BADAN PUSAT STATISTIK
Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) - Modul Sosial Budaya dan
Pendidikan (Tahunan), 2015
ABSTRAKSI
Salah satu survei yang diselenggarakan oleh BPS secara rutin setiap tahun adalah Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas). Susenas mengumpulkan data yang berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat, yang meliputi kondisi kesehatan, pendidikan, fertilitas, Keluarga Berencana, perumahan dan kondisi sosial ekonomi lainnya. Data dan indikator dari Susenas telah dipergunakan secara luas dan dipandang sebagai salah satu bukti penting yang dapat berguna untuk perencanaan, monitoring dan evaluasi dari program pembangunan pemerintah.
TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN
Informasi statistik sebagai salah satu produk sistem informasi merupakan informasi yang sangat dibutuhkan dalam penyelenggaraan pembangunan. Sejalan dengan tugas pokok BPS dalam melaksanakan kegiatan statistik yang bertujuan untuk menyediakan data statistik yang lengkap, akurat dan mutakhir dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang handal, efektif dan efisien, guna mendukung pembangunan nasional. Tujuan dari Kegiatan Susenas MSBP 2015 untuk menyediakan data statistik yang berhubungan dengan indikator pendidikan, indikator sosial budaya dan statistik Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)/Ketelantaran. Susenas Modul Sosial Budaya dan Pendidikan (MSBP) 2015 juga mengukur beberapa indikator pokok dari Susenas Kor yang datanya terkait dengan tema modul dan atau memang diperlukan untuk dipantau perkembangannya tiap semester. Indikator tesebut antara lain: ketenagakerjaan, perumahan, dan perlindungan sosial.
Penanggung Jawab Kegiatan
PENYELENGGARA
Subdit. Stat. Pendidikan dan Kesejahteraan Sosial PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Subdit. Stat. Pendidikan dan Kesejahteraan Sosial
PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Direktorat Pengembangan Metodologi Sensus dan Survei PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Direktorat Sistem Informasi Statistik
PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Subdit. Stat. Pendidikan dan Kesejahteraan Sosial
Informasi Pengumpulan Data
FREKUENSI KEGIATAN Tiga Tahunan
RIWAYAT KEGIATAN
Susenas dilaksanakan pertama kali pada tahun 1963, pengumpulan data difokuskan pada data
sehingga memerlukan pengaturan siklus (periode) waktu pengumpulan datanya. Pada tahun 1992 dilakukan pengelompokkan materi Susenas dan penaataan waktu pendataannya. Topik atau variabel yang dicakup dalam Susenas dikelompokkan ke dalam 3 paket, yaitu konsumsi/pengeluaran, pendidikan dan sosial budaya, serta kesehatan dan perumahan. Masing-masing digilir pengumpulannya setiap 3 (tiga) tahun sekali. Sejak
dikembangkan pada tahun 1992 sampai dengan tahun 2010, Susenas dilaksanakan dengan pola relatif sama, kecuali peningkatan frekuensi untuk pengumpulan data modul konsumsi menjadi setiap tahun sejak tahun 2011.
PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA
Pada tahun 2015, sistem pengumpulan data Susenas diperbaharui. Mulai tahun 2011, kegiatan pengumpulan data Susenas dilaksanakan secara triwulanan, sedangkan pada tahun 2015 kegiatan tersebut dilaksanakan 2 (dua) kali dalam setahun, yaitu bulan Maret dan September. Pada bulan Maret, pengumpulan data Susenas mencakup 300.000 rumah tangga sampel yang tersebar di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia yang dicacah
menggunakan kuesioner Kor dan Konsumsi Pengeluaran. Sementara itu, pengumpulan data Susenas pada bulan September mencakup 75.000 rumah tangga sampel yang dicacah menggunakan kuesioner Susenas Modul Sosial Budaya dan Pendidikan (MSBP) dan Konsumsi Pengeluaran (KP).
FREKUENSI PENGUMPULAN DATA - Tahunan
TIPE PENGUMPULAN DATA Cross Sectional
INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL REFERENSI YANG DIGUNAKAN
-KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN
- Klasifikasi/Master Wilayah: Master File Desa tahun 2014 - Klasifikasi/Master Lapangan Usaha: KBLI 2009 JADWAL KEGIATAN
METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel probabilitas
METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS
Sampel untuk Susenas September 2015 estimasi provinsi merupakan subsampel dari Susenas Maret 2015 yang dipilih menggunakan metode two stages stratified sampling seperti berikut: Tahap 1: Memilih 7.500 Blok Sensus secara systematic sampling dari 30.000 blok sensus estimasi kabupaten/kota sesuai alokasi di setiap strata kesejahteraan perkotaan/perdesaan pada masing-masing kabupaten/kota. Hasilnya berupa Daftar Sampel Blok Sensus Susenas September 2015 (VSEN15.DSBS). Tahap 2 : Memilih 10 rumah tangga hasil pemutakhiran secara systematic sampling dengan implicit stratification pendidikan tertinggi yang ditamatkan KRT.
Rancangan Sampel Probabilitas
Kerangka sampel induk atau sampling frame induk kegiatan Susenas, Sakernas, dan SUPAS 2015 adalah sekitar 183.000 blok sensus (25% populasi) yang ditarik secara PPS size rumah tangga SP2010 dari master frame blok sensus. Selanjutnya untuk kegiatan Susenas didefinisikan sebagai berikut: - Kerangka sampel tahap pertama adalah daftar blok sensus biasa SP2010. - Kerangka sampel tahap kedua adalah daftar 25% blok sensus SP2010 yang sudah ada kode stratanya. 25% blok sensus ini disebut sampling frame induk. - Kerangka sampel tahap ketiga adalah daftar rumah tangga hasil pemutakhiran di setiap blok sensus terpilih.
KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION)
PERKIRAAN SAMPLING ERROR
1
ALOKASI SAMPEL
Total jumlah rumah tangga sampel Susenas MSBP 2015 adalah 75.000 rumah tangga untuk estimasi provinsi pada bulan September.
Rumah tangga biasa dan tidak termasuk rumah tangga khusus CAKUPAN RESPONDEN
Rumah Tangga
MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Tidak
Pengumpulan Data
METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung
MELAKUKAN PILOT STUDY
Tidak
INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN
Kuesioner VSEN15.DSBS; VSEN15.P; VSEN15.DSRT; VSEN15.MHU; Sketsa Peta BS SP2010-WB; VSEN15.MSBP.
PETUGAS PENGUMPULAN DATA - Staf
- KSK - Mitra
JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 2060 Orang
Pencacah 3883 Orang
Tidak
METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Supervisi
PENYESUAIAN NON RESPON Tidak Ada Penggantian Sampel
Pengolahan Data
UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri
- Subject Matter Lain - Integrasi Pengolahan
Program aplikasi untuk entri data dan validasi dikembangkan dengan software Microsoft Visual Studio 2012 dengan bahasa pemrograman C# dan database Microsoft SQL Server 2008 R2
Estimasi dan Analisis
METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN
Metode estimasi yang digunakan adalah metode secara tidak langsung (indirect estimate) yaitu ratio estimate, dengan penimbang (weight) adalah rasio antara jumlah rumah tangga hasil proyeksi dengan jumlah rumah tangga sampel untuk mengestimasi karakteristik rumah tangga. Adapun untuk mengestimasi karakteristik penduduk penimbangnya adalah rasio antara jumlah penduduk hasil proyeksi dengan jumlah penduduk pada rumah tangga sampel.
KOMPOSISI DAN PENIMBANG
Jumlah penduduk menurut kelompok umur per kabupaten/kota pada level perkotaan/perdesaan METODE ANALISIS
Analisis deskriptif dengan penyajian data dalam bentuk tabel ulasan sederhana dan visualisasi berupa gambar/grafik
UNIT ANALISIS Rumah tangga
SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS
Kualitas dan Interpretasi Data
PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Revisi dengan Menggunakan Nilai Rata-rata Kelompok RELIABILITAS DATA
PENINGKATAN KUALITAS DATA
Membuat aturan validasi yang ketat, melakukan pengecekan awal data hasil pencacahan dan hasil entri data. PERBANDINGAN DATA
3
METODE REVISI DATA
-INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA
Evaluasi
MELAKUKAN STUDI EVALUASI Tidak
REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG
-Diseminasi
TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN s.d.
DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Tidak
LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT
DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Tidak
DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA
Aksesibilitas
Direktorat Diseminasi Statistik [email protected], www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan
PERSYARATAN
Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan:
PENOLAKAN