• Tidak ada hasil yang ditemukan

Moral Ekonomi Pedagang Ikan Asin Di Kelurahan Pasar Belakang Kec. Sibolga Kota, Kota Sibolga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Moral Ekonomi Pedagang Ikan Asin Di Kelurahan Pasar Belakang Kec. Sibolga Kota, Kota Sibolga"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

MORAL EKONOMI PEDAGANG IKAN ASIN

(Studi Kasus di Kelurahan Pasar Belakang, Kec. Sibolga Kota, Kota Sibolga)

SKRIPSI

DIAJUKAN OLEH :

RISWAN EFENDI

(100901001)

DEPARTEMEN SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

Pedagang ikan asin yang berada di Kota Sibolga sudah lama menghasilkan produksi atau sudah lama memproduksi ikan asin karena sebagian besar penduduk di wilayah ini merupakan nelayan. Kegiatan ekonomi tidak akan pernah lepas dari kehidupan sehari-hari dalam menafkahi keluarga. Tetapi mereka tidak terlepas dari dilema atau permasalahan dari aktivitas ekonomi serta masih adanya budaya dan agama yang mempengaruhi aspek kehidupan termasuk dalam kegiatan aktivitas ekonomi mereka. Seperti pada musim paceklik pedagang mengalami kekurangan stok barang, pada musim paceklik sebagai distribusi harus memberikan stok barang yang merata sesuai dengan kebutuhan pedagang. Dalam kegiatan ekonomi adanya kerjasama dan saling percaya sesama pelaku ekonomi melihat ekonomi akan stabil dan tetap berjalan dengan baik para pelaku dituntut agar tetap bekerja sama.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode dengan metode deskriptif dengan tujuan untuk memahami secara mendalam dan mengetahui bagaimana moral ekonomi pedagang ikan asin yang berada di Kelurahan Pasar Belakang, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi dan wawancara mendalam. Informan penelitian ini berjumlah 8 orang terdiri dari pedagang grosir ikan asin, pedagang eceran ikan asin. Untuk memperkaya data dan informasi mengenai moral ekonomi pedagang ikan asin yang berada di Kelurahan Pasar Belakang, Kecamatan Sibolga, Kota Sibolga.

(3)

ABSTRACT

Salted fish traders located in Sibolga City have long produced or have long producing salted fish because most of the population in this region is a fisherman. Economic activities will never be separated from everyday life in providing for the family. But they are inseparable from the dilemma or problems of economic activity and the existence of cultures and religions that affect aspects of life including in their economic activity activities. As in the famine season traders experiencing shortage of stocks of goods, in the famine season as a distribution must provide a stock of goods that are evenly in accordance with the needs of traders. In the economic activities of cooperation and mutual trust among economic actors see the economy will be stable and keep going well the perpetrators are required to keep working together.

This research uses qualitative approach with descriptive method with the aim to deeply understand and know how the economic morale of salted fish traders located in Kelurahan Pasar Belakang, Sibolga Kota District, Sibolga City. Data collection techniques in this study are observation and in-depth interviews. Informants of this study amounted to 8 people consisting of wholesalers of salted fish, salted fish traders. To enrich the data and information on the economic morale of salted fish traders located in Kelurahan Pasar Belakang, Sibolga Sub-district, Sibolga City.

Moral economy of salted fish traders is seen from the problems that occur when at the time their famine to cooperate, deliberation in determining the price and not out of the word social capital. Social capital as a relationship between traders both in social function and economic function, such as the establishment of a patron-client bond, unions help, and a network that cultivate fellow salted fish traders

(4)

Dengan segala kerendahan hati saya mengucapkan puji dan syukur saya kepada Tuhan Yang Maha esa, karena kasih dan perlindungannya yang begitu besar dan mulia sehingga penulis dapat mennyelesaikan skripsi ini yang berjudul "Moral Ekonomi Pedagang Ikan Asin Di Kelurahan Pasar Belakang Kec. Sibolga Kota, Kota Sibolga" dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar sarjana Sosiologi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak mungkin akan terwujud apabila tidak ada bantuan dari berbagai pihak, melalui kesempatan ini izinkan penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Dr. Murbyanto Amin, S. Sos. M.Si selaku Dekan FISIP USU 2. Ibu Dr. Harmona Daulay, M.Si sebagai Ketua Jurusan Departemen

Sosiologi yang juga banyak memberikan bantuan dan masukan pada penulis.

3. Bapak Drs. T. I. Saladin, MSP yang menjadi dosen pembimbing skripsi penulis.

(5)

10.Seluruh teman-teman Sosiologi stambuk 2010 yang dalam masa studi banyak memberikan dukungan, doa dan pengalaman bersama yang menjadi motivasi penulis.

11.Terimakasih juga kepada paman dan keluarga yang telah banyak memberi dukungan, nasihat, motivasi, dan tempat tinggal kepada penulis yang terhitung nilainya.

12.Terimakasih juga penulis ucapkan pada informan dan pedagang ikan asin di Kelurahan Pasar Belakang Kota Sibolga yang telah banyak membantu dan memberikan data-dat yang dibutuhkan untuk menyelesaikan skripsi penuli.

Kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini, semoga Tuhan Yang Maha Esa yang membalas semua kebaikan sehingga akan menerima berkat yang melimpah. di akhir kata saya tutup dengan kata terima kasih.

Medan, 22 Agustus 2017 Hormat Saya,

(6)

Abstrak ... i

Kata Pengantar ... iii

Daftar isi ... v

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 8

1.3 Tujuan Penelitian ... 8

1.4 Manfaat Penelitian ... 9

a. Manfaat Teoritis ... 9

b. Manfaat Praktis ... 10

1.5 Definisi Konsep ... 10

1.5.1 Moral Ekonomi Pedagang Ikan Asin ... 10

(7)

1.5.6 Stratifikasi Pedagang ... 14

1.5.7 Distribusi ... 14

1.5.8 Pedagang Grosiran ... 15

15.9 Pedagang Eceran ... 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Moral Ekonomi Pedagang ... 16

2.2 Tindakan Ekonomi ... 23

2.3 Resiprositas ... 25

2.4 Modal Sosial ... 26

2.5 Pengertian dan Fungsi Distribusi ... 31

2.5.1 Fungsi Distribusi ... 32

2.6 Konsep Aktor ... 33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian... 37

3.2 Lokasi Penelitian ... 37

3.3 Unit Analisis dan Informan ... 38

(8)

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 38

3.4.1 Data Primer ... 39

3.4.2 Data Sekunder ... 40

3.5 Interpretasi Data ... 40

BAB IV TEMUAN DAN INTERPRETASI DATA 4.1 Deskripsi Wilayah Penelitian ... 41

4.2 Karateristik Produsen Ikan Asin dan Pedagang Ikan Asin ... 45

4.3 Data Informan dan Profil Informan ... 50

4.4 Moral Ekonomi Pedagang Ikan Asin Kota Sibolga ... 66

4.5 Tindakan Ekonomi Pedagang Ikan Asin ... 67

4.5.1 Wilayah yang Strategi ... 68

4.5.2 Inovasi ... 69

(9)

4.6.3 Serikat Tolong Menolong Sesama Pedagang Ikan Asin ... 75

4.7 Resiprositas ... 77

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ... 79

5.2 Saran ... 80

Referensi

Dokumen terkait

Data pendukung yang perlu dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam perancangan pembuatan detektor ini adalah penelitian terdahulu yang relevan serta mencakup

Jaringan tersebut biasa disebut dengan LAN (Local Area Network), tapi jaringan tersebut masih kurang efektif sehingga muncullah suatu jaringan yang disebut jaringan

Hipertensi resisten dikategorikan sebagai peningkatan tekanan darah diatas 140/90 mmHg dan rerata tekanan darah 24 jam secara ambulatori 130/80 mmHg, meskipun telah mendapat terapi

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa ada peningkatan yang signifikan kecerdasan emosi melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik role play

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, dengan limpah karunia-Nya Penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir ini

Patogenesis terjadinya hipertrofi ventrikel kiri patologis karena adanya stimulasi primer berupa regangan mekanik jantung dan atau faktor neurohumoral yang akan diterjemahkan di

Disinilah mulai dikenal dengan AVA (Audiovisual Aids) yakni alat – alat perag yang digunakan untuk memperjelas apa yang disampaikan guru kepada muridnya. Sehingga dalam

Menyatakan merek “IKEA” yang terdaftar atas nama TERGUGAT dengan Nomor Pendaftaran IDM000092006 tanggal pendaftaran 09 Oktober 2006 untuk kelas barang/jasa 21, tidak