• Tidak ada hasil yang ditemukan

DOKUMEN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "DOKUMEN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

DOKUMEN

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Pusat Penjaminan Mutu

Lembaga Pengembangan Pembelajaran Dan Penjaminan Mutu UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

TAHUN 2020

(2)

ii

K

ATA

P

ENGHANTAR Om Swastiastu, Om Awighenam Astu Namo Siddham

Puji dan Syukur Kita panjatkan kehadapan Ida Hyang Widhi Wasa, yang senantiasa memberikan Wara Nugraha, karunia, pada perjalanan Universitas Pendidikan Ganesha.

Pada Tahun 2019, Universitas Pendidikan Ganesha telah berhasil mendapatkan status Unggul pada akreditasi Ban PT. Hal ini adalah merupakan sebuah bentuk pengakuan dari masyarakat dan Negara, bahwa Universitas Pendidikan Ganesha adalah sebuah Institusi pendidikan yang dapat memberikan jaminan kualitas mutu yang Unggul pada layanan pendidikan yang diberikannya, baik bidang akademik maupun non akademik. Universitas Pendidikan Ganesha telah dapat disejajarkan dengan Universitas / Penguruan Tinggi yang sudah maju di Indonesia.

Selanjutnya untuk menjamin pengelolaan manajemen mutu internal yang berkelanjutan dan dengan kualitas yang meningkat di Universitas Pendidikan Ganesha, diperlukan adanya pedoman pengelolaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

Pedomanan ini akan dijadikan dasar dan petunjuk siklus pelaksanaan SPMI, yang terdiri atas kegiatan : Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan (PPEPP).

Dokumen SPMI ini terdiri atas (1) Sebuah Dokumen kebijakan mutu, yang merupakan ringkasan dan payung kebijakan seluruh kegiatan pengelolaan SPMI. (2) Sembilan dokumen manual mutu, dokumen manual penetapan, dokumen manual pelaksanaan standar pendidikan/pengajaran, dokumen manual pelaksanaan penelitian pengabdian, manual evaluasi pelaksanaan standar pendidikan/pengajaran, manual evaluasi pelaksanaan standar penelitian dan pengabdian, dokumen manual pengendalian standar pendidikan/pengajaran, dokumen manual pengendalian standar penelitian dan pengabdian, dokumen manual peningkatn standar pendidikan/pengajaran, dokumen manual peningkatan standar penelitian dan pengabdian. (3) Delapan dokumen Standar Pendidikan/Pengajaran, (4) Delapan Dokumen Standar Penelitian, (5) Delapan dokumen Standar Pengabdian Kepada Masyarakat.

Sesuai dengan fundamental dari SPMI adalah perbaikan/ pengembangan mutu yang berkelajutan, maka dokumen spmi perlu kiranya dalam kurun waktu tertentu dilakukan review , penetapan peningkatan standar yang lebih tinggi dari standar yang berlaku sekarang ( pelampauan secara vertikal), dan penambahan standar baru sesuai dengan perkembangan kondisi dimasa mendatang ( pelampuan secara horisontal). Dengan demikian apa yang sudah ditegaskan Universitas Pendidikan Ganesha dalam Visi Misi akan tercapai sesuai dengan yang direncanakan.

Singaraja , 20 Mei 2020 Tim Penyusun Dokumen SPMI Undiksha

(3)

iii

DAFTAR

ISI

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR REFRENSI ... iv

TIM PERUMUS DOKUMEN SPMI ... v

DOKUMEN KEBIJAKAN MUTU ... 1

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL ... 2

(4)

iv DAFTAR REFRENSI

1. Undang Undang Republi Indonesia Nomor. 12 Tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi.

2. Peraturan Presiden Nomor. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.

3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor. 3 Tahun 2020, tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang diubah dengan Permenristekdikti No. 50 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor. 62 Tahun 2016, tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 4 Tahun 2014, tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi.

6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor. 59 Tahun 2018 tentang Panduan Penyusunan Evaluasi Diri dan Panduan Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matrik Penilaian dalam Instrumen Akreditasi Pendidikan Tinggi.Statuta Universitas Pendidikan Ganesha

7. Rencana Akademik Jangka Panjang Undiksha Tahun 2020-204 8. Rencana Strategis Universitas Pendidikan Ganesha Tahun 2020-2023 9. Klusterisasi Perguruan Tinggi

10. OTK Undiksha

11. Statuta Undiksha 2019-2024.

12. Renstra Undiksha Tahun 2019-20124

13. Rencana Akademik Jangka Panjang Undiksha Tahun 2020-2045

14. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Permenristekdikti) Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjamin Mutu Pendidikan Tinggi.

15. Permendikbud No 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 16. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

17. PP RI 4 Tahun 2014, tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi.

18. Per BAN PT Nomor 59 Tahun 2018 tentang Panduan Penyusunan Evaluasi Diri dan Panduan Penyusunan Laporan Kinerja

(5)

v TIM PERUMUSDOKUMENSPMI

1. Dr. I Gede Aris Gunadi, S.Si.,M.Kom 10 I Nyoman Budayana, S.Pd., M.Sc.

2 Dr. Made Agus Dharmadi, S.Pd, M.Pd 11 I Made Sarmita, S.Pd.,M.Sc 3 I Made Suarsana, S.Pd., M.Si 12 I Gede Partha Sindu, S.Pd.,M.Pd.

4 I Putu Pasek Suryawan, S.Pd., M.Pd 13 Dr. I Gede Margunayasa, S.Pd., M.Pd.

5 Dr . I Gede Astawan, S.Pd, M.Pd, 14 Dewa Gede Agus Putra Prabawa, S.Pd., M.Pd.

6 Dr. Ni Luh Putu Sri Adnyani, S.Sd.,

M.Hum. 15 I Wayan Krisna Eka Putra, S.Pd.,M.Eng

7 I Gusti Nyoman Yudi Hartawan, S.Si.,

M.Sc 16 Gusti Ayu Ketut Rencana Sari Dewi, S.E.,M.Si

8 Ni Luh Putu Ananda Saraswati, S.Si., M.Si

(6)

1

DOKUMEN KEBIJAKAN MUTU

PUSAT PENJAMINAN MUTU UNDIKSHA 2020

(7)

2

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA Telepon : 0362-22570; Faximile : 0362-25735

Laman : http://www.undiksha.ac.id

NO. DOKUMEN:

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

TANGGAL:

REVISI: 0 HALAMAN:

PROSES PENANGGUNGJAWAB TANGGAL

NAMA JABATAN TANDA

TANGAN 1. Perumusan Dr. I Gede Aris Gunadi, S.Si.,M.Kom Tim Perumus

Dr. Made Agus Dharmadi, S.Pd, M.Pd Tim Perumus

I Made Suarsana, S.Pd., M.Si Tim Perumus

I Putu Pasek Suryawan, S.Pd., M.Pd Tim Perumus

2. Pemeriksaan Dr . I Gede Rasben Dantes, M.T.I Wakil Rektor I

3. Persetujuan Prof. Dr. Nyoman Sudiana, M.Pd Ketua Senat

4. Penetapan Prof. Dr. Nyoman Jampel, M.Pd Rektor

5. Pengendalian Prof. Dr. I Made Ardana, M.Pd. Ketua LPPPM

(8)

3 1. Visi, Misi,

Tujuan, dan Nilai – Nilai/Penciri Perguruan Tinggi

1.1. Visi Perguruan Tinggi

Menjadi universitas unggul berlandaskan falsafah Tri Hita Karana di Asia pada tahun 2045

1.2. Misi Perguruan Tinggi

1) Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang bermartabat untuk menghasilkan sumber daya manusia yang kompetitif, kolaboratif, dan berkarakter.

2) Menyelenggarakan penelitian yang kompetitif, kolaboratif, dan inovatif untuk pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi.

3) Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang kompetitif, kolaboratif, akomodatif, dan inovatif.

1.3. Tujuan Perguruan Tinggi

1) Menghasilkan lulusan yang mampu bersaing dengan lulusan universitas lain dalam mengisi pasar kerja.

2) Menghasilkan lulusan yang mampu bekerja secara bersama-sama atau dalam bentuk tim di tempat kerja.

3) Menghasilkan lulusan yang menjunjung tinggi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, dan kelestarian alam dalam menjalankan tugas.

4) Menghasilkan karya penelitian yang mampu bersaing dengan karya- karya penelitian yang dihasilkan oleh sivitas akademika universitas lain.

5) Menghasilkan karya penelitian yang dilakukan secara bersama-sama dengan sivitas akademika lain dan/atau masyarakat, baik yang berasal dari dalam maupun luar Undiksha.

6) Menghasilkan karya penelitian yang memiliki kebaruan.

7) Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat yang mampu bersaing dengan karya pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh universitas lain.

8) Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan secara bersama-sama antar sivitas akademika dan/atau pegawai, baik yang berasal dari dalam maupun luar Undiksha.

9) Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan atas permintaan masyarakat.

10) Menghasilkan karya pengabdian masyarakat yang memiliki kebaruan.

11) Menghasilkan kerjasama nasional, regional, dan internasional yang saling menguntungkan.

1.4 Nilai-nilai/Penciri Perguruan Tinggi 1) Harmony

2) Morality 3) Humanity 2. Latar

Belakang

Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) merupakan suatu sistem yang terencana, sistematis, dan berkelanjutan dalam proses penjaminan mutu secara

(9)

4

internal yang dilakukan secara mandiri melalui pelaksanaan siklus PPEPP (Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, Peningkatan), agar terjadi perbaikan kualitas mutu universitas secara bertahap dan berkelanjutan. Pada Tahun 2019 Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) secara institusi telah mendapatkan status akreditasi Unggul (A). Walaupun demikian, kedepan tantangan yang dihadapi oleh Undiksha sebagai lembaga institusi pendidikan akan semakin berat, oleh karena itu harus dipastikan adanya suatu sistem yang menjamin mutu Undiksha dapat dipertahankan dan ditingkatkan.

Sesuai dengan Pasal 52 ayat (1) UU No. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, bahwa Penjaminan mutu Pendidikan Tinggi merupakan kegiatan sistemik untuk meningkatkan mutu Pendidikan Tinggi secara berencana dan berkelanjutan. BerdasarkanPeraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 50 tahun 2014 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Pasal 5 ayat (1) bahwa SPMI memiliki siklus kegiatan yang terdiri atas; a) penetapanStandar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, b) pelaksanaanStandar Pendidikan Tinggi, c) Evaluasi pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi, d) pengendalianpelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi, dan e) peningkatanStandar Pendidikan Tinggi. Selanjutnya, diturunkan pada Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republlik Indonesia No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi Pasal 2 ayat (1) bahwa Standar Nasional Pendidikan terdiri atas; Standar Nasional Pendidikan, Standar Nasional Penelitian dan Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Kebijakan SPMI Universitas Pendidikan Ganesha mengacu pada UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Selanjutnya Standar Nasionall Pendidikan Tinggi diperbaharui dengan Permendikbud No 3 Tahun 2020, Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Visi, Misi dan Tujuan Universitas Pendidikan Ganesha, Rencana Induk Pengembangan (RIP) Universitas Pendidikan Ganesha 2014/2015- 2029/2030, dan Rencana Strategis Universitas Pendidikan Ganesha 2014/2015- 2019/2020.

Dalam mencapai tujuan mutu, peningkatan yang berkelanjutan di Undiksha, maka perlu dibangun Budaya mutu di seluruh civitas akademika Undiksha.

Untuk mewujudkan hal tersebut hal pertama yang perlu diadakan adalah sebuah kebijakan SPMI, yang mengikat dan dan harus dipatuhi oleh seluruh elemen yang ada di Undiksha. Hal ini bertujuan agar kegiatan penjaminan mutu berjalan secara baik, dan tercapainya visi, misi dan tujuan Undiksha sesuai dengan batas waktu yang ditetapkan. Kebijakan SPMI adalah sebuah petunjuk yang dapat digunakan oleh semua elemen yang ada di Undiksha, mulai Rektor, Wakil Rektor, Biro, Dekan, Wakil Dekan, Jurusan, Prodi, Dosen,Mahasiswa, Tenaga Tendik untuk berperan dalam peningkatan mutu sesuai dengan perannya masing masing. Kebijakan SPMI di Undiksha terdiri atas :

(10)

5

1) Kebijakan SPMI Bidang Pendidikan 2) Kebijakan SPMI Bidang Penelitian 3) Kebijakan SPMI Bidang Pengabdian

4) Kebijakan SPMI Bidang Khusus (Non Akademik)

Bertitik tolak pada hal tersebut, Pimpinan Undiksha menetapkan Kebijakan SPMI yang bertujuan sebagai berikut:

1) Sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan sekaligus pengendalian bagi setiap unit kerja dalam merencanakan dan melaksanakan program kerja dan anggaran, monitoring, evaluasi, dan audit internal serta perbaikan mutu secara terus menerus (continuous improvement);

2) Sebagai rujukan bagi seluruh civitas akademika Undiksha yang merupakan pemangku kepentingan di lingkungan Undiksha, dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan peran masing-masing; dan

3) Sebagai landasan dalam menentukan dan menetapkan Standar Undiksha, manual atau prosedur dalam SPMI, pelaksanaan/pemenuhan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan mutu.

Kebijakan SPMI ini hendaknya dijalankan secara konsisten dan bertanggung jawab oleh seluruh unsur pengelola, baik akademik maupun non akademik, dengan mengacu pada Standar Universitas Pendidikan Ganesha yang telah ditetapkan.

3. Tujuan Tujuan Kebijakan SPMI Undiksha adalah :

1) Memberi landasan dan arah dalam menetapkan semua standar dan manual atau prosedur dalam SPMI serta dalam melaksanakan dan meningkatkan mutu SPMI.

2) Sarana untuk mengomunikasikan kepada seluruh pemangku kepentingan tentang SPMI yang berlaku di dalam lingkungan Undiksha.

3) Sebagai bukti otentik bahwa Undiksha telah memiliki dan melaksanakan SPMI sebagaimana diwajibkan menurut peraturan perundang-undangan.

4. Luas Lingkup dan

Keberlakuaan

Luas lingkup Kebijakan SPMI Undiksha mencakup standar akademik dan non akademik yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi sesuai Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015, diperbaharui dengan Permendikbud No 3 Tahun 2020 dan Standar Mutu Undiksha Tahun 2013. Lingkup kebijakan SPMI dibagi atas 4 kelompok, yaitu;

1) Kelompok Standar Pendidikan, terdiri atas 8 standar;

2) Kelompok Standar Penelitian, terdiri atas 8 standar;

3) Kelompok Standar Pengabdian kepada Masyarakat, terdiri atas 8 standar;

4) Kelompok Standar Kekhususan, terdiri atas 15 standar.

Kelompok standar pendidikan, penelitian, dan pengabdian, masing masing terdiri atas 8 standar, sehingga secara keseluruhan terdapat 24 standar.

Standar standar tersebut merupakan standar Nasional Pendidikan Tinggi minimal, sesuai dengan yang ditetapkan pada Permendikbud No 3 Tahun

(11)

6

2020. Sedangkan kelompok standar khusus, terdiri standar atas 15 standar.

Standar khusus ini merupakan standar tambahan, yang menyatakan bahwa standar yang berlaku di Undiksha telah melampaui standar minamal nasional.

Standar khusus terdiri atas 15 standar.

Keberlakuan Kebijakan SPMI Undiksha meliputi seluruh aspek penyelenggaraan pendidikan, baik akademik maupun non akademik.

Kebijakan SPMI diterapkan mulai dari masukan, proses, sampai luaran/outcome.

5. Difinisi Istilah

1) Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) adalah kegiatan sistemik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.`

2) Siklus SPMI adalah suatu siklus dalam manajemen SPMI yang meliputi kegiatan penetapan standar, pelaksanaan standar, evaluasi pelaksanaan standar, pengendalian pelaksanaan standar, peningkatan standar.

3) Kebijakan adalah pernyataan tertulis tentang penetapan pemikiran, sikap, pandangan universitas yang menjadi garis pelaksanaan suatu pekerjaan.

4) Standar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh universitas adalah sejumlah standar pada universitas yang melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

5) Kebijakan SPMI universitas adalah pemikiran, sikap, pandangan universitas mengenai SPMI yang menjadi garis pelaksanaan SPMI yang berlakku di universitas.

6) Manual SPMI universitas adalah dokumen yang berisi petunjuk praktis tentang bagaimana menjalankan atau melaksanakan SPMI universitas.

7) Standar SPMI universitas adalah dokumen yang berisi kriteria, patokan, ukuran, spesifikasi mengenai sesuatu yang harus dicapai atau dipenuhi.

8) Prosedur kerja yaitu uraian tentang langkah/prosedur yang harus dilalui atau dilakukan seseorang untuk mencapai atau menghasilkan sesuatu. Urutan langkah tersebut menggambarkan adanya suatu proses yang berurutan, sistematis, logis, dan koheren.

9) Intruksi kerja yaitu prosedur kerja tetapi dalam bentuk lebih rinci dan teknis.

10) Evaluasi diri adalah kegiatan setiap unit kerja di universitas yang dilakukan secara periodik untuk memeriksa, menganalisis, dan menilai kinerja untuk mengetahui kelemahan, kekuatan, peluang dan tantangan.

11) Monitoring dan evaluasi adalah kegiatan rutin setiap semester yang dilakukan oleh BPM, PPMF, PPMPS untuk memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan SPMI universitas oleh semua unit kerja.

12) Audit SPMI adalah kegiatan rutin setiap akahir tahun akademik yang dilakukan oleh auditor internal universitas untuk memeriksa pelaksanaan SPMI universitas dan mengevaluasi apakah seluruh standar SPMI universitas

(12)

7

telah dicapai oleh setiap unit kerja di lingkungan universitas.

13) Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) adalah rapat yang dilaksanakan setiap semester untuk membahas hasil monev dan audit pelaksanaan SPMI serta menentukan tindak lanjut hasil monev dan audit. RTM dilaksanakan pada level universitas, fakultas, dan prodi.

6. Garis Besar Kebijakan SPMI

6.1 Pernyataan Mutu

Pernyataan Mutu Undiksha adalah :

"Menjadi Universitas Unggul Berlandaskan Falsafah Tri Hita Karana Di Asia Pada Tahun 2045"

6.2 Isi Kebijakan

Kebijakan Mutu Undiksha dituangkan dalam dokumen Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal Undiksha untuk menjamin bahwa setiap layanan dilakukan sesuai dengan Standar SPMI yang telah ditetapkan sehingga terwujud transparansi dan akuntabilitas penyelanggaraan pendidikan serta mengajak seluruh pihak di Undiksha untuk bekerja mencapai tujuan berdasarkan Standar SPMI Undiksha. Undiksha berkomitmen untuk "Memberikan Pelayanan Prima Di Bidang Pendidikan sebagai Upaya Peningkatan Mutu Lulusan yang Berkelanjutan "

6.3 Tujuan dan Strategi SPMI

1) Menjamin mutu pelaksanaan pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang berpengetahuan, berbudi luhur, cerdas, sehat, mandiri, kreatif, inovatif, dan berkarakter .

2) Menjamin mutu pelaksanaan penelitian yang berbobot dan bermanfaat bagi masyarakat, di tingkat nasional dan internasional.

3) Menjamin mutu pelayanan sosial yang memenuhi kebutuhan dan kepuasan masyarakat.

4) Terciptanya budaya mutu dalam keseluruhan stakeholder internal universitas.

6.4 Prinsip dan Azas SPMI

1) Otonom. SPMI dikembangkan dan diimplementasikanoleh Universitas Pendidikan Ganesha, baik di aras Program Studi, Fakultas maupun Universitas.

2) Terstandar. SPMI menggunakan SN-DIKTI Tahun 2020 yang ditetapkan dengan Permendikbud No 3 dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Universitas Pendidikan Ganesha.

3) Akurasi. SPMI menggunakan data dan informasi yang akurat.

(13)

8

4) Berencana dan Berkelanjutan. SPMI diimplementasikan dalam satu siklus PPEPP(Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi Pelaksanaan, Pengendalian, Peningkatan).

5) Terdokumentasi. Seluruh kegiatan SPMI didokumentasikan secara sistemati

6.5 Manajemen SPMI

Undiksha melaksanakan implementasi SPMI melalui siklus kegiatan:

1) Penetapan (P) Standar Dikti, yaitu kegiatan penetapan standar atau ukuran yang terdiri atas SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Universitas .

2) Pelaksanaan (P) Standar Dikti, yaitu kegiatan pemenuhan standar atau ukuran yang terdiri atas SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Universitas .

3) Evaluasi(E) pelaksanaan Standar Dikti, yaitu kegiatan pembandingan antara luaran kegiatan pemenuhan standar atau ukuran dengan standar atau ukuran yang terdiri atas SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Universitas .

4) Pengendalian (P) Standar Dikti, yaitu kegiatan analisis penyebab standar atau ukuran yang terdiri atas SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Universitas yang tidak tercapai untuk dilakukan tindakan koreksi.

5) Peningkatan (P) Standar Dikti, yaitu kegiatan perbaikan standar atau ukuran yang terdiri atas SN Dikti dan Standar Dikti agarlebih tinggi daripada standar ukuran yang terdiri atas SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Universitas

Siklus PPEPP tersebut dilaksanakan berkelanjutan dan terus menerus, Siklus tersebut digambarkan pada Gambar 1 .

(14)

9

P

P P

P E

Visi Misi Dokumen Mutu, Standar Mutu,

Manual Mutu

Dilaksanakan Sosialisasi dan Acuan Kerja Standar

Baru Benchmar

king

Perbaikan, Tindakan Lanjut dan Peningkatan Mutu

Kaji Ulang

Tinjauan Manajemen/

Permintaan Tindakan Koreksi=PTK

Monev : PS, Lembaga, Unit, UPT

Audit Mutu Internal (AMI) : Fak/PS

LPPPM Undiksha

Gambar 1. Siklus Kegiatan SPMI Undiksha

Adapun rincian inplementasi kegiatan SPMI dalam bentuk PPEPP, meliputi : 1) Penetapan Standar

Penetapan standar SPMI dilaksanakan dibawah koordinator PJM ( Pusat Penjaminan Mutu) Undiksha. Pada tahap awal dokumen standar SPMI di Undiksha dibentuk oleh sebuah tim adhoc dibawah koordinator WR 1.

Selanjutnya setelah tahun 2020 , melalui restruktrurisasi PJM melalui Divisi pengembangan dokumen, maka pembuatan standar dikerjakan oleh divisi standar, selanjutnya dokumen tersebut akan diperiksa oleh Wakil Rektor 1, diajukan ke Senat untuk mendapat persetujuan, dan ditetapkan oleh Rektor. Standar yang ada ditingkat universitas sesuai dengan arah pengembangan maka standar tersebut dikembangkan di tingkat Fakultas dan Jurusan/Prodi.

2) Pelaksanaan Standar

Pelaksanaan standar dibawah koordinasi Lembaga Pengembangan, Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LPPPM). Di dalam LPPPM terdapat Pusat Jaminan Mutu (PJM), yang akan bertanggung jawab untuk koordinasi pelaksanaan standar. Setiap Fakultas dan jurusan/Program studi, akan mengembangkan standar- standar yang ada di universitas, sesuai dengan karakteristik di fakultas dan jurusan/program studi masing- masing. Setiap elemen di universitas wajib melaksanakan dan mematuhi semua hal yang tertuang pada standar yang ditetapkan.

3) Evaluasi Standar

Evaluasi pelaksanaan standar dilaksanakan oleh Divisi Monev yang terdapat pada PJM. Secara berkala Divisi Monev setiap semester akan melakukan Auidit Mutu Internal Akademik di seluruh program studi di

(15)

10

Lingkungan Undiksha, untuk melihat pelaksanaan standar yang sudah ditetapkan. Secara mandiri disetiap fakultas juga sudah ada GKM yang juga memantau pelaksanaan standar yang ditetapkan difakultas dan jurusan yang ada di bawahnya. Laporan monitoring berisi temuan, analisis, dan umpan balik serta rekomendasi yang diberikan.

4) Pengendalian Standar

Berdasarkan analisis dan rekomendasi yang diberikan pada laporan auidit, baik oleh Divisi Monev PJM maupun GKM Fakultas, maka pejabat terkait dapat mengambil keputusan dan kebijakan, yang menjamin bahwa pemenuhan pelaksanaan standar bisa berjalan baik. Dalam kasus temuan pelanggaran dan tidak terpenuhinya standar, maka pimpinan dapat melaksanakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) untuk menindak lanjuti umpan balik hasil evaluasi. RTM akan memaksa adanya tindakan tegas bagi pelanggaran atas tidak terpenuhinya standar.

5) Peningkatan Standar.

Berdasarkan proses pengendalian melalui umpan balik dari hasil evaluasi, maka akan dilakukan peninjauan ulang terhadap standar, misalanya sebagai contoh kondisi Undiksha dalam pencapian IPK sudah di atas standar, maka bisa dilakukan untuk meningkatkan standar dengan penetapan standar yang baru. Sehingga prosesnya adalah sebuah siklus dengan arah perbaikan yang terus menerus.

6.6 Struktur Organisasi SPMI

Struktur organisasi SPMI dibawah koordinasi LPPPM, di gambarkan pada Gambar 2. Didalam LPPPM terdapat beberapa Pusat layanan, salah satunya adalah PJM (Pusat Penjaminan Mutu). Didalam PJM Undiksha terdiri atas 5 divisi yaitu : (1) Divisi Ekplorasi Data, Divisi Pengembangan Dokumen, Divisi Monitoring dan Evaluasi, Divisi Akreditasi, dan Divisi Akreditasi Internasional

(16)

11

Gambar 2 . Struktur LPPPM dalam Organisasi SPMI

6.7 Daftar Standar SPMI Universitas Pendidikan Ganesha

Dalam rangka mengimplementasikan SPMI, Undiksha menyusun sasaran- sasaran mutu dalam bentuk rencana program sesuai dengan Standar dalam SPMI Undiksha. Standar SPMI Undiksha mencakup aspek kegiatan akademik dan non akademik. Secara garis besar, Undiksha menetapkan 4 (empat) kelompok Standar SPMI yang terdiri dari Standar Pendidikan, Standar Penelitian, Standar Pengabdian kepada Masyarakat, dan Standar Khusus. Berdasarkan hal tersebut maka dapat diakumulasi secara menyeluruh total Standar SPMI Undiksha adalah sebanyak 39 standar.

Semua standar di atas telah mengacu kepada Standar Nasional Pendidikan Tinggi sebagaimana tercantum dalam Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 yang diubah dengan Permenristekdikti No. 50 Tahun 2018 dan selanjutnya diubah menjadi Permendikbud No 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, Peraturan Badan Akreditasi Nasional No. 59 Tahun 2018, Statuta Universitas Pendidikan Ganesha, dan Renstra Universitas Pendidikan Ganesha Tahun 2019-2024, serta Klasterisasi Perguruan Tinggi.

Adapun rincian standar Universitas Undiksha adalah sebagai berikut.

A. Standar Pendidikan meliputi:

1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi Pembelajaran 3. Standar Proses Pembelajaran 4. Standar Penilaian Pembelajaran 5. Dosen dan Tenaga Kependidikan

6. Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran 7. Standar Pengelolaan pembelajaran

8. Standar Pembiayaan Pembelajaran

(17)

12 B. Standar Penelitian meliputi:

1. Standar Hasil Penelitian 2. Standar Isi Penelitian 3. Standar Proses Penelitian 4. Standar Penilaian Penelitian 5. Standar Peneliti

6. Standar Sarana dan Prasarana Penelitian 7. Standar Pengelolaan Penelitian

8. Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian C. Standar Pengabdian kepada Masyarakat meliputi

1. Standar Hasil Pengabdian kepada Msyarakat 2. Standar Isi Pengabdian kepada Msyarakat 3. Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat 4. Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat 5. Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat

6. Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian kepada Masyarakat 7. Standar Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat

8. Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian kepada Masyarakat D. Standar Khusus (15 Standar Tambahan)

1. Standar Penetapan Visi dan Misi 2. Standar Kerjasama

3. Standar Kemahasiswaan 4. Standar Perpustakaan 5. Standar Alumni

6. Standar Sistem Informasi 7. Standar Pembelajaran Daring 8. Standar Kurikulum

9. Standar Tata Pamong dan Kepemimpinan 10. Standar Rekrutmen Dosen dan Pegawai 11. Standar Reward dan Punishment

12. Standar Etika Dosen dan Pegawai 13. Standar Promosi, Mutasi dan Demosi 14. Standar Jaminan Sosial dan Kesejahteraan 15. Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja

6.8 Indikator Kinerja Utama dan Target Capaian

Selama kurun waktu 25 tahun mendatang, indikator dan target capain Undiksha dinyatakan pada Gambar 3 :

(18)

13

Gambar 3 . Indikator Kinerja Utama dan Target Capaian Universitas Pendidikan Ganesha

7. Hubungan Dokumen SPMI Dengan Dokumen Terkait

Dokumen yang mengarahkan dan menjadi dasar SPMI agar sistem yang ada memiliki kejelasan mekanisme, prosedur, arah, tujuan, serta sasaran yang akan dicapai dan dijamin keberlanjutannya adalah:

1) OTK Undiksha

2) Statuta Undiksha 2019-2024.

3) Renstra Undiksha Tahun 2019-20124

4) Rencana Akademik Jangka Panjang Undiksha Tahun 2020-2045 5) Klasterisasai Perguruan Tinggi,

8. Referensi 19. Undang Undang Republi Indonesia Nomor. 12 Tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi.

20. Peraturan Presiden Nomor. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.

21. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor.

3 Tahun 2020, tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang diubah dengan Permenristekdikti No. 50 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

22. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor. 62 Tahun 2016, tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

23. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 4 Tahun 2014, tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi.

24. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor. 59 Tahun 2018 tentang Panduan Penyusunan Evaluasi Diri dan Panduan Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matrik Penilaian dalam Instrumen Akreditasi Pendidikan Tinggi.Statuta Universitas Pendidikan Ganesha 25. Rencana Akademik Jangka Panjang Undiksha Tahun 2020-204 26. Rencana Strategis Universitas Pendidikan Ganesha Tahun 2020-2023 27. Klusterisasi Perguruan Tinggi

Referensi

Dokumen terkait

Data ini akan digunakan sebagai hasil diagnosis yang diinginkan pengguna kemudian setelah disimpan di data strore data mengalir ke proses konsultasi yaitu pengguna yang ingin

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan salah satu ilmu yang dipelajari oleh semua jenjang pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. 15) berpendapat bahwa “Ilmu

 Alokasi kursi DPR hendaknya dilakukan dengan menggunakan data yang berbasiskan sensus penduduk terakhir, dan hasil alokasi dapat dipergunakan setidaknya minimal dua kali

Karena Obat Herbal De Nature di podo jodo spesialis kelamin insyaAllah bisa membantu menjadi perantara kesembuhan kemaluan yang keluar nanah atau gonore alias

Dalam penelitian ini penulis membatasi masalah yang akan diteliti yaitu penerapan perencanaan pajak yang berhubungan dengan usaha-usaha untuk meminimalisasi pajak

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Nunukan X- 7 Secara internal, Cipta Karyakeorganisasian urusan pemerintah bidang Cipta Karya, perlu mengembangkan hubungan

Selanjutnya Pejabat Sementara Notaris tersebut menyerahkan protokol Notaris dari Notaris yang meninggal dunia kepada MPD paling lama 60 (enam puluh) hari terhitung sejak

Seseorang yang dapat menyelesaikan bacaan dalam waktu yang cepat tetapi tidak memahami bacaan tersebut, ia tidak dapat dikategorikan sebagai pembaca cepat.. Membaca