commit to user
ANALISIS EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM
KEBUN BIBIT RAKYAT (KBR) DI KABUPATEN NGAWI
TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister
Program Studi Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan Kosentrasi : Ekonomi Sumberdaya Manusia dan Pembangunan
Oleh :
DODI APRILASETIA
S4211031
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET
PROGRAM PASCASARJANA
MAGISTER EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN
SURAKARTA
commit to user
PERSEMBAHAN
Karya ini kupersembahkan untuk :
Istriku Iwiek Retnowulan, SE.,M.Si tercinta
Ketiga buah hatiku tersayang
Ajeng Indi Festitasuri
Madina Indi Faitasahda
commit to user
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh jumlah anggota, frekuensi kedatangan pendamping, jarak antara kantor Dinas Kehutanan dan Perkebunan dengan lokasi kelompok tani pelaksana program KBR dan jenis bibit terhadap jumlah bibit yang dihasilkan.
Penelitian ini dilatar belakangi tentang pembuatan Kebun Bibit Rakyat (KBR) yang merupakan Program Kementerian Kehutanan yang berorientasi pada pemberdayaan masyarakat, terutama masyarakat di sekitar hutan. Menurut Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia nomor : P.23/Menhut-II/2011 tentang Pedoman Teknis Kebun Bibit Rakyat (KBR) efektivitas pelaksanaan program ini harus mencapai jumlah bibit yang dihasilkan sebanyak 50.000 batang siap tanam. Kondisi akhir pelaksanaan program ditemukan beberapa kelompok tani belum dapat mencapai target yang ditetapkan.
Penelitian ini menggunakan metode survei kepada 28 kelompok tani pengelola KBR. Sedangkan teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa 1) Jumlah anggota, frekuensi kedatangan pendamping, jarak dan jenis bibit secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah bibit yang dihasilkan pada program KBR Kabupaten Ngawi; 2) Jumlah anggota secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah bibit yang dihasilkan pada program KBR Kabupaten Ngawi; 3) Frekuensi kedatangan pendamping secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah bibit yang dihasilkan pada program KBR Kabupaten Ngawi; 4) Jarak antara kantor Dinas Kehutanan dan Perkebunan dengan lokasi kelompok tani pelaksana program KBR secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap jumlah bibit yang dihasilkan pada program KBR Kabupaten Ngawi; 5) Jenis bibit secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah bibit yang dihasilkan pada program KBR Kabupaten Ngawi.
commit to user
ABSTRACT
The aims of this study is to empirically examine the effect of the number of members, frequency of arrival of a companion, the distance between the Forestry and Plantation offices with locations of farmer groups implementing KBR programs and the type of seed to the number of seeds produced.
This research background about the making of the People Nursery (KBR) which is a Ministry program oriented community empowerment, especially forest communities. According to the Minister of Forestry of Republic of Indonesia Number: P.23/Menhut-II/2011 on Technical Guidelines People Nursery (KBR) the effectiveness of the program is to reach the number of seeds produced as many as 50,000 stems ready for planting. Conditions late program implementation found some farmer groups have not been able to achieve the set targets.
This study uses a survey to 28 farmer groups KBR managers. While the techniques of data analysis using multiple linear regression.
commit to user
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Alloh SWT atas segala limpahan taufik rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulisan tesis ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat yang merupakan ungkapan pemikiran dan kajian mengenai Analisis Efektivitas Pelaksanaan Program Kebun Bibit Rakyat (KBR) di Kabupaten Ngawi. Tesis ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat mencapai derajat kesarjanaan Strata 2 pada Fakultas Ekonomi Program Pascasarjana Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulis menyadari bahwa penyelesaian tesis ini atas jasa dan kontribusi berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan baik berupa dorongan semangat maupun sumbangan pemikiran, informasi, data, dan lain-lain. Dengan diiringi Do’a semoga Alloh SWT membalas budi baik tersebut utamanya kepada Yang Terhormat :
1. Dr. A.M. Soesilo, M.Sc., selaku Ketua Program Studi Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta beserta Staf;
2. Dr. Yunastiti Purwaningsih, MP., selaku pembimbing I dan Dr. Agustinus Suryantoro, MS., selaku pembimbing II, atas segala informasi, arahan dan bimbingan dalam penyusunan tesis ini;
3. Bapak / Ibu dosen Program Studi Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Sebelas MaretSurakarta;
4. Ir. Setiyono, selaku Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Ngawi;
5. Teman-teman Angkatan XVIII Kelas Ngawi, Program Studi Magister Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membantu memberikan berbagai informasi dan kebersamaanya;
6. Semua pihak yang telah membantu penyusunan Laporan akhir ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Semoga Alloh SWT memberikan balasan yang lebih baik.
Penulis menyadari bahwa tesis ini masih banyak kelemahan dan jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu penulis mengharapkan adanya kritik dan saran serta masukan yang membangun untuk perbaikan tesis ini.
Maret 2013
commit to user
DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Halaman Persetujuan ... ii
Halaman Pengesahan ... iii
Halaman Pernyataan Keaslian Tesis ... iv
Halaman Persembahan ... v
1. Pengertian Efektivitas ... 10
2. Efektivitas Pelaksanaan Program ... 10
3. Perencanaan Partisipatif ... 14
4. Ciri-Ciri Perencanaan Partisipatif ... 18
5. Pengertian Kinerja Pendamping ... 21
6. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja ... 24
commit to user
8. Hubungan Antara Kinerja Pendamping Dengan
Efektivitas Pelaksanaan Program ... 29
9. Hubungan Antara Perencanaan Partisipatif dan Kinerja Pendamping Dengan Efektivitas Pelaksanaan Program .... 30
B. Kajian Empiris ... 31
E. Definisi Operasional Variabel ... 41
F. Teknik Analisis Data ... 42
BAB. IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ... 48
A. Deskripsi Lokasi Penelitian ... 48
1. Kondisi Geografis Kabupaten Ngawi ... 48
2. Kondisi Kehutanan Kabupaten Ngawi ... 49
3. Dinas Kehutanan Dan Perkebunan Kabupaten Ngawi... 52
B. Analisis Uji Hipotesis ... 54
1. Uji Asumsi Klasik ... 57
2. Uji Statistik ... 59
C. Pembahasan ... 63
1. Pengaruh Jumlah Anggota Kelompok Tani terhadap Jumlah Bibit yang Dihasilkan ... 63
2. Pengaruh Frekuensi Kedatangan Pendamping terhadap Jumlah Bibit yang Dihasilkan ... 64
3. Pengaruh Jarak terhadap Jumlah Bibit yang Dihasilkan .... 65
commit to user
BAB. V KESIMPULAN ... 68
A. Kesimpulan ... 68
B. Saran ... 68
DAFTAR PUSTAKA ... 71
commit to user
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Data Tingkat Kekritisan Lahan Di Kabupaten Ngawi ... 2
Tabel 1.2 Hasil Pelaksanaan Program KBR Kabupaten Ngawi 2011... 5
Tabel 4.1 Luas Areal Tanaman Hutan Rakyat ... 49
Tabel 4.2 Produksi Kayu Hutan Rakyat Kabupaten Ngawi ... 50
Tabel 4.3 Luas Areal Hutan Wilayah KPH Ngawi Berdasarkan Tataguna Hutan ... 51
Tabel 4.4 Produksi Hutan Wilayah KPH Ngawi ... 52
Tabel 4.5 Tabulasi Data Penelitian ... 54
Tabel 4.6 Tabulasi Nilai Ln Data Penelitian ... 55
Tabel 4.7 Hasil Analisis Regresi Pengaruh Jumlah Anggota, Frekuensi Kedatangan Pendamping, Jarak dan Jenis Bibit Terhadap Jumlah Bibit yang Dihasilkan ... 56
commit to user
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual ... 37
Gambar 4.1 Normal Probability Plot ... 57
commit to user
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Kuesioner Penelitian ... 73
Lampiran 2 Data Primer (Hasil Penyebaran Kuesioner) ... 74