• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pengatur Pengisian Tangki Air 2 L Menggunakan Sensor Flow Meter Berbasis Mikrokontoler ATMega8

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Pengatur Pengisian Tangki Air 2 L Menggunakan Sensor Flow Meter Berbasis Mikrokontoler ATMega8"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong manusia untuk

berusaha mengatasi masalah yang timbul di sekitarnya dan meringankan

pekerjaan yang sudah ada. Penggunaan mikrokontroler sangat luas, tidak

hanya untuk akuisi data melainkan juga untuk pengendalian di pabrik –

pabrik, kebutuhan peralatan kantor, peralatan rumah tangga, automobile, dan

sebagainya.

Hal ini disebabkan karna mikrokontroler merupakan sistem mikroprosesor

(yang didalamnya terdapat CPU, ROM, RAM dan I/O) yang terpadu pada satu

keping, selain itu komponennya (ATMega8) murah dan mudah didapat di

pasaran. Dalam kesempatan ini penulis mencoba membuat suatu alat

menggunakan mikrokontroler ATMega8Salah satu contoh yaitu dalam

pengisian volume fluida contohnya dalam pengisian air galon pada depot air

minum. Saat ini banyak sekali didirikan usaha depot air minum karena

kebutuhan masyarakat terhadap air minum semakin meningkat. Hal ini sulit

terpenuhi jika hanya mengandalkan pasokan dari PDAM. Disamping itu,

masyarakat lebih memilih air minum yang dikemas dalam galon karena lebih

praktis, murah, dan telah disterilisasi sehingga langsung dapat diminum.

Proses pengisian air pada depot air minum masih dilakukan dengan

menggunakan tenaga manusia, sehingga operator harus memperhatikan

volume air dalam galon pada saat pengisian. Oleh karena itu, cara yang tepat

untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan pengontrolan sistem volume

fluida dengan menggunakan sensor aliran Flow meter.

Oleh karena itu diperlukan sebuah system kontrol sederhana yang

mampumengontrol pengisian fluida (zat cair). Sistem tersebut dapat dibuat

menggunakan pewaktu yang ada pada ATmega 8. Dengan adanya besaran

(2)

2

waktu yang diperoleh dari kesebandingan volume, maka dapat diketahui

bahwa informasi waktu yang dijadikan sebagai inputan akan mengahasilkan

takaran volume yang diinginkan sebagai inputan.

Alat kontrol volume fluida ini diprogram menggunakan ATmega 8. Hal ini

dikarenakan ATmega 8 memiliki harga yang relatif murah dan dapat divariasi

sesuai dengan program yang dibuat.

1.2Rumusan Masalah

Dalam merancang dan membuat Sistem Pengatur Pengisian Tangki Air 2L

menggunakan Sensor Flow Meter Berbasis Mikrokontroler ATMega8 yang

ditujukan untuk bagaimana merancang, mengaplikasikan dan mengontrol

sistem ATmega 8 untuk pengontrolan volume fluida.

1.3Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan dari penulisan Tugas Akhir ini sebagai berikut :

1. Mengaplikasikan sistem ATmega 8 untuk pengontrolan volume fluida

2. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dibidang

sistem kendali alat dan mengimplementasikan ilmu yang didapat selama

kuliah agar lebih bermanfaat.

(3)

3

1.4 Batasan Masalah

Batasan masalah yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah :

1. Sensor aliranyang digunakan yaitu menggunakan sensor flow G1/2

2. Rangkaian Mikrokontroller yang di gunakan adalah mikrokontroller

ATMega8

3. Program yang digunakan adalah Arduino Uno

1.5 Metode Penulisan

Adapun metode penulisan yang digunakan dalam menyusun dan menganalisa

Tugas Akhir ini adalah:

1. Studi literatur yang berhubungan dengan perancanangan dan pembuatan

alat ini.

2. Perencanaan dan pembuatan alat

Merencanakan peralatan yang telah dirancang baik software maupun

hardware.

3. Pengujian alat

Peralatan yang telah dibuat kemudian diuji apakah telah sesuai dengan

yang telah direncanakan.

1.6 Sistematika Penulisan

(4)

4

Untuk mempermudah penyusunan laporan, maka dalam hal ini penulis

membagi dalam beberapa bab, serta memberikan gambaran secara garis besar isi

dari tiap-tiap bab.

BAB I : PENDAHULUAN

Dalambabini berisikanmengenailatarbelakang,rumusanmasalah, tujuan

penulisan, batasan masalah, serta sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini merupakan Tinjauan Pustaka yang membahas tentang teori-teori yang

mendukung dalam penyelesaian masalah.

BAB III : BAHAN DAN METODE PENELITIAN

Meliputi metode, bahan alat, perancangan dan pengambilan data penelitian.

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN

Meliputi hasil penelitian dan pembahasan.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

Berisikan kesimpulan tentang hasil rancangan yang telah dibuat serta saran dalam

pengembangan rancangan tersebut.

Referensi

Dokumen terkait

Apakah setiap pejabat sudah memiliki Buku Catatan Penilaian bagi bawahannya, apakah sdh sesuai dengan PP.No.10 Tahun 1979 jo SE BAKN No.. Pengisian DP3 apakah

Acara tudang sipulung yang dilaksanakan oleh masyarakat petani yang ada di Kelurahan Amparita Kabupaten Sidenreng Rappang, dapat menjadi media integrasi antara satu

Menurut Pasal 1 angka 6 Perpres 38/ 2015, Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) adalah kerjasama antara peme- rintah dan Badan Usaha dalam Penyediaan

Pada variabel CTPS diperoleh bahwa seluruh responden memiliki fasilitas CTPS di rumahnya sejumlah 28 orang (100%), se- luruh responden mendapatkan pernah

Kategori alasan: Kepercayaan dan kecocokan antar rekan kerja.. Emily Ford, Betty Izumi, JostLottes and Dawn

Dari hasil ini menunjukan bahwa penggunaan filter berpori 0,5 mikron, 0,3 mikron dan karbon aktif sangat baik untuk aliran air PDAM yang kurang bersih.. Kata Kunci : Filter

• Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang kegiatan yang akan dilakukan hari ini yaitu kegiatan melempar dan menangkap bola dengan menggunakan bola yang terbuat dari

[r]