• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN GANGGUAN HEMOSTASIS DENGAN PENYAKIT GINJAL KRONIK TESIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN GANGGUAN HEMOSTASIS DENGAN PENYAKIT GINJAL KRONIK TESIS"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN GANGGUAN HEMOSTASIS DENGAN

PENYAKIT GINJAL KRONIK

TESIS

Oleh

HENDRIK SARUMPAET

NIM: 087101015

DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

HUBUNGAN GANGGUAN HEMOSTASIS DENGAN

PENYAKIT GINJAL KRONIK

TESIS

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Ilmu Penyakit Dalam dan Spesialis Penyakit Dalam dalam Program Studi Ilmu

Penyakit Dalam pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Oleh

HENDRIK SARUMPAET

087101015

DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)
(4)

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

Tesis ini adalah karya penulis sendiri,

dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah penulis nyatakan dengan benar

Nama : Hendrik Sarumpaet

NIM : 087101015

(5)

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai sivitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Hendrik Sarumpaet

NIM : 087101015

Program Studi : dokter spesialis Konsentrasi : Ilmu Penyakit Dalam Jenis Karya : Tesis

demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non-exclusive Royalty Free Right ) atas tesis saya yang berjudul:

HUBUNGAN GANGGUAN HEMOSATSIS DENGAN

PENYAKIT GINJAL KRONIK

beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk database, merawat dan mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemilik hak cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Medan

Pada : DESEMBER 2014 Yang menyatakan

(6)

Telah diuji

Pada Tanggal : 24 Desember 2014

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. dr. Gontar A. Siregar, SpPD,KGEH Anggota : Prof. dr. Haris Hasan, SpPD, SpJP(K)

(7)

viii ABSTRAK

Latar Belakang : Penyakit ginjal kronik (PGK) merupakan masalah kesehatan global yang terus meningkat, PGK biasanya terkait dengan kecenderungan terjadinya protrombik pada tahap awal dari PGK dan berkembang lebih lanjut pada stadium akhir penyakit ginjal, yang dapat menyebabkan perdarahan.Kelainan koagulasi berhubungan dengan penyakit ginjal yang terlihat pada PGK, gagal ginjal akut, sindrom nefritik, glomerulonefritis, neoplasma dan transplantasi ginjal. Fungsi trombosit yang abnormal juga terjadi karena akumulasi toksin metabolit. Hiperkoagulopati dengan kecenderungan untuk terjadinya trombosis juga dapat terjadi. Aktivitas fibrinolitik, anti-trombin III dan protein C menjadi berkurang dan terjadi peningkatan faktor V, VII, VIII dan X (nilai protrombin time (PT), Activated Partial Thromboplastin Time (aPTT) memanjang).

Metode : Penelitian potong lintang dengan cara consecutive sampling terhadap 30 orang pasien di ruang rawat inap dan poliklinik penyakit Dalam RSUP H.Adam Malik Medan, dibagi dalam tiga kelompok penelitian, yaitu kelompok PGK stadium III, PGK stadium IV, dan PGK stadium V selama bulan Juli – September 2014. Dilakukan pemeriksaan kadar trombosit, aPTT, PT, D-Dimer dan waktu pendarahan.

Hasil : Dijumpai korelasi positif yang kuat yang signifikan (r=0,071;p=0,02) antara PGK stadium V dengan kadar trombosit, antara PGK stadium III dengan kadar aPTT dijumpai korelasi positif yang kuat yang signifikan (r=0,68;p=0,03). Kesimpulan : Pada pasien PGK yang belum menjalani tindakan hemodialisis, ada hubungan korelasi positif yang kuat dengan gangguan hemostasis terutama pada aPTT, trombosit dan D-Dimer.

(8)

ix ABSTRACT

Background : Chronic kidney disease ( CKD ) is a global health problem that continues to increase , CKD is usually associated with the likelihood of protrombik in the early stages of CKD and evolve further in end-stage renal disease , which can cause bledding disorder. Coagulation abnormality associated with kidney disease seen in CKD , acute renal failure , nephritic syndrome , glomerulonephritis , neoplasms and renal transplantation . Abnormal platelet function also occur due to accumulation of toxins metabolites . Hiperkoagulopati with a tendency for thrombosis may also occur . Fibrinolytic activity , anti - thrombin III and protein C is reduced and an increase in factor V , VII , VIII and X ( value of prothrombin time ( PT ) , activated partial thromboplastin time ( aPTT ) lengthwise ) .

Methods : A cross-sectional study with consecutive sampling method on 30 patients in the inpatient unit and clinical disease in Adam Malik Hospital in Medan, were divided into three study groups , in groups of CKD stage III , stage IV CKD and CKD stage V during the month July to September 2014. The examination will be conducted platelet levels , aPTT , PT , D -dimer and bleeding time.

Results : Found a strong positive correlation was significant ( r = 0.071 ; p = 0.02 ) between CKD stage V with platelet levels , between CKD stage III with aPTT levels found a strong positive correlation was significant ( r = 0.68 ; p = 0.03 ) . Conclusion : In CKD patients who have not undergone hemodialysis action , there is a strong positive correlation with impaired hemostasis mainly on aPTT , platelet and D - dimer .

(9)

x KATA PENGANTAR

Puji syukur yang tidak terhingga senantiasa penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Penulis sangat menyadari bahwa tanpa bantuan semua pihak, tesis ini tidak mungkin dapat penulis selesaikan. Oleh karena itu, perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian tesis ini, baik secara langsung maupun tidak langsung. Rasa hormat, penghargaan dan ucapan terima kasih sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada:

1. (Alm) dr. Salli Roseffi Nasution, Sp.PD-KGH dan dr. Refli Hasan, Sp.PD, Sp.JP(K) selaku Ketua dan Sekretaris Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan serta senantiasa membimbing, memberikan dorongan dan kemudahan selama penulis menjalani pendidikan.

2. (Alm) dr. Zulhelmi Bustami, Sp.PD-KGHdan dr. Zainal Safri, Sp.PD, Sp.JP sebagai Ketua dan Sekretaris Program Studi Ilmu Penyakit Dalam yang telah dengan sungguh-sungguh membantu, membimbing, memberi dorongan dan membentuk penulis menjadi dokter Spesialis Penyakit Dalam yang berbudi luhur serta siap mengabdi dan berbakti pada nusa dan bangsa.

(10)

xi penulis selama mengadakan penelitian juga telah banyak meluangkan waktu dan dengan kesabaran membimbing penulis sampai selesainya tesis ini.

(11)

xii yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang dengan kesabaran dan perhatian senantiasa membimbing penulis selama mengikuti pendidikan.

5. Direktur RSUP H. Adam Malik, RSUD dr. Pirngadi yang telah memberikan begitu banyak kemudahan dan izin dalam menggunakan fasilitas dan sarana Rumah Sakit kepada penulis dalam menjalani penelitian dan pendidikan. 6. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan FK USU, Ketua TKP-PPDS FK USU, dan Ketua Program Studi Magister Kedokteran FK USU yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam dan Magister Kedokteran Penyakit Dalam di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

7. Kepada Pimpinan Laboratorium RSUP H. Adam Malik Medan beserta staf yang telah membantu dan memberikan kemudahan kepada penulis dalam hal pemeriksaan laboratorium hingga penelitian ini dapat selesai.

8. Teman-teman seangkatan dan seperjuangan yang telah memberikan dorongan semangat, dr. Arief Banu Pradipta, dr. Lisa Yulianti, dr. Dika Sinulingga, dr. Senior Tawarta. Terimakasih untuk kebersamaan kita dalam menjalani pendidikan selama ini.

9. Abang, kakak, dan adik-adik keluarga besar IKAAPDA dan peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam FK USU yang telah banyak membantu penulis selama menjalani pendidikan ini.

10.Seluruh Perawat/Paramedis diberbagai tempat dimana penulis pernah bertugas selama pendidikan.

(12)

xiii 12. Syarifuddin Abdullah, Lely Husna Nasution, Amd, Deny Mahyudi, SKom, Erjan, Sriwanti, Tanti, Ita, Fitri, Julita Ramadayanti, Tika, Idriyanti, Ali dan seluruh pegawai administrasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU, yang telah banyak membantu memfasilitasi penulis dalam menyelesaikan pendidikan.

Rasa hormat dan terima kasih tidak terhingga penulis persembahkan kepada kedua orangtua yang sangat penulissayangi dan cintai, Ayahanda Prof dr Sorimuda Sarumpaet MPH dan Ibunda Ida br Marpaung, atas segala jerih payah, pengorbanan dan dengan kasih sayang yang tulus telah melahirkan, membesarkan, mendidik, mendoakan tiada henti, memberikan dukungan moril dan materil, serta mendorong penulis dalam berjuang menjalani hidup dan mencapai cita-cita. Tidak akan pernah bisa penulis membalas jasa-jasa ayahanda dan ibunda, semoga Tuhan selalu memberikan kesehatan, kebahagian, rahmat dan karunia-Nya kepada ayahanda dan ibunda.

Kepada istriku Febriani Frieska br Simorangkir, Amd yang telah membantu,mendoakan, memberi semangat, kritik, serta dorongan, ucapan terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan untuk segalanya.

Kepada semua pihak, baik perorangan maupun instansi yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dan berperan dalam menyelesaikan penelitian dan pendidikan saya ini, penulis ucapkan banyak terima kasih.

(13)

xiv dukungan, bimbingan dan petunjuk yang telah diberikan kiranya mendapat balasan berlipat-ganda dari Tuhan Yang Maha Esa.

Medan, Desember 2014

(14)

xv

DAFTAR ISI

Halaman

Abstrak... i

Abstract... ii

Kata Pengantar... iii

Daftar Isi... vii

Daftar Tabel... xi

Daftar Gambar... xii

Daftar Singkatan dan Tanda... xiii

Daftar Lampiran... xiv

Bab 1. PENDAHULUAN ... 1 1.5 Manfaat Penelitian... 4

(15)

xvi

2.1.4. Sistem Fibrinolisis... 13

2.2. Pemeriksaan Fungsi Hemostasis... 2.2.1. Pemeriksaan darah lengkap dan evaluasi hapusan darah tepi... 2.2.2. Pemeriksaan penyaring sistem koagulasi... 2.2.2.1. Waktu Protrombin (PT)... 2.2.2.2. aPTT (Activated Partial Thromboplastin Time ) 2.2.2.3. Waktu tombin (TT)... 2.2.3. Pemeriksaan faktor koagulasi khusus... 2.2.4. Waktu pendarahan... 2.2.5. Pemeriksaan fungsi trombosit... 2.2.6. Pemeriksaan Fibrinolisis... 14 2.3. Penyakit Ginjal Kronik (PGK)... 2.3.1. Defenisi... 2.3.2. Klasifikasi PGK... 2.3.3. Patofisiologi PGK... 2.4. Gangguan hemostasis pada PGK... 2.4.1. Meningkatnya resiko pendarahan... 2.4.1.1. Gangguan trombosit karena uremia... 2.4.1.2. Interaksi antara trombosit dan dinding pembuluh darah... 2.4.1.3. Anemia... 2.4.2. Peningkatan resiko trombosis... 2.4.2.1. Kaskade koagulasi...

2.6. Kerangka Konsep... 33

Bab 3. Metode Penelitian... ... 34

(16)

xvii 3.2 . Ruang lingkup penelitian...

3.2.1. Lingkup wilayah... 3.2.2. Lingkup waktu...

34 34 34 3.3 Populasi dan Sampel ...

3.3.1. Populasi... 3.3.2. Sampel penelitian... 3.3.3. Kriteria inklusi... 3.5. Variabel penelitian dan defenisi operasional...

3.5.1. Variabel penelitian... Bab 4. Hasil dan pembahasan...

4.1. Hasil penelitian... 4.1.2. Hubungan LFG dengan trombosit pada subjek PGK.. 4.1.3. Hubungan penanda koagulasi dengan subjek PGK...

(17)

xviii DAFTAR TABEL

Tabel 1. Klasifikasi penyakit ginjal kronik atas dasar derajat penyakit 17 Tabel 2. Klasifikasi PGK atas dasar Diagnosis Etiologi 18

Tabel 3. Gangguan hemostasis pada PGK 21

Tabel 4. Gambaran klinis dari gangguan ginjal 22 Tabel 5. Aspek Pengukuran Variabel Penelitian 37

Tabel 6. Karateristik dasar penelitian 40

(18)

xix DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Pasien baru dan pasien aktif di Indonesia 2007-2011 3

Gambar 2. Sistem koagulasi 11

Gambar 3. Sistem fibrinolisis 13

Gambar 4. Faktor penyebab meningkatnya pendarahan pada gangguan

ginjal 25

Gambar 5. Faktor yang meningkatkan keadaan trombosis pada

gangguan ginjal 31

(19)

xx DAFTAR SINGKATAN

Singkatan Nama Pemakaian pertama kali

pada halaman

PGK Penyakit Ginjal Kronik 1

PT Protrombin time 2

aPTT Activated Partial Thromboplastin Time 2

AT Anti trombin 7

t-PA Tissue plasminogen activator 7

TF tissue factor 7

vWF von Willebrand factor 7

PDGF platelet derived growth factor 9

PDI protein disulfida isomerase 10

AT III Anti trombin III. 12

UPA urokinase like pasminogen activator 13

TT thrombin time 15

LFG laju filtrasi glomerolus. 17

TGF-β transforming growth factor β 19

PAI-1 plasminogen activator inhibitor 1. 21

DVT Deep Vein Thrombosis 22

PE Pulmonal Emboli 22

ACS acute coronary syndrome. 22

GP Glikoprotein. 23

NO nitro oxide 24

MPs Mikropartikel.. 28

EPC endothel progenitor cell 28

miRNAs microRNAs 30

(20)

xxi DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman

1 Persetujuan Komisi Etik Penelitian... 57

2 Master Tabel... 58

3 Analisa Statistik... 59

4 Lembar penjelasan kepada subjek... 72

5 Lemabar persetujuan penjelasan... 73

6 Kertas kerja profil peserta penelitian ... 74

(21)

Referensi

Dokumen terkait

Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan Pasal 35 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan perlu menetapkan

Strategies in developing Agro- politan areas in Rojonoto of Wonosobo district due to HPA of various criteria may be obtained through some priorities: field farming study,

Puji syukur peneliti panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi hasil penelitian

Penerapan strategi-strategi dalam guided discovery yang menggunakan media LKS yang bersifat open ended , ditambah dengan pemberian reward, pemberian kesempatan yang sama

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman penulis, penulis yakin masih banyak kekurangan dalam proposal skripsi ini, Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan

Untuk menyatakan bilangan berpangkat bulat menjadi bilangan desimal, kalian cukup mengubahnya dalam bentuk perkalian, kemudian menentukan hasil kalinya.. Untuk menentukan

Since Klaster Berdaya is community-based empowerment program, then PKPU build integrated cage for all goats.. The beneficiaries would take care the goats

Dengan mengamati, siswa dapat menemukan contoh perilaku yang menunjukkan pelaksanaan hak dan kewajiban dalam kehidupan sehari-hari dengan penuh kepedulian..