• Tidak ada hasil yang ditemukan

STANDAR PELAYANAN DAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) PELAYANAN PARKIR DI KABUPATEN WONOGIRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STANDAR PELAYANAN DAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) PELAYANAN PARKIR DI KABUPATEN WONOGIRI"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

STANDAR PELAYANAN DAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) PELAYANAN PARKIR DI KABUPATEN WONOGIRI

I. Dasar hukum.

1. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 1993 tentang Prasarana dan lalu Lintas; 3. Keputusan Menteri Nomor KM 66 Tahun 1993 tentang Fasilitas Parkir Untuk Umum; 4. Perda Kabupaten Wonogiri Nomor 1 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umum 5. Perda Kabupaten Wonogiri Nomor 2 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Usaha 6. Peraturan Bupati Wonogiri nomor 49 Tahun 2015 tentang Perubahan Tarif Retribusi

Jasa Umum;

7. Peraturan Bupati Wonogiri nomor 50 Tahun 2015 tentang Perubahan Tarif Retribusi Jasa Usaha.

II. KETENTUAN UMUM.

1. Bupati adalah Bupati Wonogiri;

2. Unit Pelaksana Teknis (UPT) adalah Unit Pelaksana Dinas Perhubungan; 3. Dinas adalah Dinas Perhubungan kabupaten Wonogiri;

4. Lalu Lintas adalah gerak kendaraan dan orang diruang lalu lintas jalan;

5. Jalan adalah seluruh bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapanya yang diperuntukan bagi Lalu Lintas umum, yang berada pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan rel dan jalan kabel ; (sumber: UU 22/2009)

6. Kendaraan adalah suatu sarana angkut di jalan yang terdiri atas kendaraan Bermotor dan Kendaraan Tidak Bermotor;

7. Parkir adalah keadaan kendaraan berhenti atau tidak bergerak untuk beberapa saat dan ditinggalkan pengemudinya (sumber: UU 22/2009)

8. Berhenti adalah keadaan kendaraan tidak bergerak untuk sementara dan tidak ditinggalkan pengemudinya (sumber: UU 22/2009)

9. Fasilitas parkir adalah lokasi yang ditentukan sebagai tempat pemberhentian kendaraan yang tidak bersifat sementara untuk melakukan kegiatan pada suatu kurun waktu.

10. Fasilitas parkir di dalam ruang milik jalan (on street parking) adalah fasilitas parkir yang menggunakan ruang milik jalan.

11. Fasilitas parkir di luar ruang milik jalan (off street parking) adalah fasilitas parkir kendaraan di luar ruang milik jalan yang dibuat khusus atau penunjang kegiatan yang dapat berupa tempat parkir dan/atau gedung parkir.

12. Satuan ruang parkir (SRP) adalah ukuran luas efektif untuk meletakan kendaraan (mobil penumpang, bus/truk, atau sepeda motor), termasuk ruang bebas dan lebar buka pintu. Untuk hal-hal tertentu bila tanpa penjelasan , SRP adalah SRP untuk mobil penumpang.

13. Jalur sirkulasi adalah tempat yang di gunakan untuk pergerakan kendaraan yang masuk dan keluar dari fasilitas parkir

14. Jalur gang merupakan jalur antara dua deretan ruang parkir yang berdekatan. 15. Kawasan parkir adalah kawasan atau areal yang memanfaatkan badan jalan sebagai

(2)

III. TUJUAN MENYELENGGARAKAN FASILITAS PARKIR. 1. Memberikan tempat istirahat kendaraan; 2. Menunjang kelancaran arus lalu lintas.

IV. KEBUTUHAN PARKIR.

Parkir merupakan salah satu komponen sistem transportasi yang perlu diperhatikan. Area parkir merupakan kebutuhan bagi pemilik kendaraan. Dengan demikian perencanaan fasilitas parkir merupakan dalam menyelenggarakan fasilitas parkir kendaraan di badan jalan maupun diluar badan jalan. Untuk merencanakan fasilitas parkir maka besarnya kebutuhan perlu diketahui.

Standar kebutuhan parkir meliputi penetapan jenis pusat kegiatan di lokasi parkir, kebutuhan jumlah ruang parkir untuk setiap pusat kegiatan serta dimensi/ukuran ruang parkir untuk setiap jenis kendaraan.

PEMBANGUNAN

PENGOPERASIAN

EVALUASI

PEMELIHARAAN

Gambar Alur Proses Penyelenggaraan Fasilitas Parkir Survei Kebutuhan parkir Survei Ketersediaan Ruang Parkir Survei Inventarisasi Jalan

Desain Parkir di dalam Ruang Jalan

Desain Parkir di luar Ruang Jalan Kebijakan Pengembangan Sistem Perparkiran Survei Lalu lintas

AnalisisSupply- Demand Parkir

Implementasi Penyelenggaraan

Parkir

Pemeliharaan fasilitas Parkir

(3)

V. PENYELENGGARAAN FASILITAS PARKIR.

Penyelenggaraan fasilitas parkir dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perparkiran Dinas Perhubungan yang ditunjuk oleh Bupati. Dalam struktur organisasi Unit Pelaksana Teknis ( UPT ) Perparkiran memiliki kegiatan perparkiran yang mencakup aspek sebagai berikut :

a. Aspek administrasi, yang mengurus hal-hal nonteknis perparkiran seperti personalisa, keuangan, manajemen parparkiran ;

b. Aspek teknis-operasional, yang mengurus hal-hal teknis perparkiranseperti perencanaan, pengoperasian, pengawan dan pengendalian serta pemeliharaan fasilitas parkir.

VI. PENETAPAN LOKASI PARKIR DI RUANG MILIK JALAN

Penetapan lokasi fasilitas parkir di dalam ruang milik jalan dilakukan dengan memperhatikan:

a. Rencana Tata Ruang Wilayah;

b. Keselamatan dan kelancaran lalu-lintas; c. Kelestarian lingkungan;

d. Kemudahan bagi pengguna jasa.

Penetapan lokasi parkir di dalam ruang milik jalan sebagaimana tersebut di atas dilaksanakan oleh Bupati atau Pejabat yang ditunjuk.

VII. Penetapan Lokasi Parkir di Luar Milik Jalan

Penetapan lokasi fasilitas parkir di luar milik jalan dilakukan dengan memperhatikan:

a. Rencana Umum Tata Ruang Daerah ( RUTRD ); b. Keselamatan daan Kelancaran Lalu – Lintas; c. Kelestarian lingkungan;

d. Kemudahan bagi pengguna jasa parkir; e. Tersedianya tata guna lahan.

Penetapan lokasi parkir di dalam ruang milik jalan sebagaimana tersebut di atas dilaksanakan oleh Bupati atau Pejabat yang ditunjuk.

VIII. Hak pengguna mendapatkan tempat parkir yang sesuai dengan standar teknis yang ditentukan sebagaimana butir (1a) meliputi:

a. Mendapatkan tempat parkir di lokasi yang telah ditentukan;

b. Mendapatkan tempat parkir dengan ruang parkir dan penerangan sesuai sesuai ketentuan;

c. Mendapatkan tempat parkir yang terbebas dari genangan air dan sampah; d. Mendapatkan tempat parkir dan mudah untuk mencapai tempat tujuan. e. Meminta karcis parkir kepada petugas parkir sebagai jaminan keselamatan dan

keamanan kendaraan;

f. Mendapatkan ganti rugi kepada penyenggara parkir atas gangguan keselamatan dan keamanan kendaraan dan isinya.

(4)

IX. Kewajiban Pengguna fasilitas Parkir di Dalam Ruang Milik Jalan 1. Kewajiban pengguna parkir di dalam ruang milik jalan, meliputi:

a. Mematuhi aturan tentang tata cara berlalu lintas;

b. Mematuhi ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan oleh penyelenggara parkir. 2. Kewajiban pengguna parkir dalam mematuhi aturan tentang tata cara berlalu lintas

butir (1a), dengan cara:

a. Mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan;

b. Turut menjaga kelestarian lingkungan dengan tidak menghidupkan mesin diwaktu kendaraan sedang parkir.

3. Kewajiban pengguna parkir dalam mematuhi ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan oleh penyelenggara parkir sebagaimana butir (1b), dengan cara:

a. Membayar karcis parkir kepada petugas parkir sesuai dengan ketentuan,

termasuk membayar biaya premi asuransi kerusakan dan kehilangan kendaraan beserta isinya;

b. Memarkir kendaraan dengan tertib dan benar pada lokasi parkir yang telah ditentukan;

c. Melapor kepada penyelenggara parkir terhadap penyimpangan dan pelanggaran yang dilakukan oleh juru parkir.

X. HAK DAN KEWAJIBAN PENYELENGGARA FASILITAS PARKIR DI DALAM RUANG MILIK JALAN

Hak penyelenggara parkir di dalam ruang milik jalan dapat memungut biaya apabila memberikan pelayanan kepada pengguna parkir, dilakukan dengan cara:

a. Memungut biaya sesuai dengan zona parkir, jenis kendaraan, lamanya parkir sesuai dengan ketentuan;

b. Menetapkan besaran pungutan biaya sudah termasuk asuransi kerusakan dan kehilangan kendaraan beserta isinya.

Hak penyelenggara parkir di dalam ruang milik jalan dalam memberikan peringatan dan/atau tindakan kepada pengguna parkir yang tidak menaati ketentuan dilakukan melaui:

a. Teguran lisan, teguran tertulis, ganti rugi kerusakan peralatan/fasilitas parkir hingga penahanan kendaraan sehingga dapat menimbulkan efek jera bagi pengguna parkir; b. Sosialisasi ketentuan parkir bagi pengguna parkir minimal sekali dalam setahun,

meliputi sosialisasi biaya parkir, tata cara parkir yang benar, hak dan kewajiban pengguna parkir dan kelestarian lingkungan.

XI. Kewajiban penyelenggara Fasilitas Parkir Di Dalam Ruang Milik Jalan

a. Melengkapi fasilitas parkir di dalam ruang milik jalan sekurang-kurangnya berupa Rambu, Marka dan Papan informasi tarif;

b. Memastikan kendaraan keluar masuk satuan ruang parkir dengan aman dan selamat;

c. Memenuhi persyaratan teknis dan standar pelayanan minimal yang ditentukan; d. Rambu-rambu parkir berupa rambu tempat parkir, rambu dilarang parkir, rambu

dilarang berhenti dan papan tambahan;

e. Marka parkir berupamarka pembatas ruang parkir pararel dan parkir sudut; f. Papan informasi tarif perlu yang memuat daftar tarif awal dan tarif tiap jam untuk

jenis kendaraan sepeda/sepeda motor, sedang-jip-pick up, bus/truk sedang dan bus/truk besar;

g. Peningkatan pelayanan kepada pengguna parkir dengan meminimalisir kesemrawutan untuk menjamin kelancaran lalu lintas;

(5)

h. Peningkatan kewaspadaan terhadap gangguan keamanan kendaraan dari usaha pencurian dan pengrusakan;

i. Melakukan tindakan penertiban terhadap pelanggaran/penyimpangan parkir yang dilakukan oleh pengguna parkir.

X. BENTUK POLA PARKIR KENDARAAN

a. Membentuk sudut 90°,bertujuaan mempunyai daya tampung paling banyak jika dibandingkan dengan membentuk sudut yang lebih kecil daripada 90° ,tetapi kemudahan dan kenyamanan pengemudi melakukan manuver masuk dan keluar ke ruang parkir paling rendah.

b. Membentuk sudut 30°,45°,60° untuk mendapatkan daya tampung lebih banyak dibandingkan parkir parallel,tetapi kemudahan dan kenyamanan pengemudi melakukan manuver masuk dan keluar keruangan parkir lebih baik dibandingkan membentuk sudut 90°

c. Parkir sepeda montor pada satu sisi ,dilakukan bila ketersediaan ruang parkir sempit. d. Parkir sepeda montor pada dua sisi ,diterapkan apabila ketersediaan ruang cukup

memadai dengan lebar luas ≥ 6 meter.

e. Parkir sepeda motorberbentuk pulau, diterapkan apabila ketersediaan ruang cukup luas.

XII. DASAR HUKUM TARIF RETRIBUSI PARKIR

a. Perda nomor 1 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umumdan Perbup. nomor 49 Tahub 2015 tentang Perubahan tarif retribusi Jasa Umum.

DAFTAR TARIF RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

NO JENIS KENDARAAN BESARNYA TARIF

(Rp) 1. Yang Bersifat Tetap

a. Bus, Truk dan alat besar lainya 2.500 sekali parkir/ 3jam b. Sedan, Jeep, Pick up, mobil penumpang

dan sejenisnya

2.000 sekali parkir/ 3jam c. Kendaraan Roda tiga 2.000 sekali parkir/ 3jam

d. Sepeda motor 1.000 sekali parkir/ 3jam

e. Untuk kendaraan bermotor yang menggunakan jasa tempat parkir melebihi waktu yang dimaksud diatas

Setiap 1 jam berikutnya + 100%

2. Yang Bersifat Isidentil

a. Bus, Truk dan alat besar lainya 3.000 b. Sedan, Jeep, pick up, mobil penumpang

dan sejenisnya

2.500

c. Kendaraan Roda tiga 2.500

d. Sepeda motor 1.500

e. Untuk kendaraan bermotor yang menggunakan jasa tempat parkir melebihi waktu yang dimaksud diatas

Setiap 1 jam berikutnya + 100%

(6)

b. Perda nomor 1 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Usaha dan Perbup. nomor 50 Tahun 2015 tentang Perubahan Tarif Retribusi Jasa Usaha.

DAFTAR TARIF RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEMPAT KHUSUS PARKIR

NO JENIS / SIFAT PARKIR BESARNYA TARIF (Rp.)

1 2 3

1. Yang Bersifat Tetap

a. Peralatan/ Lingkungan

- Bus, Truk dan alat besar lainya 4.000 / 3jam

Selebihnya +100% /jam - Sedan, Jeep, Pick up, mobil penumpang 2.500 / 3jam

dan sejenisnya Selebihnya +100% /jam

- Kendaraan roda tiga 2.500 / jam

Selebihnya +100% /jam - Kendaraan roda dua / sepeda motor 2.000 / 3jam

Selebihnya +100% /jam

b. Taman

- Bus, Truk dan alat besar lainya

4.000 / 3jam

- Sedan, Jeep, Pick up, mobil penumpang Selebihnya +100% /jam

dan sejenisnya 2.500 / 3jam

Selebihnya +100% /jam - Kendaraan roda tiga 2.500 / jam

Selebihnya +100% /jam - Kendaraan roda dua / sepeda motor 2.000 / 3jam

Selebihnya +100% /jam c. Gedung

- Bus, Truk dan alat besar lainya 5.000 / 3jam

Selebihnya +100% /jam - Sedan, Jeep, Pick up, mobil penumpang 3.000 / 3jam

dan sejenisnya Selebihnya +100% /jam

- Kendaraan roda tiga 3.000 / jam

Selebihnya +100% /jam - Kendaraan roda dua / sepeda motor 2.500 / 3jam

Selebihnya +100% /jam

2. Bersifat isidentil

 Peralatan/ Lingkungan

- Bus, Truk dan alat besar lainya 5.000 / 3jam

Selebihnya +100% /jam - Sedan, Jeep, Pick up, mobil penumpang 3.000 / 3jam

dan sejenisnya Selebihnya +100% /jam

- Kendaraan roda tiga 3.000 / jam

Selebihnya +100% /jam - Kendaraan roda dua / sepeda motor 2.500 / 3jam

(7)

XIII. LOKASI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM PEKERJAAN TAHUN 2017 I. PARKIR DI TEPI JALAN UMUM (on Street Parking)

a. Parkir di Tepi Jalan Umum bersifat tetap:

1. Zona 1 Kecamatan Wonogiri, Jl. Raden Mas Said (Depan Warung Bakso Raksasa) s/d Depan Toko Wenny, Jl. Gatot Subroto (Depan Counter First Cell) s/d Warung Soto Sewu, Depan Rumah Makan Bu Paryanti ;

2. Zona 2 Kecamatan Wonogiri, Jl. Jenderal Ahmad Yani (Depan Apotik Giriwono s/d Depan Kantor Pos dan Giro) ;

3. Zona 3 Kecamatan Wonogiri, Jl. Jenderal Ahmad Yani Sebelah Barat (Depan Dieler Suzuki Plinteng Semar s/d Depan Dieler Young Motor Ponten) ;

4. Zona 4 Kecamatan Wonogiri, Jl. Jenderal Sudirman (Depan BRI Unit Wonogiri Ponten s/d Samping depan Terminal Angkuta) ;

5. Zona 5 Kecamatan Wonogiri, Jl. Jenderal Sudirman (depan pasar kota Wonogiri) ;

6. Zona 6 Kecamatan Wonogiri, Jenderal Sudirman (Depan Toserba Luwes s/d Depan Toko Bangunan Kondang Murah) ;

7. Zona 7 Kecamatan Wonogiri, Jl. Jenderal Sudirman (Depan Bank Syariah Mandiri Gudang Seng s/d Warung Soto Donoharjo/Depan Kantor BPBD Kab. Wonogiri ;

8. Zona 8 Kecamatan Wonogiri, Jl. Pemuda (Depan Kantor Kecamatan Wonogiri), Jl. DR. Wahidin (Depan Warung Sate Pak Jaman), Jl. Diponegoro, Rumah Makan Pak TO;

9. Zona 9 Kecamatan Wonogiri, Jl. Cipto, Jl. Pelem 1, Jl. Pelem 2 ;

10. Zona 10 Kecamatan Wonogiri, Jl. Kartini (Sebelah Timur Toserba Baru s/d Sebelah Barat Toserba Ass Gross Gudang Seng ) ;

11. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Selogiri (Depan Warung Bakso Mutiara, depan Water Boom s/d Rumah Makan Sate Pak Gino) ;

12. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Ngadirojo (Depan Warung Makan Alami Sayang 2 s/d Depan Sebelah Barat Garasi PO Timbul Jaya) ;

13. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Sidoharjo (Depan Pasar Hewan Sidoharjo, Depan Sate Pak Ponijo) ;

14. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Nguntoronadi (Depan Rumah Makan Sayur Lombok);

15. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Wuryantoro (Depan Pasar Wuryantoro);

16. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Manyaran (Depan Pasar Manyaran) ;

17. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Eromoko (Depan Pasar Eromoko) ; 18. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Pracimantoro (Depan Pasar

Pracimantoro, Depan Pasar Hewan Pracimantoro) ;

19. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Baturetno (Sebelah Barat Pasar Baturetno, Sebelah Selatan Pasar Baturetno, Sebelah Timur Pasar Baturetno) ;

20. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Batuwarno (Depan BRI Unit Batuwarno) ;

21. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Giriwoyo (Depan Pasar Giriwoyo) ; 22. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Giritontro (Depan Pasar

Giritontro);

23. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Paranggupito (Depan Pasar Paranggupito) ;

24. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Tirtomoyo (Depan Pasar Tirtomoyo, Depan BRI Unit Tirtomoyo, Depan Puskesmas Tirtomoyo) ; 25. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Jatisrono (Depan BRI Unit

Jatisrono I dan II, Depan Bank BNI’46, Depan Alfamart) ;

26. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Jatipurno (Depan BRI Unit Jatipurno);

(8)

27. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Jatiroto (Depan Pasar Jatiroto, Depan BRI Unit Jatiroto) ;

28. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Girimarto (Depan Pasar Girimarto, Depan BRI Unit Girmarto) ;

29. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Purwantoro ;

30. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Slogohimo (Depan Pasar Slogohimo, Depan BRI Unit Slogohimo) ;

31. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Bulukerto (Depan Pasar Bulukerto) ;

32. Parkir di Tepi Jalan Umum Kecamatan Puhpelem (Depan Pasar Puhpelem) ;

b. PARKIR DI TEPI JALAN UMUMBERSIFAT INSIDENTIL : 1. Parkir Insidentil Di Kawasan Lapangan Sukorejo; 2. Parkir Insidentil di Kawasan Lapangan Bantarangin; 3. Parkir Insidentil kawasan Car free Sunday;

4. Parkir Insidentil di tempat lain di Wilayah Kab. Wonogiri ketika ada kegiatan/pertunjukan yang mengakibatkan parkir kendaraan.

II. PARKIR DI TEMPAT KHUSUS PARKIR (Off Street Parking) a. Parkir di Tempat Khusus Parkir bersifat tetap :

1. Parkir di Pelataran Halaman Rumah Sakit Umum Kabupaten Wonogiri ; 2. Parkir di Pelataran Halaman Pasar Kota Wonogiri Lantai 1 Sebelah

Selatan;

3. Parkir di Pelataran Halaman Pasar Kota Wonogiri Lantai 1 Sebelah Timur 4. Parkir di Tempat Khusus Parkir Pelataran Halaman Pasar Kota Wonogiri

Lantai 1 Sebelah Utara ;

5. Parkir di Pelataran Halaman Pasar Kota Wonogiri Lantai 2 dan 3

6. Parkir di Pelataran Parkir Halaman Rumah Sakit Rawat Inap Pracimantoro;

7. Parkir di Pelataran Parkir Halaman Rumah Sakit Rawat Inap Baturetno; 8. Parkir di Pelataran Parkir Halaman Rumah Sakit Rawat Inap Purwantoro; 9. Parkir di Pelataran Parkir Halaman Terminal Angkuta ;

10. Parkir di Pelataran Parkir Halaman Terminal Tipe C Baturetno ; 11. Parkir di Halaman Pasar Kecamatan Purwantoro ;

12. Parkir di Halaman Pasar Kecamatan Slogohimo ; 13. Parkir di Halaman pasar Kecamatan Jatisrono; 14. Parkir di Halaman Pasar Kecamatan Sidoharjo ; 15. Parkir di Halaman Pasar Kecamatan Ngadirojo ; 16. Parkir di Halaman Pasar Kecamatan Pracimantoro; 17. Parkir di Halaman Pasar Pokoh Wonoboyo ;

18. Parkir di Pelataran lingkungan Parkir Puskesmas Wonogiri I ; 19. Parkir di Pelataran lingkungan Parkir Puskesmas Wonogiri II ; 20. Halaman Pasar Kecamatan Pracimantoro.

b. PARKIR DI TEMPAT KHUSUS PARKIR BERSIFAT INSIDENTAL :

1. Parkir Insidentil di Kawasan Lapangan Giri Krida Bhakti Wonogiri; 2. Parkir Insidentil di Kawasan Lapangan Pringgodani Wonogiri ; 3. Parkir Insidentil di Kawasan GOR Giri Mandala Wonogiri ; 4. Parkir Insidentil di Kawasan Gedung Giri Cahaya Wonogiri ; 5. Parkir Insidentil di Kawasan Terminal tipe C Selogiri ;

6. Parkir Insidentil di Tempat lain Di Wilayah Kab. Wonogiri ketika ada kegiatan/pertunjukkan yang mengakibatkan parkir kendaraan.

(9)

XIV. ALUR PENARIKAN DAN PENYETORAN RETRIBUSI PARKIR

PENGGUNA JASA PARKIR

PETUGAS PARKIR PENGELOLA PARKIR

BEND. PEMBANTU KAS.DA

MELALUI BANK BPD

BENDAHARA DINAS BPPKAD

Gambar

Gambar Alur Proses Penyelenggaraan Fasilitas Parkir Survei Kebutuhan parkir Survei Ketersediaan Ruang Parkir  Survei  Inventarisasi Jalan

Referensi

Dokumen terkait

karena adanya kendaraan yang parkir (on street parking) pada badan jalan Cicendo yang sebagian besar adalah pengunjung Rumah Sakit Mata Cicendo. Fasilitas Ruang parkir

parkir pada badan jalan ( on street parking ) adalah fasilitas parkir yang. menggunakan tepi jalan

Hal ini membuktikan penerapan salah satu dari dua skenario tersebut menghasilkan kinerja jalan yang baik, namun penerapan pelarangan parkir (off-street parking) merupakan

Berdasarkan hasil perhitungan kebutuhan ruang parkir dengan ruang parkir yang tersedia pada off street parking , lokasi parkir yang masih mencukupi adalah lokasi

Berdasarkan hasil perhitungan kebutuhan ruang parkir dengan ruang parkir yang tersedia pada off street parking , lokasi parkir yang masih mencukupi adalah lokasi

Kegiatan-kegiatan tersebut bisa dibadan jalan (on street parking) dan di luar badan (off street parking). Hampir sebagian gedung perkantoran Bank dihadapkan dengan masalah

Disamping itu, studi mengenai arahan perbaikan parkir dan mencari lokasi untuk fasilitas off-street parking di Koridor Jalan Kolonel Abudjani Kota Jambi dengan melihat kebutuhan 5 tahun

Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta Fasilitas Parkir di dalam ruang milik jalan on street parking atau tepi jalan umum pada wilayah Kabupaten Sragen dibagi