• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Intensitas Kebisingan dengan Penurunan Ambang Dengar pada Tenaga Kerja di PT. Putri Indah Pertiwi Desa Pule, Gedong, Pracimantoro, Wonogiri.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA Hubungan Intensitas Kebisingan dengan Penurunan Ambang Dengar pada Tenaga Kerja di PT. Putri Indah Pertiwi Desa Pule, Gedong, Pracimantoro, Wonogiri."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatih, Muhammad. 2008. Tes Pendengaran. Diakses pada 15 Juli 2014.http://hennykartika.wordpress.com/2007/12/29/tes.pendengaran/online

Amira P. 2012. Analisis Faktor Resiko yang Berhubungan dengan Penurunan Pendengaran pada Pekerja Di PT. Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang Tahun 2012. (Skripsi Ilmiah). Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia.

Anizar. 2009. Teknik Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Industri. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Anizar. 2012. Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Industri. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Arifiani, N. 2004. Pengaruh Kebisingan terhadap Kesehatan Tenaga Kerja. Cermin Dunia Kedokteran.

Basharudin J. dan Soetirto I. 2007. Gangguan Pendengaran Akibat Bising. dalam buku Ajaran Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala Leher, Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FK UI.

Bashiruddin J. 2007. Pengaruh Bising dan Getaran pada fungsi Keseimbangan dan Pendengaran. Disertasi. Jakarta: Universitas Indonesia.

Benny L, Priatna dan Adhi Ari Utomo dalam Edhie Sarwono, dkk, 2002, Green Company Pedoman Pengelolaan Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (LK3), Jakarta: PT Astra Internasional Tbk.

Billy T., Tumbel R., dan Palandeng O. 2014. Pengaruh Bising terhadap Ambang Pendengaran Pada Karyawan yang Bekerja DiTempat Mainan Anak Menado Town Square. (Jurnal Ilmiah). Menado: Fakultas Kedokteran. Universitas Sam Ratulangi.

Buchari, 2007. Kebisingan Industri Dan Hearing Conservasion Program. USU Reporsitory. Universitas Sumatera Utara.

Budiono, Sugeng A. M, 2003. Bunga Rampai Hiperkes & KK. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

(2)

Davis I R, Hamernik P R. Noise and hearing impairment. In: Levy BS, Wegman DH, editors. Occupational health. 3rd ed. New York. USA: Little, Brown and Company; 1994. p. 321-5.

Deo, Marselina. 2012. Pengaruh Intensitas Kebisingan terhadap Gangguan Fungsi Pendengaran pada Tenaga Kerja Bagian Weaving di PT. ISKANDAR INDAH PRINTING TEXTILE SURAKARTA. (Skripsi Ilmiah). Surakarta: Fakultas Kedokteran. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Departemen Kesehatan RI. 1987. Permenkes No. 718/ MEN/ Kes/ Per/ 1987 Tentang kebisingan yang Berhubungan dengan Kesehatan, Jakarta: Departeman Kesehatan RI.

Departemen Kesehatan RI, 2003, Modul Pelatihan bagi Fasilitator Kesehatan Kerja, Jakarta.

Depkes RI, 1990. Upaya Kesehatan Kerja Sektor Informal Di Indonesia, Jakarta: Departemen Bina Peran Serta Masyarakat.

Djaafar, Z.A., Helmi, Restuti, R.D. 2007. Kelainan Telinga Tengah. In: Soepardi, E.A., Iskandar, N., Bashiruddin, S., Restuti, R.D., ed. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga, Hidung, Tenggorok, Kepala dan Leher. 6th ed. Jakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Djelantik A. B, dan Soejoto. 2004. Memelihara Pendengaran, Menjaga Kesehatan. Diakses 15 Juli 2014. http://www.kompas.com.

Gabriel, J F. 1996. Fisika Kedokteran. Jakarta: EGC.

Habsari, N D. 2003. Aspek Penerangan, Kebisingan dan Getaran di Tempat Kerja dan Pengendaliannya. Dalam: A M S.

Handoko, S. 2008. Kebisingan dan Pengaruhnya pada Lingkungan Hidup. Diakses 15 Juli 2014.

http://educare.efkipunla.net/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&i d=56.

Hardjanto dkk, 1997. Laporan Bantuan Pelaksanaan Penelitian Pengaruh Faktor – Faktor Eksternal terhadap Gangguan Pendengaran pada Frekuensi 500, 1000, dan 2000 Hz pada Tenaga Kerja yang Terpapar Bising, Surakarta: Fakultas Kedokteran Program DIII Hiperkes dan Keselamatan Kerja UNS.

(3)

Indah K. 2012. Hubungan Tingkat Kebisingan Di Lingkungan Kerja dengan Kejadian gangguan Pendengaran pada Pekerja Di PT.X 2012. (Skripsi Ilmiah). Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia.

Iriani, Muslichah. 2009. Pengaruh Paparan Bising terhadap Gangguan Pendengaran pada Pekerja di PT. GE LIGHTING INDONESIA YOGYAKARTA. (Skripsi Ilmiah). Surakarta: Fakultas Kedokteran. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Melamed S, Luz J, Green MS. Noise annoyance and their relation to psychological distress, accident and sickness absence among blue workers. Israel Journal Medicine Sience; 1992; 28: 629-35.

Ni Ketut S., Wayan S., Eka P.S. 2010. Pengaruh Bising Lalu Lintas terhadap Penurunan Fungsi Pendengaran Pada Juru Parkirn Di Kota Denpasar. (Jurnal Ilmiah). Denpasar: Fakultas Kedokteran. Universitas Udayana.

Notoatmojo. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta.

Nursalam. 2003. Konsep dan Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba.

Pearce, Evelyn C. 2002. Anatomi dan Fisiologi Untuk Paramedis. Jakarta: PT. Gramedia.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi. 2011. No. Per. 13/ MEN/ IX/ 2011. Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Dan Kimia Di Tempat Kerja. Jakarta: Departeman Kesehatan RI.

Phoon W. Impact of statutory medical examination on control of noise induced hearing loss. Ann Acad Med Singapore. 1994; 23: 742-4.

Prabu. 2009. Kebisingan. Diakses pada 20 Juli 2014. http://id. Wordpress.com.

Rambe. 2003. Gangguan Pendengaran Akibat Bising Bagian Ilmu Penyakit Telinga Hidung, Tenggorokan. Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Roestam, A.W. 2004. Program Konservasi Pendengaran di Tempat Kerja. Cermin Dunia Kedokteran.

(4)

Salim, Emil. 2002. Green Company. Pedoman Pengelolaan Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, PT. Astra International Tbk, Jakarta.

Sasongko, Budi, Basuki, dan Hendrayanto. 2000. Kebisingan Lingkungan. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang.

Sasongko, Budi, Basuki, dan Hendrayanto. 2003. Kebisingan Lingkungan. Semarang: Penerbit UNDIP Press.

Sasongko, Budi, Basuki, dan Hendrayanto. 2007. Internal Audit dan Delima Etika. Surabaya: STIE Perbanas.

Soepardi E. A., Iskandar N., Bashiruddin J., Restuti R. D. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan. Telinga, Hidung, Tenggorok, Kepala dan Leher. Jakarta: FK UI.

Soeripto M. 2008. Higiane Industri. Jakarta: Balai Penerbit FK Universitas Indonesia.

Soetirto, Indro Hendarto Hendarmin. 1997. Ilmu Penyakit Telinga, Hidung, Tenggorok Edisi Ketiga. Jakarta: Penerbit FK UI.

Soetirto, I., Hendarmin, H., Bashiruddin, J. 2007. Gangguan Pendengaran (Tuli). Buku Ajar Ilmu Penyakit THT. Edisi VI. Jakarta: FKUI.

Subaris dan Haryono. 2008. Hygiene Lingkungan Kerja. Yogyakarta: MITRA CENDEKIA Press.

Sukar, dkk. (2003). Dampak Kebisingan Frekuensi 6000 dan 8000 Hz Terhadap Karyawan K-3. Jurnal Ekologi Kesehatan 2(1).

Sulistia Gan, 1999. Farmakologi dan Terapi, Jakarta: FKUI.

Suma’mur P.K. 1996. Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja, Jakarta : CV. Gunung Agung.

Suma’mur, PK. 2009. Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: Sagung Seto.

Suyono, Joko. 1995. Deteksi Dini Penyakit Akibat Kerja. Jakarta: EGC.

(5)

Tarwaka, Solichul HA. Bakri dan Lilik Sudiajeng. 2004. Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas, UNIBA PRESS, Surakarta.

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan faktor eksternal dapat meliputi masa kerja, tingkat intensitas suara di sekitarnya, lama terpajan dengan kebisingan, karakteristik kebisingan serta frekuensi suara

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif berkaitan dengan angka-angka yang diperoleh dari hasil pengukuran getaran mekanis,

penelitian sebagai berikut : Apakah ada hubungan lama paparan debu kapur dan kedisiplinan pemakaian masker dengan penurunan fungsi paru pada tenaga kerja bagian produksi PT.

Hubungan Antara Lama Paparan Kadar Debu Batubara Dengan Penurunan Kapasitas Fungsi Paru Pada Tenaga Kerja Di Unit Boiler Batubara PT.. Indo

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan paparan debu kapur (p=0,000<0,05) dengan penurunan fungsi paru pada tenaga kerja PT.. Putri Indah Pertiwi Desa Pule,