• Tidak ada hasil yang ditemukan

undang undang nomor 10 tahun 2009 tentang kepariwisataan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "undang undang nomor 10 tahun 2009 tentang kepariwisataan"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa prinsip penyelenggaraan kepariwisatan menemui hambatan pada struktur hukumnya yang masih mengalami tumpang tindih, ketidak konsistenan

Undang Perasuransian Nomor 40 Tahun 2014, kedua undang-undang tersebut berperan penting dalam perlindungan asuransi kecelakaan diri. Dimana pelaksanaan klaim asuransi

Penelitian mengenai Interaksi dan Hambatan Budaya Antara Masyarakat Lokal dan Turis Asing Yang Berkunjung Ke Tuktuk Siadong Kec Simanindo Kab Samosir bertujuan untuk

Menurut Wardiyanta (2006) “obyek wisata adalah sesuatu yang menjadi pusat daya tarik wisatawan dan dapat memberikan kepuasan pada wisatawan. Hal yang dimaksud dapat berupa: 1)

(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai tata kerja, persyaratan, serta tata cara pengangkatan dan pemberhentian unsur pelaksana sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Menurut qanun Aceh Nomor 8 Tahun 2013 tentang kepariwisataan Bab 1 Pasal 1 (15) Mengatur bahwa “usaha pariwisata adalah kegiatan yang bertujuan menyelenggarakan

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui arah politik hukum pengembangan wisata di Indonesia menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, 2)

pengetahuan terkait sejarah arsitektur dan nilai-nilai kearifan lokal, gaya dalam bercerita, sikap dan perilaku, dan kemampuan public speaking Dalam hal ini yang menjadi