• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BUPATI SLEMAN

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN

NOMOR 9 TAHUN 2016

TENTANG

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH

b. Menimbang: a.

Mengingat: 1.

TAHUN 2016-2021

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN,

bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 264 ayat (11 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan UnCang-Undang Nomor 9 Tahun 201.5 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2OL4 tentang Pemerintahan Daerah dan Pasal i5 ayat il) Peraturan Pemerintah Nomor B Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, rencana pembangunan jangka menengah daerah ditetapkan dengan peraturan daerah;

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten S l e m a n T a h u n 2 0 7 6 - 2 0 2 I ;

Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yograkarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 44)';

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2OO4 tentang Sistem Pererrcairaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OO4 Nomor IO4, Tambahan Lembaran i.{egara Republik Indonesia Nomor aa2\;

(2)

3 . Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2OO7 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2OQ5-2Q25 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor aTOO);

Undang-undang Nomor 23 Tahun 2OI4 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Indonesia Tahun 2074, Nomor 224, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor I Tahun 20i5 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2074 Tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya Undang-Undang 1950 Nomor 12, 13, L4 dan 15 Dari Hal Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten di Jawa Timur/TengahlBarat dan Daerah Istimewa Yograkarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 59);

Peraturan Pemerintah Nomor B Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 48171;

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2O|5-2OI9 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2Ol5 Nomor 3);

Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Pelaksanaan Peraturan Tahun 2008 tentang Tahapan, Pengendalian dan Evaluasi

Nomor 54 Tahun 2OlO Pemerintah Nomor 8 Tatacara Pen5rusunan, pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia T a h u n 2 O I O N o m o r 5 1 7 ) ; 4 . 5 . 6 . 7 . 8 .

(3)

9. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yograkarta Nomor 6 Tahun 2Ol3 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2OI2-2OI7 (Lembaran Daerah Daerah Istimewa Yograkarta Tahun 2OI3 Nomor 6);

1O. Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 7 fahun 2005 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Sleman Tahun 2006-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Sleman Tahun 2005 Nomor 1 Seri E);

Dengan Persetujuan Bersama

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN SLEMAN

"r#r"EMAN

MEMUTUSKAN:

MenetapKan:PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2016-2021.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Kabupaten Sleman.

2. Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi klwenangan daerah otonom.

3. Bupati adalah Bupati Sleman.

4. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021, yang selanjutnya disingkat RPJMD, adalah dokumen perencanaan pembangunan daerah Kabupaten sleman untuk periode 5 (lima) tahun terhitung sejak tahun 2016 sampai dengan tahun 2O2I.

5. satuan Kerja Perangkat Daerah, yang selanjutnya disingkat SKpD, adalah organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman.

(4)

BAB Ii

SISTEMATIKA RPJMD

Pasal 2

RPJMD memuat strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, serta program SKPD dan lintas SKPD dalam jangka waktu 5 (lima) tahun dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2O2I yang merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program Bupati dengan mendasarkan pada arah pembangunan daerah dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2006-2025.

Pasai 3

RPJMD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 berfungsi sebagai: a. pedoman bagi SKPD dalam menJrusun Rencana Stategis SKPD; dan

b. pedoman pemerintah daerah dalam menJrusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah.

( 1 )

Pasal 4 Sistematika RPJMD sebagaimana dimaksud a. BAB I PENDAHULUAN;

b. BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI c. BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN

KERANGKA PENDANAAN:

d. BAB IV ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS;

e. BAEI V PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN; f. BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAI(AN;

g. BAB VII KEBI.JAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH;

h. BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN;

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH;

BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN. . BAB XI PENUTUP

Rincian sistematika RPJMD sebagaimana dimaksud pada ayat (l) tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.

dalam Pasal 2 meliputi:

DAERAH;

KEUANGAN DAERAH SERTA

i. j . k

(5)

a : l i a '1. 1: ,lil n . : i , i BAB III KETENTUAN PENUTUP pasal S

Peraturan Daerah ini murai berlaku pada tanggal diundangkan Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Sleman. Peraturan Kabupaten i :!

BUPATLSLEMAN,

Diundangkan diSl"man pada tanggal t 6 a6ustus 20t 6 PJ. SEKRETARIS DAERAH

KABUPATEN SLEMAN,

LEMBARAN DAERAH I(ABUPATEN SLEMAN TAHUN 2OL6 NOMOR 9

NOREG PERATURAN DAERAH YOGYAKARTA: ( g /2OL6l

Ditetapkan di Sleman

pada tanggal 1$ Aguahrs 2Ot6

KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA

';t ',,

p

,*' li, o {. i) 'r, :.,

rswoYo r{ADTWARNO

(6)

I .

PENJELASAN ATAS

PERATURAN DABRAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 9 TAHUN 2016

TENTANG

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2016-2027

UMUM

Keberhasilan penyelenggaraan program-program pembangunan daerah tidak terlepas dari perencanaan pembangunan daerah yang telah dilakukan dan ditetapkan sebelumnya. Perencanaan pembangunan daerah adalah suatu proses pen)rusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan didalamnya, guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dalam suatu lingkungan wilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu. Tahapan perencanaan daerah tersebut meliputi tahapan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

Salah satu bentuk perencanaan pembangunan daerah berdasarkan Undang-Undang 25 Tahun 2OO4 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2Ol4 tentang Pemerintahan Daerah adalah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daeqah (RPJMD). Dokumen RPJMD merupakan penjabaran visi, misi, dan program Bupati terpilih yang berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) serta memperhatikan RPJM Nasional.

sesuai amanat dalam Pasal 15 ayat (2) peraturan pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata cara penyusunan, pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana pembangunan Daerah, peraturan Daerah tentang RPJMD ditetapkan paling lama 6 (enam) bulan setelah Bupati dilantik. Berdasarkan hal dimaksud perlu dibentuk peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten S l e m a n Tahun 2016-202I.

(7)

RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 merupakan kelanjutan dan pembaharuan dari tahap pembangunan dibawah kepemimpinan sebelumnya untuk mencapai tujuan pembangunan sebagaimana yang diamanatkan dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Tahun 1945. RPJMD tersebut diarahkan untuk menjamin tercapainya tujuan pembangunan. RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 merupakan dokumen perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun yang memuat strategi, arah kebijakan, dan program pembangunan daerah berdasarkan kondisi . dan potensi daerah serta mengacu pada kebijakan RPJPD

Tahun 2OO5-2O25.

Selanjutnya RPJMD menjadi arah dan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) bagi satuan kerja di dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman.

Atas dasar pertimbangan dimaksud perlu membentuk Peraturan Daerah Kabupaten Sleman tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021.

II. PASAL DEMI PASAL Pasal I Cukup jelas. Pasal 2 Cukup jelas. Pasal 3 Cukup jelas. Pasal 4 Cukup jelas. Pasal 5 Cukup jelas.

TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 1 09

(8)

BAB XI PENUTUP

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten Sleman 2016-2021 disusun sebagai upaya untuk mencapai tujuan pembangunan Kabupaten Sleman selama kurun waktu S(lima) tahun mendatang. Penyusunan RPJMD ini akan menjadi pedoman dan arahan bersama bagi seluruh pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Sleman. RPJMD Kabupaten Sleman 2016-2021 merupakan dokumen perencanaan yang terpadu dan searah dengan RPJMD DIY dan RPJMN. Sebagai tanggung jawab bersama, pencapaian tujuan, sasaran dan indikator kinerja, perlu dikembangkan peran aktif seluruh stakeholder dalam pelaksanaan dan evaluasi pembangunan. Keberhasilan pelaksanaan pembangunan perlu peran aktif seluruh masyarakat sleman, swasta dan sikap mental, tekad dan semangat aparatur pemerintah daerah kabupaten Sleman, dukungan DPRD Kabupaten Sleman, Pemerintah DIY maupun Pemerintah Pusat. Dengan didukung dan kepedulian semua pihak Kabupaten Sleman akan lebih baik dari hari kemarin.

BUPATI SLEMAN

ffi,.

SRI PURNOMO

Referensi

Dokumen terkait

Silabus disusun berdasarkan Standar Isi, yang di dalamnya berisikan Identitas Mata Pelajaran, Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), Materi Pokok/Pembelajaran,

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 315 Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah terakhir

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 320 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan

bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 317 ayat (1) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Nomor

Penggunaan kompos sisa biogas kotoran sapi tidak berpengaruh terhadap kandungan bahan organik, bobot isi, total ruang pori tanah, dan ketahanan penetrasi namun

Wisata minat khusus diberikan banyak istilah seperti perjalanan aktif dan memberi pengalaman baru, perjalanan ke pedalaman untuk bertemu masyarakat terasing atau wisata

Integral hanya bergantung pada nilai total muatan di dalam permukaan dan tidak bergantung pada letaknya di dalam permukaan tertutup; tetapi, jika muatan-muatan tersebut

Pasal 264 ayat (4) .Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dua kali dan terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun