• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mutiara Chairsabella 22010112130070 Lap.KTI Bab6

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Mutiara Chairsabella 22010112130070 Lap.KTI Bab6"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

6.1Simpulan

1. Rerata CIMT pada pasien hipertensi tanpa DM adalah 0,75 ± 0,32 mm.

2. Rerata CIMT pada pasien hipertensi dengan DM adalah 0,95 ± 0,43 mm.

3. Tidak terdapat perbedaan rerata CIMT yang signifikan antara pasien

hipertensi dengan DM dan tanpa DM.

4. Terdapat perbedaan rerata CIMT yang signifikan antara pasien dengan

dislipidemia dan tanpa dislipidemia.

6.2Saran

1. Perlu dilakukan penelitian dengan judul yang sama pada populasi tanpa

penyakit aterosklerosis.

2. Perlu dilakukan penelitian mengenai pengaruh dislipidemia terhadap CIMT

pasien hipertensi.

Referensi

Dokumen terkait

Dari berbagai pendapat para ahli yang beragam mengenai dosis penggunaan premedikasi klonidin, perlu dilakukan suatu penelitian yang mencakup berbagai dosis

Didapatkan kadar MDA darah kelompok tikus normal lebih rendah dibandingkan kelompok tikus terinduk kanker payudara dengan pemberian ekstrak Gynura divaricata

Populasi terjangkau pada penelitian ini adalah pasien dengan penyakit jantung koroner yang dilakukan pemeriksaan angiografi koroner di RSUP Dr3. 3.4.3

JUDUL PENELITIAN : Hubungan antara Status Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Tuberkulosis Paru Lesi Luas.. INSTANSI PELAKSANA : Bagian Ilmu Penyakit Dalam FK Undip -

Fibrosis miokardium dapat terjadi tanpa sebab yang jelas, seperti penyakit koroner, dan lebih berhubungan dengan aritmia ventrikel daripada dilatasi ventrikel kiri dan

“ Hubungan antara Dislipidemia dengan Status Penyakit Arteri Perifer (PAP) pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II Terkontrol Sedang ”.. Penelitian ini dilakukan sebagai syarat

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan desain penelitian cohort atau case control untuk mengetahui hubungan sebab-akibat adanya dislipidemia terhadap

tangan sebelumdan sesudah serta hand hygiene agent yang digunakan ≥ 2 jenis bukan merupakan faktor risiko terhadap kolonisasi S. Yang merupakan faktor risiko