• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 1. Kuisioner Penelitian KUESIONER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lampiran 1. Kuisioner Penelitian KUESIONER"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Kuisioner Penelitian

KUESIONER

ANALISIS FUNGSI KELEMBAGAAN NON-PASAR (NON-

MARKET INSTITUTIONS) DALAM EFISIENSI ALOKASI

SUMBERDAYA PERIKANAN

(Studi Kasus: Pelabuhanratu, Kab. Sukabumi)  

   

RIAKANTRI SIREGAR

     

DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR

2012

(2)

Bagian Pertama: Identifikasi Masyarakat Pesisir di Kelurahan Pelabuhanratu Nama : _______________________________________________________

Jabatan : _______________________________________________________

Umur : _______________________________________________________

Alamat :________________________________________________________

________________________________________________________

Instansi : Pemerintahan Kelurahan Pertanyaan

1. Bagaimana jumlah dan komposisi penduduk sekitar pesisir Perairan Pelabuhanratu, berdasarkan:

 Jenis kelamin,

 Kelompok umur,

 Mata pencaharian

 Etnis,

 Kepercayaan (Agama)

2. Bagaimana profesi atau mata pencaharian masyarakat?

 Mata pencaharian apa saja yang ada di masyarakat:

 Nelayan

 Petani

 Peternak

 Pedagang

 PNS

 Dokter – Bidan

 TNI – Polri

 Notaris

 Bagaimana komposisi jumlah penduduk pada masing-masing mata pencaharian tersebut?

3. Bagaimana komposisi masyarakat berdasarkan tingkat ekonomi?

 Berapa jumlah orang kaya, menengah, dan miskin di wilayah sekitar Perairan Pelabuhanratu

 Bagaimana tingkat paling tinggi dari setiap kelas ekonomi tersebut?

4. Adakah sejarah tentang desa, kampong, dan masyarakat nelayan di sekitar Perairan Pelabuhanratu?

(3)

Bagian Kedua : Identifikasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Sumberdaya Ikan Nama : _______________________________________________________

Jabatan : _______________________________________________________

Umur : _______________________________________________________

Alamat :________________________________________________________

________________________________________________________

Instansi : Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sukabumi

1. Berapa potensi lestari sumberdaya ikan di perairan Pelabuhanratu? .… (ton/tahun) 2. Berapa persen yang sudah dimanfaatka secara optimal? …………..(%)

3. Bagaimana trend pemanfaatan sumberdaya ikan selama sepuluh tahun terkahir?

 Meningkat

 Menurun

 Tetap

4. Berapa jumlah armada kapal ikan yang ada di perairan Pelabuhanratu?

No Jenis Kapal Yang Berizin Yang Tidak Berizin Total 1 Perahu tanpa motor

2 < 5 GT 3 5-10 GT 4 11-30 GT 5 >30 GT

Total

5. Berapa jumlah alat tangkap yang ada di perairan Pelabuhanratu?

N o

Jenis Alat Tangkap

Yang Berizin

Yang Tidak

Berizin Total Jenis Ikan yang Tertangkap 1

2 3 4 5

Total

(4)

6. Apa saja organisasi nelayan yang ada di perairan Pelabuhanratu?

7. Bagaimana peran masing-masing organisasi tersebut?

N o

Organi- sasi

Peran

Mengawasi

pemanfaatan sumberdaya ikan

Menentukan jumlah ikan yang bleh ditangkap

Menentukan ukuran ikan yang bleh ditangkap

Menentukan jenis alat tangkap yang dipergunakan

Memberikan sanksi kepada nelayan yang melanggar 1

2 3 4 5

8. Adakah peraturan formal yang mengatur pengelolaan sumberdaya ikan di perairan Pelabuhanratu?

 Ada

 Ada, tetapi belum berjalan efektif

 Belum ada

9. Jika ada, jenis peraturan formal apa saja?

 Peraturan Pemerintah

 Peraturan Menteri

 Peraturan Daerah

10. Adakah peraturan informal di tingkat masyarakat dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya ikan?

 Ada

 Ada, tetapi belum berjalan efektif dan bahkan tidak berjalan

 Tidak ada

11. Apa saja yang diatur dalam peraturan tersebut?

N o

Jenis Peraturan Hal-hal yang Diatur Jumlah

Tangkapan

Partisipasi Nelayan

Pengawasan Penegakan Hukum 1 Peraturan Pemerintah

2 Peraturan Menteri 3 Peraturan Daerah

4 Kesepakatan Bersama

(5)

12. Apa saja jenis armada perikanan tangkap yang harus memiliki izin di perairan Pelabuhanratu?

No Jenis Kapal Jenis Perizinan

SIUP SIPI SK 1 Perahu tanpa motor

2 < 5 GT 3 5-10 GT 4 11-30 GT 5 >30 GT

Total Keterangan :

SIUP : Surat Izin Usaha Perikanan SIPI : Surat Izin Penangkapan Ikan SK : Surat Keterangan

13. Jenis alat tangkap apa saja yang diizinkan di perairan Pelabuhanratu?

No Nama Lokal Jenis Alat Tangkap Yang Memberikan Izin 1

2 3 4

Catatan : Apakah sesuai dengan Kepmen yang ada?

14. Apakah pernah terjadi konflik antar nelayan di perairan Pelabuhanratu?

 Pernah (lanjut ke pertanyaan No. 15)

 Belum pernah

15. Bagaimana tingkat intensitas konflik selama sepuluh tahun terakhir?

 Sering

 Sewaktu-waktu

16. Apa penyebab terjadinya konflik?

 Pelanggaran jalur penangkapan ikan

 Penurunan jumlah tangkapan ikan

 Penggunaan alat tangkap

 Lainnya, Sebutkan

17. Bagaimana penyelesaian konflik antar nelayan?

18. Bagaimana peran Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah terkait penyelesaian konflik antar nelayan?

(6)

19. Bagaimana peran kelembagaan formal maupun non-formal dalam menyelesaikan konflik antar nelayan tersebut?

20. Bagaimana peran kelembagaan non-pasar dalam pengalokasian sumberdaya ikan di Pelabuhanratu?

 Sangat berperan

 Kurang berperan

 Tidak berperan

21. Bagaimana peran kelembagaan non-pasar dalam menyelesaikan konflik antar nelayan?

22. Bagaimana pelaksanaan mandat Undang-Undang RI maupun Peraturan Daerah dalam pengeloaan sumberdaya ikan di Pelabuhanratu?

 Efektif

 Tidak efektif

(7)

Bagian Ketiga : Identifikasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Sumberdaya Ikan Oleh Nelayan

Nama : ________________________________________________

Umur : ________________________________________________

Alamat : ________________________________________________

________________________________________________

Daerah Asal : ________________________________________________

1. Sudah berapa lama bapak bekerja sebagai nelayan? ……… (tahun) 2. Usaha ini dimulai oleh:

 Diri sendiri

 Orang tua

 Anggota keluarga yang lain, Sebutkan …………

3. Alasan memilih pekerjaan ini:

 Berdasarkan keahlian

 Tidak ada pilihan lain

 Memiliki peluang keuntungan yang lebih besar 4. Usaha ini dikelola oleh:

 Diri sendiri

 Diri sendiri dibantu dengan istri dan anak, sebanyak ……….. orang 5. Jenis alat tangkap yang digunakan:

Nama Lokal Jenis Alat Tangkap Jumlah

6. Ukuran Kapal: . . .

7. Hasil tangkapan/trip = . . . 8. Lama perjalanan per trip = . . .

9. Bagaimana tingkat hasil tangkapan setelah adanya rumpon?

 Meningkat,

 Menurun,

 Biasa saja

(8)

10. Bagaimana terkait jarak tangkapan setelah adanya rumpon?

 Lebih jauh

 Lebih dekat

 Sama saja

11. Seberapa besar pengaruh hal-hal di bawah ini pada pendapatan RT bapak?

Faktor Pengaruh Keterangan

Besar Kecil Hasil panen

Umur Pendidikan

Pengalaman bekerja Jumlah Tenaga Kerja Pendapatan Sampingan

12. Dimana bapak selama ini melakukan penangkapan ikan?

 Di dalam teluk

 Di luar teluk

13. Hasil tangkapan ikan digunakan untuk:

Keterangan Seluruhnya Separohnya Sedikit

Dijual ke pedagang

Dijual langsung ke konsumen Konsumsi pribadi keluarga

14. Ikan yang by cacth digunakan untuk: ………..

15. Total pengeluaran rumah tangga dalam satu bulan:

No Komponen Pengeluaran Nominal/bulan (Rp) Keterangan 1 Pangan

2 Sandang

3 Papan (listrik, air, telpon, dll) 4 Pendidikan

5 Kesehatan, Hiburan, dan Kegiatan Sosial

16. Apakah pernah terjadi konflik antar nelayan di perairan Pelabuhanratu?

 Pernah (lanjut ke pertanyaan 12)

 Belum pernah

17. Bagaimana tingkat intensitas konflik selama sepuluh tahun terakhir?

 Sering

 Sewaktu-waktu

(9)

18. Apa penyebab terjadinya konflik?

 Pelanggaran jalur penangkapan ikan

 Penurunan jumlah tangkapan ikan

 Penggunaan alat tangkap

 Lainnya, Sebutkan

19. Bagaimana penyelesaian konflik antar nelayan?

20. Bagaimana peran Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah terkait penyelesaian konflik antar nelayan?

21. Bagaimana peran kelembagaan formal maupun non-formal dalam menyelesaikan konflik antar nelayan tersebut?

22. Bagaimana peran kelembagaan non-pasar dalam pengalokasian sumberdaya ikan di Pelabuhanratu?

 Sangat berperan

 Kurang berperan

 Tidak berperan

 Bagaimana peran kelembagaan non-pasar dalam menyelesaikan konflik antar nelayan?

23. Bagaimana upaya pemerintah dalam membantu masyarakat nelayan?

 Adakah bantuan dari pemerintah kepada nelayan?

 Ada, berupa….

 Tidak ada

24. Aktor manakah yang paling dominan dan paling lemah dalam pengelolaan sumberdaya ikan di Perairan Pelabuhanratu?

25. Bagaimana peran HNSI dan KUD Mina selama ini dalam pengelolaan sumberdaya ikan di Perairan Pelabuhanratu dan dalam menjembatani nelayan dengan pihak pemerintah maupun pihak swasta?

(10)

Bagian Keempat : Identifikasi Organisasi Nelayan Nama :

Jabatan : Umur : Alamat : Nama Organisasi :

 Himpunana Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI)

 Gabungan Kelompok Tani Ikan

 Koperasi

 ………..

1. Sudah berapa lama organisasi ini berjalan? ……….

2. Apakah anggota mengetahui dan mengerti prosedur, norma, dan tugas organisasi?

(Y/T)

3. Seberapa banyak anggota yang mengertahui dan mengerti prosedur, norma, dan tugas organisasi tersebut?

 Sebagian besar anggota

 Beberapa anggota

 Hanya sedikit anggota

4. Apakah organisasi ikut berperan dalam menyelesaikan permasalahan anggotanya?

(Y/T)

5. Bagaimana kapasitas organisasi terkait hal:

6. Apakah organisasi mengidentifikasi dengan jelas kebutuhan utama anggotanya?

(Y/T)

No Permasalahan Sangat Baik Baik Kurang

1 Pelatihan dan pertemuan

2 Mengawasi program kegiatan

3 Menyiapkan laporan keuangan bank, sponsor, atau pemerintah

4 Perencanaan ke depan

5 Memecahkan konflik di dalam organisasi 6 Memecahkan masalah dengan organisasi lain 7 Menghadapi perubahan di dalam organisasi

(11)

7. Selama tiga tahun terakhir ini, apakah ada tuntutan dari anggota? (Y/T) 8. Apakah organisasi mampu menyalurkan tuntutan dari anggota tersebut? (Y/T) 9. Adakah permasalahan dalam organisasi yang belum terpecahkan sampai saat ini?

 Ada

 Tidak ada

(12)

Bagian Kelima: Identifikasi Stakeholder Nama : Jabatan : Umur : Alamat : Nama Organisasi :

Pertanyaan

1. Stakeholder apa saja menurut Anda yang berperan dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya perikanan di Pelabuhanratu?

No Nama Lembaga

2. Bagaimana setiap stakeholder dalam melaksanakan perannya?

 Sangat berperan

 Kurang berperan

 Tidak berperan

3. Siapa stakeholder yang paling dominan dan paling lemah dalam pengelolaan sumberdaya perikanan di Pelabuhanratu?

(13)

4. Bagaimana tingkat kepentingan stakeholder berikut dalam pengelolaan sumberdaya perikanan di Pelabuhanratu? Beri tanda (V)

Aktor Kepentingan

1 2 3 4 5 Industri Pengolahan

KKPRI

DKP Prov. Jabar DKP Kab. Sukabumi KUD Mina

PPNP

SatKerPeng. SKPP Perguruan tinggi HNSI

Kelompok Pengelola Rumpon

TPI Bakul

Juragan/taweu POKMASWAS Aparat Desa Perbankan LEPP-M3R Polisi Perairan

(Keterangan: 1=rendah, 2=kurang tinggi, 3=cukup tinggi, 4=tinggi, 5=sangat tinggi)

(14)

5. Bagaimana pengaruh aktor berikut dalam pengelolaan sumberdaya ikan terkait pengambilan keputusan di Perairan Pelabuhanratu? Beri tanda (V)

Aktor Pengaruh

1 2 3 4 5 Industri Pengolahan

KKPRI

DKP Prov. Jabar DKP Kab. Sukabumi KUD Mina

PPNP

SatKerPeng. SKPP Perguruan tinggi HNSI

Kelompok Pengelola Rumpon

TPI Bakul

Juragan/taweu POKMASWAS Aparat Desa Perbankan LEPP-M3R Polisi Perairan

(Keterangan: 1=rendah, 2=kurang tinggi, 3=cukup tinggi, 4=tinggi, 5=sangat tinggi)

(15)

 

 

Lampiran 3. Jenis Kapal dan Alat Tangkap yang Diberi Izin Usaha di Perairan Pelabuhanratu Tahun 2011

Bulan Ukuran Kapal

Jumlah Jenis Izin Jenis Alat Tangkap Jumlah Januari 5 – 10 GT 23 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 23 11–30 GT 52 SIUP,

SIPI/SIKPI

Jaring Rampus 24 Long Line 23

Pengangkut 1

Gill Net 4

> 30 GT 11 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 11 Februari 5 – 10 GT 37 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 37 11–30 GT 36 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 1 Jaring Rampus 17 Long Line 13

Gill Net 4

Pancing Rawai 1

> 30 GT 9 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 8

Pengangkut 1 Maret 5 – 10 GT 28 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 28 11–30 GT 29 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 1 Jaring Rampus 15 Long Line 10

Gill Net 2

Pengangkut 1

> 30 GT 25 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 21

Pengangkut 4 April 5 – 10 GT 21 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 20 Long Line 1 11–30 GT 43 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 2 Jaring Rampus 10 Long Line 21

Gill Net 5

Pengangkut 2 Pancing Rawai 1

Purse Seine 1

> 30 GT 20 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 17

Gill Net 1

Pengangkut 2

(16)

 

 

Mei 5 – 10 GT 13 SIUP, SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 10

Gill Net 1

Purse Seine 2 11–30 GT 39 SIUP,

SIPI/SIKPI

Jaring Rampus 13 Long Line 17

Gill Net 6

Pengangkut 2 Purse Seine 1

> 30 GT 21 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 19

Pengangkut 2 Juni 5 – 10 GT 20 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 20 11–30 GT 38 SIUP,

SIPI/SIKPI

Jaring Rampus 6 Long Line 21

Gill Net 9

Pengangkut 2

> 30 GT 16 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 13

Pengangkut 3 Juli 5 – 10 GT 18 SIPI Pancing Tonda 18

11–30 GT 48 SIPI Jaring Rampus 14 Long Line 26

Gill Net 3

Pengangkut 3 Penelitian 2

> 30 GT 18 SIPI Long Line 17

Pengangkut 1 Agustus 5 – 10 GT 14 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 11 Purse Seine 3 11–30 GT 31 SIUP,

SIPI/SIKPI

Jaring Rampus 8 Long Line 21

Gill Net 1

Purse Seine 1

> 30 GT 14 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 13

Pengangkut 1 September 5 – 10 GT 18 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 18 11–30 GT 34 SIUP,

SIPI/SIKPI

Long Line 19

Gill Net 3

Pengangkut 2

> 30 GT 10 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 9

Pengangkut 1 Oktober 5 – 10 GT 19 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 18***

(17)

 

 

11–30 GT 28 SIUP, SIPI/SIKPI

Jaring Rampus 5

Long Line 18

Pancing Rawai 1

Pengangkut 4

> 30 GT 12 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 12 November 5 – 10 GT 18 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 17

Purse Seine 1

11–30 GT 32 SIUP, SIPI/SIKPI

Jaring Rampus 4 Long Line 20 Gill Net 6

Pengangkut 2

> 30 GT 13 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 13 Desember 5 – 10 GT 8 SIUP,

SIPI/SIKPI

Pancing Tonda 8 11–30 GT 46 SIUP,

SIPI/SIKPI

Jaring Rampus 6 Long Line 31

Gill Net 5

Pengangkut 3 Pancing Rawai 1

> 30 GT 16 SIUP, SIPI/SIKPI

Long Line 16

Keterangan:

*** artinya ada satu kapal yang tidak diketahui alat tangkap yang digunakan

(18)

Lampiran 4. Dokumentasi Penelitian

Gambar Formulir Pengajuan Kartu Nelayan

Gambar Pancing Layur

Gambar Alat Bantu Rumpon

(19)

Gambar Jaring

Gambar Kondisi Pelabuhan Pada Saat Musim Barat Di Pelabuhanratu

Gambar

Gambar Formulir Pengajuan Kartu Nelayan
Gambar Jaring

Referensi

Dokumen terkait

Titik akhir titrasi dalam titrasi redoks dapat dilakukan dengan membuat kurva titrasi antara potensial larutan dengan volume titrant, atau dapat juga

Hal yang tidak dapat dipungkiri bahwa mayoritas manusia bekerja adalah disebabkan adanya kebutuhan yang relatif tidak terpenuhi yang disebabkan adanya faktor keterbatasan manusia

Proses ini berguna untuk mengolah data ke dalam proses sistem inferensi dan akan menghasilkan kesimpulan hasil diagnosis berupa masalah penyebab low SHOSR pada

Dengan metode ekuitas, investasi pada entitas asosiasi atau ventura bersama diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan

relevan dari setiap laporan kepatuhan atau penilaian yang disampaikan kepada FTC (Federal Trade Commission). Kerangka kerja Privacy Shield bertujuan agar program dapat

Jadi, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek pendidikan kewirausahaan yang diterapkan dalam kelas eksperimen tidak lebih efektif dalam

1) Faktor Pendukung, meliputi : Komunikasi antar instansi maritim penegak hukum sudah berjalan baik secara formal maupun non formal dan Regulasi Perda Provinsi Banten

Sedangkan untuk kelompok kontrol didapatkan hasil nilai rata- rata pengetahuan pretest sebesar 12,93 dan nilai rata-rata posttest pengetahuan responden sebesar