• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAMPAK EKONOMI DARI REGULASI PELAPORAN K

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "DAMPAK EKONOMI DARI REGULASI PELAPORAN K"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM MAGISTER SAINS DAN DOKTOR FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS GADJAH MADA 2018

DAMPAK EKONOMI DARI REGULASI PELAPORAN

KEUANGAN

(2)

Tujuan Pembelajaran

1. Memahami argumen teoritis

mengenai tidak adanya regulasi dalam pelaporan keuangan

2. Memahami argumen kontra yang mengutamakan pengaturan dalam pelaporan keuangan

3. Memahami istilah kunci dalam argumen regulasi, misalnya public goods dan signaling

4. Menilai sifat dasar secara politik dan ekonomi proses regulasi dan peran penting dari proses kerja dalam regulasi delibelarisasi dan pembuatan keputusan

(3)

Pendahuluan

Laporan keuangan bagi perusahaan publik yang terdaftar telah diatur di AS sejak tahun 1930-an, ketika Kongres memberi kekuasaan pada SEC untuk mengatur pelaporan keuangan. SEC diberikan kekuasaan untuk membuat kebijakan.

Pelaporan keuangan adalah kegiatan yang diatur dan akan terus diatur. Meskipun timbul suatu kontra. Pihak kontra, menanyakan tentang biaya dan manfaat dari regulasi yang telah diatur.

(4)

Beberapa pendapat yang mendukung kondisi tidak adanya regulasi pasar berhubungan erat dengan dorongan/insentif kepada perusahaan untuk melaporkan hasil kerjanya kepada pemilik dan pasar modal secara umum

The Case for Unregulated Markets for Accounting Information

Agency Theory

Menjelaskan adanya dorongan untuk pengungkapan secara sukarela (voluntary disclosure) kepada pemilik

Konflik kepentingan antara manager (agen) dengan pemilik (principal)Adanya kesepakatan (kontrak) antara principal dan agen

Timbulnya cost of monitoring

(5)

Menjelaskan adanya kesukarelaan manajer untuk melakukan pelaporan jika tidak ada kewajiban pelaporan

Perusahaan bersaing dalam lingkungan yang kompetitif

Financial reporting merefleksikan performa dari perusahaan

Melakukan pelaporan “bad news” merupakan inti dari signaling theory untuk pengungkapan sukarela

Competitive Capital Market and Signaling Incentive

Beberapa penelitian mendukung argumen ini:

a. Signaling effect for management earnings forecast

b. Voluntary annual reporting prior to Securities Exchange Act

(6)

Argumen ke Tiga, mendukung pasar tanpa regulasi :

Asumsi: setiap orang yang menginginkan informasi mengenai perusahaan akan dapat memperolehnya

Beberapa bagian akan membuat kontrak untuk memperoleh infromasi mengenai perusahaan dapat melalui pemilik atau secara tidak langsung dengan perantara informasi, contonnya Analisis Saham

Setiap orang mempunyai kesempatan untuk melakukan kontrak untuk tambahan informasi, oleh karena argumen bahwa pasar memiliki aturan untuk pengungkapan adalah hal yang tidak perlu dan tidak diinginkan

(7)

The Case for Regulated Market for Accounting Information

Market Failures

Perusahaan merupakan sebuah penyedia yang memonopoli informasi

Kegagalan dari pelaporan keuangan dan auditing

(8)

The Case for Regulated Market for Accounting Information

Social Goals

Alasan untuk menghadirkan regulasi adalah untuk mencapai tujuan sosial. Hal ini berkiatan dengan bagaimana masyarakat mengalokasikan sumber dayanya

Regulasi insider trading adalah sebuah aplikasi filosofi informasi yang simetris. Regulasi yang mencoba mencegah akses secara tidak fair pada informasi pribadi dan mengambil keuntungan.

(9)

The Codificational Justification of Standard Setting

Codification dalam penyusunan standar adalah penyusunan standar harus

berdasarkan pada pendekatan kegunaan (pragmatik) untuk mengubah

standar akuntansi secara perlahan (evolusioner)

Pendekatan pragmatik digunakan karena tidak ada standar yang mampu

memenuhi semua tujuan.

(10)

Comparing Regulated and Unregulated Market

Argument for Unregulated

Perusahaan memiliki insentif untuk

melaporkan secara sukarela (Signaling theory)

Informasi dapat diperoleh melalui kontrak

pribadi

Argument for Regulated

Perusahaan memonopoli informasi

tentang kinerjanya

Pasar modal akan memberikan insentif

bagi perusahaan yang melaporkan kinerjanya menurun

(11)

Imperfections of Accounting Information

Regulasi akuntansi tidak mampu menyediakan solusi yang

optimal atas permasalahan pada pelaporan keuangan

Tidak adanya keterbandingan atas regulasi menyebabkan

sulitnya memperoleh manfaat dari regulasi

Regulasi seringkali menyebabkan informasi akuntansi

overproduce sehingga dapat dimanfaatkan oleh orang yang tidak berkepentingan (free riders)

Kesimpulan konsekuensi negatif dari regulasi akuntansi adalah

a. Kelebihan alokasi sumber daya sosial atas produksi informasi akuntansi

(12)

The Regulatory Process

Regulasi merupakan sebuah proses politik

Regulasi akan kesulitan mencapai titik optimal

Banyak unsur pengaruh atas kepentingan dalam

(13)

Due process mencoba melibatkan semua pihak untuk

mengaja legitimasi regulasi.

Kegagalan due process terjadi pada era CAP dan APB.

Sistem Due Process memang cenderung lamban, tetapi

mencerminkan demokrasi.

(14)

Capture Theory dan Life Cycle Theory

Manajemen cenderung untuk mendukung regulasi yang

menguntungkan

Auditor cenderung mendukung regulasi yang meminimalisir

resiko audit

(15)

Konsekuensi ekonomi harus mempertimbangkan cost dan benefit dari penyusunan regulasi

Menganalisa pihak-pihak yang diuntungkan dan dirugikan

Cost dan benefit laporan akuntansi mencakup stakeholder seperti: a. Bisnis/industri/perusahaan

b. Pemerintah

c. Kelompok /unions d. Investor

e. Kreditor

(16)

FASB menuai banyak kritikan dan masukan dari berbagai pihak. Beberapa statement dari FASB yang baru dan sudah agak lama sangat complicated. Misalnya Statement 96 (pajak penghasilan), Statement 13 (Lease), Statemen 87 (Pensiun) adalah contoh statement yang sangat rumit.

Gagasan tentang pendekatan berbasis prinsip pada penetapan standar A.S. bukanlah hal baru. Kerangka konseptual Dewan berisi kerangka prinsip-prinsip yang mendasari akuntansi dan pelaporan A.S. Dewan telah menggunakan kerangka konseptual dalam mengembangkan prinsip-prinsip standar akuntansi selama lebih dari 20 tahun. Namun, banyak yang menegaskan bahwa standar telah menjadi peraturan yang semakin rinci dan berbasis peraturan (dengan “bright-lines” and “on-off” yang berfokus pada formulir dan bukan substansi transaksi), kompleks, dan sulit dan mahal untuk diterapkan. . Banyak juga yang menyatakan bahwa standar tersebut memungkinkan teknik akuntansi dan keuangan untuk menyusun transaksi "seputar" peraturan, mengacu pada situasi seperti di mana struktur kompleks atau serangkaian transaksi diciptakan untuk mencapai hasil akuntansi yang diinginkan; misalnya, untuk menghapus aset dari neraca sambil mempertahankan keseluruhan ekonomi aset atau untuk mengkalkulasi aset.

(17)

Berdasarkan pendekatan berbasis prinsip, prinsip-prinsip dalam standar akuntansi akan terus dikembangkan dari kerangka konseptual, namun akan diterapkan secara lebih luas daripada di bawah standar yang ada, sehingga memberikan sedikit pengecualian terhadap prinsip-prinsip tersebut. Selain itu, FASB dan badan penetapan standar lainnya akan memberikan sedikit interpretasi dan panduan pelaksanaan untuk menerapkan standar tersebut. Karena pengecualian dan interpretasi dan panduan pelaksanaan sebagian besar didorong oleh permintaan, pendekatan berbasis prinsip akan memerlukan perubahan dalam proses dan perilaku bukan hanya FASB dan badan penetapan standar lainnya, namun juga semua peserta dalam proses akuntansi dan pelaporan keuangan AS.

The Emerging Issues Task Force (EITF) yang dibentuk pada tahun 1984 dibutuhkan sebagai tanggapan atas rekomendasi dari satuan tugas FASB mengenai panduan pelaporan keuangan tepat waktu. Misi EITF adalah membantu FASB dalam memperbaiki pelaporan keuangan melalui identifikasi, diskusi, dan penyelesaian masalah akuntansi keuangan yang tepat waktu dalam kerangka Kodifikasi Standar Akuntansi FASB (International Standards Codification), yang merupakan sumber standar otoritatif untuk akuntansi dan pelaporan, selain yang dikeluarkan oleh SEC, untuk diterapkan oleh entitas non public.

Referensi

Dokumen terkait

perpajakan. Menerima, mencatat serta mengklarifikasikan transaksi keuangan. Melakukan koordinasi dengan Satuan Kerja lain yang terkait, untuk. memastikan ketersediaan data

Analisis statistik dengan uji Wilcoxon signed rank test menunjukkan nilai p = 0,001 karena nilai ρ <0,05 disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan dalam hal nilai

In context of apsara and yakshini sadhnas, Sadgurudev has said regarding this herb that if person does sadhna after wearing the dhoti soaked in juice of Yauvanbhringa then Apsara

Gambar 2.1. Halaman Utama Web UMK ... Tampilan Registrasi Pada Web. Tampilan Awal ... Registrasi pada Aplikasi Android ... Masukan Username dan Password ... Tampilan Menu Utama ...

Metode low pressure injection (LPI) dengan spesifikasi material material solvent free epoxy binder dan structural adhesive yang telah terbukti berhasil dengan baik

Tesis dengan judul “Upaya Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar PKn Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation pada Siswa Kelas VIIID MTs Negeri Bantul Kota

Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Semarang merupakan salah satu Perangkat Daerah berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 83 Tahun 2013 tentang Perubahan

Peran media massa cetak jenis Koran dalam meningkatkan pariwisata danau dua rasa (Labuan cermin) dengan memberitakan informasi yang sifat menambah pengatahuan masyarakat