• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL KUCING-KUCINGAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TKIT AR-RAIHAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL KUCING-KUCINGAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TKIT AR-RAIHAN."

Copied!
146
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Anak membuat lingkaran menggunakan tumit.
Gambar 2. Anak yang dadi (kalah) berdiri di posisi tengah
Gambar 4. Saat anak akan berpindah diketahui pemain lain.
Gambar 5. Anak melakukan “mbuwang kucing gering”
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan Penelitian ini adalah untuk Mengembangkan Fisik Motorik kasar Anak Kelompok B TK Dharma Wanita II Karang jati, Kalijambe, Sragen melalui permainan Gobag

Data mengenai perkembangan kemampuan motorik kasar anak diperoleh melalui lembar tabulasi skor perkembangan kemampuan motorik kasar anak, sedangkan data mengenai

Kemampuan anak dalam kegiatan keterampilan motorik kasar anak melalui permainan tradisional engklek pada tindakan I pertemuan pertama, diketahui bahwa pada permainan engklek,

Adapun Kegiatan yang dapat men- jadikan motorik kasar anak usia 4-5 belum berkembang optimal seperti berdiri dengan satu kaki, berlari cepat, melompat dengan satu

Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa penelitian menggunakan permainan dengan simpai ini dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar pada anak kelompok B, hal tersebut dapat

Bahwa mengembangkan kemampuan motorik kasara sangat penting bagi anak usia dini dengan gerakan otot-otot besar atau sebagian besar seluruh anggota tubuh yang

Ketika peneliti melaksanakan penelitian kemampuan motorik siswa melalui permainan tradisional kucing jongkok terjadinya peningkatan kualitas dari motorik siswa

Hal inilah yang menjadi dasar peneliti untuk meningkatkan motorik kasar melalui permainan tradisional, yaitu permainan jamuran dan Kemampuan motorik kasar anak kelompok B sebelum