PT. AYAMARU SERTIFIKASI
KOMPLEK RUKO BRAJA MUSTIKA B·11, Lantai 1
JI
.
Dr
.
Sum
e
ru RT
/
RW
0
0
2
/001
. B
o
go
r B
a
r
a
t
-
INDONESIA
T
el
p. : 0
25
1-
83
3351
3
,
8
3
33
515 Fax. 0
2
51-833
3
593
~
KAN
Komita AkredltalSl Hasional
I
ASERT - 325
I
LPPHPL-001-IDN LVLK-011-IDN
PENGUMUMAN HASIl PELAKSANAAN AUDIT PENIUKAN
SERTIFIKASI VERIFIKASI LEGAlITAS KAY
U
(SVlK) IUPHHK-HT
Bersama ini disampaikan hasil pelaksanaan audit Penilikan Sertifikasi Verifikasi Legalitas Kayu oleh
LVLK PT
.
AYAMARU SERTIFIKASI
pada :
Nama IUPHHK-HA
SK IUPHHK-HA
Luas
Lokasi
Alamat Kantor
Waktu Pelaksanaan
Hasil Penilikan
PT. EAST POINT INDONESIA
307jMenhut-IIj2010,
tanggal17
Mei 2010
±
50.665 Ha
Kabupaten Gunung Mas Propinsi Kalimantan Tengah
JI
.
Beruk Angis I No
.
42 Palangkaraya
7
3111
Telp
.
/Fax
:
0536-3234634
18 - 21 September 2015
IUPHHK-HA PT. EAST POINT INDONESIA KONSISTEN TERHADAP
PEMENUHAN STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU SEHINGGA
SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK) YANG TELAH DIBERIKAN
DENGAN NOMOR REVISI
:
17.Rev 1jA-SERT-VLKjVIIIj2013
MASA
BERLAKU
13
AGUSTUS
2013
SjD
12
AGUSTUS
2016
''TERPELIHARA''
DAN "BER
L
ANJUT".
Demikian pengumuman disampaikan, kepada pihak-pihak yang berkepentingan
yang keberatan atas
hasil keputusan penilikan ini, dapat menyampaikan
keluhan seeara tertulis dengan dilengkapi data
pendukung, disampaikan kepada
:
LVLK PT. AYAMARU SERTIFIKASI
Kamplek Ruko Braja Mustika B-11, JI
.
Dr. Sumeru Bogar
Telpan
0251-8333513
,
8333515;
Fax
0251-8333593
asert@ayamarusertifikasi.ea
.
id
abp. eertifieatian@ayamarubaktipertiwi
.
eo
.
id
Website
www.ayamarusertifikasi.eo.id
Bagar
,
Oktober
2015
Ir
.
Akhmad
Layanan S
e
rtiftkasi :
Pcngeioiaan Hutan Produksi Lestari (PHPL)
Verifikasi Legalitas Kayu (VLK)
Emall: asert@ayamarusertifikasi.co.id
Website: www.ayamarusertifikasi.co.id
KEPUTUSAN
DIREKTUR
LVLK PT. AYAMARU SERTIFIKASI
Nornor:
27/A-SERT-VLK/Kpt
s
/Pnlk/X/2015
Tentang
HASIL PENILIKAN
(SURVEILLANCE)
SERTIFIKASI
VERIFIKASI
LEGALITAS
KAYU PADA
I
JIN
USAHA PEMANFAATAN
HASIL HUTAN KAYU HUTAN A
LA
M
(IUPHHK-HA)
PT
.
EAST POINT
INDONBESIA
YANG BERLOKASI
DI KABUPATEN GUN
U
NG
MAS PROVINSI
KALIMANTAN
TENGAH SE
L
AKU PEMEGANG SK. IUPHHK-HA
NOMOR:
SK. 307/MENHUT-I
I
/2010
TANGGAL 17 MEI 2010 SELUAS
±
50.665
HEKTAR
Menimbang
Bahwa berdasarkan laporan hasil audit penilikan (Surveillance) dan rekomendasi
Tim
Auditor
diputuskan
bahwa
IUPHHK-HA
PT. EAST POINT
INDONESIA
konsisten terhadap pemenuhan Standar Verifikasi Legalitas Kayu untuk seluruh
norma penilaian setiap verifie
r.
Memperhatikan
1.
Akreditasi KAN LVLK PT. Ayamaru Sertifikasi No. LVLK-011-IDN;
2
.
Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK
.
11jMenhut-IVjSETj2013
tentang
Perubahan
Keputusan
Menteri
Kehutanan
Nomor
:
SK.6067jMenhut-IVjBPPHHj2012
Tentang
Penetapan
Lembaga
Penilai Pengelolaan
Hutan
Produksi Lestari (LP-PHPL) dan lembaga Verifikasi
Legalitas Kayu (LV-LK
)
Sebagai Lembaga Penilai dan Verifikasi Independen
(LP&VI)
;
3
.
Peraturan
Menter
i
Kehutanan
Nomor
:
P
.
43jMenhut-IIj2014
tangga
l
19
Juni 2014 jo Peraturan Menteri Lingkungan
Hidup dan Kehutana
n N
omor
:
P
.
95jMenhut-IIj2014
tanggal 22 Desember 2014 Tentang
Perubaha
n At
a
s
Peraturan
Menter
i
Kehutanan
Republik
Indonesia
Nomor
:
P.43jMenhut-IIj2014
tangga
l
19 Juni 2014, tentang Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan
Produks
i
Lestari Dan Verifikasi
Legalitas
Kayu Pada Pemegang
I
z
i
n Atau
Pada Hutan Hak
;
4
.
Lampiran 2.1 Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor
:
P.14jVI-BPPHHj2014
tanggal 29 Desembe
r
2014 tentang
Standar Verifikasi
Legalitas Kayu (VLK) pada IUPHHK-
H
A
,
IUPHHK-HTI,
IUPHHK-RE, dan Hak
Pengelolaan;
5.
Lampiran 3.2 Peraturan Direktu
r
Jendera
l
Bina Usaha Kehutana
n
Nomor
:
P
.
14jVI-BPPHHj2014
tanggal
29
Desember
2014
tentang
Pedoman
Pelaksanaan
Verifikasi
Legalitas
K
ayu
pada
Pemegang
izin
dan
H
ak
Penge
l
olaan;
6.
L
ampiran 3
.
13 Peraturan Direktur
J
enderal Bina Usaha Kehutanan Nomor
:
P.14jVI-BPPHHj2014
tanggal
29
Desembe
r
2014
tentang
Pedoman
Penyusunan Laporan Pelaksanaan Ve
r
ifikasi Lega
l
itas Kayu
;
7
.
SNI ISO 19011-2012 Panduan Audit Sistem Manajemen Mutu;
8.
SNI ISOjlEe
17065:2012' Pen
i
laian Kesesuaian - Persyaratan Untuk menjadi
Lembaga Sertifikasi Produk, Proses Dan Jasa;
Surat
Perjanjian
Kerja (Kontrak)
Penilikan
antara
PT. East Point Indonesia
dengan
PT
.
Ayamaru Sertifikasi Nomor
:
020 jA-SERT-EPIjVIIIj2014
tanggal
18 Agustus
2014
.
MEMUT
U
S
KAN:
Mengingat
Menetapkan
P
ERTAMA
SERTIFIKAT
LEGALITAS
KAYU (S-LK)
YANG TELAH
DIBERIKAN
KEPADA
IUPHHK-HA PT
.
EAST POINT INDONESIA NOMOR
:
17jA-SER
T-
VLKjVIIIj2013
MASA BERLAKU 13 AGUS
T
US 2013 SjD 12 AGUSTUS 2016 ''TERPELIHARA''
dan "BERL
ANJUT"
.
Emall: asert@ayamarusertifikasl.co.id
WebsIte : www.ayamarusertifikasi.co.id
Layanan Sertifikasi
:
Pengelolaan Hutan Produksi Lcstari (PHPL)
I
ASERT - 323
I
KEDUA
Merivisi
Sertifikat
Legalitas
Kayu Nomor
:
17/A-SERT-VLKlVIII/2013
menjad
i
17
.
Rev
.
1/A-SERT-VLKlVII1/2014
masa
berlaku
13 Agustus
2013
sid
12
Agustus 2016
.
Dengan direvisinya
Sertifikat ini
,
maka Sertifikat Legalitas Kayu
Nomor
:
17/A
-SERT -VLKlVII1/2013 sudah tidak berlaku lagi.
KETIGA
KEDELAPAN
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di
Pada Tanggal
:
Bogor
:
1 Oktobe
r
2015
Ir. Akhmad
Direktur
SAUNAN keputusan ini disampaikan Kepada Yth
:
1.
Direktu
r
Usaha Hutan P
r
oduksi
;
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
1
RESUME HASIL PELAKSANAAN
PENILIKAN KEDUA SERTIFIKASI LEGALITAS KAYU
PADA IUPHHK-HA PT. EAST POINT INDONESIA
KABUPATEN GUNUNG MAS, PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
(1) Identitas LPPHPL
a. Nama Lembaga
: PT. Ayamaru Sertifikasi
b. Nomor Akreditasi
: LPPHPL -001-IDN, tanggal 2 September 2010
Re-akreditasi Tanggal 2 September 2014 berlaku s/d
1 September 2018
c. Alamat
: Komplek Ruko Braja Mustika B-11Lantai 1
JL. Dr. Sumeru, Bogor 16111-INDONESIA
d. Nomor telepon/faks/E-mail : Telp. 0251-8333513, 8333515
Fax. 0251-8333593
Email :
asert@ayamarusertifikasi.co.id
Website :
www.ayamarusertifikasi.co.id
e. Direktur
: Ir. Akhmad
f. Tim Audit
: 1. Burhanudin HS, S. Hut (Lead Auditor/Auditor VLK)
2. Dwi Jatmiko Febrianto, S.Hut (Auditor VLK)
g. Pengambil Keputusan
: 1. Ir. Akhmad
(2) Identitas Auditee
a. Nama Pemegang Izin/Hak Pengelolaan : IUPHHK-HA PT. East Point Indonesia
b. Nomor & Tanggal SK
Nomor
: 307/Menhut-II/2010
Tanggal
: Tanggal 17 Mei 2010
c. Luas dan Lokasi
Luas
: ± 50.665 hektar
Lokasi
: Kabupaten Gunung Mas
Provinsi Kalimantan Tengah
d. Alamat
Kantor Pusat
: Jalan Beruk Anggis No. 42 Po Box 145
Palangkaraya 73111
Kantor Cabang
: Jl. Kertanegara No. 68 Kebayoran Baru,
RESUME HASIL PENILIKAN TAHUN KEDUA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Pada Hutan Alam (IUPHHK-HA)
P PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
2
ASERT-324
e. Nomor Telepon/Faks/E-mail
Telepon
: 0536-3234634
Faximile
: 0536-3234634
f. Pengurus
- Dewan Komisaris
- Komisari Utama
: R. A. Nina Damayanti, SH.
- Komisaris
: Sanggalang Ampera
- Dewan Direksi
- Presiden Direktur
: Ir. Kepas Rangkai
- Direktur
: Ir. Tjakra Aditjipta
Herman Junas
(3) Ringkasan Tahapan
No. Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
1. Penyusunan Rencana Kerja Penilikan Tahun II
Bogor
Tanggal 14 s/d 17 September 2015
Melakukan diskusi kesiapan Audit Penilikan Tahun II Sertifikasi Legalitas Kayu melalui komunikasi telepon dan email.
Pelaksanaan Audit Penilikan Tahun II Sertifikasi Legalitas Kayu mengacu pada Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.14/VI-BPPHH/2014 jo P.1/VI-BPPHH/2015.
2. Pertemuan Pembukaan Base Camp Tehang, PT. East Point Indonesia, Tanggal 19 September 2015
Perkenalan Tim Auditor dan personil PT. East Point Indonesia.
Penjelasan mengenai metodologi audit penilikan II Sertifikasi Legalitas Kayu, penyiapan alat transportasi ke lapangan. Penunjukkan Manajemen Representatif yang
akan menandatangani berita cara audit penilikan Sertifikasi Legalitas Kayu. Penandatangan berita acara “Pertemuan
Pembukaan” 3. Verifikasi Dokumen dan Observasi
Lapangan
Base Camp Tehang, PT. East Point Indonesia, Tanggal 19 s/d 21 September 2015 Areal kerja East Point Indonesia (Blok RKT 2014 dan 2015, TPK Hutan, TPK Antara/Logpond)
Verifikasi dokumen dan wawancara serta uji petik dan pengamatan lapangan di Blok RKT, kawasan lindung, penelusuran legalitas kayu (TPN, TPK dan Logpond)
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
3
No. Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
4. Pertemuan Penutup Base Camp Tehang, PT. East Point Indonesia, Tanggal 21 September 2015
Melengkapi data-data yang belum dipenuhi oleh auditee
Penyampaian hasil verifikasi terhadap semua prinsip, kriteria, indikator, dan verifier yang dinilai dalam pelaksanaan legalitas kayu, penandatangan hasil temuan, dan penandatangan Berita Acara Pertemuan Penutup.
5. Pengambilan Keputusan Bogor Berdasarkan hasil verifikasi melalui audit dokumen dan lapangan, PT. East Point Indonesia dinilai masih dapat
mempertahankan Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) dengan memenuhi semua semua prinsip, kriteria, indikator, dan verifier sesuai norma standar penilaian VLK, sebagaimana diatur dalam Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor :
P.14/VI-BPPHH/2014 jo Nomor : P.1/VI-BPPHH/2015. Atas dasar tersebut CV. Tuah Negeri selama
periode 2 (dua) tahun secara umum dapat dipertahankan, sehingga status sertifikat yang telah diberikan terpelihara dan berlanjut.
(4) Resume Hasil Audit Penilaian Sertifikasi Legalitas Kayu
Prinsip/Kriteria/
Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
P1. Kepastian areal IUPHHK-HA, IUPHHK-HTI, IUPHHK-RE, dan Hak Pengelolaan K1.1. Areal unit manajemen hutan terletak di kawasan hutan produksi
1.1.1. Pemegang izin mampu menunjukkan keabsahan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK) dan izin lain yang berada dalam kawasan hutan yang dikelola IUPHHK).
a. Dokumen legal terkait perizinan usaha (SK IUPHHK)
Memenuhi Terdapat kelengkapan dokumen legal terkait dengan izin pemanfaatan hutan, berupa SK Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.307/Menhut-II/2010, tanggal 17 Mei 2010 beserta lampiran peta1:100.000 dan kelengkapan dokumen lain yang merupakan bagian dari persyaratan dalam perolehan izin pemanfaataan hutan, seperti Akta Pendirian Perusahaan, SIUP, TDP. b. Bukti pemenuhan
kewajiban Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu. (IIUPHHK)
Memenuhi Terdeapat bukti pembayaran iuran IUPHHK-HA PT. EPI sebesar Rp. Rp. 5.699.812.500,-. yang dibayar dalam 3 tahap. Pelunasan iuran tersebut telah sesuai dengan SPP Nomor : S.531/VI-BIKPPHH/2010 tanggal 15 Juni 2010.
c. Penggunaan kawasan yang sah di luar kegiatan IUPHHK (jika ada)
Verifier ini tidak
diterap-kan (Not Applicable)
Tdak ditemukan penggunaan kawasan yang sah di luar sektor kehutanan, seperti pertambangan dan perkebunan ataupun pemanfaatan lainnya.
RESUME HASIL PENILIKAN TAHUN KEDUA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Pada Hutan Alam (IUPHHK-HA)
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
4
ASERT-324
Prinsip/Kriteria/
Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
P2. Memenuhi sistem dan prosedur penebangan yang sah
K2.1. Pemegang izin memiliki rencana pe-nebangan pada areal tebangan yang disahkan oleh pejabat yang berwenang.
2.1.1. RKUPHHK/ RPKH dan Rencana Kerja Tahunan (RKT/ Bagan Kerja/RTT) disahkan oleh yang berwenang.
a. Dokumen RKUPHHK/ RPKH, RKT/Bagan Kerja/ RTT beserta lampirannya yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang, meliputi : Dokumen RKUPHHK/ RPKH & lampirannya yang disusun berdasarkan IHMB/ risalah hutan dan dilaksanakan oleh Ganis PHPL Timber Cruising dan/atau Canhut. Dokumen RKT/ RTT yang disusun berdasarkan RKU/ RPKH dan disahkan oleh pejabat yang berwenang atau yang disahkan secara self approval
Peta rencana penataan areal kerja yang dibuat oleh Ganis PHPL Canhut
Memenuhi Tersedia RKUPHHK-HA pada Hutan Produksi berbasis IHMB periode 2012 – 2021 yang telah disetujui dan ditandatangani oleh Direktur Bina Usaha Hutan Alam Dirjen BUK An. Menteri Kehutanan dengan Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.83/BUHA-2/2012, tanggal 18 September 2012 berlaku sampai dengan 31 Desember 2021. Dokumen RKUPHHK-HA telah dilengkapi dengan peta RKUPHHK-HA berskala 1 : 50.000 dan ditandatangani oleh Direktur Bina Usaha Hutan Alam Direktorat Jenderal Bina Usaha Kehutanan An. Menteri Kehutanan dan distempel/ cap basah Kementerian Kehutanan Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan.
Tersedia dokumen RKTUPHHK-HA 2014 yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah dengan Nomor : 522/1.300/046/Dishut tanggal 16 Januari 2014 dan RKT RKTUPHHK-HA 2015 yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah dengan Nomor : 522/1.300/679/Dishut tanggal 31 Desember 2014. Dokumen ini telah dilengkapi dengan Peta Rencana Kerja Tahunan an. PT. East Point Indonesia berskala 1:50.000, ditandatangani oleh Kepala Dinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Tengah an. Sipet Hermanto (Lampiran 3-1).
Penyusunan RKTUPHHK 2014 dibuat Ir. Umasda. Sedangkan dalam penyusunan RKTUPHHK 2015, dilakukan oleh GANIS PHPL Timber Cruising a.n. Hendra Sujarwadi Nomor Register 00878-12/TC/XVIII/2013 (berlaku dari tanggal 4 September 2013 s/d tanggal 3 September 2016). Kartu Ganis PHPL Timber Cruising dan Ganis Canhut disajikan pada Lampiran 3-2.
b. Peta areal yang tidak boleh ditebang pada RKT/Bagan Kerja/RTT dan bukti implementasi- nya di lapangan
Memenuhi Terdapat bukti implementasi penandaan lokasi yang tidak boleh ditebang pada blok RKT 2014 dan RKT 2015 berupa kawasan lindung maupun areal untuk peruntukkan penelitian dan lainnya, yaitu : (1) Petak Ukur Permanen seluas 600 Ha, rencana akan dilaksanakan pada blok tebang tahun V, VII, XIV, dan XVII; (2) Sempadan sungai seluas 657 Ha; (3) Kawasan Konservasi Insitu (KKI)/ KPPN seluas 460 Ha; (4) KPPS seluas 340 Ha; dan (5) Tegakan Benih seluas 300 Ha.
c. Penandaan lokasi blok tebangan/ blok RKT/petak RTT yang jelas di peta dan terbukti di lapangan
Memenuhi Terdapat penandaan lokasi lokasi petak/blok tebangan dan kejelasan tanda batas blok tebangan antara lain : batas Blok RKT tahun 2013 dan Blok RKT tahun 2014 pada koordinat 01o 00’ 46,05”
LS dan 113o 23’ 44,16” BT; batas Blok RKT tahun 2014 dan Blok
RKT tahun 2015 pada koordinat 01o 00’ 09,52” LS dan 113o 22’
47,03” BT; tanda batas Petak Tebangan AA6/AA7/Z6/Z7 pada koordinat 01o 00’ 12,91” LS dan 113o 22’ 12,43” BT dan tanda
batas petak tebangan AA7/Z7 pada koordinat 01o 00’ 12,49” LS dan
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
5
Prinsip/Kriteria/
Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
K2.2. Adanya rencana kerja yang sah
2.2.1. Pemegang izin mempunyai rencana kerja yang sah sesuai dengan peraturan yang berlaku.
a. Dokumen Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (RKUPHHK) (bisa dalam proses) dengan lampiran-lampirannya
Memenuhi Tersedia dokumen RKUPHHK-HA pada Hutan Produksi berbasis IHMB periode 2012 – 2021 dan telah disetujui oleh Direktur Bina Usaha Hutan Alam Dirjen BPK An. Menteri Kehutanan dengan nomor : SK.83/BUHA-2/2012, tanggal 18 September 2012. Dokumen RKUPHHK-HA tersebut dilengkapi lampiran Peta RKUPHHK-HA skala 1:50.000 yang telah ditanda tangani oleh Direktur Bina Usaha Hutan Alam Direktorat Jenderal Bina Usaha Kehutanan An. Menteri Kehutanan dan distempel Kementerian Kehutanan Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan, dengan nomor : SK.83/BUHA-2/2012 tanggal 18 September 2012;
b. Kesesuaian lokasi dan volume pemanfaatan kayu hutan alam pada areal penyiapan lahan yang diizinkan untuk pembangunan hutan tanaman industri. Verifier ini tidak diterapkan (Not Applicable)
PT.EPI tidak melakukan penebangan dan memanfaatkan kayu hutan alam untuk pembangunan HTI, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan (Not Applicable).
Verifier ini tidak diterapkan (Not Applicable)
P3. Keabsahan perdagangan atau pemindah tanganan kayu bulat
K3.1. Pemegang izin menjamin bahwa semua kayu yang diangkut dari Tempat Penimbunan Kayu (TPK) hutan ke TPK Antara dan dari TPK Antara ke industri primer hasil hutan (IPHH)/pasar, mempunyai identitas fisik dan dokumen yang sah
3.1.1. Seluruh kayu bulat yang ditebang /dipanen atau yang dipanen/ dimanfaatkan telah di–LHP-kan
Dokumen LHP yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang
Memenuhi Dokumen LHP telah dibuat dan disahkan oleh petugas yang berwenang, yaitu Petugas Pembuat Laporan Hasil Produksi (PLHP), atas nama: John Priadi/ No. Reg. Induk Ganis PHPL : 01388-12/PKB-R/XVIII/ dan disahkan oleh Pejabat Pengesah Laporan Hasil Produksi (P2LHP), atas nama: Sien Torang/ NIP. 19631231 199803 1 097, No. Reg. Induk Wasganis PHPL 00592-12/WAS-PKB-R/XVIII/2014, Berdasarkan hasil pemeriksaan LHP dan uji petik di lapangan
menunjukkan adanya kesesuaian dengan fisik kayu bulat, dan nomor batang kayu bulat di LHP dapat ditemukan di lapangan.
3.1.2. Seluruh kayu yang diangkut keluar areal izin dilindungi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan
Surat keterangan sahnya hasil hutan dan lampirannya dari : TPK hutan ke TPK Antara, TPK hutan ke industri primer dan/atau penampung kayu terdaftar, TPK Antara ke industri primer hasil hutan dan/atau penampung kayu terdaftar
Memenuhi Hasil uji petik persediaan kayu yang tercantum dalam Laporan Mutasi kayu Bulat (LMKB) pada TPK Hutan dan TPK Antara (Logpond) PT. EPI dengan dokumen keterangan sah hasil hutan berupa SKSKB dengan lampiran DKB, diperoleh hasil sebagai berikut: 1). Kayu yang diangkut dari TPK Hutan menuju ke TPK Antara (Logpond) di Seberang Hulu Desa Rantau Bangkiang dilindungi oleh Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan berupa SKSKB dengan lampiran DKB, dan dari TPK Antara Ke Tujuan pengiriman selanjutnya (Industri), dilindungi Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan Berupa FA-KB dengan Lampiran DKBK yang diterbitkan sesuai ketentuan dan 2). Hasil uji Petik persediaan kayu yang tercantum dalam LMKB sesuai dengan dokumen surat keterangan sahnya hasil hutan baik SKSKB maupun FA-KB.
RESUME HASIL PENILIKAN TAHUN KEDUA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Pada Hutan Alam (IUPHHK-HA)
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
6
ASERT-324
Prinsip/Kriteria/
Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
3.1.3. Pembuktian asal usul kayu bulat (KB) dari pemegang IUPHHK-HA
a. Tanda-tanda PUHH/
barcode pada kayu bulat dari pemegang IUPHHK-HA bisa dilacak balak
Memenuhi Berdasarkan hasil pemeriksaan lapangan terhadap tanda-tanda PUHH menunjukkan bahwa PT. EPI telah menerapkan penandaan KB dengan pemasangan label barcode SI-PUHH online berwarna kuning dengan disertai logo V-Legal, serta penandaan lain berupa nomor produksi perusahaan. Tanda-tanda PUHH di pangkal batang kayu bulat dapat ditelusuri kesesuaiannya dengan dokumen TUK (Buku Ukur dan LHP).
b. Identitas kayu diterapkan secara konsisten oleh pemegang izin
Memenuhi Terdapat bukti penerapan identitas pada setiap KB, yang dilakukan dengan pengujian dan pengukuran oleh petugas pembuat LHP dengan kualifikasi GANIS PHPL PKB dan dicatat dalam Buku Ukur yang selanjutnya dibuat LHP diserahkan kepada P2LHP untuk dilakukan pemeriksaan administrasi maupun fisik dan pengesahan. Sehingga memungkinkan identitas KB dapat ditelusuri sampai dengan blok tebangan dari dokumen Buku Ukur dan LHP.
3.1.4. Pemegang izin mampu membuktikan adanya catatan angkutan kayu ke luar TPK
Arsip SKSKB dan dilampiri Daftar Hasil Hutan (DHH) untuk hutan alam, dan arsip FAKB dan lampirannya untuk hutan tanaman
Memenuhi Tersedia arsip dokumen SKSKB dilampiri DKB dari TPK Hutan menuju ke TPK Antara secara lengkap dan sah, yang diterbitkan oleh Petugas Penerbit Surat Keterangan Sah Kayu Bulat (P2SKSKB). TPK Antara menuju ke TPK Antara Industri secara lengkap dan sah, yang diterbitkan oleh Petugas Penerbit Faktur Angkutan Kayu Bulat (FA-KB).
K3.2. Pemegang izin telah melunasi kewajiban pungutan pemerintah yang terkait dengan kayu
3.2.1. Pemegang izin menunjukkan bukti pelunasan Dana Reboisasi (DR) dan atau Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH).
a. Dokumen SPP (Surat Perintah Pembayaran) DR dan/atau PSDH telah diterbitkan
Memenuhi Terdapat SPP PSDH dan DR yang telah diterbitkan oleh Pejabat Penagih dari Dinas Kehutanan Kabupaten Gunung Mas, dokumen SPP PSDH dan DR yang diterbitkan dalam hal kelompok jenis, volume dan tarif telah sesuai dengan jumlah dalam LHP yang telah disahkan.
b. Bukti Setor DR dan/atau PSDH
Memenuhi PSDH/DR telah dibayarkan lunas sesuai dengan jumlah kewajiban yang harus dibayar dalam dokumen SPP PSDH/DR yang diterbitkan Pejabat Penagih.
c. Kesesuaian tarif DR dan PSDH atas kayu hutan alam (termasuk hasil kegiatan penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman) dan kesesuaian tarif PSDH untuk kayu hutan tanaman
Memenuhi Terdapat bukti kesesuaian pembayaran PSDH dengan harga patokan yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Kehutanan No. P.68/Menhut-II/2014, mengenai Penetapan Harga Patokan Hasil Hutan untuk Perhitungan Provisi Sumber Daya Hutan, Ganti Rugi Tegakan dan Penggantian Nilai Tegakan, serta Peraturan Pemerintah RI No. 12 Tahun 2014 tanggal 14 Februari 2014 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Kehutanan.
K3.3. Pengangkutan dan perdagangan antar pulau
3.3.1. Pemegang izin yang mengirim kayu bulat antar pulau memiliki pengakuan sebagai Pedagang Kayu Antar Pulau Terdaftar (PKAPT)
Dokumen PKAPT Memenuhi Tersedia dokumen Pengakuan Sebagai Pedagang Kayu Antar Pulau Terdaftar, Melalui Pengakuan Sebagai Pedagang Kayu Antar Pulau dengan Nomor : 489/UPP/PKAPT/08/2013 dari Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri. Nomor PKAPT : 15.06.1.03571,
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
7
Prinsip/Kriteria/
Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri A.n. Menteri Perdagangan Koordinator dan Pelaksana Perdagangan; Pengakuan sebagai PKAPT tersebut berlaku sampai dengan tanggal 1 Agustus 2018.
3.3.2. Pengangkutan kayu bulat yang menggunakan kapal harus kapal yang berbendera Indonesia dan memiliki izin yang sah
Dokumen yang menunjukkan identitas kapal
Memenuhi Berdasarkan hasil verifikasi dokumen, semua angkutan kayu menggunakan kapal yang berbendera Indonesia, sebagaimana tercantum dalam dokumen Surat Persetujuan Berlayar (Port Clearance). Dalam kegiatan pengangkutan kayu, TB Bina Benua didampingi oleh TK Bina Samudera XIV.
K3.4. Pemenuhan penggunaan tanda V-Legal 3.4.1. Implementasi Tanda V-Legal
Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan
Memenuhi Dari hasil verifikasi di Logpond Antara PT. East Point Indonesia, dinyatakan bahwa seluruh kayu bulat sudah menggunakan tanda V-legal dengan dengan pembubuhan bersama dengan barcode SI-PUHH online.
Penggunakan Tanda V-legal disertai dengan keterangan berupa nomor 17/A-SERT-VLK/VII/2013-LVLK-011-IDN.
P4. Pemenuhan aspek lingkungan dan sosial yang terkait dengan penebangan
K4.1. Pemegang izin telah memiliki Analisa Mengenai Dampak Lingku-ngan (AMDAL)/ Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (DPPL)/ Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) & melaksanakan kewajiban yang dipersyaratkan dalam dokumen lingkungan tsb 4.1.1. Pemegang izin telah memiliki Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL meliputi Analisa Dampak Lingkungan
(ANDAL), Rencana Kelola Lingkungan (RKL), dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya
Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL/RKL-RPL
Memenuhi Tersedia Analisis Dampak Lingkungan Hidup (ANDAL), Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) dan Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) IUPHHK-HA PT. East Point Indonesia di Kabupaten Gunung Mas Provinsi Kalimantan Tengah yang telah disetujui oleh Komisi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Gunung Mas melalui Surat Nomor: 229 Tahun 2007 tertanggal 17 November 2007.
Proses penyusunan dokumen lingkungan telah sesuai ketentuan yang berlaku.
4.1.2. Pemegang izin memiliki laporan pelaksanaan RKL dan RPL yang menunjukkan penerapan tindakan untuk mengatasi dampak lingkungan dan menyediakan manfaat sosial
a. Dokumen RKL dan RPL Memenuhi PT. EPI telah menyusun laporan pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan pada setiap semester atau 2 (dua) kali dalam satu tahun. Dokumen tersebut mengacu kepada dokumen AMDAL Nomor: 229 Tahun 2007. Bukti laporan pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang ditunjukkan adalan Laporan Pelaksanaan RKL-RPL Semester II Tahun 2014 dan Semester I Tahun 2015.
RESUME HASIL PENILIKAN TAHUN KEDUA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Pada Hutan Alam (IUPHHK-HA)
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
8
ASERT-324
Prinsip/Kriteria/
Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
b. Bukti pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan dampak penting aspek fisik- kimia, biologi dan sosial
Memenuhi Terdapat bukti pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan di lapangan sesuai dampak penting pada aspek fisik kimia, aspek biologi, aspek sosial dan dalam pelaksanaannya mengacu pada dokumen RKL dan RPL.
P5. Pemenuhan terhadap peraturan ketenaga kerjaan
K.5.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 5.1.1. Prosedur dan Implementasi K3
a. Pedoman/Prosedur K3 Memenuhi Terdapat Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk mendukung kegiatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), yaitu SOP Kesehatan Keselamatan dan Keamanan Kerja (K3) PT. East Point Indonesia (No. OPS-01/TT/04/07/10 Revisi ke : 01).
Terdapat surat penunjukkan personil yang bertanggung jawab terhadap implementasi K3 di lapangan dengan Nomor: 043/IV/2015. Terdapat impelementasi K3 di lapangan seperti : jaminan
kesejahteraan dan pelayanan pemeliharaan kesehatan berupa fasilitas pelayanan kesehatan (Poliklinik), pemasangan imbauan K3, tempat penampungan limbah B3 terutama oli bekas di bengkel Camp Tehang, Penyediaan APAR dan alat pelindung diri.
b. Ketersediaan peralatan K3
Memenuhi Tersedia peralatan K3 yang tercatat dalam daftar inventaris/peralatan K3 per September 2015. Adapun jenis-jenis peralatan K3 antara lain : APAR, baju pemadam kebakaran, rain coat, safety helmet, safety glasses, face shield, sarung tangan, sarung tangan las, shoe safety dan sepatu boot serta peralatan kesehatan dan kelengkapan klinik.
Kondisi peralatan K3 dinilai memadai dengan kondisi tingkat resiko keselamatan kerja dan masih berfungsi dengan baik dan belum kadaluarsa.
c. Catatan kecelakaan kerja Memenuhi Terdapat catatan kecelakaan kerja yang terdokumentasi dalam Rekapitulasi Daftar Kecelakaan Kerja Periode Bulan Agustus s/d Desember 2014 dan Periode Januari s/d September 2015
Terdapat catatan kecelakaan kerja dan kelengkapan berita acara kejadian kecelakaan kerja yang dibuat oleh bagian adumpers dan penanganan korban pasca kecelakaan kerja. Upaya-upaya untuk menekan tingkat kecelakaan kerja dilakukan melalui penyediaan peralatan K3 dan APD, pemasangan surat imbauan (Lampiran 3-30) di kantor dan tempat lainnya (dapur, bengkel), dan pemasangan papan imbauan dan peringatan.
K.5.2. Pemenuhan hak-hak tenaga kerja 5.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja
Ada serikat pekerja atau kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja
Memenuhi Kebijakan perusahaan terhadap kebebasan karyawan untuk berserikat terakomodasi dalam Peraturan Perusahaan yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gunung Mas dengan Nomor: SK. 560/58/DSTKT/VI/2014. Secara lengkap pernyataan Peraturan Perusahaan pada Pasal 43 (Penutup) ayat 4.
P
PrroovviinnssiiKKaalliimmaannttaannTTeennggaahh
9
Prinsip/Kriteria/
Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
Terdapat Surat Edaran Direktur Utama yang ditujukan kepada seluruh pekerja/karyawan Nomor: SE.05/EPI-PR/VII/2012 tentang Kebebasan Berserikat tertanggal 11 Juli 2012.
5.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP)
Ketersediaan Dokumen KKB atau PP
Memenuhi Dokumen Peraturan Perusahaan yang mengatur tentang hak dan kewajiban pekerja/karyawan telah disahkan oleh Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gunung Mas dengan Nomor: SK. 560/58/ DSTKT/VI/2014, pada tanggal 05 Mei 2014. Peraturan Perusahaan ini berlaku sejak 05 Juni 2014 s/d 05 Juni 2016.
5.2.3. Perusahaan tidak mempekerjakan anak di bawah umur
Tidak ada pekerja yang masih di bawah umur
Memenuhi Berdasarkan daftar tenaga kerja PT. East Point Indonesia (Kantor Pusat dan Camp Tehang) bulan Agustus 2015, tidak ditemukan karyawan yang di bawah umur. Usia karyawan yang termuda tercatat atas nama Muhammad Nasir, yang terlahir pada tanggal 10 Januari 1997 atau berusia 18 tahun 8 bulan, dengan tanggal masuk kerja tercatat tanggal 9 Juni 2015, bekerja pada bagian adumpers dengan jabatan : driver mobil transportasi