• Tidak ada hasil yang ditemukan

VARIABEL RANDOM / ACAK adl variabel yg nilai-nilainya ditentukan oleh kesempatan/ variabel yg bernilai numerik yg didefinisikan dlm suatu ruang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "VARIABEL RANDOM / ACAK adl variabel yg nilai-nilainya ditentukan oleh kesempatan/ variabel yg bernilai numerik yg didefinisikan dlm suatu ruang"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

1

(2)

VARIABEL RANDOM / ACAK

adl variabel yg nilai-nilainya ditentukan oleh kesempatan/

variabel yg bernilai numerik yg didefinisikan dlm suatu ruang sampel.

 pelemparan dadu sebanyak 6x maka munculnya angka 1 sebayak 0,1,2,3,4,5,6 (6x kesempatan)

1. Variabel Random Diskrit

= Variabel random yg tdk mengambil seluruh nilai yg ada dlm sebuah interval / variabel yg hanya memiliki nilai tertentu.

Bilangan bulat & asli, tdk berbentuk pecahan Contoh : Jumlah anak dlm sebuah keluarga

2

(3)

Contoh :

2 buah kotak masing2 berisi 4 bola yg bertuliskan angka 1,2,3,4. dari kotak I dan II masing2 diambil sebuah

bola scr random. Tentukan nilai variabel random yg menyatakan jumlah kedua angka pd bola yg terambil!

Jawab :

Dari pengambilan bola pada kotak I dan II, diperoleh titik sampel sebanyak 16. jika Y menyatakan jumlah kedua angka pd bola yg terambil maka :

Y(1,1) = 2 Y(1,2) = 3 Y(1,3) = 4 Dst

Shg daerah hasil dari random Y adl R

y

= {2,3,4,5,6,7,8}

3

(4)

2. Variabel Random Kontinu

Variabel random yg mengambil seluruh nilai yg ada dlm sebuah interval/ variabel yg dpt memiliki nilai-nilai pd suatu interval tertentu

Bilangan bulat maupun pecahan

Contoh : Usia penduduk di suatu daerah, panjang kain.

Contoh :

Pada label kawat baja, tertulis diameter 2±0,0005 mm.

tentukan nilai variabel random yg menunjukkan diameter kawat tsb!

Jawab :

Diameter kawat baja tidak boleh kurang dari 2 – 0,0005

mm = 1,9995 mm & tidak boleh lebih dari 2 + 0,0005

mm = 2,0005, shg daerah hasil variabel random X adl

Rx = {X:1,9995 ≤ x ≥ 2,0005, x bilangan real}

4

(5)

Pengertian dan Jenis-Jenis Distribusi Teoretis

Distribusi teoretis : suatu daftar yg disusun

berdasarkan probabilitas dr peristiwa2 bersangkutan.

Misal :

Sebuah mata uang logam dgn permukaan I = A dan permukaan II = B dilemparkan ke atas sebanyak 3 kali. Buatkan distribusi teoritisnya

X P(X)

0 1 2 3 4

0,0625 0,25 0,375 0,25 0,0625

Jumlah 1,00

5

(6)

Dari pelemparan tsb akan diperoleh ruang sampel dg anggota sebanyak 8 (n=8), yaitu :

S = {AAA,AAB,ABA,BAA,ABB,BBA,BAB,BBB}

Jika X merupakan jumlah munculnya permukaan I (A) maka :

1. Untuk AAA, didapat X = 3 2. Untuk AAB, didapat X = 2 3. Untuk ABA, didapat X = 2 4. Untuk BAA, didapat X = 2 5. Untuk ABB, didapat X = 1 6. Untuk BBA, didapat X = 1 7. Untuk BAB, didapat X = 1 8. Untuk BBB, didapat X = 0

Dg dmk X = {0,1,2,3}

6

(7)

1. Distribusi Teoretis Diskrit

Suatu daftar/ distribusi dr semua nilai variabel random diskrit dgn probabilitas terjadinya

masing-masing nilai tsb

Suatu fungsi f dikatakan mrp fungsi probabilitas/

distribusi dr variabel random diskrit jk memenuhi syarat:

a. f(x) ≥ 0, x Є R b. f(x) = 1

c. P(X=x) = f(x)

7

(8)

Contoh :

Di dalam sebuah kotak terdapat 4 bola biru dan 2 bola kuning. Secara acak diambil 3 bola. Tentukan

distribusi probabilitas X, jika X menyatakan banyaknya bola kuning yang terambil.

Jawab :

8

(9)

C 0,2 C 0) C

P(x

2 X Untuk

C 0,6 C 1) C

P(x

1 X Untuk

C 0,2 C 0) C

P(x

0 X Untuk

6 3 4

2 3 2 2

6 3 4

1 3 2 1

6 3 4

0 3 2 0

Distribusi Probabilitasnya :

X 0 1 2

P(X) 0,2 0,6 0,2

0,1,2 x

C , C f(x) C

x) P(X

: dengan dinyatakan

asnya probabilit

Distribusi

C adl biru bola

n mendapatka cara

Banyaknya

C adl kuning bola

n mendapatka cara

Banyaknya

sampel titik

3)! 20 (6

3!

C 6!

sampel ik

Jumlah tit

6 3 4

x 3 2 x

4 x - 3

2 x 6

3

 

9

(10)

a. Distribusi binomial

b. Distribusi hipergeometrik c. Distribusi Poisson

10

(11)

2. Distribusi Teoretis Kontinu

 Suatu daftar/ distribusi dr semua nilai variabel random kontinu dgn probabilitas terjadinya

masing-masing nilai tsb

 Suatu fungsi f dikatakan mrp fungsi probabilitas/

distribusi probabilitas variabel random kontinu x, jk memenuhi syarat:

a. f(x) ≥ 0, x Є R b.

c.

1 dx

f(x)

b

a

dx f(x) b)

X P(a

11

(12)

Contoh :

Suatu variabel random kontinu X yg memiliki nilai antara X = 1 dan X = 3 memiliki fungsi yg dinyatakan oleh :

Tentukan nilai P(X<2) 21

x) f(x)  2(1 

21 ) 5

2 21 (

1

21 ) 1

( 2

2) X

P(1 2)

P(X

: Jawab

2

1 2

2

1

 

 

 

 

x x

x dx

12

(13)

Distribusi yg tergolong distribusi teoritis kontinu antara lain :

a. Distribusi normal b. Distribusi

c. Distribusi F d. Distribusi t

χ

2

13

(14)

NILAI HARAPAN/ RATA-RATA HITUNG DISTRIBUSI TEORETIS

 Nilai rata-rata hitung tertimbang jangka panjang dr distribusi teoretis, disimbulkan E(X)

 Misalkan X adl suatu variabel random dgn distribusi probabilitas f(x) atau P(X=x) mk nilai harapannya : 1. Utk distribusi probabilitas diskrit

2. Utk distribusi probabilitas kontinu

 x . f(x) atau E(X) (x . P(x)) E(X)

x . f(x) dx E(X)

14

(15)

Latihan 1 :

Seorang salesman menjual dinner set baru untuk PT Danish Rafi. Biasanya salesman itu menjual dinner set pada hari Senin. Ia kemudian membuat suatu distribusi probabilitas untuk jumlah dinner set yg diharapkan

pada suatu hari Senin tertentu.

Berapa jumlah dinner set yg diharapkan oleh salesman?

Jumlah dinner set terjual (x) Probabilitas P(x)

0 0,05

1 0,25

2 0,30

3 0,20

4 0,15

5 0,05

15

(16)

Latihan 2 :

Misalkan variabel random X memiliki distribusi probabilitas sbg berikut:

Tentukan Var (x) dan simpangan bakunya

Var(x) σ

P(x) μ) .

σ (x (X)

Var

atau (E(X))

) σ E(X

(X) Var

2 2

2 2

2

X 0 1 2 3

f(x) 1/27 6/27 12/27 8/27

16

(17)

DISTRIBUSI BINOMIAL

Suatu distribusi teoretis yg menggunakan variabel random diskrit yg t.d. dua kejadian yg berkomplementer spt :

sukses-gagal, ya-tidak, baik-buruk, kepala-ekor dsb

Pengambilan sampel dilakukan dg pengembalian.

Ciri-ciri :

1. Setiap percobaan hanya memiliki dua peristiwa spt ya-tidak, sukses-gagal

2. Probabilitas satu peristiwa adl tetap, tidak berubah utk setiap percobaan

3. Percobaannya bersifat independent artinya peristiwa dr suatu percobaan tdk mempengaruhi/ dipengaruhi peristiwa dlm percobaan lainnya

17

(18)

A. RUMUS BINOMIAL SUATU PERISTIWA

Probabilitas suatu peristiwa dpt dihitung dgn mengalikan kombinasi susunan dgn probabilitas salah satu susunan

Keterangan :

x = banyaknya peristiwa sukses n = banyaknya percobaan

p = probabilitas peristiwa sukses

q = 1- p = probabilitas peristiwa gagal

Latihan 3 :

Dlm sebuah kotak terdapat 10 bola putih & 20 bola merah. Berapakah probabilitasnya bahwa dlm 6

pengambilan tdpt 2 bola putih? Dg catatan bola selalu dikembalikan ke dlm kotak sblm bola berikutnya diambil.

x n x

n

x

.p .q C

n)

P(x; 

18

(19)

B. PROBABILITAS BINOMIAL KUMULATIF

Probabilitas dr peristiwa binomial lebih dr satu sukses

n) P(x

...

2) P(x

1) P(x

0) P(X

x) P(X

q .p C

PBK

n

0 x

x n x n

0 x

n x

19

(20)

Latihan 4 :

Sebanyak 5 mhs akan mengikuti ujian sarjana &

diperkirakan probabilitas kelulusan adl 0,7. Hitunglah probabilitas :

a. Paling banyak 2 orang lulus

b. Yg akan lulus antara 2 – 3 orang c. Paling sedikit 4 diantaranya lulus

20

(21)

Rata-rata, Varians, Simpangan Baku Distribusi Binomial

  σ n . p . q

baku simpangan

q . p . n )

(σ varians

p . n )

(μ rata

rata

2

21

(22)

Latihan 5 :

Suatu distribusi binomial memiliki n = 6, p = ¼, q = ¾.

Tentukan nilai rata2, varians dan simpangan bakunya!

Jawab :

22

(23)

Menggunakan variabel diskrit dgn 2 kejadian yg berkomplementer

Pengambilan sampel dilakukan tanpa pengembalian

Keterangan :

N = ukuran populasi n = ukuran sampel

k = banyaknya unsur yg sama pd populasi x = banyaknya peristiwa sukses

N n

k N

x n k

x

C C k) C

n, N, h(x;

x) P(X

23

(24)

Latihan 6 :

Dlm kotak terdapat 10 bola putih & 20 bola merah. Kalau 6 bola diambil sekaligus dari kotak itu, berapakah

probabilitasnya bahwa akan terdapat 2 bola putih ? Jawaban :

24

(25)

Distribusi hipergeometrik dpt diperluas.

Jk dr populasi yg berukuran N terdpt unsur yg sama yi k1, k2,…dan dlm sampel berukuran n terdpt unsur yg sama x1, x2,... Dgn k1+k2+…= N dan x1+x2+…= n, distribusi hipergeometrik dirumuskan :

N n

k x k

x 2

1

C

C ,...) C

x , x P(X

2 2 1

1

25

(26)

Latihan 7 :

Dari penelitian golongan darah mhs, diketahui bahwa dari 10 mhs terdapat 2 mhs bergolongan darah A, 5 mhs bergolongan darah B dan 3 mhs bergolongan darah O. apabila diambil 5 mhs, berapa probabilitas seorang mhs memiliki golongan darah A, 2 mhs

memiliki golongan darah B dan 2 mhs memiliki golongan darah O?

Jawab :

26

Referensi

Dokumen terkait

Kaos Savana menawarkan produk kaos yang berbeda dari yang lain dengan bertemakan alam bertujuan untuk memberitahukan masyarakat bahwa pentingnya alam bagi kehidupan kita melalui

Tesis dengan judul “Penanaman Nilai -Nilai Mahabbatulloh Dalam Membentuk Karakter Religius Santri (Studi Multi Situs di Pondok Pesantren Nurul Ulum Kota Blitar dan Pondok

Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan nasional, khususnya TK, SD, SMP dan Pendidikan Khusus Provinsi DKI Jakarta, serta menindaklanjuti Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun

STUDI PEMANFAATAN EKSTRAK LIGNIN KULIT KOPI SEBAGAI INHIBITOR ORGANIK KOROSI BESI.. PROPOSAL SKRIPSI   Oleh: Zainul Hasan 091810301009

r From the experience above it can be concluded that blocking the ditches of Merang River (South Sumatra) was more difficult, with more obstacles, than the blocking activities in

Prinsip kerja yang dilakukan pada percobaan ini adalah dengan menetapkan jumlah CO2 yang dihasilkan oleh mikroorganisme tanah sehingga nantinya akan diketahui besarnya respirasi yang

[r]

Adapun fungsi Filsafat Pendidikan Islam terhadap Pendidikan Islam, yaitu : (1) Teori umum bagi pendidikan, (2) Kritik terhadap asumsi-asumsi yang dipegangi oleh  para pendidik