• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRESENTASI SIDANG PENELITIAN TUGAS AKHIR. Peneliti: Refi Efendi. Dosen Pembimbing: Syarifa Hanoum ST., MT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRESENTASI SIDANG PENELITIAN TUGAS AKHIR. Peneliti: Refi Efendi. Dosen Pembimbing: Syarifa Hanoum ST., MT"

Copied!
50
0
0

Teks penuh

(1)

IbI…

IIdaIInII

IaI

IIIanIaI.

.

Assalamu’aIaIIII

WI. Wb.

(2)

P R E S E N T A S I S I D A N G

P E N E L I T I A N T U G A S A K H I R

Peneliti:

2507100089 | Refi Efendi

Dosen Pembimbing:

Syarifa Hanoum ST., MT. | 132311408

(3)

L/O/G/O

Pengukuran Performansi

Corporate Shared Service

(Departemen

Information Technology

)

PT. PERTAMINA (Persero) dengan Menggunakan

Kerangka

STUDI KASUS: IT MARKETING AND TRADING

SURABAYA

:: PRESENTASI PROPOSAL

PENELITIAN TUGAS AKHIR ::

(4)

ConII

nII

PROSES DAN ANALISIS

PENDAHULUAN

(5)
(6)

::

oVERView Pendahuluan ::

IT DeparTmenT

Alignment

IT Scorecard

Problem IT

Pertamina

Company

Performance Measurement

(Kaplan dan Norton, 2001)

(7)

Problem IT Pertamina

Banyak sisi yang harus dibenahi:

- Duplikasi peran fungsi

 Shared Service

- Transformasi

-IT Development

katalis, frontier, clean energy)

World class

oil company

Sistem dan tatanan IT

standar internasional

(Information-driven

corporation)

(Media Pertamina, 2011)

::

oVERView Pendahuluan ::

(Bergeron, 2002)

(8)

Merumuskan

strategic objective

CSS

(Departemen IT) yang selaras dengan

strategic objective

perusahaan

Mendefinisikan KPI CSS (Departemen

IT) khususnya IT M&T Surabaya

Mengukur kinerja Departemen IT

(9)
(10)

II III

IIIABAI

(11)

:: PROSES ::

Scoring

System

Traffic Light

Sytem

IT Scorecard

AHP

Balanced

Scorecard

menerjemahkan visi dan strategi perusahaan ke dalam tujuan-tujuan dan pengukuran-pengukuran yang dilihat dari 4 perspektif

menghitung score kinerja KPI dengan membandingkan antara nilai actual dengan target yang

telah ditentukan

indikator atau tanda apakah score KPI`s

memerlukan suatu perbaikan atau tidak

metode dalam melakukan perencanaan strategi TI yang diturunkan dari Balanced

Scorecard dengan perspektif

yang disesuaikan model pendukung keputusan yang menguraikan

masalah kompleks ke dalam kelompok-kelompoknya, kemudian diatur menjadi suatu bentuk hirarki, sehingga

permasalahan akan tampak lebih terstruktur dan sistematis

(12)

BaIancId

IcoIIca

Id

(13)

Strategic Objective Perusahaan

2008-2013

Membangun Landasan yang Kuat di Rumah Sendiri

2013-2018

Menjadi Perusahaan Energi Nasional Terkemuka di Kawasan Asia Tenggara

2018-2023

Menjadi Perusahaan Energi Nasional Kelas Dunia

(Arsip Laporan Magang dan Website Pertamina)

Identifikasi Strategi

Strategi Perusahaan

Strategi Bisnis

Strategi Perusahaan

(14)

Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) 2011-2015

1. Peningkatan laba bersih

hingga tahun 2015

2. Menjadi perusahaan energi yang

berkelas dunia

3. Pengalokasian investasi

untuk pengembangan sektor

hulu

(15)
(16)
(17)

II

IcoIIca

Id

(18)

Perumusan SO CSS (Departemen IT)

Identifikasi Visi & Misi CSS (Departemen IT)

Visi:

“Menjadi penyedia

layanan teknologi informasi dan komunikasi

(TIK) berkelas dunia

untuk industri minyak dan gas di

kawasan

regional

(19)

Misi:

1. Memposisikan TIK sebagai pendaya strategis untuk mencapai sasaran

bisnis dengan berfokus pada efektivitas, efisiensi, kerahasiaan,

integritas, ketersediaan, kepatuhan, dan kehandalan;

2. secara terus menerus meningkatkan kontribusi dan value TIK bagi

bisnis Pertamina dan anak perusahaan;

3. menyediakan teknologi informasi, pengembangan, dan pemeliharaan

aplikasi serta memproses proses bisnis Pertamina dan anak

perusahaan dengan model outsourcing”

(20)

Alokasi SO ke dalam departemen-departemen di bawahnya

dengan Menggunakan Vertical Alignment Matrix

F : Fully cascaded P : Partially cascaded C : Contributing

(21)

Identifikasi SO Perusahaan yang dapat Didukung Pencapaiannya

oleh Kontribusi Departemen IT

Keterangan :

Bintang hijau

: fully cascaded

(22)

Model SO CSS (Departemen IT) dari Proses Identifikasi

dan Alokasi

• Mengendalikan biaya IT

• Memastikan IT memberikan nilai tambah bisnis • Meningkatkan kontribusi TIK dalam perusahaan

Corporate

Contribution

Perspective

• Menerapkan Service Level Agreement (SLA) • Membangun partnership atau kerjasama industri

User Orientation

Perspective

• Meningkatkan availability sistem

• Meningkatkan layanan operasional yang efektif dan efisien • Mengoptimalkan sistem bisnis proses (ERP)

Operational

Excellence

Perspective

• Meningkatkan kompetensi pekerja

• Melakukan perbaikan dan antisipasi untuk masalah IT yang

bisa timbul

• Riset dalam teknologi informasi terkini

Future Orientation

Perspective

(23)

Perumusan SO CSS (Departemen IT) yang diturunkan pada

IT M&T Surabaya (1)

 Peninjauan dari struktur CSS (Departemen IT), maka terdapat

tiga kali penurunan untuk SO IT M&T Surabaya

Penurunan 1 : CSS ke IT Operation

SO CSS yang tidak dapat diturunkan pada IT Operation, yaitu SO

perspekif User Orientation membangun partnership dan SO perspektif

Future Orientation riset dalam teknologi informasi terkini.

Penurunan 2 : IT Operation ke IT Region

SO IT Operation yang tidak dapat diturunkan pada IT Region yaitu SO

perspektif Corporate Contribution meningkatkan kontribusi TIK dalam

perusahaan.

Penurunan 3 : IT Region ke IT M&T Surabaya

SO IT Region yang tidak dapat diturunkan pada IT M&T Surabaya

yaitu SO perspektif Operational Excellence meningkatkan layanan

operasional yang efektif dan efisien.

(24)

Perumusan SO CSS (Departemen IT) yang diturunkan pada

IT M&T Surabaya (1)

(25)
(26)

 Formulasi perhitungan KPI

Perumusan SO CSS (Departemen IT) yang diturunkan pada

IT M&T Surabaya (2)

(27)
(28)

AII

IAnaIIIIcaI

IIIIaIcII

IIocIIII

(29)

Pengukuran Kinerja Departemen IT (IT M&T

Surabaya) [1]

Pembobotan dengan Menggunakan AHP

Skala tingkat kepentingan

Pembobotan Antar Perspektif

(30)

Pembobotan Antar SO (1)

Pengukuran Kinerja Departemen IT (IT M&T

Surabaya) [2]

(31)
(32)
(33)
(34)

Rekapitulasi Pembobotan Perspektif, SO, dan KPI Departemen IT

M&T Surabaya

(35)

I

IIIII

II

(36)

Pengukuran Kinerja Departemen IT

(37)
(38)

c

IIIII

IIIII

II

(39)
(40)
(41)

Perhitungan Nilai Pencapaian Kinerja IT

Keseluruhan

(42)

Analisis Penyusunan Rekomedasi

Kegiatan Kerja IT M&T Surabaya tidak terealisasi

pencapaiannya sesuai target

Realisasi Kegiatan Kerja IT

HSE Awareness

Kurangnya perencanaan yang matang dari pihak Manajemen IT

Koordinasi belum massif dengan bagian yang berkepentingan

Kondisi internal yang

terkonsentrasi lebih pada tugas utama

Kurang inovasi dalam pengalihan kegiatan agar biaya termanfaatkan dengan optimal

Kurang koordinasi IT dengan HSE agar ada kontrol lebih pada pelaksanaan HSE Awareness

(43)
(44)
(45)
(46)

Terdapat SO yang tidak didapatkan pada CSS

(Departemen IT) yaitu meningkatkan kontribusi

TIK dalam perusahaan dan membangun

partnership atau kerjasama industri

Dari hasil penyelarasan SO perusahaan

serta pengidentifikasian dari visi dan misi

perusahaan diperoleh 11 SO untuk CSS

(Departemen IT)

Dari hasil penurunan ke IT M&T Surabaya

didapat 7 SO yang menghasilkan 13 KPI

(47)

Kinerja perspektif terbaik dimiliki oleh perspektif user

orientation dengan nilai sebesar 121,57% dan kinerja perspektif

terburuk dimiliki oleh perspekti corporate contribution dengan

nilai sebesar 97,02%. Namun kinerja IT secara keseluruhan

cukup memuaskan dengan nilai sebesar 102,3%

Bobot perspektif terbesar dalam departemen ini dimiliki oleh

perspektif operational excellence dengan bobot kepentingan

sebesar 57.5%. Sedangkan perspektif financial memiliki bobot

kepentingan terendah yaitu sebesar 6.3%. Hal ini menunjukkan

bahwa departemen IT fokus pada service provider

KPI kritis yang harus mendapatkan perhatian lebih

dari manajemen adalah Ketercapaian realisasi

(48)
(49)

Referensi

(50)

L/O/G/O

Gambar

Grafik Hasil Perhitungan

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Panitia Pengadaan Barang/Jasa Bagian Perlengkapan & PAD Setda Kota Palembang akan melaksanakan Pelelangan Umum dengan pascakualifikasi untuk paket pekerjaan

Perubahan garis pantai tersebut dapat diprediksi dengan membuat model matematik yang didasarkan pada imbangan sediment pantai pada daerah pantai yang ditinjau.. Dalam sub Bab diatas

Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa hasil perhitungan kriteria kelayakan finansial pada usaha

Judul : Peran Masyarakat Terhadap Kebersihan Lingkungan di Kawasan Permukiman Kumuh Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala.. Penulis

Pekerjaan Umum Kota Makassar yang diangkat berdasarkan Keputusan Kepala Dinas. Pekerjaan Umum Kota Makassar Nomor : 027/80/KEP/IV/2015 tanggal 27 April

Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 1072/UN1.P/SK/HUKOR/2016 tentang Penetapan Uang Kuliah Tunggal per Semester pada Program Pascasarjana di lingkungan

Bagi sistem sosial, individu dan komuniti yang berisiko tinggi dan mudah terancam adalah yang tinggal di kawasan pembangunan, manakala bagi sistem alam sekitar,