1
tata cara penilaian dan
IV/e
ujian dinas
Angka kredit 150 Angka kredit 200
Angka kredit 20
Angka kredit 15 Angka kredit 50 Angka kredit 100
SLTP
Angka kredit kumulatif
Eselon I
Eselon II
Eselon III
Eselon IV Eselon V
ujian dinas
6
daftar yg berisi jumlah
AK dr butir-2 keg.
yg telah dilaksanakan &
dibuat o-pejabat
fungsional, u-diusulkan
kepada pybw
menetapkan AK melalui
pejabat pengusul
suatu angka yg diberikan
berdasarkan penilaian
atas prestasi kerja yg
telah dicapai o-pejabat
fungsional dlm
mengerjakan butir keg.
& digunakan sbg salah
u-7
Biasakanlah ...jf.
mengumpulkan
bukti kegiatan
siapkan surat
pernyataan
SPMK/T
DUPAK
Pasal 8 PP 16 Tahun 1994
penilaian prestasi kerja bagi pejabat fungsional
ditetapkan dgn AK o-PYBW setelah mendengar
pertimbangan dari tim penilai (TP) &
prinsip penilaian adalah senior menilai yunior
& anggota TP adalah JF senior dgn ketentuan:
jenjang jabatan/pangkat serendah-rendahnya
sama dgn yg dinilai & dapat aktif melakukan penilaian
seorang ketua merangkap anggota
seorang wakil ketua merangkap anggota
seorang sekretaris merangkap anggota
sekurang-kurangnya 4 orang anggota
dengan ketentuan:
jumlah anggota TP harus ganjil &
11
yg perlu kedua
yg perlu ketiga
yg perlu pertama
TP & pembentukan
TP JF oleh instansi
pengguna
mengacu pd
masing-2
Keptsan/Peraturan
MenPAN yg
mengatur jabatan
yg digunakannya
maka
pembentukan TP
JF adalah satu TP
JF untuk satu JF
instansi yg
menerapkan JF &
telah membentuk
TP namun belum
sesuai dgn
ketentuan, agar
melakukan
penataan terhdp
TP yg telah
dibentuknya
13
untuk akuntabilitas & transparansi penilaian AK
setiap sidang penilaian AK harus dicatat usul
kegiatan yg tidak dapat dinilai dgn diberikan
alasan-alasannya & dilampirkan
dlm surat penyampaian PAK demikian pula
hasil penilaian AK yg berbeda,
karena akuntabilitas dan transparansi
PENILAIAN ANGKA KREDIT
•
pejabat fungsional wajib mengajukan usul penilaian,
apabila kumulatif AK diperkirakan memenuhi syarat
kenaikan jabatan/pangkat
•
usul penilaian yg diusulkan harus ada surat tugas dari
atasan langsung baik dlm mengerjakan kegiatan di
dalam maupun di luar unit kerjanya
•
pejabat fungsional wajib mengajukan usul penilaian,
apabila kumulatif AK diperkirakan memenuhi syarat
kenaikan jabatan/pangkat
•
usul penilaian yg diusulkan harus ada surat tugas dari
atasan langsung baik dlm mengerjakan kegiatan di
dalam maupun di luar unit kerjanya
setiap pejabat fungsional wajib mencatat &
menginventarisir hasil kerja masing-masing &
dari hasil inventarisasi kegiatan tsb, maka
pejabat fungsional yang bersangkutan secara hirarki
kegiatan yg sesuai dgn tingkat & jenjang jabatan, yg tertera
dlm:
unsur, sub unsur, butir kegiatan, & sub butir kegiatan, &
tidak boleh menambah kegiatan dlm:
pejabat
pengusul
1
pimpinan instansi/unit kerja, sekda provinsi/kab/kota
(pejabat lain yg ditunjuk paling rendah eselon II),
kepada pimpinan instansi pembina: madya-utama
kepala dinas provinsi/kab/kota
(pejabat lain yg ditunjuk paling rendah eselon III)
kepada sekda provinsi/kab/kota:
pelaksana pemula-penyelia,
pertama-muda, di lingkungan masing-2
2
kepala bagian kepada kepala kantor wilayah
pelaksana pemula-penyelia,
pertama-muda, di lingkungan wilayah masing-2
17
JF: lampiran tugas pokok, lampiran surat
pernyataan, DUPAK
tim penilai: menetapkan penilaian AK,
DUPAK, PAK
sekretariat
tim penilai:
PAK
PAK disampaikan kepada instansi
terkait: untuk kenaikan jabatan/pangkat
Biasakan ...
mengumpulkan
bukti kegiatan
19
jam kerja
PNS
jam kerja efektif:
jam kerja yg nyata sesuai
dgn ketentuan jam kerja kantor
setahun, setelah dikurangi dgn
hari libur resmi, hak cuti,
& waktu luang.
jam kerja formal:
jam kerja yg
ditentukan
o-pemerintah dgn
Keppres no 58/1964
ttg jam kerja ktr
pemerintahan RI
waktu yg luang: upacara tgl 17,
upacara hari besar nasional,
hari ulang tahun, SKJ,
kegiatan keagamaan,
pengurangan jam kerja
di bulan ramadhan,
no
waktu
jumlah
1
hari kerja 1 tahun
365 hari
2
hari kerja efektif 1
tahun
240-288 hari
3
hari kerja 1 bulan
20-24 hari
4
hari kerja 1 minggu
5-6 hari
5
hari libur 1 tahun
77-125 hari
6
jam kerja efektif 1
tahun
1250 jam
7
jam kerja efektif 4
tahun
5000 jam
8
jam kerja per minggu
37,5 jam
9
jam kerja efektif per
minggu
26 jam
1 II/a
15
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
= 0,003
2 II/b-II/d
20
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
= 0,004
3 III/a-III/b
50
dibagi
(4 tahun x 1250
karya tulis ilmiah (KTI)
23
karya tulis ilmiah (KTI)
sebanyak-2 nya 4 orang penulis:
apabila 2 orang penulis, AK-nya:
60% penulis utama & 40% penulis pembantu
apabila 3 orang penulis, AK-nya:
50% penulis utama & 25% penulis pembantu
apabila 4 orang penulis, AK-nya:
kewajiban JF
JF Pelaksana Pemula (IIa) –
JF Penyelia (IIIc) &
JF Pertama (IIIa) – JF Madya (IVb) dlm
jangka waktu 5 tahun tidak dapat
mengumpulkan AK yg ditentukan:
AGAR DIBEBASKAN SEMENTARA
DAN
SATU TAHUN KEMUDIAN JIKA TIDAK
DAPAT PENUHI AK-NYA YG SESUAI
KOMPOSISI MAKA:
25
JF Madya/Utama
untuk kenaikan jabatan/pangkat
JF yg telah menduduki jabatan Penyelia golongan ruang III/d
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 10 dari tugas
pokok
JF yg telah menduduki jabatan Madya golongan ruang IV/c
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 20 dari tugas
pokok
JF yg telah menduduki jabatan Utama golongan ruang IV/e
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 25 dari tugas
pokok
JIKA TIDAK, maka dibebaskan sementara & satu tahun
kemudian
PERMENPAN
NO : PER/60/M.PAN/6/2005
15
doktor (S3)
200
sarjana/D IV
100
sarjana muda/D III
60
magister (S2)
150
SLTA/DI
25
D II
40
60
Pelaksana
II/b – II/d = 20
II/b – II/d = 20
III/a – III/b = 50
III/a – III/b = 50
III/c – III/d = 100
III/c – III/d = 100
IV/a - IV/c = 150
IV/d – IV/e = 200
Muda
Penyelia
Pertama
P. lanjutan
NO UNSUR PERSEN TASE
PEL
PEMULA PELAKSANA
PEL,
LANJUTAN PENYELIA
II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d
I UTAMA
a.pendidikan b.tugas pokok c.pengembanga
n profesi
> 80 % 20 32 48 64 80 120 160 240
II PENUNJANG < 20 % 5 8 12 16 20 30 40 60
JUMLAH 100 % 25 40 60 80 100 150 200 300
AK kumulatif minimal
NO UNSUR
PER SEN TASE
PERTAMA MUDA MADYA UTAMA
III/a III/b III/c III/d IV/a
IV/b IV/c IV/d IV/e
I UTAMA
a. pendidikan b. tugas pokok c. pengembangan
profesi
> 80 % 80 120 160 240 320 440 560 680 840
II PENUNJANG < 20 % 20 30 40 60 80 110 140 170 210
JUMLAH 100 % 100 150 200 300 400 550 700 850 1050
AK kumulatif minimal
pengangkatan dan kenaikan jabatan/pangkat
JF tingkat ahli
NO UNSUR PERSENTASE
JENJANG JABATAN/GOL. RUANG DAN ANGKA KREDIT JF
P.PEMULA PELAKSANA LANJUTAN PENYELIA P.
II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d I UTAMA
A Pendidikan
25 25 25 25 25 25 25 25
1. Pendidikan Sekolah
2. Diklat
> 80/90 % _ 12/13,5 28/31,5 44 60 100 140 220 B Tugas Pokok
C Pengembangan Profesi
II PENUNJANG
< 20/10 % _ 3/1,5 7 11 15 25 35 55
Kegiatan yang mendukung tugas
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
33
NO
UNSUR PERSENTASE
JENJANG JABATAN/GOL. RUANG DAN ANGKA KREDIT JF
PELAKSANA P. LANJUTAN PENYELIA
II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d
I UTAMA
A Pendidikan 1. Pendidikan
Sekolah
40 40 40 40 40 40 40
2. Diklat
> 80 % 16 32 48 88 128 208
B Tugas Pokok C Pengembangan
Profesi II PENUNJANG
Kegiatan yang mendukung tugas
< 20 % - 4 8 12 22 32 52
JUMLAH 100 % 40 60 80 100 150 200 300
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DIPLOMA III
NO. U N S U R PROSENTASE
JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN ANGKA KREDIT
PELAKSANA PELAKSANA LANJUTAN PENYELIA
II/c II/d III/a III/b III/c III/d
1 UNSUR UTAMA A. Pendidikan :
1. Pendidikan Sekolah 60 60 60 60 60 60 2. Diklat
80%
B. Tugas Pokok - 16 32 72 112 192 C. Pengembangan Profesi
2 UNSUR PENUNJANG
20% - 4 8 18 28 48 Kegiatan yang mendukung
35
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN SARJANA (S1)
NO. U N S U R PROSENTASE
JENJANG JABATAN/ GOLONGAN RUANG DAN ANGKA KREDIT
PERTAMA MUDA MADYA UTAMA
III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e
1 UNSUR UTAMA A. Pendidikan :
1. Pendidikan
2 UNSURPENUNJANG
10/10% - 10/5 20/1 0
80 60 90 120 150 190 Kegiatan yang
mendukung
pelaksanaan tugas
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN PASCASARJANA (S2)
NO U N S U R PROSENTASE
JENJANG JABATAN/ GOLONGAN RUANG DAN ANGKA KREDIT
PERTAMA MUDA MADYA UTAMA III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e 1 UNSUR UTAMA
A. Pendidikan :
1. Pendidikan Sekolah 150 150 150 150 150 150 150 150 2. Diklat
80%
B. Tugas Pokok 40 120 200 320 440 560 720 C. Pengembangan Profesi
2 UNSUR PENUNJANG
20% - 10 30 50 80 110 140 180 Kegiatan yang mendukung
37
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DOKTOR (S3)
NO. U N S U R PROSENTASE
JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN ANGKA KREDIT
MUDA MADYA UTAMA
III/
2 UNSUR PENUNJANG
20% - 20 40 70 10
0 130 170
Kegiatan yang mendukung pelaksanaan
job/position
durasi
penilaian &
penetapan AK
tempat &
ruang sidang TP
ruang
sekretariat TP &
peralatan &
bahan kerja
tempat
penyimpanan
berkas/arsip
tenaga
administrasi
yang
permanen
sumberdaya
tidak dapat diajukan keberatan
o-PNS ybs, maka anggota TP
harus benar-2 kompeten,
bekerja secara cermat, teliti,
obyektif, total, & komitmen
43
keuntungan jabatan
keuntungan jabatan
fungsional
fungsional
pangkat/gol. dpt melebihi
pangkat/gol. maksimum
kenaikan pangkat
bisa dua tahun sekali
profesionalitas se
makin teruji
memperoleh t
unjangan jaba
tan
cermat menentukan
kegiatan
maksimalkan potensi
kegiatan yg dpt
menghasilkan AK
dokumentasikan
setiap kegiatan
kreatif mencari peluang
kegiatan & jgn tunda
45