorisasi dan sumber daya komputer yang ada
Pemisahan pada hardware, area input-data,
area output-data, data library,dan kabel-kabel komunikasi
Contoh: kartu keamanan, pintu yang terkunci,
Pengendalian atas Hambatan Aktif
Pengendalian Akses-sistem
Memberi identitas pemakai seperti kode pin,
password dan nomor identifikasi pemakai dan pada hardware yang terhubung dengan
software
Pembatasan pada hardware contohnya
adalah call-back modem yaitu otorisasi nomor
telepon dan panggilan yang masuk
Kartu adaptor untuk menyembunyikan
Pengendalian atas Hambatan Aktif
Pengendalian Akses-file
Mencegah akses yang tidak sah kedalam file
dan program
Locked file, program dapat dijalankan tetapi
tidak dapat dilihat dan dirubah
Enkripsi Data, yaitu transformasi data
masukan dengan menggunakan teknik kriptografik. Terdiri dari :
Enkripsi kunci pribadi
Pengendalian atas Hambatan Pasif
Sistem Toleransi Kesalahan
Jika ada bagian yang gagal atau rusak,
dapat segera diganti oleh cadangannya
sehingga meminimalkan interupsi
Koreksi Kesalahan : File Pendukung
(backup)
Full backup
Incremental backup
Melindungi Perusahaan Digital
High-availability computing
Peralatan dan teknologi membuat sistem dapat
pemulihan dari kehancuran
Rencana pemulihan dari bencana
Tetap menjalankan bisnis tanpa adanya bantuan
komputer
Load Balancing
Mendistribusikan prmintaan dalam jumlah besar untuk
Melindungi Perusahaan Digital
Mirroring
Menduplikasikan semua proses dan transaksi
dari server kepada server backup untuk mencegah adanya interupsi
Clustering
Menghubungkan dua komputer bersama
Manajemen Resiko Bencana
Perencanaan Kontijensi Untuk Bencana
Rencana Pemulihan pasca Bencana
Menilai Kebutuhan Penting Perusahaan
Membuat Daftar Prioritas Pemulihan
Ringkasan
Sistem Keamanan Komputer merupakan
subsistem organisasi yang mengendalikan resiko-resiko yang terjadi pada sistem
Berbagai macam kriminalitas terjadi akibat
kelemahan sistem keamanan komputer, oleh karena itu gangguan tersebut harus dieliminasi dengan cara membatasi akses terhadap
hardware, file data yang sensitif serta program-program utama. Pengendalian dengan
menggunakan jenjang-jenjang terhadap akses adalah cara yang efektif untuk menghindari
Soal-soal
Apakah Sistem Keamanan Informasi itu
dan kenapa kita harus memberikan
keamanan dari Informasi tersebut??
Jelaskan jenis-jenis pengendalian Aktif
dan Pasif ?
Bagaimana perusahaan dapat
Data
Tujuan Pengajaran
Mengetahui alat-alat yang digunakan
dalam membangun sistem
Menjelaskan apa yang dimaksud dengan
data modelling dan pengaplikasiannya
dengan menggunakan Diagram Hubungan
Entitas
Mengetahui apa yang dimaksud dengan
Data Modelling
Saat mengembangkan suatu sistem, baik data
maupun prosesnya perlu untuk didokumentasikan
Pendokumentasian data atau pengorganisasian
data agar dapat dimengerti oleh penggunanya
disebut data modelling
Diagram Hubungan Entitas (ERD Entry
kamus arus data
Entry Kamus Penyimpanan
Data
Entry Kamus Struktur Data
Entry Kamus Unsur Data
Data Modelling Tools
Diagram Arus Data
Bhs Inggris Terstruktur
Process Modelling
Tools Ringkasan
Rincian
Diagram Hubungan Entitas (ERD)
Mendokumentsikan data-data perusahaan
dengan mengidentifikasikan tipe-tipe entitas
data dan interrelationship mereka
ERD dipersiapkan pada saat proses
pengembangan sistem dimana gambaran
besar dari data teridentifikasi. Yaitu dimana :
Ketika eksekutif perusahaan mulai berhubungan
Diagram Hubungan Entitas (ERD)
ERD dipersiapkan pada saat proses
pengembangan sistem dimana gambaran besar dari data teridentifikasi. Yaitu dimana : (Lanjutan)
Ketika eksekutif mulai berhubungan dengan data
modelling untuk segmen besar dari operasi perusahaan seperti area bisnis
Ketika spesialis informasi dan pengguna berhubungan
Entity Relationship Diagram (ERD)
Merupakan alat data modelling yang sangat
flexible serta dapat menyesuaikan dengan
berbagai macam pendekatan yang perusahaan pilih untuk pengembangan sistem
Simbol dan hubungan dalam ERD :
Entitas
digambarkan dengan persegi panjang dan ditulis dengan kata benda. Dapat berupa elemen
Entity Relationship Diagram (ERD)
Hubungan
Hubungan terjadi antara dua entitas.
Digambarkan dengan gambar wajik dan ditulis dengan kata kerja.
Keterkaitan
keterkaitan Satu-ke-satu (1-1)
Keterkaitan Satu-ke-Banyak (1-M)
Keterkaitan Banyak-ke-banyak (M-M)
Contoh Keterkaitan
Kartu
Absensi Menghasilkan
Pemeriksaa n Gaji
Mempersiapkan ERD
1. Identifikasi entitas
2. Identifikasi hubungan
3. Siapkan sketsa ERD atau ERD yang masih mentah/kasar
4. Pasangkan / Petakan data elemen ke entitas 5. Lakukan analisis data dengan normalisasi
• Elemen data dipelajari untuk membuat struktur
Mempersiapkan ERD
5. Lakukan analisis data (lanjutan)
• Normalisasi : proses menghubungkan analisis data
yang bertugas menyesuiakan data sehingga serupa dengan serangkaian bentuk-bentuk normal
1. Bentuk Normal Pertama (1NF) 2. Bentuk Normal Kedua (2NF) 3. Bentuk Normal Ketiga (3NF)
6. Persiapkan ERD yang telah dimodifikasi 7. Review ERD dengan pengguna dan cek
Bentuk Normal Pertama (1NF)
Hapus semua elemen yang berulang dalam
suatu entitas
Pada gambar A.3, ada catatan (dalam kurung)
beberapa kali, ini tidak boleh terjadi sehingga dibuat suatu entitas baru “Macam-macam
Pesanan Pembelian” gambar A.1
Entitas baru tersebut mengandung dua atribut
identifier (Nomor Pesanan Pembelian dan
Nomor Barang). Atribut identifier disebut dengan
composite key.
Entitas baru tersebut juga mengandung
Bentuk Normal Kedua (2NF)
Pastikan bahwa atribut descriptor bergantung
kepada seluruh composite key
Nilai diberikan kepada atribut untuk setiap
kejadian dari tiap entitas. Jika suatu entitas
memiliki suatu composite key,pemberian nilai
pada suatu atribut descriptor mungkin
memerlukan kedua atribut identifier dari
composite key tersebut
Bentuk Normal Ketiga (3NF)
Pastikan bahwa nilai atribut tidak
Macam-macam Pesanan Pembelian Pesanan
Pembelian Berisi Mewakili
Bahan Baku 1
1 M M
Nomor Pesanan Pembelian
Tanggal Pesanan Pembelian
Nomor Pemasok
Alamat Pemasok
Total Pesanan Pembelian
Macam – macam Nomor Barang
Deskripsi Barang
Lokasi Gudang
Harga Satuan Barang
Sisa Stok
Titik Pemesanan Ulang
Jumlah Pesanan Nomor Pesanan
Pembelian
Nomor Barang
Deskripsi Barang
Jumlah Barang Dipesan
Harga Satuan Barang
Pemasok
Mengisi
Pesanan Pembelian
Mewakili
Berisi Bahan Baku
Hutang dagang Nomor Pemasok
Nomor Pesanan Pembelian
Nomor Pemasok
Pemasok
Mengisi
Pesanan Pembelian
Mewakili
Berisi Bahan Baku
Hutang dagang Nama Pemasok
Nama Pemasok
Alamat Pemasok
Nomor Pesanan Pembelian
Tanggal Pesanan Pembelian
Nomor Pemasok
Alamat Pemasok
Nomor Barang (berulang n kali)
Deskripsi Barang (berulang n kali)
Harga Satuan Barang (berulang n kali)
Jumlah Harga Barang (berulang n kali)
Total Pesanan Pembelian
Nomor Pemasok
Nama Pemasok
Nomor Barang
Deskripsi Barang
Lokasi Gudang
Harga Satuan Barang
Sisa Stok
Titik Pemesanan Ulang
Pemasok
Mengisi
Pesanan Pembelian
Mewakili
Berisi
Macam-macam pesanan Pembelian
Hutang dagang
Mewakili Bahan Baku
1 M
Nomor Pesanan Pembelian Nomor Barang
Deskripsi Barang
Jumlah Barang Dipesan Harga Satuan Barang
Macam – macam Nomor Barang
Deskripsi Barang Lokasi Gudang
Harga Satuan Barang Sisa Stok
Titik Pemesanan Ulang Jumlah Pesanan
Nomor Pemasok
Nama Pemasok Alamat Pemasok Hutang Dagang Total
Nomor Pesanan Pembelian
Tanggal Pesanan Pembelian Nomor Pemasok
Nama Pemasok Alamat Pemasok Pembelian
Nomor Pemasok
Nama Pemasok Alamat Pemasok
Kamus Data
ERD menyediakan gambaran besar dari data
perusahaan. Gambaran ini akan menjadi lebih lengkap lagi dengan Kamus Data
Kamus Data adalah deskripsi tertulis dari data
yang ada di database
Dalam Kamus Data yang berbasis komputer,
Bentuk-bentuk Kamus Data
Bentuk-bentuk kamus data yang
dijelaskan ini dirancang untuk mendukung
Diagram Arus Data (DFD). Hal ini
Bentuk-bentuk Kamus Data
Entry Kamus Arus Data (Data Flow Dictionary
Entry), menjelaskan tiap arus data dalam DFD. Tiap arus data dijelaskan namanya, penjelasan, kemana dan darimana, struktur data dan
komentarnya.
Entry Kamus Penyimpanan Data (Data Store
Dictionary Entry), menjelaskan tiap-tiap penyimpanan data pada DFD, Tiap
Bentuk-bentuk Kamus Data
Entry Kamus Struktur Data (Data Structure
Dictionary Entry), diisi untuk tiap struktur yang terdaftar pada formulir penyimpanan data dan arus data. Tiap struktur data dijelaskan
penggunaannya, nama, deskripsi, elemen data, dan komentarnya.
Entry Kamus Elemen Data (Data Element
Dictionary Entry), digunakan untuk tiap elemen data yang termasuk dalam semua struktur yang ada dalam arus data maupun penyimpanan
Entry Kamus Elemen Data Entry Kamus Struktur Data Entry Kamus
Arus Data Aliran Data
Entry Kamus Penyimpanan
Data
Entry Kamus Struktur Data
Entry Kamus Elemen Data Penyimpanan Data
Bentuk-bentuk Kamus Data
Keempat bentuk kamus data bekerja
bersama-sama membentuk suatu
himpunan seperti gambar diatas. Bentuk
arus data mengidentifikasi struktur yang
ada dalam arus data.
Bentuk Penyimpanan Data
Ringkasan
Data Modelling merupakan cara
mendokumentasikan data agar dapat dimengerti penggunanya. Permodelannya menggunakan
Diagram Hubungan Entitas (ERD) yang memiliki cara pengerjaan tertentu
Kamus data merupakan suatu penjelasan
Soal-soal
Gambarkan suatu ERD kasar dari entitas data
dan hubungan-hubungan yang terlibat saat
pelanggan memesan produk dari perusahaan. Pelanggan menempatkan pesanan penjualan. Setiap pemesanan berisi satu jenis persediaan atau lebih dan menggambarkan suatu
Tujuan Pengajaran
Memahami proses modelling dan
penggnaan Diagram Arus Data (DFD)
sebagai alat process modelling
Mengetahui elemen-elemen dari Diagram
Arus Data dan bagaimana
menggambarkan suatu sistem dalam
Diagram Arus Data
Mengetahui penggunaan dari Bahasa
Diagram Hubungan Entitas (ERD Entry
kamus arus data
Entry Kamus Penyimpanan
Data
Entry Kamus Struktur Data
Entry Kamus Unsur Data
Data Modelling
Diagram Arus Data
Bhs Inggris Terstruktur
Process Ringkasan
Rincian