17
3.1 Jenis penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional.Penelitian korelasi menurut Sugiono (2011) adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel-variabel, yaitu variabel kecerdasan sosial dengan perilaku bullying.
3.2 Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono,2011).
Dalam penelitian ini, penulis menetapkan dua variabel yang akan diteliti, yaitu kecerdasan sosial sebagai variabel bebas (X), dan perilaku bullying sebagai variabel terikat (Y).
3.3 Definisi Operasional
1) Perilaku bullying adalah suatu perilaku atau tindakan yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang yang kuat baik secara mental atau fisik dimana tindakan tersebut memiliki tujuan melukai, menindas korban yang lemah secara fisik atau psikis dan dilakukan secara berulang-ulang.
2) Kecerdasan sosial adalah kemampuan seseorang untuk berinteraksi dengan
3.4 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel
3.4.1 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang di tetapkan oleh peneliti untuk di pelajari dan kemudian ditarik kesimpulanya (Sugiyono, 2011).
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Pelita Kota Salatigayang berjumlah 60 siswa.
Tabel 3.1 Populasi Jumlah Siswa Tiap Jurusan Di SMK Pelita Kota Salatiga
No. Jurusan Jumlah Siswa
1. XA Perhotelan 30 Siswa
Jumlah 30 Siswa
3.4.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi (Sugiyono, 2011). Dalam penentuan sampel ini yang menjadi sampel adalah siswa kelas XA Jurusan Perhotelan, karena siswa tersebut memiliki perilaku bullying tertinggi dibanding siswa jurusan lain, sejumlah 30 siswa agar layak dan cukup memenuhi kriteria sampel skripsi.
3.4.3 Teknik Pengambilan sampel
Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling dimana pengambilan anggota sampel dari populasi di lakukan secara keseluruhan (Sugiono 2011).
3.5 Teknik Analisis Data
menggunakan teknik Spearmen, yaitu untuk mengetahui hubungan antara beberapa variabel yang memiliki jenis skala data ordinal.
3.6Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan skala sikap. Pengukuran data untuk variabel kecerdasan sosial menggunakan skala sikap yang disusun berdasarkan teori kecerdasan sosial (Goleman, 2006) yaitu meliputi aspek-aspek kecerdasan sosial : kesadaran sosial, yang meliputi primal empaty, attunemen, Empathic accurary, Social cognitiondan sosial facility yang meliputi Synchrony, Self Presentation, Influence, Concern. Sedangkan untuk variabel perilaku bullying, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala sikap yang diadaptasi dari Beau Biden (2008) menggunakan dasar teori dari Olweus (2003) yang meliputi bullying verbal, fisik, dan mental.
Dalam penelitian ini, skala kecerdasan sosial disusun berdasarkan aspek-aspek kecerdasan sosial (Goleman, 2006),Skala Kecerdasan sosial ini terdiri atas pernyataan favourable dan unfavourable,dengan empat kategori jawaban dan scoring didasarkan pada alternatif pilihan jawaban. Sistem penilaian skala dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a) Item Favourable
Sangat Sesuai skor (4) , Sesuai skor (3), Tidak Sesuai skor (2), Sangat Tidak Sesuai skor (1)
b) Item Unfavourable
Sangat Sesuai skor (1), Sesuai skor (2), Tidak Sesuai skor (3), Sangat Tidak Sesuai skor (4).
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Skala Kecerdasan Sosial (Goleman, 2006)
Konsep Sub konsep Indikator Favourable Unfavourable Kecerdasan
sosial
Kesadaran sosial 1. Primal Empathy 2. Attunement 3. Emphatic
Accuracy 4. Social
cognition
3, 2 5, 6 4, 1 7, 8
15, 14 11, 12 13, 10 16, 17 Kecakapan
sosial
1. Synchrony 2. Self
Presentation 3. Influence 4. Concern
9, 18 20, 21 19, 24 26, 32
22, 23 28, 29 30, 31 25, 27
Jumlah 16 16
3.6.1. SkalaPerilaku Bullying
Dalam penelitian ini, skalaperilaku bullying disusun menggunakan skala sikap yang diadaptasi dari Beau Biden (2008) menggunakan dasar teori dari Olweus (2003) yang meliputi bullying verbal, fisik, dan mental
Skala Perilaku bullying ini terdiri atas pernyataan favourable dan unfavourable,dengan empat kategori jawaban dan scoring didasarkan pada alternatif pilihan jawaban. Sistem penilaian skala dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Item Favourable
Sangat Sesuai skor (4) , Sesuai skor (3), Tidak Sesuai skor (2), Sangat Tidak Sesuai skor (1)
b. Item Unfavourable
Sangat Sesuai skor (1), Sesuai skor (2), Tidak Sesuai skor (3), Sangat Tidak Sesuai skor (4).
Tabel 3.3Kisi-Kisi Skala Perilaku Bullying (Beau Biden dengan teori Olweus 2003)
3.7. Uji Coba Instrumen Penelitian
Uji coba instrumen dilaksanakan pada hari Senin, 9 Februari 2015 di SMK Pelita Kota Salatiga.
3.7.1. Validitas
Menurut Azwar (2000) mendefinisikan validitas sebagai ukuran seberapa cermat suatu tes melakukan fungsi ukuran, untuk dapat dikatakan valid instrumen harus mengukur sesuatu dan melakukanya dengan cermat. Dalam penelitian ini untuk menentukan validitas item digunakan kriteria yang menyatakan bahwa suatu item dikatakan valid jika koefesien item teruji Konsep Sub
Konsep
Indikator
Favour-able Unfavour-able Juml-ah Bullying disekolah Aspek fisik
Bullying dengan menyakiti korban secara jasmaniah yaitu dengan memukul, menendang, merebut benda orang lain dan menjahili korban secara fisik
7, 10, 16, 17, 21
4, 5, 6, 8, 9, 11
11
Aspek verbal
Bullying dengan cara
mengucapkan kata-kata yang membuat korban tersinggung atau sakit hati yaitu dengan mengejek, menfitnah,
menggosip, memberikan nama julukan.
14, 18, 19, 22
12, 13 6
Aspek mental
Bullying dengan menimbulkan rasa terancam dan tidak aman secara psikologis pada korbanya, yang menyebabkan korban menjadi cemas, takut, merasa terintimidasi yaitu dengan meneror, mempermalukan korban didepan umum, dan tidak memperdulikannya
15, 20, 23, 24, 25, 26
1, 2, 3 9
batas bawah sama dengan 0,20. Ali (1987) menyatakan kriteria untuk menentukan validitas item instrumen sebagai berikut:
0,00 s/ d 0,20 = Alat test tidak valid 0,21 s/ d 0,40 = Validitas rendah 0,41 s/ d 0,60 = Validitas sedang 0,61 s/ d 0,80 = Validitas tinggi 0,81 s/d 1,00 = Validitas sempurna
Berdasarkan hasil uji validitas item untuk skala kecerdasan sosial dan item skala perilaku agresif, diperoleh item-item yang telah valid dan dinyatakan dalam Tabel 3.4
Tabel 3.4 Validitas Kecerdasan Sosial
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted
VAR00001 92.2917 45.607 .505 .739
VAR00002 92.6667 48.493 .360 .761
VAR00003 92.3750 45.984 .290 .750
VAR00004 92.2083 47.389 .270 .755
VAR00005 92.5417 46.433 .424 .755
VAR00006 92.3333 44.841 .382 .740
VAR00007 92.4167 45.993 .276 .751
VAR00008 91.8750 45.505 .318 .743
VAR00009 92.5000 43.565 .533 .731
VAR00010 92.0000 44.957 .459 .738
VAR00011 92.0417 45.172 .431 .739
VAR00012 93.5417 45.911 .274 .752
VAR00013 92.0000 45.565 .367 .742
VAR00014 92.3750 44.071 .508 .734
VAR00015 92.5833 44.688 .470 .737
VAR00016 92.2917 47.694 .343 .756
VAR00017 92.5833 44.601 .266 .746
VAR00018 92.7500 47.587 .243 .757
VAR00019 92.7083 42.650 .535 .729
VAR00020 92.2083 48.172 .336 .764
VAR00021 92.5833 45.123 .302 .743
VAR00022 92.6667 45.101 .228 .749
VAR00023 92.1667 44.319 .438 .736
VAR00025 93.4167 46.341 .390 .749
VAR00026 92.5417 49.476 .269 .768
VAR00027 92.0417 45.085 .373 .740
VAR00028 92.5000 43.565 .533 .731
VAR00029 92.0833 44.688 .516 .736
VAR00030 92.1250 44.027 .534 .733
VAR00031 93.7917 45.303 .308 .743
VAR00032 92.6667 49.884 .390 .776
Tabel 3.5 Validitas Perilaku Bullying Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted
VAR00001 41.0430 323.476 .603 .970
VAR00002 41.1183 323.279 .621 .969
VAR00003 41.2473 324.753 .825 .969
VAR00004 41.1720 325.861 .651 .970
VAR00005 41.0108 328.706 .400 .971
VAR00006 40.9247 320.614 .647 .969
VAR00007 40.8172 307.303 .804 .968
VAR00008 41.1720 328.774 .502 .970
VAR00009 40.9140 327.058 .459 .970
VAR00010 40.9462 305.464 .888 .967
VAR00011 40.9570 318.629 .720 .969
VAR00012 41.2043 321.947 .812 .969
VAR00013 41.1075 325.488 .588 .970
VAR00014 40.8387 299.528 .923 .967
VAR00015 40.6022 302.177 .883 .967
VAR00016 40.7097 302.360 .840 .968
VAR00017 40.3978 307.633 .825 .968
VAR00018 40.7312 301.264 .886 .967
VAR00019 40.1613 309.072 .728 .969
VAR00020 40.6129 301.240 .875 .968
VAR00021 40.8817 318.236 .617 .969
VAR00022 40.8280 313.101 .747 .969
VAR00023 40.3118 305.760 .836 .968
VAR00024 40.6882 301.760 .852 .968
VAR00025 40.6129 301.783 .854 .968
VAR00026 41.0860 316.536 .790 .968
3.7.2. Reliabilitas
kelompok yang sama diperoleh hasil yang relatif sama (Azwar, 2000). Ujireliabilitasmengikutistandar (Azwar, 2000), dikatakan reliabel apabila Alpha Cronbach > 0,7. Semakin tinggi koefisien reliabilitas mendekati angka 1,00 berarti semakin tinggi reliabilitasnya. Sedangkan, koefisien yang semakin rendah mendekati angka 0 berarti reliabilitas semakin rendah. Untuk melihat apakah reliabel, maka peneliti menggunakan standar reliabel menurut Azwar (2000) sebagai berikut :
α< 0,7 : TidakReliabel 0,7 ≤ α < 0,8 : Cukup
0,8 ≤ α < 0,9 : Baik 0,9 ≤ α < 1,0 : SangatBaik
Berdasarkan hasil uji coba instrumen, Skala Kecerdasan sosial dan Skala Perilaku Agresif memiliki nilai reliabilitas sebagai berikut:
Tabel 3.6 Skala Kecerdasan Sosial
Cronbach's
Alpha N of Items
.752 32
Tabel 3.6 Skla Perilaku Bullying
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
Berdasarkan Tabel 3.5 danTabel 3.6, Skala Kecerdasan sosial termasuk dalam kategori cukup karena skor alpha crobach’s 0,7 ≤ α < 0,8 Sedangkan Skala Perilaku Bullying termasuk dalam kategori sangat baik karena skor alpa
crobach’s0,9 ≤ α < 1,0.