TINGKAT KESEHATAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 35. 3/Per/M. KUKM/X/2007 DAN EKONOMI ISLAM (Studi di Kabupaten Pringsewu Tahun 2016) - Raden Intan Repos

(1)

i

TINGKAT KESEHATAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI NEGARA

KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 35. 3/Per/M. KUKM/X/2007 DAN EKONOMI ISLAM

(Studi di Kabupaten Pringsewu Tahun 2016)

TESIS

Diajukan Kepada Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Magister Dalam Ilmu Ekonomi Syari’ah

Oleh

DEWI MAYANGSARI 1523030028

PROGRAM PASCASARJANA (PPs)

(2)

PERNYATAAN ORISINALITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Dewi Mayangsari NPM : 1523030028 Program Studi : Ekonomi Syariah

Konsentrasi : Lembaga Keuangan Syariah

menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang berjudul “TINGKAT KESEHATAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 35.3/Per/M.KUKM/X/2007 DAN EKONOMI ISLAM (Studi di Kabupaten Pringsewu Tahun 2016) adalah benar-benar karya asli saya, kecuali yang disebutkan sumbernya. Apabila terdapat kesalahan dan kekeliruan di dalamnya, sepenuhnya menjadi tanggungjawab saya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya.

Bandar Lampung, September 2017 Yang Menyatakan,

(3)

iii ABSTRAK

KJKS BMT adalah sebagai badan usaha ekonomi yang bertugas membantu orang yang memiliki kemampuan ekonomi yang terbatas, dimana kegiatan usahanya bergerak dibidang pembiayaan, investasi dan simpanan dengan pola bagi hasil. Selain merupakan lembaga keuangan mikro syariah yang membantu masyarakat untuk memiliki usaha atau pengembangan usaha, KJKS BMT juga berperan penting dalam masyarakat, salah satunya yaitu, melepaskan masyarakat dari sikap ketergantungan terhadap rentenir. Di Kabupaten Pringsewu saat ini banyak KJKS BMT yang tidak aktif dan tidak terdaftar di Dinas Koperasi Kabupaten Pringsewu. Serta ada beberapa KJKS BMT yang tidak sehat dengan melakukan kecurangan dan tidak berkompeten dalam pembiayaan. Kepercayaan masyarakat mulai menurun dengan kesehatan KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016 dalam tinjauan Peraturan Menteri Negara Koperasi Republik Indonesia Nomor: 35.3/Per/M.KUKM/X/2007? Bagaimana tingkat kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016 dalam Perspektif Ekonomi Islam? Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis tingkat kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Peraturan Menteri Negara dan Koperasi Republik Indonesia Nomor : 35. 3/Per/M.KUKM/X/2007 yang terdiri dari delapan aspek yaitu; aspek kepatuhan prinsip syariah, aspek permodalan, aspek kualitas aktiva produktif, aspek manajemen, aspek efisiensi, aspek likuiditas, aspek kemandirian dan pertumbuhan, serta aspek jatidiri koperasi.

(4)

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Judul Tesis : TINGKAT KESEHATAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 35. 3/ M. KUKM/X/2007 DAN EKONOMI ISLAM (Studi di Kabupaten Pringsewu Tahun 2016).

Nama : DEWI MAYANGSARI

NPM : 1523030028

Program Studi : Ekonomi Syariah

Konsentrasi : Keuangan Syariah

telah disetujui untuk diajukan dalam ujian tertutup pada Program Pascasarjana UIN Raden Intan Lampung.

Bandar Lampung, Juni 2017

MENYETUJUI

Pembimbing I, Pembimbing II,

Prof. Dr. H. Suharto, S. H., M. A. Dr. Erike Anggraeni, S. E, M. E., Sy NIP. 19530423 198003 1 003 NIP. 19820802 201101 2 2009

Mengetahui,

Ketua Program Studi Ekonomi Syariah

(5)

v

PERSETUJUAN TIM PENGUJI

Tesis yang berjudul: “TINGKAT KESEHATAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 35.3/Per/M.KUKM/X/2007 DAN EKONOMI ISLAM (Studi di Kabupaten Pringsewu Tahun 2016) ditulis oleh: Dewi mayangsari, NPM. 1523030028, telah diujikan dalam ujian tertutup dan disetujui untuk diajukan dalam ujian terbuka pada Program Pascasarjana UIN Raden Intan Lampung.

Tim Penguji

Ketua Sidang : Prof. Dr. Sulthan Syahril, M. A (………...…………..)

Sekretaris : Dr. Bunyana Sholihin, M. Ag (…………...………..)

Penguji I : Prof. Dr. H. Suharto, S. H., M. A. (……….)

Penguji II : Dr. Ruslan Abdul Ghofur, M. Si (……….)

(6)

PENGESAHAN

Tesis yang berjudul: “TINGKAT KESEHATAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 35.3/Per/M.KUKM/X/2007 DAN EKONOMI ISLAM (Studi di Kabupaten Pringsewu Tahun 2016) ditulis oleh: Dewi mayangsari, NPM. 1523030028, telah diujikan dalam ujian terbuka pada Program Pascasarjana UIN Raden Intan Lampung.

Tim Penguji

Ketua Sidang : Prof. Dr. Sulthan Syahril, M. A (………...…………..)

Sekretaris : Dr. Bunyana Sholihin, M. Ag (…………...………..)

Penguji I : Prof. Dr. H. Suharto, S. H., M. A. (……….)

Penguji II : Dr. Ruslan Abdul Ghofur, M. Si (……….)

Direktur Program Pascasarjana UIN Raden Intan Lampung

Prof. Dr. Idham Khalid, M. Ag. NIP. 196010201988031005

(7)

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI

Pedoman transliterasi yang digunakan dalam penulisan tesis ini secara utuh

mengacu pada pedoman transliterasi yang ditetapkan dalam penulisan skripsi,

tesis dan disertasi.

Huruf Arab Huruf Latin Huruf Arab Huruf Latin

ا Tidak dilambangkan ط T

ب B ظ Z

ت T ع ‘

ث S غ G

ج J ف F

ح H ق Q

خ Kh ك K

د D ل L

ذ Z م M

ر R ن N

ز Z و W

س S ﮫھ H

ش Sy ء ‘

ص S ي Y

(8)

Maddah

Maddah atau vokal panjang yang Lambangnya berupa harkat dan huruf,

transliterasinya berupa huruf dan tanda sebagai berikut:

Harkat dan Huruf Huruf dan Tanda

ى –ا - ( ) A

ي –( ) I

(9)

ix MOTTO

ِﻞ ُﻗ َو

ْاﻮُﻠَﻤ ۡﻋٱ

ىَﺮَﯿَﺴَﻓ

ُﮫُﻟﻮُﺳَرَو ۡﻢُﻜَﻠَﻤَﻋ

ۥ

َو

َۖنﻮُﻨِﻣ ۡﺆُﻤۡﻟٱ

ﻰ َﻟ ِإ َن و ﱡد َﺮ ُﺘ َﺳ َو

١ ٠ ٥

,ﺔ ﺑ ﻮ ﺘ ﻟ ا ة ر ﻮ ﺳ ]

١ ٠ ٥

[

Artinya:

“Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta

orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu.1

PERSEMBAHAN

1

Departemen Agama Republik Indonesia,Al Quran Tajwid dan Terjemahannya

(10)

Tesis ini akan kupersembahakan untuk :

1. Ayahku (Winarno) dan Ibundaku (Widi Astuti) yang selalu memberikan kasih

sayang, nasehat, dan do’a untukku.

2. Kakakku Arif dan Tira, dan adikku Cani yang menghiburku disaat letih.

3. Robin Pratama Hutagalung, yang selalu memberikan do’a, semangat dan

motivasi untukku.

4. Teman-temanku Program Pascasarjana Ekonomi Syariah tahun 2015, yang

selalu memberikan doa dan semangat untukku.

(11)

xi

Puji syukur penulis hanturkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat dan kekuatan kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan penulisan

tesis dengan judul “TINGKAT KESEHATAN KOPERASI JASA KEUANGAN

SYARIAH DALAM PERSPEKTIF PERATURAN MENTERI NEGARA

KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA

NOMOR: 35.3/M.KUKM/X/2007 DAN EKONOMI ISLAM (Studi di Kabupaten

Pringsewu Tahun 2016). Shalawat dan salam tidak lupa penulis sampaikan kepada

Nabi Muhammad SAW yang menjadi teladan dalam kehidupan untuk

kebahagiaan dunia dan akhirat.

Penulis ingin mengungkapkan rasa terima kasih sedalam-dalamnya kepada

berbagai pihak, yang telah memberikan bantuan baik moril maupun materil

kepada penulis sejak awal perkuliahan pada Program Pascasarjana di Universitas

Islam Negeri Raden Intan Lampung sampai penyelesaian tesis. Secara khusus,

rasa terima kasih penulis sampaikan kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Idham Kholid, M. Ag, selaku Direktur Program Pascasarjana

(PPs) UIN Raden Intan Lampung.

2. Bapak Dr. Bunyana Sholihin, M. Ag, selaku Ketua Program Ekonomi Syariah

Program Pascasarjana (PPs) UIN Raden Intan Lampung.

3. Bapak Prof. Dr. H. Suharto, S. H., M. A., selaku pembimbing I, penulisan tesis

Program Pascasarjana (PPs) UIN Raden Intan Lampung.

4. Ibu Dr. Erike Anggraeni, S. E., M. E., Sy, selaku Pembimbing II, penulisan

(12)

5. Seluruh Bapak Ibu Dosen dan Civitas Akademika Program Pascasarjana (PPs)

UIN Raden Intan Lampung, terima kasih atas semua ilmu dan fasilitas yang

telah diberikan kepada penulis.

6. Bapak H. Rahmad Susanto, selaku Manager KJKS BMT Pringsewu.

7. Bapak H. Paidi, selaku Manager KJKS BMT El- Ihsan Kabupaten Pringsewu.

8. Bapak Lukman Hakim, S. E., selaku Manager KJKS BMT UGT Sidogiri

Kabupaten Pringsewu.

9. Rekan-rekan seangkatan Program Pascasarjana UIN Raden Intan Lampung

Ekonomi Syariah tahun 2015, terima kasih atas dukungan dan motivasinya

demi terselesaikannya studi penulis.

Penulis menyadari bahwa hasil penelitian ini, masih jauh dari

kesempurnaan. Hal tersebut tidak lain dikarenakan keterbatasan kemampuan yang

penulis miliki. Untuk itu, kepada para pembaca tulisan ini kiranya dapat

memberikan saran untuk melengkapi tulisan ini.

Bandar Lampung, Juni 2017 Penulis,

Dewi mayangsari NPM. 1523030028

(13)

xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah……… B. Identifikasi Masalah………...

BAB II LANDASAN TEORI

A. Koperasi Jasa Keuangan Syariah

1. Pengertian Koperasi Jasa Keuangan Syariah……… 2. Landasan Hukum Koperasi JasaKeuangan Syariah……….... 3. Prinsip Operasional Koperasi Jasa Keuangan Syariah………. 4. Struktur Organisasi Koperasi Jasa Keuangan Syariah……….. 5. Peran dan fungsi Koperasi Jasa Keuangan Syariah………….. 6. Manajemen Koperasi Jasa Keuangan Syariah…………... 7. TujuanKoperasi Jasa Keuangan Syariah……….. 8. Produk-Produk Koperasi Jasa Keuangan Syariah………. B. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

RI Nomor: 35. 3/ Per/ M. KUKM/ X/2007

1. Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah……… 2. Landasan Kerja Penilaian Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan

Syariah………... 3. Pedoman Penilaian Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan...

Syariah...………....

4. Ruang Lingkup Peniaian Kesehatan Koperasi Jasa... Keuangan Syariah……….………... 5. Penetapan Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah dan..

(14)

6. Tujuan Penilaian Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah………. C. Ekonomi Islam

1. Pengertian Ekonomi Islam... 2. Prinsip-prinsip Ekonomi Islam………. 3. Sistem Ekonomi Islam……… 4. Tujuan Ekonomi Islam………

BAB III METODE PENELITIAN

A.Jenis Penelitian………

B.Tempat dan Waktu Penelitian……….

C.Sumber Data ………

D.Populasi dan Sampel………

E. Definisi Operasional Variabel dan Pengukuran Variabel…….. F. Teknik Pengumpulan Data dan TeknikAnalisis Data………..

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

A. Gambaran Umum Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT di Kabupaten Pringsewu

1. Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT Pringsewu…………. 2. Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT El Ihsan……… 3. Koperasi JasaKeuangan Syariah BMT UGT Sidogiri……… B. Analisis Data

1. Tingkat Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah dalam tinjauan Peraturan Menteri Negara dan Koperasi UKM Repubik Indonesia Nomor: 35. 3/ Per/ K. UKM/ X/ 2007... 2. Tingkat Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah dalam

persperktif Ekonomi Islam……….

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

(15)

xv

Tabel 1. Jumlah Koperasi Aktif Menurut Provinsi………..……… Tabel 2. Bobot Penilaian Keseluruhan Kesehatan Koperasi Jasa

Keuangan Syariah sesuai dengan Permen Nomor

35.3/Per/M.KUKM/X/2007……… Tabel 3. Penggolongan Kondisi Koperasi Jasa Keuangan Syariah

Berdasarkan SkorTotal………... Tabel 4. Pertanyaan Aspek Kepatuhan Prnsip Syariah………. Tabel 5. Kriteria dan Skor Kepatuhan Prinsip Syariah………. Tabel 6. Kriteria dan Skor Rasio Modal Sendiri terhadap Total Aset…….. Tabel 7. Kriteria dan Skor Rasio Kecukupan Modal……… Tabel 8. Rasio Tingkat Piutang dan Pembiayaan Bermasalah

Terhadap jumlah Piutang dan Pembiayaan……….... Tabel 9. Pertanyaan Aspek ManajemenUmum……… Tabel 10. Skor dan Kriteria Manajemen Umum………. Tabel 11. Pertanyaan Aspek Manajemen Kelembagaan……….... Tabel 12. Skor dan Kriteria Manajemen Kelembagaan……….. Tabel 13. Pertanyaan Aspek Manajemen Permodalan………... Tabel 14. Skor dan Kriteria Manajemen Permodalan………. Tabel 15. Pertanyaan Aspek Manajemen Aktiva……… Tabel 16. Skor dan Kriteria Manajemen Aktiva………. Tabel 17. Pertanyaan Aspek Manajemen Likuiditas……….. Tabel 18. Skor dan Kriteria Manajemen Likuiditas……… Tabel 19. Kriteria dan Skor Rasio Biaya Operasional terhadap Pelayanan… Tabel 20. Kriteria dan Skor Rasio Aktiva Tetap terhadap Total Aset……… Tabel 21. Kriteria dan Skor Rasio Efisiensi Staf……… Tabel 22. Kriteria dan Skor Rasio kas……… Tabel 23. Kriteria dan Skor Rasio Pembiayaan……….. Tabel 24. Kriteria dan Skor Rasio Rentabilitas Aset……….. Tabel 25. Kriteria dan Skor Rasio Rentabilitas Ekuitas……….. Tabel 26. Kriteria dan Skor Rasio Kemandirian Operasional……… Tabel 27. Kriteria dan Skor Rasio Promosi Ekonomi Anggota (PEA)…….. Tabel 28. Kriteria dan Skor Rasio Partisipasi Bruto……….. Tabel 29. Penskoran Aspek Prinsip Syariah KJKS BMT di Kabupaten

Pringsewu Tahun 2016……...……… Tabel 30. Rasio Modal Sendiri terhadap Total Asset KJKS BMT di

Kabupaten Pringsewu tahun 2016……….. Tabel 31. Penskoran Rasio Modal Sendiri terhadap Total Asset KJKS

BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016…..………. Tabel 32. Rasio Kecukupan Modal KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu

tahun 2016………... Tabel 33. Penskoran Rasio Kecukupan Modal KJKS BMT di Kabupaten

Pringsewu tahun 2016…..………...

(16)

Tabel 35. Penskoran Rasio Tingkat Piutang dan Pembiayaan Bermasalah terhadap Jumlah Piutang dan Pembiayaan KJKS BMT di

Kabupaten Pringsewu tahun 2016………..……… Tabel 36. Penskoran Aspek Manajemen Umum KJKS BMT di Kabupaten

Pringsewu tahun 2016..………... Tabel 37. Penskoran Aspek Manajemen Kelembagaan KJKS BMT di

Kabupaten Pringsewu tahun 2016……….. Tabel 38. Penskoran Aspek Manajemen Permodalan Kelembagaan KJKS

BMT di Kabupaten Pringsewu……… Tabel 39. Penskoran Aspek Manajemen Aktiva KJKS BMT di Kabupaten

Pringsewu tahun 2016…...……….. Tabel 40. Penskoran Aspek Manajemen Likuiditas KJKS BMT di

Kabupaten Pringsewu tahun 2016………...……….. Tabel 41. Rasio Biaya Operasional Pelayanan terhadap Partisipasi Bruto

KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016………….……. Tabel 42. Penskoran RasioBiaya Operasional Pelayanan terhadap Partisipasi Bruto KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016………. Tabel 43. Rasio Aktiva Tetap terhadap Total AsetKJKS BMT di

Kabupaten Pringsewu tahun 2016……….. Tabel 44. Penskoran RasioAktiva Tetap terhadap Total Asset KJKS BMT

di Kabupaten Pringsewu tahun 2016……….. Tabel 45. Rasio Efisiensi Staf KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun

2016………. Tabel 46. Penskoran Rasio Efisiensi Staf KJKS BMT di Kabupaten

Pringsewu tahun 2016……….……… Tabel 47. Rasio Kas KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016……. Tabel 48. Penskoran Rasio Kas KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun

2016………. Tabel 49. Rasio Pembiayaan KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016………. Tabel 50. Penskoran Pembiayaan KJKS BMT Pringsewu tahun 2016…….. Tabel 51. Rasio Pembiayaan KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun

2016………. Tabel 52. Penskoran Rasio Rentabilitas Asset KJKS BMT di Kabupaten

Pringsewu tahun 2016………... Tabel 53. Rasio Rentabilitas Ekuitas KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016………...………... Tabel 54. Penskoran Rasio Rentabilitas Asset KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016………..………... Tabel 55. Rasio Kemandirian Operasional KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016……….

Tabel 56. Penskoran Rasio Kemandirian Operasional KJKS BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016………..…

(17)

xvii

tahun 2016……….……….. Tabel 58. Penskoran Rasio Partisipasi Bruto KJKS BMT Pringsewu tahun 2016……….……… Tabel 59. Rasio Promosi Ekonomi Anggota KJKS BMT di Kabupaten

Pringsewu tahun 2016………. Tabel 60. Penskoran Rasio Promosi Ekonomi Anggota KJKS BMT Pringsewu tahun 2016………. Tabel 61. Rangkuman Penilaian Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT di Kabupaten Pringsewu tahun 2016………...

136

138

139

(18)

Gambar 1.Skema Kerangka Pikir………..………. Gambar 2.Prinsip Dasar Operasional Koperasi Jasa Keuangan Syariah...…. Gambar 3. Struktur Organisasi Koperasi Jasa Keuangan Syariah…………..