Daftar Isi
Table of Contents
Profil Perseroan
Corporate Profile
Laporan dan Profil Manajemen
Management Report and ProfileTinjauan Bisnis dan Operasional
Business and Operational ReviewVisi, Misi dan
Nilai-nilai Inti Perusahaan Vision, Mission and Corporate Core Values Sekilas Darya-Varia Darya-Varia at a Glance Informasi Perseroan Corporate Information Prestasi dan Penghargaan Recognitions and Awards Tonggak Sejarah Milestones
Peristiwa Penting Perseroan CorporateHighlights Ikhtisar Keuangan FinancialHighlights Informasi Saham Share Information Struktur Pemegang Saham ShareholderStructure Struktur Organisasi OrganizationStructure 6 8 11 12 14 16 20 22 24 25
4
26
54
28 32 37 38 39 45 52 56 56 58 60 62 62 66 72 Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of Commissioners
LaporanDireksi
Report from the Board of Directors Tim Manajemen Eksekutif Executive Management Team Penasehat Senior
Senior Advisor Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile Profil Direksi
Board of Directors’ Profile Profil Komite Audit Audit Committee’s Profile
Tinjauan Bisnis Business Review Bisnis Obat Resep Prescription Business Bisnis Consumer Health ConsumerHealth Business
Bisnis Ekspor dan Toll Manufacturing Export and Toll Manufacturing Business
Tinjauan Operasional Operational Review Manufaktur dan Pengadaan Manufacturing and Procurement Pengembangan Sumber Daya Manusia
Human Resources Development Sistem Informasi dan Komunikasi Information and Communication Systems
Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance
Tinjauan Keuangan
Financial ReviewInformasi Lainnya
Other Information76 92
94
74
204
96 107 207 209 210 Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Diskusi dan Analisa Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Keuangan
Financial Report
Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2014 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk The Responsibility for the 2014 Annual Report of PT Darya-Varia Laboratoria Tbk Informasi Perseroan Lainnya Other Corporate Information Referensi Peraturan Bapepam-LK No. X. K. 6 Cross Reference of
Profil Perseroan Corporate Profile
4
Profil
Perseroan
Corporate Profile
Visi, Misi dan
Nilai-nilai Inti Perusahaan
Vision, Mission and Corporate Core Values
Sekilas Darya-Varia
Darya-Varia at a Glance
Informasi Perseroan
Corporate Information
Prestasi dan Penghargaan
Recognitions and Awards
Tonggak Sejarah
Milestones
Peristiwa Penting Perseroan
Corporate Highlights
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
Informasi Saham
Share Information
Struktur Pemegang Saham
Shareholder Structure Struktur Organisasi Organization Structure 6 8 11 12 14 16 20 22 24 25
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Profil Perseroan Corporate Profile
6
Visi
Vision
Menjadi Salah Satu dari Lima Perusahaan
Farmasi Terbesar di Indonesia
To be a Top Five Pharmaceutical Company
in Indonesia
Misi
Mission
Kami membangun Indonesia yang sehat
secara bertahap setiap orang di setiap waktu,
dengan menyediakan produk dan pelayanan
kesehatan yang bermutu dan terjangkau, serta
mendorong promosi kesehatan, bekerja sama
dalam sebuah keluarga "BERSATU"
We are building a healthy Indonesia one
person at a time, by providing affordable,
quality health care products and services,
and advocating for health promotion, working
together as one "BERSATU" family
Visi dan Misi
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
7
nilai-nilai inti Perusahaan
Corporate Core Values
B
aYanihan
Kami bekerjasama dengan semangat gotong royong demi kemajuan perusahaan.
e
tos KeterBuKaan
Kami mengutamakan komunikasi yang transparan, jujur dan saling menghormati serta meningkatkan kolaborasi yang tulus di dalam perusahaan.
r
asa Peduli
s
eManGat untuK MaJu
Kami selalu mengupayakan yang terbaik untuk memberikan hasil yang melampaui harapan para pemangku kepentingan.
a
hli di BidanGnYa
Kami menguasai bidang pekerjaan kami dan memegang teguh panduan profesional yang berlaku.
Kami menghargai sesama dan membina hubungan baik antar rekan kerja dan dengan masyarakat sekitar kami.
t
anGGunG JaWaB
Kami bertanggung jawab terhadap apa yang kami katakan dan perbuat.
u
taMaKan PelanGGan
Kami memberikan kepuasan lebih kepada pelanggan melalui cara unik dan relevan yang memberikan nilai tambah pada kehidupan mereka.
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Profil Perseroan Corporate Profile
8
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk ("Darya-Varia atau Perseroan") adalah perusahaan farmasi yang telah lama berdiri di Indonesia, beroperasi sejak tahun 1976. Setelah menjadi perusahaan terbuka pada tahun 1994, Perseroan mengakuisisi PT Pradja Pharin (Prafa) di tahun 1995, dan terus mengembangkan berbagai produk Obat Resep dan
Consumer Health. Pada Juli 2014, Prafa menggabungkan diri
(merger) dengan Darya-Varia.
Darya-Varia mengoperasikan dua fasilitas manufaktur kelas dunia di Gunung Putri dan Citeureup, Bogor, keduanya memiliki sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB). Kedua pabrik tersebut fokus memproduksi produk-produk Perseroan serta memberikan jasa toll manufacturing untuk pelaku nasional dan multinasional baik untuk pasar lokal maupun ekspor.
Pabrik Darya-Varia di Gunung Putri, Bogor, memiliki spesialisasi dalam produksi kapsul gelatin lunak, produk-produk cair, plester obat, salep dan krim, sementara Pabrik Darya-Varia di Citeureup, Bogor, memiliki spesialisasi dalam produksi injeksi steril dan produk padat. Perseroan juga melakukan toll manufacturing dengan perusahaan afiliasinya PT Medifarma Laboratories di Pabrik Cimanggis, Depok. Pada 2013, Perseroan memperoleh sertifikat halal untuk kapsul
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (“Darya-Varia” or “the Company”) is a long-established pharmaceutical company in Indonesia, beginning its operations in 1976. Upon becoming a public company in 1994, it acquired PT Pradja Pharin (Prafa) in 1995, and proceeded to build a wide range of branded Prescription and Consumer Health products. In July 2014, Prafa has merged with Darya-Varia.
Darya-Varia operates two world-class manufacturing facilities, in Gunung Putri and Citeureup, Bogor, both current Good Manufacturing Practice (cGMP) certified, manufacturing its own brands as well as toll manufacturing for national and multinational principals, both for local and export markets.
The Darya-Varia Plant in Gunung Putri, Bogor, specializes in manufacturing soft gelatin capsules, liquid products, medicated plasters, lotions and creams, while the Plant in Citeureup, Bogor, specializes in the manufacturing sterile injections and solids. The Company also toll manufactures with its affiliate company, PT Medifarma Laboratories at its Cimanggis plant, Depok. The Company achieved halal certification for NATUR-E and HOBAT Capsules, its animal
seKilas
darYa-Varia
Darya-Varia at a Glance
Sejalan dengan misi Perseroan untuk "membangun Indonesia yang sehat secara bertahap setiap
orang di setiap waktu", Darya-Varia memproduksi produk-produk berkualitas tinggi untuk lini produk
Consumer Health dan Obat Resep, membangun merek yang kuat terpercaya dan dikenal di seluruh
Indonesia.
In line with its mission to “build a healthy Indonesia, one person at a time”, Darya-Varia produces
high quality products for both Consumer Health and Ethical product lines, building strong,
respected brands recognized throughout Indonesia.
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
9
NATUR-E dan HOBAT, produk gelatin yang mengandung unsur hewani, merupakan sertifikasi halal produk suplemen yang pertama untuk perusahaan farmasi di Indonesia.
Sejalan dengan misi Perseroan untuk "membangun Indonesia yang sehat secara bertahap setiap orang di setiap waktu", Darya-Varia memproduksi produk-produk berkualitas tinggi untuk lini produk Consumer Health dan Obat Resep, membangun merek yang kuat terpercaya dan dikenal di seluruh Indonesia. Dengan melakukan pendekatan yang konsisten dan memelihara hubungan yang solid dengan semua pihak, Perseroan berusaha mencapai visinya untuk menjadi salah satu dari lima perusahaan farmasi terbesar di Indonesia.
Saat ini 92,66% saham Darya-Varia dimiliki oleh Blue Sphere Singapore Pte. Ltd. (BSSPL), afiliasi dari United Laboratories, Inc. (Unilab). Ringkasan kegiatan korporasi selengkapnya dapat dilihat pada bagian Tonggak Sejarah Darya-Varia. Unilab, perusahaan farmasi terbesar di Filipina, didirikan pada tahun 1945 dan saat ini memiliki jaringan afiliasi yang tersebar di negara-negara Asia, termasuk di Indonesia, Vietnam, Myanmar, Thailand, Malaysia, Singapura, Laos, Kamboja dan Cina.
based gelatin products, a first for a pharmaceutical company in Indonesia.
In line with its mission to “build a healthy Indonesia, one person at a time”, Darya-Varia produces high quality products for both Consumer Health and Ethical product lines, building strong, respected brands recognized throughout Indonesia. By following a consistent and relationship driven engagement approach, the Company is moving to achieve its vision to be a top five pharmaceutical company in Indonesia.
Currently 92.66% of Darya-Varia shares are owned by Blue Sphere Singapore Pte. Ltd. (BSSPL). BSSPL is an affiliate of United Laboratories, Inc. (Unilab). A summary of corporate actions is described in the Milestones of Darya-Varia. Unilab, the Philippines’ largest pharmaceutical company, was established in 1945 and now has a large network of Asian affiliates including in Indonesia, Vietnam, Myanmar,Thailand, Malaysia, Singapore, Laos, Cambodia and China.
Profil Perseroan Corporate Profile
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
11
Perseroan
the CoMPanYPT Darya-Varia Laboratoria Tbk Bidang Usaha: Industri Farmasi Berkedudukan di Jakarta, Indonesia PT Darya-Varia Laboratoria Tbk Line of Business: Pharmaceutical Industry
Domiciled in Jakarta, Indonesia
Pendirian
founded 5 February 1976Kode sahaM
share Code DVLAKantor Pusat
head offiCe Talavera Office Park, 8th-11th Floor JL. Letjen T.B Simatupang Kav. 22-26 Jakarta 12430, Indonesia Tel : +62(0)21 759 24500 Fax : +62(0)21 759 24501 E-mail : [email protected] Website : www.darya-varia.comBanK utaMa
MaJor BanKs HSBC BCAPaBriK
faCtories Pabrik Gunung Putri JL. Mercedes Benz No. 105 Desa Cicadas, Gunung Putri Bogor 16964, Indonesia Tel : +62(0)21 867 0488 +62(0)21 867 1038 +62(0)21 867 2581 Fax : +62(0)21 867 2758 Pabrik Citeureup Jl. Lanbau LiobaruKarang Asem Barat, Citeureup Bogor 16810, Indonesia Tel : +62(0)21 875 8539 +62(0)21 875 8540 +62(0)21 875 1066 Fax : +62(0)21 875 4094
distriButor utaMa
Main distriButor PT Anugerah Pharmindo Lestari JL. Pulolentut Kav. II / E-4 Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta 13011, Indonesia Tel : +62(0)21 460 8820 Fax : +62(0)21 460 9342 E-mail : [email protected]Biro adMinistrasi efeK
share reGistrarPT Sharestar Indonesia Gedung Citra Graha, 2nd Floor JL. Jend. Gatot Subroto Kav. 35-36 Jakarta 12950, Indonesia Tel : +62(0)21 527 7966 Fax : +62(0)21 527 7967
huBunGi KaMi
ContaCt us Farida O. Chalid Corporate SecretaryTalavera Office Park, 8th-11th Floor JL. Letjen T.B Simatupang Kav. 22-26 Jakarta 12430, Indonesia Tel : +62(0)21 759 24500 Fax : +62(0)21 759 24501 E-mail : [email protected] Website : www.darya-varia.com
auditor indePenden
indePendent auditorPurwanto, Suherman & Surja (Ernst & Young Global)
Indonesia Stock Exchange Building Tower 2, 7th Floor
JL. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, Indonesia
inforMasi
Perseroan
Profil Perseroan Corporate Profile
12
Indonesia WOW Brand 2014 untuk NATUR-E diberikan oleh MARKPLUS.Inc bekerja sama dengan MarkPlus Insight. Indonesia WOW Brand 2014 for NATUR-E presented by the MARKPLUS. Inc in cooperation with MarkPlus Insight.
Indonesia WOW Brand 2014 untuk NEOZEP FORTE diberikan oleh MARKPLUS.Inc bekerja sama dengan MarkPlus Insight.
Indonesia WOW Brand 2014 for NEOZEP FORTE presented by the MARKPLUS.Inc in cooperation with MarkPlus Insight.
Indonesia WOW Brand 2014 untuk ENERVON-C diberikan oleh MARKPLUS. Inc bekerja sama dengan MarkPlus Insight.
Indonesia WOW Brand 2014 for ENERVON-C presented by the MARKPLUS.Inc in cooperation with MarkPlus Insight.
Indonesia WOW Brand 2014 untuk NEW DIATABS diberikan oleh MARKPLUS.Inc bekerja sama dengan MarkPlus Insight.
Indonesia WOW Brand 2014 for NEW DIATABS presented by the MARKPLUS. Inc in cooperation with MarkPlus Insight.
Prestasi
dan PenGharGaan
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
13
Indonesia Most Favorite Woman Brand 2014 untuk ENERVON-C diberikan oleh Marketeers bekerja sama dengan MarkPlus Insight.
Indonesia Most Favorite Woman Brand 2014 for ENERVON-C presented by Marketeers in cooperation with MarkPlus Insight.
Indonesia Best Brand Award 2014 untuk ENERVON-C diberikan oleh SWA bekerja sama dengan MARS Research Specialist.
Indonesia Best Brand Award 2014 for ENERVON-C presented by SWA in cooperation with MARS Research Specialist.
Indonesia WOW Brand 2014 untuk VICEE diberikan oleh MARKPLUS.Inc bekerja sama dengan MarkPlus Insight. Indonesia WOW Brand 2014 for NEW VICEE presented by the MARKPLUS.Inc in cooperation with MarkPlus Insight.
Piagam Penghargaan 2014 diberikan untuk PT Pradja Pharin (Darya-Varia Citeureup Plant) oleh Wakil Bupati Bogor.
2014 Award for PT Pradja Pharin (Darya-Varia Citeureup Plant) presented by Bogor Vice Regent.
Profil Perseroan Corporate Profile
14
Februari
February
Darya-Varia didirikan dengan nama PT Darya-Varia Laboratoria. Founded and named PT Darya-Varia Laboratoria.Juni
June
Aliansi strategis dengan First Pacific Company Ltd., Hong Kong. Strategic alliance with First Pacific Company Ltd., Hong Kong.Oktober
October
Penawaran Perdana untuk 10.000.000 saham. Initial Public Offering of 10,000,000 shares.Januari
January
Akuisisi 60% saham PT Pradja Pharin. Acquired 60% of PT Pradja Pharin.Juni
June
Pemegang Saham menyetujui stock-split Rp500 per saham, bonus 1 untuk 1 saham, dan peningkatan modal dasar menjadi Rp100 miliar. Shareholders approved stock-split to Rp500 per share, 1 for 1 bonus issue, and increased authorized capital to Rp100 billion.Januari
January
Akuisisi sisa 40% saham PT Pradja Pharin. Acquired remaining 40% of PT Pradja Pharin.April
April
Penawaran Umum Terbatas I 15.000.000 saham. Rights Issue I of 15,000,000 shares.Juni
June
Peningkatan modal dasar menjadi Rp280 miliar; Penawaran Umum Terbatas II atas 420.000.000 saham. Increased authorized capital to Rp280 billion; Rights Issue II of 420,000,000 shares.1976
1989
1994
1995
1996
1998
Desember
December
Far East Drug (BVI) Co. Ltd. (FED), afiliasi Unilab, mengakuisisi 100% saham DVL Investment Ltd. (DVLIL) dari First Pacific Co. Ltd. HK. DVLIL memiliki 89,5% saham pada Darya-Varia. Far East Drug (BVI) Co. Ltd. (FED), an affiliate of Unilab, acquired 100% of the shares of DVL Investment Ltd. (DVLIL) from First Pacific Co. Ltd. HK. DVLIL owned 89.5% of Darya-Varia.
2001
tonGGaK
seJarah
Milestones
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
15
April
April
FED membeli 17.716.940 saham Darya-Varia melalui penawaran tender sehingga FED menjadi pemegang saham Darya-Varia sebesar 3,16%. FED purchashed 17,716,940 shares of Darya-Varia through a tender offer, leaving FED with a 3.16% stake in Darya-Varia.Juni
June
Darya-Varia memulai sinergi dengan afiliasi-afiliasinya di bawah Unilab Group di bidang Pemasaran (Ethical & OTC), Pengembangan Bisnis dan Optimalisasi Penggunaan Jasa dan Fasilitas.Darya-Varia
established synergies with affiliates under the Unilab Group in Marketing (Ethical & OTC), Business Development and Shared Service & Facilities.
Juli
July
FED dan DVLIL mengalihkan saham mereka di Darya-varia kepada Blue Sphere, yang kemudian menjadi pemegang saham mayoritas Darya-Varia, sebanyak 92,66%.
FED and DVLIL transferred their shares in Darya-Varia to Blue Sphere, which then become the majority shareholder of the Darya-Varia, with a 92.66% shares.
November
November
Darya-Varia melalui Perjanjian Lisensi dengan beberapa pihak terafiliasi, mendapatkan lisensi untuk memproduksi dan memasarkan 28 merek produk Obat Resep (Ethical) dan Obat Bebas (OTC) yang efektif berlaku pada 1 Januari 2009. Darya-Varia, through License Agreements with various affiliated companies, acquired the rights to manufacture and market 28 brands of Ethical and Over-the-Counter (OTC) products commencing on January 1, 2009.Juni
June
Pemegang saham menyutujui perubahan nilai nominal saham (stock split) 1:2 dari Rp500 per saham menjadi Rp250 per saham dan peningkatan modal dasar dari Rp280.000.000.000 menjadiRp1.120.000.000.000. Shareholders approved stock split 1:2 from Rp500 per share to Rp250 pe share, and increased authorized capital from Rp280,000,000,000 to Rp1,120,000,000,000.
Juli
July
Penggabungan PT Darya-Varia Laboratoria Tbk dengan PT Pradja Pharin (Prafa) dimana Perseroan menjadi pihak yang menerima penggabungan. The merger of PT Darya-Varia Laboratoria Tbk with PT Pradja Pharin (Prafa) in which the Company becomes the surviving entity.Profil Perseroan Corporate Profile
16
Perseroan mengadakan rangkaian kegiatan KUMORE (Know Us More), yang bertujuan untuk membentuk pelanggan dan mitra yang loyal terhadap Perseroan dan produk-produknya. Salah satu kegiatan adalah
Plant Visit dan Partnership Program, sebuah
program kunjungan ke pabrik dan kantor pusat United Laboratories, Inc. (UNILAB) di Manila.
The Company conducted a series of KUMORE (Know Us More) activities to build loyal customers and partners to the Company and its products. One of the activities included a Plant Visit and Partnership Program for visiting the factory and head office of United Laboratories, Inc. (UNILAB) in Manila. EDGE (Exploring, Discovering, Great
Experience) adalah program orientasi untuk karyawan baru yang bertujuan untuk memperkenalkan budaya dan nilai-nilai Perseroan, membangun hubungan antar karyawan dan mempercepat produktivitas karyawan baru. Program ini diselenggarakan mulai Januari 2014.
The EDGE (Exploring, Discovering, Great Experience) is an orientation program for new hires. This program introduces new employees to the culture and values of Darya-Varia, builds employee relations and accelerates productivity of new hires. The program was started in January 2014.
Perseroan terus mengimplementasikan kegiatan Ayo Sehat! untuk terus mengajak karyawan agar hidup lebih sehat dan menjadi health advocates bagi keluarga dan masyarakat
The Company continued to implement Ayo Sehat! activities to encourage employees live healthier and become health advocates for their families and communities.
PeristiWa PentinG
Perusahaan
Corporate Highlights
KUMORE EDGE Januari 2014 January, 2014 Februari 2014 February, 201417-20 Februari & 21-24 April 2014 February 17-20 & April 21-24, 2014 Januari - Desember 2014
January - December, 2014
Ayo Sehat!
Pabrik Citeureup menyelenggarakan Continual Improvement Program bertujuan untuk mengajak karyawan agar selalu
CI Fest
Perseroan menyelenggarakan kegiatan CSR selama 2014 dengan memberikan donasi obat-obatan untuk korban bencana alam di Gunung Sinabung, Tangerang, Kampung Melayu, donor darah di pabrik dan kantor pusat serta pengobatan gratis dan pelayanan posyandu di Pabrik Gunung Putri.
CSR
The Company conducted CSR activities during 2014 by donating medicines for natural disaster victims in Gunung Sinabung, Tangerang, Kampung Melayu, blood donation drives at plants and head office and free medical treatment and posyandu services at Gunung Putri Plant.
melakukan perbaikan berkelanjutan melalui kompetisi dan penjurian. Penghematan yang dihasilkan dari program ini sebesar Rp1,47 miliar.
Citeureup Plant conducted the Continual Improvement Program aiming the employees to always do continual improvement by competition and judging. The savings from the program amounted to Rp1.47 billion.
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
17
Perseroan menyelenggarakan program beasiswa, dimulai sejak 3 Maret hingga 5 Desember 2014 untuk 44 dokter mengikuti pelatihan di Vietnam dan Filipina, serta 23 dokter di Indonesia. Program ini memberikan pendalaman berupa observasi dan praktek kegiatan kateterisasi jantung di TamDuc Hospital, hands-on Laparoscopy di Tudu Hospital, hands-on Endoscopy/ERCP dan
Laparoscopy di Choray Hospital, serta
beasiswa 9 Apoteker di University of the Philippines, Manila.
The Company conducted a scholarship program, starting from March 3 to December 5, 2014 for 44 doctors to participate for training in Vietnam and the Philippines, as well as for 23 doctors in Indonesia. The program provided observational and hands-on intensification in cardiovascular catheterization techniques in TamDuc Hospital, hands–on Laparoscopy techniques in Tudu Hospital, hands-on endoscopy/ ERCP and Laparoscopy techniques in Choray Hospital, and scholarships for 9 Pharmacists at the University of the Philippines, Manila.
Fellowship Program
April 2014 April, 2014 Maret 2014
March, 2014
Tahun ini Perseroan meluncurkan produk kesehatan bagi wanita yakni PRODIVA, produk perlindungan alamiah terhadap BV
(Bacterial Vaginosis).
This year the Company launched women's health product, PRODIVA, which provides natural protection against BV (Bacterial Vaginosis).
CETAPAIN merupakan produk yang diluncurkan oleh Perseroan pada April 2014. CETAPAIN merupakan produk unggulan Perseroan untuk pengobatan demam dan nyeri, serta meringankan nyeri pasca operasi. CETAPAIN was launched by the Company in April 2014. CETAPAIN is the Company’s leading product for the treatment of fever, pain and post-operative pain relief.
PRODIVA
CETAPAIN
Perseroan meluncurkan produk PARACETAMOL IV pada April 2014. Produk generik ini berguna untuk pengobatan demam dan nyeri.
The Company launched the PARACETAMOL IV in April 2014. This generic product is used for the treatment of fever and pain.
PARACETAMOL IV
Sebagai bentuk rasa peduli dan dalam rangka mempersiapkan karyawan menghadapi masa pensiun, Perseroan mengadakan
Pre-Retirement Program.
To show its concern for, and in order to prepare employees for retirement, the Company held a Pre-Retirement Program.
Pre-retirement
Maret & April 2014 March & April, 2014
Profil Perseroan Corporate Profile
18
Perseroan menyelenggarakan kegiatan tahunan Family Day pada Juni 2014, dengan tema Be Happy, Stay Healthy guna mempererat hubungan kekeluargaan dan menginspirasi kesehatan.
The Company held the annual Family Day event in June 2014, with the theme Be Happy, Stay Healthy to strengthen family ties and inspire health.
Dosen Universitas Indonesia melakukan kunjungan ke Pabrik Gunung Putri dalam rangka meningkatkan hubungan dengan Perguruan Tinggi di Indonesia.
Lecturers from the University of Indonesia visited the Gunung Putri plant as part of improving relations with Indonesian universities.
Family Day
Kunjungan Dosen UI/UI Lecturers Visit
CEPEK adalah program yang dirancang khusus agar karyawan lebih mencintai dan menggunakan produk Perseroan. Kampanye dilakukan melalui berbagai aktivitas menarik dan interaktif, seputar informasi produk dan berbagi pengalaman menggunakan produk Perseroan.
CEPEK is a program which is specially designed for employees to love and use Company's products more. Campaigns are conducted through a number of interesting and interactive activities concerning product information and sharing experiences in using the Company’s products.
CEPEK
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan diadakan di Hotel Mulia, Jakarta.
The Annual General Meeting of Shareholders was held at the Mulia Hotel in Jakarta.
Perseroan menyelenggarakan RUPSLB yang dibuka pada 3 Juni 2014 yang kemudian diskors dan dibuka kembali serta ditutup pada 13 Juni 2014 dengan agenda penggabungan Perseroan dengan PT Pradja Pharin (Prafa)
On June 3, 2014, the Company held its EGMS which was adjourned and continued on June 13, 2014 with merger of the Company with PT Pradja Pharin (Prafa) agenda.
RUPST/AGMS
RUPSLB/EGMS
Juni 2014 June 2014
3 Juni & 13 Juni 2014 June 3 & June 13, 2014 3 Juni 2014 June 3, 2014 18 Agustus 2014 August 18, 2014 Juli 2014 July 2014
ENERVON-C menyelenggarakan kegiatan rutin ENEROBIC (ENERVON-C Aerobic) di Surabaya, Sidoarjo, Semarang, dan Bandung yang dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat.
ENERVON-C held the regular ENEROBIC (ENERVON-C Aerobic) events in Surabaya, Sidoarjo, Semarang, and Bandung, which were attended and participated by people from all walks of life.
April - Mei 2014 April - May, 2014
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
19
Kunjungan EIBN (Europe Indonesia Business Network) ke Pabrik Gunung Putri dihadiri oleh para perwakilan bisnis dari Eropa didampingi Duta besar Irlandia.
The EIBN (Europe Indonesia Business Network) visit to Gunung Putri Plant was attended by business representatives from Europe accompanied by Irish Ambassador.
Kunjungan EIBN/EIBN Visit
NATUR-E menyelenggarakan program NATUR-E Beaut-e Inside Out periode Oktober hingga Desember 2014 yang menginspirasi wanita Indonesia untuk tetap cantik luar dalam dengan berbuat baik terhadap lingkungan dan komunitas sekitar.
NATUR-E held the NATUR-E Beaut-e Inside Out program during the October to December 2014 period which inspires Indonesian women to stay beauty inside out by doing deeds to the environment and surrounding communities.
NATUR-E Beaut-e Inside Out
Paparan Publik Perseroan diadakan di Grand Kemang Hotel, Jakarta.
The Company held its Public Expose at the Grand Kemang Hotel, Jakarta.
Public Expose 6 November 2014 November 6, 2014 28 November 2014 November 28, 2014 Oktober 2014 October 2014
Profil Perseroan Corporate Profile
20
iKhtisar KeuanGan
Financial Highlights
Uraian 2010 2011 2012 2013 2014 DescriptionLaporan Laba Rugi Statements of Income
Penjualan Neto 869.405.028 899.632.048 1.087.379.869 1.101.684.170 1.103.821.775 Net Sales Laba Bruto 527.855.139 550.612.964 651.109.890 660.656.077 585.219.682 Gross Income Laba Usaha 150.021.740 160.177.738 196.165.866 167.079.175 94.470.525 Operating Income Laba Tahun Berjalan 110.880.522 120.915.340 148.909.089 125.796.473 80.929.476 Income for the Year Laba Tahun Berjalan yang
Dapat Diatribusikan Kepada: Income for the Year Attributable to:
Pemilik Entitas Induk 110.880.522 120.915.340 148.909.089 125.796.473 80.929.476 Owners of the Parent Kepentingan
Non-pengendali - - - - - Non-controllingInterest
Laba Komprehensif
Tahun Berjalan 110.880.522 120.915.340 148.909.089 125.796.473 80.929.476 Comprehensive Income for the Year Laba Komprehensif Tahun
Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Comprehensive Income for the Year Attributable to: Pemilik Entitas Induk 110.880.522 120.915.340 148.909.089 125.796.473 80.929.476 Owners of the Parent Kepentingan
Non-pengendali - - - - - Non-controlling Interest
Jumlah Saham yang Beredar
(jumlah saham penuh) 1.120.000.000 1.120.000.000 1.120.000.000 1.120.000.000 1.115.925.300 Number of Shares Outstanding(full number of Shares) Laba Bersih per Saham
(Rupiah penuh) 99 108 133 112 73 Net Income per Share (full Rupiah)
Laporan Posisi Keuangan Statements of Financial Position
Aset Lancar 650.140.509 696.925.499 826.342.540 913.983.962 925.293.721 Current Assets Jumlah Aset 848.256.622 922.945.318 1.074.691.476 1.190.054.288 1.236.247.525 Total Assets Kewajiban Lancar 173.069.901 142.423.794 191.717.606 215.473.310 178.583.390 Current Liabilities Jumlah Kewajiban 207.654.572 195.027.928 233.144.997 275.351.336 273.816.042 Total Liabilities Modal Kerja Bersih 477.070.608 554.501.705 634.624.934 698.510.652 746.710.331 Net Working Capital
Ekuitas 640.602.050 727.917.390 841.546.479 914.702.952 962.431.483 Equity
Jumlah Investasi 52.593.524 66.600.851 54.943.128 58.251.086 60.911.611 Investments
Rasio-rasio Keuangan Financial Ratios
Marjin Laba Bruto 60,7% 61,2% 59,9% 60,0% 53,0% Gross Profit Margin
Marjin Laba Bersih 12,8% 13,4% 13,7% 11,4% 7,3% Net Income Margin
Rasio Laba Bersih
terhadap Jumlah Aset 13,1% 13,1% 13,8% 10,6% 6,5% Ratio of Net Income to Total Assets Rasio Laba Bersih
terhadap Ekuitas 17,3% 16,6% 17,7% 13,8% 8,4% Ratio of Net Incometo Equity
Rasio Lancar 3,76 4,89 4,31 4,24 5,18 Current Ratio
Rasio Kewajiban
terhadap Ekuitas 0,32 0,27 0,28 0,30 0,28 to Equity RatioLiabilities
Rasio Kewajiban
terhadap Aktiva 0,24 0,21 0,22 0,23 0,22 to Assets RatioLiabilities
Numerical notations all in tables and graphs are in English (In thousand Rupiah, except stated otherwise)
Angka-angka pada seluruh tabel dan grafik menggunakan notasi bahasa Inggris (Dalam ribuan rupiah, kecuali disebutkan lain)
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
21
Rasio Laba Bersih terhadap Ekuitas (%) Ratio of Net Income to Equity (%)
Laba Bersih per Saham (Rp penuh) Net Income per Share (full Rupiah) Marjin Laba Bersih (%)
Net Income Margin (%)
Laba Usaha (miliar Rp) Operating Income (billion Rp) Penjualan Neto (miliar Rp)
Net Sales (billion Rp)
2010 2011 2012 2013 2014 2010 2011 2012 2013 2014 2010 2011 2012 2013 2014 2010 2011 2012 2013 2014 2010 2011 2012 2013 2014 869.405.028 12,8 99 108 13 3 11 2 73 13,4 13,7 11 ,4 13,8 17,7 16,6 17,3 150.02 1.7 40 167 .0 79. 175 94.4 70.525 160. 17 7.738 196. 165.866 899.632.048 1.08 7.3 79.869 1 .1 01 .68 4. 170 1 .1 03.82 1.7 75 7,3 8,4
Profil Perseroan Corporate Profile
22
Darya -Varia di Bursa Efek Indonesia
Darya-Varia on the Indonesia Stock ExchangeInformasi Saham terkait Aksi Korporasi (Penggabungan)
Share Information related to Corporate Activity (Merger)Triwulan / Quarter Harga (Rp) / Price (Rp)
Tahun
Year TertinggiHighest TerendahLowest PenutupanClosing VolumeVolume
2014
I 2.250 2.000 2.030 1.043.400
II 2.750 1.915 1.925 1.145.700
III 2.095 1.510 1.550 285.500
IV 1.810 1.350 1.690 719.400
Selama Tahun Laporan / During The Year 2013
I 2.325 1.680 2.275 7.133.000
II 4.175 2.000 2.800 11.390.500
III 3.050 1.930 2.225 2.344.000
IV 2.400 1.990 2.200 724.500
Selama Tahun Laporan / During The Year 4.175 1.680 2.200 21.592.500
Harga (Rp) / Price (Rp)
Tertinggi
Highest TerendahLowest PenutupanClosing VolumeVolume Sebelum Aksi Korporasi (per 16 Mei 2014) *
Before Corporate Action (per May 16, 2014) 2.045 2.015 2.045 21.600
Sesudah Aksi Korporasi (per 10 September 2014)**
After Corporate Action (per September 10, 2014) 1.800 1.800 1.800 800
Dividen untuk Tahun Buku / Dividend for Financial Year 2013 2012
Dividen Tunai (Rp) per Saham / Cash Dividend (Rp) 34,5 34,5
3.000 2.900 2.800 2.700 2.600 2.500 2.400 2.300 2.200 2.100 2.000 1.900 1.800 1.700 1.600 1.500 350.000 325.000 300.000 275.000 250.000 225.000 200.000 175.000 150.000 125.000 100.000 75.000 50.000 25.000 0
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
Penutupan Closing Volume
inforMasi sahaM
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
23
Kronologis Pencatatan Saham
Chronological Share Listing OverwiewInformasi Saham terkait Aksi Korporasi (Penggabungan)
Share Information related to Corporate Activity (Merger)Pemegang Saham
ShareholdersSebelum Aksi Korporasi (per 16 Mei 2014)*
Before Corporate Action (per May 16, 2014)
Sesudah Aksi Korporasi (per 10 September 2014)**
After Corporate Action (per September 10, 2014) Jumlah Lembar Saham
Number of Shares % Jumlah Lembar SahamNumbers of Shares % 1. Mayoritas / Majority:
Blue Sphere Singapore Pte. Ltd. 1.037.800.912 92,66 1.037.800. 912 92,66
2. Minoritas / Minority:
Publik Lainnnya / Other Public 82.199.088 7,34 78.124.388 6,98
3. Company's Buyback shares - - 4.074.700 0,36
Pencatatan pada Bursa Efek Indonesia
(sebelumnya pada Bursa Efek Jakarta) Number of SharesJumlah Saham Listing on the Indonesia Stock Exchange(previously Jakarta Stock Exchange) 12 Oktober 1994
Penawaran Saham Perdana 10.000.000 Initial Public OfferingOctober 12, 1994 11 November 1994
Pencatatan Seluruh Saham 31.250.000 November 11, 1994Company Listing
16 Agustus 1995
Pemecahan Saham dari nilai nominal dari Rp1.000 menjadi
Rp500 per saham 62.500.000
August 16, 1995 Change in the nominal value of Shares from Rp1,000 to Rp500
per share (stock split) 28 Agustus 1995
Saham Bonus (1 untuk 1 saham) 125.000.000 Rights Issue (1 : 1 share)August 28, 1995 15 April 1996
Penawaran Umum Terbatas I (15.000.000 saham) 140.000.000 Right Issue I (15,000,000 Shares)April 15, 1996 15 Juni 1998
Penawaran Umum Terbatas II (420.000.000 saham) 560.000.000 Right Issue II (420,000,000 Shares)June 15, 1998 23 Juni 2010
Perubahan Nilai nominal Saham dari Rp500 menjadi Rp250
per Saham 1.120.000.000
June 23, 2010 Change in the nominal value of Shares from Rp500 to Rp250 per Share (Stock split)
2014 2013
Jumlah Lembar Saham
Numbers of Shares % Jumlah Lembar SahamNumbers of Shares % Mayoritas / Majority:
Blue Sphere Singapore Pte. Ltd. 1.037.800.912 92,66 1.037.800.912 92,66 Minoritas / Minority:
Other Public 82.199.088 7,34 82.199.088 7,34
* Tanggal penentuan Daftar Pemegang Saham yang hadir pada RUPSLB (3 Juni & 13 Juni 2014) dengan agenda persetujuan penggabungan
** Tanggal Transaksi buyback
* The determination date of the Register of Shareholders present at the EGM (3 June and 13 June 2014) with agenda of merger approval
Profil Perseroan Corporate Profile
24
struKtur
PeMeGanG sahaM
Shareholding Structure
Perseroan didirikan tahun 1976 dalam rangka Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), kemudian menjadi perusahaan terbuka pada 1994 dengan menawarkan 10.000.000 saham kepada masyarakat di Bursa Efek Jakarta. Saham Perseroan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dengan simbol saham DVLA.
Komposisi pemegang saham tahun 2014 sebagai berikut:
Pemegang Saham
Shareholders Jumlah SahamTotal Shares
Masyarakat / Public 100%
• Mayoritas / Majority :
Blue Sphere Singapore Pte. Ltd* 92,66%
• Minoritas / Minority :
Publik Lainnnya / Other Public 7,34%
The Company was founded in 1976 in the framework of Domestic Investment (DCI), later on, it became a public company in 1994 by offering 10,000,000 shares to the public in the Jakarta Stock Exchange. The Company's shares are traded on the Indonesia Stock Exchange under the ticker DVLA.
The composition of shareholders in 2014 is as follows:
* Blue Sphere Singapore merupakan entitas anak yang secara tidak langsung dimiliki oleh Far East Drug (BVI) Co. Ltd.
* Blue Sphere Singapore is a subsidiary that is indirectly owned by Far East Drug (BVI) Co. Ltd.
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
25
Direktur Utama
President Director
Wakil Direktur Utama
Vice President Director
Executive MGT Ofiicer
Executive MGT Officer
Treasury
Treasury Audit InternalInternal Audit
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Marlia Hayati Goestam
Jose S. Romana
Bhanuwati Citarasmi
Anabelle Gosioco
Roen De Leon Napoleon
Langas Michael P. Reyes Angelito Celso C. Racho, Jr. Yustina E. Setyowati Bhanuwati Citarasmi Agus Heru Darjono Lucia Maria Frida O. Chalid
Setyo Dumadi
Frida O. Chalid
Ethical Manufacturing, Supply Chain
and R&D Business Development and Acquisition Human Resources Development Legal and Corporate Affairs Consumer
Health Distribution Finance Procurement
struKtur
orGanisasi
Laporan Manajemen Management Report
26
laPoran dan
Profil ManaJeMen
Management Report and Profile
28 32 37 38 39 45 52
Laporan Dewan Komisaris
Report from the Board of Commissioners
Laporan Direksi
Report from the Board of Directors
Tim Manajemen Eksekutif
Executive Management Team
Penasehat Senior
Senior Advisor
Profil Dewan komisaris
Board of Commissioners’ Profile
Profil Direksi
Board of Directors’ Profile
Profil Komite Audit
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Manajemen Management Report
28
laPoran
deWan KoMisaris
Report from the Board of Commissioners
Pemegang Saham Yang Terhormat,
Tahun lalu merupakan masa sulit bagi pasar farmasi Indonesia. Total pasar Farmasi Indonesia
mencatat pertumbuhan sebesar 6,8% pada tahun 2014, pertumbuhan paling lambat selama 5 tahun
terakhir.
Honored Shareholders,
Last year proven to be difficult for the Indonesian pharmaceutical market. Total Indonesian
Pharmaceutical market registered a growth of 6.8% in 2014, the slowest in 5 years.
Jocelyn Campos Hess
Presiden Komisaris President Commissioner
Laporan Manajemen Management Report
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
29
Pelaksanaan program JKN, yang ditujukan untuk memberikan akses yang lebih baik terhadap pelayanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia, mendorong penggunaan dan pertumbuhan obat generik. Melihat kenyataan ini, dalam tahap awal Darya-Varia memutuskan untuk berpartisipasi dalam segmen generik dengan meluncurkan 14 SKU generik pada semester kedua tahun 2014.
Pertumbuhan Ekonomi dan Tantangan di 2014
Secara global, keadaan ekonomi dunia masih dibayangi oleh tidak terlihatnya perbaikan secara umum di negara-negara maju, dengan pengecualian pada Amerika Serikat.
Indonesia mengalami situasi yang tidak menguntungkan karena menurunnya permintaan terhadap komoditas Indonesia. Perekonomian Indonesia tumbuh hanya 5,02%, lebih rendah dari pertumbuhan PDB 2013 sebesar 5,6%. Hal ini tercermin pada neraca perdagangan yang tidak menguntungkan dan adanya defisit transaksi berjalan, yang kemudian menekan Rupiah. Walaupun adanya situasi yang menantang ini, Perseroan tetap berhasil memperoleh keuntungan. Darya-Varia tetap terus melakukan penilaian dan menerapkan langkah-langkah strategis untuk efisiensi serta meningkatkan kemampuan organisasinya.
Kebijakan Dividen
Sebagaimana diputuskan pada RUPST, Perseroan membagikan dividen dengan mempertimbangkan kinerja keuangan Perseroan, cadangan wajib serta mempertahankan modal yang cukup untuk pertumbuhan dan investasi. Meskipun tidak ada persentase tertentu dari keuntungan yang akan dibagikan sebagai dividen, Perseroan membayar dividen sebesar Rp38,64 miliar atau Rp34,5 per saham seperti yang terlihat pada rasio pembayaran (payout ratio) sebesar 31% pada tahun 2014. Jumlah ini telah dibagikan pada Oktober 2013 sebagai dividen interim sebesar Rp14 miliar dan Rp24,64 miliar pada Juli 2014.
The implementation of NHI program, aimed at providing better access to health services for the Indonesian people, encourages the use and growth of generic drugs. In view of this, Darya-Varia decided to participate in the generic segment by launching an initial set of 14 generics SKU in the second half of the year.
Economic Growth and Challenges in 2014
Globally, the state of the world economy is still overshadowed by the absence of a general improvement in developed countries, with the exception of the United States.
For Indonesia, there was an unfavorable situation as the demand for Indonesian commodities declined. The Indonesian economy grew by only 5.02%, lower than 2013 GDP growth of 5.6%. This reflected on the unfavorable trade balance and a current account deficit, which exerted pressure on the Rupiah. In spite of the challenging environment, the Company managed to generate profit. Darya-Varia continues to assess and implement strategic measures for efficiency and increasing its organizational capability.
Dividend Policy
As resolved at the AGMS, the Company pays out dividends based on considerations of the Company’s financial performance, mandatory reserves and maintaining adequate capital for growth and investment.
While there is no defined percentage of profit to be paid as dividends, the Company paid total dividends amounting to Rp38.64 billion or Rp34.5 per share as shown in the payout ratio of 31% in 2014. These were distributed in October 2013 as interim dividends of Rp14 billion and another Rp24.64 billion in July 2014.
Laporan Manajemen Management Report
30
Tata Kelola Perusahaan
Sesuai perannya, Dewan Komisaris mengawasi dan memberikan arahan secara berkala pada perkembangan Perseroan selama tahun 2014. Baik secara langsung dan melalui Komite Audit, kejadian-kejadian yang berlangsung dinilai dan opsi-opsi untuk mengatasinya ditelaah serta tindak lanjut dari Direksi diawasi dengan seksama.
Dengan terus bertumbuhnya Perseroan, baik dalam bisnis maupun secara organisasi, peran Dewan Komisaris akan semakin terasa dan proaktif dalam menghadapi tantangan masa kini dan di masa depan.
Melangkah ke Tahun 2015
Melihat perkembangan ekonomi dan perkembangan peraturan kesehatan di Indonesia, kami yakin bahwa kinerja Perseroan akan membaik pada 2015. Peluncuran Program Jaminan Kesehatan Nasional oleh pemerintah pada 2014 telah membuka peluang bagi industri farmasi pada umumnya dan untuk Darya-Varia khususnya, guna menjamin ketersediaan obat-obatan untuk rakyat Indonesia, sebagaimana layaknya visi Perseroan untuk membangun Indonesia yang sehat, secara bertahap setiap orang di setiap waktu.
Manajemen Darya-Varia memiliki peluang untuk memperkuat dan memperluas corporate brand equity Perseroan di Indonesia. Memanfaatkan pertumbuhan pemasaran dan kapasitas manufaktur, bisnis Consumer Health akan meningkatkan upaya dalam membangun merek utama DVL termasuk memperluas promosi konsumen dan meningkatkan ketersediaan produk.
Melalui kemitraan bersama afiliasi di luar negeri dan mitra baru, Darya-Varia berada di posisi yang tepat untuk mendapatkan keuntungan dari dinamika ekonomi ASEAN mengingat akan diluncurkannya Masyarakat Ekonomi ASEAN yang dijadwalkan pada akhir tahun 2015.
Apresiasi
Atas nama Dewan Komisaris, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Direksi dan Komite Audit atas kerja keras, komitmen dan pengelolaan Perseroan dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip kehati-hatian dan mempertahankan nilai pemegang saham. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Sunarto Prawirosujanto, Wakil Komisaris Utama dan Komisaris Independen, yang mengakhiri masa
Corporate Governance
Accordingly to its role, the Board of Commissioners oversees and provides guidance regularly on the developments of the Company during 2014. Both directly and through the Audit Committee, unfolding events were assessed and the options developed and acted upon by the Board of Directors were closely monitored.
As the Company continues to grow, both in business and organizationally, the role of the Board of Commissioners will be increasingly felt and proactive in meeting the challenges of today and in the future.
Moving Forward into 2015
Keeping in view the economic and health regulatory developments in Indonesia, we are confident that the Company’s performance will improve in 2015. The launch of the National Health Insurance Scheme by the government in 2014 has opened opportunities for the pharmaceutical industry in general and for Darya-Varia in particular to ensure the availability of medicinal drugs for Indonesians, as befits the Company’s vision to build a healthy Indonesia, one person at a time.
The Management of Darya-Varia has opportunities to strengthen and broaden the Company’s corporate brand equity in Indonesia. Taking advantage of the growth in marketing and manufacturing capacity, the Consumer Health business will direct increased efforts at brand building of core DVL products including expanding consumer promotions and improving product availability.
Through partnerships with our overseas affiliates and new partners, Darya-Varia is in the right position to profit from the economic dynamics within ASEAN. This becomes even more of a business reality keeping in mind the planned launch of the AEC (ASEAN Economic Community) at the end of 2015.
Appreciation
On behalf of the Board of Commissioners, I would like to thank the Board of Directors and Audit Committee for their hard work, commitment and managing the Company by upholding the principles of prudence and maintaining shareholder value. I wish to thank Mr. Sunarto Prawirosujanto, our Vice President Commissioner and Independent Commissioner, who ended his term in January 2015. Mr. Sunarto currently
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
31
serves as Senior Advisor of the Company. Mr. Sonny Kalona succeeded in his position as Chairman of Audit Committee. I am pleased to welcome to Ms. Marlia Hayati Goestam as President Director of the Company and Mr. Jose S. Romana as Vice President as appointed in January 2015.
jabatannya pada bulan Januari 2015. Bapak Sunarto saat ini menjabat sebagai Penasehat Senior Perseroan. Bapak Sonny Kalona telah menggantikan Bapak Sunarto sebagai Ketua Komite Audit. Saya menyambut Ibu Marlia Hayati Goestam sebagai Presiden Direktur Perseroan dan Bapak Jose S. Romana sebagai Wakil Presiden yang ditunjuk pada Januari 2015.
Jocelyn Campos Hess
Presiden Komisaris President CommissionerLaporan Manajemen Management Report
32
Laporan Manajemen Management Report32
laPoran
direKsi
Report from the Board of Directors
Pemangku Kepentingan Yang Terhormat,
Kinerja Darya-Varia selama 2014
Tahun lalu adalah masa sulit bagi pasar farmasi Indonesia dan Perseroan dengan adanya perubahan
peraturan tentang prekursor yang berdampak pada produk-produk Consumer Health yang mengandung
prekursor, serta dengan diberlakukannya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Total pasar
Farmasi Indonesia mencatat pertumbuhan sebesar 6,8% pada tahun 2014, pertumbuhan terendah
selama 5 tahun terakhir.
Dear Stakeholders,
Darya-Varia Performance during 2014
Last year proved to be difficult for the Indonesian pharmaceutical market and the Company in light
of the change in regulations for Consumer Health brands containing precursors and the challenging
market landscape as the National Health Insurance (NHI) came into effect. Total Indonesian
Pharmaceutical market registered a growth of 6.8% in 2014, the slowest in 5 years.
Marlia Hayati Goestam
Presiden Direktur President Director
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
33
Akibatnya, penjualan neto pada bisnis utama DVL (Gabungan dari bisnis Obat Resep dan Consumer Health) menurun sebesar 4% pada tahun 2014 menjadi Rp870 miliar. Hal ini terutama didorong oleh kontraksi dalam penjualan neto
Consumer Health, yang mengalami penurunan sebesar 22%
menjadi Rp309 miliar namun diimbangi sebagian dengan pertumbuhan 9% pada penjualan neto dari bisnis Obat Resep menjadi Rp561 miliar. Bisnis Toll Manufacturing dan Export DVL tumbuh positif sebesar 21% dan menyumbangkan 21% pada penjualan neto konsolidasian dibandingkan dengan 17% pada 2013. Oleh karena itu, total pendapatan Perseroan mencapai Rp1.104 miliar yang sedikit lebih tinggi dari tahun 2013 sebesar Rp1.102 miliar.
Laba bersih konsolidasi DVL menurun sebesar 36% menjadi Rp81miliar, terutama karena kontraksi pada segmen
Consumer Health. Perseroan juga mengeluarkan biaya
produksi yang lebih tinggi karena adanya devaluasi Rupiah dan kenaikan upah minimum, yang tidak bisa sepenuhnya dibebankan kepada konsumen melalui kenaikan harga.
Bisnis Obat Resep
Selama 2014, pasar Ethical berkembang sebesar 6,6%, didorong oleh pertumbuhan yang kuat di segmen obat generik tidak bermerek sebesar 9,2% karena adanya program JKN pemerintah. Segmen produk generik bermerek tumbuh hanya 6,2%.
Bisnis Obat Resep Perseroan, yang menyumbang 51% dari total pendapatan, tumbuh 9% menjadi Rp561 miliar, di atas dari pertumbuhan total pasar Obat Resep. Hal ini dicapai dengan memperluas kerjasama dengan para dokter dan meningkatkan hubungan dengan tenaga profesional kesehatan melalui program-program untuk dokter, paramedis dan mahasiswa kedokteran yang bertujuan memberikan pendidikan berkelanjutan dan meningkatkan keterampilan. Selain itu, Perseroan terus meningkatkan keterampilan
medical representatives, guna meningkatkan produktivitas
mereka.
Bisnis DVL dengan rumah sakit sebagian besar dilakukan melalui tender. Namun, dengan berlakunya JKN, rumah sakit pemerintah diwajibkan untuk menggunakan obat generik atau obat generik bermerek (yang harganya sama dengan obat generik). Akibatnya Perseroan mengalami penurunan permintaan dari rumah sakit pemerintah di awal tahun 2014 namun dengan diluncurkannya 14 obat generik bermerek dengan harga kompetitif, penjualan Obat Resep mengalami perbaikan.
Consequently, net sales on DVL’s base business (Prescription and Consumer Health combined) declined by 4% in 2014 to Rp870 billion. This was driven mainly by the contraction in the Consumer Health net sales, which declined by 22% to Rp309 billion but offset partly by a 9% growth in the net sales of the Prescription business to Rp561 billion. One bright spot was DVL’s toll manufacturing and export business which grew by 21% and accounted for 21% of consolidated net sales compared to 17% in 2013. Therefore, the total revenue reached Rp1,104 billion which is slightly higher than 2013 of Rp1,102 billion.
DVL’s consolidated net income deteriorated by 36% to Rp81 billion, mainly on account of the contraction in the Consumer Health segment. The Company also incurred higher costs of production on account of the Rupiah devaluation and the mandatory wage increases, the effects of which it could not fully pass on to consumers via price increases.
Prescription Business
Total Ethical market expanded by 6.6% in 2014, propelled by the strong growth in the unbranded generics segment of 9.2% owing to the government’s NHI initiative. The branded ethical segment grew by only 6.2%.
The Company’s Prescription business, which accounts for 51% of total revenues, grew 9% to Rp561 billion, ahead of the total Ethical market growth. This was achieved by expanding doctor coverage and increasing engagement with health professionals through programs for physicians, paramedics and medical students aimed at providing continuing education and skills upgrade. In addition, the Company continued to invest in upgrading the skills of its medical representatives, which improved their call productivity.
DVL’s business with hospitals was, for the most part, conducted through tender. However, with the enactment of NHI, government hospitals were mandated to carry generic drugs or branded generics (which are priced the same as generic drugs). As a result, there was a period during the year when participation in government hospitals dropped to a minimum until the Company was able to launch 14 branded generics that were competitively priced.
Laporan Manajemen Management Report
34
Consumer Health
Perseroan menghadapi tantangan terbesar dalam bisnis
Consumer Health yang mengalami penurunan 22% pada
pendapatan sebesar Rp309 miliar, sementara pasar farmasi OTC tumbuh sebesar 7% pada tahun 2014. Perkembangan ini karena kombinasi dari faktor-faktor eksternal berikut: 1. Pengetatan peraturan dalam distribusi produk yang
mengandung prekursor (zat) berdampak pada penjualan DECOLGEN dan NEOZEP, merek-merek utama dalam kategori Batuk/Pilek; dan
2. Ketersediaan yang lebih luas dari suplemen kesehatan dan produk makanan dan minuman bervitamin, yang bersaing tidak langsung dengan produk-produk kami dalam kategori Vitamin dan Multivitamin.
Untuk mengatasi hal tersebut, pada semester pertama Perseroan melakukan upaya pemasaran dengan cara aktivasi promosi konsumen. Namun, hal tersebut tidak meningkatkan
brand equity atau awareness terhadap merek Consumer Health DVL, yang kemudian berdampak buruk terhadap
segmen Consumer Health. Perseroan kembali beriklan di media pada kuartal terakhir yang dampaknya baru akan dirasakan pada tahun berikutnya.
Toll Manufacturing dan Export
Bisnis Toll Manufacturing dan Export tumbuh 21% menjadi Rp234 miliar dari Rp193 miliar pada tahun 2013. Jumlah pesanan ekspor dari Unilab dan afiliasi lainnya meningkat 29% menjadi Rp204 miliar sedangkan pendapatan bersih dari toll manufacturing pihak ketiga mengalami penurunan sebesar 16% menjadi Rp30 miliar terutama karena menurunnya permintaan domestik. Pada 2014, kami sudah mulai mengekspor ke 3 prinsipal baru yang melayani negara-negara di wilayah ASEAN, Timur Tengah dan Hong Kong/Cina untuk memperluas pasar ekspor kami.
Bisnis Export, yang menyumbang 87% pada segmen ini, merupakan kontributor yang signifikan pada pendapatan dan laba usaha DVL.
Consumer Health
The Company faced its biggest challenge in its Consumer Health business, which posted a 22% decline in revenues to Rp309 billion while the total OTC pharmaceutical market grew by 7% in 2014. This unfortunate development was due to a combination of the following external factors:
1. Stricter enforcement of regulations in the distribution of products containing precursors (substances), which affected DECOLGEN and NEOZEP key brands under the Cough/Cold category; and
2. Wider availability of health supplements and vitamin-laced food and drink products, which competed indirectly with our products in the Vitamin and Multivitamin categories. To address the foregoing, the Company shifted its marketing efforts in the first half from media campaigns to consumer promotions activation. As it turned out, the consumer promotions did not improve the brand equity or awareness for DVL’s Consumer Health brands, which adversely affected the Consumer Health segment. While media advertising resumed in earnest in the last quarter, the effects of this effort will only be felt in the following year.
Toll Manufacturing and Export
The Toll Manufacturing and Export business grew 21% to Rp 234 billion from Rp193 billion in 2013. Total export orders from Unilab and affiliates rose by 29% to Rp204 billion while net revenue from third party toll manufacturing declined by 16% to Rp30 billion due mainly to softening domestic demand. In 2014, we have started exporting to 3 new principals serving countries in the ASEAN, the Middle East and Hong Kong/China regions to broaden our export markets.
The Export business, which account for 87% of this segment, is a significant contributor of revenue and operating income for DVL.
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
35
Tata Kelola Perusahaan
Penerapan Enterprise Risk Management (ERM)
dikembangkan lebih lanjut pada tahun 2014. ERM merupakan bagian integral dari struktur tata kelola perusahaan secara keseluruhan dan Perseroan bertekad untuk mengatur sistem pemantauan serta proses pelaporan yang diperlukan disamping sistem manajemen untuk mengatasi risiko yang teridentifikasi atau untuk mengawasi kelemahan-kelemahan yang ada. Bidang-bidang yang menjadi fokus selama tahun ini mencakup: a) pengembangan mekanisme manajemen krisis data (data crisis) dan pemulihan bencana (disaster recovery); dan b) memperkuat unit audit internal dengan memperluas jangkauan dan ruang lingkup kegiatannya sesuai dengan arahan dari Komite Audit yang berada di bawah koordinasi Dewan Komisaris.
Secara keseluruhan, kami menerapkan prinsip-prinsip tata kelola bagi para pemangku kepentingan dengan mengikuti hukum yang berlaku dan praktik terbaik. Langkah-langkah dan inisiatif yang sesuai diambil setelah berkonsultasi dengan Dewan Komisaris dan Komite Audit, serta memperoleh masukan dari pihak luar yang berkompeten untuk memastikan bahwa semua informasi yang relevan telah dipertimbangkan.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR)
Sebagai sebuah perusahaan farmasi, Darya-Varia memfokuskan kegiatan CSR perusahaan pada promosi kesehatan. Selama 2014, kami melakukan kegiatan bakti sosial melalui pelayanan kesehatan terpadu, seperti perawatan kesehatan gratis, Posyandu, pemeriksaan kehamilan, sumbangan untuk korban bencana, kegiatan donor darah rutin dan mengintensifkan hubungan dengan kader Posyandu bimbingan kami yang tersebar pada 10 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di bawah Dinas Kesehatan Kota Depok dan Kabupaten Bogor.
Prospek untuk tahun 2015
Pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan telah membuka akses terhadap pelayanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Untuk industri farmasi, program JKN akan mendorong pertumbuhan segmen obat generik dan ini akan mengarah pada perluasan dari total pasar di Indonesia. Namun, harga yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk obat generik yang terjangkau akan menekan marjin
Corporate Governance
The Company’s Enterprise Risk Management (ERM) implementation was further expanded in 2014. ERM is an integral part of the overall Corporate Governance structure and the Company is determined to set up the necessary monitoring and reporting systems as well as management processes to address identified risks or control weaknesses. Specific areas of focus during the year included: a) development of a management mechanism for data crisis and disaster recovery; and b) strengthening the internal audit unit by expanding the range and scope of its activities in line with directions from the Audit Committee of the BOC.
Overall, we implement the principles of governance for our stakeholders by adhering to the prevailing laws and best practices. Appropriate measures and initiatives are taken after consultation with the Board of Commissioners and the Audit Committee, and obtaining input from competent outside parties to ensure that all relevant information has been considered.
Corporate Social Responsibility (CSR)
As a pharmaceutical company, Darya-Varia focuses its corporate CSR on health promotion. During 2014, we conducted social service activities through integrated health services, such as free medical treatments, Integrated Health Service Centers (Posyandu), pregnancy examinations, donations for disaster victims, regular blood donation activities, and intensifying relationships with our mentored Posyandu cadres who are distributed among 10 Community Health Centers (Puskesmas) under Health Department of the Depok City and Bogor Regency.
Outlook for 2015
The implementation of the National Health Insurance program through the Social Security Administrator (BPJS) for health has opened access to health services for the people of Indonesia. For the pharmaceutical industry, the NHI program will encourage growth of the generics segment and this should lead to an expansion of the total Indonesian market. However, the pricing determined by the Indonesian government for affordable generic drugs will create margin
Laporan Manajemen Management Report
36
perusahaan farmasi Indonesia. Oleh karena itu, Perseroan harus menelaah cara terbaik untuk berpartisipasi dalam program JKN ini.
Merek-merek Perseroan seperti NATUR-E, ENERVON-C, DECOLGEN dan NEOZEP telah dipercaya selama puluhan tahun oleh konsumen Indonesia. Perseroan akan terus berinvestasi untuk memperkuat dan menyegarkan merek-merek utama ini dan memperkenalkan produk yang relevan untuk mendukung kesehatan masyarakat. Kami akan terus mencari kemitraan dengan mitra bisnis baru untuk memaksimalkan kemampuan kapasitas dan distribusi toll
manufacturing kami. Darya-Varia juga akan fokus pada
pengembangan kemampuan organisasi dan sumber daya manusia untuk memastikan bahwa Perseroan memiliki sumber daya manusia yang handal pada fungsi-fungsi penting untuk mencapai tujuan perusahaan saat ini dan di masa yang akan datang.
Apresiasi
Atas nama Direksi, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para pelanggan dan mitra bisnis kami atas dukungan dan kerjasama mereka selama ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan dan manajemen atas kerja keras dan dedikasi mereka selama ini.
Menjelang akhir tahun, ada perubahan dalam manajemen Perseroan, dimana Bapak Charles Robert Bernabe Davis mengakhiri masa jabatannya. Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih atas kontribusinya kepada Perseroan.
Sebagai penutup, saya ingin menyampaikan penghargaan saya yang mendalam kepada Dewan Komisaris dan Komite Audit atas dukungan dan bimbingan mereka untuk kemajuan Darya-Varia. Saya juga menyambut Bapak Jose S. Romana yang pada Januari 2015 ditetapkan sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan.
pressure for the Indonesian pharmaceutical companies. Therefore, the Company should review how best to participate in the NHI program.
Corporate brands such as NATUR-E, ENERVON-C, DECOLGEN and NEOZEP have been trusted for decades by the Indonesian consumer. The Company will continue to invest to strengthen and refresh these core brands and introduce relevant products that support public health. We will continue to seek partnerships with new business partners to maximize our toll manufacturing capacity and distribution capabilities. Darya-Varia will likewise focus on developing the capabilities of the organization and human resources to ensure that the Company has the capable human talent in the critical functions to enable it to accomplish its objectives now and in the future.
Appreciation
On behalf of the Board of Directors, I wish to thank our Customers and business partners for their continuing support and cooperation. We would also like to thank all our employees and management for their continuing hard work and dedication.
Toward the end of the year, there was a change in the Company’s management, whereby Mr. Charles Robert Bernabe Davis ended his term of office with us. We take this opportunity to thank him for his contributions to the Company. In closing, I wish to express my deep appreciation to the Board of Commissioners and the Audit Committee for their support and guidance for the betterment of Darya-Varia. I also extend our welcome to Mr. Jose S. Romana as Vice President Director of the Company as appointed in January 2015.
Marlia Hayati Goestam
Presiden Direktur President DirectorPT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
37
tiM ManaJeMen eKseKutif
Executive Management Team
Dari kiri ke kanan (from left to right):
• Napoleon Langas (Head of Consumer Health)
• Frida O. Chalid (Director, Legal, Corporate Affairs & Corporate Secretary) • Bhanuwati Citarasmi (Director, Finance and Treasury)
• Michael P. Reyes (Head of Distribution) • Jose S. Romana (Vice President Director) • Marlia Hayati Goestam (President Director)
• Angelito Celso C. Racho, Jr. (Director, Manufacturing, Supply Chain and R&D) • Agus Heru Darjono (Head of Human Resource Development)
• Yustina Endang Setyowati (Director, Business Development and Acquisition) • Roen De Loen (Head of Ethical)
Laporan Manajemen Management Report
38
Sunarto Prawirosujanto
Penasehat senior
Senior Advisor
PT Darya-Varia Laboratoria Tbk
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
39
Ibu Jocelyn Campos Hess ditunjuk sebagai Presiden Komisaris pada bulan Juni 2005. Ibu Campos Hess saat ini menjabat sebagai Pimpinan Direksi United Laboratories, Inc., the Unam Group of Companies dan juga sebagai Pimpinan dari Dynavision Development Investment Corporation. Ibu Campos Hess aktif di berbagai organisasi sosial termasuk sebagai Ketua Dewan Pengawas dari the United Bayanihan Foundation, Inc., Dewan Pengawas dari Philippine Business for Social Progress, dan juga anggota Asia Society, sebuah organisasi yang mempersiapkan masyarakat Asia dan Amerika untuk masa depan bersama. Ibu Campos Hess menamatkan pendidikan di Maryknoll College di Filipina dan meraih gelar sarjana di bidang Fisika dan Matematika di Manhattanville College di New York, kemudian meraih gelar MBA dari Boston College di Massachusetts.
Ms. Jocelyn Campos Hess was appointed as President Commissioner in June 2005. Ms. Campos Hess currently serves as Chairman of the Board of Directors of United Laboratories, Inc., the Unam Group of Companies and also the Chairman of Dynavision Development Investment Corporation.
Ms. Campos Hess is active in a number of social organizations including as Chairman of the Board of Trustees of the United Bayanihan Foundation, Inc., Board of Trustee of the Philippine Business for Social Progress, and also a member of Asia Society, an organization dedicated to preparing Asians and Americans for shared future.
Ms. Campos Hess studied at Maryknoll College in the Philippines and earned a degree in Physics and Mathematics at Manhattanville College in New York and took up MBA courses at the Boston College in Massachusetts.
Jocelyn Campos Hess
Presiden Komisaris President Commissioner
Profil deWan KoMisaris
Laporan Manajemen Management Report
40
Bapak Clinton A. Campos Hess ditunjuk sebagai Komisaris pada Juni 2006 dan sebelumnya menjabat sebagai Direktur pada tahun 2005.
Bapak Hess menjabat di tim manajemen Unilab dan Unam Group of Companies sejak 1993. Beliau memimpin Unilab Group menjalankan program inovasi menajemen supply chain pada tahun 1990-an dan diangkat sebagai Kepala Manajemen Supply Chain dari 1998 sampai 2003. Beliau saat in menjabat sebagai Presiden dan CEO dari Unilab dan the Unilab Group’s International Operations dan telah menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan sejak 2005. Beliau juga menjabat sebagai Ketua Dewan di Univet Nutrition dan Animal Healthcare Company (UNAHCO) di Manila, Filipina dan Unilab Biosciences Corp. (UBC) di Shanghai, China. Bapak Hess adalah anggota the Makati Business Club dan the Young Presidents’ Organization Philippines. Beliau memperoleh gelar Bachelor of Science di bidang Ekonomi dari the Wharton School, University of Pennsylvania di tahun 1993 di dua bidang Multinational Management dan Keuangan.
Mr. Clinton A. Campos Hess was appointed as Commissioner in June 2006 and previously as Director in 2005.
Mr. Hess joined the management team of Unilab and Unam Group of Companies since 1993. He led the Group’s implementation of supply chain innovations in 1990’s and served as Head of Supply Chain Management from 1998 to 2003. He is currently President and CEO of Unilab and the Unilab Group’s International Operations and has been the Group’s Vice Chairman of the Board since 2005. He also serves as Chairman of the Board of Univet Nutrition and Animal Healthcare Company (UNAHCO) in Manila, Philippines and of Unilab Biosciences Corp. (UBC) in Shanghai, China.
Mr. Hess is a member of Makati Business Club and the Young Presidents' Organization Philippines. He obtained a Bachelor of Science in Economics from the Wharton School, University of Pennsylvania in 1993 with dual Majors in Multinational Management and Finance.
Clinton Andrew Campos Hess
Komisaris Commissioner